Kementrian Lembaga: PPSU

  • Pramono: Rekrutmen 1.000 Petugas Damkar Disesuaikan dengan Kemampuan APBD DKI
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        8 Agustus 2025

    Pramono: Rekrutmen 1.000 Petugas Damkar Disesuaikan dengan Kemampuan APBD DKI Megapolitan 8 Agustus 2025

    Pramono: Rekrutmen 1.000 Petugas Damkar Disesuaikan dengan Kemampuan APBD DKI
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, rekrutmen 1.000 petugas pemadam kebakaran (Damkar) disesuaikan dengan kemampuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta.
    Menurut Pramono, idealnya jumlah personel Damkar di Jakarta perlu ditambah hingga 11.000 orang. Namun, keterbatasan anggaran membuat pemerintah harus menyesuaikan jumlah rekrutmen tahun ini.
    “Kebutuhannya sekarang ini kan apapun kita juga melihat kemampuan ABBD kita. Untuk bisa 1.000 saja itu kan sudah luar biasa, karena kita di tahun ini selain 1.100seratus untuk PPSU, yang seribu untuk Damkar,” ucap Pramono di Balai Kota Jakarta, Jumat (8/8/2025).
    Pramono menegaskan, dalam rekrutmen petugas Damkar Jakarta ada syarat khusus yang wajib dipenuhi para pelamar.
    Mereka diwajibkan lulusan SLTA dan memiliki tinggi badan minimal 165 cm. Para calon petugas juga harus menjalani tes fisik yang dilakukan bersama Pangdam Jaya.
    “Karena memang kami mempersiapkan untuk Damkar ini betul-betul orang yang mau bekerja dengan baik,” ungkap Pramono.
    Proses pendaftaran dilakukan secara online lewat situs resmi masing-masing kota administrasi dimulai pada Selasa (12/8/2025) hingga Kamis (14/8/2025).
    Pramono memastikan seleksi akan berjalan transparan. Ia juga menegaskan, warga Jakarta akan diutamakan jika ada pelamar yang nilainya sama.
    “Kalau pendaftaran itu kan terbuka, Jakarta itu kota terbuka. Kecuali yang prestasinya, misalnya lah, kalau nilainya sama, saya akan perintahkan ambil orang Jakarta,” ungkap Pramono.
    Formasi rekrutmen petugas Damkar DKI Jakarta tahun ini dialokasikan untuk lima wilayah kota administrasi.
    Rinciannya yakni Jakarta Timur sebanyak 219 orang, Jakarta Selatan 211 orang, Jakarta Barat 202 orang, Jakarta Pusat 187 orang, dan Jakarta Utara 181 orang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • DKI Kemarin, 100 PPSU Jaksel cukur rambut hingga kampanye Gemarikan

    DKI Kemarin, 100 PPSU Jaksel cukur rambut hingga kampanye Gemarikan

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah peristiwa terjadi di Jakarta pada Kamis (7/8), mulai dari 100 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) mendapatkan cukur gratis hingga kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Jakarta Pusat.

    Berikut lima pemberitaan yang bisa Anda simak kembali untuk menemani aktivitas pagi hari ini:

    100 PPSU kompak cukur rambut bareng di Jakarta Selatan

    Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 100 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) mendapatkan layanan cukur rambut gratis di aula Kantor Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

    “Ini bentuk apresiasi kecil kami terhadap kerja keras para petugas PPSU yang setiap hari menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan,” kata Lurah Pejaten Timur, Rocky Tarigan di Jakarta, Kamis.

    Selanjutnya

    MRT Jakarta prioritaskan revitalisasi kawasan bersejarah untuk Fase 2A

    Jakarta (ANTARA) – PT MRT Jakarta (Perseroda) mengambil pendekatan berbeda dalam pengembangan kawasan berorientasi transit (TOD) di jalur Fase 2A dengan memprioritaskan revitalisasi aset-aset bersejarah di kawasan Glodok hingga Kota Tua, alih-alih membangun area komersial baru.

