Kementrian Lembaga: TNI AD

  • Jadi Stafsus Menhan, Ini Sumber Pendapatan Deddy Corbuzier

    Jadi Stafsus Menhan, Ini Sumber Pendapatan Deddy Corbuzier

    Jakarta: Deddy Corbuzier bukan hanya sekadar pesulap atau YouTuber, tapi juga seorang pebisnis dan investor ulung. 
     
    Setelah sukses dengan karier sulapnya, ia beralih ke dunia digital dan kini dikenal sebagai salah satu content creator dengan pendapatan tertinggi di Indonesia. 
     
    Bahkan, ia baru saja diangkat menjadi Staf Khusus Menteri Pertahanan (Menhan). 

    Lantas, dari mana saja sumber penghasilan Deddy Corbuzier? Simak ulasannya berikut ini dikutip dari Ruang Menyala.

    1. YouTube dan bisnis digital
    Salah satu pundi-pundi utama Deddy berasal dari kanal YouTube-nya. Saat ini channel YouTubenya telah memiliki 24 juta subscriber dengan 1800-an video yang yang telah diunggah. Podcast andalannya dahulu yang mengangkat kanal YouTube Deddy adalah “Close The Door”. Namun saat ini “PODHUB” menjadi andalan lainnya dalam kanal YouTube ayah Azka tersebut.
     
    Tak hanya itu, Deddy juga mendirikan PT Dektos Digital Corbuzier, perusahaan media kreatif yang mengelola berbagai konten digital. 
     
    Dari sini, ia mendapatkan pemasukan dari iklan, sponsor, serta monetisasi YouTube. Mengingat popularitas podcast-nya, tak heran jika pendapatan dari platform ini cukup besar.
    2. Brand ambassador dan endorsement
    Sebagai salah satu figur publik dengan pengaruh besar, Deddy kerap dipercaya menjadi brand ambassador berbagai produk. Mulai dari aplikasi jasa pengiriman, merek ponsel, hingga platform investasi, banyak perusahaan yang ingin bekerja sama dengannya. Dari sini, ia meraup penghasilan yang tidak sedikit.

    3. Investasi 
    Selain sibuk di dunia entertainment, Deddy juga cerdas dalam mengelola keuangannya. Ia mengalokasikan sebagian besar pendapatannya untuk investasi. Ia berinvestasi di sektor porperti dan saham.
     
    Properti menjadi pilihan utamanya karena dianggap sebagai investasi jangka panjang yang stabil, sementara saham memberinya peluang keuntungan lebih besar dalam jangka pendek maupun panjang.
    4. Stafsus menteri pertahanan
    Yang paling anyar, Deddy kini resmi diangkat sebagai staf khusus menhan, pemilik nama asli Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo diperkirakan akan menerima gaji selayaknya seorang Letkol TNI AD yang menempuh jenjang karier dari seorang lulusan pendidikan militer, Letkol Tituler.
     
    Mengacu Peraturan Pemerintah atau PP Nomor 16 Tahun 2019, pangkat Letkol akan mendapatkan gaji antara Rp3,09 juta hingga Rp5,08 juta. 
     
    Dia juga bakal mendapatkan tunjangan yang besarannya 15 persen dari gaji pokoknya. Selain itu, Deddy juga akan mendapatkan beberapa tunjngan lainnya seperti tunjangan suami/istri Rp309-Rp508 ribu, tunjangan anak sebesar 2 persen dari gajinya dengan maksimal 2 anak, hingga tunjangan jabatan sebesar Rp360 hingga Rp5,5 juta.
     
    Sementara itu, jika mengacu dengan gaji pejabat struktural, posisi Deddy sebagai stafsus setara dengan ASN eselon I.B atau Jabatan Pimpinan Tinggi Madya.
     
    Dengan begitu, kisaran gaji eselon I,B adalah Rp3.880.400-Rp6.374.200 per bulan. Lalu, tunjangan kinerja sekitar Rp27.577.500.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Termasuk 2 Petinggi BIN, Ini 8 Jenderal Bintang Dua TNI AD yang Dirotasi dan Mutasi

    Termasuk 2 Petinggi BIN, Ini 8 Jenderal Bintang Dua TNI AD yang Dirotasi dan Mutasi

    Jakarta, Beritasatu.com – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan rotasi dan mutasi terhadap sejumlah perwira tinggi (pati) di lingkungan TNI.  Kali ini, ada 65 pati TNI yang dirotasi dan dimutasi. Mereka berasal dari matra Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU).

    “Rotasi dan mutasi ini telah ditetapkan oleh Panglima TNI, sebanyak 65 perwira tinggi dari 30 pati TNI AD, 24 pati TNI AL, dan 11 pati TNI AU,” ungkap Kapuspen TNI Mayjen Hariyanto dalam keterangan resminya di Jakarta, dikutip Selasa (11/2/2025).

