Kementrian Lembaga: Polisi

  • Penuturan Warga Suriah Ngungsi ke Pangkalan Rusia, Hindari Pembantaian

    Penuturan Warga Suriah Ngungsi ke Pangkalan Rusia, Hindari Pembantaian

    Damaskus

    “Anak laki-laki saya satu-satunya, usianya baru 25 tahun,” tutur Dalaal Mahna dengan air mata berlinang. “Mereka merenggutnya, lalu berkata, ‘Kami akan membunuhnya dan membuatmu hancur.’”

    Itulah kali terakhir Dalaal melihat putranya. Dalaal mengatakan buah hatinya itu ditembak mati oleh orang-orang bersenjata yang menculiknya.

    Dalaal merupakan penganut sekte minoritas Alawi di Suriah yang menjadi sasaran kekerasan sejak pekan lalu.

    “Semua orang tahu anak saya mengidap diabetes dan anemia. Dia hanya berusaha bertahan hidup semampunya.”

    BBC News Arabic bertemu langsung dengan Dalaal dan ribuan pengungsi lainnya di sebuah pangkalan udara Rusia terpencil di pesisir barat negara itu.

    Salah satu LSM yang memantau perang Suriah melaporkan lebih dari 1.400 warga sipil tewas sejak 6 Maret, silam. Sebagian besar korban adalah penganut Alawi yang tersebar Latakia dan provinsi tetangga Tartous, Hama, dan Homs.

    Dalaal adalah salah satu dari sedikit orang yang bersedia menceritakan pengalaman mengenaskan yang berlangsung selama satu pekan itu.

    ‘Eksekusi sepihak’

    Dalaal memperlihatkan foto anak laki-lakinya yang bernama Amjad Qatrawi. Dia mengatakan anaknya tewas di tangan kelompok bersenjata (BBC)

    Minggu lalu, pasukan keamanan melancarkan operasi di wilayah tersebut untuk meredam aksi pemberontakan kelompok pengikut mantan presiden Bashar al-Assad.

    Assad adalah seorang penganut Alawi dan rezimnya didominasi anggota sekte tersebut.

    Kekerasan meningkat tajam setelah 13 personel keamanan tewas dalam sebuah penyergapan oleh orang-orang bersenjata di kota pesisir Jableh.

    BBC

    BBC News Indonesia hadir di WhatsApp.

    Jadilah yang pertama mendapatkan berita, investigasi dan liputan mendalam dari BBC News Indonesia, langsung di WhatsApp Anda.

    BBC

    Setelah serangan itu, kelompok bersenjata yang setia kepada pemerintahan pimpinan kaum Sunni dituduh melakukan pembunuhan balas dendam di komunitas-komunitas yang mayoritas Alawi.

    Selama empat hari berikutnya, banyak keluarga yang tewas dibunuh, termasuk perempuan dan anak-anak, menurut kantor hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa.

    Penduduk terpaksa mengungsi dari rumah mereka dan mencari perlindungan di pegunungan (BBC)

    Pada Rabu (12/03), seorang juru bicara PBB mengatakan pihaknya sejauh ini sudah memverifikasi pembunuhan 111 warga sipil. Akan tetapi, angka sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi.

    Selain itu, dia menambahkan sebagian kasus adalah eksekusi sepihak.

    Baca juga:

    Di jalan raya itu, kami menemukan sebuah mobil dengan banyak bekas tembakan.

    Tidak diketahui berapa banyak orang yang tewas di dalamnya, ataupun latar belakang mereka.

    Namun, sangat sulit membayangkan ada korban selamat di mobil nahas itu.

    Ketika tim BBC datang, jalanan tertutup, dan kepulan asap terlihat membubung (BBC)

    Jalan raya internasional sudah diamankan dan dibersihkan dari sisa-sisa serangan yang dilakukan kelompok yang disebut sebagai sisa-sisa rezim sebelumnya.

    Serangan yang kemudian memicu aksi balas dendam terhadap komunitas Alawi.

    Namun, puluhan jasad masih terlihat di semak belukar dan kuburan massal, seperti yang tim BBC lihat saat melakukan perjalanan bersama pasukan dari Kementerian Pertahanan Suriah.

    Berlindung di perbukitan

    Sulit untuk mengetahui siapa yang berada di dalam mobil ini, tetapi kemungkinan besar mereka sudah tewas (BBC)

    Puluhan jenazah tergeletak di antara semak belukar (BBC)

    Berdasarkan keterangan sumber BBC di pasukan keamanan, para pendukung setia Assad yang bertanggung jawab atas serangan di Jableh tidak semuanya berhasil dilumpuhkan.

    Mereka justru berhasil menarik diri ke pegunungan sekitar saat pasukan keamanan mengirimkan bala bantuan besar-besaran dari berbagai penjuru negara.

    “Mereka semua warga desa-desa di sini,” ungkap Mahmoud al-Haik, tent dari kementerian pertahanan pemerintah yang baru yang ditugaskan di Baniyas, pedesaan Latakia.

    Mahmoud al-Haik (kiri), prajurit dari Kementerian Pertahanan Suriah, menceritakan kepada Feras Kilani (kanan) dari BBC News Arabic tentang bagaimana para pejuang berhasil menguasai kota (BBC)

    “Semua orang di jembatan ini, semua pelaku kejadian ini, berasal dari komunitas sekitar sini. Tapi sekarang mereka semua sudah pergi dari daerah ini.”

    Kami bertanya, “Tapi bukankah di serangan awal, mereka berhasil menguasai sebagian besar wilayah [Baniyas]?”

    “Dua hari pertama situasinya benar-benar kacau,” jawabnya.

    “Daerah ini benar-benar dilanda kekacauan. Syukurlah, kami berhasil mengambil alih kendali. Warga mulai pulang ke rumah masing-masing. Saat ini banyak dari mereka yang meminta agar warga lain juga diizinkan pulang.”

