Kementrian Lembaga: Lemhannas

  • Gubernur Lemhannas berikan materi dalam retret kepala daerah

    Gubernur Lemhannas berikan materi dalam retret kepala daerah

    Materi tentang wawasan kebangsaan ini sangat penting bagi kepala daerah untuk kembali diingatkan akan tujuan berbangsa dan bernegara.

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Ace Hasan Syadzily dijadwalkan akan memberikan pembekalan soal geopolitik, sejarah perjuangan bangsa, empat konsensus kebangsaan, ketahanan nasional, hingga kewaspadaan nasional dalam retret kepala daerah di Magelang, Jawa Tengah.

    Materi tersebut diberikan agar para kepala daerah memiliki bekal pengetahuan soal wawasan kebangsaan dan sejarah.

    “Materi tentang wawasan kebangsaan ini sangat penting bagi kepala daerah untuk kembali diingatkan akan tujuan berbangsa dan bernegara sebagaimana cita-cita Proklamasi 1945,” ujar Ace Hasan dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Jumat.

    Menurut Hasan, nilai-nilai kebangsaan harus dipahami seluruh kepala daerah karena menjadi landasan utama mereka sebagai pemimpin.

    Landasan nilai-nilai kebangsaan yang kuat, lanjut Ace, akan mendorong pemimpin untuk membuat kebijakan yang selalu berpihak kepada masyarakat.

    Dengan penjelasan kondisi geopolitik, geostrategi, dan geoekonomi, Ace berharap kepala daerah dapat mengantisipasi serta memitigasi dampaknya dalam pengambilan kebijakan sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

    Dengan adanya pembekalan itu, dia mengharapkan pemimpin daerah tersebut makin mempunyai fondasi yang kuat dalam melahirkan kebijakan yang berpihak pada rakyat, sekaligus mendukung program pemerintah pusat.

    Dikatakan bahwa materi-materi tersebut akan diberikan pada hari pertama dan hari kedua retret kepala daerah. Selanjutnya, materi akan diberikan oleh beberapa menteri di Kabinet Merah Putih.

    Sebanyak 456 kepala daerah mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, 21—28 Februari 2025.

    Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto di Magelang, Jumat, menyebutkan total kepala daerah yang harus mengikuti retret kali ini sebanyak 503 orang kepala daerah. Namun, yang datang sebanyak 456 kepala daerah, atau sebanyak 47 orang lain belum hadir.

    “Tadi beberapa datang telat. Kemudian dari yang datang tersebut, sebanyak 19 orang kami berikan dengan tanda gelang merah, artinya kodisi fisiknya memerlukan atensi seperti pascaoperasi penyakit serius dan sebagainya, tetapi mereka bersemangat untuk hadir tentu kami izinkan,” kata Bima Arya.

    Dijelaskan bahwa kepala daerah yang diberikan gelang merah dipersilakan mengikuti retret, tetapi dengan atensi yang sangat serius dan dispensasi pada kegiatan-kegiatan tertentu.

    Wamendagri menyebutkan terdapat enam kepala daerah yang telah menyampaikan surat izin kepada panitia karena tidak bisa hadir karena sakit.

    “Dari enam kepala daerah itu, karena memang sakit, jadi dapat memahami ketidakhadiran mereka,” katanya.

    Meski demikian, karena kegiatan retret sangat penting untuk memastikan program-program pusat sinkron dengan program daerah, kata Bima Arya, harus ada pengganti dari kepala daerah yang tidak bisa hadir.

    “Penting bahwa materi yang ada di Magelang ini disampaikan langsung juga stakeholder kabupaten/kota masing-masing. Oleh karena itu, bagi yang diizinkan untuk tidak hadir dapat mengirimkan wakilnya,” katanya.

    Ia menuturkan bahwa kegiatan retret ini tidak saja untuk memahami program-program pusat, tetapi juga sinkronisasi pusat dan daerah serta memberikan ruang bagi semua kepala daerah untuk saling mengenal satu sama lainnya.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bima Arya Tanggapi Surat Megawati Minta Kepala Daerah PDIP Boikot Retret

    Bima Arya Tanggapi Surat Megawati Minta Kepala Daerah PDIP Boikot Retret

    Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto menanggapi surat Megawati Soekarnoputri yang memerintahkan kepala daerah dari PDI Perjuangan (PDIP) menunda keberangkatan untuk retret di Magelang, Jawa Tengah. 

    Dalam surat tersebut, Megawati meminta kepala daerah dari PDIP untuk menunda keberangkatan ke lokasi retret yang diselenggarakan oleh pemerintahan Prabowo Subianto. 

    Bima mengatakan, pihaknya akan menunggu terlebih dahulu perkembangan soal berapa kepala daerah yang tidak hadir. “Mari kita tunggu teman-teman sekalian perkembangan sampai nanti jam 15.00,  nah sekarang ini jam 11.33 sebelum jumatan. Jam 15.00 maka akan kita ketahui bersama berapa kepala daerah yang hadir berapa yang tidak hadir dan alasannya apa saja,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (21/2/2025). 

    Setelah mendapatkan data terakhir, kata Bima, baru pihak pemerintah akan memberikan pernyataan kembali. 

    “Terkait dengan jumlah kehadiran dan apa kebijaksanaan dari Kemendagri, Akmil dan Lemhannas terkait dengan kepala daerah yang tidak hadir itu,” ucap Bima. 

    Mantan Wali Kota Bogor itu menyatakan enggan memberikan pernyataan lebih lanjut sebelum adanya data lengkap soal berapa jumlah kepala daerah yang hadir di Magelang nantinya. 

