Kementrian Lembaga: PSSI

  • PSSI Rilis Harga Tiket Timnas Indonesia vs Bahrain, Paling Murah Rp300 Ribu!

    PSSI Rilis Harga Tiket Timnas Indonesia vs Bahrain, Paling Murah Rp300 Ribu!

    JABAR EKSPRES – Duel antara Timnas Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia akan memang masih terbilang lama.

    Pertandingan tersebut, jika menurut jadwal akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (25/3).

    Laga kontra Bahrain ini dipastikan bakal menjadi momen yang sangat dinanti oleh para suporter Tanah Air.

    Untuk mengakomodasi antusiasme besar dari masyarakat, PSSI telah menyiapkan puluhan ribu tiket pada pertandingan tersebut.

    Tiket tersebut mulai dijual hari ini sekira pukul 10.00 WIB. Penjualan tiket dapat dilakukan secara online melalui aplikasi Livin by Mandiri dengan mengakses link bmri.id/TimnasMandiri.

    BACA JUGA: Real Madrid Sulit Bajak Lamine Yamal, Sang Pemain Ogah Pindah ke Rival Abadi Barcelona

    Harga tiket yang tersedia kali ini adalah harga normal, berbeda dengan pertandingan Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi yang sebelumnya dijual dengan harga promo Garuda ID.

    Pembeli tiket wajib memiliki akun Garuda ID, dan setiap tiket yang dibeli juga dilengkapi dengan jaminan perlindungan asuransi.

    PSSI mengimbau agar para suporter tidak membeli tiket melalui calo, mengingat resiko harga yang lebih tinggi dan keaslian tiket yang tidak terjamin.

    Pembeli tiket dapat mengakses barcode yang dibutuhkan pada halaman pembelian tiket pada 24 Maret 2025, mulai pukul 10.00 WIB.

    Daftar Harga Tiket Indonesia vs Bahrain:

    – Mandiri Premium West Zona 1: Rp1.750.000

    – Mandiri Premium East Zona 6&7: Rp1.750.000

    BACA JUGA: Ambisi Mbappe Cetak Sejarah di Real Madrid

    – Freeport Garuda West Zona 11: Rp1.250.000

    – Freeport Garuda East Zona 5: Rp1.250.000

    – Freeport Garuda East Zona 8: Rp1.250.000

    – Astra Financial Garuda South Zona 3: Rp600.000

    – Astra Financial Garuda South Zona 4: Rp600.000

    – Astra Financial Garuda North Zona 9&10: Rp600.000

    – Indomie Upper Garuda Zona 1-12 A/B: Rp300.000

    Harga tiket di atas belum termasuk biaya administrasi, biaya pemesanan, handling fee, dan operational fee.

  • JIS Minim Parkir, Pramono Anung Wacanakan Ancol Jadi Alternatif

    JIS Minim Parkir, Pramono Anung Wacanakan Ancol Jadi Alternatif

    PIKIRAN RAKYAT – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengakui kendala di Jakarta International Stadium (JIS) adalah mengenai tranportasi yang belum baik dan tempat parkir kendaraan yang masih jadi hambatan.

    Terkait permasalahan terakhir, Pramono membuka peluang agar parkir kendaraan bisa berada di kawasan Ancol.

    Pramono mempertimbangkan lokasi Ancol yang tidak terlalu jauh dari JIS. Pembahasan mengenai penyempurnaan transportasi di JIS dibahas ketika Gubernur DKI Jakarta itu bertemu dengan Ketua PSSI yang juga Menteri BUMN Erick Thohir di Balaikota, Jakarta, Senin, 3 Maret 2025.

    “Keluhan kalau orang datang ke JIS itu transportasinya yang belum berjalan dengan baik. Yang kedua, parkir mobil yang masih menjadi hambatan,” ujarnya.

    “Maka selain memperbaiki sarana infrastruktur transportasi, kami juga memikirkan, karena JIS ini kan tidak terlalu jauh dari Ancol,” kata Pramono.

    Pramono mengatakan bahwa Ancol memiliki tempat parkir yang sangat mencukupi, sehingga kalau kemudian misalnya ada konser maupun pertandingan sepak bola bisa dapat dipergunakan untuk memudahkan parkir kendaraan.

    “Kalau terkoneksi dengan baik dengan Ancol, maka Ancol bisa menjadi fasilitas untuk parking area dan nanti ada shuttle bus dan sebagainya,” kata Pramono.

    Menurutnya fasilitas terkait transportasi dan parkir tersebut di JIS belumlah ideal saat ini. Dia mengaku pernah berjalan kaki hampir dua jam ketika menyaksikan konser di JIS. JIS, kata Pramono, akan dimaksimalkan dengan baik untuk dapat memberikan manfaat buat publik.

