Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Lembaga Sensor Film (LSF) Naswardi mengingatkan, pentingnya klasifikasi usia penonton di dunia perfilman. LSF akan bersinergi antarlembaga sensor film dengan industri bioskop dan rumah produksi.
“LSF punya peran penting menjaga keseimbangan antara kepentingan untuk pemajuan industri dengan kepentingan perlindungan penonton,” kata Naswardi kepada awak media di Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Naswardi membeberkan, ia menginginkan penonton di Tanah Air bisa membuat film nasional semakin maju sehingga membawa dampak buat industri perfilman semakin berkembang.
“Dalam konteks ini, bagaimana hak penonton terpenuhi untuk mendapatkan tontonan yang baik, tontonan berkualitas, tontonan yang sesuai dengan klasifikasi usia penontonnya,” ucapnya.
Ia mengaku, dengan bertumbuhnya film produksi kreasi anak bangsa membuat karya film Indonesia semakin bisa sejajar dengan film-film dari mancanegara.
“Semoga dengan adanya sahabat sensor mandiri di seluruh wilayah Indonesia, bisa mempromosikan film-film nasional kita. Semakin banyak jumlah penonton yang datang untuk memberikan apresiasi kepada karya-karya terbaik film nasional Indonesia,” tandasnya.