Kementrian Lembaga: PGRI

  • Guru Supriyani Divonis Bebas, PGRI Sebut Kado Pemerintah Darah di Hari Guru

    Guru Supriyani Divonis Bebas, PGRI Sebut Kado Pemerintah Darah di Hari Guru

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Perjuang guru honorer Supriyani untuk mendapatkan keadilan atas tudingan tidak berdasar kepadanya akhirnya berbuah manis. Setelah melalui proses panjang, Supriyani dinyatakan bebas.

    Vonis bebas terhadap guru honorer di Kecamatan Baito, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara, dibacakan majelis hakim Pengadilan Negeri Andoolo, Senin (25/11).

    Menurut majelis hakim, Supriyani tidak terbukti secara sah dan meyakinkan telah melakukan tindak pidana sebagaimana yang telah didakwakan jaksa penuntut umum.

    Kasus yang menimpa Supriyani bermula dari tuduhan penganiayaan terhadap siswa inisial D (8) yang masih duduk di bangku SD kelas 1. Tuduhan itu dilaporkan oleh orang tua murid D yang merupakan anggota Polsek Barito pada 26 April 2024. Kasus tersebut kemudian menjadi viral di media sosial.

    Merespons hal itu, Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) menyampaikan bahwa vonis bebas Supriyani merupakan kado bagi para guru pada Hari Guru Nasional 2024.

    “Kami mengucapkan selamat, ini kado dari pemerintah daerah bahwa Ibu Supriyani bebas murni tanpa syarat,” kata Ketua Umum PB PGRI Unifah Rosyidi saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Senin (25/11).

    PGRI tidak berdiam diri sejak kasus Supriyani mencuat ke publik. PGRI terus memberikan aksinya dengan turun langsung ke lapangan untuk mengawal kasus tersebut agar Supriyani mendapatkan keadilan.

    Pada Oktober lalu, PGRI juga telah meminta supaya Supriyani dibebaskan dari segala tuntutan hukum, mengingat guru yang menjalankan profesinya tidak akan berniat menganiaya atau menyakiti anak didiknya.

  • 50 Ucapan Selamat Hari Guru Nasional Buat WhatsApp Penuh Makna

    50 Ucapan Selamat Hari Guru Nasional Buat WhatsApp Penuh Makna

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tanggal 25 November 2024 diperingati sebagai ‘Hari Guru Nasional’. Untuk mengenang jasa para guru, ada baiknya mengirimkan pesan penuh makna kepada para pendidik kita di sekolah maupun perguruan tinggi.

    Pesan itu bisa dikirim melalui platform pesan singkat seperti WhatsApp dan Telegram. Jika mau mengunggah postingan di Instagram atau media sosial lain, bisa pula membubuhkan pesan penuh makna pada caption.

    Guru kerap disebut sebagai ‘pahlawan tanpa tanda jasa’. Peran guru sangat signifikan untuk mencerdaskan anak bangsa melalui pendidikan yang bermutu di sekolah.

    Sebagai informasi, Hari Guru Nasional merupakan peringatan yang dibentuk oleh organisasi yang menaungi guru se-Indonesia yakni Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).

    Perayaan Hari Guru Nasional bisa dilakukan dengan bersilaturahmi dengan guru, atau mengenang jasa-jasa mereka selama ini.

    Simak beberapa inspirasi pesan penuh makna untuk diucapkan ke guru melalui WhatsApp atau media sosial lain berikut ini:

