Kementrian Lembaga: Pemprov DKI Jakarta

  • Pemprov DKI Relokasi 139 KK Warga Kolong Tol ke Rusunawa

    Pemprov DKI Relokasi 139 KK Warga Kolong Tol ke Rusunawa

    Pemprov DKI Relokasi 139 KK Warga Kolong Tol ke Rusunawa
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sebanyak 139 kepala keluarga (KK) yang sebelumnya bertempat tinggal di kolong tol atau kolong jembatan berbagai wilayah di Jakarta direlokasi ke rumah susun sederhana sewa (rusunawa).
    Hal tersebut diumumkan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta Kelik Indroyanto dalam acara penyerahan kunci kepada penghuni perpindahan kolong tol Jalan Inspeksi Kanal Barat (Jelambar Baru) ke Rusunawa Rawa Buaya.
    “Terdapat 139 KK yang ber-KTP DKI yang akan dipindahkan ke beberapa lokasi rusunawa yang dikelola Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta,” ujar Kelik di Rusunawa Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (30/11/2024).
    Sebanyak 44 KK terdiri dari 22 unit tipe 30 dengan biaya retribusi Rp 360.000 per bulan dan 22 unit tipe 36 dengan retribusi Rp 550.00 per bulan.
    Kemudian sebanyak 95 KK direlokasi ke Rusunawa Daan Mogot Blok sebanyak 20 unit, Rusunawa Daan Mogot Tower sebanyak 4 unit, Rusunawa Tegal Alur sebanyak 26 unit, Rusunawa PIK I Pulogadung sebanyak 45 unit. Adapun 95 KK itu mendapatkan unit dengan tipe 36.
    Di luar 139 KK itu, ada sebanyak 6 KK yang sebelumnya bertempat tinggal di kolong tol jembatan Sungai Landak yang akan dipindahkan ke Rusunawa Nagrak. Terakhir, 1 KK yang sebelumnya bermukim di kolong tol Fly Over Basura direlokasi ke Rusunawa Rawa Bebek.
    “Untuk warga kolong jembatan dan kolong tol wilayah lainnya, secara bertahap juga akan dilaksanakan perpindahan ke lokasi rusunawa yang masih tersedia sebanyak 874 unit,” ujar Kelik.
    “Di mana pada saat ini jajaran wali kota di wilayah lainnya sedang berproses juga untuk pendataan dan verifikasi kepada warga kolom jembatan dan kolom tol,” kata dia.
    Pemprov DKI Jakarta juga akan membebaskan biaya retribusi selama enam bulan untuk warga kolong jembatan yang baru saja dipindahkan.
    Namun untuk pembayaran listrik dan air, menjadi tanggung jawab warga untuk membayar sendiri sesuai dengan penggunaan dari masing-masing unit.
    Pemprov DKI Jakarta berjanji akan meningkatkan kemampuan, keterampilan, dan pendapatan warga setelah mereka menempati unit.
    “Akan dilaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui pemberian pelatihan keterampilan, pemberian bantuan natura, dan peralatan serta pemberian akses berusaha atau bekerja dari instansi terkait,” pungkas dia.
    Adapun penyerahan kunci secara simbolis dilakukan oleh Menteri Koordinator (Menko) Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait; Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono; Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian; dan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali.
    Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi dan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta Kelik Indriyanto.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemprov DKI fasilitasi warga kolong jembatan pindah ke Rusunawa KS Tubun

    Pemprov DKI fasilitasi warga kolong jembatan pindah ke Rusunawa KS Tubun

    Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali saat mendampingi Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Republik Indonesia Maruarar Sirait meninjau kolong jembatan Jalan Tomang Raya, Jakarta Pusat dan Rusunawa K. S. Tubun, Jakarta Barat, pada Jumat (29/11/2024) malam. ANTARA/HO-Pemerintah Provinsi DKI Jakarta

    Pemprov DKI fasilitasi warga kolong jembatan pindah ke Rusunawa KS Tubun
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Sabtu, 30 November 2024 – 10:46 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memfasilitasi warga warga kolong jembatan Jalan Tomang Raya, Jakarta Pusat pindah ke rumah susun sewa (Rusunawa) K. S. Tubun, Jakarta Barat dengan fasilitas yang layak.

    Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) RI Maruarar Sirait berharap warga di kolong jembatan bisa pindah dengan sukarela  ke sejumlah Rusunawa yang telah disediakan Pemprov DKI Jakarta karena lahan yang mereka tempati merupakan aset milik Pemprov DKI.

    “Lahan yang mereka tempati itu punya Pemprov DKI. Kemudian, Pemprov DKI sudah menyiapkan tempat di sini. Ada pelatihan di rusunawa ini dan fasilitasnya bagus. Saya minta Pemprov DKI dapat mengedepankan pola pendekatan dialog dengan warga agar mereka mau pindah dengan sukarela,” kata Maruarar di Jakarta, Sabtu.

    Maruarar meminta Pemprov DKI Jakarta melakukan pendekatan dialog sekaligus mengajak warga melihat langsung unit yang akan dihuni di Rusunawa. Hal ini untuk membuat warga kolong jembatan semakin tertarik untuk pindah secara sukarela.

    Terlebih lagi, Pemprov DKI Jakarta sudah menyiapkan tempat yang bagus dengan banyak pemberdayaan, pelatihan, dan kegiatan positif bagi warga penghuni rusun.

    “Saya minta Pak Sekda ajak warga ke rusun, ajak lihat dan survei tempat serta kegiatannya. Bagaimana unit dan fasilitasnya, di sini kegiatannya banyak yang positif. Karena, yang saya dengar tempat ini (Rusunawa K. S. Tubun) banyak peminatnya, orang berebut tinggal di sini,” ujar Maruarar.

    Dari hasil tinjauan langsung ke sejumlah lantai di Rusunawa K. S. Tubun pada Jumat (29/11) malam, Maruarar turut mengapresiasi Pemprov DKI yang membangun dan mengelola Rusunawa dengan fasilitas yang sangat bagus.

    “Fasilitas di rusun ini terbaik dan orang-orang yang mengelolanya punya hati dan profesional. Tadi saya lihat langsung, air dan semua fasilitasnya bagus. Pemprov DKI beserta jajarannya, termasuk pengelola rusun, semua bekerja dengan hati,” ucap Maruarar.

    Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali menyebut pihaknya akan mengajak warga untuk melihat langsung fasilitas dan kondisi Rusunawa yang akan mereka tempati.

    “Kami akan memberikan kesempatan kepada warga untuk melihat langsung ke Rusunawa K. S. Tubun. Sehingga, mereka bisa melihat fasilitasnya, kondisi unit rumah dan suasana di Rusunawa. Kita akan fasilitasi untuk pindah,” kata Marullah.

    Marullah menjelaskan, sejumlah kemudahan yang akan diberikan kepada warga yang akan pindah ke Rusunawa mulai pelatihan keterampilan sehingga dapat membuka usaha sendiri, mendapatkan bantuan sosial, dan biaya sewa unit digratiskan selama 6 bulan.

    “Kami bantu untuk membangun usaha sendiri dan bisa bekerja. Sehingga, dapat semakin meningkatkan kesejahteraan mereka,” ucap Marullah.

    Turut mendampingi kegiatan tersebut, Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda Provinsi DKI Jakarta Afan Adriansyah Idris, Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta Premi Lasari, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi DKI Jakarta Budi Awaluddin, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Purwosusilo.

    Kepala Satpol PP Provinsi DKI Jakarta Satriadi Gunawan, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi DKI Jakarta Elisabeth Ratu Rante Allo, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta Kelik Indriyanto, dan Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin.

    Sumber : Antara

  • Pemprov DKI Bakal Fasilitasi Warga Kolong Jembatan Pindah ke Rusunawa KS Tubun – Page 3

    Pemprov DKI Bakal Fasilitasi Warga Kolong Jembatan Pindah ke Rusunawa KS Tubun – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memfasilitasi warga yang tinggal di kolong jembatan Jalan Tomang Raya, Jakarta Pusat untuk pindah ke rumah susun sewa (Rusunawa) K S Tubun, Jakarta Barat dengan fasilitas yang layak.

    Warga juga akan diajak untuk melihat langsung fasilitas dan kondisi rusunawa yang kelak bakal mereka tempati. Kondisi rusunawa juga telah ditinjau langsung oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait pada Jumat malam, 29 November 2024.

    Maruarar berharap, warga di kolong jembatan mau pindah ke Rusunawa K S Tubun dengan sukarela. Sebab, lahan yang mereka tempati saat ini adalah aset milik Pemprov DKI Jakarta.

