Kementrian Lembaga: TNI

  • OJK catat klaim asuransi properti turun jadi Rp4,8 triliun per Agustus

    OJK catat klaim asuransi properti turun jadi Rp4,8 triliun per Agustus

    Per Agustus 2025, pendapatan premi lini usaha asuransi harta benda mencapai sekitar Rp23 triliun, meningkat 7,2 persen secara tahunan,

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Ogi Prastomiyono menyatakan, klaim asuransi harta benda (properti) turun 6,2 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp4,8 triliun per Agustus 2025.

    Ia mengatakan, penurunan klaim tersebut justru diiringi dengan kenaikan pendapatan premi asuransi harta benda.

    “Per Agustus 2025, pendapatan premi lini usaha asuransi harta benda mencapai sekitar Rp23 triliun, meningkat 7,2 persen secara tahunan,” katanya di Jakarta, Kamis.

    Namun, kondisi yang berbeda terjadi pada lini asuransi kendaraan. Pihaknya mencatat klaim asuransi kendaraan bermotor naik sebesar 2 persen yoy menjadi Rp5,3 triliun, sedangkan pendapatan premi asuransi kendaraan bermotor tercatat sekitar Rp13,5 triliun, turun 5 persen yoy.

    Meskipun demikian, Ogi menilai kondisi industri perasuransian tetap terkendali. Per Agustus 2025 aset industri asuransi mencapai Rp1,17 kuadriliun, atau naik 3,37 persen yoy.

    Dari sisi asuransi komersial, total aset tercatat sebesar Rp948,14 triliun, atau mencatat pertumbuhan 3,87 persen yoy, ditopang oleh pendapatan premi asuransi komersial pada periode Januari-Agustus 2025 mencapai Rp219,52 triliun, atau tumbuh 0,44 persen yoy.

    Angka tersebut terdiri dari premi asuransi jiwa yang terkontraksi sebesar 1,21 persen yoy menjadi Rp117,51 triliun, serta premi asuransi umum dan reasuransi yang tumbuh 2,42 persen yoy menjadi Rp102,01 triliun.

    Sementara asuransi nonkomersial yang terdiri dari BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan serta program asuransi ASN, TNI, dan POLRI mencatatkan total aset sebesar Rp222,48 triliun, atau tumbuh 1,26 persen yoy.

    Terkait klaim asuransi akibat peristiwa kerusuhan akhir Agustus lalu, Ogi menyatakan total klaim mencapai sekitar Rp150 miliar dari empat lini bisnis, yaitu properti, kendaraan bermotor, engineering, dan aneka.

    Pihaknya pun menekankan pentingnya penyelesaian klaim sesuai ketentuan polis dan prinsip kehati-hatian agar hak pemegang polis terlindungi dan kepercayaan publik terhadap industri tetap terjaga.

    “OJK juga terus mendorong penguatan praktik manajemen risiko dan reasuransi agar kapasitas perlindungan terhadap bencana dan risiko meningkat tetap terjaga,” ujar Ogi Prastomiyono.

    Pewarta: Uyu Septiyati Liman
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • TNI–Polri dan Perguruan Silat di Geger Madiun Sepakat Wujudkan Kampung Aman-Rukun

    TNI–Polri dan Perguruan Silat di Geger Madiun Sepakat Wujudkan Kampung Aman-Rukun

    Madiun (beritajatim.com) – Suasana akrab menyelimuti Pendopo Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, pada Senin malam (28/10/2025). TNI, Polri, Forkopimcam, kepala desa, serta pimpinan perguruan pencak silat berkumpul dalam forum cangkrukan untuk membahas keamanan wilayah dan memperkuat sinergi sebagai kampung pesilat.

    Pertemuan ini tidak hanya sekadar membicarakan keamanan, tetapi juga menjadi momentum mempertegas komitmen bersama dalam menjaga kerukunan dan menciptakan Madiun yang Bersahaja — bersatu, harmonis, dan sejahtera. Sebagai wilayah dengan tingkat dinamika yang tinggi, Kecamatan Geger menjadi barometer kondusivitas di Kabupaten Madiun.

