Jakarta (ANTARA) – Komisi Informasi (KI) DKI Jakarta mendorong Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BPBUMD) DKI Jakarta meraih kategori “informatif” dalam ajang Evaluasi Monitoring dan Evaluasi (E-Monev) 2025.
Ketua KI DKI Jakarta, Harry Ara Hutabarat melakukan visitasi ke BPBUMD di Gedung Balai Kota Jakarta, Senin, mengatakan hasil rekomendasi E-Monev 2024 BPBUMD DKI meraih predikat “Cukup Informatif”, sehingga diharapkan dalam E-Monev 2025 dapat meraih predikat “Informatif”.
“Hari ini ada dua hal penting yang ingin saya sampaikan, yang satu saya ingin mengapresiasi dan kedua saya ingin mengajak bersinergi. BPBUMD sudah banyak berkontribusi untuk keterbukaan informasi publik, terutama terkait pembinaan BUMD. Dan, kami sangat terbantu sekali untuk itu,” katanya.
Menurut dia, BPBUMD berpotensi meraih predikat Badan Publik Informatif pada E-Monev 2025 mendatang karena saat ini BPBUMD berada di predikat Cukup Informatif. Namun, dia berharap tahun ini BPBUMD dapat meraih kategori Informatif.
“Modalnya sudah ada, secara sistem sudah terbangun, tinggal sedikit hal teknis saja. Tinggal penyempurnaan saja, tidak ada hal urgent,” lanjut Harry.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris BPBUMD DKI Jakarta Fitria Rahadiani menyatakan komitmennya untuk lebih fokus pada perbaikan yang diperlukan.
“Terima kasih sudah mengunjungi kami. Nanti kami akan lebih konsentrasi lagi akan hal ini, terutama hal-hal teknis yang dijabarkan dalam surat rekomendasi tadi,” kata Fitria.
Fitria pun mengusulkan kerja sama dalam bentuk sosialisasi terkait Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Jakarta Nomor 40 Tahun 2024 tentang Pedoman Pengelolaan Pelayanan Informasi Publik dan Dokumentasi.
“Ke depannya, kita bisa kerja sama membuat sosialisasi terkait Pergub 40, konsepnya sharing knowledge biar teman-teman BUMD bisa lebih optimal dalam implementasinya,” jelas Fitria.
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025
