“Real Count” Pilkada Jakarta di Kecamatan Tebet, Pramono-Rano Ungguli RK-Suswono
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta telah mengunggah hasil rekapitulasi suara pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta di Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan.
Di Kecamatan Tebet, paslon cagub-cawagub nomor urut 3, Pramono-Rano mendapatkan suara 50.332. Perolehan ini mengalahkan paslon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono yang meraih 34.699 suara.
Berikut hasil
real count
di Kecamatan Tebet berdasarkan situs resmi KPU di
pilkada2024.kpu.go.id
:
1. Ridwan Kamil-Suswono: 34.699 suara
2. Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 9.255 suara
3. Pramono Anung-Rano Karno: 50.332 suara
Adapun, jumlah suara sah sebanyak 94.286, sementara jumlah suara tidak sah 12.737. Dengan demikian, total terdapat 107.023 suara di Kecamatan Tebet.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Divisi Data dan Informasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Fahmi Zikrillah menyampaikan, hasil rekapitulasi suara cagub-cawagub dari TPS wilayah Jakarta telah masuk 100 persen ke data Sirekap.
Masyarakat bisa memantau sendiri hasil perhitungan suara tiga paslon cagub-cawagub melalui laman pilkada2024.kpu.go.id.
Laman pilkada2024.kpu.go.id akan menampilkan hasil hitung suara dan rekapitulasi pemilihan calon kepala daerah dalam Pilkada 2024 di seluruh wilayah di Indonesia.
Sebagai informasi, Pramono Anung-Rano Karno meraih 49,46 persen dalam hitung cepat (
quick count
) Litbang Kompas dengan perolehan data masuk mencapai 100 persen, Rabu (27/11/2024).
Data akhir
quick count
Litbang Kompas dirilis pada pukul 18.18 WIB.
Sementara itu, pasangan Ridwan Kamil-Suswono mendapatkan 40,06 persen suara. Kemudian, Dharma Pongrekun-Kun Wardana mendapatkan 10,48 persen suara.
Perolehan suara tersebut diperoleh dari penghitungan yang masuk dari total 400 TPS sampel di Jakarta.
Quick count
Litbang Kompas dalam
Pilkada Jakarta
2024 menggunakan metode sistematik
random sampling
dan memiliki
margin of error
sebesar kurang lebih 1 persen.
Quick count
ini dibiayai sepenuhnya oleh harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara). Hasil
quick count
bukanlah hasil resmi.
Hasil resmi akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setelah melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (28/11/ 2024) hingga Senin (16/12/2024).
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Kementrian Lembaga: KPU
-
/data/photo/2024/11/28/6747f40817c94.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
"Real Count" Pilkada Jakarta di Kecamatan Tebet, Pramono-Rano Ungguli RK-Suswono Megapolitan 3 Desember 2024
-
/data/photo/2024/11/28/674814916668e.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Real Count Pilkada Jakarta di Pasar Minggu: Pramono-Rano Menang Megapolitan 3 Desember 2024
Real Count Pilkada Jakarta di Pasar Minggu: Pramono-Rano Menang
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno meraup 67.347 suara di Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Dengan perolehan suara ini,
Pramono-Rano
mengungguli dua paslon lainnya pada
Pilkada Jakarta 2024
di Kecamatan Pasar Minggu berdasarkan hasil rekapitulasi suara yang diunggah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta.
Berikut hasil
real count
Pilkada Jakarta 2024 di Kecamatan Pasar Minggu berdasarkan situs resmi KPU di pilkada2024.kpu.go.id:
1. Ridwan Kamil-Suswono: 52.187 suara
2. Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 12.624 suara
3. Pramono Anung-Rano Karno: 67.347 suara
Adapun, jumlah suara sah sebanyak 132.158, sementara jumlah suara tidak sah 12.044. Dengan demikian, total terdapat 144.202 suara di Kecamatan Pasar Minggu.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Divisi Data dan Informasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Fahmi Zikrillah menyampaikan, hasil rekapitulasi suara cagub-cawagub dari TPS wilayah Jakarta telah masuk 100 persen ke data Sirekap.
Masyarakat bisa memantau sendiri hasil perhitungan suara tiga paslon cagub-cawagub melalui laman pilkada2024.kpu.go.id.
Laman pilkada2024.kpu.go.id akan menampilkan hasil hitung suara dan rekapitulasi pemilihan calon kepala daerah dalam Pilkada 2024 di seluruh wilayah di Indonesia.