    Camat Geger Dony Setiawan menyampaikan pentingnya komunikasi yang solid antara masyarakat dan aparat di berbagai tingkatan. “Geger ini wilayah yang padat dan warganya dinamis. Kita bentuk kanal komunikasi dari tingkat RT sampai kecamatan agar setiap persoalan cepat terpantau dan tertangani,” ungkapnya.

    Ia menekankan bahwa Kecamatan Geger memiliki jumlah desa yang banyak, dengan masyarakat yang cukup kritis, sehingga dibutuhkan koordinasi yang baik.

    Kapolsek Geger AKP Hafiz Prasetia Akbar juga menambahkan, bahwa hingga saat ini situasi di wilayahnya tetap aman. Menurutnya, potensi gejolak biasanya datang dari luar wilayah karena posisi Kecamatan Geger yang berada di jalur lintas selatan.

    “Kami terus memperkuat deteksi dini bersama Babinsa dan memaksimalkan layanan darurat 110 agar masyarakat cepat mendapatkan bantuan,” jelasnya.

    Kegiatan ini sekaligus mendukung program Kapolres Madiun, yakni Pesilat Pemersatu Bangsa. Program ini mendorong kembalinya marwah pencak silat sebagai warisan budaya yang juga menjadi simbol persaudaraan.

    “Pencak silat adalah identitas bangsa. Dunia mengenalnya melalui film The Raid sebagai bukti bahwa silat bisa menjadi kebanggaan, bukan alat permusuhan,” ujar AKP Hafiz.

    Melalui semangat tersebut, aparat dan tokoh perguruan sepakat untuk memperkuat pembinaan di tingkat bawah, serta menanamkan nilai sportivitas dan persaudaraan antar perguruan. Forum ini bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda, sehingga nilai “berbeda-beda tapi tetap satu” kembali digelorakan.

    Forum yang berlangsung hingga malam itu menghasilkan sejumlah kesepakatan. Di antaranya, pembentukan grup komunikasi Kampung Pesilat–Forkopimcam sebagai wadah percepatan informasi dan pencegahan dini potensi konflik. Selain itu, peserta juga sepakat untuk aktif menyosialisasikan layanan darurat 110 sebagai kanal bantuan resmi yang responsif bagi masyarakat.

    Acara ditutup dengan penuh keakraban, ditandai dengan santap malam pecel khas Madiun. “Geger ini rumah kita bersama. Mari jaga martabat Kampung Pesilat dengan kedewasaan dan persaudaraan,” tutup Camat Dony. [rbr/suf]

  • Indonesia akan produksi 30 kapal selam otonom jaga “choke point”

    Indonesia akan produksi 30 kapal selam otonom jaga “choke point”

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan bahwa dalam waktu tidak lama lagi Indonesia akan memproduksi 30 unit kapal selam otonom (KSOT) atau nirawak untuk menjaga choke point (titik sempit) yang tersebar di seluruh perairan Indonesia.

    “Tadi saya, panglima TNI, kepala staf TNI AL, dan direktur PT PAL (Surabaya) sudah mengadakan suatu evaluasi teknis dan kami menyimpulkan bahwa Kementerian Pertahanan melaporkan kepada Bapak Presiden dan selaku penentu persenjataan strategis dari TNI, bahwa kita memerlukan 30 unit kapal selam otonom,” kata Menhan kepada pers di geladak H KRI dr Soeharso-990 di Dermaga Komando Armada II TNI AL, Surabaya, Kamis.

    Ia tidak mengungkap dislokasi kapal-kapal selam otonom itu sama sekali, kecuali bahwa dengan kehadiran armada persenjataan nirawak di dalam organisasi TNI AL itu merupakan kekuatan tersendiri bagi Indonesia.