    Selengkapnya

    Dua kota ini punya biaya transportasi umum termahal di Bodetabek

    Jakarta (ANTARA) – Analis kebijakan transportasi dari FAKTA Indonesia, Azas Tigor Nainggolan mengatakan Depok dan Bekasi merupakan kota dengan biaya transportasi umum yang termahal di wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek), yakni di atas Rp1 juta per bulan.

    Selanjutnya

    Lebih dari 100 pelanggar perda di Jakarta Barat ditindak petugas

    Jakarta (ANTARA) – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Barat menindak sebanyak 102 pelanggar Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum dalam Operasi Bina Tertib Praja pada Kamis.

    Selengkapnya

    Kampanye Gemarikan untuk tingkatan konsumsi ikan di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta menyelenggarakan kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Sekolah Dasar (SD) di Jakarta Pusat untuk meningkatkan konsumsi ikan di kota metropolitan ini.

    Selanjutnya

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 100 PPSU Jaksel Antre Cukuran Gratis di Kantor Kelurahan
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        7 Agustus 2025

    100 PPSU Jaksel Antre Cukuran Gratis di Kantor Kelurahan Megapolitan 7 Agustus 2025

    100 PPSU Jaksel Antre Cukuran Gratis di Kantor Kelurahan
    Editor
     
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Suasana aula Kantor Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Kamis (7/8/2025) tampak berbeda.
    Sebanyak 100 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) terlihat duduk rapi mengantre, bukan untuk menerima arahan kerja, melainkan untuk mendapatkan layanan cukur rambut gratis.
    “Ini bentuk apresiasi kecil kami terhadap kerja keras para petugas PPSU yang setiap hari menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan,” ujar Lurah Pejaten Timur, Rocky Tarigan, seperti dikutip dari
    Antara
    .
    Layanan cukur gratis ini merupakan hasil kolaborasi antara Kantor Kelurahan Pejaten Timur dan Irwan Team Academy.
    Sebanyak 13 tukang cukur profesional diterjunkan langsung ke lokasi untuk melayani para petugas lapangan tersebut.
    Rocky menyampaikan terima kasih atas dukungan dari Irwan Team Academy, dan berharap kegiatan sosial seperti ini bisa terus berlanjut.
    “Kami berharap kegiatan serupa bisa terus dilakukan secara rutin karena dampaknya sangat positif dan dirasakan langsung manfaatnya,” katanya.
    Wahab, salah satu petugas PPSU yang ikut cukur, mengaku senang dengan layanan gratis tersebut.
    Baginya, potong rambut dari tukang profesional bukan hal yang sering ia dapatkan.
    “Kebetulan emang mau cukur, rambut sudah agak panjang. Begitu dapat info dari Pak Lurah ada yang gratis, saya langsung tanpa pikir panjang ikutan,” ucap Wahab.
    Acara potong rambut massal ini tak hanya membuat penampilan para PPSU makin rapi, tapi juga menyiratkan kepedulian dan penghargaan terhadap peran mereka di tengah masyarakat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemprov DKI utamakan warga Jakarta dalam perekrutan anggota damkar

    Pemprov DKI utamakan warga Jakarta dalam perekrutan anggota damkar

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengatakan akan mengutamakan warga yang memiliki KTP Jakarta dalam perekrutan anggota pemadam kebakaran (damkar).

    “Ya tentunya prioritas utama adalah warga Jakarta. Tetapi Jakarta ini kan kota terbuka. Nggak boleh kemudian membatasi siapapun. Kalau ditanya siapa yang utama? Ya warga Jakarta,” kata Pramono di kawasan Jakarta Selatan, Kamis.

    Sebelumnya, Pramono sempat menyebut lowongan damkar dan Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) rata-rata diikuti oleh masyarakat luar Jakarta.

    Pramono menilai, hal ini merupakan bukti bahwa Jakarta merupakan kota terbuka yang menyambut baik siapa saja masyarakat yang ingin mengadu nasib di ibu kota.

    Oleh karena itu, meski pelamar lowongan damkar dan PPSU membludak, Pramono berjanji akan tetap melaksanakan perekrutan lowongan tersebut secara transparan.

    Diketahui, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka lowongan untuk 1000 anggota damkar. Penerimaan anggota damkar baru ini dilakukan karena seperti diketahui, kuotanya sangat kurang di Jakarta.

