Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Lebanon Ogah Maafkan Israel hingga Anak Eks Kepala IDF Tewas

Lebanon Ogah Maafkan Israel hingga Anak Eks Kepala IDF Tewas

Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia

Lebanon ogah menerima permintaan Israel terkait tentaranya yang tewas akibat serangan salah sasaran.

Negara itu tetap akan mengadukan protes ke Dewan Keamanan PBB bahwa Israel telah melanggar kedaulatan Lebanon.

Kabar lainnya adalah tentang anak mantan Kepala IDF yang tewas dalam pertempuran melawan Hamas di Jalur Gaza.

Berikut kumpulan rangkuman berita 24 jam terakhir dalam Kilas Internasional pagi ini.

Lebanon masa bodoh dengan permintaan maaf Israel usai menewaskan tentara militer Beirut pada serangan di dekat perbatasan, Senin (4/12).

Lebanon tetap mengajukan komplain atas aksi Israel itu ke Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Sebelumnya, Israel membombardir area perumahan di Kota Mays Al Jabal Lebanon yang menewaskan satu tentara negaranya dan menyebabkan dua lainnya luka-luka.

Israel dibuat marah oleh Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres lantaran mengajukan Pasal 99 Piagam PBB untuk merespons situasi di Jalur Gaza Palestina.

Dalam sebuah surat kepada Presiden DK PBB, Jose Javier de la Gasca Lopez Dominguez, Guterres menyampaikan kecemasannya tentang situasi Gaza yang makin hancur akibat agresi Israel sambil menyinggung Pasal 99 Piagam PBB.

“Saya menulis surat ini berdasarkan Pasal 99 Piagam PBB untuk menyampaikan kepada Dewan Keamanan suatu permasalahan yang, menurut pendapat saya, dapat memperburuk ancaman yang ada terhadap pemeliharaan perdamaian dan keamanan internasional,” kata Guterres dalam suratnya yang ditujukan kepada Presiden DK PBB Jose Javier de la Gasca Lopez Dominguez pada Rabu (6/12).

Tentara Israel (IDF) mengumumkan kematian dua tentara cadangan selama pertempuran di Jalur Gaza. Salah satu yang tewas adalah Gal Meir Eisenkot (25 tahun) dari Batalyon 699 Brigade 551, Herzliya.

Gal Meir Eisenkot adalah putra dari mantan kepala Pasukan Pertahanan Israel (IDF), Gadi Eizenkot, yang kini juga menjabat sebagai menteri kabinet Israel dari Partai Persatuan Nasional yang dipimpin Benny Gantz.

Reuters pada Kamis (7/12) memberitakan militer Israel tidak mendetailkan kematian Gal Meir Eisenkot. Mereka hanya mengatakan ia tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza utara.

(tim/bac)

[Gambas:Video CNN]