    “Lahan yang mereka tempati itu punya Pemprov DKI. Kemudian, Pemprov DKI sudah menyiapkan tempat di sini. Ada pelatihan di rusunawa ini dan fasilitasnya bagus. Saya minta Pemprov DKI dapat mengedepankan pola pendekatan dialog dengan warga agar mereka mau pindah dengan sukarela,” kata Maruarar.

    Selain melakukan pendekatan dialog, Maruarar meminta Pemprov DKI mengajak warga melihat langsung unit yang akan dihuni di rusunawa. Dengan begitu, warga kolong jembatan dapat semakin tertarik untuk pindah secara sukarela, karena banyak kegiatan positif di rusunawa.

    “Saya minta Pak Sekda ajak warga ke rusun, ajak lihat dan survei tempat serta kegiatannya. Bagaimana unit dan fasilitasnya, di sini kegiatannya banyak yang positif. Karena, yang saya denger tempat ini banyak peminatnya, orang berebut tinggal di sini,” jelas Maruarar.

    Tak hanya itu, dari hasil tinjauan langsung ke sejumlah lantai di Rusunawa K STubun, Maruarar juga memberikan pujian kepada Pemprov DKI Jakarta. Dia menilai Pemprov DKI Jakarta sudah membangun dan mengelola rusunawa dengan fasilitas yang baik.

    “Fasilitas di rusun ini terbaik dan orang-orang yang mengelolanya punya hati dan profesional. Tadi saya lihat langsung, air dan semua fasilitasnya bagus. Pemprov DKI beserta jajarannya, termasuk pengelola rusun, semua bekerja dengan hati,” ucap dia.

     

  • Viral Gibran Sebar Bantuan ke Korban Banjir, Netizen Bandingkan dengan Anies, Dianggap tak Beretika

    Viral Gibran Sebar Bantuan ke Korban Banjir, Netizen Bandingkan dengan Anies, Dianggap tak Beretika

    GELORA.CO  – Saat masyarakat sedang gaduh dengan hasil pilkada, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka ternyata punya kesibukan lain.

    Sebagai wapres, Gibran memanfaatkan momentum dengan maksimal, yakni membagikan bantuan dalam tas bertuliskan ‘Bantuan Wapres Gibran’ kepada warga korban banjir di Kampung Melayu, Jakarta Timur, Kamis (28/11/2024).

    Aksi tersebut viral di medsos, dan menuai beragam komentar.

    Dalam foto yang beredar, terlihat tas jinjing berwarna biru yang diberikan Gibran ke para korban banjir berlogo sebuah Istana, tempat putra sulung Jokowi itu berkantor dengan tulisan ‘Istana Wakil Presiden’.

    Di bawah logo tersebut ada tulisan Bantuan Wapres Gibran.

    Warganet atau netizen yang kepo pun langsung membandingkan aksi Gibran ini dengan bantuan yang pernah diberikan mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

    Menurut warganet, Gibran seolah menyumbang dari uang sendiri, berbeda dengan Anies yang dengan jelas mencantumkan sumber pendanaannya.

     

    “Ini yang dilakukan Anies semasa jadi gubernur, keterangan yang tidak mengacu ke jabatan yang merujuk atau mengarah ke orangnya, semua atas nama duit rakyat via APBD,” cuit pemilik akun X @BosPurwa.

    Diketahui paket bantuan dari Anies kala itu bertuliskan “Paket Bantuan Sembako ini Dibiayai oleh APBD Pemprov DKI Jakarta”.

    Unggahan di akun X itu lantas menuai beragam komentar dari warganet atau netizen.

    Ada yang menyebut bahwa Anies punya etika dan taat pada norma, sedangkan Gibran disebut tidak diajarkan soal norma.

    “Pak Anies punya etika dan taat pada norma. Diajarkan dengan baik oleh orang tua beliau. Wapres saat ini tidak diajarkan etika oleh bapaknya. Norma ditrabas tanpa malu,” tulis @ev_******.

    Korban banjir senang

    Juriah, salah satu korban banjir mengaku senang dengan pemberian sembako dari Gibran Rakabuming.

    Isi kantong yang diberikan pun terbilang banyak.

    “Banyak, sih, isinya ada teh, biskuit, minyak goreng, gula, sama beras 5 kg,” ujar Juriah seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (29/11/2024).

