Kementrian Lembaga: MGPA

  • Sirkuit Mandalika Punya Tribun VIP ‘Murah’, Pembeli Dapat Apa Saja?

    Sirkuit Mandalika Punya Tribun VIP ‘Murah’, Pembeli Dapat Apa Saja?

    Jakarta

    Injourney Tourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) membuka tribun VIP versi ‘murah’ di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Tribun tersebut akan dibuka perdana untuk MotoGP Mandalika 2025.

    Tribun VIP ‘murah’ tersebut bernama VIP Luxury Tent yang bertempat di tikungan pertama kategori D, F dan G. Sementara harganya hanya Rp 5,8 juta untuk pembelian early bird selama Februari 2025. Nominal tersebut separuh lebih murah dibandingkan VIP Deluxe Class.

    “Harga normal setelah early bird Rp 7,7 juta. Kita siapkan tribun ini untuk penonton yang mau merasakan pengalaman VIP dengan harga terjangkau,” ujar Priandhi Satria selaku Chief Executive Officer (CEO) MGPA saat ditemui di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (15/2).

    Tribun VIP di Sirkuit Mandalika. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto

    Priandhi menjelaskan, harga tersebut sudah untuk 3-days pass atau kedatangan tiga hari berturut-turut. Meski jauh lebih murah, namun fasilitas yang didapat pengunjung kurang lebih sama dengan VIP Deluxe Class.

    “Jadi VIP tent ini dulu disebut BRI lounge. Pembeli dapat apa? Ada tenda tertutup yang di dalamnya ada bangku, ada sofa, kita sediakan TV bukan LED lebar ya, kemudian free drink, makan sekali dan terasnya out door dengan AC di dalam,” tuturnya.

    Kapasitas yang tersedia untuk VIP Luxury Tent tak banyak, hanya 450 penonton di lima titik berbeda. Itu tandanya, hanya ada 2.250 orang yang bisa menempati tribun tersebut saat MotoGP Mandalika 2025.

    Tiket MotoGP Mandalika 2025 Early Bird

    Di kesempatan yang sama, ITDC dan MGPA juga mengumumkan harga tiket early bird MotoGP Mandalika 2025. Tiket dengan harga terbaik itu tersedia secara eksklusif di laman themandalikagp.com dalam periode terbatas, yakni 8 hingga 28 Februari 2025.

    Direktur Utama ITDC, Ari Respati mengatakan, pihaknya membuka pemesanan tiket early bird untuk penonton yang ingin menghemat dana. Sebab, harganya jauh lebih murah dibandingkan harga normal.

    “Kami ingin memastikan bahwa lebih banyak penggemar MotoGP dapat merasakan langsung keseruan balap kelas dunia di The Mandalika. Melalui penawaran harga spesial ini, kami berharap antusiasme masyarakat semakin meningkat, sekaligus mendorong pertumbuhan kunjungan wisata ke Lombok,” kata Ari Respati.

    Berikut Daftar Harga Tiket Early Bird MotoGP Mandalika 2025

    1. Regular Grandstand di zona E, G, H, dan I: Rp 140.000

    2. Premium Grandstand di zona B, C, J, dan K: Rp 315.000

    3. Premium Grandstand di zona A: Rp 612.500

    4. VIP Luxury Tent di zona T1, D, F, dan G: Rp 5.812.500

    5. VIP Deluxe Class: Rp 11.250.000.

    (sfn/dry)

  • Sirkuit Mandalika Punya Tribun VIP ‘Murah’, Pembeli Dapat Apa Saja?

    MotoGP Mandalika 2025 Buka Kategori Tiket Baru VIP Luxury Tent, Harga Promo Rp 5,8 Juta

    Jakarta

    Panitia membuka kategori baru tiket MotoGP Mandalika 2025. Tiket bernama VIP Luxury Tent ini bisa menjadi alternatif buat calon penonton MotoGP Mandalika 2025 yang mau merasakan sensasi menonton balap dengan pemandangan dan layanan premium, namun harga tiketnya separuh lebih murah dari harga tiket kelas VIP Deluxe.