    Sjafrie bersama sejumlah pejabat teras Kementerian Pertahanan dan TNI menyaksikan uji coba peluncuran torpedo latih dari slot peluncur kapal selam otonom, yang dilayarkan di depan dermaga itu.

    Kapal selam otonom ini secara fisik berukuran mini tanpa awak manusia, digerakkan motor penggerak listrik dengan sistem navigasi sementara ini memakai sinyal internet.

    Hingga tahap pengembangan saat ini, kapal selam otonom dengan nomor lambung KSOT-008 itu tidak ditargetkan untuk mampu meluncurkan torpedo berkepala ledak lethal, namun baru sebatas mampu meluncurkan torpedo yang juga digerakkan motor penggerak listrik.

    Dalam peragaan simulasi peluncuran torpedo latih itu, rombongan diberikan penjelasan dari pejabat PT PAL Surabaya, yang diberikan tugas dari negara untuk merancang, mengembangkan, dan memproduksi kapal selam otonom itu.

    Di sela peragaan simulasi peluncuran torpedo latih yang dipasang di luar badan kapal selam itu, Menhan mendapat sambungan telefon dari Presiden Prabowo Subianto, yang berpesan bahwa kegiatan itu harus berhasil.

    Ia secara khusus meminta agar segera ada evaluasi menyeluruh agar produksi kapal selam otonom itu bisa segera diwujudnyatakan dan berharap tahun depan ada perkuatan tambahan dari armada kapal selam otonom itu di seluruh perairan Indonesia.

    Dengan mengoperasikan kapal selam otonom itu, kata Menhan, ada banyak manfaat bisa diraih.

    “Efisiensi personel, material, dan waktu bisa kita raih. Kita adalah negara keempat di dunia yang memproduksi kapal selam otonom setelah Amerika Serikat, Rusia, China, dan Indonesia,” katanya.

    Pewarta: Ade P Marboen
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemkab Manokwari dan Kodam Kasuari bersinergi percepatan pembangunan

    Pemkab Manokwari dan Kodam Kasuari bersinergi percepatan pembangunan

    Manokwari (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Manokwari, Papua Barat, bersama Kodam XVIII/Kasuari perkuat sinergi dalam mempercepat pembangunan dan menjaga stabilitas keamanan wilayah di ibu kota Provinsi Papua Barat.

    Bupati Manokwari Hermus Indou di Manokwari, Kamis, mengatakan kerja sama strategis antara pemerintah daerah dan jajaran TNI merupakan kunci terciptanya pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan.

    “Pemerintah Kabupaten Manokwari dan Kodam XVIII/Kasuari berkomitmen memperkuat sinergi dan kolaborasi strategis demi percepatan pembangunan infrastruktur dan kemajuan daerah,” ujar Hermus.

    Hermus bersama Wakil Bupati Manokwari Mugiyono telah melakukan audiensi dengan Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Christian Kurnianto Tehuteru di Makodam XVIII/Kasuari, Manokwari.

    Pertemuan yang juga dihadiri Dandim 1801/Manokwari itu berlangsung dalam suasana penuh keakraban dalam membahas masa depan pembangunan daerah.

    Ia mengatakan Pemkab Manokwari akan terus mendukung program-program strategis Kodam Kasuari.

    Di lain pihak, Pemkab Manokwari juga mendapat dukungan TNI dalam menciptakan stabilitas keamanan agar seluruh program pembangunan di berbagai sektor dapat terlaksana dengan baik.

    “Kami ingin memastikan setiap langkah pembangunan berjalan seiring dengan keamanan yang kokoh dan dukungan penuh dari semua pihak, termasuk Kodam XVIII/Kasuari,” katanya.

    Pangdam XVIII/Kasuari Mayor Jenderal TNI Christian Kurnianto Tehuteru menyampaikan apresiasi atas semangat kolaborasi yang ditunjukkan Pemkab Manokwari.

    Menurutnya, Kodam XVIII/Kasuari siap menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan dan menjaga stabilitas wilayah.