    Sebagaimana diketahui, Presiden Prabowo melantik 961 orang kepala daerah hasil Pilkada 2024, Kamis (20/2/2025). Beberapa di antaranya adalah kepala daerah dari PDIP. 

    Adapun surat arahan dari Megawati kepada kadernya dan kepala daerah yang diusung partai banteng itu beredar usai Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto resmi ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, Kamis (20/2/2025). 

    Dalam arahannya itu, Megawati memerintahkan para kepala daerah yang diusung partainya untuk tidak mengikuti acara retreat yang digelar pada 21–28 Februari 2024 di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. 

    Bahkan, Megawati juga memerintahkan semua kepala daerah dari PDIP yang kini tengah dalam perjalanan ke Kabupaten Magelang agar segera berhenti dan putar balik ke rumah masing-masing. 

    “Kepala daerah dan wakil kepala daerah untuk menunda perjalanan yang akan mengikuti retret di Magelang pada tanggal 21–28 Februari 2025. Sekiranya telah dalam perjalanan menuju Kota Magelang untuk berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut dari Ketua Umum,” demikian tertera pada surat resmi PDIP bernomor 7294/IN/DPP/II/2025 yang ditandatangani Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. 

    Selain itu, Presiden ke-5 itu juga memerintahkan ratusan kepala daerah PDIP untuk tetap aktif berkomunikasi dengan DPP PDIP untuk menunggu perkembangan berikutnya terkait perkembangan politik nasional. 

    “Tetap berada dalam komunikasi aktif dan stand by commander call,” tulis surat itu. 

  • Retreat Kepala Daerah Dimulai Hari Ini, Agendanya Pengarahan dan Ramah Tamah

    Retreat Kepala Daerah Dimulai Hari Ini, Agendanya Pengarahan dan Ramah Tamah

    Retreat Kepala Daerah Dimulai Hari Ini, Agendanya Pengarahan dan Ramah Tamah
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
     Kegiatan orientasi atau
    retreat kepala daerah
    akan dimulai pada Jumat (21/2/2025) hari ini di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah.
    Plh Kapuspen Kemendagri Aang Witarsa Rofik menjelaskan, para kepala daerah dijadwalkan akan tiba di Akademi Militer pukul 15.00 WIB.
    “Kepala daerah akan tiba di Wisma Sumbing, Magelang, pada hari Jumat, tanggal 21 Februari 2025, pukul 15.00 WIB,” ujar Aang dalam pesan singkat, Kamis (20/2/2025).
    Berdasarkan dokumen yang diterima
    Kompas.com
    , jadwal hari pertama pelaksanaan retreat akan dilaksanakan pengarahan dan ramah tamah.
    Kegiatan fisik seperti olahraga dan bangun pagi serta materi kepemimpinan akan dilakukan pada hari kedua hingga hari terakhir.
    Berikut jadwal kegiatan retreat kepala daerah 21-28 Februari 2025 di Akademi Militer, Magelang:
    Hari pertama, Jumat 21 Februari 2025
    1. 15.00 – 15.30 WIB – Kedatangan peserta di Wisma Sumbing
    2. 15.30 – 16.00 WIB – Briefing oleh Irjen Makhruzi dan Direktur Umum Akmil
    3. 16.00 – 16.15 WIB – Kepala daerah berbaris sesuai peleton masing-masing
    4. 16.15 – 16.45 WIB – Masuk ke gerbang utama Akmil dengan sambutan drum band Canka Lokananta
    5. 16.45 – 17.15 WIB – Upacara penyambutan dan foto bersama di Graha Utama Akmil
    6. 17.15 – 18.00 WIB – Perjalanan menuju tenda
    7. 18.00 – 19.00 WIB – ISHOMA
    8. 19.00 – 21.00 WIB – Malam Ramah Tamah (pakaian Batik/Tenun)
    Hari kedua, Sabtu 22 Februari 2025
    1. 06.00 – 06.30 WIB – Senam pagi
    2. 06.30 – 07.30 WIB – Persiapan dan sarapan
    3. 07.30 – 08.00 WIB – Apel pagi
    4. 08.00 – 09.30 WIB – Pembukaan oleh Menteri Dalam Negeri
    5. 09.30 – 10.00 WIB – Pengarahan Program oleh Kepala BPSDM Kemendagri
    6. 10.00 – 10.30 WIB – Pre-Test
    7. 10.30 – 11.30 WIB – Building Learning Commitment (BLC)
    8. 11.30 – 13.00 WIB – ISHOMA
    9. 13.00 – 14.00 WIB – Ceramah Geopolitik oleh Gubernur Lemhannas
    10. 14.00 – 18.00 WIB – Materi tentang Sistem Pertahanan Negara oleh Menteri Pertahanan dan Lemhannas
    11. 18.00 – 19.00 WIB – ISHOMA
    12. 19.00 – 21.00 WIB – Diskusi Antar Kelompok (DAK)
    Hari ketiga, Minggu 23 Februari 2025
    1. 05.30 – 06.00 WIB – Senam pagi
    2. 06.00 – 07.00 WIB – Persiapan dan sarapan
    3. 07.00 – 07.30 WIB – Apel pagi
    4. 07.30 – 10.00 WIB – Ibadah (Minggu/Tausiah/Sembahyang)
    5. 10.00 – 12.00 WIB – Implementasi Wawasan Nusantara
    6. 12.00 – 13.00 WIB – ISHOMA
    7. 13.00 – 18.00 WIB – Kewaspadaan Nasional
    8. 18.00 – 19.00 WIB – ISHOMA
    9. 19.00 – 20.30 WIB – Kebijakan Keuangan Negara dan Pertumbuhan Ekonomi oleh Menteri Keuangan
    Hari keempat, Senin 24 Februari 2025
    1. 05.30 – 06.00 WIB – Senam pagi
    2. 06.00 – 07.00 WIB – Persiapan dan sarapan
    3. 07.00 – 07.30 WIB – Apel pagi
    4. 07.30 – 09.00 WIB – Visi, Misi, dan Program Prioritas Presiden
    5. 09.00 – 12.00 WIB – Sosialisasi RPJMN 2025-2029 dan Reformasi Birokrasi
    6. 12.00 – 13.00 WIB – ISHOMA
    7. 13.00 – 17.30 WIB – Materi Asta Cita terkait Demokrasi, HAM, dan Pertahanan
    8. 17.30 – 19.00 WIB – ISHOMA
    9. 19.00 – 21.00 WIB – Materi tentang Lapangan Kerja, Kewirausahaan, dan Infrastruktur
    Hari kelima, Selasa 25 Februari 2025
    1. 05.30 – 06.00 WIB – Senam pagi
    2. 06.00 – 07.00 WIB – Persiapan dan sarapan
    3. 07.00 – 07.30 WIB – Apel pagi
    4. 07.30 – 12.30 WIB – Materi Asta Cita tentang SDM, Kesetaraan Gender, dan Teknologi
    5. 12.30 – 13.30 WIB – ISHOMA
    6. 13.30 – 18.15 WIB – Materi Asta Cita tentang Hilirisasi, Pemberantasan Korupsi, dan UMKM
    7. 18.15 – 19.15 WIB – ISHOMA
    8. 19.15 – 21.15 WIB – Materi Pencegahan Korupsi dan Narkoba
    Hari keenam, Rabu 26 Februari 2025
    1. 05.30 – 06.00 WIB – Senam pagi
    2. 06.00 – 07.00 WIB – Persiapan dan sarapan
    3. 07.00 – 07.30 WIB – Apel pagi
    4. 07.30 – 12.30 WIB – Materi tentang Lingkungan, Toleransi, dan Kebijakan Strategis
    5. 12.30 – 13.30 WIB – ISHOMA
    6. 13.30 – 18.00 WIB – Pemahaman Tugas dan Fungsi Kepala Daerah
    7. 18.00 – 19.00 WIB – ISHOMA
    8. 19.00 – 21.00 WIB – Bedah APBD
    Hari ketujuh, Kamis 27 Februari 2025
    1. 05.30 – 06.00 WIB – Senam pagi
    2. 06.00 – 07.00 WIB – Persiapan dan sarapan
    3. 07.00 – 07.30 WIB – Apel pagi
    4. 07.30 – 10.30 WIB – Komunikasi Politik dan Manajemen Perubahan
    5. 17.15 – 18.15 WIB – Parade Senja
    6. 19.00 – 21.00 WIB – Farewell Dinner
    Hari kedelapan, Jumat 28 Februari 2025
    1. 06.30 – 07.30 WIB – Sarapan
    2. 09.00 – 11.30 WIB – Pengarahan Presiden & Penutupan
    3. 14.00 – Selesai – Check-out Kepala Daerah
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bakal Digembleng saat Retreat, Ini Pesan Prabowo ke Kepala Daerah

