Kementrian Lembaga: Polda Riau

  • Pengungkapan 298 Gram Sabu di Riau, Kurir Ngaku Diupah Napi Lapas Sumbar
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        6 Oktober 2025

    Pengungkapan 298 Gram Sabu di Riau, Kurir Ngaku Diupah Napi Lapas Sumbar Regional 6 Oktober 2025

    Pengungkapan 298 Gram Sabu di Riau, Kurir Ngaku Diupah Napi Lapas Sumbar
    Tim Redaksi
    PEKANBARU, KOMPAS.com
    – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Riau menangkap dua pria yang diduga menjadi kurir narkotika jenis sabu lintas provinsi. Dari tangan mereka, polisi menyita barang bukti seberat 298 gram.
    Kedua pelaku berinisial RMN (25) dan AMCS (31). Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Putu Yudha Prawira mengatakan, penangkapan dilakukan setelah tim Subdit I Ditresnarkoba mendapat informasi adanya kurir yang akan mengantar sabu ke Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
    “Setelah dilakukan penggeledahan, di dalam mobil travel yang ditumpangi RMN, ditemukan sabu yang disimpan dalam tas kecil berwarna hitam di dalam laci mobil,” kata Putu saat diwawancarai wartawan di Pekanbaru, Senin (6/10/2025).
    RMN mengaku sabu tersebut dibawa dari Pekanbaru menuju Sumbar untuk diserahkan kepada seseorang yang belum dikenalnya. Ia mendapat upah Rp 5 juta, namun baru menerima Rp 3 juta. “Pelaku sudah dua kali antar sabu ke Sumbar,” ungkap Putu.
    Polisi kemudian melakukan pengembangan hingga ke wilayah Pesisir Selatan, Sumbar. RMN diminta menghubungi seseorang berinisial R untuk mengabarkan posisinya. R ternyata merupakan narapidana di salah satu Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Sumbar.
    R selanjutnya menyuruh AMCS untuk menjemput paket sabu tersebut. Sesuai perjanjian, RMN menunggu di pinggir jalan lintas Padang-Mukomuko.
    “Setelah sampai di lokasi, petugas langsung menangkap pelaku AMCS. Hasil interogasi, dia mengaku diperintahkan oleh R yang berada di salah satu Lapas di Sumbar untuk menjemput sabu,” jelas Putu.
    Kedua tersangka dan barang bukti kini dibawa ke Polda Riau untuk proses hukum lebih lanjut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polda Riau dan Polresta Pekanbaru Beri Kejutan HUT Ke-80 TNI di Lanud RSN

    Polda Riau dan Polresta Pekanbaru Beri Kejutan HUT Ke-80 TNI di Lanud RSN

    Pekanbaru

    Momen HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI) turut dirayakan oleh Polda Riau dan polres jajaran. Tepat di HUT ke-80 TNI, Polda Riau bersama polres jajaran ‘menggeruduk’ markas tentara untuk memberikan kejutan.

    Pada Minggu pagi, 5 Oktober 2025, Polda Riau bersama jajaran Polresta Pekanbaru mendatangi rumah dinas Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Abdul Haris. Direktur Samapta Polda Riau Kombes Syahrial M Said, Kabid TIK Kombes Muhammad Hasyim Risahondua, Kabidkeu Kombes Widianto Wahyu Nugroho, Kepala SPN Kombes Indra Siregar, dan Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika datang membawa tumpeng dan kue ulang tahun.

    Kedatangan rombongan Polda Riau ini disambut hangat oleh Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Abdul Haris beserta para perwira Lanud di kediaman Danlanud, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru.

    Acara tersebut berlangsung penuh dengan suasana keakraban. Momentum ini memperkuat sinergitas TNI-Polri di Bumi Lancang Kuning.

    “Momentum ini menjadi pengingat bahwa TNI dan Polri adalah mitra strategis dalam menjaga keamanan dan keutuhan NKRI. Polri akan terus memperkuat sinergi ini di setiap lini pelayanan kepada masyarakat,” kata Kombes Jeki.

    Kegiatan serupa juga dilaksanakan oleh Polres Dumai. Kapolres Dumai AKBP Angga Febrian Herlambang beserta jajaran PJU Polres Dumai memberikan kejutan ke Mako Lanal Dumai. Rombongan Kapolres disambut langsung oleh Kalaksa Lanal Dumai, Letkol Laut (P) Darmawan Wijaksono, beserta jajaran perwira Lanal Dumai.