    “Sinergi seperti inilah yang menjadi fondasi kokoh bagi kemajuan pembangunan, baik di Manokwari maupun Provinsi Papua Barat,” katanya.

    Pertemuan tersebut ditutup dengan tekad bersama untuk terus memperkuat sinergi dalam menjadikan Manokwari sebagai pusat pemerintahan sekaligus ikon kemajuan dan persatuan di Tanah Papua.

    Pewarta: Ali Nur Ichsan
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 5 Fakta Terkini Terungkap Sidang Ketiga Kasus Dugaan Penganiayaan Prada Lucky, Luka Ditabur Garam dan Cabai

    5 Fakta Terkini Terungkap Sidang Ketiga Kasus Dugaan Penganiayaan Prada Lucky, Luka Ditabur Garam dan Cabai

    Ibu almarhum Prada Lucky, Sepriana Paulina Mirpey berbicara mengenai santunan yang diterima terkait kematian putranya. Dia menyebut ada penyerahan rumah dan sepeda motor dari Pangdam Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto.

    Selain itu Sepriana membenarkan adanya sejumlah pengiriman uang kepadanya untuk keperluan ibadat dan pemakaman Prada Lucky.

    “Misalnya, uang sejumlah Rp 5 juta itu untuk membayar tenda dan kursi karena waktu itu cukup banyak masyarakat yang hadir,” kata Sepriana saat menjadi saksi dalam persidangan di Pengadilan Militer Kupang, Rabu 29 Oktober 2025.

    Setelah itu pada malam ketiga, ia mengaku mendapat kiriman uang dari keluarga Dandim Rote Ndao, tempat ayah Prada Lucky, Christian Namo bertugas. Sedangkan untuk ibadat malam 40 hari ditanggung batalion.

    Sepriana juga mengungkap adanya pemberian uang sebesar Rp 220 juta dari 22 tersangka. Masing-masing menyerahkan Rp 10 juta. Uang itu diberikan beserta dengan surat pernyataan maaf dari para tersangka.

    “Tapi santunan ini bilangnya ada pernyataan yang harus ditandatangani. Pratu Napu ini menunjukkan HP-nya soal pernyataan itu, di situ saya membaca,” jelas Sepriana.

    “Di bawah nama itu ada nama saya untuk tanda tangan dan komandan batalion, tapi saya tidak mau,” sambungnya.

    Saat itu dia diperlihatkan dua surat pernyataan. Surat pernyataan pertama memuat nama tiga perwira yang akan membantu adik Prada Lucky yang masih kecil bila mereka kelak mau masuk TNI.

    Surat pernyataan kedua berisi nama 22 pelaku yang akan disidangkan lengkap dengan Nomor Registrasi Prajurit (NRP) masing-masing.

    “Pratu Napu menunjukkan lagi surat pernyataan kedua, dia bilang, ‘Mama, ini santunan tapi dibaca dulu,’ ada semua nama dan NRP lengkap mereka. Ditulis tiap pelaku menyerahkan uang Rp 10 juta. Jadi total Rp 220 juta,” jelasnya.

    Dalam surat itu memuat pernyataan maaf para terdakwa. Ia sebenarnya bisa memaafkan mereka dan mengikhlaskan tapi ia tidak ingin dengan cara rendah seperti itu.

    “Saya tidak mau. Saya protes. Kalau memang itu santunan untuk kedua adik almarhum buat apa nama pelaku ditulis di situ dan per pelaku kasih Rp 10 juta. Saya bilang nyawa anak saya itu tidak semurah itu. Saya perjuangkan anak saya masuk tentara susah payah dan satu asten tahu itu. Begitu murahkah nyawa anak saya?” tandas Sepriana dengan berurai air mata.

    Christian, ayah Prada Lucky sendiri tak tahu menahu soal adanya uang pemberian dari para prajurit melalui Letnan Infantri Made Juni Arta Dana.