    “Kalau kita mau maju itulah yang harus dipikirkan untuk jangka menengah dan panjang. Sebab nggak mungkin kalau hanya seperti sekarang, maka sesuai dengan apa yang saya sampaikan berulang kali, JIS akan kita maksimalkan untuk dimanfaatkan untuk kepentingan publik supaya lebih baik,” ujarnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pramono Anung Jumpa Erick Thohir di Balai Kota, Bahas Transportasi di JIS

    Pramono Anung Jumpa Erick Thohir di Balai Kota, Bahas Transportasi di JIS

    PIKIRAN RAKYAT – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyambut Ketua PSSI Erick Thohir yang juga Menteri BUMN di Balai Kota, Jakarta, Senin, 3 Maret 2025. Dalam kesempatan tersebut, dibahas tentang penyempurnaan sarana infratruktur tranportasi di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.

    JIS diharapkan dapat dipakai secara lebih rutin untuk pelaksanaan event olahraga. Namun harus dilakukan pembenahan, perbaikan infrastruktur transportasi agar lebih mudah sampai dengan di JIS. 

    “Secara khusus dengan Pak Erick mengenai itu maka saya sangat bergembira menyambut baik apa yang disampaikan oleh Ketum PSSI yang juga Menteri BUMN karena kalau Ketum yang Menteri BUMN ini ikut campur urusan JIS saya yakin sarana infrastruktur menuju JIS pasti akan lebih baik,” kata Pramono.

    Terkait hal ini, Pramono mengatakan bahwa pihaknya akan bekerjasama dengan PSSI untuk melakukan pembenahan layanan transportasi di stadion yang diresmikan pada 2022 tersebut.

    Erick Thohir di sisi lain, mengatakan poin terbesar yang jadi diskusinya bersama Gubernur DKI dan Menteri Perhubungan adalah tentang menyinkronkan transportasi publik milik pemerintah pusat dan daerah. Dia menunggu pertemuan selanjutnya untuk pembahasan lebih lanjut mengenai itu.

    Namun Erick menekankan bahwa harapan semuanya adalah bagaimana pelayanan transportasi publik dapat berlangsung maksimal.

    “Saya akan menunggu undangan selanjutnya untuk mensinkronkan Kemenhub, Pemprov DKI dan Kementerian BUMN sebagai Ketum PSSI,” ujarnya.

    JIS diharapkan dapat menjadi venue untuk melengkapi Stadion Utama Gelora Bung Karno menghelat pertandingan sepakbola internasional. Apalagi dalam waktu mendatang bakalan banyak event yang akan dipertandingkan. Menurutnya GBK tidak mungkin terus menerus dipakai lantaran rumput lapangan bisa jadi tidak maksimal.

    “Tentu kalender Timnas banyak sekali ya dari Juni-Juli ada Piala Presiden ada juga pertandingan Timnas Senior, Kualifikasi U-17, U-20 Tim Putri bertanding tentu gak mungkin rumput kita (GBK) dipakai terus menerus ya akhirnya tidak maksimal,” kata Erick.

    “Ya tidak mau harus punya dua lapangan, apalagi kalau klub-klub dari Eropa yang datang, ya memang kan kondisi rumputnya harus benar-benar maksimal. Nah ini yang kita tidak mau sampai ada cedera, ada beberapa pemain juga nanti cedera, akhirnya kita yang jadi masalah,” katanya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pemprov DKI siap kolaborasi dengan PSSI untuk benahi akses JIS

    Pemprov DKI siap kolaborasi dengan PSSI untuk benahi akses JIS

    Kami membahas secara khusus mengenai salah satu keinginan PSSI untuk menggunakan JIS secara rutin

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan kesiapannya berkolaborasi dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menyinkronkan pembenahan infrastruktur transportasi publik dan lahan parkir di Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara.

    “Saya hari ini menerima Ketua Umum PSSI dan Sekjen Perbasi. Kami membahas secara khusus mengenai salah satu keinginan PSSI untuk menggunakan JIS secara rutin. Kemudian, saya mendapatkan surat dari Ketua Umum Perbasi Budisatrio Djiwandono yang meminta beberapa nama atlet untuk disetujui memiliki KTP Jakarta, yang nantinya akan disiapkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta,” kata Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo di Balai Kota Jakarta, Senin.

    Pramono mengaku masih mendapat keluhan masyarakat terkait JIS. Maka dari itu, kolaborasi Pemprov DKI dan PSSI akan dimaksimalkan demi kepentingan publik.

    Sejumlah pembenahan dan perbaikan infrastruktur harus dilakukan, seperti kemudahan akses transportasi publik dan penyediaan lahan parkir agar masyarakat lebih mudah menjangkau JIS.