Sebagai informasi, Pramono Anung-Rano Karno meraih 49,46 persen dalam hitung cepat (
quick count
) Litbang Kompas dengan perolehan data masuk mencapai 100 persen, Rabu (27/11/2024).
Data akhir
quick count
Litbang Kompas itu dirilis pada pukul 18.18 WIB.
Sementara itu, pasangan Ridwan Kamil-Suswono mendapatkan 40,06 persen suara. Kemudian, Dharma Pongrekun-Kun Wardana mendapatkan 10,48 persen suara.
Perolehan suara tersebut diperoleh dari penghitungan yang masuk dari total 400 TPS sampel di Jakarta.
Quick count
Litbang Kompas dalam Pilkada Jakarta 2024 menggunakan metode sistematik
random sampling
dan memiliki
sampling error
sebesar persen ± 1 persen.
Quick count
ini dibiayai sepenuhnya oleh harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara). Hasil
quick count
ini bukanlah hasil resmi.
Hasil resmi akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setelah melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (28/11/ 2024) hingga Senin (16/12/2024).
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Beri Ucapan Selamat Atas Kemenangan Warsa, Ratusan PKL Jombang Datangi Kediaman Warsubi
Jombang (beritajatim.com) – Ratusan PKL (Pedagang Kaki Lima) yang tergabung dalam Spekal (Serikat Pedagang Kaki Lima) Jombang mendatangi kediaman Cabup Warsubi yang ada di Desa Mojokrapak Kecamatan Tembelang.
Kedatangan mereka untuk memberikan ucapan secara langsung kepada Warsubi yang merauh suara signifikan dalam Pilkada Jombang 27 November 2024 lalu. Tentu saja, ratusan motor berderet antre untuk masuk ke rumah mantan kepala desa Mojokrapak 3 periode itu.
Ketua Spekal Jombang Joko Fattah Rochim mengaku ingin memberikan selamat secara langsung kepada Warsubi sebagai bupati terpilih. Meski belum ada pengumuman resmi dari KPU, Fattah yakin bahwa perolehan suara yang cukup besar dari quick count Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA tersebut tidak akan jauh berbeda dengan real count KPU.
“Saya yakin Abah Warsubi dan Gus Salman mutlak menang dalam Pilkada Jombang kali ini. Dengan hasil perhitungan suara yang cukup njomplang itu tentu tidak akan jauh berbeda hasilnya dengan perhitungan suara dari KPU nanti,” ungkapnya, Senin (3/12/2024) malam.
Bagi Fattah, Warsubi yang selama ini merupakan pembina Spekal adalah sosok yang selalu peduli pada nasib para PKL. Karena itu, banyak anggota Spekal yang biasanya harus berjualan kuliner di malam hari rela untuk tidak berjualan demi menyambangi calon bupati yang mereka cintai.
“Semoga Abah Warsubi tetap peduli dengan nasib para PKL di Jombang. Keinginan kami, Jombang dengan pemimpin baru ini bisa memberikan kebijakan yang baik untuk semua lini. Termasuk juga bagi teman-teman kesenian jaranan yang hari ini juga ikut untuk menyampaikan selamat pada Abah,” tambahnya.
Fattah menambahkan, ke depan ia ingin Warsubi bisa terus menjalin komunikasi yang baik dengan para PKL dan komunitas kesenian tradisional di Jombang. Selain itu juga mewujudkan program-program yang sudah dicanangkan. Sehingga Jombang semakin maju dan sejahtera.
“Semoga Abah bisa jadi pemimpin yang amanah. Bisa membawa kemajuan dan kesejahteraan Jombang dengan melibatkan seluruh pihak. Dan semoga komunikasi kami dengan Abah tetap terjalin baik,” pungkas Fattah. [suf]
-

Analisis Pilbup Madiun: Tumbangnya Cabup Petahana dan Faktor Penentu
Madiun (beritajatim.com) – Ahmad Dawami Ragil Saputro-Sandhika Ferryantiko yang dikenal dengan julukan Madiun Menyala dan Hari Wuryanto-Purnomo Hadi atau Harmonis menjadi dua kandidat dalam Pemilihan Bupati-Wakil Bupati (Pilbup) Madiun 2024.
Pasangan calon Menyala yang didukung oleh PDI Perjuangan (PDIP) dan Partai Demokrat. Sementara, Paslon Harmonis didukung koalisi Partai Golkar, PKB, PKS, Partai Nasdem, Partai Hanura, PKN, Partai Ummat, Partai Gelora, PAN, dan PSI.
