Kementrian Lembaga: TNI

  • Sidang Lanjutan Kasus Prada Lucky, Komandan Peleton Saksikan Para Terdakwa Aniaya Pakai Selang
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        11 November 2025

    Sidang Lanjutan Kasus Prada Lucky, Komandan Peleton Saksikan Para Terdakwa Aniaya Pakai Selang Regional 11 November 2025

    Sidang Lanjutan Kasus Prada Lucky, Komandan Peleton Saksikan Para Terdakwa Aniaya Pakai Selang
    Tim Redaksi
    KUPANG, KOMPAS.com
    – Sidang lanjutan kasus penganiayaan terhadap Prada Lucky Chepril Saputra Namo oleh para seniornya kembali digelar di Pengadilan Militer III-15 Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (11/11/2025).
    Sidang lanjutan berkas perkara kedua ini menghadirkan 17 terdakwa dan seorang saksi yakni Letnan Dua (Letda) Luqman Hakim Oktavianto.
    Letda Luqman sebagai Komandan Peleton (Danton) Barak di Batalyon TP 834 Wakanga Mere, Kabupaten Nagekeo, tempat almarhum
    Prada Lucky
    berdinas.
    Dalam keterangan di persidangan, Luqman sempat melihat beberapa terdakwa mencambuk Prada Lucky di bagian punggung beberapa kali.
    Tak hanya Prada Lucky, teman satu anggatan Prada Lucky, Prada Richard juga dicambuk menggunakan selang berwarna biru.
    “Mohon izin, saya melihat beberapa kali cambukan di bagian punggung korban,” ungkap Letda Luqman.
    Saat itu, Letda Luqman sempat memberikan peringatan tidak lagi berkerumun. Namun taka lama kemudian, terjadi tindakan spontan dari para terdakwa mencambuk korban dengan selang.
    Letda Luqman yang dihadirkan dalam sidang lanjutan ini, merupakan saksi terakhir dari 12 saksi yang dihadirkan untuk berkas perkara kedua dengan 17 terdakwa.
    Sementara itu, terhitung hingga saat ini, Pengadilan Militer III-15 Kupang telah menggelar 8 kali sidang dengan menghadirkan 22 terdakwa yang dibagi dalam 3 berkas perkara, yakni berkas perkara pertama untuk satu terdakwa, berkas perkara kedua untuk 17 terdakwa, dan berkas perkara ketiga untuk empat orang terdakwa.
    Sementara itu saksi yang sudah dihadirkan selama persidangan ini, sebanyak 33 saksi termasuk orangtua Prada Lucky.
    Sebelumnya diberitakan, Prada Lucky Chepril Saputra Namo (23), prajurit TNI Angkatan Darat yang bertugas di Batalion TP 834 Waka Nga Mere, meninggal dunia pada Rabu (6/8/2025), setelah diduga dianiaya oleh para seniornya.
    Sebelum meninggal, Lucky sempat dirawat secara intensif di Unit Perawatan Intensif (ICU) RSUD Aeramo, Kabupaten Nagekeo.
    Komandan Brigade Infanteri (Brigif) 21/Komodo, Letkol Inf Agus Ariyanto, membenarkan kematian prajurit tersebut.
    Sementara itu, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto mengatakan, sebanyak 20 personel TNI telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan, termasuk seorang perwira.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kebakaran Hutan di Kampar Tak Kunjung Padam, Puluhan Polisi Diterjunkan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        11 November 2025

    Kebakaran Hutan di Kampar Tak Kunjung Padam, Puluhan Polisi Diterjunkan Regional 11 November 2025

