Kementrian Lembaga: Pemprov DKI Jakarta

  • DPRD DKI ajak warga gunakan kendaraan umum saat berlibur

    DPRD DKI ajak warga gunakan kendaraan umum saat berlibur

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta M. Taufik Zoelkifli mengajak masyarakat menggunakan kendaraan umum saat berlibur ke destinasi wisata di Jakarta pada musim liburan saat ini.

    Taufik dalam keterangan di Jakarta, Senin, mengatakan, dengan menggunakan angkutan umum, masyarakat bisa mengantisipasi kemacetan arus lalu lintas menuju destinasi wisata.

    Selain itu, penggunaan angkutan umum selama musim libur akan meningkatkan partisipasi masyarakat mengurangi polusi udara di Jakarta.

    Secara otomatis, masyarakat telah berkontribusi membantu menjaga lingkungan dengan mengurangi polusi udara dari asap knalpot maupun polusi suara dari bunyi mesin kendaraan.

    “Warga Jakarta, mari kita sama-sama menggunakan transportasi publik karena bisa mengurangi kemacetan dan polusi udara,” ujar Taufik.

    Taufik mengatakan, DPRD DKI Jakarta bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkomitmen terus meningkatkan kualitas dan layanan transportasi umum yang aman dan nyaman.

    Hal ini termasuk meningkatkan layanan transportasi umum yang terintegrasi. Ini dilakukan demi memudahkan mobilitas masyarakat dan mendukung penggunaan transportasi publik di Jakarta.

    “Kami berkomitmen untuk mengatasi kemacetan mengurangi polusi udara dengan pengembangan transportasi publik,” kata dia.

    Taufik mengusulkan Pemprov DKI Jakarta memberikan tarif khusus yang lebih murah untuk transportasi umum dan tempat wisata untuk menaikkan jumlah wisatawan pada momentum libur sekolah dan Natal 2024 serta Tahun Baru 2025.

    “Tarif khusus atau kemudian perlu ada diskon atau harga khusus untuk hari liburan nanti,” kata dia.

    Taufik juga mengajak masyarakat mengisi momentum libur sekolah dengan kegiatan positif yang menyenangkan, seperti mengunjungi lokasi wisata yang tersedia di Jakarta.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Masalah-Masalah yang Ada di Manggarai

    Masalah-Masalah yang Ada di Manggarai

    JAKARTA – Kemarin malam, tawuran dua kelompok masyarakat terjadi di Manggarai, Jakarta Selatan. Arus lalu lintas di sana pun kacau. Tak hanya mobil dan motor yang tak bisa melintasi jalanan itu, jadwal perlintasan kereta juga berantakan. Seorang polisi pun jadi korban bacokan di punggung saat mencoba melerai tawuran.

    Melansir Antara, Rabu 30 Oktober, Camat Tebet Dylan Airlangga menginventarisir sejumlah masalah yang ada di sana. Ada beberapa faktor yang dia anggap sebagai pemicu gampangnya tawuran terjadi di sana. Adalah karena banyak pemudia usia potensial yang putus sekolah, baik SMP atau SMA, atau karena faktor budaya yang diturunkan ‘abang-abangan’ ke generasai saat ini.

    Banyaknya pemuda yang putus sekolah di sana, membuat mereka menganggur dan tak punya aktivitas produktif. Pekerjaan mereka pun jadinya serabutan. Ini yang membuat para pemuda mengaktualisasikan diri lewat media sosial. Saling ejek di media sosial jadi serius di kehidupan sosial. Mereka terprovokasi dan tawuran terjadi.

    “Di media sosial mereka saling sahut-sahutan dan menentukan waktu untuk tawuran, biasanya diawali dengan membakar petasan dua kali itu tanda untuk main (tawuran), biasanya seperti itu,” kata Dyan.