Diketahui, Pilbup 2024 ini merupakan ajang pertarungan antara dua calon petahana. Ahmad Dawami Ragil Saputro merupakan Calon Bupati (Cabup) Petahana, yang memilih maju lagi dengan menggandeng pasangan baru, Sandhika Ferryantiko.
Sementara, Hari Wuryanto merupakan Wakil Bupati (Wabup) dari Dawami. Di Pilbup Madiun kali ini, dia berpasangan dengan Purnomo Hadi, mantan Direktur RSUD Dolopo. menjadi rival dari Dawami.
Usai pemungutan suara yang dilaksanakan pada 27 November 2024, Paslon Harmonis unggul versi hitung cepat (quick count) sebesar 55,42 persen. Sementara Paslon Menyala mendapat 44,56 persen.
Namun, ini baru hasil quick count. Belum bisa menjadi legitimasi siapa menang dan kalah. Pun, hasil resmi masih menunggu rapat pleno rekapitulasi perolehan suara di KPU Kabupaten Madiun.
Pengamat Politik Parji mengatakan, pilkada di setiap daerah memiliki karakteristik dan dinamika yang berbeda. Hal ini juga terlihat dalam Pilkada Kabupaten Madiun, di mana kontestasi politik kali ini melibatkan dua calon yang sama-sama merupakan petahana: satu sebagai bupati dan satu sebagai wakil bupati.
Guru Besar Universitas PGRI Madiun (Unipma) itu menguraikan kemenangan dan kekalahan dalam Pilkada ditentukan oleh berbagai faktor strategis.
Faktor Penentu dalam Kontestasi
Menurut Parji, beberapa faktor utama yang memengaruhi hasil Pilkada meliputi:
1. Kinerja Selama Menjabat: Reputasi dan prestasi yang diraih calon selama menjabat menjadi tolok ukur utama bagi masyarakat.
2. Konsolidasi Tim Pemenangan dan Partai Pengusung: Soliditas tim dan dukungan partai menjadi aspek krusial dalam meraih suara.
3. Program Strategis yang Ditawarkan: Calon yang memiliki program kerja jelas dan relevan cenderung lebih menarik simpati pemilih.
4. Patron Politik: Dukungan dari tokoh berpengaruh, seperti Mbah Tarom dalam kasus ini, sering kali memberikan efek elektoral yang signifikan.
5. Kekuatan Logistik: Kemampuan untuk mengelola sumber daya secara efektif juga menjadi penentu keberhasilan.
Keunggulan Pasangan Harmonis
Dalam analisis Parji, pasangan Harmonis dianggap lebih unggul dalam banyak aspek dibandingkan lawannya. Selama lima tahun kepemimpinan Kaji Mbing, kinerja yang ditampilkan dinilai biasa saja, sehingga tidak memberikan daya tarik yang cukup kuat bagi pemilih.
“Selain itu, faktor calon wakil bupati menjadi salah satu poin penting. Wakil dari pasangan Harmonis dianggap lebih matang dari sisi pengalaman dan kompetensi, sehingga memberikan kepercayaan lebih kepada masyarakat. Dukungan patron politik dari tokoh berpengaruh seperti Mbah Tarom (Muhtarom, mantan Bupati Madiun, red) juga menjadi faktor krusial yang memperkuat posisi pasangan ini,” kata Parji, Selasa (3/11/2024)
Dinamika Politik Lokal
Fenomena di Kabupaten Madiun ini mencerminkan betapa kompleksnya kontestasi politik di tingkat daerah. Setiap faktor, mulai dari kinerja individu hingga kekuatan jaringan politik, saling berkontribusi menentukan hasil akhir. Parji menyebut bahwa keberhasilan pasangan Harmonis tidak hanya karena keunggulan individu, tetapi juga hasil kerja kolektif tim dan strategi yang dirancang dengan baik.
”Pilkada bukan sekadar ajang perebutan kekuasaan, tetapi juga refleksi dari dinamika politik lokal yang melibatkan banyak variabel,” kata Parji.
Lebih lanjut, kemenangan pasangan Harmonis menjadi bukti bahwa konsolidasi, pengalaman, dan dukungan dari elemen strategis mampu memberikan kemenangan dalam kontestasi politik.