    Kebakaran Hutan di Kampar Tak Kunjung Padam, Puluhan Polisi Diterjunkan
    Tim Redaksi
    PEKANBARU, KOMPAS.com
    – Memasuki hari keempat, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di dekat permukiman warga Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, tak kunjung padam, Selasa (11/11/2025).
    Untuk mempercepat penanggulangan kebakaran, kekuatan pemadaman pun ditambah.
    Kepolisian Resor (Polres)
    Kampar
    menerjunkan personel untuk menaklukkan si jago merah itu.
    Selain itu, anggota Polda
    Riau
    dan Brimob juga ikut dikerahkan agar bencana alam ini cepat diatasi.
    “Hari ini, ada 60 personel yang diterjunkan. Kekuatan pemadaman kami tambah agar penanganan
    karhutla
    lebih maksimal. Sebab, lokasi kebakaran ini dekat dari permukiman,” ujar Kapolres Kampar, AKBP Boby Putra Ramadhan Sebayang, saat ditemui Kompas.com, di lokasi karhutla, Selasa sore.
    Dari pantauan Kompas.com, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Riau, Brigjen Adrianto Jossy Kusumo, bersama Kapolres Kampar, ikut berjibaku memadamkan api.
    Selain dari polisi, juga ada tim pemadaman dari Manggala Agni Pekanbaru dan TNI.
    “Total tim gabungan yang berupaya memadamkan api sebanyak 100 personel, termasuk warga,” ucap Boby.
    Lebih lanjut, Boby mengatakan bahwa kebakaran ini sudah berlangsung selama empat hari.
    Pihaknya menyatakan, upaya pemadaman dilakukan secara maksimal karena titik api dekat dari dua perumahan, yang mengancam keselamatan warga.
    Setelah dikeroyok ramai-ramai, api di permukaan lahan berhasil dipadamkan dan asap di permukiman warga sudah mulai berkurang.
    Petugas masih melakukan pendinginan karena masih ada bara api di dalam gambut yang memicu asap.
    “Api di permukaan lahan sudah berhasil kami padamkan. Namun, karena lahan yang terbakar ini gambut, masih ada bara api di dalamnya,” kata Boby.
    Pihaknya akan terus memantau situasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencegah terjadinya karhutla di wilayah hukum Polres Kampar. 
    Boby berkomitmen menuntaskan titik api karhutla ini agar warga di sekitar lokasi tidak terpapar asap.
    “Kami juga mengimbau, kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Jika ada yang membakar lahan, akan kami tindak tegas,” ucap Boby yang saat itu didampingi Kasatreskrim, AKP Gian Wiatma Jonimandala.
    Sebelumnya diberitakan, kebakaran hebat melanda lahan gambut di Jalan Yuzura, Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau, Sabtu (8/11/2025).
    Kebakaran hutan
    dan lahan (karhutla) ini berdekatan dengan dua perumahan, yakni Perumahan Zaira Permai dan Perumahan Marwah.
    Besarnya Kobaran api membuat warga panik dan ketakutan. Sebab, jarak titik api dari permukiman hanya sekitar 100 meter sehingga banyak warga yang berlarian keluar rumah.
    Warga juga banyak yang sesak napas karena pekatnya asap di perumahan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dirut Bulog: Warga 3TP bisa beli beras SPHP di atas dua pack per orang

    Dirut Bulog: Warga 3TP bisa beli beras SPHP di atas dua pack per orang

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani memastikan masyarakat di wilayah tertinggal, terdepan, terluar, dan perbatasan (3TP) dapat membeli beras Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) lebih dari dua pack per orang.

    Rizal mengatakan kebijakan khusus itu diberikan sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kondisi warga di wilayah 3TP yang dinilai memiliki keterbatasan akses terhadap pangan dan logistik dibandingkan daerah lain.

    “Kalau (warga) 3TP bisa lebih dua pack (membeli beras SPHP),” kata Rizal ditemui seusai penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) Percepatan Pembangunan Gudang Bulog di Kantor Kemenko Pangan Jakarta, Selasa.

    Rizal menyampaikan kebijakan tersebut sebagai langkah afirmatif agar masyarakat di wilayah 3TP tetap mendapatkan ketersediaan beras dengan harga terjangkau melalui program SPHP.

    “Karena kita memaklumi karena kondisinya memang betul-betul prihatinlah,” ujarnya.

    Ia menjelaskan, meski warga di 3TP mendapat kelonggaran pembelian, masyarakat di luar wilayah tersebut tetap dibatasi maksimal dua pack beras SPHP per orang sesuai ketentuan yang berlaku.

    Bulog juga mengimbau agar beras SPHP yang telah disubsidi pemerintah tidak diperjualbelikan kembali, karena penetapan harga eceran tertinggi (HET) sudah diatur secara berbeda di tiap wilayah Indonesia.

    Melalui kebijakan ini, Bulog berharap pemerataan akses pangan dapat terwujud hingga pelosok negeri, memastikan seluruh masyarakat, termasuk di daerah 3TP, menikmati manfaat program SPHP secara langsung dan berkeadilan.

    Dia menambahkan hingga 10 November 2025, sepanjang tahun 2025 BUMN pangan itu telah menyalurkan beras SPHP sebanyak lebih dari 603 ribu ton. Adapun target distribusi beras SPHP periode Januari hingga Desember 2025 sebanyak 1,5 juta ton.

