Kementrian Lembaga: PSSI

  • WIKA Catat Kontrak Baru Rp 3,37 Triliun Pada Mei 2025

    WIKA Catat Kontrak Baru Rp 3,37 Triliun Pada Mei 2025

    Jakarta

    PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) mencatatkan perolehan kontrak baru sebesar Rp 3,37 triliun hingga Mei 2025. Salah satu proyek strategis yang didapatkan Perseroan di antaranya adalah Proyek Pengendalian Banjir Sistem Tenggang-Sringin Paket I Tahap I di Provinsi Jawa Tengah.

    Proyek pengendalian banjir ini merupakan bagian integral dari upaya pemerintah dalam menanggulangi dan mengurangi luas kawasan terdampak banjir di wilayah Semarang hingga 2.500 hektar. Proyek tersebut juga direncanakan mampu meningkatkan ketahanan infrastruktur di wilayah rawan bencana. Proyek ini ditargetkan rampung pada tahun 2027.

    Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito mengatakan, sebelumnya Perseroan telah mengerjakan beberapa proyek serupa di antaranya Proyek Pompa Banjir Sentiong Jakarta, Proyek Pengendalian Banjir Kencing Drain di Jawa Tengah, Sodetan Ciliwung ke Kanal Banjir Timur di Jakarta, Proyek Pengendalian Banjir Kedunglarangan di Jawa Timur, dan lainnya.

    “Di tengah tantangan iklim dan urbanisasi, kami percaya infrastruktur ketahanan banjir adalah investasi jangka panjang yang penting agar masyarakat dapat memiliki kualitas kehidupan yang baik,” ujar Agung, dalam keterangan tertulis, Kamis (19/6/2025).

    Dalam proyek Pengendalian Banjir Sistem Tenggang-Sringin ini, pekerjaan utama WIKA berpusat pada konstruksi Rumah Pompa Tenggang Baru. Ruang lingkup pekerjaan meliputi pengadaan dan pemasangan pompa.

    Secara keseluruhan, proyek ini mencakup pembangunan 2 Rumah Pompa, yaitu Rumah Pompa Eksisting dengan 6 unit pompa berkapasitas 2.000 liter/detik dan Rumah Pompa Baru yang dilengkapi 4 unit pompa berkapasitas 10.000 liter/detik serta 3 unit pompa berkapasitas 1.000 liter/detik.

    Untuk memastikan ketahanan proyek terhadap risiko banjir jangka panjang, WIKA mengimplementasikan teknologi Pompa Axial Line Shaft. Pompa ini didesain khusus agar tahan terhadap air sungai dan limbah, dengan posisi motor dan mesin berada di atas dan dalam bangunan. Desain ini tidak hanya membuat motor dan mesin lebih awet, tapi juga memudahkan perawatan dan meminimalkan biaya operasional.

    Tonton juga “Shin Tae-yong Akui Belum Tanda Tangan Kontrak Baru dengan PSSI” di sini:

    (shc/kil)

  • Terungkap Alasan IMC Pelita Logistik Namai Kapalnya JKW Mahakam dan Dewi Iriana

    Terungkap Alasan IMC Pelita Logistik Namai Kapalnya JKW Mahakam dan Dewi Iriana

    Bisnis.com, JAKARTA — PT IMC Pelita Logistik Tbk (PSSI) buka suara penamaan kapal JKW Mahakam dan Dewi Iriana yang diduga mengangkut nikel dari kawasan Raja Ampat, Papua Barat Daya.

    Nama armada kapal itu menjadi sorotan warganet. Di media sosial X, tak sedikit yang berspekulasi mengaitkan nama armada kapal tersebut dengan nama Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan istrinya, Iriana, karena kemiripan nama.

    Kapal bernama JKW Mahakam dan Dewi Iriana itu belakangan diketahui adalah milik PSSI. PSSI pun mengatakan pemilihan nama JKW Mahakam dan Dewi Iriana  dilakukan berdasarkan keputusan internal. Perseroan juga mengklaim, nama kedua kapal itu tak merujuk pada tokoh publik mana pun.

    “Penamaan kapal ‘JKW Mahakam’ dan ‘Dewi lriana’ dilakukan oleh perseroan berdasarkan pertimbangan internal dan tidak dimaksudkan untuk merujuk atau mengasosiasikan dengan tokoh publik mana pun, serta mengacu pada wilayah operasional di Kalimantan Timur khususnya sekitar Sungai Mahakam,” kata perseroan melalui keterangan resmi, Selasa (10/6/2025).

    PSSI menegaskan bahwa pihaknya merupakan perusahaan jasa logistik laut yang bergerak di bidang angkutan barang curah khususnya produk mineral melalui penyewaan kapal kepada berbagai klien di Indonesia.

