Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Korban Pelecehan di Jalan Braga Minta Pelaku Akui Perbuatan dan Minta Maaf Secara Terbuka  

Korban Pelecehan di Jalan Braga Minta Pelaku Akui Perbuatan dan Minta Maaf Secara Terbuka  

Terpisah, Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, menyampaikan, polisi mengaku sempat berkirim surel kepada pihak korban dan Kedutaan Besar Singapura di Indonesia. Setelah berkomunikasi, lanjut Budi, pihak korban menyerahkan kasus ini kepada pihak kepolisian.

“Kami dari kemarin sudah berupaya menghubungi Kedutaan Besar Singapura tapi tidak ada tanggapan dan akhirnya kami melakukan email kepada korban dan Alhamdulillah dijawab oleh korban. Korban sudah beremail dengan Kanit PPA kami dan memang menjawab bahwa menyerahkan seluruhnya kepada kepolisian,” katanya kepada wartawan di Bandung, Sabtu, 4 Januari 2025.

“Hanya tadi kami mendapat informasi bahwa ada postingan terakhir daripada korban, bahwa bersedia untuk menyelesaikan kasus ini, asalkan korban mengirim permintaan maaf secara pribadi maupun secara online,” Budi melanjutkan. 

Polisi Tangkap Tiga Terduga Pelaku

Berita sebelumnya, Polisi menangkap tiga orang diduga pelaku pelecehan seksual terhadap turis Singapura di Kota Bandung. Pelecehan itu terjadi saat korban berinisial J bersama suami tengah bervakansi di kawasan Jalan Braga, 29 Desember 2024. 

Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, menyampaikan, tiga terduga pelaku itu adalah RF, RM, dan MC. Mereka diketahui masih pelajar.

“Tadi malam kami berhasil menangkap tiga terduga pelaku tersebut,” kata Budi kepada wartawan di Bandung, Sabtu, 4 Januari 2025. “Terduga pelaku masih di bawah umur, pelajar,” imbuhnya.

Hasil pemeriksaan sementara, dua terdua pelaku mengakui menyentuh tubuh bagian belakang dan tas milik korban. Namun, mereka berdalih sentuhan itu dilakukan tidak disengaja, terjadi saat mereka hendak menyusul J yang sedang berjalan bersama suami.

“Keterangan terduga pelaku bahwa karena jalan sempit dan bilang punten tangannya menyentuh bagian belakang. Sedangkan yang satu lagi atas nama RM memang juga mengakui, tapi menyentuh tas,” kata Budi. “Satu lagi atas nama MCA tidak melakukan apa-apa,” lanjutnya.

Meski demikian, polisi diaku masih akan terus melakukan pemeriksaan lebih lanjut. “Kasus ini sendiri memang perlu pembuktian lagi,” katanya.

Adapun, kronologi versi korban mengenai peristiwa pelecehan ini telah dimuat Liputan6.com dalam artikel berjudul “Kronologi Turis Singapura Jadi Korban Pelecehan di Jalan Braga Bandung Saat Malam Tahun Baru”.