    Penyaluran beras SPHP dilakukan melalui tujuh jenis outlet atau gerai resmi yaitu pengecer di pasar rakyat; Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih; pemerintah daerah melalui outlet pangan binaan dan Gerakan Pangan Murah (GPM); BUMN melalui gerai BUMN; instansi pemerintah (TNI-Polri); koperasi atau GPM; Rumah Pangan Kita (RPK) Perum Bulog, hingga ritel modern.

    Beras SPHP dijual sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET), yaitu Rp12.500 per kilogram untuk zona 1 (Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, Bali, NTB, Sulawesi); Rp13.100 per kilogram untuk zona 2 (Sumatera selain Lampung dan Sumsel, NTT, Kalimantan); dan Rp13.500 per kilogram untuk zona 3 (Maluku, Papua).

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Peringati Hari Pahlawan, Ponpes Wali Barokah dan LDII Kediri Gelar Gowes Bahagia Bersama

    Peringati Hari Pahlawan, Ponpes Wali Barokah dan LDII Kediri Gelar Gowes Bahagia Bersama

    Kediri (beritajatim.com) – Ratusan peserta mengikuti acara sepeda santai bertajuk Gowes Bahagia Bersama yang digelar Pondok Pesantren (Ponpes) Wali Barokah bersama Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kediri dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Selasa (11/11/2025). Kegiatan yang diikuti pengurus pondok, warga LDII, komunitas gowes, Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI), serta perwakilan TNI dan Polri ini bertujuan mengenang semangat juang para pahlawan melalui kebersamaan dan gaya hidup sehat.

    Wakil Ketua Ponpes Wali Barokah sekaligus Ketua LDII Kota Kediri, H. Agung Riyanto, dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diperjuangkan para pahlawan.

    “Gowes Bahagia Bersama kami gelar juga untuk menumbuhkan kembali semangat patriotisme, persatuan, dan kesatuan di tengah masyarakat. Melalui kegiatan ini, kami ingin menciptakan kebersamaan yang kokoh, sejalan dengan visi Kota Kediri sebagai Kota Bahagia,” ujarnya.

    Rute gowes menempuh jarak sekitar 15 kilometer, dimulai dari Ponpes Wali Barokah, melintasi sejumlah ruas jalan utama seperti Jalan Erlangga Katang hingga Simpang Lima Gumul (SLG), dan berakhir di Taman Makam Pahlawan (TMP) Jalan PK Bangsa. Antusiasme peserta terlihat tinggi, mencerminkan sinergi kuat antara LDII, pondok pesantren, dan masyarakat.

    “Peserta kita hari ini sangat beragam, tidak hanya dari keluarga pondok dan LDII, tetapi juga dari masyarakat sekitar pondok, berbagai komunitas gowes, serta instansi pemerintah, termasuk LVRI. Ini adalah representasi dari persatuan kita,” tambah Agung.

    Ia berharap kegiatan ini menjadi momentum untuk menginspirasi generasi muda agar berjuang sesuai profesi masing-masing. “Kontribusi positif, sekecil apa pun, dianggap sebagai bentuk nyata melanjutkan estafet perjuangan para pendahulu,” katanya.

    Wakil Ketua Ponpes Wali Barokah, H. Agus DS, juga mengajak peserta menjadi pahlawan masa kini dengan berkontribusi sesuai bidang masing-masing. “Mari kita berjuang sesuai profesi masing-masing agar bisa memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” ajaknya.

    Sementara itu, Ketua LVRI Kota Kediri, Letkol (Purn) Pitrus Tumurang, mengapresiasi kegiatan yang digelar Ponpes Wali Barokah dan LDII.

    “Hal ini menjadikan kebanggaan untuk kami sebagai veteran, mendapatkan kehormatan dari Ponpes Wali Barokah dan LDII. Apalagi ikut memperingati Hari Pahlawan dengan menggelar berbagai kegiatan olahraga, termasuk gowes pada pagi ini,” ujarnya.