    Menurut perseroan, kegiatan usaha ini dilakukan berdasarkan kontrak kerja dan tunduk pada ketentuan hukum yang berlaku di Indonesia.

    Perseroan juga menegaskan bahwa tidak memiliki afiliasi kepemilikan, atau keterlibatan dalam aktivitas pertambangan, termasuk yang berada di wilayah Raja Ampat.

    “Dokumentasi yang beredar merupakan dokumentasi lama dan tidak mencerminkan kondisi operasional saat ini. Kapal yang disebut dalam pemberitaan saat ini sedang beroperasi di wilayah Kalimantan Timur dan tidak terkait dengan aktivitas pengangkutan di wilayah Raja Ampat,” kata PSSI.

    PSSI menambahkan bahwa peran perseroan murni sebagai penyedia jasa transportasi laut, dan kegiatan operasional kapal-kapal dilakukan oleh penyewa berdasarkan kebutuhan logistik mereka.

    Sebelumnya, aktivitas tambang nikel di Pulau Gag juga tengah menjadi sorotan karena dinilai merusak lingkungan. Kegiatan tambang dituding mengancam kawasan pariwisata Papua Barat Daya.

    Belakangan, jagat media sosial dihebohkan dengan kapal pengangkut nikel dari pulau tersebut yang bernama TB JKW Mahakam dan Dewi Iriana.

    Berdasarkan penelusuran Bisnis, Senin (9/6/2025), jika merujuk pada website Direktorat Perkapalan dan Kepelautan (Ditkapel) Kementerian Perhubungan (Kemenhub), terdapat delapan kapal bernama JKW Mahakam.  

    Perinciannya, JKW Mahakam 1, JKW Mahakam 2, JKW Mahakam 3, JKW Mahakam 5, JKW Mahakam 6, JKW Mahakam 7, JKW Mahakam 8, dan JKW Mahakam 11.  

    Setengah dari jumlah kapal bernama JKW Mahakam itu adalah milik PT Pelita Samudera Sreeya (PSS), anak usaha PSSI. Perinciannya, kapal milik PSS itu adalah JKW Mahakam 3, 10, 6, dan 1.

    Sementara itu, kapal bernama Dewi Irina terdapat enam unit. Perinciannya, Dewi Iriana 1, Dewi Iriana 2, Dewi Iriana 3, Dewi Iriana 5, Dewi Iriana 6, dan Dewi Iriana 8. PSSI dan anak usahanya PSS menjadi mayoritas pemilik kapal, yakni Dewi Iriana 1, 2, 3, dan 5.

    PSSI merupakan perusahaan publik yang bergerak di sektor pelayaran dan jasa pengangkutan laut. Jasa angkutan meliputi pengangkutan barang mineral, batu bara, nikel, pasir silika, dan besi antar pulau maupun ke luar negeri.

    Perusahaan itu didirikan pada 2007 dengan nama awal PT Pelita Samudera Shipping Tbk. Kemudian, berubah nama menjadi PSSI pada 2022. Mayoritas saham PSSI dikendalikan oleh PT Indoprima Marine dengan kepemilikan 43,83% saham per 31 Maret 2025.

    PT Indoprima Marine juga memegang 45% saham dari PSS. Adapun, PT Indoprima Marine dikendalikan oleh PT Himpunan Primajaya yang sahamnya dimiliki oleh Constant Marino Ponggawa dan Al Hakim Hanafiah. 

  • Viral Mees Hilgers Gantikan Rizky Ridho Lawan Jepang, Ini Profilnya

    Viral Mees Hilgers Gantikan Rizky Ridho Lawan Jepang, Ini Profilnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Mees Hilgers ditunjuk oleh pelatih Patrick Kluivert untuk menggantikan Rizky Ridho dalam pertandingan melawan Jepang pada hari ini, Selasa (10/6/2025), di laga terakhir grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

    Rizky Ridho berhalangan main karena cedera. Nama Hilgers lantas menjadi sorotan netizen Indonesia. Pantauan CNBC Indonesia di media sosial X, kata kunci ‘Hilgers’ langsung memuncaki trending topic.

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    Hilgers merupakan pemain tim Merah Putih berdarah Belanda-Indonesia. Sebagai informasi, Hilgers merupakan pemain bek di FC Twente. Ibunya berasal dari Manado, sehingga ia merupakan Indonesia dan kemudian dinaturalisasi sebagai WNI.

    Pemain berusia 24 tahun tersebut sudah 5 musim berkarir di Eredivisie yang merupakan kasta tertinggi Liga Belanda. Pada Januari 2022, ia sempat masuk ‘Team of the Month’.

    Dalam penuturannya yang dikutip dari CNN Indonesia, Hilgers mengatakan sudah didekati PSSI untuk bermain bersama timnas Indonesia sejak berusia 19 tahun.