    Bakal Digembleng saat Retreat, Ini Pesan Prabowo ke Kepala Daerah

    Jakarta: Kepala daerah yang baru dilantik serentak di Istana Kepresidenan, Jakarta, hari ini Kamis, 20 Februari 2025 akan mengikuti retreat pembekalan. Kegiatan ini akan digelar di Akademi Militer, Magelang, pada 21–28 Februari 2025.

    Jelang kegiatan tersebut Presiden Prabowo memberi pesan kepada kepala daerah yang akan digembleng selama sepekan di Akademi Militer, Magelang itu. Dalam sambutannya usai melantik serentak 961 kepala daerah terpilih, Prabowo mengatakan akan menjumpai mereka lagi pada retreat.

    Tidak hanya itu Prabowo juga mengimbau para kepala derah untuk kuat menjalankan pembekalan itu. “Saya kira saya tidak akan lama karena kita akan jumpa dalam retreat yang akan dilaksanakan oleh Menteri Dalam Negeri di Magelang. Saya akan jumpa saudara di situ dan mudah-mudahan saudara akan kuat. Yang ragu-ragu boleh mundur,” kata Presiden Prabowo.

    Presiden menekankan bahwa kepala daerah yang terpilih merupakan pilihan rakyat yang akan menjadi pelayan rakyat. Oleh karena itu, para kepala daerah harus bisa mengabdi maksimal untuk rakyat.

    “Saya sampaikan, marilah kita mengabdi kepada rakyat, kita berbuat yang terbaik untuk rakyat kita,” kata Presiden.

     

    Sementara itu, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto mengatakan bahwa 40 pemateri telah disiapkan untuk kegiatan retreat atau pembekalan kepala daerah di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, mulai 21–28 Februari 2025.

    Bima menjelaskan bahwa mulanya Kemendagri berencana menghadirkan seluruh menteri Kabinet Merah Putih (KMP) yang berjumlah 48 orang untuk menjadi pemateri.

    Akan tetapi, Kemendagri mempertimbangkan waktu pelaksanaan retreat yang padat dan perlunya menghadirkan pemateri dari Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) untuk membicarakan wawasan nusantara dan ketahanan nasional.