    Ia menegaskan, peringatan Hari Pahlawan menjadi momen penting untuk menghargai perjuangan para pejuang. “Kami harapkan kegiatan seperti ini menjadi contoh untuk lembaga lainnya supaya ikut menghormati jasa pahlawan dengan berbagai kegiatan positif, untuk menggugah kembali semangat 45,” tandasnya. [nm/ian]

  • Dirut Bulog sebut realisasi distribusi beras SPHP capai 603 ribu ton

    Dirut Bulog sebut realisasi distribusi beras SPHP capai 603 ribu ton

    Bulog telah menyalurkan beras SPHP sebanyak lebih dari 603 ribu ton per 10 November 2025

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani menyebutkan realisasi penyaluran beras Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) mencapai 603 ribu ton hingga 10 November 2025.

    “Bulog telah menyalurkan beras SPHP sebanyak lebih dari 603 ribu ton per 10 November 2025,” kata Rizal di Jakarta, Selasa.

    Penyaluran beras SPHP dilakukan melalui tujuh jenis gerai resmi yaitu pengecer di pasar rakyat; Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih; pemerintah daerah melalui gerai pangan binaan dan Gerakan Pangan Murah (GPM); BUMN melalui gerai BUMN; instansi pemerintah (TNI-Polri); koperasi atau GPM; Rumah Pangan Kita (RPK) Perum Bulog, hingga ritel modern.

    “Pendekatan kolaborasi pentahelix ini memungkinkan Bulog mempercepat distribusi beras dari gudang sekaligus memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh Indonesia,” ujarnya.

    Bahkan sebelumnya Bulog juga berkolaborasi dengan PT Pegadaian, sebagai salah satu saluran resmi penjualan beras SPHP, yaitu melalui gerai BUMN. Kolaborasi itu dilakukan guna membantu masyarakat berpenghasilan rendah melalui kegiatan operasi pasar murah.

    Dalam program ini, Pegadaian memberikan kupon stimulus senilai Rp40 ribu dan Rp50 ribu yang dapat digunakan untuk membeli beras, minyak goreng, dan gula dengan harga yang lebih terjangkau. Penerima kupon juga otomatis terdaftar sebagai nasabah baru Pegadaian.

    “Program kolaborasi ini telah digelar di wilayah Jakarta, Banten dan Jawa Barat, akan diperluas ke berbagai daerah lain di Indonesia,” beber Rizal.

    Selain itu, Bulog sedang menyusun kolaborasi strategis dengan jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Indonesia. Kerja sama itu secara spesifik bertujuan untuk mengoptimalkan penyaluran Cadangan Beras Pemerintah (CBP), khususnya melalui Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

    Dalam implementasinya, penyaluran beras SPHP ke Lapas akan melibatkan Induk Koperasi Pemasyarakatan Indonesia (Inkopasindo) sebagai mitra outlet resmi yang bertanggung jawab atas pendistribusian SPHP di lingkungan Lapas.

    Di balik masifnya penyaluran tersebut, lanjut Rizal, Bulog tidak menyampingkan kualitas beras SPHP. Pemeliharaan beras di Gudang Bulog dilakukan secara menyeluruh, mulai dari pemeriksaan awal saat beras masuk, hingga pengawasan rutin harian, mingguan, bulanan, hingga semester.

    “Setiap gudang juga dijaga kebersihannya melalui sanitasi, spraying dan fumigasi bila ditemukan indikasi hama atau penurunan mutu,” kata Rizal.

    Sebelumnya, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) sekaligus Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memastikan Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Beras tetap berjalan meskipun memasuki masa panen raya demi stabilitas harga komoditas itu.

    Amran menegaskan kebijakan tersebut menjadi langkah strategis pemerintah untuk menjaga keseimbangan pasokan dan harga beras di seluruh daerah, terutama di wilayah yang bukan termasuk sentra produksi padi utama.

    “Terus (berlanjut). Nggak pernah terhenti, terus bergulir,” kata Amran saat dikonfirmasi di sela-sela mengunjungi Balai Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) Serpong di Tengerang, Banten, Senin (3/11).

    Dikatakan, apabila memasuki panen raya, pendistribusian beras subsidi itu akan difokuskan ke wilayah pegunungan dan nonproduksi padi, agar masyarakat di daerah tersebut tetap dapat mengakses beras dengan harga terjangkau dan stabil.

    Diketahui target distribusi beras SPHP hingga periode Januari hingga Desember 2025 sebanyak 1,5 juta ton.

    Adapun beras SPHP dijual sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET), yaitu Rp12.500 per kilogram untuk zona 1 (Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, Bali, NTB, Sulawesi); Rp13.100 per kilogram untuk zona 2 (Sumatera selain Lampung dan Sumsel, NTT, Kalimantan); dan Rp13.500 per kilogram untuk zona 3 (Maluku, Papua).