    Dalam setiap kecerdasan yang Bapak/Ibu guru tanamkan, dalam setiap kebijaksanaan yang Bapak/Ibu guru bagikan, ada jejak kebaikan yang tak terlupakan. Selamat Hari Guru!
    Dalam setiap cerita keberhasilan, ada nama Bapak/Ibu guru yang bersinar. Selamat Hari Guru, terima kasih telah menjadi pencerah dalam kisah hidup kami.
    Selamat Hari Guru! Terima kasih atas dedikasi dan cinta yang Bapak/Ibu guru berikan kepada kami, para murid. Bapak/Ibu guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa.
    Dalam buku kehidupan kami, Bapak/Ibu guru adalah bab yang penuh warna dan inspirasi. Selamat Hari Guru, terima kasih telah menjadikan setiap halaman berharga.
    Selamat Hari Guru! Dengan sabar dan kebijaksanaan, Bapak/Ibu guru membantu kami melewati hujan dan angin. Terima kasih, Guru terbaik, karena Bapak/Ibu guru adalah payung pelindung kami.
    Selamat Hari Guru! Bapak/Ibu guru bukan hanya mengajar, tetapi juga membimbing kami menuju potensi terbaik kami. Terima kasih atas cinta dan dukungan Bapak/Ibu guru.
    Dengan penuh rasa hormat dan cinta, Selamat Hari Guru Nasional untuk semua guru yang telah mengabdikan hidupnya untuk mendidik generasi penerus umat. Semoga amalmu menjadi bekal kebahagiaan di dunia dan akhirat.
    Doa terbaik kami panjatkan untuk kesejahteraan dan kebahagiaan Bapak/Ibu guru. Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Semoga Bapak/Ibu guru senantiasa dalam lindungan-Nya dan diberi keberkahan dalam mendidik. Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Guru = Goals, Understanding, Respect, Unity. Terima kasih telah menjadi guru yang luar biasa! Happy Teachers’ Day 2024!
    You’re not just a teacher, you’re a life changer! Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Teaching is the profession that teaches all other professions. Proud of you, dear teachers! Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Behind every successful person, there’s a great teacher! Thank you and Happy Teachers’ Day 2024!
    Super guru, super inspiring, super awesome! Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Terima kasih guru, pahlawan sejati pendidikan. Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Guru hebat, Indonesia kuat! Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Mendidik dengan hati, mengajar dengan cinta. Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Satu guru, sejuta inspirasi. Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Selamat Hari Guru Nasional 2024. Semoga Bapak/Ibu guru senantiasa diberi kekuatan dan kesabaran dalam mendidik anak bangsa menuju Indonesia yang lebih maju.
    Kepada para pendidik yang terhormat, selamat Hari Guru Nasional 2024. Terima kasih telah menjadi mentor dan pembimbing yang luar biasa bagi kami semua.
    Tanpa guru, kami takkan menjadi apa-apa. Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Untuk semua yang pelajaran yang telah diajarkan, kami bersyukur. Selamat Hari Guru!
    Selamat Hari Guru. Terima kasih telah memberi kami sayap untuk terbang.
    Guru adalah lentera kehidupan yang menerangi jalan kami. Selamat Hari Guru!
    Selamat Hari Guru. Ilmu yang telah kalian berikan adalah bekal yang tak pernah habis.
    Selamat Hari Guru 2024! Semoga semangatmu terus menginspirasi generasi mendatang.
    Kami tidak akan pernah melupakan kebaikan dan bimbinganmu. Selamat Hari Guru!
    Semua impian kami dimulai dengan bimbingan guru. Selamat Hari Guru 2024!
    Guru adalah pembangun peradaban. Terima kasih telah membentukku menjadi lebih baik.
    Terima kasih telah memberikan arah ketika kami kehilangan tujuan. Selamat Hari Guru!
    Selamat Hari Guru Nasional 2024! Terima kasih kepada para guru, pahlawan dalam dunia pendidikan, yang dengan sabar membimbing generasi muda menuju masa depan yang cerah. Tanpa kalian, kami takkan mampu memahami makna ilmu, dedikasi, dan pengabdian sejati. Semoga semangat mengajar kalian selalu menjadi inspirasi bagi kami semua.
    Guru itu ibarat cahaya di tengah kegelapan. Tanpa lelah, kalian menyinari jalan kami dengan ilmu, kesabaran, dan kasih sayang. Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan yang telah diberikan untuk mencerdaskan anak bangsa. Selamat Hari Guru Nasional 2024!
    Selamat Hari Guru Nasional 2024! Bimbinganmu adalah hadiah terbesar yang pernah para siswamu terima. Semoga pengabdianmu membawa keberkahan yang tidak pernah putus, dan semoga pendidikan Indonesia terus maju bersama semangat kalian.
    Guru adalah jembatan ilmu, pendorong mimpi, dan penggerak perubahan. Semoga perjuangan kalian dalam mendidik terus dihargai dan menjadi teladan bagi banyak generasi. Selamat Hari Guru!
    Selamat Hari Guru Nasional 2024! Terima kasih atas kesabaran dan kerja keras kalian. Berkat hal itu, banyak generasi yang lahir dengan bekal ilmu dan nilai luhur. Terima kasih telah menciptakan masa depan yang lebih baik untuk negeri ini.
    Selamat Hari Guru Nasional 2024! Dedikasi dan cinta kalian telah membuat kami percaya bahwa setiap mimpi bisa diwujudkan. Semoga semangat juang kalian menjadi inspirasi yang terus menggerakkan bangsa.
    Guru adalah fondasi kehidupan, memberikan arah, dan mengajarkan nilai-nilai kebaikan. Kami berdoa semoga kebaikan yang kalian tabur berbuah manis untuk bangsa. Selamat Hari Guru Nasional!
    Selamat Hari Guru! Keikhlasanmu dalam mendidik membuat dunia ini penuh dengan harapan. Terima kasih telah menjadi pahlawan yang tak pernah mengeluh demi mencerdaskan generasi penerus bangsa.
    Guru tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga mengajarkan arti kehidupan. Terima kasih telah memberikan warisan paling berharga bagi masa depan kami.
    Selamat Hari Guru 2024! Untuk semua guru, terima kasih atas segalanya. Tanpa kalian, dunia akan kehilangan arah. Semoga dedikasi dan perjuangan kalian menjadi inspirasi tak berujung bagisemuaorang. Selamat Hari Guru Nasional 2024.
    Dalam setiap cerita hidup kami, Bapak/Ibu guru adalah bab yang penuh inspirasi. Selamat Hari Guru, terima kasih telah menulis kisah-kisah keberhasilan bersama kami!
    Hari Guru adalah saat untuk mengakui bahwa tanpa Bapak/Ibu guru, kita tidak akan tahu arah. Terima kasih telah membimbing kami dengan penuh kesabaran dan cinta.
    Hari ini adalah untuk merayakan keberanian, dedikasi, dan kasih sayang yang Bapak/Ibu guru curahkan kepada kami setiap hari. Terima kasih, Guru terhebat!
    Selamat Hari Guru! Terima kasih telah menjadi penyala api pengetahuan di dalam hati kami, menerangi jalan menuju masa depan yang lebih cerah.
    Selamat Hari Guru! Setiap kata yang Bapak/Ibu guru sampaikan adalah melodi yang indah dalam perjalanan belajar kami. Terima kasih atas harmoni yang Bapak/Ibu guru ciptakan, Guru tercinta!
    Hari Guru adalah waktu untuk menghormati seseorang yang tidak hanya mengajar pelajaran, tetapi juga memberikan pelajaran hidup. Terima kasih, Guru tercinta!
    Terima kasih, Guru, karena memberikan kami sayap untuk terbang dan mimpi untuk dikejar. Selamat Hari Guru, Bapak/Ibu guru adalah inspirasi sejati!
    Bapak/Ibu guru adalah sumber inspirasi yang tak pernah kering. Selamat Hari Guru, terima kasih atas kreativitas dan semangat yang Bapak/Ibu guru tanamkan dalam diri kami.
    Kami tidak akan pernah melupakan kasih sayangmu dan pengabdianmu.
    Selamat Hari Guru 2024. Terima kasih untuk selalu menjadi arah kehidupan yang menuntunku menuju jalan kesuksesan.