    Dari jumlah itu, ada delapan pati TNI AD bintang dua atau dengan pangkat mayjen yang dirotasi dan mutasi. Antara lain:

    1. Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, SIP, MIP dari Aster Panglima TNI menjadi Danjen Akademi TNI

    2. Mayjen TNI Mohamad Naudi Nurdika, SIP MSi, MTr (Han) dari Pangdam II/Swj menjadi Aster Panglima TNI

    3. Mayjen TNI Ujang Darwis, MDA dari Dirjen Strahan Kemenhan menjadi Pangdam II/Swj

    4. Mayjen TNI R Sidharta Wisnu Graha, SE dari Inspektur Utama BIN menjadi Staf Khusus Kasad

    5. Mayjen TNI Steverely Christmas Perengkuan dari Deputi Bid Intelijen Luar Negeri BIN menjadi Inspektur Utama BIN

    6. Mayjen TNI Heru Sudarminto, SIP, MSc dari Kepala Badan Pengembangan Kebijakan dan Teknologi Pertahanan Kemehan menjadi Pati Mabes AD (dalam rangka pensiun)

    7. Mayjen TNI Lismer Lumban Siantar, SIP dari Staf Khusus Panglima TNI menjadi Staf Khusus Kasad 

    8. Mayjen TNI Rudy Syamsir, SH, MH dari Deputi Bidang Koordinasi Pertahanan Negara Kemenko Polhukam menjadi Staf Khusus Kasad.

    Rotasi dan mutasi jabatan tersebut tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/133/I/2025 tanggal 31 Januari 2025, mengenai pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di tubuh TNI. 
     

  • Deddy Corbuzier Jadi Staf Khusus Menhan, Netizen Geger

    Deddy Corbuzier Jadi Staf Khusus Menhan, Netizen Geger

    Jakarta

    Deddy Corbuzier dilantik menjadi Staf Khusus Menteri Pertahanan (Menhan). Nama Deddy Corbuzier langsung masuk trending topic di X, di Google Trends pun sama.

    Di Google Trends, kenaikan volume pencarian terkait Deddy Corbuzier naik 500+ (700%). Penelusurannya naik mulai satu jam lalu sejak berita ini ditulis. Diikuti dengan ‘Related queries’ yang menanyakan ‘deddy corbuzier pendidikan’.

    Grafik kenaikan pencarian ‘Deddy Corbuzier’ di Google Trends pada satu hari terakhir. Foto: Google Trends

    Sementara untuk ‘Related topics’, Staf Khusus Kepresidenan mendapat kategori ‘Breakout’, disusul dengan ‘Tentara Nasional Indonesia’ atau TNI, hingga ‘Menteri Pertahanan’.

    Di media sosial, berbagai reaksi netizen soal kabar ini bermunculan. Ada yang kaget, dan ada yang menantikan kinerja dari mantan pesulap terkenal tersebut.

    “Setelah mendapat pangkat Letkol Tituler TNI AD pada 9 Desember 2022 oleh Presiden Prabowo. Saat ini Deddy Corbuzier resmi diangkat sebagai stafsus menteri pertahanan 😊😊😊,” ucap netter.

    “Fungsi beliau jadi staff khusus menhan apa ya?? Serius nanya,” @promise**wera.

    “mau efisiensi anggaran katanya,” kritik netizen.

    “Yg penting bukan deddy sitorus 🤣🤣🤣, selamat bekerja deddy Corbuzier, semoga amanah 👍👍,” ujar yang lain.

    Sebelumnya diberitakan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin melantik enam staf khusus dan Penganugerahan Satya Lencana Dharma Pertahanan hari ini.

    “Selasa 11 Februari 2025, saya Melantik Staf Khusus Menhan dan Penganugerahan Satya Lencana Dharma Pertahanan di Kantor Kemhan Jakarta,” tutur Sjafrie dalam akun Instagramnya @Sjafrie.Sjamsoeddin.

    “Pengangkatan Stafsus Menhan ini menegaskan pentingnya kolaborasi peran strategis dalam menjaga kedaulatan, sementara penghargaan yang diberikan menjadi simbol kehormatan bagi mereka yang telah berkontribusi tanpa henti. Dengan amanah baru ini, diharapkan lahir inovasi serta kebijakan yang semakin memperkokoh pertahanan nasional demi masa depan Indonesia yang lebih kuat dan berdaulat,” tulisnya.

    Di bawah unggahan itu juga dimention keenam orang tersebut. Termasuk Deddy Corbuzier, Kris Wijoyo Soepandji, Lenis Kogoya, Mayjen Sudrajat, Indra Irawan, Sylvieaefi.