     

    Jakarta: Kepala daerah yang baru dilantik serentak di Istana Kepresidenan, Jakarta, hari ini Kamis, 20 Februari 2025 akan mengikuti retreat pembekalan. Kegiatan ini akan digelar di Akademi Militer, Magelang, pada 21–28 Februari 2025.
     
    Jelang kegiatan tersebut Presiden Prabowo memberi pesan kepada kepala daerah yang akan digembleng selama sepekan di Akademi Militer, Magelang itu. Dalam sambutannya usai melantik serentak 961 kepala daerah terpilih, Prabowo mengatakan akan menjumpai mereka lagi pada retreat.
     
    Tidak hanya itu Prabowo juga mengimbau para kepala derah untuk kuat menjalankan pembekalan itu. “Saya kira saya tidak akan lama karena kita akan jumpa dalam retreat yang akan dilaksanakan oleh Menteri Dalam Negeri di Magelang. Saya akan jumpa saudara di situ dan mudah-mudahan saudara akan kuat. Yang ragu-ragu boleh mundur,” kata Presiden Prabowo.

    Presiden menekankan bahwa kepala daerah yang terpilih merupakan pilihan rakyat yang akan menjadi pelayan rakyat. Oleh karena itu, para kepala daerah harus bisa mengabdi maksimal untuk rakyat.
     
    “Saya sampaikan, marilah kita mengabdi kepada rakyat, kita berbuat yang terbaik untuk rakyat kita,” kata Presiden.
     
     

     
    Sementara itu, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto mengatakan bahwa 40 pemateri telah disiapkan untuk kegiatan retreat atau pembekalan kepala daerah di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, mulai 21–28 Februari 2025.
     
    Bima menjelaskan bahwa mulanya Kemendagri berencana menghadirkan seluruh menteri Kabinet Merah Putih (KMP) yang berjumlah 48 orang untuk menjadi pemateri.
     
    Akan tetapi, Kemendagri mempertimbangkan waktu pelaksanaan retreat yang padat dan perlunya menghadirkan pemateri dari Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) untuk membicarakan wawasan nusantara dan ketahanan nasional.
     
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • Awas Macet! Hindari Jalan Ini saat Pelantikan Kepala Daerah 20 Februari 2025

    Awas Macet! Hindari Jalan Ini saat Pelantikan Kepala Daerah 20 Februari 2025

    PIKIRAN RAKYAT – Pelantikan kepala daerah yang akan berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025, diperkirakan menyebabkan kepadatan lalu lintas di sekitar Istana Negara dan Monumen Nasional (Monas). Untuk mengantisipasi hal tersebut, rekayasa lalu lintas akan diterapkan mulai pukul 6.00 WIB hingga siang hari.

    Bagi masyarakat yang memiliki aktivitas di sekitar kawasan tersebut, disarankan untuk mencari jalur alternatif agar tidak terjebak kemacetan. Petugas kepolisian juga akan dikerahkan untuk mengatur arus kendaraan serta memastikan kelancaran lalu lintas.

    Rekayasa Lalu Lintas yang Diterapkan

    Sejumlah ruas jalan akan mengalami perubahan arus guna mendukung kelancaran acara pelantikan. Berikut adalah daftar jalan yang terdampak:

    Jalan Veteran Raya menuju Jalan Veteran III akan diarahkan langsung ke Traffic Light (TL) Harmoni. Jalan Merdeka Timur yang akan menuju Jalan Merdeka Utara atau Istana Negara akan dialihkan ke Jalan Perwira. Jalan Ridwan Rais menuju Jalan Merdeka Selatan akan dialihkan ke Jalan Merdeka Timur. Jalan MH Thamrin menuju Bundaran Patung Kuda akan dibelokkan ke Jalan Kebon Sirih. Jalan Abdul Muis yang akan berbelok ke Jalan Budi Kemuliaan akan dialihkan ke Jalan Fachrudin. Jalan Hayam Wuruk yang menuju Jalan Majapahit akan dialihkan ke Jalan Juanda, sedangkan kendaraan dari Jalan Suryo Pranoto menuju Jalan Majapahit akan dialihkan ke Jalan Gajah Mada atau Jalan Ir H Juanda. Jalan Katedral yang menuju Jalan Veteran akan dialihkan ke Pasar Baru. Jalan Veteran Raya menuju Jalan Veteran I dan II akan diarahkan ke Traffic Light Harmoni.

    Masyarakat diimbau untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan menyesuaikan rute perjalanan agar terhindar dari kemacetan yang berpotensi terjadi di sekitar kawasan Istana Negara dan Monas.

    Lokasi Parkir yang Disediakan

    Bagi tamu undangan dan peserta acara pelantikan, beberapa kantong parkir telah disiapkan di area sekitar Monas dan Istana Negara. Berikut adalah daftar lokasi parkir beserta kapasitasnya:

    IRTI Monas – Kapasitas 350 mobil dan 600 motor Stasiun Gambir – Kapasitas 315 mobil dan 630 motor Lemhannas – Kapasitas 250 mobil dan 300 motor Gedung Telkom STO Gambir – Kapasitas 25 mobil dan 50 motor Kementerian BUMN – Kapasitas 90 mobil dan 900 motor Menara Danareksa – Kapasitas 500 mobil dan 200 motor Galeri Nasional – Kapasitas 30 mobil, tidak tersedia untuk motor Gedung Indosat – Kapasitas 60 mobil dan 200 motor Kementerian Pariwisata – Kapasitas 300 mobil dan 200 motor Resto Aroem – Kapasitas 150 mobil dan 50 motor Container Park Kopi Nako – Kapasitas 236 mobil dan 182 motor

    Sejumlah lokasi parkir seperti Stasiun Gambir, Lemhannas, dan Gedung Telkom STO Gambir akan dikhususkan untuk parkir bus yang membawa tamu undangan dan peserta acara. Sementara itu, lokasi parkir lainnya digunakan untuk kendaraan pribadi.