    (fab/fab)

  • Hari Guru Nasional 2024: Ini Tanggal, Tema, dan Kegiatan untuk Menghormati Sang Pahlawan Pendidikan

    Hari Guru Nasional 2024: Ini Tanggal, Tema, dan Kegiatan untuk Menghormati Sang Pahlawan Pendidikan

    Jakarta, Beritasatu.com – Bulan November diperingati sebagai bulan untuk menghormati para pahlawan pendidikan. Peringatan Hari Guru Nasional ditetapkan setiap 25 November berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 1994.

    Tanggal ini dipilih karena bertepatan dengan hari berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pada 25 November 1945.

    Pada tahun ini, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah mengeluarkan pedoman untuk merayakan peringatan Hari Guru Nasional. Berikut ini tema dan kegiatan yang bisa dilakukan pada Hari Guru Nasional 2024.

    Tema Hari Guru Nasional 2024
    Perayaan Hari Guru Nasional pada tahun ini mengangkat tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”. Terpilihnya tema tersebut merupakan bentuk dukungan dan apresiasi pada para guru hebat Indonesia. Tema ini juga merupakan doa agar profesi guru di Indonesia lebih dihargai dan bermartabat.

    Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah juga menyiapkan logo untuk merayakan Hari Guru Nasional 2024. Logo tersebut bisa diunduh lewat laman resmi www.kemdikbud.go.id.

    Kegiatan Hari Guru Nasional 2024
    Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah lewat pedomannya mengadakan upacara bendera di kantor pusat pukul 08.00 WIB yang akan disiarkan langsung lewat saluran YouTube Kemendikbud. Tidak hanya itu, instansi pusat, daerah, satuan pendidikan, serta kantor perwakilan Indonesia di luar negeri juga diimbau untuk mengadakan upacara bendera.

    Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah juga mengimbau para instansi yang disebut tadi mengadakan kegiatan untuk memeriahkan perayaan hari guru. Kegiatan tersebut dinilai sebagai bentuk apresiasi bagi para guru atas jasanya pada anak-anak Indonesia.

    Sudah sepatutnya perayaan Hari Guru Nasional 2024 diselenggarakan dengan kegiatan yang positif juga meriah. Guru merupakan pahlawan pendidikan tanpa jasa yang membersamai para anak Indonesia dalam tumbuh kembangnya.