    Pada September 2024, Hilgers diumumkan bergabung dengan skuad Garuda dan mewakili Indonesia di ajang internasional. Laga pertamanya sebagai anggota timnas Indonesia dimulai pada Oktober 2024. Ia melawan China dan Bahrain di bulan tersebut.

    (fab/fab)

  • Bukan Uang Negara, Ternyata Jam Rolex Hadiah Timnas Indonesia Pakai Uang Ini – Page 3

    Bukan Uang Negara, Ternyata Jam Rolex Hadiah Timnas Indonesia Pakai Uang Ini – Page 3

    Pemain Tim Nasional (Timnas) sepak bola Indonesia yakni Justin Hubner, Jay Idzes hingga Ole Romeny dan pemain lainnya hingga pelatih Patrick Kluivert diundang Presiden Prabowo Subianto untuk makan siang di kediaman pribadi di Kertanegara pada Jumat, 6 Juni 2025.

    Presiden Prabowo Subianto mengundang para pemain Timnas Indonesia dan pelatih untuk makan siang bersama setelah Timnas Indonesia mendapatkan kemenangan 1-0 atas China saat laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis malam, 5 Juni 2025. Demikian seperti dikutip dari Antara, Sabtu (7/6/2025).

    Kemenangan Indonesia berkat gol Ole Romeny lewat tendangan penalti jelang akhir babak pertama. Kemenangan tersebut membuat Indonesia naik ke peringkat tiga dengan perolehan 12 poin. Sedangkan China terpuruk di dasar grup dengan enam poin.

    Saat makan siang tersebut, Presiden Prabowo Subianto mengingatkan agar timnas sepak bola Indonesia tetap tampil maksimal saat melawan Jepang saat Kualifikasi Piala Dunia 2026 meski telah memastikan lolos ke babak keempat.

    Pesan Prabowo itu disampaikan lewat Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat pertemuan pemain timnas di kediaman pribadi Presiden di Jalan Kertanegara, Jakarta, Jumat.

    “Bapak Presiden menitipkan, walaupun kita sudah lolos ke playoff. Nah kita fokus lawan Jepang juga tetap mesti benar-benar bermain maksimal. Jadi jangan karena sudah lewat terus kita bersantai-santai. Itu bukan ciri khas yang dididik oleh Bapak Presiden untuk bangsa kita. Kita harus berjuang terus,” kata Erick dalam keterangan pers usai pertemuan.

    Presiden Prabowo juga memberikan dorongan moral agar para pemain tetap percaya diri menghadapi lawan tangguh seperti Jepang.

    “Tadi Bapak Presiden pesan, jangan minder. Kita bangsa besar, kita harus berani lawan semua,” kata Erick.

  • 4
                    
                        Bahlil Respons Kapal JKW dan Dewi Iriana Terkait Tambang Nikel Raja Ampat
                        Nasional