    Ia menyampaikan ini saat ditanyai oleh pengacara terdakwa mengenai uang yang dikirim sebesar Rp 12 juta, Rp 5 juta dan Rp 12 juta.

    “Ada upaya-upaya dari pelaku, izin Bapak, saya tidak tahu. Saya komitmen, aturan dan keadilan yang penting bagi saya, apapun itu,” tegas Christian.

  • Demo guru berlangsung damai, polisi beri air dan roti untuk peserta aksi

    Demo guru berlangsung damai, polisi beri air dan roti untuk peserta aksi

    Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Pusat membagikan air mineral dan roti kepada massa aksi dari sejumlah organisasi guru di kawasan Silang Selatan Monas, saat mengamankan jalannya unjuk rasa.

    “Kami ingin menciptakan suasana sejuk dan bersaudara,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Kamis.

    Dalam suasana yang tenang dan penuh kekeluargaan, petugas kepolisian juga tampak membagikan air mineral dan roti kepada peserta aksi.

    Menurut Susatyo, hal itu merupakan bentuk nyata pelayanan humanis Polri kepada masyarakat yang sedang menyampaikan aspirasi mereka.

    “Pembagian air mineral dan roti ini adalah bentuk empati dan kepedulian kami kepada para guru yang datang dari berbagai daerah. Mereka menyampaikan aspirasi dengan tertib, dan kami layani dengan sepenuh hati,” ujarnya.

    Susatyo juga mengapresiasi peserta aksi yang tetap menjaga ketertiban dan tidak melakukan tindakan provokatif maupun anarkis.

    “Kami berterima kasih kepada para guru karena aksi ini berjalan damai dan bermartabat. Kami berharap semua pihak tetap menahan diri, tidak membakar ban, tidak merusak fasilitas umum, dan tetap menghormati pengguna jalan lainnya,” ujarnya.

    Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Pusat menyiagakan sebanyak 1.597 personel gabungan dari TNI, Polri dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengawal unjuk rasa yang dilakukan oleh gabungan guru madrasah dan sejumlah elemen masyarakat di Jakarta, Kamis.

    “Kami hadir untuk memastikan semuanya berjalan dengan aman dan kondusif,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Kamis.

    Dia mengatakan pada Kamis (30/10), sejumlah kelompok guru, antara lain Gabungan Organisasi Guru Persatuan Guru Seluruh Indonesia (PGSI), Perkumpulan Guru Madrasah Mandiri (PGMM), Persatuan Guru Inpassing Nasional (PGIN) dan Punggawa Guru Madrasah Nasional Indonesia (PGMNI) akan menggelar unjuk rasa di kawasan Monas, Jakarta Pusat.

    Selain itu, sambung dia, terdapat beberapa elemen masyarakat lain yang juga menggelar unjuk rasa dengan jumlah massa yang tidak terlalu banyak.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemkot Jaktim siaga evakuasi pohon tumbang saat hujan deras

    Pemkot Jaktim siaga evakuasi pohon tumbang saat hujan deras

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur (Jaktim) bersiaga untuk mengevakuasi sejumlah pohon tumbang dan sempal yang terjadi akibat hujan deras disertai angin kencang pada Rabu (29/10) petang.

    “Kami terus siaga untuk mengevakuasi pohon tumbang dan sempal akibat hujan deras seperti kemarin. Ini upaya bagian dari kesiapsiagaan Pemkot Jakarta Timur dalam menghadapi potensi bencana saat musim hujan,” jelas Kepala Seksi Jalur Hijau dan Pemakaman Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Timur Made Widhi Adnyana Surya Pratita di Jakarta, Kamis.

    Dia mengatakan pohon tumbang terjadi di Jalan Melati, tepatnya di depan Masjid Raya, Kelurahan Cipinang Muara, Kecamatan Jatinegara.

    “Pohon berjenis alpukat berdiameter 30 sentimeter ini tumbang sekitar pukul 20.30 WIB,” ujar Widhi.

    Selain itu, dia mengungkapkan pohon tumbang juga terjadi di Jalan Rawamangun Muka Barat, Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulo Gadung.