  • Besok Peringatan Hari Guru Nasional, Simak Sejarah serta Bedanya dengan Hari Lahir PGRI

    Besok Peringatan Hari Guru Nasional, Simak Sejarah serta Bedanya dengan Hari Lahir PGRI

    TRIBUNJAKARTA.COM – Besok masyarakat Indonesia akan memperingati Hari Guru Nasional, simak asal usul dan sejarah singkat dari Hari Guru Nasional.

    Tahun 2024 ini merupakan peringatan Hari Guru Nasional ke-79.

    Lantas, bagaimana asal usul dan sejarah penetapan Hari Guru Nasional?

    Sejarah Hari Guru Nasional

    Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, hari lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ditetapkan pada 25 November sekaligus diperingati sebagai Hari Guru Nasional.

    Dikutip dari pgri.or.id, organisasi perjuangan guru-guru pribumi pada zaman Belanda berdiri pada 1912 dengan nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB).

    Organisasi ini bersifat unitaristik yang anggotanya terdiri dari para guru bantu, guru desa, kepala sekolah, dan penilik sekolah.

    Dengan latar pendidikan yang berbeda-beda, mereka umumnya bertugas di Sekolah Desa dan Sekolah Rakyat Angka Dua.

    Tidak mudah bagi PGHB memperjuangkan nasib para anggotanya yang memiliki pangkat, status sosial dan latar belakang pendidikan yang berbeda.

    Sejalan dengan keadaan itu, di samping PGHB berkembang pula organisasi guru baru antara lain Persatuan Guru Bantu (PGB), Perserikatan Guru Desa (PGD), Persatuan Guru Ambachtsschool (PGAS), Perserikatan Normaalschool (PNS), Hogere Kweekschool Bond (HKSB), disamping organisasi guru yang bercorak keagamaan, kebangsaan.

    Ada pula organisasi lainnya seperti Christelijke Onderwijs Vereneging (COV), Katolieke Onderwijsbond (KOB), Vereneging Van Muloleerkrachten (VVM), dan Nederlands Indische Onderwijs Genootschap (NIOG) yang beranggotakan semua guru tanpa membedakan golongan agama.

    Kesadaran kebangsaan dan semangat perjuangan yang sejak lama tumbuh, mendorong para guru pribumi memperjuangkan persamaan hak dan posisi dengan pihak Belanda.

    Ilustrasi Hari Guru. (Freepik.com)

    Hasilnya antara lain adalah Kepala HIS yang dulu selalu dijabat oleh orang Belanda, satu per satu pindah ke tangan orang Indonesia.

    Semangat perjuangan ini makin berkobar dan memuncak pada kesadaran dan cita-cita kemerdekaan.

    Perjuangan guru tidak lagi perjuangan perbaikan nasib, tidak lagi perjuangan kesamaan hak dan posisi dengan Belanda, tetapi telah memuncak menjadi perjuangan nasional dengan teriak “merdeka”.

    Pada 1932, nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) diubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI).

    Perubahan nama ini mengejutkan pemerintah Belanda, karena kata “Indonesia” yang mencerminkan semangat kebangsaan sangat tidak disenangi oleh Belanda.

    Sebaliknya, kata “Indonesia” ini sangat didambakan oleh guru dan bangsa Indonesia.

    Pada zaman pendudukan Jepang segala organisasi dilarang, sekolah ditutup, Persatuan Guru Indonesia (PGI) tidak dapat lagi melakukan aktivitas.

    Semangat proklamasi 17 Agustus 1945 menjiwai penyelenggaraan Kongres Guru Indonesia pada tanggal 24-25 November 1945 di Surakarta.

    Melalui kongres ini, segala organisasi dan kelompok guru yang didasarkan atas perbedaan tamatan, lingkungan pekerjaan, lingkungan daerah, politik, agama dan suku, sepakat dihapuskan.

    Mereka adalah guru-guru yang aktif mengajar, pensiunan guru yang aktif berjuang, dan pegawai pendidikan Republik Indonesia yang baru dibentuk.

    Mereka bersatu untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia.

    Di dalam kongres inilah, pada 25 November 1945, 100 hari setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, PGRI didirikan.

    Dengan semangat pekik “merdeka” yang bertalu-talu, di tengah bau mesiu pemboman oleh tentara Inggris atas studio RRI Surakarta, mereka serentak bersatu untuk mengisi kemerdekaan dengan tiga tujuan:

    1. Mempertahankan dan menyempurnakan Republik Indonesia.

    2. Mempertinggi tingkat pendidikan dan pengajaran sesuai dasar-dasar kerakyatan.

    3. Membela hak dan nasib buruh umumnya, guru pada khususnya.

    Sejak Kongres Guru Indonesia itu, semua guru Indonesia menyatakan dirinya bersatu di dalam wadah PGRI.