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • SBY Terima Penghargaan ITS, Demokrat Jatim: Beliau Layak Jadi Mentor Bangsa

    SBY Terima Penghargaan ITS, Demokrat Jatim: Beliau Layak Jadi Mentor Bangsa

    Surabaya (beritajatim.com) – Presiden RI ke-6 Jenderal TNI (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima langsung Penghargaan Sepuluh Nopember—anugerah tertinggi ITS—pada Puncak Dies Natalis ke-65 di Graha Sepuluh Nopember, Selasa (11/11/2025).

    Penghargaan yang diserahkan Rektor Prof. Ir. Bambang Pramujati itu menjadi penegasan atas rekam jejak SBY dalam pembangunan, demokrasi, dan penguatan tradisi konstitusional bangsa.

    Dalam orasi ilmiahnya, SBY menyampaikan rasa bangga dan apresiasi mendalam kepada ITS yang dinilainya terus tumbuh menjadi institusi global yang disegani.

    “Semoga ITS makin memperkuat diri sebagai world class university, center of excellence, dan center of innovation and sustainability. Saya percaya ITS bisa,” tegas SBY yang disambut tepuk tangan civitas akademika. Ia menambahkan, “ITS bukan hanya kebanggaan Jawa Timur, tetapi kebanggaan Indonesia, bahkan dunia.”

    SBY juga memuji pesan-pesan fundamental yang disampaikan Ketua Majelis Wali Amanat Prof. Mohammad Nuh dan Rektor Prof. Bambang terkait demokrasi, rule of law, dan manfaat nyata pendidikan.

    “Pak Nuh mengingatkan kita pada pentingnya konstitusionalisme. Demokrasi, konstitusi, dan rule of law adalah fondasi negara yang tak boleh kita abaikan. Apa pun yang kita lakukan harus membawa manfaat bagi bangsa—bring benefit to our country, to our people,” ujar SBY.

    Dalam bagian orasinya, SBY menyinggung pengalaman penting dalam sejarah kepemimpinannya: penyelesaian damai konflik Aceh. Ia menggambarkannya sebagai bukti bahwa tekad politik dapat mengubah kemustahilan.

    “Banyak yang tidak percaya konflik 30 tahun di Aceh bisa selesai secara damai dan terhormat. Tetapi kita membuktikan bahwa yang tak mungkin bisa menjadi mungkin,” tegasnya.

    Pada aspek ekonomi, SBY menekankan kembali tesis sustainable growth with equity—pertumbuhan berkelanjutan yang tetap adil dan ramah lingkungan. Ia mengingatkan bahwa masa depan ekonomi Indonesia harus berpijak pada komitmen global.

    “Ekonomi kita harus leading to Net Zero Indonesia 2060. Kalau tidak, kiamat—bumi kita tidak bisa disambung lagi,” ujarnya. Ia melanjutkan kritik moralnya terhadap pola ekonomi dunia:

    “Kita harus menghentikan keserakahan. Kita tidak ingin menjadi greedy nation. Yang kita perlukan adalah need not greed.”

    SBY juga menyoroti peran ITS dalam memutus lingkaran ketidaksetaraan. Komitmen kampus untuk memastikan tidak ada mahasiswa putus kuliah karena ekonomi dinilainya sangat penting.

    “Membangun human capital adalah masa depan kita. No one left behind. Selalu ada solusi,” kata SBY.

    Ia menutup orasinya dengan peringatan global.

    “Keadaan dunia tidak dalam kondisi baik. Geopolitik memanas. Ini era G-Zero—every country for itself. Namun dengan inovasi dan kepemimpinan yang tepat, kita bisa menyelesaikan tantangan,” kata SBY.

    Acara ini turut dihadiri mantan Mendiknas Prof. Mohammad Nuh, Wakil Gubernur Jawa Timur sekaligus Ketua DPD Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak, Forkopimda Jatim, serta jajaran Fraksi Demokrat DPRD Jatim yang dipimpin ketua fraksi dr. Agung Mulyono, juga Wakil Ketua DPRD Jatim Sri Wahyuni, Bendahara Fraksi Dedi Irwansyah, serta anggota fraksi Samwil, Naufal Alghifary, dan M. Soleh.

    Ketua DPD Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak menilai orasi SBY bukan hanya reflektif, tetapi memuat arah pembangunan masa depan yang presisi.