    Polda Riau dan Polresta Pekanbaru memberi kejutan HUT ke-80 TNI di Lanud Roesmin Nurjadin, Minggu (5/10/2025). Foto: dok. Polda Riau

    Sementara itu, Wakapolres Rokan Hulu Kompol I Made Juni Artawan menghadiri upacara HUT ke-80 TNI di Kodim 0313/Kampar. Upacara yang juga dihadiri Bupati Kampar Ahmad Yuzar ini menjadi momentum untuk memperkuat jajaran Forkopimda dalam menjaga keamanan di Kampar.

    Turut hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Bupati Kampar Ahmad Yuzar, Danlanud Roesmin Nurjadin Letkol Kes Arif Mayuzar, Kapolres Kampar AKBP Boby Putra Subayang, Wakapolres Kampar Kompol Andi Cakra Fitra, Wakapolres Pelalawan Kompol Asep Rahmat, serta Kabag Ops Polres Kampar Kompol Romi Irwansyah.

    (mea/idn)

  • Perkuat Keamanan Lingkungan, Kapolres Meranti Ngeronda Bareng Siskamling

    Perkuat Keamanan Lingkungan, Kapolres Meranti Ngeronda Bareng Siskamling

    Kepulauan Meranti

    Kapolres Kepulauan MerantiAKBP Aldi Alfa Faroqi turun langsung meninjau Satkamling di Desa Alahair Timur. Kehadiran Aldi semakin memperkuat satuan pengamanan lingkungan.

    Kegiatan peninjauan berlangsung pada Sabtu (4/10) sekitar pukul 22.00 WIB di Jalan Bambu, Desa Alahair Timur, Kecamatan Tebingtinggi. Kapolres hadir bersama Katim Raga Polres Ipda Hendi Yanto, serta Tim Raga Polres Kepulauan Meranti.

    Dalam kesempatan itu, AKBP Aldi disambut hangat oleh anggota Linmas dan warga yang sedang melaksanakan ronda malam. Ia kemudian melakukan pengecekan terhadap sarana dan prasarana pendukung keamanan, seperti buku mutasi ronda, alat komunikasi, lampu penerangan, serta peralatan keamanan lainnya.

    Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Aldi Alfa Faroqi mengecek Satkamling, Sabtu (4/10/2025) malam. Foto: dok. Polda Riau

    “Kami sangat mengapresiasi semangat warga dan anggota Linmas yang masih aktif melaksanakan ronda malam. Dengan sinergi yang kuat antara Polri dan masyarakat, kita bisa menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan bebas dari gangguan kamtibmas,” ujar AKBP Aldi, Minggu (5/10/2025).

    Kapolres juga memberikan motivasi kepada para petugas ronda agar tetap bersemangat menjalankan tugas meskipun dengan fasilitas terbatas. Ia mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi gangguan keamanan seperti pencurian, peredaran narkoba, dan tindak kriminal lainnya.

    (mea/knv)

  • Propam Polda Riau Sapa Warga, Gelar Baksos dan Kampanye Green Policing

    Propam Polda Riau Sapa Warga, Gelar Baksos dan Kampanye Green Policing

    Pekanbaru

    Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Riau turun menyapa warga di Kota Pekanbaru. Propam menggelar bakti sosial hingga kampanye Green Policing.

    Kabid Propam Polda Riau Kombes Pol Harissandi mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap masyarakat sekaligus langkah strategis untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.

    “Kegiatan bakti sosial ini merupakan salah satu upaya kami untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Propam Polda Riau. Kami ingin menunjukkan bahwa kami tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan masyarakat,” ujar Harissandi, Sabtu (4/10/2025).

    Kegiatan tersebut digelar secara serentak di tiga lokasi, yakni di Panti Sosial Husnul Khotimah, Jl Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, yang dipimpin langsung oleh Kombes Harissandi, kemudian di Panti Asuhan Kemuliaan, Jalan Dagang-Kampar, dipimpin oleh Kasubdit Provos Bidpropam Polda Riau, AKBP Imam Seno B, dan di Panti Asuhan Anugrah Pekanbaru, Jalan Lestari, Kecamatan Payung Sekaki, yang dipimpin oleh Kasubbid Wabprof Bidpropam Polda Riau, AKBP Aslely Farida Turnip.

    Propam Polda Riau turun menyapa warga di Kota Pekanbaru. Foto: Propam Polda Riau turun menyapa warga di Kota Pekanbaru. (dok. Polda Riau)

    Kombes Pol Harissandi menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Propam untuk menunjukkan bahwa tugas kepolisian tidak hanya sebatas penegakan hukum, tetapi juga mencakup kepedulian sosial.