    Jiwa pengabdian, tekad perjuangan, dan semangat persatuan dan kesatuan PGRI yang dimiliki secara historis terus dipupuk dalam mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

    Dalam rona dan dinamika politik yang sangat dinamis, PGRI tetap setia dalam pengabdiannya sebagai organisasi perjuangan, organisasi profesi, dan organisasi ketenagakerjaan, yang bersifat unitaristik, dan independen.

    Untuk itulah, sebagai penghormatan kepada guru, pemerintah Republik Indonesia dengan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, menetapkan hari lahir PGRI tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional, dan diperingati setiap tahun.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Ide Kegiatan Kreatif untuk Rayakan Hari Guru Nasional

    Ide Kegiatan Kreatif untuk Rayakan Hari Guru Nasional

    Liputan6.com, Yogyakarta – Hari Guru Nasional diperingati setiap tahun pada 25 November. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk merayakan Hari Guru Nasional sekaligus mengapresiasi peran guru dalam menceraskan bangsa.

    Hari Guru Nasional dikukuhkan melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994. Penentuan 25 November sebagai tanggal peringatan Hari Guru Nasional merujuk pada berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pada 25 November 1945.

    PGRI merupakan organisasi profesi yang anggotanya terdiri dari para guru dan tenaga kependidikan di Indonesia. Organisasi ini memiliki struktur yang terjalin secara luas, baik di tingkat satuan pendidikan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional.

    Berikut beberapa ide kegiatan kreatif dan menyenangkan yang bisa dilakukan untuk merayakan Hari Guru Nasional:

    1. Kartu Ucapan

    Hari Guru Nasional menjadi momen yang tepat untuk mengungkapkan rasa terima kasih melalui cara berbeda. Salah satu caranya adalah dengan memberikan kartu ucapan.

    Kegiatan ini bisa dilakukan oleh seluruh siswa dan siswi di kelas. Masing-masing dari mereka menulis kartu ucapan untuk kemudian dikumpulkan.

    Seluruh kartu ucapan yang terkumpul kemudian diberikan kepada guru. Agar lebih menarik, buat sesi khusus untuk membacakan masing-masing kartu ucapan di depan kelas.

    2. Video Ucapan

    Selain melalui tulisan, ungkapan terima kasih kepada guru juga bisa diungkapkan melalui video. Setiap murid mengungkapkan rasa terima kasihnya sekaligus ucapan kepada guru.

    Video-video tersebut kemudian dikumpulkan menjadi satu kesatuan video panjang. Putar video tersebut di depan kelas tepat saat perayaan Hari Guru Nasional.

     

  • Dua Pencuri Modus Pecah Kaca Mobil di Bandar Lampung Dibekuk Saat Akan Kabur ke Pulau Jawa

    Dua Pencuri Modus Pecah Kaca Mobil di Bandar Lampung Dibekuk Saat Akan Kabur ke Pulau Jawa

    Liputan6.com, Lampung – Dua pria asal Jakarta Barat berinisial YS (41) dan DS (30) diringkus tim gabungan Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Bakauheni dan KSKP Merak atas kasus pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil di tempat parkir salah satu hotel di Kota Bandar Lampung.  Kedua pelaku dibekuk polisi di dalam sebuah Kapal Portlink yang sedang berlayar dari pemberangkatan Pelabuhan Bakauheni dengan tujuan Pelabuhan Merak, Banten, Kamis sore (21/11/2024). Mereka membawa kabur Rp60 juta hasil curian dengan modus pecah kaca yang terjadi di parkiran salah satu hotel di Bandar Lampung, Kamis (21/11/2024) siang.

    Aksi penangkapan keduanya berlangsung cukup menegangkan. Berdasarkan rekaman video yang diterima Liputan6.com, kedua pelaku sempat berupaya melawan petugas saat proses pengamanan. Beberapa penumpang kapal pun terlihat berkumpul menyaksikan petugas kepolisian membekuk kedua pencuri tersebut.

    Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol. Mukhammad Hendrik Apriliyanto mengonfirmasi bahwa petugas KSKP Bakauheni berkerja sama dengan KSKP Merak meringkus dua pencuri tersebut di dalam Kapal Portlink yang sedang berlayar. “Iya benar, kemarin sore dua pelaku pencurian dengan modus pecah kaca di Kota Bandar Lampung berinisial YS dan DS berhasil diringkus oleh tim gabungan KSKP Bakauheni dan KSKP Merak di dalam Kapal Portlink. Kedua pelaku ini warga Jakarta Barat,” kata Hendrik, Jumat (22/11/2024).