    4 Bahlil Respons Kapal JKW dan Dewi Iriana Terkait Tambang Nikel Raja Ampat Nasional

    Bahlil Respons Kapal JKW dan Dewi Iriana Terkait Tambang Nikel Raja Ampat
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
    Bahlil Lahadalia
    angkat bicara soal kapal-kapal yang dinarasikan sebagai pengangkut bijih nikel dengan nama mirip dengan inisial
    Jokowi
    dan Iriana.
    Ketika ditanya mengenai dugaan keterkaitan Jokowi dan Iriana dalam pusaran
    tambang nikel
    di Raja Ampat, Bahlil membantahnya.
    “Oh, itu enggak ada itu, di mana itu,” kata Bahlil di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (10/5/2025).
    Bahlil juga ia membantah bahwa izin usaha pertambangan (IUP) yang ada di
    Raja Ampat
    dikeluarkan di era Jokowi.
    Bahlil lantas menegaskan, pemerintah sudah mencabut IUP dari empat perusahaan yang beroperasi di Kawasan Raja Ampat.
    Keempat perusahaan tersebut adalah PT Kawei Sejahtera Mining yang berlokasi di Pulau Kawe; PT Mulia Raymond Perkasa yang berlokasi di Pulau Batang Pele dan Pulau Manyaifun; PT Anugerah Surya Pertama yang berlokasi di Pulau Manuran; dan PT Nurham di Pulau Yesner Waigeo Timur.
    Menurut Bahlil, izin usaha tambang dari empat perusahaan ini sudah keluar sejak 2004.
    “Itu izin-izinnya keluar jauh sebelum pemerintahan Pak Jokowi. Yang 4 IUP kita cabut itu kan, IUP-nya keluar 2004, 2006 masih rezim undang-undang izinnya dari daerah,” ujar Bahlil.
    Sebagai informasi, aktivitas penambangan di Raja Ampat menjadi sorotan oleh berbagai pihak.
    Terbaru, banyak unggahan video yang viral di media sosial memperlihatkan keberadaan kapal-kapal yang dinarasikan sebagai pengangkut bijih nikel.
    Yang jadi kontroversi, kapal-kapal tersebut memiliki nama mirip dengan inisial Jokowi dan mantan Ibu Negara.
    Berdasarkan penelusuran Kompas.com pada laman Direktorat Perkapalan dan Kepelautan Kementerian Perhubungan (Ditkapel Kemenhub), ternyata memang benar ada kapal-kapal dengan nama lambung TB JKW Mahakam dan tongkang Dewi Iriana.
    TB adalah singkatan dari
    tug boat
    , sebutan untuk kapal jenis kapal tunda.
    Kapal ini digunakan khusus untuk menarik atau mendorong kapal lainnya, seperti kapal yang hendak berlabuh ke pelabuhan hingga kapal tongkang yang tidak memiliki mesin penggerak sendiri.
    Dari penelusuran data pencarian kapal di situs Ditkapel Kemenhub, setidaknya ada delapan kapal yang bernama JKW Mahakam.
    Namun demikian, kepemilikannya terafiliasi dengan empat perusahaan berbeda.
    Rincian kapal dengan nama lambung mirip inisial Presiden ke-7 RI tersebut antara lain JKW Mahakam 1, JKW Mahakam 2, JKW Mahakam 3, JKW Mahakam 5, JKW Mahakam 6, JKW Mahakam 7, JKW Mahakam 8, dan JKW Mahakam 10.
    Masih merujuk pada data yang diakses dari Ditkapel Kemenhub, beberapa kapal dengan nama JKW dimiliki oleh PT Pelita Samudera Sreeya (PSS).
    Perusahaan tersebut merupakan anak usaha PT IMC Pelita Logistik Tbk (kode emiten: PSSI).
    Adapun kapal yang namanya mirip dengan nama istri Jokowi, yakni
    Kapal Dewi Iriana
    , jumlahnya mencapai enam unit.
    Rinciannya adalah Dewi Iriana 1, Dewi Iriana 2, Dewi Iriana 3, Dewi Iriana 5, Dewi Iriana 6, dan Dewi Iriana 8.
    Sama dengan kapal-kapal dengan nama lambung JKW, sebagian kapal-kapal dengan nama Dewi Iriana ini dimiliki oleh perusahaan PT PSS dan perusahaan induknya, yaitu PT PSSI.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bahlil Bantah Isu Keterlibatan Jokowi di Tambang Nikel Raja Ampat

    Bahlil Bantah Isu Keterlibatan Jokowi di Tambang Nikel Raja Ampat

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia membantah keras tudingan yang mengaitkan Presiden Ke-7 RI Joko Widodo dengan dugaan pelanggaran lingkungan dalam aktivitas pertambangan di Raja Ampat, termasuk isu liar yang menyeret nama kapal pengangkut nikel “JKW–Dewi Iriana”. 

    Menurut Bahlil, perizinan terhadap perusahaan-perusahaan tambang yang saat ini menjadi sorotan sudah diterbitkan jauh sebelum masa pemerintahan Presiden Jokowi dimulai. 

    “Itu enggak ada itu, gimana itu. Itu izin-izinnya keluar jauh sebelum pemerintahan Pak Jokowi,” tegasnya kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (10/6/2025). 

    Bahlil menjelaskan, empat Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang telah dicabut oleh pemerintah semuanya diterbitkan pada periode 2004 dan 2006, saat kewenangan pemberian izin tambang masih berada di tangan pemerintah daerah.

    “Yang empat IUP kita cabut itu kan, IUP-nya keluar tahun 2004, 2006, masih rezim undang-undang yang izinnya dari daerah,” katanya.

    Tak hanya itu, dia  juga menyoroti PT GAG Nikel yang saat ini masih diperbolehkan beroperasi karena memiliki kontrak karya yang legal dan sesuai AMDAL. Kontrak perusahaan tersebut telah ada sejak masa Orde Baru dan bukan bagian dari kebijakan tambang era Jokowi.

    “Sementara kalau PT GAG, sejak 1972 [eksplorasi] kontrak karya sejak tahun 1998 di zaman Orde Baru. Jadi nggak ada sama sekali [kaitannya dengan Pak Jokowi],” tandas Bahlil. 

    Sebelumnya, operasi pengangkutan bijih nikel dari kawasan Raja Ampat kembali memicu sorotan. Salah satu yang menyita perhatian publik adalah keberadaan kapal-kapal bernama JKW Mahakam dan Dewi Iriana, yang diduga digunakan dalam distribusi nikel dari Pulau Gag, Papua Barat Daya. 

    Nama-nama kapal tersebut memunculkan spekulasi publik di media sosial, karena mirip dengan inisial Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan istrinya, Iriana. Namun, data resmi menunjukkan bahwa kedua armada tersebut tidak terkait langsung dengan keluarga mantan presiden.

