Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Kemlu Beberkan Alasan RI Tampung Pengungsi Rohingya di Aceh

Kemlu Beberkan Alasan RI Tampung Pengungsi Rohingya di Aceh

Jakarta, CNN Indonesia

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mengungkap alasan pengungsi Rohingya tertampung di Indonesia usai muncul gelombang baru dari etnis ini yang datang ke Aceh.

“Indonesia melihat gelombang baru pengungsi Rohingya ke Aceh ini sebagai isu kemanusiaan,” kata juru bicara Kemlu, Lalu Muhamad Iqbal, kepada CNNIndonesia.com, Kamis (7/12).

Dia kemudian berkata, “Karena itu kita sangat peduli terhadap keselamatan para pengungsi.”

Iqbal menerangkan faktor “kemanusiaan menjadi alasan utama Indonesia” bersedia menerima dan memberikan penampungan sementara kepada para pengungsi Rohingya.

Indonesia salah satu negara yang tak menandatangani Konvensi Pengungsi sehingga tak punya kewajiban menerima pengungsi.

Lebih lanjut, Iqbal menerangkan meski menerima pengungsi, Indonesia juga memikirkan respons masyarakat sekitar.

“Kesediaan kita memberikan penampungan sementara bagi pengungsi Rohingya juga tetap harus memperhatikan kepentingan serta tanggapan masyarakat di sekitar penampungan,” ujar Iqbal.

Pengungsi Rohingya menjadi sorotan di Indonesia usai mereka ramai-ramai berdatangan ke Aceh sejak pertengahan November.

Sementara itu, Badan Pengungsi PBB (UNHCR) menerima laporan dua kapal yang berisi sekitar 400 orang masih terdampar di laut.

Menurut laporan UNHCR, kapal-kapal itu kemungkinan mengalami kerusakan mesin di Laut Andaman.

“Jika digabungkan kedua perahu membawa sekitar 400 orang,” demikian rilis resmi UNHCR pada Sabtu (2/12).

Mereka menyebut kondisi cuaca beberapa hari ke depan turut mengkhawatirkan para pengungsi ini.

Selain itu, UNHCR khawatir persediaan makanan dan air akan habis sehingga muncul risiko kematian yang signifikan dalam beberapa hari mendatang.

UNHCR lantas mendesak semua negara di dekat kawasan Laut Andaman untuk bertindak menyelamatkan pengungsi Rohingya.

Mereka juga meminta prinsip non-refoulement yang mewajibkan penyelamatan orang di laut ditegakkan.

(isa/bac)

[Gambas:Video CNN]