    Ia berharap pengunjung JIS dapat memarkir kendaraan di Ancol yang memiliki lahan parkir cukup luas. Akan disediakan juga bus antar-jemput (shuttle bus) dari Ancol menuju JIS.

    “Transportasi dan parkir di JIS masih sering menjadi keluhan masyarakat. Karena JIS tidak terlalu jauh dari Ancol, sedangkan Ancol memiliki (lahan) parkir yang mencukupi, akan sangat baik bila terkoneksi dengan baik,” kata Pramono.

    Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menambahkan, hal lain yang juga dibahas dalam pertemuan bersama Gubernur Pramono adalah melakukan sinkronisasi transportasi publik yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta dengan Pemerintah Pusat, baik LRT Jakarta maupun MRT Jakarta.

    “Ini harus menjadi solusi agar pelayanan publik menjadi maksimal. Saya rasa Presiden Prabowo juga sama ingin ada efisiensi yang bisa memaksimalkan pelayanan publik,” kata Erick.

    Selain itu, lanjut Erick, ke depannya akan ada banyak pertandingan sepakbola, khususnya di bulan Juni-Juli. Sehingga, tidak mungkin hanya menggunakan Gelora Bung Karno saja.

    “Maka, kita ingin JIS disinkronisasikan dan dimanfaatkan untuk pertandingan. Memang dibutuhkan dua lapangan besar di Jakarta. Tadi Gubernur Pramono sudah memberikan arahan untuk menyinergikan kegiatan tim nasional yang ada di PSSI, seperti yang sudah dilakukan untuk Persija,” kata Erick.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jadi Primadona, SUV Listrik VinFast VF 3 Paling Banyak Dicoba di IIMS 2025

    Jadi Primadona, SUV Listrik VinFast VF 3 Paling Banyak Dicoba di IIMS 2025

    Jakarta

    VinFast VF 3, SUV listrik kompak asal Vietnam, mencuri perhatian pengunjung di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Mobil ini meraih penghargaan ‘Most Test-Driven Vehicle’ setelah mencatatkan lebih dari 1.500 kali uji coba selama 10 hari pameran.

    “Kami merasa terhormat menerima penghargaan bergengsi ini di IIMS 2025. Respon luar biasa terhadap VF 3 menegaskan komitmen kami dalam menyediakan solusi transportasi inovatif dan ramah lingkungan bagi konsumen Indonesia,” ujar CEO VinFast Pham Sanh Chau, dalam keterangan tertulis, Senin (3/3/2025).

    SUV ini bukan pertama kalinya menarik perhatian Saat diluncurkan di pasar asalnya, Vietnam, VF 3 mencatatkan 27.400 non refundable pre order hanya dalam tiga hari, menjadikan VinFast pemimpin industri otomotif Vietnam pada tahun 2024.

    Dalam ajang IIMS 2025, VF 3 diuji coba sebanyak 1.582 kali selama 10 hari acara atau kurang lebih sebanyak 150 kali per harinya. Para pengunjung bersedia antri untuk merasakan kendaraan ini dan banyak di antaranya langsung tertarik untuk membeli.

    “Setelah test drive VF 3, saya merasa mobil ini menarik dan saya ingin membelinya,” ujar salah seorang pengunjung.

    Pham Sanh menilai pasar otomotif Indonesia menunjukkan tanda-tanda pemulihan, tetapi daya beli masyarakat masih menjadi tantangan. Harga mobil yang terus naik menjadi kepemilikan kendaraan semakin sulit dijangkau, 56% konsumen menganggap harga mobil baru tidak lagi dapat dijangkau.

    Menurutnya, VF 3 menjadi alternatif untuk calon pengguna yang ingin memiliki kendaraan listrik yang ringkas, fungsional, dan harga tetap terjangkau. Dengan panjang 3.190 mm dan tinggi 1.652 mm, VF 3 dirancang untuk menyusuri jalanan kota yang padat.

    Mobil ini menggunakan roda 16 inci dan memiliki ground clearance 175 mm, membuat mobil ini sangat cukup untuk menghadapi padatnya perkotaan. Namun VF 3 juga menarik secara bentuk bodi yang kokoh namun ringkas, dengan desain futuristik yang dipadukan dengan keringkasan, menjadikannya pilihan menarik bagi pembeli kendaraan listrik pertamanya.

    Salah satu yang tertarik oleh mini SUV EV ini adalah Erick Thohir, ketua PSSI ini langsung memesan VF 3 berwarna Crimson Red. Setelah penandatanganan kemitraan resmi antara VinFast dengan PSSI selama satu tahun ke depan pada Sabtu lalu (22/2).