    Direktur The National Maritime Institute Siswanto Rusdi menyampaikan bahwa penggunaan nama-nama tersebut pasti memiliki tujuan tertentu. 

    “Kalau dalam ranah hukum, ada yang namanya mens rea. Dari banyaknya nama yang ada, kenapa mereka [pemilik kapal] menggunakan nama-nama itu?” ujarnya kepada Bisnis, Senin (6/9/2025).

    Siswanto menyampaikan bahwa di industri pelayaran, penggunaan nama kapal – dalam hal ini JKW Mahakam dan Dewi Iriana – pasti memiliki tujuan tertentu misalnya perlindungan agar tidak ‘diganggu’ oleh pihak lainnnya. 

    Adapun, mengacu informasi dari Direktorat Perkapalan dan Kepelautan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada Senin (9/6/2025), sedikitnya terdapat delapan unit kapal yang menggunakan nama JKW Mahakam.

    Dari jumlah tersebut, empat unit kapal, yakni JKW Mahakam 1, 3, 6, dan 10 dimiliki oleh PT Pelita Samudera Sreeya (PSS), anak usaha emiten pelayaran PT IMC Pelita Logistik Tbk. (PSSI).

    Adapun, PT IMC Pelita Logistik Tbk. (PSSI) tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan bergerak di sektor logistik laut untuk angkutan komoditas tambang seperti nikel dan batu bara.

    Per akhir Maret 2025, PT Indoprima Marine tercatat sebagai pemegang saham mayoritas PSSI sebesar 43,83%. Indoprima Marine dikendalikan oleh PT Himpunan Primajaya, dengan dua nama yang tercatat sebagai pemilik akhir adalah Constant Marino Ponggawa dan Al Hakim Hanafiah.

    Aset dan Kinerja IMC Pelita Logistik

    Menilik laporan keuangan di laman resmi BEI per 31 Maret 2025, total aset IMC Pelita Logistik (PSSI) tercatat sebesar US$187,62 juta atau Rp3,09 triliun (asumsi kurs Rp16.500 per dolar AS). Nilai aset itu susut dibandingkan US$189,56 juta per akhir Desember 2024.

    Adapun, total liabilitas perseroan tercatat sebesar US$29,82 juta, sedangkan ekuitasnya senilai US$157,79 juta.Secara terperinci, PSSI memiliki 31 kapal tunda, 26 tongkang, 5 kapal curah besar, 2 tongkang derek apung dan 2 fasilitas muatan apung.

    Ditinjau kinerja keuangannya, PSSI membukukan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan sebesar US$15,02 juta per kuartal I/2025. Angka turun 27,32% secara year-on-year (YoY) dibandingkan periode sama 2024 sebesar US$20,67 juta.

    Kemudian, beban pokok PSSI tercatat sebanyak US$12,93 juta per akhir Maret 2025, atau susut dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar US$13,96 juta. 

    Alhasil, setelah dikurangi beban dan biaya-biaya lainnya, PSSI justru membukukan kerugian sebesar US$464.503 pada tiga bulan pertama 2025, dibandingkan periode sama pada 2024 yang mencatatkan laba bersih US$5,17 juta.

  • Presiden Prabowo Harapkan Timnas Indonesia Pantang Menyerah di Lapangan

    Presiden Prabowo Harapkan Timnas Indonesia Pantang Menyerah di Lapangan

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengundang para pemain Timnas Indonesia makan siang di kediamannya, kawasan Kertanegara, Jakarta, Jumat, 6 Juni.

    Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan, bahwa suasana makan siang berlangsung dengan hangat. Para pemain Timnas Indonesia yang baru saja mengalahkan Timnas China pun merasa terhormat diundang makan siang di kediaman Presiden Prabowo.

    Dalam kesempatan tersebut menurut Erick, Presiden Prabowo berpesan kepada para pemain Timnas Indonesia agar pantang menyerah di lapangan. 

  • Timnas Dapat Hadiah Jam Tangan Rolex, Jangan Kaget Lihat Harganya

    Timnas Dapat Hadiah Jam Tangan Rolex, Jangan Kaget Lihat Harganya

    Jakarta: Pemain Timnas Indonesia full senyum usai berkunjung ke rumah Presiden Prabowo Subianto. Mereka mendapat hadiah jam tangan Rolex dari Presiden.

    Presiden Prabowo mengundang seluruh pemain dan ofisial timnas ke kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta Selatan, pada Jumat, 6 Juni 2025. Acara ini merupakan apresiasi tinggi kepada Tim Nasional (Timnas) Indonesia setelah meraih kemenangan atas Tiongkok sekaligus lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

    Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara memberikan hadiah berupa jam tangan mewah bermerek Rolex. Ini terungkap dari unggahan Instagram Story Justin Hubner @justinhubner5. 