    Dari total 267 kelurahan di Jakarta, saat ini hanya terdapat 170 pos pemadam kebakaran.

    Sementara untuk personel, saat ini Jakarta memiliki sekitar 4.000 personel, padahal kebutuhan idealnya mencapai 10.000 hingga 11.000 orang.

    Kendati demikian di sisi lain, Komisi A DPRD DKI Jakarta meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk mengutamakan warga Jakarta pada rekrutmen petugas damkar karena masih banyak warga yang menganggur.

    “Kami mengusulkan untuk rekrutmen diprioritaskan warga DKI,” kata Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Alia Noorayu Laksono.

    Menurut dia, masih banyak warga Jakarta yang belum mendapatkan pekerjaan sehingga adanya rekrutmen petugas damkar bisa menjadi solusi lapangan pekerjaan.

    Ia meminta, agar Gubernur DKI Jakarta bersama timnya dapat memberikan peluang lebih banyak kepada warga DKI, dengan persentase 10 persen dari luar dan 90 persen dari Jakarta.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DPRD minta Pemprov DKI utamakan warga Jakarta untuk petugas damkar

    DPRD minta Pemprov DKI utamakan warga Jakarta untuk petugas damkar

    Jakarta (ANTARA) – Komisi A DPRD DKI Jakarta meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengutamakan warga Jakarta pada rekrutmen petugas pemadam kebakaran (damkar) karena masih banyak warga yang menganggur.

    “Kami mengusulkan untuk rekrutmen diprioritaskan warga DKI,” kata Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Alia Noorayu Laksono di Jakarta, Rabu.

    Menurut dia, masih banyak warga Jakarta yang belum mendapatkan pekerjaan sehingga adanya rekrutmen menjadi petugas damkar bisa menjadi solusi lapangan pekerjaan.

    Ia juga meminta Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung bersama timnya dapat memberikan peluang lebih banyak kepada warga DKI, dengan persentase 10 persen dari luar dan 90 persen dari Jakarta.

    “Presentasenya bisa diatur, tapi tetap memberikan lapangan kerja bagi warga DKI,” ujarnya.

    Hal senada diungkapkan oleh Anggota Komisi A Achmad Yani. Menurut dia, ketika lapangan pekerjaan itu diberikan kepada warga Jakarta maka akan memberikan beragam efek.

    Untuk itu, pihaknya meminta warga DKI harus menjadi prioritas dalam rekrutmen petugas menjadi petugas damkar.

    Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyebutkan pelamar petugas damkar dan menjadi Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) didominasi oleh masyarakat dari luar Jakarta.

    “Jadi Jakarta ini sebagai kota yang terbuka, memang harus saya akui apa adanya bahwa sekarang berbagai pembukaan lowongan itu yang mendaftar banyak sekali. Dan rata-rata bukan warga Jakarta, karena kan KTP-nya dilihat,” kata Pramono saat dijumpai di Balai Kota Jakarta, Senin (4/8).

    Hal itu merupakan bukti bahwa Jakarta merupakan kota terbuka yang menyambut baik siapa saja masyarakat yang ingin mengadu nasib di ibu kota.

    Karena itu, meski pelamar lowongan damkar dan PPSU membludak, Pramono berjanji akan tetap melaksanakan perekrutan lowongan tersebut secara transparan.

    Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membuka lowongan untuk damkar sebanyak 1.000 orang. Penerimaan anggota damkar baru ini dilakukan karena kuotanya sangat kurang di Jakarta.

    Dari total 267 kelurahan di Jakarta, saat ini hanya terdapat 170 pos pemadam kebakaran. Saat ini Jakarta memiliki sekitar 4.000 personel, padahal kebutuhan idealnya mencapai 10.000 hingga 11.000 orang.

    Sementara untuk PPSU yang dibutuhkan sebanyak 1.023 orang yang tersebar di 239 kelurahan di Jakarta. Jumlah tersebut untuk mengisi kekosongan akibat adanya batas usia, petugas yang mengundurkan diri dan sebagainya.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Banjir di Seluruh Wilayah Jakarta Surut

    Banjir di Seluruh Wilayah Jakarta Surut

    Jakarta

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaporkan banjir yang sempat terjadi di sejumlah wilayah di Jakarta sudah surut. Termasuk banjir yang sempat merendam wilayah Jakarta Timur (Jaktim).