    Pada 9 Desember 2022, Deddy Corbuzier mengumumkan dirinya mendapat pangkat Letnan Kolonel atau Letkol Tituler TNI AD. Penghargaan tersebut diberikan secara resmi oleh pemerintah melalui Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

    (ask/ask)

  • Profil Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, Eks Pangkoarmada II yang Kini Resmi Jabat Komandan Seskoal – Halaman all

    Profil Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, Eks Pangkoarmada II yang Kini Resmi Jabat Komandan Seskoal – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Inilah profil serta sepak terjang Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, di mana kini memiliki jabatan baru sebagai Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Danseskoal).

    Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo masuk dalam daftar 24 perwira tinggi (pati) TNI yang dirotasi dan dimutasi di sejumlah posisi strategis oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

    Rotasi dan mutasi jabatan ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/133/I/2025 tanggal 31 Januari 2025, mengenai pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di tubuh TNI.

    “Rotasi dan mutasi ini telah ditetapkan oleh Panglima TNI, sebanyak 65 Perwira Tinggi (Pati) dari 30 Pati TNI AD, 24 Pati TNI AL, dan 11 Pati TNI AU,” ujar Kapuspen TNI Mayjen Hariyanto dalam pernyataannya di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (10/2/2025), mengutip Kompas.com.

    Profil dan Sepak Terjang

    Ariantyo Condrowibowo merupakan alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan ke-XXXVII/tahun 1991.

    Sebelum menjabat sebagai Danseskoal, Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo pernah menjabat sebagai Panglima Komando Armada II (Pangkoarmada II), mengutip tni-au.mil.id.

    Pati TNI AL kelahiran 15 September 1969 ini sebelumnya juga pernah mengemban jabatan sebagai Waasops Kasal pada 2023–2024 dan juga Pa Sahli Tk. III Bidang Polkamnas Panglima TNI pada 2024.

    Sedangkan pada 2023, Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo pernah menjabat sebagai Direktur Pendidikan (Dirdik) Kodiklatal menggantikan Laksamana Pertama TNI Dato Rusman S.N.

    Mengutip tnial.mil.id, sebelum resmi menjadi Dirdik Kodiklatal, Ariantyo Condrowibowo pernah menjabat sebagai Wadan Seskoal.

    Dirinya juga pernah menjabat sebagai Dansatkor Koarmatim (2016-2018), Asops Pangarmatim (2018-2019), dan Asops Kogabwilhan I (2020-2022).

    Berikut riwayat jabatannya mengutip Wikipedia:

    Komandan KRI Ahmad Yani-352 (2011–2013)
    Danlanal Balikpapan (2013–2015)

    Kadep Ops Seskoal (2015–2016)
    Dansatkor Koarmatim (2016–2018)
    Asops Pangkoarmatim (2018–2019)
    Paban V/Kerkamtas Sops TNI (2019–2020)
    Asops Kogabwilhan I (2020–2022)
    Wadanseskoal (2022–2023)
    Dirdik Kodiklatal (2023)
    Waasops Kasal (2023–2024)
    Pa Sahli Tk. III Bidang Polkamnas Panglima TNI (2024)
    Pangkoarmada II (2024—2025)
    Komandan Seskoal (2025—Sekarang)

    Berikut daftar 24 Pati TNI AL yang dirotasi dan dimutasi, mengutip Kompas.com: 

    Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo dari Pangkoarmada II menjadi Danseskoal
    Laksda TNI I Gung Putu Alidjaya dari Wadan Kodiklatal menjadi Pangkoarmada II
    Laksda TNI Fauzi, dari Danseskoal menjadi Wadan Kodiklatal
    Laksda TNI Wiranto dari Pa Sahli Tk. III Bid. Jahpres Sahli Panglima TNI menjadi Staf Khusus KSAL
    Laksma TNI Kris Wibowo dari Kadisfaslanal menjadi Pa Sahli Tk. III Bid. Jahpres Sahli Panglima TNI
    Kolonel Laut (T) Jusep Wildan dari Kasatlaikmattin Dislaikmatal menjadi Kadisfaslanal
    Laksma TNI Dr. Goki P. Sihombing, dari Kapoksahli Koarmada I menjadi Staf Khusus KSAL
    Kolonel Laut (T) Dedy Pradono dari Sekdisbekal menjadi Kapoksahli Koarmada I
    Laksma TNI I Gusti Putu Ngurah Sedana dari Pa Sahli Tk II Siber Sahli Bid. Intekmil dan Siber Sahli Panglima TNI menjadi Staf Khusus KSAL
    Kolonel Laut (P) Agus Surya Dharmawan dari Pamen Denma Koarmada RI menjadi Pa Sahli Tk II Siber Sahli Bid. Intekmil dan Siber Sahli Panglima TNI
    Laksma TNI Doddy Setyo Prambudi, dari Ir Pushidrosal menjadi Pati Mabes TNI AL
    Kolonel Laut (S) Nanang Permadi dari Kadopusbekbar Disbekal menjadi Ir Pushidrosal
    Laksma TNI Hogi Suprayogo dari Pati Sahli Pasal Bid. Dokstraops menjadi Staf Khusus KSAL
    Laksma TNI Tjatur Hendrawidjaja, dari Wairjenal menjadi Pati Sahli Pasal Bid Dokstraops
    Laksma TNI Agus Priyatna, dari Ses Itjen TNI menjadi Warjenal
    Laksma TNI Djatmoko dari Direvjianbang Sesko TNI menjadi Ses Itjen TNI 
    Laksma TNI Johanes Djanarko Wibowo dari Dankorsis Sesko TNI menjadi Direvjianbang Sesko TNI
    Brigjen TNI (Mar) Amir Kasman dari Dosen Ahli Opsgap Sesko TNI menjadi Dankorsis Sesko TNI
    Kolonel Laut (P) Teddie Bernard Hernaswan dari Dirdik Seskoal menjadi Dosen Ahli Opsgap Sesko TNI
    Laksma TNI Iwan Setiawan, dari Asistel Pangkarmada RI menjadi Staf Khusus KSAL
    Kolonel Laut (S) Erwin Edi Anto Hutapea, Opsla dari Paban VI/Mintel Sistel TNI menjadi Asintel Pangkoarmada RI
    Laksma TNI Arif Badrudin dari Dirum Akademi TNI menjadi Staf Khusus KSAL, dalam rangka Dik. PPRA LXVIII Lemhanas TA 2025
    Kolonel Mar Mikaryo Widodo dari Dosen/Patun Sesko TNI menjadi Dirum Akademi TNI
    Brigjen TNI (Mar) Dr. Guslim, M.M. Dari Asisten Deputi Koordinasi Kewaspadaan Nasional Kemenko Polhukam menjadi Staf Khusus KSAL.

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Shela Octavia)

     

  • Panglima rotasi perwira tinggi di beberapa jabatan strategis TNI

    Panglima rotasi perwira tinggi di beberapa jabatan strategis TNI

    Dalam rotasi jabatan ini, terdapat beberapa pejabat yang menempati beberapa posisi strategis. Salah satu yang menarik perhatian yakni Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya yang diangkat dari Asisten Teritorial Panglima menjadi Danjen Akademi TNI

    Jakarta (ANTARA) – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi 65 pejabat tinggi yang menempati beberapa jabatan strategis di lingkungan TNI AD, AU dan AL.

    Berdasarkan siaran pers resmi yang telah dikonfirmasi ANTARA kepada Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Hariyanto, Selasa, melaporkan mutasi tersebut tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/133/I/2025 tanggal 31 Januari 2025.

    Dalam rotasi jabatan ini, terdapat beberapa pejabat yang menempati beberapa posisi strategis. Salah satu yang menarik perhatian yakni Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya yang diangkat dari Asisten Teritorial Panglima menjadi Danjen Akademi TNI.

    Hal tersebut membuat dirinya menjabat dua jabatan strategis lantaran saat sedang menjabat sebagai Direktur Utama Perum Bulog.

    Berikut beberapa pejabat yang menempati posisi strategis:

    Mayjen Mohamad Naudi Nurdika saat ini ditunjuk menjadi Aster Panglima TNI menggantikan Novi Helmy. Naudi yang sebelumnya menjabat sebagai Pangdam II/Swj digantikan Mayjen Ujang Darwis.

    Laksda Fauzi dimutasi dan mendapat jabatan baru dari Danseskoal menjadi Wadan Kodiklatal.

    Marsda Bambang Gunarto dimutasi menjadi Staf Khusus KSAU setelah sebelumnya menjadi Deputi Bid. Sarana dan Prasarana, dan Sistem Komunikasi Pencarian dan Pertolongan BNPP (Basarnas).

    Marsda Widyargo Ikoputra yang sebelumnya Staf Khusus KSAU bertukar jabatan dengan Marsda Bambang Gunarto.

    Laksda Ariantyo Condrowibowo dimutasi menjadi Danseskoal setelah sebelumnya menduduki jabatan Pangkoarmada II. Sedangkan Laksda I Gung Putu Alidjaya yang sebelumnya Wadan Kodiklatal ditunjuk menjadi Pangkoarmada II.

    Marsma Anis Nurwahyudi ditunjuk menjadi Wadan Kopasgat meninggalkan jabatan lamanya sebagai Ir Kopasgat.

    Untuk jabatan Ir Kopasgat sendiri diserahkan ke kepada Kolonel Pas Roy Rassy Fay Merthinus Bait yang sebelumnya menjabat Paban V/Bakti TNI AU Spotdirga.

    Terakhir, Mayjen R. Sidharta Wisnu Graha yang dulu menjabat sebagai Inspektur Utama BIN kini mendapat jabatan baru sebagai Staf Khusus KSAD.