“Bagi masyarakat, hasil ini diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi pembangunan Kabupaten Madiun ke depan,” pungkas Parji. [fiq/beq]
-
/data/photo/2024/11/28/674814916668e.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
"Real Count" Pilkada Jakarta di Kecamatan Mampang Prapatan, Pramono-Rano Unggul 31.640 Suara Megapolitan 3 Desember 2024
“Real Count” Pilkada Jakarta di Kecamatan Mampang Prapatan, Pramono-Rano Unggul 31.640 Suara
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta telah mengunggah hasil rekapitulasi suara pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta di Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno raih 31.640 suara. Perolehan ini mengalahkan dua paslon lain, RK-Suswono dan Dharma-Kun.
Berikut hasil
real count
di Kecamatan Mampang Prapatan berdasarkan situs resmi KPU di pilkada2024.kpu.go.id:
1. Ridwan Kamil-Suswono: 25.840 suara
2. Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 5.208 suara
3. Pramono Anung-Rano Karno: 31.640 suara
Adapun, jumlah suara sah sebanyak 62.688, sementara jumlah suara tidak sah 6.807. Dengan demikian, terdapat 69.495 suara di Kecamatan Mampang Prapatan.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Divisi Data dan Informasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Fahmi Zikrillah menyampaikan, hasil rekapitulasi suara cagub-cawagub dari TPS wilayah Jakarta telah masuk 100 persen ke data Sirekap.
Masyarakat bisa memantau sendiri hasil perhitungan suara tiga paslon cagub-cawagub melalui laman pilkada2024.kpu.go.id.
Laman pilkada2024.kpu.go.id akan menampilkan hasil hitung suara dan rekapitulasi pemilihan calon kepala daerah dalam Pilkada 2024 di seluruh wilayah di Indonesia.
Sebagai informasi, Pramono Anung-Rano Karno meraih 49,46 persen dalam hitung cepat (quick count) Litbang Kompas dengan perolehan data masuk mencapai 100 persen, Rabu (27/11/2024).
Data akhir
quick count
Litbang Kompas itu dirilis pada pukul 18.18 WIB.
Sementara itu, pasangan Ridwan Kamil-Suswono mendapatkan 40,06 persen suara. Kemudian, Dharma Pongrekun-Kun Wardana mendapatkan 10,48 persen suara.
Perolehan suara tersebut diperoleh dari penghitungan yang masuk dari total 400 TPS sampel di Jakarta.
Quick count
Litbang Kompas dalam
Pilkada Jakarta
2024 menggunakan metode sistematik
random sampling
dan memiliki
margin error
sebesar kurang lebih 1 persen.
Quick count
ini dibiayai sepenuhnya oleh harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara). Hasil
quick count
bukanlah hasil resmi.
Hasil resmi akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setelah melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (28/11/ 2024) hingga Senin (16/12/2024).
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Rekaman Suara Mirip Jokowi Beredar di Media Sosial, Ajudan: Hoaks
Jakarta, Beritasatu.com – Media sosial sempat diramaikan dengan beredarnya rekaman suara mirip mantan presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan latar belakang pertemuan bersama pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah nomor urut 2 Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen.
Dalam rekaman suara yang diklaim mirip Jokowi menyebutkan jika Ahmad Luthfi memenangi Pilkada Jawa Tengah 2024, ia akan ditarik masuk ke dalam kabinet pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Posisi gubernur Jawa Tengah disebutkan akan diberikan kepada Kaesang Pangarep, putra bungsu Jokowi.
Terkait hal ini, ajudan Jokowi, Syarif Muhammad Fitriansyah, menegaskan rekaman suara yang diklaim mirip dengan suara Jokowi dan beredar di media sosial adalah hoaks.
“Saya pastikan itu bukan suara Bapak (Jokowi),” kata Syarif dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (3/12/2024) dilansir Antara.
Syarif mengimbau masyarakat untuk tidak langsung percaya dengan informasi yang belum terverifikasi. “Kita harus waspada terhadap penyebaran hoaks yang berpotensi menyesatkan dan memicu kesalahpahaman publik,” ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan hasil sementara penghitungan suara atau real count KPU, pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin unggul sementara dari pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dalam Pilkada Jawa Tengah 2024. Rekaman suara Jokowi ini beredar ketika hasil hitung cepat dari beberapa lembaga survei juga menunjukkan konsistensi keunggulan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di posisi teratas.
-

200 Personel Gabungan Diturunkan Amankan Rekapitulasi Tingkat Kabupaten Pilkada Ponorogo 2024
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO – Sedikit 200 personel gabungan diturunkan untuk mengamankan rekapitulasi tingkat kabupaten Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Selasa (3/12/2024).
“200 personel gabungan. Itu dari Polres, Kodim 0802 dan instansi terkait,” ungkap Kabag Ops Polres Ponorogo, Kompol Edy Suyono, Selasa (3/12/2024) pagu.