    Ketentuan Parkir Selama Acara

    Agar proses parkir berjalan tertib dan tidak mengganggu lalu lintas, terdapat beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan:

    Parkir di luar area yang telah ditentukan tidak diperkenankan. Petugas akan mengarahkan kendaraan ke kantong parkir yang tersedia. Tamu undangan diimbau untuk datang lebih awal guna mendapatkan tempat parkir yang sesuai dan menghindari antrean panjang. Petugas parkir akan berjaga di seluruh lokasi parkir untuk memastikan kendaraan diparkir dengan rapi serta memberikan arahan kepada pengunjung. Setiap pengunjung bertanggung jawab atas keamanan kendaraannya sendiri. Pastikan kendaraan dikunci dengan aman sebelum meninggalkan area parkir.

    Acara pelantikan kepala daerah pada 20 Februari 2025 akan berdampak pada arus lalu lintas di sekitar Monas dan Istana Negara. Untuk menghindari kemacetan, masyarakat diimbau untuk mencari rute alternatif serta memperhatikan rekayasa lalu lintas yang diberlakukan.

    Bagi tamu undangan, lokasi parkir yang telah disediakan harus digunakan sesuai ketentuan yang berlaku agar tidak mengganggu lalu lintas di sekitar acara. Dengan kerja sama dari seluruh pihak, diharapkan pelantikan dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan lalu lintas yang signifikan.

    Tetap patuhi aturan dan ikuti arahan petugas demi kelancaran acara serta kenyamanan bersama.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Terlihat Mas Lindra Bupati dan Wakil Bupati Tuban Persiapan Pelantikan di Istana Negara

    Terlihat Mas Lindra Bupati dan Wakil Bupati Tuban Persiapan Pelantikan di Istana Negara

    Tuban (beritajatim.com) – Bupati dan Wakil Bupati Tuban terpilih, Aditya Halindra Faridzky, S.E., dan Drs. Joko Sarwono bakal mengikuti gladi bersih pelantikan kepala daerah dan wakil kepala daerah se-Indonesia 19-20 Februari 2025 di Istana Negara.

    Pria yang akrab disapa Mas Lindra dan Wakilnya Pak Joko ini tampak berbaur dengan 481 Kepala Daerah lainnya di seluruh penjuru Indonesia yang hadir dalam gladi bersih di kawasan Monumen Nasional (Monas) dengan ditemani rintik hujan, namun tetap bersemangat mengikuti seluruh rangkaian persiapan.

    Mas Lindra menyampaikan bahwa pelantikan yang akan dilaksanakan pada Kamis 20 Februari nanti mudah-mudahan berjalan lancar. Kemudian, setelah pelantikan, ia bersama Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah lainnya berlanjut ke Magelang.

    “Insya Allah usai pelantikan saya akan mengikuti retret di Magelang,” tutur Mas Lindra. Rabu (19/02/2025).

    Sementara itu, jika dilihat berdasarkan rundown kegiatan Pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih Serentak 2025 di Istana Kepresidenan Jakarta akan dimulai sejak pukul 09.00 WIB dan diawali dengan berkumpulnya para Kepala Daerah di kawasan Monas.

    Selanjutnya, pukul 09.30 WIB, mereka akan membentuk barisan yang dipimpin oleh Drum Band Gita Praja IPDN dan 09.45 WIB para kepala daerah akan memasuki Istana Kepresidenan melalui Pintu Utama dan menerima Jajaran Kehormatan dari Yonwalprotneg Paspampres.

    Setelah itu, dilanjutkan Kepala Daerah maju hingga Presiden Lounge sebelum memasuki lorong menuju tenda tempat acara berlangsung dan dijadwalkan pukul 10.00 WIB, Presiden Prabowo Subianto tiba di lokasi dan acara pelantikan dimulai.

    Adapun untuk rangkaian prosesi meliputi menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, pembacaan Surat Keputusan Presiden dan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri, pemberian SK serta penyematan tanda pangkat jabatan kepala daerah, pengambilan sumpah jabatan oleh Presiden RI, penandatanganan Berita Acara Pelantikan, hingga ditutup dengan pemberian selamat oleh Presiden dan Wakil Presiden RI.

    Sebagai informasi, pelantikan yang digelar di Istana Kepresidenan mencakup 481 Kepala Daerah yang terdiri dari 33 Gubernur dan Wakil Gubernur, 364 Bupati dan Wakil Bupati, serta 84 Wali Kota dan Wakil Wali Kota dari seluruh Indonesia.

    Serta setelah prosesi pelantikan selesai, seluruh Kepala Daerah dijadwalkan menjalani retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang pada 21 Februari 2025 yang akan dipandu oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas). [ayu/ian]

  • Kunjungan Bersejarah GP Ansor dan Pemuda Katolik Datangi  Pertapaan di Temanggung, Terkuak Tujuannya

    Kunjungan Bersejarah GP Ansor dan Pemuda Katolik Datangi Pertapaan di Temanggung, Terkuak Tujuannya

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kunjungan bersejarah dua ormas pemuda lintas agama GP Ansor dan Pemuda Katolik ke pertapaan terjadi pada Selasa (18/2/2025).