    Juriah mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan di tengah musibah yang menerpanya.

    “Iya membantu banget. Tadi pagi ketemu (Gibran Rakabuming),” kata Juriah menirukan ucapan Gibran Rakabuming.

    “Cuma ngasih susu ke anak balita aja sih, terus bilang ‘semoga bermanfaat’,” imbuh Juriah.

    Juriah sempat mencium tangan sang wapres tersebut saat Gibran Rakabuming mendatangi posko pengungsian.

    “Iya cium tangan, berfoto, tapi saya enggak ada HP-nya, HP-nya di ibu saya,” ujar Juriah.

    Ia mengatakan, banjir mulai merendam permukimannya sejak pukul 02.30 WIB.

    “Banjirnya cuma dapat kiriman doang dari Bogor. Rumah saya kerendem hampir seluruhnya,” kata Juriah yang sudah berada di posko pengungsian sejak jam 10.00 WIB. 

    Ia berharap banjir segera surut agar Juriah dan keluarga bisa kembali ke rumah. 

    “Sekarang, sih, sudah surut. Paling malem, deh, saya balik ke rumah, karena besoknya anak pada sekolah,” pungkas Juriah. 

    Sama halnya dengan Juriah, Sopiah (76) sangat senang mendapatkan kunjungan dari Wapres Gibran.

    “Senang sekali ya, pertama kali baru melihat, senang girang banget.”

    “Nanya-nanya, tadi Ibu minta kursi roda,” kata Sopiah.

    Selain itu, Sopiah juga memperoleh kasur yang bisa digunakan untuk tidur di pengungsian.

    “Iya, kasur, sama selimut,” ucapnya.

    Warga lain, Hamdan (45), warga Kebon Pala, menceritakan momen saat Gibran Rakabuming menemui korban banjir di posko pengungsian di SDN Kampung Melayu 02.

    “Tadi cuma susu doang, susu anak itu, susu doang, kalau misalnya yang lain enggak tahu, deh,” ucap Hamdan saat ditemui di SDN Kampung Melayu 02 Jakarta Timur, Kamis.

    Hamdan tidak sempat menyampaikan sesuatu kepada Gibran Rakabuming karena kondisi sangat ramai.

    “Enggak, cuma foto-foto doang, ramai, sih, pada berisik. Jadi bagaimana ya kita mau dengar juga kurang jelas gitu ngomongnya,” tutur Hamdan.

    Hamdan menceritakan, kedatangan Gibran sendiri sangat cepat di pengungsian tersebut.

    “Jadi cepet dia, langsung pulang, ke sini ngasih susu, sudah pulang, enggak kayak Jokowi gitu ya, kayak Bapaknya, gitu,” tambahnya.

    Ketua RT 13 RW 04 Kelurahan Kampung Melayu, Sanusi mengatakan, Gibran tidak menyampaikan sesuatu kepada perangkat RT/RW.

    “Enggak bilang apa-apa. Karena anak-anak banyak minta susu, itu saja,” ujar Sanusi di lokasi banjir, Kamis.

    Di lokasi banjir, Gibran membagikan susu dan alat tulis kepada anak-anak.

    Desi (15), pelajar SMPN 26 menjadi salah satu siswa yang mendapatkan alat tulis, susu kotak, dan nasi kotak ketika Wakil Presiden blusukan ke gang banjir.

    “Banget, baru pertama kali, kayak senang banget, kita enggak tahu ada apa terus dateng ke situ, tiba tiba ketemu (Gibran),” kata Desi saat ditemui di Kebon Pala, Kamis.

    “Enggak (sempat foto), karena ramai, kita cuma salim doang,” tambah Desi.

    Diketahui, hujan yang mengguyur wilayah Jakarta menyebabkan sejumlah permukiman di Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, terendam banjir hingga Kamis siang.

    Dari pantauan kompas.com pukul 12.35 WIB, air berangsur-angsur surut.

    Pada Kamis dini hari, ketinggian air mencapai 2,5 meter akibat Kali Ciliwung meluap.

    “Sekitar jam 9 saya dapat kabar kalau di Katulampa sudah siaga tiga, di Depok sudah siaga tiga, puncaknya subuh tadi 2,5 meter,” ungkap Sanusi di lokasi banjir.