    Hendrik menuturkan, korban baru saja mengambil uang sebesar Rp60 juta untuk kegiatan kampus di salah satu hotel yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP) pencurian tersebut. Uangnya diletakkan oleh korban di dalam mobil yang sengaja diparkir di hotel yang sama. “Jadi korban ini baru saja menarik uang tunai sebesar Rp60 juta untuk workshop kegiatan kampus STKIP PGRI di hotel tersebut. Sesampainya di hotel, korban masuk sebentar ke kamar hotel, kemudian kembali lagi ke mobil yang sedang diparkirkan. Saat itu korban kaget melihat kondisi kaca pintu mobil sebelah kirinya sudah pecah dan uang Rp60 juta pun telah raib,” tuturnya.

    Selanjutnya, korban pun melaporkan peristiwa dugaan pencurian itu ke Mapolresta Bandar Lampung. Polisi yang menerima informasi ini pun langsung menuju TKP dan melakukan penyelidikan. “Dalam serangkaian penyelidikan dan olah TKP, kami mendapati rekaman kamera pengawas (CCTV) bahwa ada dua pria yang terlihat memecahkan kaca mobil korban. Setelah mendapatkan ciri-ciri serta identitas keduanya, kami langsung bekerja sama dengan Polres Lampung Selatan untuk melakukan pencegatan keduanya di wilayah Pelabuhan Bakauheni dan syukur alhamdulillah keduanya berhasil diamankan,” imbuhnya.

    Ia menambahkan, saat ini kedua pelaku telah dibawa ke Mapolresta Bandar Lampung untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. “Ini masih kami kembangkan terlebih dahulu untuk mengungkap apakah ada pelaku lain yang juga ikut terlibat dalam aksi pencurian ini,” pungkasnya. 

     

     

     

     

     

     

     

     

  • Simak, Tema Perayaan Hari Guru Nasional 2024

    Simak, Tema Perayaan Hari Guru Nasional 2024

    Pada 1932 organisasi PGHB kemudian mengganti namanya menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI). Awalnya pergantian nama tersebut mendapatkan kritik dari Belanda karena adanya kata Indonesia dalam nama organisasi tersebut.

    Meski mendapatkan kritik nama PGI tetap dipertahankan hingga masa penjajahan Belanda selesai. Namun ketika masa kedudukan Jepang ternyata PGI dilarang untuk melakukan segala aktivitasnya.

    Saat itu tidak boleh ada aktivitas keogranisasian bahkan tidak boleh adanya aktivitas pendidikan. Sehingga saat kedudukan Jepang seluruh sekolah tidak diizinkan untuk menjalankan operasi.

    Akhirnya ketika Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 segala larangan tersebut berhenti dan mulai bangkit untuk melakukan aktivitas pendidikan. Adapun pada 24 hingga 25 November 1945 saat itu digelar Kongres Guru Indonesia.

    Kongres Guru Indonesia tersebut dipimpin para tokoh pendidik mulai dari Amin Singgih hingga Rh. Koesnan. Acara tersebut juga digelar di Sekolah Guru Puteri di Surakarta, Jawa Tengah.

    Melalui pelaksanaan Kongres tersebut menghasilkan keputusan penghapusan segala aspek perbedaan dalam semua organisasi dan kelompok guru. Kemudian dari kongres tersebut lahir Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang dibentuk pada 25 November 1945.

    Organisasi ini dibentuk dengan tujuan untuk menyatukan seluruh tenaga pendidik yang ada di Indonesia. Serta sebagai bentuk perjuangan guru terhadap pendidikan serta kemerdekaan di tanah air.

    Sehingga HUT PGRI diperingati sebagai Hari Guru Nasional yang jatuh pada tanggal 25 November setiap tahunnya.

  • Kejari Ponorogo Gandeng Dishub Cek Bus Barang Bukti Korupsi BOS

    Kejari Ponorogo Gandeng Dishub Cek Bus Barang Bukti Korupsi BOS

    Ponorogo (beritajatim.com) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Ponorogo menggandeng Unit Pelayanan Teknik Dinas (UPTD) Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Dinas Perhubungan (Dishub) Ponorogo. Hal itu dilakukan untuk memeriksa 7 armada bus yang disita sebagai barang bukti dalam kasus dugaan penyalahgunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) periode 2019-2024 di SMK PGRI 2 Ponorogo.

    Kepala Seksi Intelijen Kejari Ponorogo, Agung Riyadi, menyatakan bahwa langkah ini dilakukan untuk memastikan kondisi fisik dan legalitas kendaraan. Pemeriksaan mencakup pengecekan nomor mesin dan nomor fisik kendaraan, guna memastikan kesesuaian dengan dokumen resmi.

    “Pengecekan ini penting untuk mengetahui kondisi sebenarnya dari tujuh armada bus yang telah kami sita. Jangan sampai ada ketidaksesuaian antara kendaraan dengan surat-suratnya,” kata Agung, Kamis (21/11/2024).