    Penawaran Menarik, Program Buyback hingga 90%

    VinFast menawarkan berbagai insentif untuk menarik konsumen Indonesia. 1.000 pembeli pertama mendapatkan potongan harga awal sebesar Rp7.850.000, sementara pembelian sebelum 30 Juni 2025 berhak atas cashback Rp30.000.000 atau pengisian daya gratis selama tiga tahun di stasiun VinFast.

    Selain itu, program buyback VF 3 menjadi daya tarik tersendiri. Konsumen bisa menjual kembali mobil mereka dengan harga 90% dari harga asli setelah enam bulan, 86% setelah satu tahun, 78% setelah dua tahun, dan 70% setelah tiga tahun. Program ini memberikan jaminan fleksibilitas bagi pemilik kendaraan listrik.

    Bukan hanya harga awal yang menarik, tapi biaya perawatan yang lebih rendah serta eliminasi bahan bakar membuat kepemilikan kendaraan listrik lebih menarik. Program buyback VinFast semakin menambah daya tariknya.

    Konsumen dapat menjual kembali VF 3 dengan nilai yang telah ditentukan sebelumnya: 90% dari harga asli setelah enam bulan, 86% setelah satu tahun, 78% setelah dua tahun, dan 70% setelah tiga tahun. Fleksibilitas ini memberikan keamanan tambahan bagi konsumen opsi untuk upgrade atau keluar tanpa risiko finansial yang signifikan.

    “Mobil ini layak dibeli dan memiliki nilai yang baik. Selain itu, menyenangkan untuk dikendarai. Dimensinya sangat cocok untuk kehidupan di kota,” ungkap seorang pengunjung IIMS 2025.

    Bagian dari Ekosistem yang Lebih Besar

    VF 3 hanya salah satu bagian dari rencana besar VinFast. Perusahaan ini terus membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, memperluas jaringan stasiun pengisian daya, dealer serta layanan pendukung, dan memperkenalkan EV modern, cerdas, dan terjangkau seperti VF 5 dan VF e34 sebelum menghadirkan VF 3. Dengan bermitra bersama perusahaan pengisian daya seperti V-GREEN, VinFast sedang membangun pondasi bagi masa depan yang berkelanjutan.

    Keberhasilan VF 3 di IIMS 2025 lebih dari sekadar kemenangan bagi VinFast. Ini adalah bukti bahwa konsumen Indonesia siap untuk perubahan, di mana mobilitas listrik bukan lagi sekadar opsi, tetapi kenyataan yang praktis dan terjangkau.

    (akn/ega)

  • Erick Thohir Temui Pramono Anung, Minta Pakai JIS untuk Timnas dan Piala Presiden
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        3 Maret 2025

    Erick Thohir Temui Pramono Anung, Minta Pakai JIS untuk Timnas dan Piala Presiden Megapolitan 3 Maret 2025

    Erick Thohir Temui Pramono Anung, Minta Pakai JIS untuk Timnas dan Piala Presiden
    Tim Redaksi
    JAKARTA, Kompas.com
    – Ketua Umum PSSI,
    Erick Thohir
    , mengunjungi Balai Kota Jakarta untuk bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta,
    Pramono Anung
    , pada Senin (3/3/2025).
    Pertemuan ini membahas penggunaan
    Jakarta International Stadium
    (JIS) secara lebih rutin untuk pertandingan Timnas Indonesia.
    “Hari ini saya menerima Pak Ketua Umum PSSI dan Sekjen Perbasi. Kami membahas secara khusus mengenai salah satu keinginan PSSI untuk menggunakan JIS secara lebih rutin,” ungkap Pramono.
    Namun, Pramono mengakui bahwa akses transportasi menuju JIS masih tergolong sulit.
    Oleh karena itu, perlu dilakukan pembenahan dan perbaikan
    infrastruktur transportasi
    agar mudah dijangkau.
    “Jadi kami akan bekerjasama dengan PSSI untuk melakukan pembenahan fasilitas yang ada di JIS,” kata Pramono.
    Pramono juga menyambut baik upaya perbaikan ini. Ia merasa optimis dengan keterlibatan Erick Thohir, yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN, dalam proses perbaikan infrastruktur tersebut.
    “Kalau Ketum yang Menteri BUMN ini ikut campur urusan JIS, saya yakin sarana infrastruktur menuju JIS pasti akan lebih baik,” katanya.
    Di sisi lain, Erick Thohir sedang mencari solusi untuk menyelaraskan moda transportasi publik, seperti LRT dan MRT, guna mempermudah akses menuju JIS.
    Menurutnya, perbaikan transportasi ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo, yang menginginkan pelayanan publik yang lebih efisien.
    “Jadi salah satu poin terbesar adalah bagaimana mensinkronkan transportasi publik yang dimiliki pemerintah dan daerah, baik LRT maupun MRT,” ungkap Erick.
    Erick juga menjelaskan bahwa agenda Timnas Indonesia tahun ini sangat padat, termasuk Piala Presiden, pertandingan Timnas Senior, serta Kualifikasi U-17 dan U-20, serta Tim Putri.
    Dengan banyaknya jadwal yang ada, penggunaan satu stadion saja dianggap tidak cukup.
    “Ketika satu kota besar seperti Jakarta memiliki dua fasilitas, yaitu GBK dan JIS, ini sangat-sangat harus disinkronisasikan dan dimanfaatkan. Karena memang dibutuhkan dua lapangan besar di Jakarta,” kata Erick.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Inilah Daftar Pemain Sepak Bola Termahal di Asia Tenggara, Pemain Timnas Indonesia Mendominasi