    “Sangat menginspirasi. Beliau memberi konteks proyeksi masa depan—bagaimana teknologi dipersiapkan untuk menjawab persoalan manusia. Kebutuhan dan keinginan sering bercampur, rawan melahirkan keserakahan. Ini sejalan dengan pesan beliau tentang bahaya greed,” ujar Emil.

    Ia menambahkan bahwa ITS terus mencetak alumnus yang mampu memutus lingkaran persoalan bangsa dan menghindari jebakan keserakahan itu sendiri.

    Ketua Fraksi Demokrat DPRD Jatim dr. Agung Mulyono menilai pidato SBY memuat ketepatan analisis yang terbukti sepanjang waktu.

    “Good, sangat bagus. Orasinya kuat dan presisi. Pengalaman beliau 15 tahun lalu ternyata bisa diprediksi dan terjadi di tahun 2025 ini,” ujarnya.

    Agung menegaskan bahwa SBY layak menjadi rujukan nasional.
    “Beliau layak menjadi bapak bangsa dan mentor. Ini inspirasi besar bagi kader Demokrat di Jawa Timur—acuan, inspirator, dan rujukan untuk negeri tercinta,” pungkasnya.

    Plt Sekretaris DPD Demokrat Jatim Mugianto menilai orasi SBY memberikan kerangka berpikir yang sangat dibutuhkan generasi muda.

    “Alhamdulillah Pak SBY menyampaikan kuliah umum tentang arah pembangunan Indonesia ke depan. Ini materi bagus yang menjadi acuan bagi generasi muda agar memahami tantangan bangsa,” katanya.

    Menurut dia, dengan berbagai pandangan tersebut, penganugerahan yang diterima SBY bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi ruang intelektual yang mempertegas pentingnya kepemimpinan visioner, keberanian moral, dan arah pembangunan bangsa yang berkeadilan. [tok/beq]

  • 8
                    
                        Polisi Tetapkan Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta sebagai Anak Berhadapan dengan Hukum
                        Megapolitan

    8 Polisi Tetapkan Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta sebagai Anak Berhadapan dengan Hukum Megapolitan

    Polisi Tetapkan Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta sebagai Anak Berhadapan dengan Hukum
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Polda Metro Jaya menetapkan terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta sebagai anak berhadapan dengan hukum (ABH).
    ABH diduga kuat terlibat dalam peristiwa ledakan pada Jumat (7/11/2025) lalu.
    Kesimpulan ini diperoleh dari hasil pemeriksaan saksi dan analisis sejumlah barang bukti yang dikumpulkan penyidik, baik dari tempat kejadian perkara (TKP) maupun dari rumah ABH.
    “Berdasarkan keterangan saksi terdapat dugaan ada perbuatan melawan hukum yang patut diduga melanggar norma hukum,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Iman Imanuddin, dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Selasa (11/11/2025).
    Iman menjelaskan, penyidik menduga tindakan ABH dipicu oleh dorongan emosional dan rasa keterasingan yang dirasakan pelaku dalam kehidupan sehari-harinya.
    “Bahwa yang bersangkutan ini terdapat dorongan untuk melakukan peristiwa hukum tersebut merasa sendiri, merasa tidak ada yang menjadi tempat untuk menyampaikan keluh kesahnya, baik di keluarga, tempat tinggal, maupun sekolah. Ini jadi perhatian juga untuk menyikapi hal tersebut,” jelas Iman.
    Ia menambahkan, temuan ini menjadi perhatian polisi, terutama terkait pentingnya dukungan psikologis bagi anak agar tidak menyalurkan tekanan emosionalnya dalam bentuk tindakan berbahaya.
    Ledakan terjadi pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 12.15 WIB di lingkungan SMA Negeri 72 Jakarta, yang berlokasi di kompleks Kodamar TNI Angkatan Laut, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
    Peristiwa itu terjadi saat para siswa dan guru sedang melaksanakan salat Jumat di masjid sekolah.
    Menurut keterangan sejumlah saksi, suara ledakan pertama terdengar saat khotbah sedang berlangsung, disusul suara ledakan kedua yang diduga berasal dari arah berbeda.
    Berdasarkan data Posko Pelayanan Polri di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, hingga Senin (10/11/2025) pukul 09.50 WIB, tercatat 96 korban yang dirawat di tiga rumah sakit di Jakarta Pusat.
    Secara keseluruhan, 67 korban telah diperbolehkan pulang, sementara 29 lainnya masih menjalani perawatan medis di tiga rumah sakit tersebut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Belasan Titik Longsor di Magetan Rusak Rumah dan Tutup Akses Warga di Tiga Desa

    Belasan Titik Longsor di Magetan Rusak Rumah dan Tutup Akses Warga di Tiga Desa

    Magetan (beritajatim.com) – Belasan titik longsor melanda tiga desa di Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, sejak Selasa (11/11/2025) siang. Bencana tersebut terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah setempat sejak Senin (10/11/2025) siang hingga malam hari, mengakibatkan kerusakan rumah warga, lahan pertanian, serta tertutupnya akses jalan penghubung antar dusun.