    Propam Polda Riau turun menyapa warga di Kota Pekanbaru. Foto: Propam Polda Riau turun menyapa warga di Kota Pekanbaru. (dok. Polda Riau)

    “Kami berkomitmen untuk menjalankan program Green Policing dalam setiap kegiatan kami. Ini adalah bagian dari tanggung jawab kami terhadap lingkungan dan upaya membangun kesadaran bersama,” tambahnya.

    “Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta menjadi inspirasi bagi personel kami untuk terus peduli dan berbuat baik,” pungkasnya.

    (mea/dhn)

  • Kapolda Riau Tegaskan Green Policing Jadi Pilar Ketahanan Pangan

    Kapolda Riau Tegaskan Green Policing Jadi Pilar Ketahanan Pangan

    Pekanbaru

    Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan menyatakan konsep Green Policing bukan sekadar program pelestarian lingkungan, tetapi juga menjadi pilar utama dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Green Policing menjadi bukti nyata harmonisasi antara keamanan, pelestarian lingkungan, dan perlindungan sumber daya alam di Bumi Lancang Kuning.

    “Kegiatan panen raya ini sejalan dengan konsep Green Policing yang Polda Riau usung saat ini. Green Policing menjadi salah satu pilar penting dalam tugas Polri di era modern,” kata Irjen Herry Heryawan, Minggu (28/9/2025).

    “Melalui kegiatan panen raya ini, Polda Riau menunjukkan dedikasi untuk mendukung ketahanan pangan nasional, menjaga kelestarian lingkungan, dan memastikan harmoni antara manusia dan alam,” sambungnya.

    Kapolda menyampaikan mengelola lahan pertanian secara berkelanjutan di bawah naungan Green Policing memiliki makna filosofis yang mendalam.

    Momentum ini sekaligus digunakan untuk memperkuat nilai luhur budaya Melayu, yaitu ‘Melindungi Tuah, Menjaga Marwah-Takkan Hilang Melayu di Bumi’.

    Irjen Herry Heryawan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi dan kerja keras para petani dan semua pihak yang terlibat. Ia menyebut kolaborasi yang terjalin telah menghasilkan peningkatan produksi yang signifikan.

    “Mari kita jadikan momen panen raya ini sebagai langkah menuju swasembada pangan yang berkelanjutan. Dengan semangat kebersamaan, saya yakin Provinsi Riau dapat menjadi lumbung pangan yang berkontribusi besar bagi Indonesia,” tegas Irjen Herry Heryawan.

    (mei/jbr)

  • Kapolda Riau Pimpin Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III di Pekanbaru

    Kapolda Riau Pimpin Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III di Pekanbaru

    Liputan6.com, Jakarta – Polda Riau bersama unsur Forkopimda dan berbagai pemangku kepentingan melaksanakan Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III Tahun 2025.

    Panen raya kali ini dilaksanakan di Komplek Balai Benih Induk (BBI) Hortikultura, Jalan Kaharuddin Nasution, Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Sabtu (27/9/2025).

    Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menyampaikan, panen kali ini merupakan bagian dari program strategis mendukung swasembada pangan nasional, khususnya di Provinsi Riau.

    Dari total lahan jagung seluas 479,93 hektar yang dikelola Polda Riau sepanjang kuartal ketiga, sebanyak 127,68 hektar berhasil dipanen.

    Di lokasi panen raya kali ini, sekitar 1,5 hektar menghasilkan 2 ton jagung, sementara total panen serentak di berbagai kabupaten/kota mencapai 18 ton.

    Herry menjelaskan, kegiatan panen ini adalah untuk memperkuat fondasi ketahanan pangan masyarakat, khususnya di Provinsi Riau.

    “Polda Riau bersama TNI, pemerintah daerah, dan instansi terkait akan terus mengawal agar harga pembelian pemerintah (HPP) tetap terjaga sesuai dengan ketentuan Badan Pangan Nasional,” jelas Irjen Herry.

     

  • Rekam Jejak Kombes Calvijn, Kapolrestabes Medan Pernah Bongkar Sindikat Narkoba Internasional

    Rekam Jejak Kombes Calvijn, Kapolrestabes Medan Pernah Bongkar Sindikat Narkoba Internasional

    Kombes Pol Jean Calvijn sebelumnya sempat menjabat Wadirkrimum Polda Metro Jaya dengan pangkat AKBP. Posisi itu diduduki Calvijn setelah menjabat Kapolres Trenggalek Jawa Timur.

