Supian Suri Umumkan Sekda Depok Terpilih Paling Lambat September 2025
Tim Redaksi
DEPOK, KOMPAS.com
– Wali Kota Depok
Supian Suri
memperkirakan akan mengumumkan sekretaris daerah (Sekda) Kota Depok terpilih paling lambat pada awal September 2025.
“Ya, Insya Allah dalam waktu dekat kita umumkan. Dan mungkin di akhir Agustus atau di awal September kita sudah bisa melantik Sekda baru,” kata Supian saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (1/8/2025).
Terpisah, Penjabat (Pj)
Sekda Depok
Nina Suzana memastikan bahwa proses seleksi Sekda sudah rampung dari tahap administrasi, tes kompetensi, rekam jejak, dan pemeriksaan kesehatan.
Saat ini, Supian Suri hanya tinggal memilih mana nama yang dipilih untuk menjadi pembantunya dalam menjalankan pemerintahan di Kota Depok.
“Kan sudah ada pengumuman tiga besar nya, itu tergantung pak wali kapan mau diumumkan 1 dari 3 nama,” ungkap Nina, Sabtu (2/8/2025).
Adapun ketiga kandidat Sekda Depok yang lolos hingga seleksi akhir adalah Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Depok Abdul Rahman; Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah Kota Depok Dadang Wihana; dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Depok Mangnguluang Mansur.
Pemerintah Kota Depok resmi membuka seleksi terbuka untuk jabatan strategis Sekretaris Daerah (Sekda) Tahun 2025.
Posisi ini menjadi rebutan para pejabat eselon II yang memenuhi syarat secara nasional.
Penjabat (Pj) Sekda Depok, Nina Suzana menyatakan, pembukaan seleksi ini sudah mengantongi lampu hijau dari Gubernur Jawa Barat, Menteri Dalam Negeri, dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
“Pelamar juga harus memiliki pengalaman kerja relevan sekurangnya lima tahun, memiliki integritas, dan rekam jejak kinerja yang baik,” ujar Nina di Depok, Jumat (13/6/2025), dikutip dari Antara.
Pelamar wajib berstatus PNS aktif dengan pangkat minimal Pembina Tingkat I (IV/b), dan pernah atau sedang menjabat sebagai Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II.b) minimal dua tahun.
Kandidat juga harus berusia maksimal 58 tahun dan siap menunda masa pensiun bila terpilih.
Pelamar wajib mengantongi ijazah minimal S1/DIV, telah mengikuti Diklatpim II atau Pendidikan Kepemimpinan Nasional, serta sehat jasmani dan rohani.
Kinerja dalam dua tahun terakhir harus bernilai baik, dan pelamar wajib mengunggah bukti LHKPN, SPT Tahunan 2025, serta surat rekomendasi dari PPK instansi asal
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Kementrian Lembaga: PMPTSP
-

Tertinggi di RI, Realisasi PMDN DKI 2025 capai Rp48,2 triliun
Jakarta (ANTARA) – Realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) DKI Jakarta pada triwulan II tahun 2025 yakni terhitung April – Juni mencapai Rp48,2 triliun atau 17,5 persen dari total realisasi PMDN nasional dan merupakan tertinggi di Indonesia.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi DKI Jakarta, Heru Hermawanto dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis mengatakan capaian itu mencerminkan kuatnya minat investor domestik untuk menanamkan modal di Jakarta, sebagai pusat bisnis dan ekonomi nasional.
“Jakarta mencatatkan realisasi PMDN tertinggi nasional, membuktikan Jakarta memiliki daya saing, infrastruktur dan iklim usaha yang mendukung tumbuhnya investasi,” katanya.
Selain dominasi pada Realisasi PMDN nasional, Heru menyebut Realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) Provinsi DKI Jakarta pada Triwulan II Tahun 2025, juga mencatatkan raihan positif yakni sebesar 1,4 miliar dolar AS.
Capaian tersebut memberikan kontribusi 11,3 persen dari total Realisasi PMA secara nasional.
Heru lalu menyampaikan, secara kumulatif, realisasi investasi PMDN dan PMA DKI Jakarta pada triwulan II tahun 2025 mencapai total Rp71,1 triliun, naik cukup signifikan dibandingkan tahun 2024 pada periode yang sama.
“Realisasi PMDN dan PMA pada triwulan II 2024, sebesar Rp.62,0 triliun, mengalami kenaikan yang cukup signifikan pada periode yang sama triwulan II tahun 2025, yakni realisasi PMDN dan PMA mencapai Rp71,1 triliun,” kata Heru.
Dia mengatakan, capaian positif pada triwulan II juga turut mendorong kinerja investasi Jakarta secara keseluruhan sepanjang semester I tahun 2025 (Januari-Juni 2025).