    “Kami di MGPA (Mandalika Grand Prix Association) membuat konsep VIP Luxury Tent dengan tujuan adanya pilihan tempat menonton yang lebih luxury dengan harga yang lebih murah. Ini adalah alternatif baru bagi para penonton MotoGP,” ungkap Direktur Utama MGPA Priandhi Satria dalam keterangan resminya.

    VIP Luxury Tent ini akan ditempatkan di beberapa zona strategis seperti Zona T1 (Tikungan 1), Area GS D, F dan juga G. Priandhi mengatakan, VIP Luxury Tent ini dibuat untuk memberikan kenyamanan lebih baik dengan berbagai fasilitas premium, seperti ruangan tenda tertutup dengan AC, beberapa tv pada posisi strategis, tempat duduk, serta sofa yang nyaman dengan area bersantai luas, serta layanan makanan dan minuman eksklusif.

    “Di depan VIP Luxury Tent ini akan ada teras area terbuka bagi para penggemar MotoGP, sehingga bisa melihat langsung jalannya balap, serta mendengarkan raungan motor,” sambungnya.

    Kapasitas VIP Luxury Tent ini berkisar 200-450 orang, tidak terlalu besar sehingga lebih nyaman buat pengunjung. “Dan ini juga bisa kita sekat, sehingga bisa dipesan untuk komunitas tertentu menonton dengan privat dan tidak bergabung dengan penonton lainnya,” sambungnya.

    “VIP Luxury Tent bisa menjadi pilihan ideal bagi yang menginginkan pengalaman menonton balapan dengan kenyamanan dan kemewahan yang lebih dengan harga yang lebih terjangkau,” kata Priandhi.

    Selama masa promo early bird (8 hingga 28 Februari 2025), harga tiket kategori VIP Luxury Tent ini adalah Rp 5,8 juta. Jika tidak dalam masa promosi, harga tiket kelas ini adalah Rp 7,7 juta.

    Harga Tiket MotoGP Mandalika 2025 Early Bird

    1. Regular Grandstand di zona E, G, H, dan I: Rp 140.000
    2. Premium Grandstand di zona B, C, J, dan K: Rp 315.000
    3. Premium Grandstand di zona A: Rp 612.500
    4. VIP Luxury Tent di zona T1, D, F, dan G: Rp 5.812.500
    5. VIP Deluxe Class: Rp 11.250.000.

    Harga tiket MotoGP Mandalika 2025 Foto: Dok. MGPA

    (lua/riar)

  • Penjualan Tiket MotoGP Mandalika 2025 Resmi Dibuka, Dijual Cukup Murah

    Penjualan Tiket MotoGP Mandalika 2025 Resmi Dibuka, Dijual Cukup Murah

    LOMBOK TENGAH – Ajang MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) akan berlangsung pada 3-5 Oktober 2025. Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menyatakan tiket mulai dijual dengan harga yang murah.

    “Tiket dengan harga terbaik ini tersedia secara eksklusif, mulai dari 8 hingga 28 Februari 2025 dengan harga khusus mulai dari Rp 140.000,” kata Direktur Utama MGPA Priandi Satria di Lombok Tengah, dikutip dari ANTARA, Sabtu, 8 Februari.

    Ia mengatakan, pihaknya memberikan penawaran khusus bagi penggemar MotoGP Mandalika dengan meluncurkan program Early Bird untuk pembelian tiket MotoGP 2025.

    “Sebagai bagian dari program Early Bird, kami memberikan diskon terbesar bagi pelanggan yang membeli lebih awal,” katanya.

    “Besaran diskon ini akan terus menurun seiring berjalannya waktu, jadi amankan tiket anda sekarang sebelum kehabisan,” katanya.