    Agung juga mengungkapkan rencana pemindahan armada bus dari halaman Kantor Kejari Ponorogo yang berada di Jalan MT Haryono ke lokasi penyimpanan baru. Meski demikian, Ia tidak menyebutkan secara rinci lokasi penyimpanan tersebut demi alasan keamanan.

    “Pemindahan akan segera dilakukan setelah semua prosedur pengecekan selesai,” katanya.

    Penyitaan 7 armada bus ini, merupakan bagian dari total 10 kendaraan yang diamankan dalam kasus ini. Selain bus, Kejari juga menyita 2 mobil Avanza dan 1 mobil Pajero. Penyitaan dilakukan pada Rabu (20/11) sore, setelah Kejari memeriksa 16 saksi yang terkait dengan kasus dugaan penyelewengan dana BOS di sekolah tersebut. Upaya pengecekan fisik kendaraan ini, menunjukkan komitmen Kejari Ponorogo dalam menuntaskan kasus dugaan penyelewengan dana BOS yang menjadi perhatian masyarakat.

    “Kendaraan ini kami sita dari pihak-pihak yang diduga memiliki kaitan dengan penyalahgunaan dana BOS,” tutup Agung. [end/beq]

  • 7 Ide Kado Spesial Hari Guru Nasional, Dijamin Guru Senang!

    7 Ide Kado Spesial Hari Guru Nasional, Dijamin Guru Senang!

    Jakarta: Hari Guru Nasional (HGN) pada tanggal 25 November menjadi momen yang tepat untuk murid memberi kado kepada guru. Hal ini menunjukkan rasa terima kasih kepada guru  yang telah berdedikasi dalam mendidik dan membimbing.
     
    Ditandai dengan keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, HGN diperingati bersamaan dengan hari lahirnya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai wujud penghormatan atas dedikasi guru dalam dunia pendidikan.
     
    Memberikan kado kepada guru di Hari Guru Nasional bisa menjadi cara sederhana namun bermakna untuk mengapresiasi jasa para guru. Berikut tujuh ide kado spesial yang dapat menjadi pilihan:
     
    Ide Kado Hari Guru 2024

    1. Bunga
    Bunga selalu menjadi simbol penghargaan dan penghormatan. Di HGN ini, buket bunga segar atau bunga yang tahan lama seperti bunga kering dapat menjadi hadiah sederhana yang penuh makna.
     
     

     

    2. Notebook
    Sebagai pengajar, guru sering mencatat berbagai hal, mulai dari rencana pelajaran hingga evaluasi murid. Notebook yang menarik dan praktis bisa menjadi hadiah bermanfaat yang menunjukkan perhatian Anda terhadap kebutuhan.
     
    3. Dompet
    Selanjutnya, memberikan dompet menjadi pilihan kado yang elegan dan fungsional. Pilihlah dompet dengan desain sederhana namun berkelas, yang bisa digunakan sehari-hari.
     
    4. Baju
    Kado seperti kemeja atau blouse dapat menjadi pilihan personal yang menunjukkan kepedulian. Sobat Medcom, pastikan memilih model dan ukuran yang sesuai agar kado ini dapat digunakan dengan nyaman.
     

     

    5. Tas
    Ide kado yang menarik lainnya adalah tas kerja atau tote bag. Sobat Medcom dapat memberikan model yang stylish dan berkualitas, sehingga membantu guru membawa kebutuhan mengajar dengan lebih praktis.
     
    6. Botol Minum
    Dengan meningkatnya kesadaran akan gaya hidup sehat. Botol minum yang tahan lama dan ramah lingkungan bisa menjadi pilihan tepat. Selain bermanfaat, hadiah ini juga menunjukkan perhatian Sobat Medcom terhadap kesehatan guru.
     
    7. Set Alat Tulis Eksklusif
    Alat tulis eksklusif seperti pena berdesain elegan atau set alat tulis berkelas lainnya bisa menjadi pilihan kado yang mencerminkan penghargaan. Kado ini akan sangat berguna untuk kebutuhan sehari-hari guru.
     
    (Nithania Septianingsih)

    Jakarta: Hari Guru Nasional (HGN) pada tanggal 25 November menjadi momen yang tepat untuk murid memberi kado kepada guru. Hal ini menunjukkan rasa terima kasih kepada guru  yang telah berdedikasi dalam mendidik dan membimbing.
     
    Ditandai dengan keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, HGN diperingati bersamaan dengan hari lahirnya Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai wujud penghormatan atas dedikasi guru dalam dunia pendidikan.
     