    Kegiatan usaha masih terhenti akibat kekerasan yang terjadi (BBC)

    Perjalanan singkat ke beberapa desa memperlihatkan bahwa sebagian besar wilayah ini masih kosong.

    Khawatir menjadi korban pembunuhan sektarian, penduduk mengungsi ke pegunungan. Mereka rela tidur di tempat terbuka selama seminggu terakhir.

    Di sebuah desa di pinggiran kota Baniyas, tim BBC bertemu beberapa laki-laki yang dengan was-was kembali untuk melihat kondisi rumah dan toko mereka.

    Wafiq Ismail enggan menceritakan apa yang dilihatnya saat serangan terjadi (BBC)

    Wafiq Ismail, seorang warga Alawi, berusaha menjaga nada suaranya ketika kami wawancara. Dia mengaku ada di sana saat serangan terjadi, tetapi enggan memaparkan secara detail.

    “Jujur saja, saya tidak bisa menjelaskan apa-apa. Saya tidak terlibat sama sekali. Sumpah saya tidak pernah punya kaitan dengan semua ini,” ujarnya.

    “Bukan itu maksud pertanyaan kami,” tim BBCa menjelaskan.

    “Kami hanya ingin tahu, sebagai orang yang ada di sini, apa yang Anda lihat?”

    Jawabannya mencerminkan ketakutannya: “Saudaraku, saya benar-benar tidak bisa bicara soal ini. Saya tidak tahu apa-apa. Sudah ya Semoga Tuhan melindungi kita dari mara bahaya.”

    Perlindungan internasional

    Batas kendali pasukan keamanan Suriah berakhir di wilayah pedesaan Latakia. Daerah ini berbatasan dengan sekitar pangkalan udara militer Rusia, Hmeimim.

    Kami berhasil memasuki bagian luar pangkalan tanpa berkoordinasi dengan pihak Rusia. Rusia mendukung pasukan Assad selama perang saudara 13 tahun di Suriah.

    BBC

    Ribuan keluarga dari komunitas Alawi telah mengungsi ke pangkalan ini.

    Mereka menyelamatkan diri dari serangan yang dilancarkan berbagai kelompok di Suriah.

    Para pengungsi tinggal dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.

    Di tempat inilah Dalaal menceritakan dukanya atas kehilangan putranya.

    Tempat ini sarat dengan kisah-kisah yang sangat menyedihkan.

    Potret anak-anak dari keluarga Alawi yang mencari perlindungan di pangkalan udara Rusia (BBC)

    Sebagian besar keluarga kehilangan seseorang: anak laki-laki, sanak saudara, atau tetangga.

    Seorang perempuan Alawi lainnya mengatakan, “Kami membutuhkan perlindungan dari dunia internasional atas penderitaan yang kami lalui. Kami sudah meninggalkan rumah, harta benda, dan pekerjaan untuk mengungsi.”

    Perempuan Alawi ini mengatakan para pengungsi membutuhkan perlindungan dari pihak internasional (BBC)

    Hanya sedikit informasi yang diketahui terkait serangan yang terjadi pada Kamis (13/03) dan dampak sektariannya yang signifikan.

    Presiden Suriah Ahmad al-Sharaa, yang memimpin serangan pemberontak yang menggulingkan Assad pada bulan Desember lalu, mengakui dampak dari serangan tersebut dan berjanji akan mengusut tuntas para pelaku.

    Sharaa bahkan berjanji untuk tetap menindak pelaku meski mereka berasal dari pihak sekutunya.

    Dia menyatakan, “Kami tidak akan menolerir pertumpahan darah yang tidak dibenarkan.”

    Akan tetapi, peristiwa yang menambah rentetan insiden berdarah dalam sejarah Suriah ini tampaknya tidak akan dapat dengan mudah disembuhkan.

    Baca juga:

    Lihat juga Video dari Udara: Suriah Pasca-bentrokan Berdarah Tewaskan Ribuan Orang

    (nvc/nvc)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Bareskrim Ungkap Transaksi soal Narkoba eks Bos Persiba Capai Rp241 Miliar

    Bareskrim Ungkap Transaksi soal Narkoba eks Bos Persiba Capai Rp241 Miliar

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkap transaksi dalam kasus narkoba yang menyeret mantan Direktur Persiba, Catur Adi mencapai Rp241 miliar.

    Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa mengatakan hal tersebut terungkap dari hasil penyitaan dan pemblokiran beberapa rekening milik Catur.

    “Rekening CAP dan beberapa rekening atas nama orang lain yg dikuasai oleh CAP telah di blokir dan disita. Perputaran uang dalam 2 tahun terakhir pada rekening-rekening itu Rp241 miliar,” ujarnya kepada wartawan, dikutip Sabtu (15/5/2025).

    Dia menambahkan, penyidik juga saat ini telah menyita sejumlah aset mulai dari mobil, tanah dan bangunan yang tersebar di Balikpapan hingga Samarinda.

    Menurutnya, dari tanah dan bangunan itu ada yang digunakan sebagai lahan usaha rumah makan di Balikpapan dan indekos di Samarinda.

    “Digunakan untuk usaha Resto Raja Lalapan dua cabang yaitu di Jalan MT. Haryono dan cabang Jalan Rampak Balikpapan, kemudian rumah rumah kos Jalan Ahmad Yani Gang Masyarakat Samarinda,” tutur Mukti.

    Selain itu, aset milik Catur yang berada di PT Malang Indah Perkasa saat ini sudah disita kepolisian. Tercatat, Catur merupakan wakil direktur pada perusahaan tersebut.

    “PT Malang Indah Perkasa di mana yang bersangkutan sebagai salah satu pemegang saham di mana pada praktiknya melaksanakan pekerjaan wakil direktur,” pungkasnya.