    Inilah Daftar Pemain Sepak Bola Termahal di Asia Tenggara, Pemain Timnas Indonesia Mendominasi

    TRIBUNJATENG.COM – Berikut ini daftar pemain sepak bola termahal se Asia Tenggara saat ini.

    Dilansir dari Transfermarkt, Senin (3/3/2025) terdapat 9 pemain Timnas Indonesia mendominasi harga pasaran tertinggi pemain Asia Tenggara. 

    Para pemain Timnas Indonesia kini mendominasi dalam daftar pemain termahal Asia Tenggara. 

    Terlebih, saat ini Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) masih gencar melakukan proses naturalisasi terhadap pemain diaspora yang berkarir di Eropa.

    Terbaru, pemerintah Indonesia sedang kebut proses naturalisasi Emil Audero Mulyadi bersama dua lainnya yaitu Joey Pelupessy dan Dean James.

    Dilansir dari Bola Sport, Jumat (28/2/2025), ketiganya diproyeksikan akan memperkuat skuad Garuda dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada FIFA Matchday Maret 2025 nanti.

    Berkas administrasi mereka dipastikan sudah diserahkan PSSI ke Kemenpora pada Kamis (27/2/2025).

    Tinggal sedikit lagi, langkah naturalisasi ketiganya akan terealisasi.

    Emil Audero jadi kiper termahal, Ole Romeny peringkat 9

    Kedatangan Emil Audero pun bisa membuat market value Timnas Indonesia semakin bertambah.

    Begitu juga di level Asia Tenggara, Emil Audro akan menjadi kiper termahal.

    Ole Romeny yang sebelumnya juga telah melakukan sumpah WNI juga masuk dalam daftar pemain termahal Asia Tenggara.

    Seluruhnya adalah pemain diaspora yang dinaturalisasi oleh PSSI.

    Diantaranya Mees Hilgers menduduki peringkat pertama daftar pemain termahal Asia Tenggara dengan nilai pasaran (Rp156,43 miliar).  

    Urutan kedua ditempati oleh kiper Como 1907 yang saat ini masih dalam proses naturalisasi oleh pemerintah yaitu Emil Audero (Rp156,43 miliar), dilanjutkan Kevin Diks (Rp 78,22 miliar), Jay Idzes (Rp 52,14 miliar), Calvin Verdonk (Rp 43,45 miliar), Maarten Paes (Rp 31,29 miliar, Thom Haye (Rp 26,07 miliar), Ole Romeny (Rp 22,60 miliar), dan Sandy Walsh (Rp 17,38 miliar).

    Daftar pemain sepak bola termahal Asia Tenggara terbaru

    Untuk lebih jelasnya, berikut adalah 11 pemain sepak bola termahal di ASEAN saat ini:

    Mees Hilgers (Indonesia): Bek dari FC Twente ini berada di puncak daftar dengan nilai pasar mencapai Rp 156,43 miliar.

    Emil Audero Mulyadi (Indonesia): Kiper Como 1907berada di peringkat kedua jika proses naturalisasi telah selesai dengan nilai pasar mencapai Rp 86,91 miliar.

    Kevin Diks (Indonesia): Bek dari FC Copenhagen ini memiliki nilai pasar sebesar Rp 78,22 miliar

    Jay Idzes (Indonesia): Bek dari Venezia ini memiliki nilai pasar sebesar Rp 52,14 miliar.

    Calvin Verdonk (Indonesia): Bek dari NEC Nijmegen ini memiliki nilai pasar sebesar Rp 43,45 miliar.

    Maarten Paes (Indonesia): Kiper dari FC Dallas ini memiliki nilai pasar sebesar Rp 31,29 miliar.

    Raphael Obermair (Filipina) Gelandang  FC Paderborn 07 klubkasta kedua Bundesliga ini punya nilai pasar Rp 26,07.

    Thom Haye (Indonesia) Gelandang Almere City ini memiliki nilai pasar sebesar Rp 26,07 miliar.