    “Pohon Beringin dengan diameter 50 sentimeter tumbang dan sempat menutupi sebagian badan jalan,” kata Widhi.

    Menurut dia, pohon sawo berdiameter sekitar 40 sentimeter di Jalan Raya Bogor, tepatnya di dekat Markas Pusbekang TNI AD mengalami sempal pada bagian dahan.

    “Untuk proses evakuasi pohon tumbang dan sempal itu, kami mengerahkan 18 personel pasukan hijau dan tiga unit truk untuk pengangkutan,” terang Widhi.

    Dia menuturkan batang, ranting, dan daun pohon yang tumbang maupun sempal tersebut dibawa ke tempat pembuangan lahan kosong milik Dinas Tamhut di Jalan Rawa Binong, Kelurahan Lubang Buaya.

    “Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa pohon tumbang dan sempal ini. Selain itu, bangunan dan kendaraan juga tidak ada yang tertimpa,” ucap Widhi.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • TNI dan Tentara Australia Uji Teknologi Reverse Osmosis, Hasilkan Air Layak Minum di Bayah Banten

    TNI dan Tentara Australia Uji Teknologi Reverse Osmosis, Hasilkan Air Layak Minum di Bayah Banten

    Liputan6.com, Jakarta – Tentara Nasional Indonesia (TNI) berkolaborasi dengan Australian Defence Force (ADF) dalam simulasi penyediaan air bersih bagi masyarakat terdampak bencana alam di Bayah, Kabupaten Lebak, Banten.

    Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Field Training Exercise (FTX) Bhakti Kanyini Ausindo 2025, yang berfokus pada misi kemanusiaan dan tanggap darurat.

    Di bawah terik matahari pesisir selatan Banten, sejumlah prajurit TNI dan personel ADF bahu-membahu menyiapkan peralatan penjernihan air. Dengan kendaraan berteknologi reverse osmosis (RO), air sungai keruh diolah menjadi air layak minum.

    “Hari ini kami melaksanakan kegiatan penjernihan air menggunakan kendaraan RO untuk mengolah air sungai di daerah Panggarangan agar dapat dikonsumsi masyarakat,” ujar Letnan Dua Czi Daniel Andika Putra Sidauruk, S.Tr.Han, perwira pendamping TNI dalam latihan tersebut, Rabu (29/10/2025).

    Daniel menjelaskan, simulasi ini dirancang seolah wilayah Bayah tengah dilanda bencana alam yang mengganggu pasokan air bersih. Proses penjernihan dimulai dengan pengambilan air dari sungai, kemudian diendapkan dan disaring melalui lapisan pasir, arang, dan kapas. Jika air terlalu keruh, kaporit ditambahkan dalam kadar aman.

    “Hasilnya, air yang dihasilkan memiliki standar sama dengan air mineral kemasan. Setelah diuji dengan alat milik ADF, kandungan air dinyatakan aman untuk dikonsumsi,” ungkapnya.

    Teknologi RO ini, kata Daniel, menggunakan bahan bakar solar dan mampu memproduksi antara 200 hingga 250 liter air bersih per jam, tergantung kapasitas bahan bakar. Menariknya, alat tersebut juga dapat menyesuaikan jenis air yang akan diolah, baik air tawar maupun air laut dengan sistem pengaturan otomatis.

    “Kalau mau ubah dari air tawar ke air laut tinggal menekan tombol pengaturannya saja,” ujarnya.

     

     

    Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Australian Defence Force (ADF) meninjau RSUD Malingping di Bayah, Banten. Tinjauan dilakukan sebagai rangkaian giat
    latihan gabungan penanggulangan bencana alam Bhakti Kanyini Ausindo 2025.

