TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA – Fakultas Pertanian dan Bisnis (FPB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kembali mengguncang dunia edukasi dengan inovasi. Program bertajuk “Dolan ke Science Techno Park” digelar pada Jumat (15/11/2024), mempertemukan mahasiswa FPB sebagai fasilitator dan siswa dari berbagai sekolah untuk belajar tentang pertanian berkelanjutan, teknologi modern, dan arsitektur lanskap.
Sebanyak 42 siswa dan guru dari SMKN 1 Bawen, SMK Pertanian Pembangunan Kanisius Ambarawa, dan SMP Arunika Salatiga antusias menjelajahi kebun hidroponik, insektarium, hingga pameran arsitektur lanskap di Science Techno Park UKSW. Mahasiswa FPB tak hanya memandu kegiatan, tetapi juga menunjukkan bagaimana teori akademik dapat diterapkan langsung.
Charlotte Putri Bandono, koordinator kegiatan, berbagi pengalamannya.
“Kami mengajarkan tentang insektarium, cara menanam hidroponik, dan bahkan memetik buncis. Kami juga memperkenalkan smart farming dan desain ruang hijau. Semua ini menunjukkan bahwa pertanian lebih dari sekadar bercocok tanam,” jelas Charlotte.
Ketua Program Studi Agroteknologi, Dr. Theresa Dwi Kurnia, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi jembatan antara teori dan praktik. Mahasiswa belajar menyampaikan konsep rumit dengan bahasa sederhana kepada peserta yang berasal dari berbagai latar belakang.
“Ini bukan hanya tentang teori agronomi, tetapi juga soft skills seperti komunikasi dan kerja sama. Selain itu, kegiatan ini mendukung pencapaian SDGs, termasuk SDGs 11, 13, dan 15,” ujar Dr. Theresa.
Kegiatan ini juga dirancang untuk memberi mahasiswa pengalaman mendalam yang mereka bawa hingga lulus.
“Harapannya, pengalaman ini membangun cinta terhadap FPB dan semangat kontribusi untuk masyarakat,” tambahnya.
Bagi para peserta, kegiatan ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Monica, siswa SMKN 1 Bawen, menyebut bahwa pembelajaran langsung seperti ini sangat menginspirasi.
“Kami belajar cara menanam hingga memetik buncis, bahkan bisa membawa hasilnya pulang. Seru banget!” katanya dengan antusias.
Eka, siswa jurusan Agribisnis, menambahkan bahwa kegiatan ini memperkaya wawasan mereka tentang arsitektur lanskap dan budidaya sorgum.
FPB UKSW terus menunjukkan komitmennya terhadap pengabdian masyarakat dengan mengintegrasikan inovasi dan edukasi. Dengan program seperti ini, UKSW membuktikan bahwa pertanian adalah bidang yang penuh potensi dan relevansi. Program berikutnya akan digelar pada Sabtu (29/11/2024) untuk siswa Satya Wacana. Salam Satu Hati UKSW!