    Ia mengatakan, tahun ini, VIP luxury tent hadir sebagai pilihan terbaru dengan fasilitas eksklusif di beberapa zona strategis, yaitu Zona T1, D, F, dan G yang dirancang untuk memberikan kenyamanan tingkat tinggi dengan fasilitas premium, termasuk tempat duduk yang nyaman, area bersantai yang luas, serta layanan makanan dan minuman eksklusif.

    “VIP Luxury Tent menjadi pilihan ideal bagi yang menginginkan pengalaman menonton balapan dengan kenyamanan dan kemewahan maksimal dengan harga yang terjangkau,” katanya.

    Tiket IndonesianGP 2025 tersedia dalam beberapa kategori, termasuk Regular Grandstand di Zona E, G, H, dan I dengan harga Rp140.000.

    Untuk pengalaman menonton yang lebih premium, tersedia Premium Grandstand dengan harga Rp315.000 untuk Zona B, C, J, dan K, serta Rp612.500 untuk Zona A.

    Bagi yang menginginkan kenyamanan eksklusif, tersedia VIP Luxury Tent di Zona T1, D, F, dan G dengan harga Rp5.812.500, sementara VIP Deluxe Class dengan harga Rp11.250.000.

    “Melalui program Early Bird ini, para pecinta MotoGP dapat memperoleh tiket dengan harga lebih hemat dan memastikan pengalaman terbaik dalam menyaksikan aksi para pembalap kelas dunia di Mandalika,” katanya.

    Berbagai kategori tiket akan tersedia, memberikan fleksibilitas bagi penonton dalam memilih pengalaman menonton yang paling sesuai dengan preferensi penonton.

  • Tiket MotoGP Mandalika 2025 Sudah Bisa Dipesan, Harga Promo Mulai Rp 140 Ribu

    Tiket MotoGP Mandalika 2025 Sudah Bisa Dipesan, Harga Promo Mulai Rp 140 Ribu

    Jakarta

    InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) sudah membuka pemesanan tiket MotoGP Mandalika 2025. Pada penawaran awal (early bird), ada harga khusus untuk pembelian tiket MotoGP Mandalika 2025, yakni mulai Rp 140 ribu.

    Pertamina Grand Prix of Indonesia (IndonesianGP) berlangsung di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), tanggal 3-5 Oktober 2025. Tiket dengan harga terbaik ini tersedia secara eksklusif di www.themandalikagp.com, mulai tanggal 8 hingga 28 Februari 2025. Harga khusus mulai dari Rp 140.000.

    “Sebagai bagian program Early Bird kami memberikan diskon terbesar bagi pelanggan yang membeli lebih awal. Besaran diskon ini akan terus menurun seiring berjalan waktu, jadi amankan tiket Anda sekarang sebelum kehabisan!,” tulis keterangan resmi yang diterima detikOto.

    MotoGP Mandalika Foto: InJourney

    Tahun ini, VIP Luxury Tent hadir sebagai pilihan terbaru dengan fasilitas eksklusif di beberapa zona strategis, yaitu Zona T1, D, F, dan juga G yang dirancang untuk memberikan kenyamanan tingkat tinggi dengan fasilitas premium, termasuk tempat duduk nyaman, area bersantai yang luas, serta layanan makanan dan minuman eksklusif. VIP Luxury Tent menjadi pilihan ideal bagi yang menginginkan pengalaman menonton balapan dengan kenyamanan dan kemewahan maksimal dengan harga yang terjangkau.

    Harga Tiker MotoGP Mandalika 2025 Earli Bird

    1. Regular Grandstand di zona E, G, H, dan I: Rp 140.000

    2. Premium Grandstand di zona B, C, J, dan K: Rp 315.000

    3. Premium Grandstand di zona A: Rp 612.500

    4. VIP Luxury Tent di zona T1, D, F, dan G: Rp 5.812.500

    5. VIP Deluxe Class: Rp 11.250.000.

    “Melalui program Early Bird, para pecinta MotoGP dapat memperoleh tiket dengan harga lebih hemat dan memastikan pengalaman terbaik dalam menyaksikan aksi para rider kelas dunia di Mandalika. Berbagai kategori tiket akan tersedia, memberikan fleksibilitas bagi penonton dalam memilih pengalaman menonton yang paling sesuai dengan preferensi penonton,” bilang Direktur Utama ITDC Ari Respati.