    Sebagai informasi, Catur telah ditangkap oleh kepolisian dalam kasus dugaan pengedaran narkoba. Dalam hal ini, Catur diduga sebagai bandar barang haram tersebut di Kalimantan Timur (Kaltim).

    Adapun, kasus Catur terungkap saat Polda Kaltim dengan Lapas IIA Balikpapan melakukan pengusutan peredaran narkoba di dalam lapas.

    Usut punya usut, berdasarkan pemeriksaan terhadap sejumlah tersangka, aliran uang terkait narkoba itu diduga bermuara di rekening Catur Adi.

  • Walkot Bekasi Minta Maaf Puskesmas Beri Pasien Anak Obat Kedaluwarsa

    Walkot Bekasi Minta Maaf Puskesmas Beri Pasien Anak Obat Kedaluwarsa

    Jakarta

    Wali Kota (Walkot) Bekasi, Tri Adhianto, inspeksi mendadak (sidak) ke Puskesmas Rawa Tembaga buntut pasien anak diberi obat kedaluwarsa. Tri Adhianto menegaskan kelalaian petugas kesehatan ini tak bisa dibiarkan karena menyangkut nyawa manusia.

    “Ini adalah masalah nyawa, dan kita tidak bisa membiarkannya terjadi lagi,” katanya dilansir situs Pemkot Bekasi Kota, Sabtu (15/3/2025).

    Tri Adhianto menambahkan seharusnya sudah ada Standar Operasional Prosedur (SOP) yang menjadi tanggung jawab pihak puskesmas kepada pasien.

    Tri mengatakan Kepala Puskesmas Rawa Tembaga, Sari Manurung, melaporkan kesalahan terjadi karena bidan yang tak memeriksa tanggal kedaluwarsa obat. Oleh sebab itu Sari diminta untuk mengevaluasi mekanisme penyaluran obat dan memastikan kejadian serupa tak terulang lagi.

    “Seharusnya kan ada penghapusan jika obat tersebut sudah kadaluarsa, gunakan sistem supaya lebih otomatis, ada datanya dan tidak lagi manual,” katanya.

    Dua pasien yang terkena dampak obat kedaluwarsa itu saat ini sedang dirawat di RSUD CAM Kota Bekasi. Tri memastikan pengobatan pasien tersebut menjadi tanggung jawab pemerintah sampai kondisinya benar-benar pulih.

    Dirinya memastikan mengambil tindakan tegas akan untuk mencegah kejadian serupa.

    “Saya minta maaf kepada masyarakat, secara khusus kepada keluarga korban. Ini akan jadi evaluasi bagi kami secara menyeluruh,” ungkap dia.

    (aud/idh)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Revisi UU TNI: Tugas TNI Bertambah, Atasi Narkoba dan Pertahanan Siber

    Revisi UU TNI: Tugas TNI Bertambah, Atasi Narkoba dan Pertahanan Siber

    Revisi UU TNI: Tugas TNI Bertambah, Atasi Narkoba dan Pertahanan Siber
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Anggota Komisi I DPR RI, Tubagus (TB) Hasanuddin, mengatakan bahwa dalam pembahasan Revisi UU
    TNI
    terdapat penambahan tugas TNI untuk operasi militer non-perang. Salah satunya adalah mengatasi masalah
    narkotika
    .
    “Jadi dari 14 (tugas operasi militer selain perang) berubah menjadi 17, tadi panjang lebar dan sebagainya, dan kemudian disepakati 17 itu dengan narasi-narasi yang diubah,” kata Hasanuddin saat ditemui di Hotel Fairmont, Jakarta, Sabtu (15/3/2025).
    Selain itu, Hasanuddin menyebut ada tiga kewenangan TNI dalam operasi non-perang yang ditambah selain masalah narkotika.
    “Dari 17 (tugas) itu intinya, satu yang ke-15 adalah TNI punya kewajiban untuk membantu di dalam urusan siber.
    Pertahanan siber
    yang ada di pemerintah. Kemudian yang kedua mengatasi masalah narkotika. Kemudian yang lain-lainnya, jadi ada tiga,” ujarnya lagi.
    Namun, terkait isu narkotika ini, Hasanuddin mengatakan akan diatur dengan Peraturan Presiden, termasuk implementasi TNI diminta untuk membantu di ranah apa dalam pemberantasan narkotika.
    “Tapi yang jelas TNI tidak ikut dalam penegakan hukumnya,” imbuh dia.
    Untuk diketahui, dalam UU TNI Nomor 34 Tahun 2004 dijelaskan terdapat 14 tugas TNI dalam operasi militer non-perang, yaitu:
    1. Mengatasi gerakan separatis bersenjata
    2. Mengatasi pemberontakan bersenjata
    3. Mengatasi aksi terorisme
    4. Mengamankan wilayah perbatasan
    5. Mengamankan obyek vital nasional yang bersifat strategis
    6. Melaksanakan tugas perdamaian dunia sesuai kebijakan politik luar negeri
    7. Mengamankan Presiden dan Wakil Presiden beserta keluarganya
    8. Memberdayakan wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini sesuai sistem pertahanan semesta
    9. Membantu tugas pemerintahan di daerah
    10. Membantu Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam rangka tugas keamanan dan ketertiban masyarakat
    11. Membantu mengamankan tamu negara setingkat kepala negara dan perwakilan pemerintah asing di Indonesia
    12. Membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan
    13. Membantu pencarian dan pertolongan dalam kecelakaan (search and rescue)
    14. Membantu pemerintah dalam pengamanan pelayaran dan penerbangan terhadap pembajakan, perompakan, dan penyelundupan.
    Untuk diketahui, Komisi I DPR tengah membahas
    revisi UU TNI
    bersama pemerintah sejak Selasa (12/3/2025).
    Perubahan UU TNI akan mencakup penambahan usia dinas keprajuritan hingga peluasan penempatan prajurit aktif di kementerian/lembaga.
    Secara spesifik, revisi ini bertujuan menetapkan penambahan usia masa dinas keprajuritan hingga 58 tahun bagi bintara dan tamtama, sementara masa kedinasan bagi perwira dapat mencapai usia 60 tahun.
    Selain itu, ada kemungkinan masa kedinasan diperpanjang hingga 65 tahun bagi prajurit yang menduduki jabatan fungsional.
    Kemudian, revisi UU TNI juga akan mengubah aturan penempatan prajurit aktif di kementerian/lembaga, mengingat kebutuhan penempatan prajurit TNI di kementerian/lembaga yang semakin meningkat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • VIDEO: Perkembangan Penyelidikan Penemuan Kerangka Manusia di Aspol Ujungpangkah