    Dalam video tersebut terlihat jam tangan Rolex berwarna terlihat silver krepyak dan ada warna hijaunya. Jam tangan mewah tersebut diperkirakan Rolex seri GMT-Master II. 

    Berdasarkan penelusuran Medcom jam yang tangan yang dirancang menunjukkan 2 waktu sekaligus itu di website resmi Rolex dibanderol Rp 193.782.000. Dalam situs resminya disebutkan jam tangan mewah ini berbahan Oystersteel yang dikembangkan khusus oleh Rolex. Lalu pada bagian bezel terdapat dua warna hijau dan hitam.

    Sementara itu Ketua Umum PSSI Erick Thohir enggan mengonfirmasi isi dari bingkisan yang diterima penggawa timnas. “Saya kurang tahu,” ujarnya singkat saat mendampingi timnas menemui Presiden Prabowo.
     

    Erick menjelaskan bahwa kunjungan tersebut merupakan agenda santai makan siang bersama Presiden. Ia juga menyebut suasana berlangsung hangat dan penuh keakraban.

    Bahkan, salah satu pemain, Marselino Ferdinan, sempat menghibur dengan bernyanyi. “Tadi Marselino juga sempat nyanyi, seperti yang biasa dilakukan waktu di Bali,” ujar Erick.

    Menurut Erick, para pemain merasa mendapat sambutan hangat dan apresiasi dari RI 1. Terlebih acara berlangsung di kediaman pribadi Presiden.

    “Jadi mereka merasa ada nuansa kekeluargaan. Bapak Presiden juga memperlakukan mereka seperti keluarga karena beliau tahu perjuangan mereka untuk Merah Putih. Bapak Presiden sangat menghargai itu,” ucap Erick.

    Jakarta: Pemain Timnas Indonesia full senyum usai berkunjung ke rumah Presiden Prabowo Subianto. Mereka mendapat hadiah jam tangan Rolex dari Presiden.
     
    Presiden Prabowo mengundang seluruh pemain dan ofisial timnas ke kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta Selatan, pada Jumat, 6 Juni 2025. Acara ini merupakan apresiasi tinggi kepada Tim Nasional (Timnas) Indonesia setelah meraih kemenangan atas Tiongkok sekaligus lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
     
    Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara memberikan hadiah berupa jam tangan mewah bermerek Rolex. Ini terungkap dari unggahan Instagram Story Justin Hubner @justinhubner5. 

    Dalam video tersebut terlihat jam tangan Rolex berwarna terlihat silver krepyak dan ada warna hijaunya. Jam tangan mewah tersebut diperkirakan Rolex seri GMT-Master II. 
     
    Berdasarkan penelusuran Medcom jam yang tangan yang dirancang menunjukkan 2 waktu sekaligus itu di website resmi Rolex dibanderol Rp 193.782.000. Dalam situs resminya disebutkan jam tangan mewah ini berbahan Oystersteel yang dikembangkan khusus oleh Rolex. Lalu pada bagian bezel terdapat dua warna hijau dan hitam.
     
    Sementara itu Ketua Umum PSSI Erick Thohir enggan mengonfirmasi isi dari bingkisan yang diterima penggawa timnas. “Saya kurang tahu,” ujarnya singkat saat mendampingi timnas menemui Presiden Prabowo.
     

     
    Erick menjelaskan bahwa kunjungan tersebut merupakan agenda santai makan siang bersama Presiden. Ia juga menyebut suasana berlangsung hangat dan penuh keakraban.
     
    Bahkan, salah satu pemain, Marselino Ferdinan, sempat menghibur dengan bernyanyi. “Tadi Marselino juga sempat nyanyi, seperti yang biasa dilakukan waktu di Bali,” ujar Erick.
     
    Menurut Erick, para pemain merasa mendapat sambutan hangat dan apresiasi dari RI 1. Terlebih acara berlangsung di kediaman pribadi Presiden.
     
    “Jadi mereka merasa ada nuansa kekeluargaan. Bapak Presiden juga memperlakukan mereka seperti keluarga karena beliau tahu perjuangan mereka untuk Merah Putih. Bapak Presiden sangat menghargai itu,” ucap Erick.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Kemarin, Prabowo undang timnas hingga peta politik usai Dasco temui PDIP

    Kemarin, Prabowo undang timnas hingga peta politik usai Dasco temui PDIP

    Jakarta (ANTARA) – ​​​​​​Berbagai peristiwa politik kemarin yang menjadi sorotan, di antaranya Presiden Prabowo Subianto mengundang para pemain tim nasional sepak bola Indonesia ke kediamannya hingga peta politik usai Ketua Harian Gerindra temui petinggi PDIP.