    Selain itu, banyak anak yang bermain di area yang masih tertinggi banjir di wilayah Kebon Pala.

    Terdapat 16 RT dari dua RT terdampak dalam luapan kali Ciliwung, Kamis pagi, dengan jumlah KK sekitar 400.

    Sedangkan, korban yang rumahnya tergenang mengungsi di SDN Kampung Melayu 02 Jakarta Timur.

    Lokasi tersebut tidak jauh dari titik lokasi banjir

  • Pj Gubernur Teguh Mutasi 7 Pejabat Pemprov DKI, Ada Kasatpol PP hingga Wali Kota – Page 3

    Pj Gubernur Teguh Mutasi 7 Pejabat Pemprov DKI, Ada Kasatpol PP hingga Wali Kota – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi, melakukan mutasi terhadap tujuh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta. Tujuh pejabat tersebut dilantik pada Kamis 28 November 2024 di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat.

    “Jadi mutasi dan promosi itu adalah proses kedinasan yang sangat wajar dalam menyeimbangkan dan menyelaraskan organisasi di pemerintahan, khususnya di Pemprov DKI Jakarta,” kata Teguh dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (29/11/2024).

    Salah satu pejabat yang dimutasi yakni, Wali Kota Jakarta Timur M Anwar yang resmi dilantik menjadi Asisten Deputi Gubernur Provinsi DKI Jakarta Bidang Pengendalian Pemukiman.

    Kemudian, ada Syaefuloh Hidayat sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta dan Dhany Sukma yang dilantik sebagai Inspektur Provinsi DKI Jakarta.

    Lalu, Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin dimutasi dan dilantik sebagai Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat. Sedangkan, Satriadi Gunawan kini menggantikan posisi Arifin sebagai Kepala Satpol PP DKI Jakarta.

    Ada pula Sugih Ilman yang dilantik sebagai Asisten Deputi Gubernur Bidang Industri dan Perdagangan, serta Chaidir sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI Jakarta.

  • Teguh Setyabudi tinjau lokasi banjir di Kebon Pala, Jakarta Timur

    Teguh Setyabudi tinjau lokasi banjir di Kebon Pala, Jakarta Timur

    Kamis, 28 November 2024 16:33 WIB

    Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi meninjau titik lokasi genangan akibat air kiriman, di Kebon Pala, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (28/11/2024). ANTARA/HO-Pemprov DKI Jakarta.

    Kita juga berpesan kepada yang bertugas menanggulangi sisa genangan, untuk berhati-hati dalam bekerja, serta menjaga kesehatan

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Sinergi pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat di Pilkada

    Sinergi pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat di Pilkada

    Program Klingking Fun Pesta Diskon Anti Golput di Pilkada 2024 digelar Hippindo, APPBI dan KADIN di sejumlah mal, salah satunya. Mall Kota Kasablanka, Jakarta, Rabu (27/11/2024). Foto: Hutomo Budi

    Sinergi pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat di Pilkada
    Dalam Negeri   
    Editor: Nandang Karyadi   
    Rabu, 27 November 2024 – 19:37 WIB

    Elshinta.com – Kepala Dinas PPKUKM Pemprov DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo, menyampaikan rasa terima kasihnya untuk para pengusaha yang menggagas program Klingking Fun Pesta Diskon Anti Golput di Pilkada 2024.

    Seperti diketahui acara ini digelar oleh Himpunan dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) bersama Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) dan Kamar Dagang Indonesia (KADIN) di sejumlah mal, salah satunya Mall Kota Kasablanka, Jakarta, Rabu (27/11/2024).

    “Pesta Diskon Anti Golput yang beriringan dengan pesta demokrasi mencerminkan semangat kebersamaan dan sinergi dalam mewujudkan pemilu yang luber dan jurdil,” kata Ratu.

    Meskipun tantangan ekonomi masih ada ke depan, kolaborasi erat antara pemerintah, pengusaha, dan seluruh pemangku kepentingan menjadi kunci memastikan Indonesia terus bergerak ke arah yang lebih baik.

    “Kami mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi dalam acara ini dan pelaksanaan pilkada yang sukses, sebagai bukti bahwa sinergi dapat mendorong perubahan positif bagi Indonesia,” papar Ratu.

    Ketua Umum APINDO, Shinta W. Kamdani menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam mendukung demokrasi melalui Pilkada Serentak 2024.