    Informasi lebih lanjut mengenai MotoGP 2025 – Pertamina Grand Prix of Indonesia (IndonesianGP) bisa kunjungi situs https://www.themandalikagp.com serta akun Instagram @themandalikagp.

    (lua/riar)

  • Tiga event pada Februari 2025 digelar di Sirkuit Mandalika

    Tiga event pada Februari 2025 digelar di Sirkuit Mandalika

    Di bulan Februari 2025, Pertamina Mandalika semakin memperkuat posisinya sebagai ikon unggulan kawasan The Mandalika, dengan agenda ajang balapan dan kegiatan pendukung lainnya.

    Mataram (ANTARA) – Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menyatakan sebanyak tiga event balap pada Februari 2025 digelar di Sirkuit Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).

    “Di bulan Februari 2025, Pertamina Mandalika semakin memperkuat posisinya sebagai ikon unggulan kawasan The Mandalika, dengan agenda ajang balapan dan kegiatan pendukung lainnya,” kata Direktur Utama MGPA Priandi Satria, di Lombok Tengah, Rabu.

    Ia menyebutkan daftar highlight event yang diselenggarakan pada bulan Februari 2025, yaitu The Mead Johnson-4th Pediatric Science Network Hub pada awal Februari 2025, salah satu perusahaan multinasional menyelenggarakan seminar ilmiah bersama Ikatan Dokter di Indonesia yang dihadiri oleh 350 dokter dari seluruh wilayah Indonesia.

    Kemudian, Yamaha Training dan Practice Yamaha Indonesia Manufacturing akan menyelenggarakan sesi training dan practice pada 18-20 Februari 2025, kegiatan ini diikuti oleh 70 peserta.

    Selanjutnya, Test Drive BYD Indonesia akan mengadakan sesi test drive untuk kendaraan mereka pada 26-27 Februari 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit.

    “Dalam acara ini, 60 peserta terpilih berkesempatan mencoba langsung performa dan teknologi canggih dari berbagai model kendaraan listrik BYD,” katanya pula.

    Pihaknya selaku pengelola sirkuit terus menghadirkan berbagai event menarik, baik untuk dunia motorsport maupun kegiatan non-balap yang memberikan dampak positif bagi industri pariwisata dan ekonomi lokal.

    “Kami berharap event-event di bulan Februari ini dapat memberikan pengalaman terbaik bagi seluruh peserta dan pengunjung,” katanya lagi.

    Selain event-event tersebut, kegiatan reguler di Pertamina Mandalika International Circuit, juga terus berlangsung setiap hari, seperti Lampaq di Sirkuit, Arrive and Drive, Track Day, dan Radical Track Experience.

    “Pertamina Mandalika International Circuit semakin berkembang sebagai destinasi MICE dan wisata, menarik perhatian lokal maupun internasional,” kata dia.

    Berbagai event, pemanfaatan fasilitas, keterlibatan komunitas otomotif, dan eksposure media berperan dalam mempromosikan The Mandalika, Lombok, NTB, serta Indonesia.

    “Sebagai aset bangsa, Pertamina Mandalika International Circuit perlu dikembangkan bersama untuk kemajuan Indonesia,” katanya pula.

    Pewarta: Akhyar Rosidi
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sirkuit Mandalika di Tahun 2024: Dikunjungi 170 Ribu Orang, Dipakai 268 Hari

    Sirkuit Mandalika di Tahun 2024: Dikunjungi 170 Ribu Orang, Dipakai 268 Hari

    Jakarta

    Mandalika Grand Prix Association (MGPA) merilis capaian Sirkuit Mandalika sepanjang tahun 2024 lalu. MGPA mengklaim sirkuit balap yang terletak di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, itu dikunjungi 170 ribu orang dengan waktu penggunaan sirkuit mencapai 268 hari.