    VIDEO: Perkembangan Penyelidikan Penemuan Kerangka Manusia di Aspol Ujungpangkah

    Sebuah penemuan kerangka manusia terjadi di Asrama Polisi Polsek Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur. Kerangka manusia ditemukan di dalam sebuah mobil yang sudah lama terparkir di area asrama tersebut.

    Ringkasan

  • Afrika Selatan Sesalkan Dubesnya Diusir AS karena Dianggap Benci Trump

    Afrika Selatan Sesalkan Dubesnya Diusir AS karena Dianggap Benci Trump

    Pretoria

    Afrika Selatan menyesalkan keputusan Amerika Serikat (AS) untuk mengusir Duta Besar mereka, Ebrahim Rasool, yang dituduh membenci negara itu dan Presiden Donald Trump. Otoritas Afrika Selatan menyerukan “kesopanan diplomatik” antara kedua negara.

    Pengusiran Rasool itu diumumkan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Marco Rubio, yang dalam pernyataannya via media sosial X menyatakan sang Duta Besar Afrika Selatan “tidak lagi diterima di negara kita yang hebat ini”.

    Rubio juga menyebut Rasool sebagai “politisi yang gemar menghasut tentang ras, yang membenci Amerika dan membenci @POTUS” — merujuk pada sebutan untuk Trump sebagai Presiden AS.

    Kantor kepresidenan Afrika Selatan dalam tanggapannya, seperti dilansir AFP, Sabtu (15/3/2025), menyebut keputusan AS mengusir Rasool itu “disesalkan”.

    “Kepresidenan telah mengetahui pengusiran yang disesalkan terhadap Duta Besar Afrika Selatan untuk Amerika Serikat, Tuan Ebrahim Rasool,” sebut kantor kepresidenan Afrika Selatan dalam pernyataannya.

    “Kepresidenan mendesak semua pemangku kepentingan yang terkait dan terdampak untuk menjaga kesopanan diplomatik yang telah ditetapkan dalam keterlibatan terkait masalah ini,” imbuh pernyataan tersebut.

    “Afrika Selatan tetap berkomitmen untuk membangun hubungan yang saling menguntungkan dengan Amerika Serikat,” tegas kantor kepresidenan Afrika Selatan.

    Lihat juga Video: Duta Besar Afrika Selatan Diusir dari AS, Menlu Rubio: Dia Benci Amerika-Trump

    Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

    Pengusiran Duta Besar Afrika Selatan ini menjadi perkembangan terbaru dalam meningkatnya ketegangan antara kedua negara beberapa waktu terakhir.

    Pada Februari lalu, Trump membekukan bantuan AS untuk Afrika Selatan, dengan mengutip undang-undang di negara itu yang diklaim olehnya telah memungkinkan tanah dirampas dari para petani kulit putih.

    Pekan lalu, Trump semakin mengobarkan ketegangan dengan mengatakan bahwa para petani Afrika Selatan dipersilakan untuk menetap di AS, setelah mengulangi kembali tuduhannya soal pemerintah Afrika Selatan “menyita” tanah dari orang-orang kulit putih.

    Lihat juga Video: Duta Besar Afrika Selatan Diusir dari AS, Menlu Rubio: Dia Benci Amerika-Trump

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • 5 Film Kartun Anak dengan Karakter Utama yang Suka Menolong Orang Lain

    5 Film Kartun Anak dengan Karakter Utama yang Suka Menolong Orang Lain

    Jakarta, Beritasatu.com – Anak-anak sering kali meniru apa yang mereka lihat di televisi, termasuk karakter favorit mereka dalam film kartun. Oleh karena itu, memilih tontonan yang mengajarkan nilai-nilai positif sangat penting bagi perkembangan mereka.

    Kartun yang menampilkan tokoh utama yang suka membantu orang lain tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang kebaikan, kerja sama, dan kepedulian terhadap sesama.

    Dilansir dari berbagai sumber, berikut lima kartun anak yang mengajarkan nilai kebaikan dan kepedulian terhadap sesama.

    Kartun Anak dengan Karakter Suka Membantu

    1. Motu Patlu

    Motu dan Patlu adalah dua sahabat yang tinggal di kota Furfuri Nagar. Meskipun sering kali ceroboh dan mengalami kesialan, mereka selalu berusaha membantu warga sekitar.

    Contohnya, mereka sering membantu Inspektur Chingam dalam menangkap penjahat, membantu Dr Jhatka dalam eksperimen sainsnya, dan menolong warga desa dari berbagai masalah, seperti pencurian atau bencana kecil.

    Dengan humor slapstick khasnya, kartun ini mengajarkan bahwa menolong sesama adalah hal yang baik, meskipun terkadang hasilnya tidak sesuai harapan.

