Ketan Unti, Kuliner Peninggalan Portugis di Kampung Tugu

Ketan Unti, Kuliner Peninggalan Portugis di Kampung Tugu

Ketan unti juga disajikan bersama serundeng kelapa atau parutan kelama manis. Ketan unti biasanya dibungkus plastik atau daun pisang.

Cara penyajiannya adalah dengan mencetak ketan putih dengan taburan serundeng di atasnya. Bentuknya pun beragam, ada yang lingkaran, bunga, hingga kerucut.

Selain ketan unti, jejak orang Portugis di Kampung Tugu juga terlihat dari ragam kuliner lain, seperti gado-gado tugu, dendeng tugu, dan pindang serani tugu, dan lainnya. Adapun kudapan lain khas Kampung Tugu adalah pisang udang, apem kinca, dan eeg tart. 


Ketan unti yang kerap hadir dalam acara pemakaman kemudian dijuluki sebagai kue kematian oleh warga sekitar. Hingga kini, ketan unti masih menjadi hidangan khas Kampung Tugu yang harus disajikan saat mendoakan jenazah yang belum dikubur.

Penulis: Resla