    Ole Romeny (Indonesia): Penyerang Oxford United ini memiliki nilai pasar mencapai Rp 22,60 miliar.

    Supachai Chaided (Thailand): Penyerang Buriram United ini memiliki nilai pasar Rp 20,86 miliar.

    Sandy Walsh (Indonesia): Bek yang saat ini memperkuat klub Jepang di J1 League, Yokohama F. Marinos memiliki nilai pasar sebesar Rp 17,38 miliar.

    Itulah daftar pemain sepak bola termahal Asia Tenggara per 3 Maret 2025. Untuk diketahui, peringkat tersebut dapat berubah sewaktu-waktu seiring perubahan nilai pasar para pemain.

    Nilai pasar setiap pemain sendiri dapat dipengaruhi oleh performa dan kontribusi terhadap klub dan penampilan di tim nasionalnya. (*)

  • Erick Thohir Datangi Balai Kota Jakarta, Mau Bahas Apa?

    Erick Thohir Datangi Balai Kota Jakarta, Mau Bahas Apa?

    Jakarta

    Menteri BUMN sekaligus Ketum PSSI Erick Thohir mendatangi Balai Kota Jakarta hari ini. Apa yang mau dibahas?

    Pantauan detikcom di Balai Kota Jakarta, Senin (3/3/2025), Erick Thohir datang pukul 13.15 WIB menggunakan batik cokelat. Erick hanya tersenyum ke arah wartawan di depan pendopo Balai Kota.

    Saat ditanya akan membahas hal apa di dalam Balai Kota, Erick hanya menjawab singkat sambil masuk ke dalam gedung pendopo.

    “(Bahas) bola,” jawab Erick singkat.

    Anggota Komite Eksekutif atau Exco PSSI Arya Sinulingga sebelumnya pernah mendatangi Balai Kota Jakarta. Kedatanganya itu untuk membahas soal rencana adanya pembinaan sepak bola secara sistematis di setiap sekolah di Jakarta.

    “Kita ingin melanjutkan proses yang sudah ada dari impresnya Pak Presiden dulu, untuk sepak bola. Kemudian juga ada surat edaran dari Kemendagri untuk sepak bola juga. Kami bermohon kepada Pak Gubernur, bagaimana kalau DKI Jakarta bisa mendorong sebuah kemajuan sepak bola secara sistematis,” kata Arya kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Jumat (13/12/2024).

    (bel/rfs)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Danantara Diklaim Bisa Tingkatkan Investasi, Ini Alasannya!

    Danantara Diklaim Bisa Tingkatkan Investasi, Ini Alasannya!

    JABAR EKSPRES – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengklaim kehadiran Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) dapat meningkatkan kualitas investasi.

    Menurutnya, kehadiran Danantara akan mendorong investasi dan operasional untuk lebih bertransformasi dan meningkatkan transparansi. Terlebih, dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2025 tentang Perubahan Ketiga Atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 Tentang Badan Usaha Milik Negara.

    “Dengan lahirnya undang-undang, nanti semua investasi itu ada komite investasinya, ini sebuah langkah yang maju,” kata Erick dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Senin (3/3).

    Selanjutnya, sambung dia, dengan adanya komite investasi ini, maka seluruh usulan investasi atau pengembangan yang memakan dana besar akan melalui komite investasi tersebut.

    BACA JUGA:Kehadiran Danantara Ciptakan Lapangan Kerja, Benarkah?

    Kemudian, mengenai masalah operasional, korporasi dan penugasan, Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI itu memastikan pihaknya tetap memeriksa penugasan dan operasional meski telah ada undang-undang yang baru diterbitkan itu.

    “Jadi ini saya rasa solusi yang bagus. ini peningkatan-peningkatan yang harus kita lihat secara optimis,” katanya.

    Selain itu, Erick juga menyampaikan bahwa Kementerian BUMN masih melakukan pengawasan operasional. Fungsi Kementerian BUMN dalam UU Nomor 1 Tahun 2025 tersebut yakni salah satunya adalah mengawasi.

    “Ya, memang salah satunya di undang-undang itu fungsi kami mengawasi, menindak kalau ada kasus korupsi, meng-approve rencana kerja, memastikan antara dividen dan suntikan modal. Seperti itu perannya. Apakah kita mengawasi operasional? Masih. Contoh untuk apa? Yang public service obligation. Apalagi misalnya, subsidi kompensasi. Proyek strategis nasional? Masih. Nanti secara operasionalnya masih,” katanya.

    BACA JUGA:Danantara Kukuh Tak Sedot Dana Nasabah Bank BUMN, Benarkah?

    Sementara itu, terkait peralihan saham dari perusahaan-perusahaan BUMN milik pemerintah ke Danantara, dirinya menyampaikan bahwa hal tersebut masih dalam proses.