    Banjir surut Selasa (5/8/2025) dini hari pukul 00.00 WIB. Banjir cepat surut berkat kerja sama dari takeholder lainnya.

    “Seluruh genangan di wilayah DKI Jakarta sudah surut,” kata Kapusdatin BPBD, Jakarta Yohan kepada wartawan.

    “Hal ini terjadi berkat upaya kolaboratif yang dilakukan oleh OPD terkait seperti BPBD, Dinas SDA, Dinas Gulkarmat, Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP dan PPSU Kelurahan yang telah mengerahkan personel berikut dengan peralatan pendukung seperti pompa mobile dalam menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik,” lanjutnya.

    Sebelumnya, banjir merendam sejumlah wilayah Jakarta Timur (Jaktim). Titik banjir bertambah menjadi 15 RT dan 1 ruas jalan di Jaktim.

    BPBD DKI Jakarta menyampaikan, hujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya menyebabkan kenaikan Bendung Katulampa Waspada/Siaga 3 pada Hari Senin (04/08) Pukul 16.30 WIB, Pos Pantau Angke Hulu Waspada/Siaga 3 pada Hari Senin (04/08) Pukul 16.00 WIB menjadi Siaga/Siaga 2 Pukul 18.00 WIB kemudian menjadi Bahaya/Siaga 1 Pukul 19.20 WIB, dan Pos Pantau Sunter Hulu Waspada/Siaga 3 pada hari Senin (04/08) Pukul 15.00 WIB, serta menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta.

    “BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 15 RT dan 1 Ruas Jalan,” demikian keterangan BPBD DKI Jakarta.

    (dek/dek)

  • Pramono sebut pelamar Damkar dan PPSU didominasi warga luar DKI

    Pramono sebut pelamar Damkar dan PPSU didominasi warga luar DKI

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyebutkan pelamar petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) didominasi oleh masyarakat dari luar Jakarta.

    “Jadi Jakarta ini sebagai kota yang terbuka, memang harus saya akui apa adanya bahwa sekarang ini berbagai pembukaan lowongan itu yang mendaftar banyak sekali. Dan rata-rata bukan warga Jakarta, karena kan KTP-nya dilihat,” kata Pramono saat dijumpai di Balai Kota Jakarta, Senin.

    Hal itu merupakan bukti bahwa Jakarta merupakan kota terbuka yang menyambut baik siapa saja masyarakat yang ingin mengadu nasib di ibu kota.

    Oleh karena itu, meski pelamar lowongan Damkar dan PPSU membludak, Pramono berjanji akan tetap melaksanakan perekrutan lowongan tersebut secara transparan.

    “Saya tetap akan menjalankan secara terbuka, walaupun kemudian ini menjadi beban bagi kota Jakarta,” kata Pramono.

    Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumumkan akan membuka lowongan untuk Damkar sebanyak 1000 anggota. Penerimaan anggota damkar baru ini dilakukan karena kuotanya sangat kurang di Jakarta.

    Diketahui, dari total 267 kelurahan di Jakarta, saat ini hanya terdapat 170 pos pemadam kebakaran. Saat ini Jakarta memiliki sekitar 4.000 personel, padahal kebutuhan idealnya mencapai 10.000 hingga 11.000 orang.

    Sementara untuk PPSU yang dibutuhkan sebanyak 1.023 orang yang tersebar di 239 kelurahan di Jakarta. Jumlah tersebut untuk mengisi kekosongan akibat adanya batas usia, petugas yang mengundurkan diri, dan sebagainya.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Mural penolakan alih fungsi Lapangan Bola Pilar Kedoya segera dihapus

    Mural penolakan alih fungsi Lapangan Bola Pilar Kedoya segera dihapus

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Barat segera menghapus mural penolakan warga terhadap alih fungsi lahan pada tembok Lapangan Sepak Bola Pilar di RW 03 Kedoya Selatan, Kebon Jeruk.

    Mural-mural itu berisi penolakan terhadap rencana alih fungsi lapangan bola menjadi arena olahraga padel yang telah resmi dibatalkan Pemprov DKI Jakarta.

    Lurah Kedoya Selatan, Aryan Syafari menegaskan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Rukun Tetangga (RT) setempat untuk melakukan pengecatan ulang.

    “Terkait dengan corat-coret ya, kemudian ada aksi demo, saya juga sudah melakukan turun ke lapangan untuk mengimbau termasuk juga para Ketua RT,” kata Aryan saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

    Menurut dia, mural vandalisme itu membuat pemandangan tembok jadi tidak elok.

    “Kemudian pemda boleh tolong nanti itu dirapikan, dicat kembali, karena itu kan enggak kelihatan indah tulisan-tulisan. Dan memang sudah ada koordinasi dengan pihak RT untuk dirapikan,” kata dia.

    Selain itu, Aryan juga berencana mengerahkan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) untuk membantu menghilangkan mural vandalisme tersebut.

    “Kami juga artinya nanti akan membantu melalui tenaga PPSU untuk membantu untuk merapikan supaya tidak ada vandalisme lagi coret-coret di demo,” ujarnya.

    Meskipun demikian, belum dibeberkan terkait waktu merapikannya.

    Warga RW 03 Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, menolak keras rencana alih fungsi lapangan bola di lokasi tersebut menjadi area padel.

    Seorang warga RT 05 bernama Iskandar (45) menyebutkan bahwa lapangan itu merupakan satu-satunya arena olahraga warga sekitar.

    “Lapangan olahraga warga ya cuma ini doang, enggak ada lagi. Kalau ini jadi lapangan padel, warga gimana olahraganya,” kata Iskandar yang tengah jeda bermain bola, Kamis (24/7).

    Menurut dia, padel adalah olahraga kelas menengah ke atas. Dengan dijadikannya lapangan bola RW 03 menjadi arena padel, maka akses warga akan semakin terbatas.

    “Ya kalau saya sama warga sini menolak keras. Padel itu kan olahraga kelas menengah ke atas ya. Kalau di sini kan warga bisa main bola tiap sore. Kalau lapangan padel kan sudah ada dekat sini. Jadi ini buat warga saja,” kata Iskandar.

    Pantauan di lokasi pada pukul 17.30 WIB, penolakan warga setempat juga nampak dari coretan mural di tembok lapangan bola RW 03.

    Sejumlah tulisan seperti “padel is not my style (padel bukan gaya saya)”, “olahraga bukan hanya milik si kaya”, “rakyat kecil butuh ruang bersenang-senang” dan sejumlah mural lainnya memenuhi satu sisi tembok luar lapangan.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 5 Fakta Terkait Kebakaran Pasar Taman Puring, Ratusan Kios Dulu Kokoh Kini Jadi Abu – Page 3

    5 Fakta Terkait Kebakaran Pasar Taman Puring, Ratusan Kios Dulu Kokoh Kini Jadi Abu – Page 3

    Pasar Taman Puring kebakaran. Api mulai muncul pertama kali pukul 18.02 WIB. Dari video yang beredar, kios-kios pedagang di Taman Puring terbakar hebat. Petugas Damkar berjibaku menghadapi api yang membesar.

    Informasi dari Damkar Jaksel, sebanyak 26 unit mobil pemadam kebakaran dari Pos Kramat Pela dikerahkan untuk memadamkan api.

    “Jumlah personil 85 orang,” kata Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan, Syamsul Huda kepada Liputan6.com.

    Dari pantauan di lokasi, pedagang sibuk menyelamatkan barang-barang milik mereka. Sementara petugas pemadam kebakaran terus berupaya menjinakkan si jago Merah.

    Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak 500 lebih kios di Pasar Taman Puring, Jakarta Selatan yang hangus akibat kebakaran. Data ini tercatat berdasarkan data sementara BPBD DKI Jakarta per pukul 19.45 WIB, Senin 28 Juli 2025.

    “Objek Kejadian pasar lebih kurang 500 kios,” kata Kepala Pelaksana BPBD Jakarta Isnawa Adji dalam keterangannya.