    Kartun ini memberikan pelajaran berharga tentang persahabatan dan kerja sama melalui kisah-kisah yang penuh humor serta petualangan menarik. Di Indonesia, Motu Patlu dapat disaksikan di BTV setiap hari pada pukul 09.15 WIB dan 17.00 WIB.

    2. Chhota Bheem

    Chhota Bheem adalah seorang anak kuat yang tinggal di desa Dholakpur. Ia selalu siap menolong teman-temannya dan melindungi desanya dari berbagai ancaman.

    Misalnya, ia membantu Raja Dholakpur menangkap pencuri, menyelamatkan penduduk desa dari serangan binatang liar, dan menolong teman-temannya dalam berbagai situasi berbahaya. Kartun ini menanamkan nilai keberanian, kepemimpinan, dan rasa tanggung jawab dalam membantu orang lain.

    3. Paw Patrol

    Paw Patrol adalah tim anak-anak anjing penyelamat yang dipimpin oleh seorang anak bernama Ryder. Setiap anjing dalam tim memiliki keterampilan unik untuk menyelesaikan misi penyelamatan.

    Contohnya, Marshall (anjing pemadam kebakaran) sering kali memadamkan kebakaran dan menyelamatkan hewan yang terjebak, sementara Chase (anjing polisi) membantu mengatur lalu lintas dan menangkap penjahat.

    4. Fireman Sam

    Fireman Sam adalah seorang petugas pemadam kebakaran di kota Pontypandy. Ia selalu sigap dalam menyelamatkan warga dari kebakaran, kecelakaan, dan berbagai situasi berbahaya lainnya.

    Beberapa contoh perbuatannya termasuk menolong nelayan yang kapalnya tenggelam, hingga membantu memadamkan kebakaran di rumah atau hutan. Kartun ini mengajarkan pentingnya kesiapsiagaan, keberanian, dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas membantu masyarakat.

    5. Thomas & Friends

    Thomas adalah lokomotif yang tinggal di Pulau Sodor dan selalu berusaha menjadi mesin yang berguna. Bersama teman-temannya, Thomas membantu dalam berbagai tugas seperti mengangkut barang, mengantar penumpang, dan menyelesaikan masalah yang terjadi di jalur kereta.

    Contohnya, Thomas pernah membantu Gordon yang mogok di jalur, menolong Percy saat hampir jatuh ke sungai, dan mengantarkan pasokan makanan ke desa yang kekurangan bahan makanan. Kartun ini mengajarkan kerja keras, kerja sama, dan kepedulian terhadap sesama.

    Kartun-kartun di atas tidak hanya menghibur tetapi juga memberikan pesan moral yang baik bagi anak-anak. Dengan menonton karakter yang suka membantu orang lain, anak-anak bisa belajar tentang nilai-nilai kebaikan sejak dini.

    Untuk update terbaru, termasuk film kartun anak Motu Patlu mong tayang di BTV, ikuti media sosial Instagram, TikTok, Facebook, dan X di @btvidofficial serta subscribe kanal YouTube @BeritaSatuChannel. Jangan sampai ketinggalan petualangan seru Motu dan Patlu dalam menghadapi berbagai tantangan!

  • Daftar Perwira Polisi Pensiun setelah Mutasi Besar-besaran Maret 2025, Ini Nama-namanya

    Daftar Perwira Polisi Pensiun setelah Mutasi Besar-besaran Maret 2025, Ini Nama-namanya

    loading…

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi besar-besaran terhadap 1.255 Perwira Menengah (Pamen) hingga Perwira Tinggi (Pati) pada Rabu, 12 Maret 2025. FOTO/DOK.SindoNews

    JAKARTA – Sederet nama perwira polisi bersiap pensiun usai mutasi besar-besaran Polri pada Maret 2025. Beberapa di antaranya berpangkat Irjen Polisi atau jenderal bintang dua.

    Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi besar-besaran terhadap 1.255 Perwira Menengah (Pamen) hingga Perwira Tinggi (Pati) pada Rabu, 12 Maret 2025. Ketentuannya tertuang dalam enam surat telegram (ST), yakni ST/488/III/KEP./2025 (111 personel), ST/489/III/KEP./2025 (442 personel), ST/490/III/KEP./2025 (261 personel), ST/491/III/KEP./2025 (153 personel), ST/492/III/KEP./2025 (202 personel), dan ST/493/III/KEP./2025 (86 personel).

    Melihat nama-namanya, ada sederet nama perwira polisi yang segera meninggalkan Polri dalam rangka pensiun. Siapa saja?

    Perwira Polisi Pensiun setelah Mutasi Besar-besaran Maret 2025

    1. Irjen Pol Bayu Wisnumurti

    Jabatan lama: Widyaiswara Kepolisian Utama Tk. I Sespim Lemdiklat Polri
    Jabatan baru: Pati Lemdiklat Polri (Dalam rangka pensiun)

    2. Irjen Pol Sjamsul Sidiq

    Jabatan lama: Widyaiswara Kepolisian Utama Tk. I Sespim Lemdiklat Polri
    Jabatan baru: Pati Lemdiklat Polri (Dalam rangka pensiun)

    3. Brigjen Pol Ahmad Subarkah

    Jabatan lama: Dirpolsatwa Korsabhara Baharkam Polri
    Jabatan baru: Pati Baharkam Polri (Dalam rangka pensiun)

    4. Brigjen Pol Agus Saripul Hidayat

    Jabatan lama: Irwil I Itwasum Polri
    Jabatan baru: Pati Itwasum Polri (Dalam rangka pensiun)

    5. Brigjen Pol Giri Purwanto

    Jabatan lama: Karotekkom Div TIK Polri
    Jabatan baru: Pati Div TIK Polri (Dalam rangka pensiun)

    6. Brigjen Pol Yusuf Mawadi

    Jabatan lama: Sespusdokkes Polri
    Jabatan baru: Pati Pusdokkes Polri (Dalam rangka pensiun)

