Gerindra akan Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke MK, Sebut Penyelenggara Tak Profesional
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Partai Gerindra akan menggugat hasil rekapitulasi penghitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Sekretaris Lembaga Advokasi Hukum Indonesia DPP Partai Gerindra, Munathsir Mustaman sedang intens berkoordinasi dengan tim pemenangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) terkait hal tersebut.
“Kami saat ini bersama rekan-rekan berkoordinasi dengan tim pasangan RIDO dengan relawan yang lain, rencananya akan melakukan permohonan perselisihan hasil pemilu KPU ke MK,” ujar Munathsir dalam jumpa pers, Sabtu (7/12/2024).
Gugatan ini didasari atas pandangan mereka yang melihat pelaksanaan pilkada tidak berjalan profesional akibat pengabaian KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dalam fungsi serta peranannya masing-masing.
Pasalnya, Gerindra menyebut terdapat 80 laporan dugaan pelanggaran yang dibuat tim relawan atau masyarakat umum tidak diusut tegas Bawaslu.
Laporan-laporan itu mencakup beberapa di antaranya adalah daftar pemilih khusus (DPK) yang tidak sesuai dengan tempat pemungutan suara (TPS) nya.
“Kemudian dugaan pemilih mencoblos lebih dari satu kali. Kemudian, salah coblos tidak sesuai TPS. Dan juga (ditemukan) domisili pemilih beda provinsi maupun pemilih domisili namun tidak terdaftar di DPT,” ujar Munathsir.
Pihaknya juga mendata ada 167 kasus formulir C6 (undangan pemilih) tidak terdistribusi di seluruh wilayah Jakarta.
“Itu intinya, pada putusan MK Nomor 247-01-04-04/PHPU.DPR-DPRD-XXII/2024 bahwa C6 yang tidak terdistribusi adalah objek Pemungutan Suara Ulang (PSU),” ujar Munathsir.
Menurut KPU di tingkat kabupaten/kota, Pramono Anung-Rano Karno menang di seluruh wilayah Jakarta dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Total suara yang diperoleh Pramono-Rano di Pilkada Jakarta adalah 2.183.239, Ridwan Kamil-Suswono meraih 1.718.160 suara. Sementara Dharma Pongrekun-Kun Wardana mendapat 459.230 suara.
Saat ini, KPU masih melakukan rekapitulasi di tingkat provinsi.
Masyarakat dapat memantau sendiri hasil perhitungan suara tiga paslon cagub cawagub Jakarta melalui laman pilkada2024.kpu.go.id kemudian pilih provinsi DKI Jakarta.
Laman tersebut juga menampikan hasil hitung suara dan rekapitulasi pemilihan calon kepala daerah dalam Pilkada 2024 di seluruh wilayah Indonesia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Kementrian Lembaga: KPU
-
/data/photo/2024/12/07/675430b047bd8.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Gerindra akan Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke MK, Sebut Penyelenggara Tak Profesional Megapolitan 7 Desember 2024
-
/data/photo/2024/12/07/67542fc8772a3.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
KPU Sahkan Hasil Suara Pilkada Jakarta di Kepulauan Seribu: Pramono Anung-Rano Karno Menang Megapolitan 7 Desember 2024
KPU Sahkan Hasil Suara Pilkada Jakarta di Kepulauan Seribu: Pramono Anung-Rano Karno Menang
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta mengesahkan hasil suara Pilkada Jakarta di Kepulauan Seribu dalam rapat rekapitulasi di tingkat provinsi.
Dari pantauan
Kompas.com
, rapat rekapitulasi tingkat provinsi dimulai dari pembukaan kotak hasil perhitungan di Kepulauan Seribu. Kondisi kotak dalam kondisi tersegel.
Ketua KPU Kepulauan Seribu, Iman Cahyadi beserta jajaran didampingi Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Provinsi Jakarta, Nelvia Gustina, membuka kotak di hadapan para saksi dari tiga paslon cagub-cawagub.
Usai pembacaan berita acara dan sertifikasi rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara dari setiap kecamatan dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur 2024, Ketua KPU Provinsi Jakarta Wahyu Dinata mengesahkan suara yang diperoleh tiga paslon di Kepulauan Seribu.