    Tiga desa yang terdampak longsor meliputi Desa Janggan, Gonggang, dan Genilangit. Di Desa Janggan, longsor kembali terjadi pada Selasa pagi dan menimpa rumah milik Sarengat (65). Bagian belakang rumahnya ambruk dan terseret material tanah ke area perkebunan. Sejumlah perabotan rumah hilang terbawa longsor.

    Peristiwa ini menambah rangkaian bencana sebelumnya di desa yang sama, ketika tebing setinggi 30 meter di pinggir jalan penghubung antarprovinsi longsor pada Senin sore dan menewaskan seorang pengendara motor.

    Kondisi serupa juga terjadi di Desa Gonggang, di mana dua rumah warga milik Sumini (60) dan Warto (55) mengalami kerusakan di bagian dapur setelah dinding belakang rumah mereka jebol dihantam material longsor dari tebing setinggi sekitar tujuh meter.

    Selain merusak rumah, longsor di Desa Gonggang juga menutup akses jalan antar dusun antara Dusun Gonggang dan Templek. Sepanjang jalur tersebut, terdapat 11 titik longsor yang membuat aktivitas warga lumpuh karena jalan tertutup total.

    Sementara itu di Dusun Wonomulyo, Desa Genilangit, longsor menimbun lahan pertanian warga. Tanaman sayuran yang menjadi sumber penghasilan utama masyarakat setempat rusak tertimbun material tanah.

    Seorang warga, Murni, menuturkan bahwa hujan deras berlangsung terus-menerus sebelum kejadian. “Hujan dari siang sampai malam, Mas. Terus longsor di mana-mana. Selain merusak rumah juga menutup jalan. Kalau di sini merusak lahan pertanian,” ujarnya.

    Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Magetan, Eka Wahyudi, membenarkan adanya belasan titik longsor yang masih dalam proses penanganan. “Pagi ini masih terjadi longsor. Bangunan belakang rumah warga longsor ke kebun. Hingga kini sudah ada tiga rumah warga yang rusak. Lainnya ada belasan titik yang menutup akses jalan warga. Saat ini sedang dilakukan pembersihan,” katanya.

    Petugas gabungan dari TNI-Polri, BPBD, relawan, dan masyarakat setempat terus melakukan pembersihan material longsoran. Satu unit alat berat dikerahkan untuk membuka jalur yang tertimbun agar akses antarwilayah kembali normal.

    BPBD Magetan juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, terutama bagi mereka yang tinggal di sekitar lereng dan tebing. Intensitas hujan di wilayah Poncol dan sekitarnya diperkirakan masih tinggi dalam beberapa hari ke depan, sehingga risiko bencana diprediksi belum berakhir. [fiq/beq]

  • Prabowo sempat pimpin ratas di Lanud Halim sebelum bertolak ke Australia

    Prabowo sempat pimpin ratas di Lanud Halim sebelum bertolak ke Australia

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto sempat menunda keberangkatannya ke Australia selama sekitar dua jam untuk memimpin rapat terbatas di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa.

    Rapat itu diikuti Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kepala Badan Intelijen Negara M. Herindra, Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, serta Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Muhammad Yusuf Ateh.

    Kemudian, ada pula Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana dan Kepala Badan Logistik Pertahanan Kementerian Pertahanan Marsekal Madya TNI Yusuf Jauhari.

    Dalam rapat itu, Presiden Prabowo memberikan arahan-arahan mengenai pengelolaan keuangan negara yang akuntabel dan berorientasi kepada hasil nyata untuk masyarakat.

    Presiden Prabowo juga menekankan setiap anggaran yang bersumber dari rakyat digunakan dengan penuh tanggung jawab dan tepat waktu.