    “Kondisi perekonomian saat ini menghadapi tantangan besar, dengan pertumbuhan kuartal ketiga berada di bawah 4,95% dan penurunan daya beli pada kelas menengah. Acara Klingking Fun diinisiasi sebagai upaya kreatif untuk mengurangi angka golput sekaligus mendukung perekonomian melalui pesta diskon,” katanya,

    Program yang telah diadakan sejak Pilpres sebelumnya ini terbukti efektif, dengan capaian partisipasi hingga 75%. Melalui pendekatan yang inovatif, Klingking Fun tidak hanya mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya, tetapi juga mendorong aktivitas belanja yang dapat memperkuat daya beli.

    “Kami berharap kegiatan ini terus berkembang hingga menjangkau seluruh Indonesia, sehingga manfaatnya dirasakan secara merata di berbagai daerah,” ujar Shinta.

    Sebagai fasilitas publik dengan peran strategis, Pusat Perbelanjaan Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung partisipasi pemilih dalam setiap Pemilihan Umum di Indonesia. Ketua Umum APPBI, Alphonzus Widjaja menyampaikan, Acara Klingking Fun 2024 dirancang untuk menyukseskan pemilu dengan meningkatkan jumlah partisipasi pemilih melalui berbagai promo menarik.

    Dengan menunjukkan tanda tinta pada jari sebagai bukti telah memilih, masyarakat dapat menikmati diskon belanja di berbagai pusat perbelanjaan.

    Kegiatan ini menjadi bagian dari Pilkada Serentak dan sekaligus dimanfaatkan oleh APPBI sebagai langkah awal untuk menggerakkan kembali industri ritel, yang dalam beberapa bulan terakhir mengalami tantangan akibat penurunan daya beli masyarakat menengah ke bawah.

    Harapannya, momentum ini dapat menjadi awal yang positif untuk memulihkan kinerja industri ritel di kuartal keempat 2024 dan kuartal pertama 2025.

    Dengan semangat optimisme, kata Alphonzus, acara ini diharapkan menjadi titik awal yang signifikan dalam menggerakkan kembali roda perekonomian, menutup tahun 2024 dengan hasil yang menjanjikan, dan menyongsong tahun 2025 dengan lebih percaya diri.

    Dalam kesempatan yang sama, Pelaksana Tugas Harian Ketua Umum HIPPINDO sekaligus Ketua Panitia Klingking Fun  serta mewakili KADIN Indonesia, Fetty Kwartati, menjelaskan acara Klingking Fun Pesta Diskon Anti Golput telah digelar untuk ketiga kalinya sejak 2019.

    “Ini menjadi bentuk apresiasi atas partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilih mereka. Dengan adanya Klingking Fun, masyarakat diajak memanfaatkan momen ini dengan berbelanja di pusat perbelanjaan, sekaligus mendorong perputaran ekonomi,” katanya.

    Penulis: Hutomo Budi/Ter

     

    Sumber : Radio Elshinta

  • DKI perbanyak penanaman mangrove antisipasi masuknya air laut ke darat

    DKI perbanyak penanaman mangrove antisipasi masuknya air laut ke darat

    Ilustrasi – Penanaman bibit pohon mangrove oleh Pusat Budidaya dan Konservasi Laut (PBKL) Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI Jakarta di Pulau Tidung Kecil, Kelurahan Pulau Tidung, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan. ANTARA/HO-Pemkab Kepulauan Seribu.

    DKI perbanyak penanaman mangrove antisipasi masuknya air laut ke darat
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Rabu, 27 November 2024 – 07:03 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperbanyak penanaman mangrove sebagai salah satu upaya mengantisipasi air laut masuk ke daratan sekaligus menghadapi isu permukaan daratan Jakarta yang turun.

    “Mangrove adalah pertahanan kita terluar, setelah itu padang lamun dan terakhir tegalan, itu adalah terumbu karang,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati di Jakarta, Selasa.

    Menurut dia, sekarang penanaman mangrove atau bakau semakin diperluas. “Karena dari struktur morfologi pohonnya, akar-akar mangrove itu mencengkram. Jadi dia akan menahan,” katanya.

    Merujuk data dari Dinas KPKP DKI, saat ini di Jakarta terdapat kawasan mangrove seluas 682 hektare (ha) yang terbentang di pesisir Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.