“Hasil untuk KPU Kabupaten Kepulauan Seribu saya nyatakan sah,” tutur Wahyu, yang kemudian disambut tepuk tangan, di Hotel Sari Pan Pasific, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (7/12/2024).
Adapun, saksi dari pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono tidak menandatangani dokumen berita acara dan sertifikasi rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara.
Alasannya, saksi paslon RIDO menyatakan keberatan dengan lokasi rekapitulasi suara tingkat kabupaten/kota yang digelar di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu.
“Sudah dijelaskan?” tanya Wahyu.
“Sudah pimpinan,” ujar Muammar Kadafi, anggota KPU Kepulauan Seribu yang duduk disamping Ketua KPU Kepulauan Seribu, Iman Cahyadi.
Kendati belum ditandatangani saksi dari paslon RIDO, KPU Provinsi Jakarta tetap mengesahkan hasil suara Pilkada Jakarta di Kepulauan Seribu.
“Prinsipnya saksi punya hak untuk menandatangani atau tidak menandatangani, tapi hasil pemilunya tetap sah,” ujar Wahyu disela sesi acara.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/12/07/67542d4149770.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Hasil Pilkada Banten 2024, Andra-Dimyati Ungguli Airin-Ade, Ini Jumlah Selisih Suaranya Regional 7 Desember 2024
Hasil Pilkada Banten 2024, Andra-Dimyati Ungguli Airin-Ade, Ini Jumlah Selisih Suaranya
Tim Redaksi
SERANG, KOMPAS.com
– Pasangan calon (paslon) gubernur-wakil gubernur nomor urut 2,
Andra Soni
–
Achmad Dimyati Natakusumah
, meraih perolehan suara terbanyak dalam Pilkada 2024 Banten.
Perolehan suara ini diumumkan dalam rapat pleno rekapitulasi di tingkat provinsi di aula kantor
KPU Banten
, Jalan Syekh Nawawi Al Bantani, Kota Serang, Sabtu (7/12/2024) sore.
Dari hasil rekapitulasi, Andra-Dimyati memperoleh suara sebanyak 3.102.501 dalam kontestasi pesta demokrasi di tanah para jawara.
Perolehan suara ini di atas pasangan calon nomor urut 1,
Airin Rachmi Diany
–
Ade Sumardi
, yang mendapatkan 2.449.183 suara.
Dalam rapat pleno rekapitulasi itu, Ketua KPU Banten, Mohamad Ihsan, memaparkan total jumlah suara sah dan tidak sah sebanyak 5.908.176 suara.
“Suara sah sebanyak 5.551.684 suara, dan suara tidak sah sebanyak 356.492 suara,” kata Ihsan, Sabtu.
Terkait hasil rekapitulasi ini, Ihsan menyebut KPU akan menunggu selama tiga hari apakah ada perselisihan hasil Pilkada di MK atau tidak.
Apabila tidak, dan KPU sudah menerima buku registrasi perkara dari MK, maka dalam waktu tiga hari KPU akan menetapkan calon terpilih.
“Apabila misalnya terdapat kurang memuaskan, teman-teman (calon) bisa mengambil jalur tempuh di Mahkamah Konstitusi,” ujar Ihsan.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/11/08/672db0073dc0f.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Raih 297.000 Suara, Keponakan Surya Paloh Menang di Pilkada Medan Medan 7 Desember 2024
Raih 297.000 Suara, Keponakan Surya Paloh Menang di Pilkada Medan
Tim Redaksi
MEDAN, KOMPAS.com
– Komisi Pemilihan Umum (KPU)
Kota Medan
telah menyelesaikan proses rekapitulasi suara pemilihan wali
kota Medan
.
Rico Waas yang merupakan keponakan Surya Paloh meraih suara terbanyak.
“Kita sudah siap menggelar rapat pleno terkait rekapitulasi dini hari tadi. Hasilnya, pasangan Rico Waas dan Zakiyuddin Harahap meraih suara tertinggi,” kata Ketua KPU Medan Mutia Atiqah kepada
Kompas.com
melalui saluran telepon, Sabtu (7/12/2024).