    Asumsinya diperkuat dari kejadian tawuran Manggarai bulan September 2019 lalu, sekitar 200-300 pelaku tawuran yang ada di Manggarai adalah remaja usia produktif antara 15 sampai 25 tahun yang tidak memiliki keahlian dan putus sekolah.

    Dylan mengklaim sudah menggelar sejumlah program agar para pemuda potensial yang nganggur ini diberikan pelatihan kerja. Program ini bekerja sama dengan Suku Dinas Tenaga Kerja Jakarta Selatan dan Dinas Tenaga Kerja Pemprov DKI Jakarta secara gratis.

    Selain mengikuti pelatihan, upaya lain adalah menyalurkan para remaja yang tidak memiliki keahlian tersebut sebagai tenaga kontrak Pemprov DKI Jakarta seperti Petugas Penanganan Prasaran dan Sarana Umum (PPSU) atau tenaga di Bina Marga Sumber Daya Air dan Kehutanan.

    “Nah kita coba salurkan ke sana jadi mereka ada aktivitas,” katanya sambil mengatakan program ini hanya mampu menyalurkan 5 sampai 10 orang saja.

    Sementara, langkah berbeda dilakukan oleh polisi untuk mengurai tawuran di Manggarai. Malam ini, Polres Metro Jakarta Selatan akan mengadakan potong tumpeng sebagai langkah preventif untuk mendamaikan dua kelompok warga yang bertikai dan mencegah tawuran Manggarai berulang terus menerus.

    “Potong tumpeng, berdoa, makan bersama dan membuat pernyataan sepakat untuk berdamai,” kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Bastoni Purnama. 

    Acara ini sekaligus puncak kesepakatan antara kedua belah pihak yang ingin berdamai dan mengamankan warga di wilayahnya masing-masing. Kesepakatan itu diperoleh dari hasil musyawarah yang dilakukan antara Muspika pascatawuran di Posko Terminal Manggarai. Musyawarah tersebut dipimpin oleh Kapolres Metro Jakarta Selatan, diikuti oleh Polsek Tebet, Polsek Menteng, Camat Tebet, para lurah dan perwakilan warga.

    Sementara, dia menyatakan, polisi juga sedang mencari pelaku tawuran untuk dimintai pertanggungjawabannya, sambil menambahkan aparat wilayah sudah bersepakat untuk menyelesaikan perselisihan agar tawuran tidak terjadi terus menerus.

    “Tawuran itu hal yang memperburuk citra warga Meteng Tenggulun dan Manggarai, 2019 ini harus selesai, clear,” kata Bastoni.

    Bulan lalu, Badan Narkotika Nasional (BNN) akan mendalami kemungkinan keterkaitan kasus narkoba dengan tawuran yang terjadi berkali-kali di wilayah Manggarai dan sekitarnya ini. Sebab, patut diduga aksi tawuran hanya dijadikan pengalihan ketika adanya proses transasksi narkoba.

    “Apakah kasus perkelahian di Jakarta dengan motif mengelabui agar barang masuk ke kampung? Tentu saja BNN perlu lihat dasar dari itu, apakah ada penelitian atau tidak, kita sedang dalami,” tambah Kepala Biro Humas dan Protokol Sekretariat Utama BNN Kombes Pol Sulistyo Pudjo.

    Yang jelas, menurut Sulistyo, ada ikatan khusus antara narkoba dan tawuran. Sulistyo bilang, dalam banyak temuan, narkoba kerap dikonsumsi para pelaku tawuran sebagai pengalih logika serta meningkatkan keberanian mereka menghadapi lawan.

    Selain sebagai ‘dopping nyali’, beberapa jenis narkoba bersifat analgesik kerap disalahgunakan pelaku tawuran sebagai penghilang rasa sakit. “Narkoba dengan kandungan analgesik itu bisa berwujud sintetis maupun nonsintetis,” kata Sulistyo.

  • PT Jakpro perkuat peran sebagai pengelola aset strategis Jakarta

    PT Jakpro perkuat peran sebagai pengelola aset strategis Jakarta

    Arsip foto – Sejumlah pekerja melakukan uji coba jalur menggunakan kereta Maintenance Rail Vehicle (MRV) pada proyek LRT Jakarta Fase 1B Velodrome-Rawamangun, Jakarta, Senin (30/9/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan/Spt/am.

    PT Jakpro perkuat peran sebagai pengelola aset strategis Jakarta
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 14 Desember 2024 – 23:57 WIB

    Elshinta.com – PT Jakarta Propertindo Perseroda (Jakpro) memperkuat perannya sebagai pengelola aset strategis Jakarta saat umur BUMD milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini memasuki usia ke-24 tahun.

    “Pengelolaan aset yang profesional dan berintegritas sebagai pengelola aset strategis kami menempatkan profesionalisme dan akuntabilitas sebagai landasan utama,” kata Direktur Utama PT Jakpro, Iwan Takwin di Jakarta Sabtu.

    Selain memenuhi kebutuhan infrastruktur kota, pihaknya berupaya menciptakan sumber pendapatan berkelanjutan melalui optimalisasi aset strategis.

    Ia mengatakan, visi “operational excellence” diterapkan melalui kolaborasi antara tim manajemen aset dan tim akuntansi sejak tahap perencanaan hingga pencatatan aset.

    “Pendekatan ini memastikan setiap penugasan tercatat dan dikelola dengan baik hingga proses serah terima,” kata dia.

    Selain itu, hal ini juga didukung dengan penerapan standar internasional, seperti ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan untuk memastikan pengelolaan aset bebas dari korupsi.

    “Implementasi ini mencerminkan komitmen kami dalam menciptakan tata kelola yang bersih dan terpercaya,” kata Iwan.

    Selain itu, Jakpro memulai klasifikasi dan kodifikasi aset strategis sebagai persiapan implementasi ISO Asset Management 55001:2014.

    Proses ini memastikan pengelolaan aset seperti LRT Jakarta, Jakarta International Stadium (JIS) dan Taman Ismail Marzuki berlangsung transparan dan terukur.

    Selain itu transformasi digital untuk efisiensi pengelolaan ,Jakpro juga mengedepankan inovasi digital melalui penggunaan Enterprise Resource Planning (ERP) dan Jakpro Smart Office (JSO).

    “Dengan digitalisasi, kami dapat meningkatkan efisiensi operasional dan transparansi pelaporan,” ujar Iwan.

    Iwan menambahkan pada 2025, Jakpro akan mengimplementasikan Enterprise Asset Management and Operations untuk mengoptimalkan kualitas dan pemanfaatan aset sepanjang siklus hidupnya.

    Menurut dia, transformasi ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya operasional, dan menjaga keandalan aset strategis.

    Kompetensi sumber daya manusia untuk pengelolaan aset yang optimal dalam mendukung pengelolaan aset yang terencana, Jakpro mengadakan sertifikasi manajemen aset oleh BNSP dan Focus Group Discussion (FGD) terkait pengembangan kompetensi.

    “Program ini membekali personel dengan keahlian sesuai standar global agar mampu menerapkan praktik terbaik dalam pengelolaan aset,” kata dia.

    PT Jakpro tidak hanya mendukung pembangunan infrastruktur Jakarta tetapi juga memastikan pengelolaan aset strategis berlandaskan prinsip profesionalisme, transparansi dan integritas tinggi.

    “Komitmen ini menjadikan Jakpro mitra terpercaya dalam mengawal Jakarta menuju kota global yang berdaya saing dan berkelanjutan,” kata dia.

    Jakpro sebagai badan usaha milik Pemprov DKI Jakarta telah menghadirkan berbagai fasilitas publik ikonik yang menjadi bagian dari pembangunan berkelanjutan, seperti Jakarta International Velodrome, LRT Jakarta Fase 1A, Jakarta International Stadium (JIS), revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM), hingga Jakarta International Equestrian Park.

    Tahun ini, Jakpro melanjutkan penugasan strategis, termasuk pembangunan LRT Jakarta Fase 1B (Velodrome-Manggarai) yang terus dilakukan. Selain itu, revitalisasi Pasar Muara Karang di Pluit, Jakarta Utara, juga menjadi prioritas.

    “Pasar ini diharapkan menjadi ruang publik yang modern, mendorong perekonomian lokal, sekaligus memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam berinteraksi, berbelanja kebutuhan pokok, dan menikmati kuliner khas Muara Karang,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Rekomendasi acara gratis untuk isi libur akhir pekan di Jakarta

    Rekomendasi acara gratis untuk isi libur akhir pekan di Jakarta

    Jakarta (ANTARA) – Bagi yang ingin mengisi libur akhir pekan, ada beberapa rekomendasi wisata dari Pemprov DKI yang bisa dikunjungi, mulai dari pameran dan peluncuran buku foto bertajuk “Nusantara Soul of Indonesia” hingga “Ephemeral : Exhibition & Film Screening”.

    Berikut sejumlah acara gratis, tanpa biaya masuk yang direkomendasikan oleh Pemprov DKI Jakarta melalui akun instagram @disparekrafdki untuk mengisi libur akhir pekan.

    1. Pameran dan peluncuran buku foto Nusantara Soul of Indonesia

    Bagi peminat foto bernuansa keindonesiaan dengan segala keindahannya, maka pameran ini bisa menjadi opsi menarik.

    Pemeran ini menampilkan 97 foto menarik yang menggambarkan keindahan dan keragaman budaya Nusantara bertajuk Nusantara: Soul of Indonesia.

    Pameran ini GRATIS!

    Lokasi: Galeri Cipta 2, Taman Ismail Marzuki

    Waktu: Sabtu, 10.00-20.00 WIB

    2. TIM Book Fest

    Akhir pekan tidak hanya menjadi waktu luang mencari sarana hiburan atau tempat untuk sekadar bersenang-senang.

    Bagaimana dengan para pecinta literasi atau para pembaca buku? Kemana baiknya mereka menghabiskan akhir pekan?

    Jangan risau! TIM Book Fest menghadirkan pameran buku dengan referensi penulis lokal hingga internasional.

    Lagi-lagi, pesta buku ini gratis!

    Lokasi: Co-working Space Lt. 3 Gedung Ali Sadikin, Perpustakaan Jakarta, TIM
    Waktu: Sabtu, pukul 09.00-20.00 WIB

    3. Tale Within Threads

    Kapan lagi menikmati pameran seni gratis, pemeran seni yang menceritakan kisah melalaui anyaman dan benang.

    Tale Within Threads mengundang para pemburu pemeran seni untuk terjun ke dunia penceritaan visual.

    Melalui tenunan benang, kain tenun, dan eksplorasi abstrak yang baru ditemukan oleh seniman kontemporer masa kini, kita diajak untuk memeriksa makna dan tujuan mendalam di balik setiap simbol yang signifikan secara budaya.

    Lokasi: G1-Art:1 New Museum

    Waktu: 10.00-18.00 WIB

    4. Ephemeral : Exhibition & Film Screening

    Sedang cari hiburan yang berbeda, penuh makna, dan gratis? Anda bisa datang ke acara Ephemeral!

    Dalam acara ini, Anda bisa menikmati pameran seni yang unik sekaligus nonton film-film keren yang menjelajahi keindahan siklus kehidupan melalui cerita dan visual yang memikat.

    Cocok sekali buat Anda yang ingin mempunyai pengalaman baru bersama teman atau keluarga.

    Film-film yang akan ditayangkan seperti, Janji yang Tak Kunjung Tuntas yang diproduksi Ibnu Hasan, Kanca Wingking yang diproduksi Orvalla Dimas, Wasangka yang diproduksi Saptyady prasetyo, Hidup dengan Mayat Hidup yang disutradarai oleh Fauzi Abdurrofi dan Betoh yang diproduksi Ibnu Hasan.

    Lokasi: Blackbox Studio, PFN Heritage

    Waktu: Sabtu, pukul 14.00 WIB – selesai

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Turuti Jokowi, DPRD DKI Mau Pangkas Rancangan Peraturan Daerah

    Turuti Jokowi, DPRD DKI Mau Pangkas Rancangan Peraturan Daerah

    JAKARTA – Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi mengingat catatan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. Saat itu Jokowi bilang, banyaknya aturan yang dihasilkan oleh pemerintah di daerah membuat ruang gerak pemerintah pusat tidak fleksibel.

    Lalu Prasetyo melihat ada 54 usulan program pembentukan peraturan daerah (Propemperda) yang dilayangkan kepada Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) untuk dibahas tahun depan. Prasetyo merasa banyaknya usulan tersebut tidak sejalan dengan keinginan presiden. Karenanya, Prasetyo minta Bapemperda DPRD DKI mengurangi jumlah rancangan peraturan daerah yang diusulkan. 

    “54 rancangan Perda yang diusulkan terlalu banyak. Perlu rasionalisasi dan harmonisasi terhadap program pembentukan Perda di tahun 2020,” kata Prasetyo, Selasa, 19 November. 

    Menyetujui, Ketua Bapemperda DPRD DKI Pantas Nainggolan merasa perlu ada efisiensi jumlah dari Raperda yang diusulkan dalam Propemperda tahun 2020. 

    “Saya harapkan dari usulan eksekutif ada pengurangan sesuai dengan skala prioritasnya. Demikian juga kepada Fraksi DPRD kita mintakan hal yang sama, agar tidak rangkap-rangkap,” ucap Pantas. 

    Apalagi, menurut dia, dari 54 usulan Raperda dengan komposisi 31 Raperda usulan eksekutif dan 23 lainnya Raperda usulan legislatif, banyak di antaranya yang tumpang tindih. 

    “Ada banyak duplikasi, artinya sudah diusulkan oleh eksekutif, tapi ikut diusulkan juga sama dewan. Seperti (Raperda) kawasan tanpa rokok, air limbah, itu pasti akan dikompilasi lagi lebih lanjut,” katanya. 

    Sementara itu, ada 4 usulan rancangan perda yang bersifat wajib dan tidak boleh masuk dalam pemangkasan. Usulan tersebut melingkupi penganggaran daerah, seperti raperda tentang APBD tahun anggaran 2020, pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2020, perubahan APBD 2020, dan APBD tahun anggaran 2021.

    Selain itu, ada juga 12 raperda prioritas yang tidak dianjurkan untuk dipangkas. Raperda prioritas tersebut di antaranya raperda tentang pajak parkir, tentang pengelolaan barang milik daerah, perubahan perda tentang pajak penerangan jalan, perubahan perda tentang retribusi daerah, perubahan perda tentang RDTR dan Zonasi, perubahan perda tentang BPHTB. 

    Kemudian, raperda tentang rencana zonasi wilayah pesisir dan pulau kecil, rencana tata ruang wilayah 2030, penyelenggaraan administrasi kependudukan, disabilitas, jalan berbayar elektronik, dan raperda tentang serta pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah.

    Raperda ini sebagian telah dibahas setengah jalan oleh DPRD periode 2014-2019 dan akan dilanjutkan pada periode 2019-2024. Kemudian, sebagian lain sudah diusulkan sejak tahun lalu namun tak kunjung dibahas. 

    “Ada juga yang dilihat dari amanat peraturan yang lebih tinggi, dan itu harus diatur oleh Perda. Terakhir, (raperda) yang menyangkut dengan pajak, karena itukan dapat meningkatkan PAD kita,” kata Kepala Biro Hukum Pemprov DKI Jakarta Yayan Yuhanah. 

    Sebagai informasi, keinginan Jokowi agar pemerintah daerah tak membuat banyak aturan dia sampaikan di hadapan ribuan kepala daerah dan pejabat daerah lainnya dalam Rakornas Pemerintah Pusat dan Forkopimda 2019, Rabu, 13 November. 

    “Saya titip, ada Ketua DPRD, Gubernur, Wali Kota, Bupati, ada semua. Saya sudah pesan, jangan banyak-banyak membuat Perda (Peraturan Daerah), jangan banyak-banyak membuat Pergub, Perwali,” kata Jokowi. 

    Mantan Gubernur DKI Jakarta ini bilang, Indonesia terlalu banyak membuat aturan. Sehingga, banyak percepatan pembangunan yang seringkali terganggu karena terbentur dengan aturan yang ada. 

    “Negara kita bukan negara peraturan. Semua diatur malah kita terjerat sendiri. Hati-hati, stop itu sudah. Sedikit-sedikit diatur, akhirnya kecepatan bergerak menjadi tidak cepat,” tegasnya.

  • Minta Pj Teguh Tak Rombak Jabatan Sebelum Pelantikan, Timses Pram-Rano: Demi Soliditas

    Minta Pj Teguh Tak Rombak Jabatan Sebelum Pelantikan, Timses Pram-Rano: Demi Soliditas

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, MENTENG – Ketua Harian Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno Prasetyo Edi Marsudi dalam waktu dekat ini berencana sowan ke Balai Kota Jakarta untuk menemui Penjabat (Pj) Gubernur DKI Teguh Setyabudi.

    “Dalam waktu dekat saya akan menyambangi Pj Gubernur DKI untuk bersilaturahmi dan menyampaikan sesuatu hal yang penting,” ucapnya, Jumat (13/12/2024).

    Pras menyebut, ada bebrrapa poin yang akan disampaikan Pras kepada Pj Gubernur Teguh Setyabudi.

    Pertama, Pras ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta yang dinilai telah membantu menyukseskan Pilkada 2024.

    Kemudian, politikus senior PDIP ini minta Pj Teguh untuk tidak melakukan mutasi jabatan di lingkungan Pemprov DKI sampai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih  dilantik pada Februari 2025 mendatang.

    “Hal ini untuk menjaga soliditas di antara pejabat dan ASN di lingkungan DKI Jakarta, kami berharap untuk menjaga stabilitas di lingkungan pemerintahan tetap kondusif dan terjaga,” ujarnya.

    Oleh karena itu, Pras juga meminta kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk tidak memberikan persetujuan tertulis apabila Pj Teguh mengusulkan mutasi di lingkungan Pemprov DKI.

    “Tujuannya untuk menjaga kondisifitas penyelenggaraan Pemerintahan di DKI Jakarta pasca-Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta,” sambungnya.

    Ketua DPRD DKI periode 2014-2019 dan 2019-2024 ini pun berharap agar seluruh ASN di lingkungan Pemprov DKI dapat bekerja keras dan solid, khususnya dalam menghadapi situasi akhir-akhir ini di Jakarta, baik itu terkait cuaca ekstrem, masa libur Natal dan tahun baru.

    lihat foto
    KLIK SELENGKAPNYA: Kubu Ridwan Kamil-Suswono Membeberkan Kecurangan di Pilkada Jakarta 2024. Tim Pramono Anung-Rano Karno Percaya Diri Menang di MK.

    Serta menjaga ketersediaan pangan dan stabilitas harga di masing-masing daerah.

    Hal ini disampaikan Pras lantaran mendengar adanya isu mutasi besar-besaran akan dilakukan Pj Teguh yang membuat gelisah para ASN di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Teguh pastikan logistik untuk pengungsi kebakaran Kemayoran tersedia

    Teguh pastikan logistik untuk pengungsi kebakaran Kemayoran tersedia

    Jumat, 13 Desember 2024 18:27 WIB

    Penjabat Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mendampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno meninjau posko pengungsian di Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024). ANTARA/HO-Pemprov DKI Jakarta.

    Fasilitas pendukung sudah tersedia dengan baik dan kebutuhan dasar untuk para korban juga masih aman

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2024

  • Pemprov Jakarta Raih Penghargaan Aspek Kinerja Total Tingkat Provinsi

    Pemprov Jakarta Raih Penghargaan Aspek Kinerja Total Tingkat Provinsi

    Jakarta

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendapatkan penghargaan atas Kinerja Pemerintah Daerah tahun 2024 kategori Kinerja Total (Khusus) tingkat provinsi. Penghargaan itu diraih dalam acara Apresiasi Kinerja Pemerintahan Daerah yang diinisiasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI dan Tempo Media Group di Jakarta Selatan, Kamis (12/12).

    Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan penghargaan ini mendorong dan memotivasi jajarannya agar bisa meningkatkan kinerja lebih baik lagi.

    “Tentunya untuk berbagai aspek, apakah untuk publik, daya saing, dan hal lainnya. Apalagi sekarang Jakarta bertransformasi menjadi kota global. Tentunya apresiasi ini menjadi motivasi kami untuk bisa lebih baik lagi,” kata Teguh dalam keterangan tertulis, Jumat (13/12/2024).

    Menurutnya, dengan anggaran yang ada, Jakarta bisa mengupgrade diri menjadi kota global yang kompetitif dengan berbagai program strategis.

    “Saya berharap Pemprov DKI Jakarta bisa betul-betul mengupgrade dan mengimplementasikan berbagai program. Program yang bagus, sangat penting dan didukung dengan anggaran yang memadai,” jelasnya.

    Ke depan, dia mengatakan untuk mewujudkan Jakarta sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, jasa, keuangan, dan sektor inovasi, Sumber Daya Manusia (SDM) juga harus disiapkan.

    Sebagai informasi tambahan, Apresiasi Kinerja Pemerintahan Daerah 2024 bertujuan memberikan penghargaan kepada pemerintah yang telah menunjukkan komitmen dan dedikasi yang tinggi dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, penghargaan ini berfungsi bagi kepala daerah untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dengan mengedepankan transparansi dan akuntabilitas, penghargaan ini mendorong tercipta pemerintahan yang lebih baik dan partisipatif.

    (akn/ega)

  • Percepat Capai Target, Bapenda DKI Jakarta Hapus Sanksi Administrasi PKB dan BBNKB

    Percepat Capai Target, Bapenda DKI Jakarta Hapus Sanksi Administrasi PKB dan BBNKB

    loading…

    JAKARTA – Tanpa ketaatan masyarakat dalam membayar pajak, pembangunan yang dilakukan pemerintah tidak akan dapat berjalan optimal. Sayangnya tidak sedikit masyarakat Jakarta yang belum sadar pentingnya membayar pajak.

    Karena itu guna terus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memenuhi kewajiban perpajakan dan mempercepat target penerimaan pajak, Pemprov DKI Jakarta melalui Bapenda menetapkan Keputusan Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor e-0098 Tahun 2024 tentang penghapusan sanksi administrasi secara jabatan untuk jenis Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) penyerahan pertama.

    Kepala Pusat Data dan Informasi Pendapatan Bapenda Jakarta Morris Danny menjelaskan, penghapusan sanksi administrasi secara jabatan untuk jenis pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor penyerahan pertama, di antaranya adalah, Pertama, Menghapus sanksi administrasi secara jabatan untuk jenis pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor penyerahan pertama.

    “Kedua, Penghapusan sanksi administrasi sebagaimana dimaksud, diberikan terhadap sanksi administrasi berupa bunga yang timbul akibat keterlambatan pembayaran pajak terutang dan/atau denda yang timbul akibat keterlambatan pendaftaran dengan cara melakukan penyesuaian pada sistem informasi manajemen pajak daerah tanpa melalui mekanisme permohonan wajib pajak; Ketiga, Penghapusan sanksi administrasi berupa bunga dan/atau denda sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU dan diktum KEDUA, diberikan kepada Wajib Pajak yang melakukan pembayaran pokok pajak periode 2 desember sampai dengan tanggal 31 Desember 2024,” tutur Morris.

    Untuk mendukung kebijakan ini, yang perlu diketahui adalah bahwa sampai dengan akhir tahun 2024, layanan Samsat DKI Jakarta tetap buka di hari Sabtu. Tambahan hari Layanan ini tersedia di seluruh Kantor Samsat Induk DKI Jakarta, dimulai sejak 26 Oktober 2024 hingga 28 Desember 2024 dengan jam operasional pukul 08.00 hingga 12.00. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk mengurus keperluan pajak Anda.

    Pemerintah DKI Jakarta mengajak seluruh pemilik kendaraan bermotor di wilayah DKI Jakarta untuk memanfaatkan kebijakan ini. Dengan melunasi PKB dan BBNKB sebelum akhir tahun, warga tidak hanya memenuhi kewajiban pajaknya tetapi juga turut berkontribusi dalam pembangunan kota Jakarta.

    Morris Danny mengajak masyarakat Jakarta untuk tidak sampai terlambat! “Yuk bayar pajak kendaraan Anda sebelum 31 Desember 2024 dan nikmati penghapusan sanksi administrasi yang telah disediakan. Mari bersama-sama membangun Jakarta yang lebih maju dan sejahtera,” ucap Morris Danny.

    (ars)

  • Surat Edaran Pemprov DKI Jakarta: Pegawai Bisa WFH Jika Terjadi Banjir di Hari Kerja

    Surat Edaran Pemprov DKI Jakarta: Pegawai Bisa WFH Jika Terjadi Banjir di Hari Kerja

    ERA.id – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mengeluarkan surat edaran berisi imbauan agar pegawai dapat bekerja dari rumah (work from home/WFH) bila terjadi banjir di hari kerja.

    “Kalau memang banjir, nanti dari kami akan keluarkan surat edaran seperti waktu pandemi COVID-19. Kami buat surat edaran ke kantor-kantor supaya nanti dari sisi pengusaha dan pekerja clear,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Nakertransgi) DKI Jakarta, Hari Nugroho di Jakarta, Rabu (11/12/2024).

    Pernyataan ini guna menanggapi keputusan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang memperpanjang status peringatan dini cuaca ekstrem hingga 15 Desember 2024 seiring dengan terus meningkatkan curah hujan di wilayah Jabodetabek.

    Menurut BMKG, pada puncak cuaca ekstrem yakni 15 Desember mendatang, curah hujan bisa mencapai 100 mm sehingga ini perlu diwaspadai.

    Sebelumnya, BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem pada 7-8 Desember 2024. Kemudian berlanjut hingga 15 Desember mengingat curah hujan di Jabodetabek masih tinggi.

    Guna mengantisipasi banjir, Pemerintah Provinsi DKI melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melakukan operasi modifikasi cuaca. Operasi ini kemudian dinyatakan mampu mengurangi curah hujan khususnya di Jakarta secara signifikan.

    Pemprov DKI lalu kembali akan melakukan operasi modifikasi cuaca pada 12-14 Desember 2024 untuk mengurangi intensitas hujan dan memitigasi banjir di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).

    Sebelumnya, dalam kesempatan berbeda, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan kemungkinan memberlakukan kebijakan WFH untuk mengurangi dampak cuaca ekstrem yang berpotensi menyebabkan banjir, terutama jika banjir terjadi pada hari kerja.

    Adapun pertimbangan WFH akan diberlakukan bagi siswa sekolah hingga aparatur sipil negara (ASN). Namun tidak menutup kemungkinan bagi kementerian atau lembaga lainnya. (Ant)