    “Setiap rupiah uang rakyat yang dialokasikan harus tepat sasaran dan harus digunakan sesuai periode waktu yang ditetapkan, termasuk dana di daerah yang juga merupakan uang rakyat,” kata Presiden Prabowo sebagaimana disampaikan kembali oleh Seskab Teddy Indra.

    Dalam rapat yang sama, Teddy melanjutkan, Presiden Prabowo memerintahkan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi untuk berkoordinasi dengan kementerian/lembaga dan memastikan penyerapan anggaran menjelang akhir tahun 2025 berjalan optimal.

    Selepas memimpin rapat, Presiden Prabowo didampingi Menlu Sugiono dan Seskab Teddy naik pesawat Garuda Indonesia-1 PG-GIG untuk bertolak menuju Bandar Udara Sydney Kingsford Smith, Australia.

    “Dalam kunjungan satu hari tersebut, Presiden Prabowo akan bertemu empat mata dengan Perdana Menteri Anthony Albanese dan menghadiri upacara kenegaraan yang dipimpin Gubernur Jenderal Australia Sam Mostyn,” kata Teddy.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Arif Satria Jadi Kepala BRIN, Tri Handoko Izin Exit Grup Chat

    Arif Satria Jadi Kepala BRIN, Tri Handoko Izin Exit Grup Chat

    Jakarta

    Pucuk pimpinan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) resmi berganti dalam serah terima jabatan (sertijab). Prof Dr Arif Satria, SP, MSi, kini menjabat Kepala BRIN dan Dr Laksana Tri Handoko pun izin pamit.

    Arif Satria sebelumnya menjabat Rektor Insitut Pertanian Bogor (IPB). Sedangkan, Laksana Tri Handoko sudah empat tahun jadi Kepala BRIN sejak dilantik 28 April 2021 silam di Istana Negara, Jakarta.

    Acara Sertijab sekaligus Pelantikan Jabatan Fungsional Peneliti Jenjang Ahli Utama digelar di ruang Auditorium Soemitro Djojohadikoesoemo Lantai 3, Gedung B.J. Habibie, Jakarta Pusat, Selasa (11/11/2025). Penandatanganan dan penyerahan memorandum akhir dilakukan untuk menandakan berakhirnya periode menjabat Tri Handoko.

    Saat menjabat kali ini, Prof Arif didampingi oleh Laksamana Madya TNI (Purn.) Prof Dr Ir Amarulla Octavian, ST, MSc, DESD, ASEAN Eng, sebagai Wakil Kepala BRIN. Jabatan Wakil Kepala BRIN adalah terobosan karena sebelumnya tidak ada.

    Laksana Tri Handoko hadir dalam masa transformasi, di mana riset menjadi lebih terarah dan modern, serta kolaboratif. Masa itu bukan momentum penggabungan struktur saja, melainkan langkah untuk menjadikan aksi riset lebih kuat sebagai strategi pembangunan nasional.

    Selain itu, Tri Handoko turut memimpin Pelantikan Jabatan Fungsional Peneliti Jenjang Ahli Utama. Dalam pidato perpisahannya, Tri Handoko mengaku bangga dengan kerja keras BRIN selama ini.

    Tri Handoko kemudian mengatakan bahwa hal ini dapat menjadi modal awal yang baik untuk Arif Satria dan Amarulla Octavian. Memecah tawa, Tri Handoko mengatakan bahwa Arif dan Vian adalah dua profesor beneran. Dia memuji bahwa kredibilitas keduanya mampu membawa BRIN semakin maju.

    Arif dan Vian memang merupakan profesor dari universitas ternama. Arif adalah rektor dari Institut Pertanian Bogor, sementara Vian merupakan Rektor Unhan pada 2020-2023.

    “Saya mengucapkan selamat untuk Pak Arief Satria dan Pak Amarulla Octavian sebagai Kepala dan Wakil Kepala BRIN yang baru. Saya yakin teman-teman pasti menerima dan mendukung bapak-bapak untuk membuat BRIN yang lebih baik, yang lebih bisa memberikan kontribusi bagi masyarakat bangsa dan negara kita,” harapnya.

    Menutup pidato, Arif Satria melakukan hal tak terduga di hadapan banyak orang. Dia memencet tombol exit di group BRIN yang ada di telepon genggamnya.

    “Saya dengan ini akan exit dari seluruh grup pimpinan. Nah, sudah exit ya,” ungkapnya sambil menunjukkan layar ponselnya. Tawa audiens pecah dan tepuk tangan mengiringi kemudian.

    (ask/fay)