    Kedua ormas pemuda itu mengunjungi Pertapaan Santa Maria Rawaseneng di kaki Gunung Sindoro, Desa Ngemplak, Kandangan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

    Di lokasi itu berdiri sebuah biara sunyi yang menjadi tempat tinggal para rahib Katolik dari Ordo Trapis (OCSO). Biara ini berdiri sejak tahun 1953. 

    Lebih dari sekadar rumah doa, Pertapaan Santa Maria Rawaseneng adalah pusat kegiatan ekonomi mandiri yang melibatkan masyarakat sekitar. 

    Para rahib di sini menghidupi diri mereka tanpa bergantung pada sumbangan umat, dengan menjalankan berbagai usaha seperti perkebunan kopi, peternakan sapi perah, serta industri olahan susu dan roti. 

    Di dalam kompleks pertapaan itu juga terdapat kafe dan pusat oleh-oleh yang menjual produk berbasis susu, seperti yoghurt, keju, wine coffee dan susu aneka rasa. 

    PERKENALAN PRODUK : Fr Stefanus Octaviano Purnama (batik biru tengah) saat memerkenalkan produk susu kepada Ketum GP Ansor, Addin Jauharudin (berjaket) di Pertapaan Santa Maria, Rawaseneng, Temanggung, Selasa (18/02/2025) (ISTIMEWA)

    Keseluruhan produksi dikelola langsung oleh para rahib, bekerja sama dengan masyarakat sekitar, sehingga menjadi roda ekonomi yang menggerakkan desa dan mengurangi pengangguran. 
    Aktivitas yang dijalankan oleh pertapaan Santa Maria Rawaseneng merupakan proses industri terintegrasi. 

    Keberhasilan ini menarik perhatian banyak pihak, termasuk Pengurus Pusat Gerakan Pemuda Ansor dan Pemuda Katolik, yang mengunjungi Rawaseneng pada Selasa (18/2/2025).

    Mereka berkunjung untuk belajar langsung mengenai sistem peternakan dan industri pengolahan susu di sana. Istilahnya, kedua organisasi pemuda lintas agama ini belajar „minum susu“ di tempat itu. 

    Peristiwa ini juga disebut sebagai kunjungan bersejarah karena pertama kali ormas keagamaan datang bersilaturahmi ke pertapaan. 

    Di tempat pengelolaan susu di pertapaan itu, para pengurus kedua ormas pemuda keagamaan itu sempat mencicipi lezatnya susu buatan Rawaseneng. 

    Mereka yang berkunjung adalah, Ketum GP Ansor, Addin Jauharudin dan didampingi para pengurus dari wilayah Semarang, Yogyakarta dan Temanggung. Sementara Ketum Pemuda Katolik Stefanus Asat Gusma didampingi pengurus dari wilayah Semarang, Temanggung dan Yogyakarta. 

    Hadir dalam kunjungan ini Taprof (Pengajar) Bidang Ideologi Lemhannas RI AM, Putut Prabantoro. Rombongan disambut oleh perwakilan pimpinan pertapaan, Fr. Stefanus Octaviano Purnama dan Rm. Edy Prasetyo Pr yang bertugas di bagian penjualan produk pertapaan termasuk penanggung jawab kafe pertapaan untuk para pengunjung.

    Ketua Umum PP Pemuda Katolik, Stefanus Asat Gusma, mengungkapkan kekagumannya setelah melihat secara langsung bagaimana para rahib membangun usaha yang mandiri dan berkelanjutan.

    “Kami mendapat kesempatan melihat dari dekat proses peternakan sapi perah terintegrasi di Rawaseneng. Ini bukan hanya biara tempat berdoa, tetapi juga pusat usaha yang melibatkan masyarakat,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

    Menurutnya, banyak kader Pemuda Katolik yang sedang merintis usaha peternakan di berbagai daerah, seperti peternakan kambing Ettawa di Cianjur dan peternakan sapi di Nusa Tenggara Timur serta Bengkulu. 

    Kunjungan ini menjadi kesempatan untuk menyerap ilmu dan mencontoh praktik yang telah berhasil diterapkan di Rawaseneng.

    Ketertarikan serupa juga diungkapkan Ketua Umum PP Gerakan Pemuda Ansor, Addin Jauharudin. 

    Ia melihat bagaimana peternakan di Rawaseneng tidak hanya menghasilkan susu mentah, tetapi juga mengolahnya menjadi produk bernilai tambah seperti yoghurt dan keju.

    “Di tempat kami, peternak hanya menjual susu ke koperasi. Sementara di sini, kami melihat bagaimana susu dapat diolah menjadi produk yang lebih bernilai ekonomi,” katanya.

    Baginya, model peternakan Rawaseneng bisa menjadi inspirasi bagi daerah lain. 

    “Jika diterapkan lebih luas, ini bisa menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan peternak,” ujarnya.

    Lebih dari sekadar pusat edukasi peternakan, Pertapaan Santa Maria Rawaseneng menjadi simbol persatuan di tengah keberagaman. 

    Stefanus Octaviano Purnama, OSCO, penanggung jawab pengolahan susu di pertapaan, menyebut bahwa mereka terbuka bagi siapa saja yang ingin belajar.

    “Pada intinya, kita belajar bersama untuk menjadi lebih baik. Kenapa tidak menjadikan Indonesia semakin satu tanpa memandang perbedaan?” katanya.

    Bagi para rahib di Rawaseneng, kunjungan dari berbagai organisasi ini menjadi bukti bahwa kerja keras dan nilai kebersamaan dapat menyatukan banyak pihak.

    “Ini adalah pertama kalinya kami menerima kunjungan seperti ini. Syukur-syukur ada tindak lanjut ke depannya. Kami ingin terus menjalin relasi tanpa melihat perbedaan yang ada,” tambah Stefanus. 