    Calvijn menduduki jabatan Kapolres Trenggalek Jawa Timur sejak 23 September 2019. Jean Calvijn Simanjuntak lahir di Tangerang dan merupakan Alumni Akpol tahun 1999.

    Setelah lulus SMA pada tahun 1996, pria berdarah batak ini berhasil lolos seleksi Akpol dan lulus 3 tahun kemudian. Tahun 2015, Jean Calvijn mengikuti pendidikan Sespimmen Polri dan berhasil meraih predikat yang cukup membanggakan.

    Lulus dari Akpol 1999, Jean Calvijn berdinas sebagai Pampata III di Polda Riau. Satu tahun kemudian Jean Calvijn menjadi Kanit Resintel Polsek Lubuk Baja, Kanit Reskrim Polsek Batu Ampar Poltabes Barelang Riau.

    Tahun 2003 akhir, Jean Calvijn dimutasikan ke Polda Metro Jaya sebagai Penyidik Unit I SatI/Indag Dit Reskrimsus. Tahun 2008 bergeser lagi menjadi Kasatreskrim Polres Limboto Polda Gorontalo dan tahun 2013 dipercaya menjabat sebagai Kasatreskrim Polresta Medan Polda Sumut.

    Selang tiga tahun kemudian, Jean Calvijn ditugaskan menjadi Kasubdit III Ditreskrimum Polda Papua Barat dan pada tahun 2017 yang diamanahkan menjadi Kasubdit I Ditresnarkoba Polda Metro Jaya.

  • UAS Ceramah di Mabes Polri, Tekankan Pentingnya Toleransi – Page 3

    UAS Ceramah di Mabes Polri, Tekankan Pentingnya Toleransi – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ustaz kondang, Abdul Somad (UAS) menekankan pentingnya merawat dan menjaga toleransi beragama. Pesan itu disampaikan saat UAS saat memberikan ceramah di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (26/9/2025).

    Dia bercerita, sejak 2008, dirinya rutin mengisi kajian di Polda Riau. Dari Kapolda dipimpin oleh Condro Kirono hingga Herry Heryawan, tradisi itu terus berlanjut. Dia selalu menekankan polisi harus menjadi teladan dalam menjaga kerukunan antarumat beragama.

    “Kehadiran saya hari ini menyampaikan tetap pesan-pesan keagamaan terkait tentang toleransi, kekuatan mental, menghadapi tugas, menjadi seorang yang amanah, sesuai dengan saya sebagai tokoh agama Islam, sebagai guru, sebagai dosen, sebagai pendidik,” kata dia kepada wartawan di Mabes Polri, Jumat (26/9/2025).

    Dia berharap hubungan Polri dengan masyarakat semakin erat.

    “Mudah-mudahan apa yang kami lakukan hari ini bisa memperkuat hubungan Kepolisian Republik Indonesia dengan masyarakat, pengabdian di tengah masyarakat dan semua isi kajian saya direkam dan akan di-upload, bisa ditonton ulang di channel Ustadz Abdul Somad Official,” ujar dia.

     

  • Tabung Harmoni Hijau Polda Riau Jadi Tempat Pembibitan Pohon hingga Ternak

    Tabung Harmoni Hijau Polda Riau Jadi Tempat Pembibitan Pohon hingga Ternak

    Pekanbaru

    Polda Riau memiliki sebuah program ‘Tabung Harmoni Hijau’, sebuah program yang tidak hanya menjadi tempat pelatihan untuk pembibitan pohon. Tabung Harmoni Hijau ini juga menjadi tempat untuk personel polisi dan masyarakat untuk mengembangkan kewirausahaan dengan berkebun dan mengembangkan peternakan.

    Program ini menegaskan bahwa Polda Riau tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga gencar melakukan restorasi lingkungan melalui program Green Policing. Direktur Pembinaan Masyarakat (Dirbinmas) Polda Riau, Eko Budhi Purwono, menjelaskan bahwa program ini diimplementasikan melalui inisiasi Bank Pohon, sebuah pusat belajar komprehensif.

    “Ini tempat di mana kita belajar membibit pohon, perikanan, peternakan. Rencana kita kembangkan ayam dan kambing,” ujar Kombes Eko di Rumbai, Pekanbaru, Jumat (26/9/2025).

    Pada Jumat (26/9/2025) pagi tadi, Dirbinmas Polda Riau Kombes Eko Budhi Purwono mengajak sejumlah wartawan Riau berkunjung ke Tabung Harmoni Hijau. (Foto: dok. Polda Riau)

    Ia menjelaskan, tujuan utama dari program ini adalah mengajak masyarakat dan anggota kepolisian untuk bersama-sama menghijaukan kembali Riau dan melakukan restorasi lahan yang tersisa.