    Berikut rangkuman ANTARA untuk berita politik kemarin yang menarik untuk kembali dibaca:

    Prabowo undang Ole Romeny cs hingga Patrick Kluivert makan siang di kediaman pribadi

    Presiden Prabowo Subianto mengundang para pemain Tim Nasional (Timnas) Sepak bola Indonesia mulai dari Ole Romeny, Jay Idzes, Justin Hubner hingga sang pelatih Patrick Kluivert makan siang di kediaman pribadi di Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Jumat.

    Pemain Timnas tiba di Kertanegara sekitar pukul 13.20 WIB dengan menggunakan bus merah bertuliskan Indonesia dan lambang PSSI.

    Saat tiba, satu per satu pemain yang mengenakan jaket dan training merah mulai keluar dari bus, diawali kapten timnas Jay Idzes, Ole Romeny, Justin Hubner, Joey Pelupessy, Marselino Ferdinan hingga Ricky Kambuaya.

    Baca selengkapnya di sini.

    Arus Bawah Prabowo apresiasi pemerintah tangani isu tambang Raja Ampat

    Relawan Arus Bawah Prabowo (ABP) mengapresiasi respons cepat yang ditunjukkan oleh Pemerintah dalam menangani polemik terkait dengan dugaan aktivitas pertambangan nikel di wilayah Raja Ampat, Papua Barat Daya.

    Sekretaris Jenderal ABP Ary Nugroho menilai langkah cepat itu sebagai bentuk kepedulian dan keseriusan Pemerintah dalam menjaga kelestarian lingkungan serta merespons aspirasi masyarakat.

    “Ini menunjukkan keberpihakan pada kelestarian lingkungan dan aspirasi rakyat. Raja Ampat adalah aset bangsa yang harus kita jaga bersama,” ujar Ary dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

    Baca selengkapnya di sini.

    Erick Thohir: Bantuan Pemerintah untuk sepak bola nasional luar biasa

    Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyebut bahwa bantuan Pemerintah untuk sepak bola nasional luar biasa.

    Erick, saat wawancara cegat di kediaman pribadi Presiden Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta, Jumat, mengatakan bahwa Pemerintah telah memberikan bantuan sekitar Rp200 miliar per tahun untuk mendukung sepak bola di Indonesia.

    “Pemerintah sudah bantu sepak bola nasional hampir 200 miliar per tahun. Jadi itu angka yang luar biasa,” ucap Erick di pelataran depan kediaman pribadi Presiden Prabowo selepas acara jamuan makan siang bersama Timnas Sepak Bola Indonesia.

    Baca selengkapnya di sini.

    Menteri Kebudayaan sebut Gua purba di Indonesia terancam tambang

    Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyebut gua-gua purba yang tersebar di berbagai daerah Indonesia terancam aktivitas tambang di sekitar situs-situs bersejarah tersebut.

    Oleh karena itu, Fadli melanjutkan Kementerian Kebudayaan saat ini mengkaji sekaligus memetakan gua-gua purba yang kelestariannnya terancam oleh aktivitas tambang, termasuk yang ada di Sulawesi dan Kalimantan.

    “Di Kalimantan, ada penambangan-penambangan itu yang mengancam gua-gua purba yang di dalamnya ada lukisan-lukisan purba yang umurnya puluhan ribu tahun. (Tambang, red.) ini juga sangat membahayakan,” kata Fadli menjawab pertanyaan wartawan pada sela-sela kegiatannya saat dia ditemui di Jakarta, Jumat.

    Baca selengkapnya di sini.

    Analis: Peta politik PDIP masih sama usai Dasco bertemu Megawati

    Analis komunikasi politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio (Hensa) menilai arah peta politik PDI Perjuangan masih akan tetap mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di luar kabinet, usai pertemuan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

    Dia menilai pertemuan tersebut tak ubahnya upaya Presiden Prabowo untuk merangkul semua elemen, di samping menyampaikan pesan khusus Prabowo kepada Megawati.

    “Menurut saya masih sama saja, mendukung pemerintahan Pak Prabowo tidak harus masuk ke kabinet,” kata Adi kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.

    Baca selengkapnya di sini.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Momen Prabowo Jamu Makan Siang Timnas Indonesia: Beri Wejangan dan Hadiah
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        7 Juni 2025

    Momen Prabowo Jamu Makan Siang Timnas Indonesia: Beri Wejangan dan Hadiah Nasional 7 Juni 2025