    “Ini masih proses. Nanti, habis ini ada kita mendorong peraturan pemerintah (PP) Inbreng. Sama kalau ditanya, Pak Erick kenapa nggak tujuh? Kenapa semuanya? Ya, kalau saya melihatnya begini, kalau kita mau transformasi total bersih-bersih BUMN, jangan tujuh, semuanya menjadi satu asset management,” kata Erick.

  • Was-was Gara-gara Danantara, Erick Thohir – SBY Pasang Badan

    Was-was Gara-gara Danantara, Erick Thohir – SBY Pasang Badan

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Pengelola Investasi alias BPI Danantara dirancang untuk menjadi super holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Namun demikian pasar belum merespons positif sejak sepekan pasca peluncuran Danantara.

    Dalam catatan Bisnis, Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG parkir di zona merah dengan anjlok 7,83% ke level 6.270,59 sepanjang perdagangan pekan lalu, 24 hingga 28 Februari 2025. Kapitalisasi pasar Bursa juga tercatat anjlok menjadi Rp10.880 triliun.

    Di sisi lain, sejumlah pihak juga mengingatkan bahwa, Danantara yang akan memiliki aset kelolaan senilai US$900 miliar itu, berisiko tinggi. Ada yang merujuk kasus 1 Malaysia Development Behard atau 1MDB. Kasus ini menjadi skandal korupsi terbesar dalam sejarah Malaysia.

    Sekadar catatan, Danantara diluncurkan oleh Prabowo pada Senin pekan lalu. Prabowo sangat optimistis dengan badan barunya itu. Dia bahkan mengklaim Danantara akan menjadi salah satu Sovereign Wealth Fund (SWF) atau Dana Kekayaan Negara terbesar di dunia. 

    “Danantara akan menjadi salah satu dana kekayaaan atau Sovereign Wealth Fund terbesar di dunia,” kata Prabowo, Senin kemarin.

    Pernyataan Prabowo tidak berlebihan. Pasalnya, sejak berlakunya Undang-undang No.1/2025 tentang BUMN, Danantara secara otomatis akan menggantikan peran Kementerian BUMN sebagai pengelola perseroan serta Kementerian Keuangan dalam pencatatan dividen dari perusahan pelat merah. Ada banyak poin dalam UU BUMN yang memberikan banyak keleluasaan kepada Danantara dari hulu hingga hilir.

    Status BUMN, misalnya, dalam beleid yang lama, adalah lembaga publik dan modalnya adalah bagian dari kekayaan negara yang terpisahkan. Namun dalam aturan yang baru, modal BUMN dianggap sebagai modal perseroan. Meskipun kalau dicermati dalam beleid itu, BUMN tetap menerima pernyataan modal negara sebagai modal.

    Sekadar catatan, Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) tahun 2023 (audited), mencatat bahwa investasi permanen pemerintah atau penyertaan modal pemerintah ke persero yang berada di bawah Kementerian BUMN mencapai Rp2.809 triliun. Nilai ini naik dari posisi tahun 2022 yang tercatat sebesar Rp2.710,6 triliun.

    Perubahan poin itu akan mengubah status investasi permanen pemerintah yang mencapai Rp2.809 triliun sebagai modal BUMN. Hal itu pada akhirnya akan meminimalkan intervensi negara terhadap perseroan. Apalagi, ada penegasan dalam UU BUMN, bahwa mereka tidak lagi masuk dalam rumpun penyelenggara negara dan statusnya adalah badan hukum private.

    Konsekuensi dari perubahan status modal BUMN dari kekayaan negara yang dipisahkan adalah kerugian BUMN bukan kerugian negara. Sementara itu keuntungan BUMN adalah keuntungan perseroan. Artinya, karena jika BUMN mengalami kerugian, tidak serta merta bisa dianggap sebagai kerugian negara dan langsung diseret oleh aparat penegak hukum. BUMN yang memperoleh laba, juga tidak wajib untuk menyetor dividen ke kas negara secara langsung. Dividen akan dikelola Danantara.

    Selain pergeseran tentang modal, UU BUMN juga memangkas kewenangan BPK untuk melakukan audit terhadap perseroan. Pasalnya, UU tersebut mengamanatkan kewenangan audit laporan keuangan BUMN ada di tangan akuntan publik. BPK hanya diberikan ruang untuk melakukan pemeriksaan dengan tujuan tertentu (PDTT). Itupun harus sizin DPR.

    Bos BEI Optimistis

    Adapun Menteri BUMN Erick Thohir dan Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman meyakini bahwa kehadiran Danantara akan menjadi katalis positif bagi performa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

    Iman Rachman menyatakan bahwa salah satu tujuan utama Danantara adalah menjadikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lebih kompetitif, sejalan dengan upaya peningkatan efisiensi dan transparansi pengelolaan. 