    “MGPA di tahun 2024 pemanfaatan Mandalika Circuit adalah sebanyak 268 hari (199-motorsport dan 69-non motorsport), dengan total pengunjung sebanyak 170.000 orang (120.000 MotoGP, 50.000 Non-MotoGP),” kata Direktur Utama MGPA Priandhi Satria dalam keterangannya, Senin (3/2/2025).

    Tribun grandstand Sirkuit Mandalika Foto: Dok. MGPA

    Pada tahun 2025 ini, Priandhi mengatakan Sirkuit Mandalika akan semakin sibuk menggelar balapan berskala internasional. Selain balap MotoGP dan ARRC, Mandalika bakal menjadi tuan rumah buat ajang balap GT WORLD Series Asia dan Porsche Carrera Cup Asia.

    “Ada juga berbagai event balap lokal lainnya, serta berbagai kegiatan non-balap seperti komunitas, latihan, track-day dan berbagai kegiatan lainnya yang akan digelar di sini,” sambung Priandhi.

    “Tentunya, kami membutuhkan berbagai dukungan dari PengProv, Pemda, Dinas , OPD dan tentunya Media dan Para Pengusaha lokal dan nasional seperti bantuan kendaraan bus untuk transportasi masyarakat, bantuan promosi di NTB, bantuan pengendalian harga dan berbagai bantuan lainnya untuk sama-sama membuat ajang MotoGP dan berbagai kegiatan lainnya dapat berjalan dengan baik dan benar, sehingga dapat meningkatkan kualitas dan berkelanjutan,” kata dia lagi.

    Priandhi juga berharap kerja sama MGPA dengan pemerintah daerah semakin terjalin erat demi mendukung peningkatan jumlah wisatawan di Lombok Tengah, khsusunya di Mandalika.

    “Kami atas nama MGPA, sangat senang mendapatkan arahan langsung dari Lalu Muhamad Iqbal (Gubernur Terpilih NTB). Pertamina Mandalika International Circuit banyak dikunjungi wisatawan lokal dan juga internasional. Kita semua harus memikirkan bagaimana Pertamina Mandalika International Circuit di Mandalika, Lombok, NTB dan juga Indonesia dapat lebih dikenal di dunia melalui penggunaan sirkuit, kehadiran penggemar otomotif, serta melalui pemberitaan di berbagai media lokal dan media asing. Pastinya wisatawan akan memberitakan dan lebih memperkenalkan Mandalika, Lombok, NTB dan Indonesia di dunia, dengan harapan tingkat kedatangan turis lokal dan asing semakin meningkat dan pastinya ini sejalan dengan program pariwisata NTB. Program Lalu Iqbal juga sejalan dengan induk holding kami yaitu Injourney, sebagai holding BUMN di sektor pariwisata dan pendukungnya, yang terus memperkokoh perannya dalam mendorong pengembangan pariwisata berkelanjutan di Indonesia. Mandalika Circuit bukan milik MGPA, namun adalah milik Indonesia. Ini harus terus menerus kita besarkan dan glorifikasi demi Indonesia,” ujar Priandhi dalam acara Fokus Group Discussion (FGD) dengan Tema Mengembangkan Pariwisata NTB Berkualitas dan Berkelanjutan yang digagas oleh Forum Ekonomi Wartawan NTB dan Universitas Islam Negri (UIN) Mataram, NTB.

    (lua/rgr)

  • Kapal Induk Prancis Sandar di Lombok, Krunya Geber Mobil di Mandalika

    Kapal Induk Prancis Sandar di Lombok, Krunya Geber Mobil di Mandalika

    Jakarta

    Kapal induk negara Prancis, Charles de Gaulle (R91), bersandar di Pelabuhan Gili Mas, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Selasa (28/1/2025). Beberapa kru menjajal aspal Pertamina Mandalika International Circuit.