    Dinas KPKP telah melaksanakan kegiatan rehabilitasi mangrove melalui pembibitan dan penanaman mangrove yang dilaksanakan secara kolaboratif dengan beberapa pemangku kepentingan terkait.

    Sejak tahun 2002 sampai saat ini telah dilakukan rehabilitasi mangrove sejumlah 472.496 batang atau setara dengan 94,49 hektar.

    Selain penanaman mangrove, masih ada upaya yang bisa dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI bersama warga. Yakni menerapkan perilaku tidak membuang sampah sembarangan dan mengurangi sampah-sampah yang terbuang.

    “Yang namanya sampah itu tidak terjadi dari laut saja. Tapi dari darat juga bisa. Yang bisa kita lakukan apa? Jangan buang sampah sembarangan. Lalu yang kedua, mengurangi sampah-sampah yang benar terbuang,” kata dia.

    Saat ini Pemprov DKI Jakarta dibantu masyarakat mendaur ulang sampah-sampah yang masih bisa dimanfaatkan.

    Di sisi lain, upaya fisik seperti program tanggul raksasa (National Capital Integrated Coastal Development/NCICD). “Pembangunan tanggul pantai dan tanggul laut juga dilakukan termasuk guna mengantisipasi banjir rob,” katanya.

    Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB University) Dietriech G. Bengen berpendapat pentingnya membangun sempadan pantai guna mencegah abrasi (pengikisan tanah di pesisir pantai yang disebabkan oleh gelombang dan arus laut yang merusak) di pesisir.

    Di sisi lain, sempadan pantai juga dapat dijadikan daerah evakuasi saat terjadi bencana.

    “Hal penting supaya laut tidak mempengaruhi daratan, dalam hal ini masuk air laut, ada yang namanya sempadan. Sempadan pantai harus dibuat oleh setiap darah, minimal 100 meter dari pasang tertinggi daratan,” ujar dia.

    Lalu, dalam menciptakan sempadan pantai, kata Dietriech, mengintegrasikan tata ruang darat dan laut merupakan hal penting.

    Pemanfaatan sempadan pantai itu harus mematuhi ruang terbuka hijau (RTH). Sempadan pantai ini juga penting untuk mencegah abrasi.

    “Kementerian ATR (Agraria dan Tata Ruang) sedang membuat regulasi di dalam pemanfaatan sempadan pantai,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Kapan KJP Plus Tahap 2 November 2024 Cair? Solusi Jika Nama Anda Tidak Tercantum

    Kapan KJP Plus Tahap 2 November 2024 Cair? Solusi Jika Nama Anda Tidak Tercantum

    JABAR EKSPRES – Program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus merupakan bantuan pendidikan dari Pemprov DKI Jakarta yang sangat dinantikan oleh para orang tua peserta didik. Namun, pencairan KJP Plus Tahap 2 bulan November 2024 kali ini menimbulkan pertanyaan besar, apakah bantuan tersebut sudah cair? Dan apa yang harus dilakukan jika nama penerima tidak ditemukan?

    Banyak orang tua siswa bertanya-tanya kapan KJP Plus Tahap 2 bulan November 2024 akan dicairkan. Meskipun belum ada tanggal resmi yang diumumkan, KJP Cair kemungkinan besar akan berlangsung pada tanggal 28, 29, atau 30 November 2024. Bantuan ini akan segera cair melalui Bank DKI sebagai mitra resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

    Kondisi ini menyebabkan kegelisahan di kalangan masyarakat, terutama mereka yang sangat membutuhkan dana bantuan tersebut untuk keperluan pendidikan.

    Baca juga : Segera Cair! Bantuan KJP Plus November 2024 di Tanggal dan Bank Ini

    Hal ini terlihat jelas dari berbagai komentar netizen di akun Instagram resmi Pemprov DKI Jakarta, seperti:

    “Wah bener-bener lu ya KJP nggak turun-turun, gw butuh uangnya buat bayar sekolah woy.”“Kapan KJP cair ini, Min? Tolong infonya, sudah November ini.”“Info dong, KJP udah keluar belum?”“Ya Allah, kenapa KJP belum cair juga? Mestinya dijelasin, kasihan yang nungguin tanpa ada penjelasan.”

    Komentar-komentar ini menunjukkan betapa pentingnya bantuan KJP Plus bagi masyarakat.