  • Menhan Sjafrie Terima Kunjungan Mantan Gubernur Jenderal Australia, Bahas Penguatan Hubungan Pertahanan

    Menhan Sjafrie Terima Kunjungan Mantan Gubernur Jenderal Australia, Bahas Penguatan Hubungan Pertahanan

    Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI menerima kunjungan Mantan Panglima Angkatan Bersenjata sekaligus mantan Gubernur Jenderal Australia Jenderal (Purn.) David John Hurley AC CVO DSC.

    Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Menteri Pertahanan atau Menhan Sjafrie Sjamsoeddin di Gedung Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu 29 Oktober 2025.

    Pertemuan tersebut menjadi momentum untuk memperkuat hubungan pertahanan kedua negara sekaligus mengenang kedekatan pribadi antara Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin dan David Hurley yang telah terjalin sejak masa taruna.

    “Tadi baru kita saksikan General David Hurley, mantan CDF ya, Panglima Angkatan Bersenjata Australia dan juga mantan Gubernur Jenderal Australia. Tadi berkunjung ke Kementerian Pertahanan, beliau disambut sekjen, kemudian tadi sempat juga diterima langsung oleh Bapak Menteri Pertahanan,” ujar Kepala Biro Infohan Setjen Kemhan Brigadir Jenderal TNI Frega F Wenas di Jakarta, Rabu 29 Oktober 2025.

    Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, Frega menjelaskan kedua pihak membahas penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia. Termasuk, kata Frega, untuk meningkatkan kerjasama militer di bidang pelatihan dan kesehatan militer.

    “Kemudian juga bagaimana Australia harapannya nanti bisa juga memberikan support dalam konteks pelatihan, khususnya dalam konteks kesehatan militer atau kedokteran militer dimana diperlukan dalam operasi-operasi penambulan rencana maupun dalam konteks operasi bantuan kemanusiaan,” kata Frega.

     

    Usai Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pernyataan, Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin angkat bicara terkait langkah tegas dan terukur terhadap pelanggar hukum yang merusak fasilitas dan menjarah.

  • Puja-puji Prabowo untuk Polri…

    Puja-puji Prabowo untuk Polri…

    Puja-puji Prabowo untuk Polri…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden RI Prabowo Subianto memuji instansi Kepolisian ketika menghadiri pemusnahan narkoba hasil sitaan Polri yang digelar di Lapangan Bhayangkara, Mabes Polri, Jakarta, Rabu (29/10/2025).
    Menurut Prabowo, polisi semakin peka dalam menghadapi tuntutan bangsa dan negara.
    Ia menyebut, polisi selalu berada di garda terdepan bersama TNI, khususnya terkait produksi pangan.
    “Teruskan upaya ini. Saya lihat polisi sekarang semakin peka terhadap tuntutan bangsa dan negara, polisi sekarang berada di depan bersama yang lain, bersama TNI di bidang produksi pangan,” kata Prabowo, dalam pidatonya.
    Prabowo juga mengapresiasi Korps Bhayangkara karena telah mengubah 228 kampung narkoba menjadi 118 kampung bebas narkoba.
    Dia menilai, bangsa Indonesia saat ini memiliki kekayaan besar yang harus dikelola dengan keberanian dan integritas.
    “Bangsa Indonesia adalah bangsa yang sekarang sangat besar, semua orang tahu kekayaan kita sekarang. Masalahnya kita harus berani mengelola kekayaan tersebut, kita tidak boleh takut menegakkan hukum, takut menegakkan kebenaran,” tutur dia.
    Prabowo menekankan bahwa polisi dan tentara harus gotong royong.
    Dia meminta mereka tidak perlu ragu-ragu dan memikirkan apa yang dilakukan di negara Barat.
    “Ini Indonesia, Bung. Kita enggak usah ragu-ragu, kita enggak usah berpikir bahwa apa yang dari Barat itu pasti benar. Kita ini gotong royong, semua ini, ya kita satu keluarga. Polisi punya kekuatan, tentara punya kekuatan, ya kita kerja semua untuk rakyat,” imbuh Prabowo.
     