    Kapal induk ini membawa lebih dari 1.780 awak kapal, Charles de Gaulle merupakan salah satu kapal perang terbesar dan termodern di dunia. Kapal ini memiliki panjang 262 meter dan dilengkapi dengan berbagai persenjataan canggih serta sejumlah pesawat tempur.

    Menurut Kepala Staf Korem 162/Wira Bhakti, Kolonel Inf. Wirawan, kunjungan ini merupakan bentuk kerja sama yang baik antara Indonesia dan Prancis.

    “Kami berharap kunjungan ini dapat mempererat hubungan bilateral kedua negara, khususnya di bidang maritim,” ujar dia dikutip dari Antara.

    Lebih lanjut, sebanyak 15 kru Kapal Induk Charles de Gaulle (R91) dari berbagai divisi, datang ke Pertamina Mandalika International Circuit untuk melihat keindahan, serta mencoba berbagai kegiatan di sirkuit.

    Kru kapal induk Charles de Gaulle (R91) menjajal aspal Sirkuit Mandalika Foto: MGPA

    “Kami sangat senang dengan kehadiran crew Kapal Induk Charles de Gaulle (R91) melihat dan menikmati Mandalika Circuit. Tentunya kehadiran mereka akan menjadi pembicaraan dengan berbagai crew lainnya, dengan harapan akan semakin banyak orang asing yang mengetahui mengenai Pertamina Mandalika International Circuit di Mandalika, Lombok NTB serta Indonesia” tutur Priandhi Satria, Direktur Utama MGPA selaku pengelola Pertamina Mandalika Internasional Circuit.

    Semua kru R91 yang hadir secara bergantian untuk mencoba berbagai kegiatan seperti track-experience, lampaq (jalan-jalan di sirkuit), drifting hingga track-day. Beberapa kru menjajal aspal dengan Agya yang sudah dimodifikasi dan Pertamina Safety Car.

    “Kehadiran mereka juga akan memberitakan dan lebih memperkenalkan Mandalika, Lombok, NTB dan Indonesia di dunia, dengan harapan tingkat kedatangan turis lokal dan asing semakin meningkat. Mandalika Circuit bukan milik MGPA, ini adalah milik Indonesia, yang harus terus menerus kita besarkan dan glorifikasi demi Indonesia”, tutup Priandhi Satria.

    (riar/rgr)

  • Momen Morbidelli Pakai Batik-Makan Prasmanan

    Momen Morbidelli Pakai Batik-Makan Prasmanan

    Jakarta

    Pertamina Enduro Riders Academy menutup rangkaian acara di Hotel Pullman, Lombok Mandalika Beach Resort. Ada penampilan unik dari Franco Morbidelli, pebalap tim Pertamina Enduro VR46 itu menggunakan baju khas Indonesia.

    Jadi Morbidelli mengikuti menjadi bagian dari kegiatan Pertamina Enduro VR46 Riders Academy yang telah berlangsung di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat sejak hari Senin kemarin. Morbidelli menggunakan kemeja batik, dia juga ikutan mengantre di depan prasmanan.

    Beberapa pebalap dari VR 46 Riders Academy, media, dan management dari Pertamina Lubricant, ITDC dan MGPA turut hadir merayakan kolaborasi antara Pertamina dan Pertamina Enduro VR46 Racing Team dalam memperkuat dunia balap Indonesia.

    Franco Morbidelli Foto: MGPA

    Acara ini menjadi momen istimewa dalam kolaborasi antara Pertamina Lubricant, VR46 Racing Team, dan dunia balap Indonesia. Pelatihan oleh VR46 Riders Academy yang diselenggarakan di Mandalika ini diikuti 10 pebalap muda Indonesia dan 10 mekanik dari berbagai kota di Indonesia.

    “Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan mensukseskan acara ini dengan sangat luar biasa dan meriah,” kata Uccio Salucci, Direktur Pertamina Enduro VR46 Racing Team.

    MGPA mengatakan langkah ini menjadi salah satu cara untuk menggedor pebalap muda di Indonesia.