Mutia menjelaskan, pasangan nomor urut 1 Rico-Zaki memperoleh 297.498 suara.
Sementara pasangan nomor urut 2, Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani meraih 190.344 suara.
Kemudian pasangan nomor urut 3, Hidayatullah dan Yasir Ridho mendapatkan 115.903 suara. Ia menurunkan ke depan akan melakukan proses penetapan calon terpilih.
“Ke depan penetapan pasangan calon terpilih, kemungkinan 16 Desember,” katanya lagi.
Perlu diketahui, hanya ada tiga pasangan calon wali kota Medan yang berkompetisi dalam Pilkada 2024.
Pasangan Rico-Zaki didukung delapan partai. Di antaranya, NasDem, PAN, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Golkar, Gerindra, Demokrat, Perindo, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Pasangan Ridha-Abdul juga didukung delapan partai, yakni, PDI-P, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Ummat, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Bulan Bintang (PBB), Gelora, Hanura, dan Partai Buruh.
Sementara, pasangan Hidayat-Yasir hanya didukung PKS.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/07/16/6696042475ddd.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Bersatunya Ahokers dan Anak Abah Dinilai Dongkrak Daya Tarik Pilkada Jakarta Megapolitan 7 Desember 2024
Bersatunya Ahokers dan Anak Abah Dinilai Dongkrak Daya Tarik Pilkada Jakarta
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Bersatunya kelompok pendukung mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (
Ahok
) dan
Anies Baswedan
, yang dikenal dengan istilah ”
Ahokers
” dan ”
Anak Abah
“, dinilai telah mendongkrak daya tarik
Pilkada Jakarta
.
Dua kelompok yang pernah berseteru panas saat Pilkada Jakarta 2017 lalu itu, kini justru satu kubu mendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno.
“Itu yang menarik ya, bahwa sebelumnya polarisasi terjadi di Jakarta, justru ada calon yang berhasil menyatukan itu dan itu adalah Pram-Rano,” kata Peneliti Saiful Mujani Research Center (SMRC) Saidiman Ahmad dalam acara ‘Jaga Demokrasi di Indonesia’ yang digelar di Komunitas Utan Kayu, Jakarta Timur, Sabtu (7/12/2024).
Saidiman menjelaskan, sejak awal Pilkada Jakarta sudah tak menarik bagi warga ibu kota, karena ada kesan calon yang bertarung sudah diatur oleh elite politik.
Sebab, Ridwan Kamil-Suswono telah memborong dukungan hampir semua partai politik, sehingga menutup peluang calon lain untuk maju.
Awalnya, RK-Suswono diprediksi akan menang mudah karena hanya akan melawan calon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana.
Namun, putusan MK yang mengubah ambang batas pencalonan kepala daerah, membuat PDI-P akhirnya bisa mengusung calon sendiri.
Partai banteng pun mengusung duet dua kadernya, Pramono Anung-Rano Karno.
Pasangan itu pun mendapat dukungan dari Anies dan Ahok, yang masih memiliki elektabilitas relatif tinggi di Jakarta.
Menurut analisis Saidin, Ahokers dan Anak Abah berpengaruh signifikan pada keunggulan
Pramono-Rano
.
“Justru ketika para pendukung Ahok tahu Anies juga ikut mendukung Pramono, Pram-Rano itu tambah besar dukungannya, tambah kuat. Demikian pula sebaliknya,” lanjut Saidin.
Sebaliknya, Saidin menilai, dukungan yang diberikan Presiden ke-7 Jokowi dan Presiden Prabowo pada detik-detik akhir jelang pencoblosan, tak berpengaruh signifikan.
“Pengetahuan publik tentang endorsement itu tidak punya pengaruh, bahkan lebih negatif,” jelas Saidin.