    7. Irjen Pol Riza Celvian Gumay

    Jabatan lama: Pati Baintelkam Polri (Penugasan BIN)
    Jabatan baru: Pati Baintelkam Polri (Dalam rangka pensiun)

    8. Irjen Pol Sugeng Suprijanto

    Jabatan lama: Pati Sahli Kapolri (Persiapan Tugas Luar Struktur)
    Jabatan baru: Pati Sahli Kapolri (Dalam rangka pensiun)

    9. Irjen Pol Wahyono

    Jabatan lama: Pati Bareskrim Polri (Penugasan BNN)
    Jabatan baru: Pati Bareskrim Polri (Dalam rangka pensiun)

    10. Irjen Pol Ermayudi Sumarsono

    Jabatan lama: Pati Baintelkam Polri (Penugasan BIN)
    Jabatan baru: Pati Baintelkam Polri (Dalam rangka pensiun)

    11. Irjen Pol Djoko Rudi E.

    Jabatan lama: Pati SSDM Polri (Penugasan Lemhannas)
    Jabatan baru: Pati SSDM Polri (Dalam rangka pensiun)

    12. Irjen Pol Heri Maryadi

    Jabatan lama: Pati Bareskrim Polri (Penugasan BNN)
    Jabatan baru: Pati Bareskrim Polri (Dalam rangka pensiun)

    13. Irjen Pol Mashudi

    Jabatan lama: Pati Bareskrim Polri (Penugasan Kemenimipas)
    Jabatan baru: Pati Bareskrim Polri (Dalam rangka pensiun)

    14. Brigjen Pol Heny Sulistiya Arianta

    Jabatan lama: Pati Lemdiklat Polri (Penugasan Wantannas)
    Jabatan baru: Pati Lemdiklat Polri (Dalam rangka pensiun)

    15. Brigjen Pol Andreas Kusmaedi

    Jabatan lama: Analis Kebijakan Utama Bidang Polair Baharkam Polri
    Jabatan baru: Pati Baharkam Polri (Dalam rangka pensiun)

    16. Brigjen Pol R. Andria Martinus

    Jabatan lama: Pati Bareskrim Polri (Penugasan BNN)
    Jabatan baru: Pati Bareskrim Polri (Dalam rangka pensiun)

    17. Brigjen Pol Faizal

    Jabatan lama: Kabagjianjemenkam Waketbid PPITK STIK Lemdiklat Polri
    Jabatan baru: Pati Lemdiklat Polri (Dalam rangka pensiun)

    18. Brigjen Pol Nuryadi Purtono

    Jabatan lama: Kabagprodiklat Robindiklat Lemdiklat Polri
    Jabatan baru: Pati Lemdiklat Polri (Dalam rangka pensiun)

    19. Brigjen Pol Ane Kristina

    Jabatan lama: Sespuskeu Polri
    Jabatan baru: Pati Puskeu Polri (Dalam rangka pensiun)

    20. Brigjen Pol Parlindungan Silitonga

    Jabatan lama: Kalemlatprofpol Waketbidkermadianmas STIK Lemdiklat Polri
    Jabatan baru: Pati Lemdiklat Polri (Dalam rangka pensiun)

    21. Brigjen Pol Tumpal Damayanus

    Jabatan lama: Karoops Polda Sultra
    Jabatan baru: Pati Polda Sultra (Dalam rangka pensiun)

    22. Brigjen Pol Y. Ruhiyat Hidayat

    Jabatan lama: Karolog Polda Kaltim
    Jabatan baru: Pati Polda Kaltim (Dalam rangka pensiun)

    23. Brigjen Pol Zainal Abidin

    Jabatan lama: Analis Utama Tk. I Roanalis Baintelkam Polri
    Jabatan baru: Pati Baintelkam Polri (Dalam rangka pensiun)

    24. Kombes Pol Martono Mardjuni

    Jabatan lama: Penjamin Mutu Pendidikan Kepolisian Madya Tk. III Akpol Lemdiklat Polri
    Jabatan baru: Pamen Lemdiklat Polri (Dalam rangka pensiun)

    25. Kombes Pol Habib Prawira

    Jabatan lama: Dirbinmas Polda Jambi
    Jabatan baru: Pamen Polda Jambi (Dlm Rangka Pensiun)

    26. AKBP Zulfikar

    Jabatan lama: Kabagwatpers Ro SDM Polda Sumut
    Jabatan baru: Pamen Polda Sumut (Dlm Rangka Pensiun)

    27. Kombes Pol I Nyoman Sukena

    Jabatan lama: Kabidlabfor Polda Bali
    Jabatan baru: Pamen Polda Bali (Dlm Rangka Pensiun)

    28. Kombes Pol Djaka Suprihanta

    Jabatan lama: Kabid Propam Polda Kalsel
    Jabatan baru: Pamen Polda Kalsel (Dlm Rangka Pensiun)

    29. Kombes Pol Andrini Permatasari

    Jabatan lama: Kabagrenmin Rumkit Bhayangkara Tk. I Pusdokkes Polri
    Jabatan baru: Pamen Pusdokkes Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    30. Kombes Pol Yudi Sumartono

    Jabatan lama: Dirpamobvit Polda Jatim
    Jabatan baru: Pamen Polda Jatim (Dlm Rangka Pensiun)

    31. Kombes Pol Toto Wibowo

    Jabatan lama: Karorena Polda Sumsel
    Jabatan baru: Pamen Polda Sumsel (Dlm Rangka Pensiun)

    32. Kombe Pol Danang Pamudji

    Jabatan lama: Kabidjangmedum Rumkit Bhayangkara I
    Jabatan baru: Pamen Pusdokkes Polri (Dalam Rangka Pensiun)