Total realisasi investasi semester I 2025 DKI Jakarta tercatat sebesar Rp140,8 triliun, atau 14,9 persen dari total realisasi investasi nasional pada semester I 2025.
“Jika dilihat pada periode Januari hingga Juni 2025, total capaian realisasi PMDN Provinsi Jakarta juga masih jadi yang tertinggi dengan raihan Rp90,4 triliun, sementara untuk PMA meraih 3,2 miliar dolar AS,“ kata Heru.
Heru menyampaikan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan investasi yang inklusif dan berkelanjutan, untuk memperkuat posisi Jakarta sebagai pusat ekonomi nasional dan kota global.
“Sebagai pusat ekonomi nasional dan kota global yang berbudaya, Jakarta diharapkan mampu menarik lebih banyak investasi di masa mendatang, yang akan berdampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” demikian Heru.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

DKI kemarin, 13 kawasan prioritas hingga target sistem parkir digital
Jakarta (ANTARA) – Sejumlah peristiwa penting dan menarik terjadi di Jakarta pada Rabu (30/7) antara lain Pemprov DKI memetakan 13 kawasan prioritas untuk dikembangkan hingga Dishub DKI menargetkan penerapan sistem parkir digital secara penuh di 244 ruas jalan Ibu Kota pada 2027.
Berikut lima pemberitaan DKI Jakarta kemarin yang masih dapat dinikmati para pembaca untuk mengawali pagi hari ini:
DKI petakan 13 kawasan prioritas untuk dikembangkan
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi DKI Jakarta memetakan 13 kawasan prioritas di lima wilayah kota dan satu kabupaten untuk dikembangkan dalam lima tahun ke depan karena berpotensi dari sisi investasi.
“Bukan hanya di Jakarta Selatan atau Jakarta Pusat saja, tetapi semuanya kami coba (petakan),” kata Kepala Unit Pengelola (UP) Jakarta Investment Centre (JIC), Dinas PMPTSP DKI Jakarta, Tona Hutauruk di Jakarta, Rabu.
Berita selengkapnya klik di sini
DKI pastikan ada perizinan khusus bagi investor
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi DKI Jakarta memastikan ada perizinan khusus bagi investor proyek-proyek yang digagas pemerintah.
“Nanti apabila diurus untuk perizinannya, itu pun ada ‘treatment’ (prosedur atau perlakuan) tersendiri untuk perizinan yang memang terjadi dari proyek yang kami gagas,” kata Kepala Unit Pengelola (UP) Jakarta Investment Centre (JIC), Dinas PMPTSP DKI Jakarta, Tona Hutauruk di Jakarta, Rabu.
Berita selengkapnya klik di sini
Margasatwa Ragunan tegaskan jaguar “Jalu” dirawat dengan baik
Unit Pengelola Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Pasar Minggu, Jakarta Selatan menegaskan jaguar bernama Jalu dirawat dengan baik lantaran sudah berumur.
“Jalu itu bukan satwa baru. Jalu sudah menjadi bagian dari keluarga besar TMR sejak didatangkan pada 2007 yang kala itu usianya baru empat tahun,” kata Kepala Humas Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang di Jakarta, Rabu.
Berita selengkapnya klik di sini
Terminal Pulogebang pasang CCTV cegah pencurian besi bus Transjakarta
Pengelola Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, memasang kamera pengawas (Closed Circuit Television/CCTV) untuk mencegah pencurian potongan bus lawas Transjakarta di area tersebut.
“Saya pasang CCTV di sekitar area, ada tiga titik,” kata Kordinator Satuan Pelaksana (Korsatpel) Operasional dan Kemitraan Terminal Terpadu Pulogebang Hendra Kurniawan saat ditemui di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, Rabu.
Berita selengkapnya klik di sini
Ini target penerapan pesan parkir daring di DKI
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menargetkan penerapan sistem parkir digital melalui aplikasi JakParkir secara daring (online) secara penuh di 244 ruas jalan Ibu Kota pada 2027.
“Saat ini kita sudah implementasikan di 10 ruas jalan. Dan tentu secara bertahap untuk 244 ruas jalan yang dilakukan parkir ‘on street’ (parkir jalan) itu akan diterapkan,” kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo di Jakarta, Rabu.
Berita selengkapnya klik di sini
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Singapura jadi negara penyumbang PMA terbesar DKI
Jakarta (ANTARA) – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi DKI Jakarta mencatat Singapura menjadi negara penyumbang untuk capaian Penanaman Modal Asing (PMA) DKI Jakarta, yakni 50 persen dari total investasi yang masuk.
“Biasanya Singapura memang yang paling besar kontribusinya, di FDI (Foreign Direct Investment/Penanaman Modal Asing Langsung) itu 50 persen, senilai Rp13,87 triliun dari total investasi asing yang masuk di Jakarta,” kata Kepala Unit Pengelola (UP) Jakarta Investment Centre (JIC), Dinas PMPTSP DKI Jakarta, Tona Hutauruk di Jakarta, Kamis.