    Kini jabatan Inspektur Utama BIN ditempati oleh Mayjen Steverely Christmas Perengkuan yang sebelumnya menjabat Deputi Bid. Intelijen Luar Negeri BIN.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sosok Sertu Wayan Ardana Meninggal Ditabrak Tronton, Sahabat Kenang Momen Terakhir Makan Soto Bareng – Halaman all

    Sosok Sertu Wayan Ardana Meninggal Ditabrak Tronton, Sahabat Kenang Momen Terakhir Makan Soto Bareng – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BALI – Sertu I Wayan Ardana (41), seorang anggota TNI yang bertugas sebagai Babinsa Desa Awan, Kecamatan Kintamani, Bali meninggal dunia setelah sepeda motornya tertabrak truk tronton.

    Peristiwa kecelakaan itu terjadi di jalan tanjakan kawasan Banjar Petung, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 09.30 Wita. 

    Tak hanya Sertu Wayan Ardana, dua korban lainnnya juga tewas akibat kecelakaan itu.

    Kedua korban adalah:

    Ahmad Imron (49), sopir truk tronton, asal Banjar Dinas Mekarsari, Desa Patas, Kecamatan Gerogak, Kabupaten Buleleng 
    Ni Putu Martini (49) alias Jro Saraswati, seorang ibu rumah tangga asal Banjar Tembuku Kawan, Desa Tembuku, Kecamatan Tembuku

    TRUK TRONTON KECELAKAAN – Truk tronton nomor polisi S 9109 UH bermuatan semen mengalami rem blong hingga menabrak kendaraan dan sejumlah orang, Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 09.30 Wita. Tiga korban tewas akibat kecelakaan ini, salah satunya seorang anggota Babinsa Sertu I Wayan Ardana. (Istimewa Polres Bangli)

    Sosok Wayan Ardana

    Sertu Ardana meninggalkan seorang istri dan 3 orang putra.

    Anak bungsunya belum berusia enam bulan.

    Sertu I Wayan Ardana bertugas di Desa Awan, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli.

    Dia sudah bertugas di Desa Awan selama 1 tahun 8 bulan terakhir.

    Kepergian Sertu Wayan Ardana meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan sejawat hingga atasannya.

    Firasat Rekan Kerja

    Sementara itu rekan kerja Wayan Ardana, Bhabinkamtibmas Desa Awan Aiptu I Made Suarsana mengenang momen terakhir saat bersama dengan Wayan Ardana.

    “Tiga hari yang lalu saya sambang bersama almarhum, bonceng saya pulang dari desa. Tumben almarhum ngajak saya singgah ke rumahnya di Sala. Kami sempat singgah di kandang ternak sapi miliknya dan makan soto di situ,” kata Made Suarsana mengenang pertemuan terakhirnya dengan Wayan Ardana.

    Aiptu I Made Suarsana mengaku tidak merasakan tanda-tanda aneh, namun kini mengingat kembali pertemuan terakhir mereka dengan perasaan haru.

    Aiptu I Made Suarsana, mengungkapkan Sertu Wayan Ardana telah bertugas di Desa Awan selama sekitar satu tahun, menggantikan Babinsa sebelumnya yang memasuki masa pensiun.

    Selama bertugas, Wayan Ardana aktif menghadiri berbagai kegiatan masyarakat, baik hajatan pribadi, kegiatan pemerintahan desa, maupun upacara adat.

    “Almarhum selalu hadir di kegiatan masyarakat, baik hajatan pribadi maupun kegiatan desa dan adat. Almarhum dikenal ramah, mudah bergaul, dan rendah hati. Sampai masyarakat bilang bukan kayak tentara,” ungkap Aiptu I Made Suarsana.

    Sertu Wayan Berdedikasi dan Bertanggungjawab

    Komandan Kodim 1626/Bangli, Letkol Kav I Ketut Artha Negara mengungkapkan duka  dan kehilangan atas kepergian salah satu Babinsa terbaik, Sertu I Wayan Ardana.

    “Saya sebagai Komandan Kodim sangat kehilangan dan berduka cita kepada prajurit atas nama Sertu I Wayan Ardana. Beliau salah satu Babinsa terbaik dan selalu bertugas dengan penuh dedikasi serta bertanggung jawab,” ungkap Letkol Ketut Artha saat dikutip dari Tribun Bali, Senin (10/2/2025). 

    Dandim 1626/Bangli menyampaikan, Wayan Ardana merupakan sosok yang memiliki loyalitas tinggi sebagai prajurit TNI AD.

    TEWAS KECELAKAAN – Truk tronton nomor polisi S 9109 UH bermuatan semen mengalami rem blong hingga menabrak kendaraan dan sejumlah orang, Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 09.30 Wita. Seorang Babinsa Desa Awan, Kecamatan Kintamani, Sertu I Wayan Ardana salah satu dari 3 korban tewas. (Dokumen Tribun Bali)

    Dia juga dikenal memiliki disiplin tinggi dalam dinas maupun kehidupan di luar dinas baik dengan atasan bahkan juniornya. 