    Sebelum bantuan KJP Plus dicairkan, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memastikan bahwa nama penerima masih terdaftar. Berikut adalah cara mudah untuk memeriksa status penerimaan KJP Plus:

    Masuk ke laman resmi KJP Plus: [kjp.jakarta.go.id](http://kjp.jakarta.go.id)Klik menu “Periksa Status Penerimaan KJP Plus” pada halaman tersebut.Masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) peserta didik yang akan menerima bantuan.Pilih tahun pencairan: 2024.Pilih tahap: Tahap 2.Klik tombol “Cek.”

    Setelah langkah-langkah di atas dilakukan, status penerima KJP Plus akan muncul di layar. Informasi ini penting untuk memastikan apakah penerima masih berhak mendapatkan bantuan atau tidak.

    Baca juga : KJP Plus November 2024 Dikabarkan Cair Akhir Bulan! Begini Cara Mudah Cek Jadwalnya

  • DKI kemarin, rekayasa cuaca pilkada dan perpanjangan layanan Dukcapil

    DKI kemarin, rekayasa cuaca pilkada dan perpanjangan layanan Dukcapil

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah kejadian di DKI Jakarta yang terjadi pada Senin (25/11) masih layak untuk disimak kembali hari ini, antara lain Pemprov DKI Jakarta akan lakukan rekayasa cuaca saat Pilkada 2024 hingga Dinas Dukcapil perpanjang layanan kependudukan guna sukseskan pilkada.

    Berikut rangkumannya:

    Bawaslu DKI akan telusuri APK yang belum ditertibkan saat masa tenang

    Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi DKI Jakarta akan menelusuri alat peraga kampanye (APK) salah satu pasangan calon yang belum ditertibkan atau diturunkan saat masa tenang Pilkada Jakarta 2024.

    APK yang belum diturunkan adalah milik paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 01, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) yang berada di Jalan Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

    Baca selengkapnya di sini.

    Pemprov DKI Jakarta akan lakukan rekayasa cuaca saat Pilkada 2024

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta akan melakukan rekayasa cuaca pada saat penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 sebagai upaya mencegah banjir pada saat hari pencoblosan.

    “Berdasarkan perkiraan cuaca dari BMKG, sebenarnya potensi hujan untuk tanggal 25-26-27 adalah sedang. Namun demikian sedang kami cermati untuk pelaksanaan rekayasa cuaca dari BPBD. Ini tentu saja pelaksananya kami bersama-sama dengan BMKG. Tidak bisa kita lakukan sendiri tapi ini kita matangkan pada siang sore ini untuk pelaksanaannya,” kata Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin.

    Baca selengkapnya di sini.

    Dinas Dukcapil perpanjang layanan kependudukan guna sukseskan pilkada

    Sebagai wujud dukungan menyukseskan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Provinsi DKI Jakarta memperpanjang layanan kependudukan pada 26 dan 27 November 2024.

    Kepala Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta Budi Awaluddin mengatakan, perpanjangan layanan ini sebagai tindak lanjut instruksi Penjabat Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi, untuk memastikan proses penerbitan KTP pemula yang berkaitan dengan penyampaian hak suara saat pilkada dapat berjalan optimal.

    Baca selengkapnya di sini.

    KPU DKI sediakan perahu ke TPS untuk pemilih yang terkendala banjir

    Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyediakan perahu karet bagi pemilih yang terkendala banjir menuju ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pencoblosan di Pilkada 2024.

    “Dengan BPBD DKI dalam hal proses, misalnya, ada yang membutuhkan evakuasi pemilih untuk mencapai TPS ada kendala banjir bisa menyediakan seperti perahu karet untuk para pemilih ke TPS,” ujar Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi DKI Jakarta, Astri Megatari.

    Baca selengkapnya di sini.

    Pemilih tetap bisa datang ke TPS tanpa Formulir C Pemberitahuan

    Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI menyatakan para pemilih tetap bisa datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menggunakan hak pilihnya di Pilkada 2024 pada 27 November 2024, walau tanpa Formulir C Pemberitahuan.

    “Jika tidak mendapatkan C Pemberitahuan sampai hari H tetap bisa datang ke TPS dengan membawa KTP Elektronik,” kata Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi DKI Jakarta, Astri Megatari di Jakarta, Senin.

    Baca selengkapnya di sini.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2024