    Kehadiran VR-46 Riders Academy di Indonesia membuka banyak harapan baru bagi pebalap Indonesia dengan program yang tidak hanya fokus pada pelatihan teknis, tetapi juga pengembangan mental, pengembangan cara berkomunikasi dan profesionalisme para pembalap. Melalui acara ini, diharapkan akan semakin banyak pembalap Indonesia yang mampu bersaing di level internasional dan membawa nama Indonesia di kancah balap dunia.

    “Pertama-tama saya ucapkan terima kasih kepada PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Lubricants dan VR46 Riders Academy yang telah menyelenggarakan Pertamina Enduro VR-46 Riders Academy di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat,” ujar Direktur Utama MGPA Priandhi Satria dalam keterangannya, dikutip Kamis (30/1/2025).

    “Dukungan Anda dalam mengembangkan pebalap Indonesia sangat berharga, dan kami sangat menghargai dedikasi Anda terhadap pertumbuhan olahraga motor di Indonesia. Kolaborasi ini merupakan langkah penting untuk membina bakat-bakat masa depan dan memperkuat kehadiran Indonesia di kancah balap internasional. Kami harap Anda menikmati waktu Anda di sini dan menantikan kesempatan yang lebih menarik di masa depan,” tambah dia lagi.

    Pertamina Enduro VR46 Racing Team sudah meluncurkan tim dan livery baru untuk MotoGP 2025. Peluncuran tersebut digelar di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

    Pada acara bertajuk Fluo Stream Act 2 itu, dua pebalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Fabio Diggia dan Franco Morbidelli hadir langsung di lokasi. Mereka didampingi direktur tim, Uccio Salucci dan manager tim, Pablo Nieto.

    Sebagai catatan, ini merupakan tahun kedua Pertamina Lubricants menjalin kerja sama dengan VR46 Racing Team di MotoGP. Kemitraan tersebut, menurut kontrak, akan berlangsung selama tiga musim.

    (riar/rgr)

  • Tribun ‘Murah’ Sirkuit Mandalika Pakai Atap, Penonton Tak Kepanasan Lagi

    Tribun ‘Murah’ Sirkuit Mandalika Pakai Atap, Penonton Tak Kepanasan Lagi

    Jakarta

    Mandalika Grand Prix Association (MGPA) telah selesai memasang atap atau kanopi di sejumlah tribun ‘murah’ grandstand Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kini, penonton di kategori tersebut tak perlu takut kepanasan atau kehujanan lagi.

    Disitat dari akun media sosial MGPA, Selasa (7/1), sudah ada lima sektor di tribun grandstand yang tertutup kanopi, yakni A, B, C, J dan K. Pembangunannya memang dilakukan bertahap sebelum MotoGP Mandalika 2025 yang digelar Oktober mendatang.

    “Grandstand A, B, C, J dan K saat ini sudah sepenuhnya tertutup. Kamu semua akan terlindungi atap kami, tak peduli bagaimana pun kondisi cuacanya, entah hujan atau panas terik,” demikian tulis akun Instagram @themandalikagp.

    Atap grandstand Sirkuit Mandalika. Foto: Doc. MGPA

    Sebelumnya, rencana pembangunan atap di tribun ‘murah’ Sirkuit Mandalika sempat disampaikan Priandhi Satria selaku Direktur Utama (Dirut) MGPA. Menurutnya, pembangunan tersebut memerlukan dana besar. Sehingga, prosesnya dikerjakan secara bertahap.

    Priandhi memastikan, meski fasilitas tribun ditambah, namun harga tiket musim depan dipastikan sama alias tak ada kenaikan. Sehingga, penonton tak perlu mengeluarkan uang tambahan untuk bisa menyaksikan balapan tanpa kepanasan.

    “Yang kategori itu (grandstand) nggak naik, (harga) tiket grand stand tetap,” ujar Priandhi kepada detikOto di SCBD, Jakarta Selatan.