Berdasarkan penghitungan KPU di tingkat kabupaten/kota, Pramono Anung-Rano Karno menang di seluruh wilayah Jakarta dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Total suara yang diperoleh Pramono-Rano di Pilkada Jakarta adalah 2.183.239, Ridwan Kamil-Suswono meraih 1.718.160 suara. Sementara Dharma Pongrekun-Kun Wardana mendapat 459.230 suara.
Saat ini, KPU masih melakukan rekapitulasi di tingkat provinsi.
Masyarakat dapat memantau sendiri hasil perhitungan suara tiga paslon cagub-cawagub Jakarta melalui laman pilkada2024.kpu.go.id, kemudian pilih provinsi DKI Jakarta.
Laman tersebut juga menampilkan hasil hitung suara dan rekapitulasi pemilihan calon kepala daerah dalam Pilkada 2024 di seluruh wilayah Indonesia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/12/07/67541e56e1154.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
KPU Jakarta Gelar Rekapitulasi Suara Pilkada Tingkat Provinsi Megapolitan 7 Desember 2024
KPU Jakarta Gelar Rekapitulasi Suara Pilkada Tingkat Provinsi
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta membuka rapat
rekapitulasi suara Pilkada Jakarta 2024
tingkat provinsi yang digelar di Hotel Sari Pan Pasific, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (7/12/2024).
Ketua KPU Provinsi Jakarta Wahyu Dinata mengatakan, rapat pleno rekapitulasi suara Pilkada Jakarta ini dikawal oleh jajaran kepolisian dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Pusat.
“Saat ini kita memasuki rapat pleno terbuka hasil perhitungan perolehan suara dan penetapan hasil pemilihan gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) yang akan dilaksanakan hari ini sampai dua hari ke depan,” ujar Wahyu di lokasi, Sabtu.
Wahyu mengatakan, setiap pendapat dari masing-masing paslon dapat disampikan langsung dalam rapat pleno rekapitulasi ini.
“Saya kira itu yang bisa sampaikan. Rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara dan penetapan hasil gubernur dan wakil gubernur saya nyatakan dibuka,” imbuh dia.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Jakarta, Dody Wijaya menyampaikan, rapat ini juga dihadiri dua orang saksi dari setiap pasangan cagub-cawagub.
“Hadir saksi tingkat provinsi, dari Bawaslu Provinsi Jakarta, KPU Kabupaten/Kota, serta dua saksi pasangan calon yang telah dimandatkan oleh paslon masing-masing,” imbuh Dody.
Sebelumnya diberitakan, Polres Metro Jakarta Pusat bersama Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, hingga Pemerintah Provinsi Jakarta mengerahkan ratusan personel gabungan untuk mengawal rekapitulasi suara Pilkada Jakarta tingkat provinsi.
“Pengamanan ini melibatkan 785 personel gabungan dari berbagai instansi,” ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes (Pol) Susatyo Purnomo Condro dalam keterangannya, Sabtu.
Bukan hanya itu, fasilitas pendukung seperti kendaraan taktis AWC, barikade, serta unit K-9 juga disiapkan untuk mendukung langkah antisipasi keamanan.
“Kerja sama yang solid antara Polri, TNI, dan Pemprov DKI adalah kunci untuk memastikan proses demokrasi ini berjalan lancar,” ujar dia.
Sebagai informasi, calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, menang di seluruh wilayah Jakarta dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Hal ini diketahui berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta di tingkat kabupaten/kota yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta.
Total suara yang diperoleh Pramono-Rano di Pilkada Jakarta adalah 2.183.239, Ridwan Kamil-Suswono meraih 1.718.160 suara. Sementara Dharma Pongrekun-Kun Wardana mendapat 459.230 suara.
Masyarakat dapat memantau sendiri hasil perhitungan suara tiga paslon cagub-cawagub Jakarta melalui laman pilkada2024.kpu.go.id, kemudian pilih provinsi DKI Jakarta.
Laman tersebut juga menampilkan hasil hitung suara dan rekapitulasi pemilihan calon kepala daerah dalam Pilkada 2024 di seluruh wilayah Indonesia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5039830/original/065870000_1733569984-IMG_20241207_163744_1__1_.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5039669/original/059590500_1733558268-IMG_20241207_144930.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