Menurut Tona, negara dengan julukan Negeri Singa itu menjadi pusat atau hub berbagai macam arus di dunia. Dengan begitu, DKI Jakarta terus berupaya menawarkan proyek-proyek kerja sama dengan Singapura.
Selain Singapura, ada empat negara lain yang menjadi sumber PMA DKI Jakarta yakni Jepang, Malaysia, China, dan Hong Kong.
“Kadang-kadang ada negara Belanda, tapi fluktuatif,” kata Tona.
Adapun realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) DKI Jakarta pada kuartal I 2025 tercatat sebanyak 1,7 miliar dolar AS, berkontribusi 11,9 persen dari total realisasi PMA secara nasional.
Sementara itu, realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) DKI Jakarta mencapai Rp42,2 triliun, atau 18 persen dari total realisasi PMDN secara nasional.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan investasi yang inklusif dan berkelanjutan, guna memperkuat posisi Jakarta sebagai pusat ekonomi nasional dan global.
Komitmen ini salah satunya diwujudkan melalui perhelatan Jakarta Investment Festival (JIF) 2025 pada Juli hingga Oktober mendatang.
Wakil Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Herizkianto mengatakan Jakarta sebagai ibu kota ekonomi terbesar kawasan sekaligus tuan rumah sekretariat ASEAN merupakan episentrum strategis dan gerbang utama untuk menawarkan akses investasi ke pasar internasional terutama Asia Tenggara.
Sejumlah proyek milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) pun diperlihatkan agar bisa dilirik calon investor mulai dari sektor transportasi, infrastruktur, pengelola air bersih dan limbah serta inisiatif proyek-proyek kerja sama dengan pihak swasta khususnya di bidang properti, pariwisata, telekomunikasi dan ekonomi sirkular.
“Tahun 2025 ini kita menyongsong kota global, mendorong investor dengan BUMD kita untuk berkolaborasi untuk menjadikan kota Jakarta seperti kota global di tahun 2030,” katanya.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Ekonomi Jakarta tetap kuat karena didorong sektor investasi
Jakarta (ANTARA) – Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta menyatakan ekonomi Jakarta tahun 2025 tetap kuat di tengah kondisi perekonomian dan dinamika global maupun domestik yang tidak menentu salah satunya karena didorong sektor investasi.
“DKI Jakarta dengan pangsa perekonomian terbesar di Indonesia hampir 17 persen, pertumbuhan ekonominya masih kuat. Ini didorong sektor investasi yang menurut kami cukup ciamik,” kata Deputi Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta, Rizal Moelyana dalam konferensi pers Jakarta Investment Festival (JIF) 2025 di Jakarta, Kamis.
Dia mengatakan, pertumbuhan ekonomi Provinsi DKI Jakarta pada (triwulan I) tahun 2025 sekitar 4,8- 5,4 persen, meski sedikit melambat dibandingkan dengan triwulan IV tahun 2024 yakni 5,01 persen.
Iklim investasi di Jakarta berada dalam kondisi baik, yang ditunjukkan melalui capaian realisasi investasi pada triwulan I 2025 yang mencapai Rp69,8 triliun, atau merupakan yang tertinggi se-Indonesia.
Adapun kondisi investasi di Jakarta, sambung Rizal, dapat ditunjukkan melalui perhelatan Jakarta Investment Festival (JIF) 2025. Kegiatan tersebut diharapkan mampu mendorong dan memperkuat posisi Jakarta sebagai salah kota global yang berdaya saing.
“Jakarta Investment Festival 2025 merupakan suatu kegiatan strategis untuk memberikan informasi sekaligus juga meningkatkan pemahaman kepada stakeholder mengenai kondisi iklim investasi di Jakarta,” ujar dia.
Dalam kesempatan itu, Wakil Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Herizkianto menambahkan, realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) DKI Jakarta pada triwulan I 2025 mencapai Rp42,24 triliun.
Sementara itu, Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp1,72 miliar dolar AS atau setara Rp27,52 triliun.
Dengan demikian, total realisasi kumulatif PMDN dan PMA Provinsi DKI Jakarta pada triwulan I tahun 2025 itu sebesar Rp69,77 triliun. Capaian ini menempatkan Jakarta pada peringkat pertama nasional dengan kontribusi sebesar 15 persen terhadap total realisasi nasional.
“Jadi yang sebelumnya itu sebesar Rp58,38 triliun di kuartal pertama di tahun 2024 dan menjadi sekarang Rp69,77 triliun di kuartal pertama di 2025. Cukup signifikan kenaikannya,” katanya.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
/data/photo/2025/07/24/6881f1a8eedcd.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)



/data/photo/2025/07/17/68789684962af.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)