    [Gambas:Instagram]

    Lebih jauh, dia menegaskan, keputusan memasang atap atau kanopi di sejumlah tribun grandstand merupakan inisiatif banyak pihak, terutama penonton dan Injourney Tourism Development Corporation atau ITDC. Meski demikian, proses tersebut mau tak mau harus dilakukan bertahap.

    “Inisiatif ITDC menyikapi banyak permintaan. Tapi balik lagi dikerjakan satu-satu karena budget-nya besar untuk atap,” kata dia.

    (sfn/din)

  • Penjelasan MGPA Pembayaran Hosting Fee MotoGP 2024 Sudah Tuntas

    Penjelasan MGPA Pembayaran Hosting Fee MotoGP 2024 Sudah Tuntas

    Jakarta

    Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menjelaskan pembayaran hosting fee MotoGP Mandalika 2024 sudah dibayarkan secara penuh.

    Priandhi Satria selaku Direktur Utama (Dirut) MGPA menjelaskan pembayaran hosting fee MotoGP dikerjakan oleh Injourney Tourism Development Corporation atau ITDC. MGPA hanya bertindak selaku pengelola Pertamina Mandalika International Circuit dan sebagai Event Organizer pelaksanaan ajang MotoGP 2024.

    “Kami di MGPA tidak berhubungan langsung dengan Dorna perihal hosting fee, di mana Dorna adalah selaku pemilik event MotoGP. Hubungan kami dengan Dorna adalah perihal teknis dan balap, baik di race maupun non-race,” kata Priandhi dalam keterangannya, Minggu (15/12/2024).

    “Hosting fee adalah ranahnya ITDC, selaku pihak yang sejak awal memiliki perjanjian dengan Dorna. Namun dalam waktu ke waktu, kami juga menemani ITDC untuk berdiskusi perihal ini. Kami sampaikan bahwa Hosting-Fee untuk ajang MotoGP 2024, telah dibayarkan penuh kepada Dorna. Tidak ada masalah sama sekali dan juga tidak perlu dibesar-besarkan,” ucap Priandhi.

    MGPA dan ITDC saat ini sedang mempersiapkan gelaran MotoGP Mandalika 2025. Indonesia masuk putaran ke-18 yang dijadwalkan berlangsung pada 3-5 Oktober tahun depan.

    “Malah kami di MGPA bersama dengan ITDC, telah mulai melakukan diskusi dengan Dorna perihal persiapan Indonesian MotoGP 2025,” tambah dia lagi.

    “Kita semua sebaiknya mulai memikirkan dan bahu-membahu untuk memastikan pelaksanaan ajang MotoGP 2025 akan lebih effisien dari sisi biaya pelaksanaan, akan lebih baik lagi dari sisi penyelenggaraan, tontonan, keramaian dan terutama akan memberikan manfaat ekonomi dan dampak ekonomi bagi berbagai masyarakat, pengusaha di Mandalika, Lombok, NTB dan Indonesia tentunya,” kata Priandhi.

    Sebelumnya, saat ditemui usai MotoGP Mandalika 2024, Troy Warokka selaku Chairman MotoGP Mandalika menegaskan, pembayaran hosting fee MotoGP Mandalika sudah diselesaikan. Bahkan, dia berharap, kejadian yang sama tak terulang kembali di tahun depan.

    “Hosting sudah selesai, pokoknya sudah selesai. Semua yang terkait hosting sudah beres dan tidak ada isu apa-apa,” ungkap Troy selepas balapan di Sirkuit Mandalika, September lalu.

    Troy mengurai bagaimana skema pembayaran tersebut. Dia menjelaskan, pihaknya menjalin kemitraan atau kerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah. Meski demikian, dia tak mengungkap besaran pembagiannya.

    “Sudah terbayarkan. Kan aman, kalau aman berarti sudah (dilunasi). Pastinya begitu (kerja sama dengan kementerian dan pemerintah daerah. Tahun depan insya Allah (MotoGP Mandalika digelar lagi),” kata dia lagi.

    (riar/din)