    “Sertu Wayan Ardana sosok yang loyal dan disiplin dalam kegiatan kedinasan serta mempunyai sifat yang baik terhadap atasan, rekan dan juniornya,” kata dia. 

    Sebagai penghormatan terakhir, TNI AD akan menggelar upacara pemakaman secara militer pada 12 Maret 2025 mendatang di Tempat Pemakaman Desa Susut.

    “Kodim akan membantu kegiatan proses pemakaman almarhum dan akan dilaksanakan upacara militer nanti pada tanggal 12 Maret 2025 di tempat pemakaman Desa Susut,” ujarnya. 

    “Upacara pemakaman secara militer ini sebagai wujud penghargaan almarhum selama menjalani tugas semasa hidupnya di TNI AD,” ucap Dandim Bangli. 

    TEWAS KECELAKAAN – Truk tronton nomor polisi S 9109 UH bermuatan semen mengalami rem blong hingga menabrak kendaraan dan sejumlah orang, Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 09.30 Wita. Akibatnya 3 orang tewas, salah satunya seorang Babinsa Sertu I Wayan Ardana. (Kolase Tribun Bali)

    Rencana Pemakaman Sertu Wayan Ardana

    Saat ini, jenazah almarhum masih dititipkan di rumah sakit.

    Berdasarkan informasi yang diterima, prosesi pengabenan akan dilaksanakan bulan depan sesuai dengan adat dan tradisi keluarga.

    Selain meninggalkan duka mendalam bagi rekan sejawat dan masyarakat, kepergian Sertu Wayan Ardana juga menjadi pukulan berat bagi keluarganya.

    Kronologis Kecelakaan

    Truk tronton nomor polisi S 9109 UH bermuatan semen mengalami rem blong hingga menabrak kendaraan dan sejumlah orang, Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 09.30 Wita.

    Peristiwa yang terjadi di jalan tanjakan kawasan Banjar Petung, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali itu mengakibatkan tiga korban meninggal dunia.

    Selain 3 korban tewas, korban lainnya, Ni Made Suprapti (68) asal Banjar Tembuku Kawan, Desa Tembuku, Kecamatan Tembuku, penumpang pikap sempat dilarikan ke RSUD Bangli.

    Dia hanya mengalami syok.

    Kejadian ini berawal dari truk yang dikemudikan oleh Imron dengan memuat semen sebanyak 450 sak datang dari arah utara tujuan ke selatan. 

    Setiba di tempat kejadian yang merupakan jalan menurun, pengemudi tidak bisa menguasai kendaraannya.

    Akibatnya truk tersebut keluar jalur dan menabrak pohon perindang di pinggir jalan sebelah timur hingga tumbang.

    Kemudian menabrak mobil Suzuki Jimny milik Putu Anton Wirya Jaya yang sedang parkir di depan warung. 

    Namun truk tersebut tetap bergerak maju dan kembali menabrak pohon perindang yang berada di bahu jalan sebelah timur hingga tumbang.

    Lalu truk itu menabrak sepeda motor yang dikendarai Sertu I Wayan Ardana yang saat itu juga melaju dari arah utara tujuan ke selatan.

    Truk tersebut tetap bergerak maju dan menyerempet mobil pikap dan menabrak pengemudinya Jro Saraswati yang saat itu sedang berdiri di pinggir jalan. 

    Kerugian atas peristiwa ini mencapai Rp 165 juta.

    Seorang saksi mata I Nengah Karyana mengatakan, kecelakaan bermula ketika truk tronton yang melaju di jalur menurun tiba-tiba kehilangan kendali akibat rem blong. 

    Menurutnya truk tersebut sempat melaju dengan kecepatan tinggi.

    Truk muatan semen dalam jumlah besar tersebut akhirnya menabrak satu unit mobil dan satu unit sepeda motor yang berada di depannya.

    “Saya melihat truk itu sudah oleng sebelum menabrak mobil dan motor. Tidak lama setelah itu, terdengar suara benturan keras, dan truk terguling,” ujarnya.

    Aparat kepolisian pun telah mengidentifikasi para korban meninggal dunia akibat truk tronton bermuatan semen tersebut. 

    Kasi Humas Polres Bangli, AKP I Wayan Sarta saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. 

    Menurut AKP Wayan Sarta, kecelakaan lalu lintas tersebut dikarenakan kendaraan truk yang dikemudikan Imron mengalami rem blong. 

    Setelah kejadian tersebut, arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian mengalami kemacetan panjang akibat proses evakuasi. 

    “Saat ini 3 jenazah terdiri dari jenazah terlapor (sopir truk) dan 2 korban lainnya dititip di ruang jenazah RSUD Bangli,” ujarnya. 

    Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan, termasuk memastikan kondisi kendaraan sebelum mengalami rem blong.

    Kesulitan dalam memperoleh informasi lebih lanjut muncul karena sopir truk turut menjadi korban meninggal dunia dalam insiden tersebut.

    Sumber: (Tribun-Bali.com/Adrian Amurwonegoro/Putu Kartika Viktriani/Weg) (Tribunnews.com/Wik)

    Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Sertu Wayan Ardana Tinggalkan 3 Orang Anak, Rekan Ungkap Firasat 3 Hari Sebelum Kejadian Truk Blong

     

  • Daftar 24 Pati TNI AL yang Dimutasi Panglima TNI, Termasuk Pangkoarmada II
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        10 Februari 2025

    Daftar 24 Pati TNI AL yang Dimutasi Panglima TNI, Termasuk Pangkoarmada II Nasional 10 Februari 2025

    Daftar 24 Pati TNI AL yang Dimutasi Panglima TNI, Termasuk Pangkoarmada II
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Panglima TNI
    Jenderal Agus Subiyanto melakukan rotasi dan mutasi di sejumlah posisi strategis dalam lingkungan TNI. Untuk TNI Angkatan Laut (AL), ada 24 perwira tinggi (pati) yang dirotasi dan dimutasi.
    Rotasi dan mutasi jabatan ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/133/I/2025 tanggal 31 Januari 2025, mengenai pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di tubuh TNI.
    “Rotasi dan mutasi ini telah ditetapkan oleh Panglima TNI, sebanyak 65 Perwira Tinggi (Pati) dari 30 Pati TNI AD, 24 Pati
    TNI AL
    , dan 11 Pati TNI AU,” ujar Kapuspen TNI Mayjen Hariyanto dalam pernyataannya di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (10/2/2025).
    Berikut daftar 24 Pati TNI AL yang dirotasi dan dimutasi:
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 2 Letjen TNI AD yang Digeser Jenderal Agus Subiyanto, Salah Satunya Mantan Danjen Kopassus dan Pangkostrad

    2 Letjen TNI AD yang Digeser Jenderal Agus Subiyanto, Salah Satunya Mantan Danjen Kopassus dan Pangkostrad

    loading…

    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memutasi dua Letjen TNI AD pada awal Januari 2025 dalam rangka memasuki usia pensiun. Foto/Dok.SindoNews

    JAKARTA – Terdapat dua Letjen TNI AD yang digeser Jenderal Agus Subiyanto pada awal Januari 2025. Mereka berdua dimutasi ke Mabes TNI AD dalam rangka memasuki usia pensiun.

    Total ada 101 Perwira TNI yang terkena mutasi berdasar Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/7/I/2025 tanggal 3 Januari 2025. Dengan rincian 62 Pati TNI AD, 8 Pati TNI AL, dan 31 Pati TNI AU.

    Dari 62 Perwira TNI AD yang terkena mutasi, hanya ada dua Letnan Jenderal (Letjen) TNI saja yang masuk daftar.

    Selain itu terdapat banyak Pati berpangkat Mayjen dan Brigjen, adapun perwira berpangkat Kolonel yang masuk daftar.

    2 Letjen TNI AD yang Digeser Jenderal Agus Subiyanto

    1. Letjen TNI Nugroho Sulistyo Budi

    Pada mutasi TNI awal tahun 2025 ini, Letjen TNI Nugroho yang sebelumnya bertugas sebagai Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dimutasi ke Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.

    Nugroho Sulistyo Budi yang lahir pada tahun 1967, diketahui telah lulus dari Akademi Militer (Akmil) pada tahun 1991. Setelah kurang lebih 34 tahun berkarier di militer, ia telah duduki sejumlah posisi strategis.

    Misalnya di tahun 2009 lalu, Nugroho ditunjuk jadi Komandan Kodim 0733/BS. Dirinya kemudian dipercaya untuk menjadi Staf Ahli Menhan Bidang Politik Kemhan RI di tahun 2020.

    Sebelum menjabat Kepala BSSN pada 6 Desember 2024, jenderal bintang tiga itu sempat duduki posisi Inspektur Utama Badan Intelijen Negara sejak 18 Oktober 2024.

    2. Letjen TNI Eko Margiyono

    Letjen TNI Eko Margiyono yang merupakan mantan Wakil Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional, juga dimutasi ke Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun di awal tahun 2025 ini.

    Eko Margiyono lahir pada 12 Mei 1967, di Semarang, Jawa Tengah. Eko memulai kariernya di militer setelah lulus dari Akmil pada tahun 1989 silam.

  • Pelibatan TNI dalam Urusan Pangan Butuh Keputusan Politik Negara

    Pelibatan TNI dalam Urusan Pangan Butuh Keputusan Politik Negara

    loading…

    Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka meninjau program Serbuan Teritorial (Serter) TNI. Foto/Dok Puspen TNI

    JAKARTA – Pelibatan Tentara Nasional Indonesia ( TNI ) dalam urusan pangan membutuhkan keputusan politik negara. Pemerintah dan DPR harus menyepakati ide pelibatan TNI dalam urusan ketahanan pangan.