    Momen Prabowo Jamu Makan Siang Timnas Indonesia: Beri Wejangan dan Hadiah
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Euforia kemenangan tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia atas China dengan skor 1-0 dalam lanjutan babak kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (5/6/2025) malam, masih terus terasa.
    Kemenangan yang diraih di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, itu bukan hanya membangkitkan semangat para pemain dan pendukung Skuad Garuda, tetapi juga menyita perhatian Presiden
    Prabowo
    Subianto.
    Sebagai Kepala Negara, Prabowo turut larut dalam suasana sukacita. Dia pun memberikan apresiasi secara langsung kepada para pemain dan ofisial timnas asuhan pelatih Patrick Kluivert, mulai dari selepas laga hingga keesokan harinya.
    Puncaknya, pada Jumat (6/6/2025) yang juga bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha, Prabowo mengundang seluruh jajaran timnas ke kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
    Pertemuan itu menjadi momen penuh kehangatan antara Kepala Negara dan para punggawa Skuad Garuda.
    Tak sekadar seremoni formal, suasana kekeluargaan dan penuh apresiasi tampak kental sepanjang pertemuan berlangsung.
    Lantas, seperti apa bentuk apresiasi yang diberikan Prabowo Subianto untuk
    timnas Indonesia
    usai membungkam China 1-0? Berikut rangkuman
    Kompas.com
    :
    Pada Jumat siang hingga sore, Prabowo menjamu makan siang seluruh anggota timnas Indonesia di kediamannya.
    Momen itu bukan hanya menjadi ajang silaturahmi di hari raya, tetapi juga bentuk penghargaan atas kerja keras dan perjuangan skuad Garuda yang tampil penuh semangat kala menjamu China.
    Namun, kegembiraan tidak berhenti sampai di meja makan. Para pemain dan pelatih turut menyatu dalam suasana akrab saat mereka bernyanyi bersama Prabowo.
    Lagu yang dibawakan adalah “Gemu Fa Mi Re”, lagu asal Nusa Tenggara Timur yang kerap menggambarkan semangat persatuan dan sukacita.
    “Kami benar-benar bernyanyi bersama. Hampir sebagian besar makan siangnya diisi dengan bernyanyi. Itu menunjukkan bahwa kami punya ikatan yang kuat,” kata Kapten timnas Indonesia, Jay Idzes saat ditemui di depan kediaman Prabowo usai pertemuan.
    Tak hanya itu, Prabowo juga memberikan bingkisan kepada para pemain sebagai bentuk penghargaan pribadi. Belakangan, diketahui bahwa bingkisan tersebut berupa jam tangan merek Rolex.
    Hal ini terungkap melalui unggahan Instagram Story milik salah satu pemain naturalisasi, Justin Hubner.
    Selain memberikan hadiah, Prabowo juga menyampaikan pesan motivasi kepada timnas menjelang laga penting selanjutnya menghadapi Jepang pada Selasa (10/6/2025).
    Ketua Umum PSSI, Erick Thohir yang turut hadir dalam jamuan tersebut menyebut bahwa Prabowo memberikan wejangan yang sangat menggugah semangat pemain.
    Salah satunya adalah dorongan moral agar para pemain tetap percaya diri menghadapi lawan tangguh seperti Jepang.
    “Tadi Bapak Presiden pesan, jangan minder. Kita bangsa besar, kita harus berani lawan semua,” kata Erick saat ditemui usai pertemuan.
    Prabowo, menurut Erick, menegaskan agar Skuad Garuda tetap tampil maksimal saat melawan Jepang meski sudah memastikan tiket lolos ke babak
    playoff
    kualifikasi Piala Dunia 2026.
    “Bapak Presiden menitipkan, walaupun kita sudah lolos ke
    playoff
    . Nah kita fokus lawan Jepang juga tetap mesti benar-benar bermain maksimal. Jadi jangan karena sudah lewat terus kita bersantai-santai. Itu bukan ciri khas yang dididik oleh Bapak Presiden untuk bangsa kita. Kita harus berjuang terus,” ujarnya.
    Kebanggaan Prabowo terhadap performa timnas Indonesia juga terlihat jelas sesaat setelah pertandingan melawan China berakhir pada Kamis malam.
    Prabowo yang hadir langsung di SUGBK tampak turun ke lapangan untuk menyalami seluruh pemain dan staf pelatih.
    Kepala Negara juga sempat mengabadikan momen kebersamaan itu dalam sebuah unggahan di akun Instagram pribadinya. Dalam foto yang diunggah, tampak Prabowo berdiri di tengah para pemain timnas dengan senyum bangga.
    Prabowo, Erick Thohir, hingga seluruh pemain dan ofisial berpose mengepalkan tangan.
    Dalam keterangan pers usai pertandingan, Prabowo menyampaikan bahwa kemenangan Timnas atas China merupakan langkah besar.
    Namun, dia menekankan, perjuangan skuad Garuda menuju Piala Dunia 2026 belum usai.
    “Kita bersyukur, kita berhasil. Perjalanan masih ada tantangan. Kita harus menang lawan Jepang. Tapi, Insya Allah siapa tahu kali ini kita beruntung bisa masuk Piala Dunia, siapa tahu,” kata Prabowo.
    Presiden pun turut menyampaikan apresiasi kepada seluruh pemain dan pelatih yang telah menunjukkan semangat dengan menyampaikan ucapan selamat secara langsung.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.