    Memberikan kado kepada guru di Hari Guru Nasional bisa menjadi cara sederhana namun bermakna untuk mengapresiasi jasa para guru. Berikut tujuh ide kado spesial yang dapat menjadi pilihan:
     
    Ide Kado Hari Guru 2024

    1. Bunga

    Bunga selalu menjadi simbol penghargaan dan penghormatan. Di HGN ini, buket bunga segar atau bunga yang tahan lama seperti bunga kering dapat menjadi hadiah sederhana yang penuh makna.
     
     

     

    2. Notebook

    Sebagai pengajar, guru sering mencatat berbagai hal, mulai dari rencana pelajaran hingga evaluasi murid. Notebook yang menarik dan praktis bisa menjadi hadiah bermanfaat yang menunjukkan perhatian Anda terhadap kebutuhan.
     

    3. Dompet

    Selanjutnya, memberikan dompet menjadi pilihan kado yang elegan dan fungsional. Pilihlah dompet dengan desain sederhana namun berkelas, yang bisa digunakan sehari-hari.
     

    4. Baju

    Kado seperti kemeja atau blouse dapat menjadi pilihan personal yang menunjukkan kepedulian. Sobat Medcom, pastikan memilih model dan ukuran yang sesuai agar kado ini dapat digunakan dengan nyaman.
     

     

    5. Tas

    Ide kado yang menarik lainnya adalah tas kerja atau tote bag. Sobat Medcom dapat memberikan model yang stylish dan berkualitas, sehingga membantu guru membawa kebutuhan mengajar dengan lebih praktis.
     

    6. Botol Minum

    Dengan meningkatnya kesadaran akan gaya hidup sehat. Botol minum yang tahan lama dan ramah lingkungan bisa menjadi pilihan tepat. Selain bermanfaat, hadiah ini juga menunjukkan perhatian Sobat Medcom terhadap kesehatan guru.
     

    7. Set Alat Tulis Eksklusif

    Alat tulis eksklusif seperti pena berdesain elegan atau set alat tulis berkelas lainnya bisa menjadi pilihan kado yang mencerminkan penghargaan. Kado ini akan sangat berguna untuk kebutuhan sehari-hari guru.
     
    (Nithania Septianingsih)
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (WAN)

  • Kejari Ponorogo Sita 7 Bus, 2 Avanza, dan 1 Pajero

    Kejari Ponorogo Sita 7 Bus, 2 Avanza, dan 1 Pajero

    Ponorogo (beritajatim.com) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Ponorogo terus melakukan pengembangan kasus dugaan penyelewengan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMK PGRI 2 Ponorogo. Terbaru, Kejari Ponorogo menyita 7 bus yang diduga terkait dengan kasus ini.

    Selain 7 bus, korps adhyaksa itu juga menyita 2 mobil Avanza dan 1 mobil Pajero. Semua kendaraan yang disita itu kini terparkir di halaman Kantor Kejari Ponorogo.

    “Update penanganan perkara terkait dengan penyalahgunaan dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, kami lakukan penyitaan kendaraan, 2 Avanza, 1 Pajero, dan 7 bus,” ungkap Kepala Seksi Intelijen Kejari Ponorogo, Agung Riyadi, Kamis (21/11/2024).

    Agung menjelaskan bahwa dari 7 bus yang disita itu, 6 merupakan bus ukuran besar dan sisanya 1 bus ukuran medium. Penyitaan dilakukan pada Rabu sore (20/11) kemarin. Barang bukti disita dari beberapa pihak yang diduga terlibat dalam perkara ini.

    “Semua kendaraan ini kami sita dari pihak-pihak yang memiliki kaitan dengan kasus ini,” kata Agung.

    Meski demikian, Agung belum merinci jumlah total kendaraan yang akan disita. Ia menyebut bahwa penyidikan masih terus dilakukan, dan tidak menutup kemungkinan adanya penambahan barang bukti di kemudian hari.

    “Untuk jumlah bus atau kendaraan lainnya, kami masih menunggu hasil pengembangan lebih lanjut,” ujarnya.

    Untuk diketahui, Kejari Ponorogo telah memeriksa 16 orang saksi. Para saksi ini tidak hanya berasal dari internal SMK PGRI 2 Ponorogo, tetapi juga mencakup pihak Cabang Dinas Pendidikan wilayah Ponorogo-Magetan.

    Kasus ini mulai diselidiki setelah adanya laporan masyarakat yang mencurigai adanya kejanggalan dalam pengelolaan dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo. Dugaan penyelewengan ini mencakup periode 2019 hingga 2024. Dana yang seharusnya dialokasikan untuk mendukung kegiatan pendidikan diduga disalahgunakan untuk kepentingan pribadi atau pihak tertentu.

    “Kami masih meminta keterangan dari belasan orang yang statusnya masih menjadi saksi. Selain itu, kami juga masih melakukan mengumpulan dokumen-dokumen tambahan untuk memperjelas kasus ini,” tutup Agung. [end/but]