    Kepala negara menilai, polisi di seluruh dunia kerap mendapat makian.
    Menurut dia, fenomena ini tidak lepas dari kekesalan masyarakat ketika ditegur polisi saat berbuat kesalahan.
    Padahal, tugas polisi memanglah menegur orang yang bersalah.
    “Saya ini orangnya enggak suka basa-basi. Polisi selalu dijelek-jelekkan, selalu dimaki-maki di mana seluruh dunia. Karena memang tugasnya menertibkan,” kata Prabowo.
    “Saya juga waktu muda dulu, bukan sekarang, kalau lampu merah, ‘ada polisi enggak?’. (Lalu menerobos lalu lintas), salah saya, ngaku, saya enggak benar. Polisi itu tugasnya menertibkan, priiit, kita salah, kita dongkol,” imbuh Prabowo.
    Di sisi lain, Presiden RI mengatakan, dalam satuan korps pasti ada oknum atau anak buah yang nakal, termasuk di Polri.
    “Kemudian, pastilah dalam korps yang ratusan ribu, ada yang enggak bener, itu ada,” kata Prabowo, dalam pidatonya.
    Prabowo juga mengaku merasakan hal ini ketika memimpin satuan pasukan khusus di TNI.
    Menurut dia, tugas pimpinan korps untuk menertibkan oknum tersebut.
    “Saya mantan panglima, saya tahu anak buah saya ada yang nakal, ada yang brengsek. Ya itu tugas kita,” papar dia.
    Ketua Umum Partai Gerindra ini pun mencontohkan hal ini seperti anak nakal yang ada di sekolah.
    Meski ada anak yang nakal, menurut dia, tidak otomatis membuat sekolah dan gurunya juga ikut bersalah.
    “Saya ambil contoh begini. Kalau ada sekolah muridnya ada yang tawuran, apa sekolahnya salah? Apa guru-gurunya semuanya salah? Ini anak ya memang bandel,” ungkap dia.
    Meski begitu, Prabowo meyakini institusi penegakan hukum di Indonesia pasti akan menindak anggotanya yang tidak tertib.
    “Saya kira institusi kita, polisi, tentara, kejaksaan, semua tidak ragu-ragu menindak anggotanya yang tidak tertib. Saya percaya itu,” tegas Prabowo.
     
    Pada kesempatan ini, Prabowo memberikan tiga tugas untuk Kapolri Jenderal (Polisi) Listyo Sigit Prabowo, yakni memberantas narkoba, penyelundupan, dan judi
    online
    (judol).
    “Saya minta Kapolri, tiga hal, anda yang memimpin untuk saya, satu pemberantasan narkoba, dua penyelundupan, tiga judi
    online
    ,” kata Prabowo.
    Menurut Prabowo, peredaran narkoba merupakan salah satu masalah besar Indonesia karena merusak masa depan bangsa.
    Prabowo juga memberi atensi khusus terhadap narkoba yang telah merusak masa depan generasi muda.
    Selain itu, Prabowo menyebut, masalah utama bangsa lainnya adalah kebocoran kekayaan negara.
    “Apapun yang kita inginkan, mustahil kita capai kalau kekayaan kita tidak kita kuasai, tidak kita kelola. Kekayaan itu ibarat darah di suatu badan. Kalau darah kita bocor, mengalir sekian cc, di ujungnya manusia badan itu mati, sama,” kata Prabowo.
    Polri pun diminta untuk menjadi garda terdepan dalam melindungi rakyat Indonesia dari berbagai ancaman.
    Terlebih, saat ini ada modus kartel-kartel yang menggunakan kapal selam dalam melancarkan aksinya untuk mengedarkan narkoba.
    “Saya ingatkan di mana-mana, tentara harus jadi tentara rakyat, polisi harus jadi polisi rakyat, sehingga rakyat nanti yang jadi mata dan telinga, rakyat yang lapor,” ujar Prabowo.
    “Bahkan, sekarang ada modus si kartel-kartel narkoba punya kapal selam, saudara-saudara, dia punya kapal selam,” sambung dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.