    Diketahui, dalam Rapim TNI AD, Presiden Prabowo Subianto meminta TNI terlibat dalam menyukseskan agenda ketahanan pangan . TNI diharapkan dapat membantu urusan ketahanan pangan agar menguntungkan semua pihak.

    Menurut pengamat militer Anton Aliabbas, sejatinya isu keterlibatan TNI terkait ketahanan pangan bukanlah hal baru. Sejak 2012, Kementerian Pertanian dan TNI AD telah meneken nota kesepahaman tentang program ketahanan pangan.

    Anton mengatakan, secara normatif, setidaknya ada tiga alasan yang memungkinkan adanya keterlibatan TNI dalam urusan non-militer termasuk pangan. Pertama, tugas pokok militer pada umumnya adalah menjadi kekuatan utama dalam menghadapi peperangan bersenjata. “Sementara, ketika di masa damai, maka kekuatan militer akan bersifat idle. Atas dasar ini, ruang pengerahan dan penggunaan militer untuk urusan sipil dibuka,” ujar Anton kepada SindoNews, Senin (10/2/2025).

    Kedua, lanjut Anton, di tengah kondisi geopolitik yang tidak menentu dan dampak perubahan iklim, sektor pangan adalah yang signifikan rentan terdisrupsi. Saat konflik Rusia-Ukraina meletus, rantai pasok pangan sempat terganggu.

    “Tidak mengherankan kemudian, banyak negara termasuk Indonesia menyiapkan program ketahanan pangan. Apalagi, Laporan Global tentang Krisis Pangan 2024 telah mengidentifikasi krisis pangan telah melanda di 73 negara. Dengan kata lain, krisis pangan telah menjadi ancaman serius bagi sebuah negara.”

    Ketiga, secara spesifik, ide melibatkan TNI untuk urusan non-militer memang dimungkinkan. “Pasal 7 ayat (2) UU No. 34/2004 tentang TNI membuka ruang pelibatan TNI untuk urusan sipil melalui payung Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Oleh karena itu, pelibatan militer dalam menunjang program ketahanan pangan hendaknya ditetapkan melalui keputusan politik negara.”

    Dalam hal ini, kata Anton, pemerintah dan DPR harus menyepakati ide pelibatan TNI dalam urusan ketahanan pangan. Dengan begitu, pemerintah dapat membuat ketentuan lebih lanjut dan rinci terkait hal yang terkait dengan pelibatan tersebut seperti unsur, durasi, dan pembiayaan. “Payung hukum ini menjadi penting sebagai pegangan sekaligus panduan TNI bekerja dan DPR dalam melakukan pengawasan,” katanya.

    Selain itu, pelibatan TNI dalam urusan ketahanan pangan hendaknya tetap ditempatkan dalam konteks tugas perbantuan. Hal ini mengingat urusan pangan merupakan domainnya sipil dan kompetensi militer tidak dibangun untuk melaksanakan program ketahanan pangan secara komprehensif. Konsekuensinya, pelibatan ini hendaknya bersifat temporer atau sementara.

  • 30 Perwira Tinggi TNI AD Dimutasi, Ini Daftar Lengkapnya

    30 Perwira Tinggi TNI AD Dimutasi, Ini Daftar Lengkapnya

    loading…

    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi, rotasi, dan promosi jabatan terhadap 65 perwira TNI dari tiga matra. Foto/istimewa

    JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan mutasi, rotasi, dan promosi jabatan terhadap 65 perwira TNI dari tiga matra. Mereka merupakan para perwira menengah (pamen) dan perwira tinggi (pati) di lingkungan TNI.

    “Mutasi tersebut tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/133/I/2025 Tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan pada 31 Januari 2025,” bunyi keterangan tertulis dikutip SindoNews, Senin (10/2/2025).

    Dari 65 perwira yang dimutasi, sebanyak 30 di antaranya merupakan perwira TNI AD yang kini menduduki sejumlah jabatan strategis.

    Berikut ini daftar nama perwira TNI AD yang dimutasi:

    1. Letjen TNI Rudianto, dari Danjen Akademi TNI dimutasi menjadi Pati TNI AD dalam rangka pensiun

    2. Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, dari Aster Panglima TNI dimutasi menjadi Danjen Akademi TNI

    3. Mayjen TNI Mohamad Naudi Nurdika, dari Pangdam II/Swj dimutasi menjadi Aster Panglima TNI

    4. Mayjen TNI Ujang Darwis, dari Dirjen Strahan Kemhan dimutasi menjadi Pangdam II/Swj

    5. Mayjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha, dari Inspektur Utama BIN dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD