Kementrian Lembaga: MPR RI

  • Dedi Mulyadi Sentil Supian Suri usai Izinkan ASN Pakai Mobil Dinas: Wali Kota Baru, Masih Latihan – Halaman all

    Dedi Mulyadi Sentil Supian Suri usai Izinkan ASN Pakai Mobil Dinas: Wali Kota Baru, Masih Latihan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.com – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memberikan sindiran terhadap Wali Kota Depok, Supian Suri, yang mengizinkan Aparatur Sipil Negara Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggunakan mobil dinas untuk mudik lebaran.

    Dedi mengatakan, Supian merupakan sosok yang baru menjabat sebagai Wali Kota Depok, bukan petahana.

    Atas hal itu, ujar dia, Supian bisa dikatakan masih berlatih menjadi sosok pemimpin.

    Dedi pun menyebut dirinya hanya akan menegur Supian setelah mengizinkan ASN menggunakan mobil dinas.

    “Iya teguran dulu, kan wali kota baru, jadi masih latihan,” ujar Dedi di rumah Ketua MPR, Ahmad Muzani, di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4/2025), dikutip dari Kompas.com.

    Mantan Bupati Purwakarta ini mengungkapkan pihaknya akan memanggil seluruh kepala daerah di Jawa Barat, termasuk Wali Kota Depok.

    Pemanggilan ini dilakukan agar kejadian serupa seperti Supian Suri, tak terulang kembali.

    Ia juga akan menekankan sejumlah hal kepada para kepala daerah di Jawa Barat.

    “Tanggal 8 April, akan kita undang bupati, wali kota, termasuk Wali Kota Depok,” ungkap Dedi.

    “Termasuk nanti ada hal-hal yang akan menjadi titik tekan kita agar peristiwa serupa tidak terulang lagi,” imbuh dia.

    Hal serupa telah disampaikan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya.

    Bima mengungkapkan Supian sudah ditegur oleh Dedi.

    Ia juga mengingatkan, penggunaan mobil dinas hanya digunakan bagi kepentingan publik, bukan pribadi.

    Terkait hal tersebut, Bima mengimbau agar para ASN dan kepala daerah mengingat aturan disiplin itu.

    “Wali Kota Depok sudah ditegur oleh Gubernur Jabar,” ucap Bima, Rabu.

    “Tentu semua dikembalikan sesuai aturan disiplin kepegawaian berdasarkan kewenangan,” lanjut dia.

    Kendati demikian, Bima mengaku pihaknya masih menerima laporan soal ASN menggunakan mobil dinas untuk mudik.

    Tetapi, Bima enggan merinci, ASN dari daerah mana yang mudik menggunakan mobil dinas.

    “Memang masih masuk beberapa aduan dari warga yang melihat kendaraan dinas digunakan untuk mudik,” tukas Bima.

    Supian Suri Sebut sebagai Bentuk Apresiasi

    Sebelumnya, Supian Suri memperbolehkan ASN Pemkot Depok menggunakan mobil dinas untuk mudik lebaran.

    Izin itu, kata Supian, diberikan sebab tak semua ASN memiliki kendaraan pribadi.

    Supian juga menyebut, izin itu diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap pengabdian para ASN.

    “Kami mengizinkan kepada teman-teman yang memang dipercaya memegang kendaraan dinas (untuk dipakai bermudik),” kata Supian, saat dikonfirmasi, Jumat (28/3/2025).

    “Pertama, ya enggak semua dari mereka (ASN) punya kendaraan, jadi diharapkan itu bisa membantu sebagai apresiasi pengabdian mereka selama ini, sehingga kami izinkan,” sambungnya.

    Tak hanya itu, perizinan mobil dinas untuk dipakai ASN mudik juga sebagai jaminan agar mereka lekas kembali ke Depok tanpa beralasan terkendala transportasi.

    “Pada prinsipnya, mau bawa (kendaraan dinas) pulang kampung atau tetap enggak dibawa kemana-mana, ya pertanggungjawaban mobil dinas tetap melekat terhadap yang diamanahkan,” jelas Supian.

    Kondisi itu termasuk risiko mobil dinas yang mungkin hilang saat ditinggal atau rusak saat dipakai.

    Pemkot Depok, kata Supian, pastinya akan menindaklanjuti dengan tegas.

    “Itu tanggung jawab mereka, sehingga harus mengembalikan kerugian negara jika semisalnya hal itu terjadi,” pungkasnya.

    (Tribunnews.com/Pravitri Retno W, Kompas.com/Nicholas Ryan/Dinda Aulia)

  • Bu Mega Titip Pesan kepada Presiden Prabowo, Puan Maharani Beberkan Ini

    Bu Mega Titip Pesan kepada Presiden Prabowo, Puan Maharani Beberkan Ini

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menitip pesan kepada Presiden RI, Prabowo Subianto.

    Pesan tersebut dititipkan Megawati melalui Didit Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Hediprasetyo, saat bersilaturahmi dengannya.

    Adanya pesan Megawati kepada Prabowo itu disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Puan Maharani. Dia menyebut, Bu Mega menitip pesan kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Didit Hediprasetyo yang merupakan putra Prabowo Subianto.

    Menurut Puan, pesan itu dititipkan ketika Didit bersilaturahmi dalam rangka Lebaran 2025 ke kediaman Megawati di Jakarta pada Senin (31/3).

    “Ya, Ibu (Megawati) menyampaikan salam kepada Pak Prabowo, semoga sehat selalu, dan semoga setelah Lebaran suasana akan makin baik dan semuanya berjalan dengan baik untuk bangsa dan negara,” kata Puan ditemui setelah menghadiri acara open house atau gelar griya Ketua MPR RI Ahmad Muzani di Komplek Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4).

    Adapun terkait kepastian pertemuan antara Prabowo dengan Megawati, Puan hanya menjawab bahwa secepatnya hal tersebut akan dilakukan setelah momentum Lebaran 2025 usai.

    “Jadi setelah lebaran ini, setelah libur lebaran pasti ada pertemuan secepatnya,” ucapnya.

    Dia menyebut bahwa Megawati tak menggelar gelar griya. Untuk itu, muskil terjadi pertemuan kedua tokoh itu terwujud pada momentum tersebut. 

    “Jadi, Pak Prabowo pasti ada kesibukan dan Ibu Mega juga tidak ada open house,” tuturnya.

  • Bu Mega Titip Pesan kepada Presiden Prabowo, Puan Maharani Beberkan Ini

    Bu Mega Titip Pesan kepada Presiden Prabowo, Puan Maharani Beberkan Ini

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menitip pesan kepada Presiden RI, Prabowo Subianto.

    Pesan tersebut dititipkan Megawati melalui Didit Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit Hediprasetyo, saat bersilaturahmi dengannya.

    Adanya pesan Megawati kepada Prabowo itu disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Puan Maharani. Dia menyebut, Bu Mega menitip pesan kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Didit Hediprasetyo yang merupakan putra Prabowo Subianto.

    Menurut Puan, pesan itu dititipkan ketika Didit bersilaturahmi dalam rangka Lebaran 2025 ke kediaman Megawati di Jakarta pada Senin (31/3).

    “Ya, Ibu (Megawati) menyampaikan salam kepada Pak Prabowo, semoga sehat selalu, dan semoga setelah Lebaran suasana akan makin baik dan semuanya berjalan dengan baik untuk bangsa dan negara,” kata Puan ditemui setelah menghadiri acara open house atau gelar griya Ketua MPR RI Ahmad Muzani di Komplek Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4).

    Adapun terkait kepastian pertemuan antara Prabowo dengan Megawati, Puan hanya menjawab bahwa secepatnya hal tersebut akan dilakukan setelah momentum Lebaran 2025 usai.

    “Jadi setelah lebaran ini, setelah libur lebaran pasti ada pertemuan secepatnya,” ucapnya.

    Dia menyebut bahwa Megawati tak menggelar gelar griya. Untuk itu, muskil terjadi pertemuan kedua tokoh itu terwujud pada momentum tersebut. 

    “Jadi, Pak Prabowo pasti ada kesibukan dan Ibu Mega juga tidak ada open house,” tuturnya.

  • Tanggapi Kemungkinan RUU TNI Diteken Presiden Setelah Lebaran, Ini Penjelasan Menkum

    Tanggapi Kemungkinan RUU TNI Diteken Presiden Setelah Lebaran, Ini Penjelasan Menkum

    PIKIRAN RAKYAT – Menteri Hukum (Menkum) Republik Indonesia Supratman Andi Agtas mengaku belum tahu kemungkinan revisi Undang-undang Tentara Nasional Indonesia (RUU TNI) diteken setelah lebaran Idul Fitri. 

    “Saya belum tahu kalau itu, nanti,” ucap Supratman di rumah dinas Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, di komplek Widya Chandra III, No 10, Jakarta Selatan, Rabu, 2 April 2025. 

    Politikus Partai Gerindra itu mengatakan masih menunggu undangan dari Kementerian Sekretaris Negara untuk melakukan penandatanganan RUU TNI. 

    “Karena kan, tertanggal, belum kan di Kementerian Sekretaris Negara untuk pengundangannya. Masih panjang waktunya,” katanya.

    DPR dan Pemerintah Segera Sosialisasikan

    Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi soal aksi penolakan pengesahan Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang RUU TNI yang dilakukan mahasiswa di depan Gedung DPR.

    Puan menyatakan DPR dan Pemerintah akan segera menyosialisasikan isi substansi dari perubahan UU TNI. Dia menyebut, sosialisasi itu dilakukan guna meluruskan kesalahpahaman karena banyak masyarakat khawatir UU TNI yang baru akan kembali mengaktifkan dwifungsi ABRI seperti era orde baru.  

    “Saya berharap semuanya bisa menahan diri, dan tentu saja kami DPR RI dan pemerintah akan segera mensosialisasikan hal itu (UU TNI baru),” ujar Puan usai menghadiri buka puasa bersama di NasDem Tower, Menteng, Jakarta, Jumat, 21 Maret 2025 malam.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • ASN Wajib “On Time” Usai Libur Lebaran, Wamendagri:Jangan Telat!

    ASN Wajib “On Time” Usai Libur Lebaran, Wamendagri:Jangan Telat!

    ASN Wajib “On Time” Usai Libur Lebaran, Wamendagri:Jangan Telat!
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Menteri Dalam Negeri (
    Wamendagri
    ) Bima Arya Sugiarto menyebut seluruh aparatur sipil negara (
    ASN
    ) harus masuk tepat waktu atau on time pada hari pertama kerja setelah
    libur Lebaran
    nanti.
    Bima Arya mengatakan, biasanya, di hari pertama kerja akan ada halal bihalal.
    “Wah enggak bisa santai-santai. Itu hari pertama kerja, tradisinya adalah halal bihalal, semuanya. Nah, itu harus on time,” ujar Bima Arya di rumah Ketua MPR Ahmad Muzani, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4/2025).
    “Halal bihalal itu di samping silaturahmi juga untuk memastikan bahwa semuanya siap bekerja di hari pertama,” sambungnya.
    Bima Arya mengatakan, hari pertama kerja setelah Lebaran bagi ASN adalah 8 April 2025.
    Bima Arya menekankan, tidak boleh ada ASN yang telat ke kantor setelah musim liburan ini. “Tanggal 8 itu seluruhnya kepala daerah, kantor-kantor kementerian, hari pertama itu halal bihalal. Jadi jangan telat lah,” imbuh Bima Arya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ketua MPR RI Buka Open House, Wamendagri: Tukar Pikiran Persiapan Terkini

    Ketua MPR RI Buka Open House, Wamendagri: Tukar Pikiran Persiapan Terkini

    PIKIRAN RAKYAT – Ketua MPR RI, Ahmad Muzani menggelar open house atau gelar griya di kediamannya, komplek Widya Chandra III, No 10, Jakarta Selatan. Agenda yang digelar pada hari ketiga Idul Fitri, Rabu 2 April 2025 didatangi sejumlah jajaran menteri hingga pejabat lainnya.

    Pantauan Pikiran-Rakyat.com di lokasi, terlihat hadir Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Teddy Indra Wijaya, Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono.

    Hadir pula Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, dan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya.

    Tak hanya anggota kabinet, sederet pimpinan MPR RI dan juga anggota DPR RI, seperti Bambang Soesatyo (Bamsoet), Herman Khaeron, jugMenolon menghadiri acara ini.

    Bima arya mengaku obrolan didalam tidak lepas dari pembicaraan mengenai politik. 

    “Ya kalau politisi ketemu, ya nggak mungkin lah kita nggak bicara politik,” ujar Bima Arya. 

    Selain itu, Bima Arya menyebutkan bahwa di dalam sempat bertukar pikiran terkait dengan persiapan kekinian. 

    “Kalau para pimpinan ketemu ya pasti ada juga koordinasi-koordinasi kebijakan ya. Walaupun kita merasa ini ada waktu istirahat, jeda sebentar,” tuturnya.

    “Tapi tanggal 8 kita gaspol lagi gitu ya. Jadi kita tukar pikiran terkait dengan apa yang mau kita akselerasikan ke depan gitu. Saya ngobrol dengan Pak Hasan Nasbi juga, kepala PCO,” ujarnya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pengamat Sebut Silaturahmi Lebaran Didit Beri Dampak Positif Terhadap Hubungan Prabowo dan Megawati – Halaman all

    Pengamat Sebut Silaturahmi Lebaran Didit Beri Dampak Positif Terhadap Hubungan Prabowo dan Megawati – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kunjungan putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, ke rumah Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dinilai menjadi Langkah positif.

    Direktur Trias Politika Strategi, Agung Baskoro, mengatakan silaturahmi lebaran yang dilakukan Didit itu bisa menghangatkan hubungan Prabowo dan Megawati.

    Pasalnya, belakangan ini, hubungan keduanya mengalami dinamika naik turun.

    “Ini langkah untuk menghangatkan hubungan antara dua keluarga, baik keluarga Pak Prabowo maupun keluarga Ibu Mega.”

    “Karena kita tahu beberapa waktu terakhir memang relasi personal antara kedua tokoh mengalami naik turun karena ada irisan dengan Pak Jokowi,” kata Agung kepada wartawan, Rabu (2/4/2025).

    Selain berkunjung ke rumah Megawati, Didit juga mendatangi kediaman Joko Widodo (Jokowi) di Solo, Jawa Tengah.

    Didit juga sempat bertemu dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana saat open house.

    “Apalagi kita tahu kemarin setelah berkunjung ke Ibu Mega, Mas Didit ke Pak Jokowi, terus juga sebelumnya Pak SBY juga sowan ke Istana, jadi lengkap semua,” kata dia.

    Agung mengatakan, momen silaturahmi lebaran ini bukan kali pertama yang Didit lakukan dengan keluarga presiden terdahulu.

    Sebelumnya, Didit juga berinisiatif mengundang anak-anak presiden di momen ulang tahun beberapa waktu lalu.

    Untuk itu, Agung pun selalu menantikan langkah-langkah Didit dalam membangun jembatan politik baru ke depannya.

    “Saya kira kita selalu menanti gerak langkah Mas Didit membuat jalan-jalan, jembatan-jembatan politik baru,” pungkasnya.

    Megawati dan Prabowo Akan Segera Bertemu

    Pertemuan Megawati dan Prabowo dilakukan secepatnya. Hal tersebut juga dipertegas oleh Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.

    “Secepatnya,” ujar Puan setelah menghadiri open house Ketua MPR Ahmad Muzani di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4/2025), dikutip dari Kompas.com. 

    Begitu pun dengan Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, juga menegaskan Megawati dan Prabowo akan mengadakan pertemuan.

    Namun, mengenai tanggal pastinya, Dasco belum mau membeberkannya.

    Dasco meminta masyarakat agar menunggu momen pertemuan kedua tokoh yang akan dilakukan secepatnya itu. 

    “Nah, itu sama-sama, sepakat, itu secepatnya. Secepatnya itu kapan, ayo kita tunggu saja,” kata Dasco.

    “Tadi sudah sempat ngomong dikit-dikit sih sama Mbak Puan (soal pertemuan),” imbuhnya.

    Golkar Dorong Pertemuan Prabowo-Megawati 

    Setelah kedatangan Didit ke rumah Megawati itu, Sekretaris Jenderal Partai Golkar Sarmuji pun mendorong wacana pertemuan Megawati dan Prabowo.

    “Bagus kalau Presiden Prabowo segera ketemu Ibu Mega. Mumpung dalam suasana Lebaran,” kata Sarmuji kepada wartawan, Selasa (1/4/2025).

    Sarmuji mengatakan, akan lebih baik lagi, Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga ikut bertemu.

    Menurutnya, pertemuan presiden dan para presiden terdahulu akan lebih baik.

    “Syukur-syukur kalau bareng Pak SBY dan Pak Jokowi, akan lebih baik lagi,” ucap Sarmuji.

    (Tribunnews.com/Rifqah/Reza Deni) (Kompas.com)

  • Pertemuan Prabowo-Megawati, Dasco: Sudah Dibahas dengan Puan

    Pertemuan Prabowo-Megawati, Dasco: Sudah Dibahas dengan Puan

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku dirinya sudah membahas dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani soal pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.

    Dasco mengatakan, pertemuan Prabowo dan Megawati akan berlangsung secepatnya setelah Lebaran Idulfitri 2025.

    Dasco membicarakan pertemuan Prabowo dan Megawati dengan Puan di sela-sela acara open house Ketua MPR Ahmad Muzani di kediamannya, kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (2/4/2025).

    “Nah itu sama-sama, sepakat, dan itu secepatnya. Secepatnya itu kapan ayo kita tunggu saja, tadi sudah sempat ngomong dikit-dikit sih sama Mbak Puan,” ujar Dasco seusai menghadiri acara open house tersebut.

    Senada dengan Dasco, Puan Maharani juga mengungkapkan, Megawati Soekarnoputri akan bertemu Prabowo Subianto setelah libur Idulfitri 2025.

    “Secepatnya (bertemu),” kata Puan seusai acara open house tersebut.

    Hanya saja, Puan belum mengungkapkan waktu pasti pertemuan Megawati dan Prabowo. Yang pasti, kata Puan, akan digelar setelah Idulfitri.

    “Jadi setelah Lebaran ini setelah libur Lebaran pasti ada pertemuan secepatnya,” tandas Puan.

    Puan juga memastikan Megawati dan Prabowo tidak bertemu di momentum Idulfitri 2025.

    “Tidak ada open house. Jadi Pak Prabowo pasti ada kesibukan dan Ibu Mega juga tidak ada open house,” pungkas Puan.

    Diketahui, Ketua MPR sekaligus Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menggelar open house. Sejumlah politisi hingga Menteri Kabinet Merah Putih menghadiri acara open house tersebut. Pada acara itu berhembus wacana pertemuan Prabowo dan Megawati.

  • Prabowo Bakal Kirimkan Bantuan Secara Resmi ke Myanmar Besok (3/4)

    Prabowo Bakal Kirimkan Bantuan Secara Resmi ke Myanmar Besok (3/4)

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Prabowo Subianto akan secara resmi mengirimkan bantuan kemanusiaan korban gempa di Myanmar besok, Kamis (3/4/2025). 

    Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono mengatakan pihaknya telah mempersiapkan pengiriman bantuan tersebut.

    Dia mengatakan bantuan yang akan dikirimkan itu menyusul pengiriman tim sejak awal pekan ini, Senin (31/1/2025).

    “Rencananya besok bantuan yang jadi mulai dari tanggal 31 sudah ada tim yang kita kirimkan, jadi besok secara resmi kita akan kirimkan bantuan,” ujar Sugiono kepada wartawan saat ditemui pada sela-sela acara gelar griya di rumah dinas Ketua MPR, Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/4/2025). 

    Berdasarkan informasi yang dihimpun, pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berencana untuk mengirimkan bantuan penanganan pascagempa berskala M7,7 di Myanmar, esok hari, Kamis (3/4/2025). 

    Rencananya, bantuan dari pemerintah Indonesia itu akan dikirimkan melalui Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta. 

    Sebelumnya, pengiriman tim dari Indonesia untuk membantu proses evakuasi serta pengobatan warga korban gempa telah dilakukan beberapa hari sebelumnya. 

    Selain pada hari Senin (31/3/2025), pemerintah turut mengirimkan personel dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Badan SAR Nasional (Basarnas) kemarin, Selasa (1/4/2025). Jumlah personel yang dikirimkan kemarin adalah sebanyak 53 orang. 

    Kepala BNPN Letjen TNI Suharyanto menyebut, pengiriman bantuan esok hari untuk memaksimalkan proses evakuasi korban gempa. Bantuan akan diberangkatkan dalam dua pesawat, masing-masing berisi personel delegasi resmi. 

    Para personel yang berada di bawah koordinasi BNPB itu akan bertugas selama satu minggu.

    Namun demikian, Suharyanto memperkirakan misi kemanusiaan itu akan berjalan selama satu bulan. 

    “Saya kemarin menyarankan kepada pemerintah sebulan. Kenapa sebulan? Ini pengalaman berdasarkan di tempat-tempat lain,” ucapnya.  

    Dia memastikan personelnya akan selalu siap jika harus bertugas dalam jangka waktu lebih lama lagi.

    Tugas tersebut akan terus dilakukan hingga pemerintah setempat mengumumkan pemberhentian pencarian korban.

  • Wamendagri Ingatkan PNS Tak Boleh Telat di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

    Wamendagri Ingatkan PNS Tak Boleh Telat di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

    JAKARTA – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengingatkan pegawai negeri sipil (PNS) tak boleh telat di hari pertama masuk kantor usai libur lebaran pada 8 April mendatang. Mereka harus hadir untuk halal bihalal dan dilanjutkan dengan bekerja seperti biasa.

    “Wah nggak bisa santai-santai. Itu hari pertama kerja itu tradisinya adalah halal-bihalal, semuanya. Nah, itu harus on time,” kata Bima kepada wartawan usai halal bihalal di rumah Ketua MPR Ahmad Muzani, Rabu, 2 April.

    Halal bihalal, sambung Bima, harus diikuti oleh seluruh PNS tanpa terkecuali di kantornya. “Itu disamping silaturahmi juga untuk memastikan bahwa semuanya siap bekerja di hari pertama,” tegas politikus Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.

    “Tanggal 8 itu seluruhnya kepala daerah, kantor-kantor kementerian, hari pertama itu halal-bihalal. Jadi jangan telat lah,” sambung Bima.

    Adapun libur nasional untuk merayakan Idulfitri 1446 Hijriah jatuh pada Senin, 31 Maret sampai Selasa, 1 April 2025.

    Sementara itu, cuti bersama jatuh pada pada tanggal 2, 3, 4, dan 7 April 2025.

    Kemudian pada tanggal 5 dan 6 terdapat jeda akhir pekan. Lalu cuti bersama akan berlanjut pada hari Senin, 7 April 2025 yang menjadi akhir dari rangkaian hari libur dan cuti bersama Lebaran 2025.