    Dengan tujuan itu, dia meyakini entitas di bawah naungan Danantara berpotensi besar menjadi pemimpin industri, baik di dalam negeri maupun kawasan Asia.

    “Misalnya, Bank Himbara dan Telkom Indonesia bisa semakin bersaing dengan institusi keuangan dan telekomunikasi di tingkat regional,” ujar Iman dalam diskusi bersama media di Gedung BEI, Jakarta, Jumat (28/2/2025).

    Hal tersebut dinilai akan berkorelasi positif dengan potensi kenaikan pendapatan emiten BUMN, sehingga secara simultan mendorong kapitalisasi pasar.

    Hingga akhir Desember 2024, Iman menyampaikan bahwa sebanyak 12 BUMN dan anak usahanya yang tergabung dalam Danantara memiliki kapitalisasi pasar senilai Rp1.893 triliun atau sekitar 15% dari total kapitalisasi pasar BEI. 

    Jika ditelisik dari nilai transaksi, BUMN dan entitas anak juga memberikan kontribusi signifikan dengan porsi mencapai 27% dari total nilai transaksi di BEI.

    “Danantara memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kapitalisasi pasar Indonesia. Namun, diperlukan waktu untuk membangun kepercayaan pasar dan membuktikan efektivitas model bisnisnya,” ucapnya. 

    Erick Thohir Sebut Butuh Proses

    Di sisi lain, Erick Thohir optimistis bahwa kehadiran Danantara akan memberikan sentimen positif terhadap IHSG. Namun, dampak tersebut tidak akan langsung terlihat dalam waktu singkat dan membutuhkan proses untuk terbukti. 

    “Harusnya bisa, tetapi perlu waktu. Kami tidak bisa melawan persepsi yang ada saat ini. Misalnya, ada anggapan bahwa benchmarking antara Danantara dengan sovereign wealth fund lain itu tidak bagus, itu salah besar. Nanti kita buktikan saja,” ujarnya.

    Dia menambahkan bahwa meskipun masih banyak kritik terhadap BUMN dan pengelolaan negara, kinerja perusahaan pelat merah saat ini telah menunjukkan kemajuan. Salah satunya adalah pencapaian laba bersih sebesar Rp310 triliun, yang dinilai menjadi bukti bahwa transformasi BUMN telah berjalan dengan baik.

    “Kalau memang BUMN itu buruk, tidak mungkin ada profit Rp310 triliun. Jika pelayanan bandara saja bisa lebih baik, itu membuktikan bahwa BUMN tidak seburuk yang dikatakan orang,” ucap Erick yang juga menjabat Ketua Umum PSSI.

    Pernyataan SBY 

    Sementara itu, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menanggapi kekhawatiran sejumlah pihak terkait Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) yang dinilai tidak memberikan manfaat dan berpotensi menimbulkan masalah bagi perekonomian Indonesia.

    SBY dalam postingannya di platform X “Twitter” @SBYudhoyono, SBY mengakui bahwa ia mengamati peluncuran Danantara mendapat tanggapan kritis dari ekonom, pengamat, hingga politisi. 

    “Kalangan tersebut menyangsikan governance, transparansi dan akuntabilitas lembaga investasi baru ini. Juga dikhawatirkan jika ada konflik kepentingan dan ‘political envolvement’  yang tidak semestinya,” tulisnya dalam platform tersebut, Minggu (2/3/2025). 

    Menanggapi hal tersebut, SBY menilai niat dan tujuan Presiden Prabowo Subianto membentuk Danantara sebenarnya baik. Pasalnya, kata dia, Danantara diharapkan memperkuat investasi nasional, terutama untuk yang bersifat strategis (long-term strategic investment) yang akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. 

    Sebab demikian, dia mengatakan kecemasan masyarakat harus dilihat dari kacamata positif, yakni mereka tak ingin melihat Danantara yang bertujuan “mulia” tersebut gagal dan tak mencapai tujuan seharusnya. 

    “Terhadap suara rakyat seperti itu justru mesti membuat para pengelola Danantara tertantang dan mesti pula membuktikan bahwa kecemasan rakyat itu tak akan terjadi,” tulisnya. 

    SBY kemudian menuturkan, bahwa kuncinya Danantara harus memiliki good governance, pengelola yang cakap, economic & business judgement yang tepat dan pruden, akuntabilitas dan transparansi, kepatuhan pada pranata hukum dan ada progres positif dari waktu dan waktu. 

    “Pengelolaan Danantara harus bebas dari konflik kepentingan, bebas dari unsur politik. Kemajuan Danantara juga harus diinformasikan kepada masyarakat,” imbuhnya.