Dia menjelaskan bahwa pola pengamanan saat melaksanakan rekapitulasi tingkat kabupaten Pilkada 2024 sama dengan debat publik.
“Ada ring 1, ring 2 dan ring 3. Di luar gedung, di halaman gedung dan di dalam gedung,” kata mantan Kapolsek Sawoo ini.
Menurut Kompol Edy, pihak keamanan hanya menurunkan 200 personel bukan tanpa alasan. Lantaran sesuai pemetaan dari Kasat Intel.
“Insya Allah kerawanan tidak seperti debat publik. Jadi kami menurunkan 200 personel itu sudah TNI dan stakeholder terkait” papar Kompol Edy.
Juga,ketika melihat proses di TPS rekapitulasi tidak ada kasus menonjol. “kita berharap juga demikian di rekap tingkat kabupaten bisa berjalan dengan lancar tidak ada kendala,” pungkasnya.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ponorogo merencanakan rekapitulasi hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, Selasa (3/12/2024).
Rekapitulasi dilaksanakan di Gedung Sasana Praja Ponorogo. Tentu akan ada pengamanan dari pihak keamanan.
Jika sesuai rencanakan rekapitulasi tinggkat kabupaten akan selesai dalam satu hari atau hanya pada Selasa (3/12/2024).
Juga dihadirkan saksi dari dua pasangan calon (Paslon) bupati-wakil bupati. Gaguk menyebutkan masing-masing paslon mengirimkan saksi 2 orang.
Rekapitulasi juga akan ditayangkan dengan live youtube KPU. Live dimilai pukul 09,00 wib seremonial dan dilanjutkan pembacaan oleh PPK
-
/data/photo/2015/02/17/10055881-02foto65780x390.JPG?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Partisipasi Pemilih Pilkada di Jakarta Timur Hanya 59,25 Persen, KPU Telusuri Penyebabnya Megapolitan 3 Desember 2024
Partisipasi Pemilih Pilkada di Jakarta Timur Hanya 59,25 Persen, KPU Telusuri Penyebabnya
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Timur mengungkapkan bahwa tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada 2024 di wilayahnya hanya mencapai 59,25 persen.
“Kami kemarin hitung dari angka yang hadir di TPS totalnya 59,25 persen kehadiran. Nah, alhamdulillah kemarin memang yang kita khawatirkan tidak hujan ya,” ujar Ketua KPU Jakarta Timur, Tedi Kurnia, di Best Western, Senin (2/12/2024).
Meski begitu, Tedi masih menelusuri penyebab rendahnya tingkat partisipasi pemilih tersebut. “Kalau penyebab kami masih telusuri ya, ini dari mana kelemahannya,” kata Tedi.
Tedi menjelaskan, KPU Jakarta Timur sudah melakukan sosialisasi secara intensif kepada masyarakat, termasuk menjangkau sekolah-sekolah untuk menarik pemilih pemula.
“Kami juga dari segi lembaga KPU sudah terus-menerus mensosialisasikan ke seluruh masyarakat. Bahkan teman-teman SMA, milenial, hingga Gen Z, kami kemarin buat lomba basket,” ujar Tedi.
Berdasarkan data, Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Jakarta berjumlah 2.374.828 orang, dengan 1.166.266 pemilih laki-laki dan 1.208.562 pemilih perempuan.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mencatat bahwa tingkat partisipasi pemilih dalam Pilkada Serentak 2024 secara nasional tidak mencapai 70 persen.
“Dari data-data yang tersedia memang di bawah 70 persen, tapi tentu kalau di-zoom-in masing-masing provinsi dan kabupaten/kota beda-beda,” kata anggota KPU RI, Augus Mellaz, dalam jumpa pers, Jumat (29/11/2024).
Menurut pemantauan melalui Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) KPU RI pada Jumat sore, dari 98,5 persen data yang masuk, tingkat partisipasi pemilih secara nasional mencapai 68,16 persen.
Namun, partisipasi di beberapa daerah seperti Pilkada Sumatera Utara hanya 55,6 persen, sementara DKI Jakarta tercatat 57,6 persen, yang menjadi yang terendah sepanjang sejarah.
Secara keseluruhan, partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 jauh lebih rendah dibandingkan dengan Pilpres 2024 yang mencatatkan angka partisipasi lebih dari 80 persen.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
/data/photo/2024/11/28/67485ef8975f6.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2024/11/04/6728b703c39fc.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)