    Sementara itu, per pukul 20.27 WIB ini api masih dalam proses pemadaman petugas. Adapun kebakaran terjadi sekira pukul 18.03 WIB.

    Isnawa menyebut bahwa penyebab, korban, hingga kronologi terjadinya kebakaran masih dalam pendataan.

    Saat ini, satuan kerja perangkat daerah (SKPD) gabungan juga masih berada di lokasi kejadian. Rinciannya, 34 unit Damkar dari Disgulkarmat, perangkat lurah, Babinsa, P2B BPBD Jakarta.

    Ada pula petugas dari Palang Merah Indonesia (PMI), PPSU atau pasukan oranye Jakarta, hingga petugas PLN yang masih siaga di lokasi kebakaran Pasar Taman Puring.

     

  • Bangunan di Kolong Flyover Tomang Dibongkar, Agus Kembali buat Cari Sisa Material
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        29 Juli 2025

    Bangunan di Kolong Flyover Tomang Dibongkar, Agus Kembali buat Cari Sisa Material Megapolitan 29 Juli 2025

    Bangunan di Kolong Flyover Tomang Dibongkar, Agus Kembali buat Cari Sisa Material
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Seorang warga bernama Agus (34) menyambangi kolong
    Flyover Tomang
    , Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (29/7/2025) untuk mengambil sisa material bangunan milik kakaknya.
    Kakak Agus menjadi satu dari puluhan penghuni bangunan semipermanen di kolong Flyover Tomang yang terimbas pembongkaran pada Senin (28/7/2025).
    “Saya enggak tinggal di sini, saya tinggal di mes dekat sini, yang tinggal di sini kakak saya, tapi pernahlah tinggal di sini,” ucap Agus saat ditemui, Selasa.
    Agus kembali ke lokasi itu untuk mengambil besi dan kayu bekas bangunan semi permanen milik sang kakak. 
    Ia menambahkan, kakaknya kini telah direlokasi ke rumah susun (rusun) di Tanah Abang. 
    “Saya membantu beres-beres saja hari ini, kemarin siang kan digusur, kalau kakak saya sudah pindah diantar mobil, ini nyari sisanya aja,” kata Agus.
    Agus mengatakan, sang kakak ikhlas direlokasi dari kolong Flyover Tomang lantaran sadar bahwa lokasi tersebut memang bukan diperuntukkan buat tempat tinggal. 
    “Sudah lama ini ada, sejak saya kecil-lah. Kita ikhlas saja, kakak dan keluarga lain juga paham ini bukan tempatnya,” tuturnya.
    Terpisah, Camat Gambir, Andri Ferdian menjelaskan, penghuni kolong Flyover Tomang akan dipindahkan ke sejumlah rusun, antara lain Rusun KS Tubun, Karang Anyer, PIK 2 Pulogebang, Jatirawasari.
    “Kita fasilitasi relokasi mereka seperti pengangkutan barang, bahkan untuk anak yang masih sekolah dipindahkan ke lokasi dekat rusun,” ungkap Andri.
    Andri menjelaskan, sekitar 90 bangunan semi permanen ditertibkan setelah bertahun-tahun berdiri secara ilegal dan bukan diperuntukan buat bangunan.
    “Lokasi di bawah
    flyover
    ini bangunan liar sudah lama berdiri dan ini lokasi merupakan aset pemerintah Bina Marga,” kata Andri.
    Sebelumnya, Petugas gabungan dari Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Suku Dinas Lingkungan Hidup, dan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat membersihkan area di bawah kolong Flyover Tomang, Jalan Tanjung Selor, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (29/7/2025). 
    Kegiatan ini dilakukan setelah dilakukan penertiban terhadap 90 bangunan semipermanen yang berdiri di kawasan tersebut, Senin (28/7/2025).
    Pantauan
    Kompas.com 
    di lokasi menunjukkan, pembersihan dilakukan dengan mengangkut sisa material bangunan menggunakan ekskavator dan truk sampah yang bersiaga di sekitar area.
    Selain alat berat, petugas PPSU juga melakukan pengangkutan manual, terutama untuk menjangkau puing-puing di sudut sempit yang tidak bisa diakses oleh alat berat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.