    33. Kombes Pol Anis Victor Brugman

    Jabatan lama: Dirbinmas Polda Sulut
    Jabatan baru: Pamen Polda Sulut (Dalam Rangka Pensiun)

    34. Kombes Pol Widaryanto

    Jabatan lama: Karorena Polda Bengkulu
    Jabatan baru: Pamen Polda Bengkulu (Dalam Rangka Pensiun)

    35. Kombes Pol Albert Barita Marulam Sihombing

    Jabatan lama: Agen Intelijen Kepolisian Madya Tk. III Baintelkam Polri
    Jabatan baru: Pamen Baintelkam Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    36. Kombes Pol Sucipto

    Jabatan lama: Kabiddokkes Polda Sulut
    Jabatan baru: Pamen Pusdokkes Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    37. Kombes Pol Retnawan Pujiatmika

    Jabatan lama: Kabiddokkes Polda Kalteng
    Jabatan baru: Pamen Pusdokkes Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    38. Kombes Pol Sudaryono

    Jabatan lama: Kabiddokes Polda Lampung
    Jabatan baru: Pamen Pusdokkes Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    39. AKBP Yamato Satria Dharma

    Jabatan lama: Wakarumkit Bhayangkara Tk. II Medan Biddokkes Polda Sumut
    Jabatan baru: Pamen Polda Sumut (Dlm Rangka Pensiun)

    40. AKBP Ismardi

    Jabatan lama: Kabagfaskon Rolog Polda Riau
    Jabatan baru: Pamen Polda Riau (Dlm Rangka Pensiun)

    41. Kombes Pol Wendry Purbyantoro

    Jabatan lama: Analis Kebijakan Madya Bidang Pamobvit Baharkam Polri
    Jabatan baru: Pamen Baharkam Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    42. Kombes Pol Suci Hartari

    Jabatan lama: Analis Kebijakan Madya Bidang AKpol Lemdiklat Polri
    Jabatan baru: Pamen Lemdiklat Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    43. Kombes Pol Joko Sutrisno

    Jabatan lama: Kabagpal Rolog Polda Jabar
    Jabatan baru: Pamen Polda Jabar (Dlm Rangka Pensiun)

    44. Kombes Pol Purwoko Adi

    Jabatan lama: Analis Kebijakan Madya Bidang Pidnarkoba Bareskrim Polri
    Jabatan baru: Pamen Bareskrim Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    45. Kombes Pol Hery Wijatmoko

    Jabatan lama: Kabidyan Dokpol Rumkit Bhayangkara Tk. I Pusdokkes Polri
    Jabatan baru: Pamen Pusdokkes Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    46. Kombes Pol Haris Suntojaya

    Jabatan lama: Auditor Sispamobvitnas Madya Tk. II Baharkam Polri
    Jabatan baru: Pamen Baharkam Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    47. Kombes Pol Zainul Arifin

    Jabatan lama: Analis Kebijakan Madya Bidang Pidnarkoba Bareskrim Polri
    Jabatan baru: Pamen Bareskrim Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    48. Kombes Pol Linda Novenita

    Jabatan lama: Kasubbagopsnalat Bagopsnalev Korbinmas Baharkam Polri
    Jabatan baru: Pati Baharkam Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    49. Kombes Pol Sari Suharti Basri

    Jabatan lama: Kabaginfolog Rolog Polda Sumsel
    Jabatan baru: Pamen Polda Sumsel (Dlm Rangka Pensiun)

    50. Kombes Pol Hartono

    Jabatan lama: Kasubbagrenopspus Bagrenops Robinops Sops Polri
    Jabatan baru: Pamen Stamaops Polri (Dlm Rangka Pensiun)

    Demikian ulasan mengenai deretan perwira polisi bersiap pensiun usai mutasi besar-besaran Polri Maret 2025.

    (abd)

  • Sat Resnarkoba Polres Cimahi Gerebek Warung Obat Ilegal, Dua Tersangka Diamankan

    Sat Resnarkoba Polres Cimahi Gerebek Warung Obat Ilegal, Dua Tersangka Diamankan

    JABAR EKSPRES – Sat Res Narkoba Polres Cimahi berhasil mengamankan dua tersangka dalam kasus tindak pidana pengedaran sediaan farmasi dalam bentuk obat.

    Penangkapan ini dilakukan pada Kamis (13/3/2025), sekitar pukul 13.00 WIB di Jalan Raya Lembang, Desa Kayu Ambon, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

    Penangkapan tersebut merupakan bagian dari Program 100 Hari ASTA CITA-Satgas Tindak Pidana Narkotika, di mana aparat berhasil menyita sejumlah obat keras tertentu yang dijual tanpa izin.

    Dua tersangka berinisial MA (18) dan FA (19) diamankan beserta barang bukti berupa 853 tablet obat keras tertentu yang diduga diedarkan secara ilegal.

    BACA JUGA:Sidak Pasar di Bandung Barat, Polres Cimahi Temukan 4 Produsen MinyaKita Tak Sesuai Takaran

    Kasat Resnarkoba Polres Cimahi, AKP Tanwin Nopiansah, menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari masyarakat terkait keberadaan warung yang menjual obat terlarang.

    “Begitu menerima laporan dari masyarakat, tim kami langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan penindakan,” ujar Tanwin dalam siaran tertulis Polres Cimahi, Sabtu (15/3).

    Tanwin mengungkapkan, kedua tersangka mendapatkan obat-obatan tersebut dengan cara membeli atau menerima titipan, kemudian menjualnya kembali.

    Adapun barang bukti yang diamankan berupa satu kantong plastik hitam berisi 435 tablet Heximer, 86 tablet Trihexyphenidyl dalam kemasan strip, serta 332 tablet Tramadol dalam kemasan strip. Selain itu, turut disita uang tunai sebesar Rp275.000.