    Pada Jumat (26/9/2025) pagi tadi, Dirbinmas Polda Riau Kombes Eko Budhi Purwono mengajak sejumlah wartawan Riau berkunjung ke Tabung Harmoni Hijau. Kombes Eko juga memberikan bibit pohon kepada wartawan untuk ditanam di rumah masing-masing.

    Tabung Harmoni Hijau Polda Riau jadi tempat pembibitan dan pengembangan wirausaha. Tempat ini dibuka untuk anggota polisi dan juga masyarakat. (Foto: dok. Polda Riau)

    Program yang berada di bawah Direktorat Binmas ini dirancang untuk memberikan manfaat ganda, tidak hanya untuk lingkungan, tetapi juga untuk kesejahteraan. Eko Budhi menuturkan bahwa Bank Pohon berfungsi sebagai pusat pembelajaran mulai dari pembibitan hingga pengembangan peternakan.

    Dirbinmas juga menyoroti keberhasilan upaya Polda Riau dalam menekan masalah Karhutla, yang sejalan dengan semangat Green Policing. Ia menegaskan, Bank Pohon membuktikan bahwa lahan yang ada, meskipun bukan milik Polda, dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk pembibitan, peternakan, dan mendukung kemandirian pangan.

    (mei/dhn)

  • Upaya Polda Riau Perkuat Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan

    Upaya Polda Riau Perkuat Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan

    JAKARTA – Upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau kembali diperkuat dengan pendistribusian plang peringatan larangan beraktivitas pada areal bekas kebakaran.

    Kegiatan ini dilaksanakan melalui apel bersama di halaman Kantor Gubernur Riau, Rabu, 24 September yang dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau, jajaran TNI–Polri, Kejaksaan, Pengadilan, pemerintah daerah kabupaten/kota, serta stakeholder teknis terkait dari lingkungan hidup, perkebunan, hingga badan penanggulangan bencana.

    Sejumlah pejabat utama (PJU) Polda Riau dan seluruh Kapolres juga turut hadir untuk memastikan pendistribusian plang berjalan sesuai dengan sasaran.

    Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan menekankan, pendistribusian plang merupakan tindak lanjut dari program yang sudah lama dijalankan Polda Riau.

    Menurutnya, langkah ini adalah wujud nyata dari keseriusan Polda Riau bersama Pemprov Riau dalam mencegah karhutla.

    “Kami ingin memastikan lahan bekas terbakar tidak lagi disalahgunakan, dan seluruh pihak memiliki rasa tanggung jawab yang sama menjaga lingkungan,” ujar Herry Heryawan, Rabu, 24 September.

    Keberadaan plang akan semakin memperkuat langkah penegakan hukum di lapangan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat.

    Pria yang kerap disapa Herimen ini menambahkan, pencegahan selalu lebih baik daripada penanggulangan. Maka dari itu Polda Riau mengajak seluruh pihak, terutama masyarakat di sekitar kawasan rawan, untuk menjadikan plang ini sebagai pengingat bahwa karhutla adalah musuh bersama.

    “Dengan kesinambungan program antara pemerintah provinsi, Polda Riau, dan stakeholder lainnya, diharapkan kesadaran masyarakat semakin meningkat, kolaborasi semakin solid, dan kejadian karhutla yang merugikan ekosistem, kesehatan, serta ekonomi dapat ditekan secara signifikan,” kata Herry.

    Sementara Gubernur Riau Abdul Wahid dalam sambutannya menegaskan, pendistribusian plang ini bukan sekadar kegiatan simbolis, tetapi bagian dari komitmen kolektif dalam menjaga bumi Lancang Kuning dari ancaman karhutla.

    “Plang ini adalah pengingat dan ajakan nyata kepada masyarakat agar selalu waspada, tidak menyalahgunakan lahan bekas kebakaran, serta turut berpartisipasi aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan,” ujar Abdul Wahid.

    Ia menambahkan, program ini sejalan dengan target nasional dalam penurunan emisi melalui skema FOLU Net Sink 2030 yang menargetkan emisi bersih negatif sebesar minus 140 juta ton CO₂e pada tahun 2030.

    “Upaya pengendalian karhutla tidak bisa hanya dilakukan satu pihak. Semua elemen harus bergandeng tangan. Pemerintah, aparat, swasta, akademisi, masyarakat adat, kelompok pemuda, hingga komunitas peduli api bergerak dalam satu komando, satu arah, dan satu langkah,” kata Abdul.