KRL Baru Mulai Beroperasi, Interior Modern dengan Sentuhan Digital Megapolitan 1 Juni 2025

KRL Baru Mulai Beroperasi, Interior Modern dengan Sentuhan Digital
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 Juni 2025

KRL Baru Mulai Beroperasi, Interior Modern dengan Sentuhan Digital
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com 
– PT KAI Commuter resmi mengoperasikan tiga unit Kereta Rel Listrik (
KRL
) terbaru tipe CLI-25, Minggu (1/6/2025).
KRL hasil impor dari China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC) Sifang Co, China, ini tampil dengan wajah baru yang lebih modern dengan berbagai sentuhan digital.
Di kereta terbaru ini, terpasang panel LED yang menampilkan informasi stasiun secara
real-time
, termasuk posisi saat ini, stasiun berikutnya, dan tujuan akhir.
Selain itu, di bagian ujung gerbong terdapat tampilan kecepatan kereta yang dapat dipantau penumpang.
Sistem keamanan juga ditingkatkan. Di setiap gerbong terdapat tombol Emergency Intercom yang memungkinkan penumpang langsung berkomunikasi dengan petugas kabin dalam keadaan darurat.
Selain itu, terdapat dua kamera CCTV di tiap gerbong yang terhubung langsung ke kabin masinis untuk pengawasan real-time.
Salah satu fitur baru yang menjadi sorotan adalah sensor otomatis pada pintu.
Jika sistem mendeteksi penumpang terjepit, pintu akan terbuka setengah. Apabila kejadian serupa terjadi tiga kali, pintu akan terbuka penuh untuk menghindari potensi kecelakaan.
Interior kereta dirancang dengan konsep modern yang tetap mengedepankan unsur lokal.
 
Fasilitas untuk penumpang disabilitas juga diperhatikan dengan serius.
Di setiap ujung gerbong tersedia kursi prioritas yang dapat dilipat, lengkap dengan
safety belt
khusus untuk pengguna kursi roda.
Lantainya dibuat tidak licin. Sementara
hand grip
dipasang pada ketinggian sekitar 160 cm.
Rak bagasi juga tersedia di atas kursi, terbuat dari akrilik kokoh dan terdiri dari enam unit di setiap gerbong.
Tak ketinggalan, enam jendela besar di setiap gerbong memperkuat pencahayaan alami dan memberikan kesan lega di dalam kereta.
Direktur Utama KAI Commuter Asdo Artriviyanto berharap kereta baru ini bisa mengurai kepadatan penumpang, terutama pada jam-jam sibuk.
Kapasitasnya pun ditingkatkan 8 persen, menjadi 3.400 penumpang per rangkaian.
“Mudah-mudahan ini secara bertahap kita akan menambah kapasitas, sehingga akan mengurangi kepadatan dari KRL,” kata Asdo.
Dalam tahap awal, dua rangkaian dioperasikan di Bogor Line, sementara satu lainnya di Cikarang Line.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.