    Sementara itu, Putut Prabantoro menegaskan bahwa kerukunan, toleransi dan perdamaian mensyaratkan adanya kesejahteraan bersama sebagai tujuan akhir. 

    Ormas terutama ormas keagamaan dalam visi misinya harus memastikan para anggotanya juga sejahtera secara khusus dan juga masyarakat Indonesia. 

    Bagaimana menyejahterakan para anggota salah satunya dengan membangun perekonomian bersama di kota atau daerah di mana ormas atau cabangnya berada. 

    Apa yang dimulai oleh GP Ansor dan Pemuda Katolik, masih menurut Putut Prabantoro, memberi contoh bagaimana hubungan harmonis antarumatberagama harus menuju kesejahteraan bersama. Dan itu saling melengkapi, saling belajar dan saling bertukar pikiran dalam bentuk nyata. Bukan hanya wacana.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Rapat Paripurna DPR setujui pelantikan PAW empat anggota

    Rapat Paripurna DPR setujui pelantikan PAW empat anggota

    Jakarta (ANTARA) – Rapat Paripurna DPR RI Ke-13 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2024–2025 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, menyetujui pelantikan pengganti antarwaktu (PAW) empat orang anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar.

    “Apakah kita dapat melakukan pelantikan PAW anggota DPR RI setelah selesai seluruh agenda rapat paripurna hari ini?” kata Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir selaku pimpinan rapat dan dijawab setuju para anggota DPR RI yang hadir.

    Dia menyampaikan bahwa pelantikan PAW anggota DPR RI itu berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 17/P/2025 tanggal 6 Februari 2025 tentang Peresmian PAW Anggota DPR RI dan Anggota MPR RI Sisa Masa Jabatan 2024–2029.

    Empat orang anggota DPR RI yang dilantik itu menggantikan anggota yang sebelumnya sudah diangkat menjadi menteri dan kepala lembaga di Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto.

    Mereka pun kemudian mengucapkan sumpah dan janji secara bersama-sama yang dipandu pimpinan DPR RI.

    Empat orang anggota Fraksi Partai Golkar yang dilantik tersebut masing-masing Kombes Pol (Purn) Maruli Siahaan dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Utara I menggantikan Meutya Hafid yang kini menjadi Menteri Komunikasi dan Digital.

    Kemudian Anang Susanto Suhendar dari Dapil Jawa Barat II menggantikan Ace Hasan Syadzily yang kini menjadi Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Andika Satria Wasisto dari Dapil Jawa Tengah II menggantikan Nusron Wahid yang kini menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional.

    Terakhir, Fransiskus Maria Agustisnus Sibarani dari Dapil Kalimantan Barat I menggantikan Maman Abdurrahman yang kini menjadi Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sri Mulyani dan Zulhas Dijadwalkan akan Jadi Pemateri di Retret Kepala Daerah

    Sri Mulyani dan Zulhas Dijadwalkan akan Jadi Pemateri di Retret Kepala Daerah

    Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menyatakan bahwa beberapa menteri akan menjadi pemateri dalam retreat kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Di antaranya adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Zulkifli Hasan (Zulhas).

    Bima menjelaskan, bahwa pihaknya mengatur menteri-menteri yang diperlukan untuk memberikan arahan atau penjelasan mengenai prioritas nasional. Menteri tersebut kemudian mendapat kesempatan untuk berbicara. 

    Adapun, salah satu menteri yang akan berbicara adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani yang akan membahas efisiensi anggaran, dan Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) yang akan menyampaikan target swasembada pangan.

    “Menteri Keuangan Sri Mulyani akan berbicara tentang efisiensi misalnya, Kepala Badan Gizi akan menjelaskan tentang program makan bergizi gratis. Kemudian Menteri Pertanian dan Menko Pangan akan berbicara dengan target-target swasembada pangan, kira-kira begitu,” jelasnya di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025). 

    Adapun, dia mengaku bahwa pada dasarnya pihaknya ingin agar seluruh menteri akan memberikan materi. Namun, karena keterbatasan waktu dan adanya sesi dari Lemhannas terkait wawasan Nusantara serta ikatan nasional, tidak memungkinkan semua menteri dapat menyampaikan paparan.

    Terlebih, pihaknya juga mengatakan tidak akan ada pemateri asing. Mereka juga mengkondisikan agar menteri-menteri yang akan berbicara tidak digantikan. 

    Sebelumnya, Bima membeberkan akan ada sekitar 40 menteri yang menjadi pemateri dalam kegiatan pembekalan atau retreat kepala daerah. Tak hanya para menteri di Kabinet Merah Putih, dia juga menyebut nantinya akan ada presiden terdahulu yang juga menjadi pembicara dalam agenda tersebut.  

    “Ada sekitar 40 lebih menteri yang akan berbicara di sana. Kali ini pembicaranya itu semuanya menteri dan Widyaiswara dari Lemhannas, Bapak Presiden, dan mungkin nanti ada juga mantan Presiden yang akan berbicara,” katanya di Kemendagri, Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2025). 

    Akan tetapi, Bima enggan mengungkap siapa ‘mantan’ presiden yang dimaksud. Dia hanya mengatakan lihat saja nanti dan kemungkinan akan diumumkan.

  • Daftar Terbaru Kementerian-Lembaga yang Terdampak Efisiensi Anggaran

    Daftar Terbaru Kementerian-Lembaga yang Terdampak Efisiensi Anggaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto melakukan rekonstruksi anggaran sebagai bagian dari upaya efisiensi keuangan negara. Sejumlah kementerian dan lembaga yang awalnya tidak termasuk dalam daftar pemangkasan kini turut mengalami pengurangan anggaran.  