    BACA JUGA:Kapolres Cimahi Ingatkan Seleksi Polri Bersih, 100 Lebih Warga Sudah Mendaftar

    Dalam proses penyelidikan, polisi telah mengambil langkah-langkah seperti menerima laporan polisi, melengkapi administrasi penyidikan, memeriksa saksi-saksi, menyita barang bukti, serta berkoordinasi dengan kejaksaan.

    Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan Pasal 435 Jo 138 Ayat (2) dan/atau Pasal 436 Ayat (1) dan Ayat (2) Jo Pasal 145 Ayat (1) Undang-Undang RI No. 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.

    Polisi masih terus mengembangkan kasus ini untuk mengungkap jaringan peredaran obat keras di wilayah hukum Polres Cimahi. (Mong)

  • Polisi Bongkar Pemalsuan Minyak Goreng Sunco Pakai Migor Curah di Malang – Halaman all

    Polisi Bongkar Pemalsuan Minyak Goreng Sunco Pakai Migor Curah di Malang – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, MALANG – Pasangan suami istri bernama Suparman (60) dan Gusria Ramdhini (46) melakukan pemalsuan minyak goreng Sunco dengan menggunakan bahan baku minyak goreng curah yang dikemas ulang.

    Kasus ini terungkap pada 25 Januari 2025 dan pada Jumat (14/3/2025) kemarin Satreskrim Polres Malang menggelar press release dengan menghadirkan tersangka.

    Wakapolres Malang, Kompol Bayu Halim Nugroho mengatakan, kasus pemalsuan merek minyak goreng ini terungkap dari temuan saksi Muchamad Ilham Imawan pemilik toko UD Sumber Jaya di Kecamatan Dau pada 2 Januari 2025.

    Saat itu, Ilham menyampaikan aduan kepada sales resmi minyak goreng Sunco, Hendri, bahwa minyak goreng mereka Sunco ukuran 5 liter yang dibelinya berbeda baik dari isi maupun kemasannya.

    “Oleh sales resmi Sunco dilakukan pengecekan, benar bahwa minyak goreng yang diadukan oleh Ilham ini berbeda dengan yang asli,” kata Bayu.

    Berdasarkan pengakuan Ilham, minyak goreng Sunco ia beli dari tersangka Gusria Ramdhini alias Dhini, yang mengaku sebagai sales dari UD Tiga Jaya Berkah di Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.

    Ia telah membeli minyak goreng senilai Rp 5,6 juta lengkap dengan invoicenya.

    Hendri yang menjadi sales resmi Sunco kemudian mengkonfirmasikan temuannya kepada distributor resmi PT Bukit Inti Makmur Abadi.

    Setelah dikonfirmasi, pihak distributor tidak mengenal dengan sales bernama Dhini.

    Atas kejadian ini, PT Musin Mas selaku pemilik merek Sunco mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp 10 miliar. Temuan ini kemudian dilaporkan ke Satreskrim Polres Malang.

    “Berdasarkan keterangan dari PT Musin Mas ada perbedaan mencolok dari minyak goreng Sunco jerigen 5 liter yang asli dengan minyak Sunco palsu. Jika dilihat dari segi fisik, perbedaannya sangat mencolok,” terangnya.

    Perbadaan yang mencolok di antaranya, ukuran jerigen minyak palsu lebih kecil, tutup botolnya yang palsu warna kuning sedangkan yang asli putih, berat kotor jerigen yang asli seberat 4,6 kilogram sementara yang palsu hanya 4,04 kilogram.

    Kemudian, warna minyak yang palsu lebih keruh jika dibandingkan yang asli, karton atau dus pada gambar menggunakan stiket sementara yang asli tersablon, cetakan kemasan ukuran gambar dan tulisan lebuh kecil dibanding yang asli, kemudian logo halal juga tampak beda.

    Pihak Satreskrim Polres Malang yang menerima laporan segera melakukan penyelidikan.

    Kemudian kedua tersangka suami istri diamankan pada 25 Januari 2025 di rumahnya Desa Ngijo, Kecamatan Karangploso.

    Secara terpisah, Kasatreskrim Polres Malang, AKP Mochamad Nur menambahkan modus operandi tersangka yaitu awalnya mengaku sebagai sales Sunco dengan menawarkan minyak kemasan jerigen 5 liter dengan harga lebih murah dibanding yang asli.

    “Pelaku menjual minyak jerigen 5 liter dengan harga Rp 374.400 per dus dengan isi 5 jerigen. Sementara Sunco asli dijual dengan harga Rp 446.356 per dus isi 4 jerigen,” imbuhnya.

    Tersangka menjual dengan cara mencari nomor telepon restoran dan toko di wilayah Malang.

    Setelah mendapatkan pesanan kemudian tersangka membeli bahan baku baik minyak curah, jerigen, serta mencetak label Sunco.

    Nur mengatakan, tersangka membeli minyak curah dari warga Kecamatan Blimbing, Kota Malang dengan harga Rp 273 ribu per 15 kilogram.

    Selanjutnya tersangka mengemas ulang minyak tersebut ke dalam jerigen 4,5 liter yang sudah ia tempel stiker yang mirip dengan Sunco asli.

    Kemudian dimasukkan ke dalam kardus bertuliskan minyak goreng Sunco dan siap untuk dijual.

    “Setelah melakukan perbuatan tersebut tersangka mendapatkan keuntungan Rp 300 ribu dalam melakukan penjualan minyak goreng Sunco palsu,” tandasnya.

    Nur menyampaikan, tersangka telah menjual minyak tersebut ke beberapa toko di wilayah Malang Raya dan Pasuruan dengan modus yang sama.

    Mereka sudah melakukan perbuatan usaha mengemas dan mengedarkan minyak curah ini sejak 25 Desember 2025.

    Laporan Reporter: Luluul Isnainiyah | Sumber: Tribun Jatim