    Pada awalnya, beberapa kementerian dan lembaga masih terbebas dari pemangkasan. Namun, pada 7 Februari 2025, Presiden Prabowo meminta dilakukan penyesuaian ulang terhadap kebijakan efisiensi anggaran. Proses ini kemudian dibahas lebih lanjut antara kementerian/lembaga dan DPR pada 12-13 Februari 2025.

    Hasilnya, sejumlah instansi yang sebelumnya tidak terdampak akhirnya mengalami pengurangan anggaran. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut daftar kementerian dan lembaga yang terdampak beserta jumlah pemangkasan anggaran yang dilakukan:

    Daftar Kementerian dan Lembaga yang Terdampak Efisiensi Anggaran

    Komisi I

    Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) mengalami pemangkasan sebesar Rp 2,03 triliun dari total pagu Rp 9,8 triliun, yang dapat berdampak pada diplomasi luar negeri dan program kerja sama internasional.Kementerian Pertahanan (Kemenhan) terkena pemotongan terbesar di antara kementerian dalam Komisi I, yaitu Rp 26,7 triliun dari Rp 166,2 triliun, yang kemungkinan memengaruhi belanja alutsista dan operasional pertahanan.Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) harus beradaptasi dengan pemangkasan Rp 3,84 triliun dari Rp 7,72 triliun, yang berpotensi mengurangi anggaran untuk transformasi digital nasional.Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mengalami pemangkasan Rp 538,6 miliar dari Rp 1,32 triliun, yang mungkin berdampak pada penguatan keamanan siber nasional.Badan Keamanan Laut (Bakamla) kehilangan Rp 334 miliar dari Rp 1,08 triliun, yang dapat memengaruhi patroli keamanan laut.Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) mengalami pengurangan Rp 58,1 miliar dari Rp 187 miliar.Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) mengalami pemangkasan Rp 15,84 miliar dari Rp 54,66 miliar.

    Komisi II

    Kementerian PAN-RB mengalami pengurangan Rp 184,9 miliar dari Rp 392,98 miliar.Kementerian ATR/BPN terkena pemangkasan Rp 2,01 triliun dari Rp 6,45 triliun, yang dapat berdampak pada percepatan program reforma agraria.Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengalami pengurangan Rp 2,17 triliun dari Rp 4,79 triliun.Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menghadapi pemangkasan Rp 1,15 triliun dari Rp 6,3 triliun.Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengalami pemotongan Rp 843,2 miliar dari Rp 3,06 triliun.Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) terkena pemangkasan Rp 955 miliar dari Rp 2,41 triliun.Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengalami pengurangan Rp 195,1 miliar dari Rp 798,34 miliar.Lembaga Administrasi Negara (LAN) mengalami pemotongan Rp 91,4 miliar dari Rp 328,48 miliar.

    Komisi III

    Komisi Yudisial (KY) mengalami pemangkasan Rp 74,7 miliar dari Rp 184,52 miliar.Mahkamah Agung (MA) terkena pemotongan Rp 2,28 triliun dari Rp 12,68 triliun.Mahkamah Konstitusi (MK) mengalami pengurangan Rp 226,1 miliar dari Rp 611,47 miliar.Kejaksaan Agung (Kejagung) harus beradaptasi dengan pemotongan Rp 5,43 triliun dari Rp 24,27 triliun.Polri mengalami pengurangan anggaran Rp 20,58 triliun dari Rp 126,62 triliun.Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kehilangan Rp 201 miliar dari Rp 1,23 triliun.Badan Narkotika Nasional (BNN) mengalami pemangkasan Rp 998,6 miliar dari Rp 2,45 triliun.

    Komisi IV

    Kementerian Pertanian (Kementan) terkena pemotongan Rp 10,28 triliun dari Rp 29,3 triliun, yang dapat berdampak pada ketahanan pangan nasional.Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengalami pengurangan Rp 2,12 triliun dari Rp 6,22 triliun.Kementerian Kehutanan (Kemenhut) terkena pemangkasan Rp 1,22 triliun dari Rp 5,16 triliun.

    Komisi V

    Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengalami pemotongan terbesar dalam daftar ini, yaitu Rp 60,46 triliun dari Rp 110,95 triliun.Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kehilangan Rp 13,73 triliun dari Rp 31,45 triliun.BMKG menghadapi pemangkasan Rp 1,78 triliun dari Rp 2,83 triliun.

    Komisi VI hingga XIII

    Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengalami pemangkasan Rp 8,9 triliun dari Rp 53,1 triliun.Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkena pemotongan Rp 19,6 triliun dari Rp 105,7 triliun, yang berpotensi memengaruhi program kesehatan nasional.Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengalami pengurangan Rp 7,27 triliun dari Rp 33,5 triliun.Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) menghadapi pemotongan Rp 14,3 triliun dari Rp 56,6 triliun.Kementerian Sosial (Kemensos) mengalami pemangkasan Rp 970 miliar dari Rp 79,6 triliun.Kementerian Agama (Kemenag) terkena pemangkasan Rp 12,32 triliun dari Rp 78,55 triliun.

    Efisiensi anggaran ini dilakukan untuk menyesuaikan kebijakan fiskal pemerintah, namun di sisi lain, beberapa program strategis di masing-masing kementerian dan lembaga berpotensi terdampak. Dengan adanya pemangkasan ini, diharapkan efisiensi penggunaan anggaran tetap dapat menjaga kualitas layanan dan program yang telah direncanakan oleh pemerintah.