Kementrian Lembaga: KPK

  • Harta Raffi Ahmad, Punya 23 Kendaraan dan 45 Properti

    Harta Raffi Ahmad, Punya 23 Kendaraan dan 45 Properti

    Jakarta, FORTUNE – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis laporan Harta Kekayaan Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad.

    Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disiarkan pada Jumat (31/1), Raffi tercatat memiliki total kekayaan mencapai Rp1,033 triliun.

    Data yang diunggah di laman resmi elhkpn.kpk.go.id menunjukkan Raffi memiliki 45 aset tanah dan bangunan, 23 unit kendaraan bermotor, serta berbagai bentuk kekayaan lainnya. Meski total harta yang dimilikinya melebihi Rp1 triliun, utang yang tercatat atas namanya hanya mencapai Rp136 miliar.

    Sumber kekayaan terbesar Raffi berasal dari tanah dan bangunan yang nilainya mencapai Rp737,1 miliar. Aset properti tersebut tersebar di berbagai wilayah, termasuk Tangerang, Depok, Makassar, Tabanan, Bandung Barat, dan Jakarta Selatan.

    Selain itu, ia juga memiliki surat berharga dengan nilai keseluruhan Rp307,93 miliar, sementara harta bergerak lainnya mencapai Rp46,75 miliar. Dalam bentuk kas dan setara kas, kekayaannya bernilai Rp17,75 miliar, serta harta lain senilai Rp5,3 miliar.

    Sebagai salah satu figur publik yang sukses di berbagai bidang, Raffi telah lama dikenal sebagai artis sekaligus pembawa acara ternama. Namun, kiprahnya tidak hanya terbatas pada dunia hiburan. Ia juga aktif dalam dunia bisnis melalui perusahaan RANS Entertainment yang didirikannya bersama sang istri, Nagita Slavina.

    Raffi resmi bergabung dalam kabinet Merah Putih setelah dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden pada 22 Oktober 2024. Pengangkatannya didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 76/M Tahun 2024 tentang Pengangkatan Utusan Khusus Presiden RI untuk periode 2024-2029.

    Berikut untuk deretan properti dan kendaraan Raffi Ahmad yang dilaporkan kepada KPK:

    Aset properti milik Raffi Ahmad

    Tanah dan bangunan seluas 420 M2/445 m2 di Kab / Kota Tangerang, hasil sendiri Rp45.000.000.000 Tanah dan bangunan seluas 300 M2/300 M2 di Kab / Kota Kota Depok, hasil sendiri Rp60.000.000.000 Tanah dan bangunan seluas 384 M2/599 M2 di Kab / Kota Kota Makassar, hasil sendiri Rp25.000.000.000 Tanah dan bangunan seluas 2500 M2/2000 M2 di Kab / Kota Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp75.000.000.000 Tanah dan bangunan seluas 286 M2/1144 M2 di Kab / Kota Kota Depok, hasil sendiri Rp85.000.000.000 Tanah dan bangunan seluas 384 M2/599 M2 di Kab / Kota Kota Makassar, hasil sendiri Rp25.000.000.000 Tanah seluas 655 M2 di Kab / Kota Tabanan, hasil sendiri Rp3.144.000.000 Tanah seluas 1340 M2 di Kab / Kota Tabanan, hasil sendiri Rp6.432.000.000 Tanah seluas 1815 M2 di Kab / Kota Tabanan, hasil sendiri Rp8.712.000.000 Tanah seluas 650 M2 di Kab / Kota Tabanan, hasil sendiri Rp3.120.000.000 Tanah seluas 1460 M2 di Kab / Kota Tabanan, hasil sendiri Rp7.008.000.000 Tanah seluas 610 M2 di Kab / Kota Tabanan, hasil sendiri Rp2.928.000.000 Tanah seluas 715 M2 di Kab / Kota Tabanan, hasil sendiri Rp3.432.000.000 Tanah seluas 550 M2 di Kab / Kota Tabanan, hasil sendiri Rp2.640.000.000 Tanah seluas 1350 M2 di Kab / Kota Tabanan, hasil sendiri Rp6.480.000.000 Tanah seluas 14111 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp35.571.008.800 Tanah seluas 1400 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp3.529.120.000 Tanah seluas 6750 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp17.015.400.000 Tanah seluas 1165 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp2.936.732.000 Tanah seluas 1325 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp3.340.060.000 Tanah seluas 210 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp529.368.000 Tanah seluas 1846 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp4.653.396.800 Tanah seluas 2258 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp5.691.966.400 Tanah seluas 2323 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp5.855.818.400 Tanah seluas 1390 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp3.503.912.000 Tanah seluas 1557 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp3.924.885.600 Tanah seluas 1400 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp3.529.120.000 Tanah seluas 3592 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp9.054.713.600 Tanah seluas 3375 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp8.507.700.000 Tanah seluas 980 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp2.470.384.000 Tanah seluas 745 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp1.877.996.000 Tanah seluas 1117 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp2.815.733.600 Tanah seluas 3500 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp8.822.800.000 Tanah seluas 15550 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp39.198.440.000 Tanah seluas 4200 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp10.587.360.000 Tanah seluas 2545 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp6.415.436.000 Tanah seluas 2014 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp5.076.891.200 Tanah seluas 6930 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp17.469.144.000 Tanah seluas 3193 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp8.048.914.400 Tanah seluas 1325 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp3.340.060.000 Tanah seluas 4100 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp10.335.280.000 Tanah seluas 1138 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp2.868.670.400 Tanah seluas 4479 M2 di Kab / Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp11.290.663.200 Tanah dan dangunan deluas 693 M2/693 M2 di Kab / Kota Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp85.000.000.000 Tanah dan Bangunan Seluas 898 M2/898 M2 di Kab / Kota Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp.55.000.000.000
     

    Deretan kendaraan milik Raffi Ahmad

    Mobil, Rolls Royce Phantom Tahun 2022, hasil sendiri Rp14.000.000.000 Mobil, Toyota Alphard Tahun 2019, hasil sendiri Rp1.350.000.000 Mobil, Morgan Plus Six Tahun 2021, hasil sendiri Rp3.600.000.000 Mobil, Mini Cooper Morris Tahun 1979, hasil sendiri Rp500.000.000 Mobil, Ferrari F8 Spider Tahun 2022, hasil sendiri Rp14.000.000.000 Mobil, Lamborghini Aventlp 700 Tahun 2013, hasil sendiri Rp9.000.000.000 Mobil, Mini Cooper Cooper S Tahun 2022, hasil sendiri Rp875.000.000 Mobil, Dodge Srt Hellcat Tahun 2022, hasil sendiri Rp4.500.000.000 Mobil, Porshce Bettle 1303 Tahun 1973, hasil sendiri Rp2.200.000.000 Mobil, BMW 318 Tahun 1990, hasil sendiri Rp40.000.000 Mobil, Toyota Inova Zenix Tahun 2023, hasil sendiri Rp620.000.000 Mobil, Volkswagen 1500 Tahun 1967, hasil sendiri Rp500.000.000 Motor, Yamaha V 110 Zhe Tahun 2003, hasil sendiri Rp15.000.000 Motor, Harley Davidson FXCWC Tahun 2010, hasil sendiri Rp427.500.000 Motor, Piaggio GTV 250 Tahun 2009, hasil sendiri Rp171.000.000 Motor, Soib Naked Bike 400 Tahun 2015, hasil sendiri Rp81.000.000 Motor, Ducati Superbike 848 Tahun 2011, hasil sendiri Rp225.000.000 Motor, Ducati Diavel Tahun 2012, hasil sendiri Rp270.000.000 Motor, Piaggio Vespa 946 Tahun 2021, hasil sendiri Rp427.500.000 Motor, Ktm 1290 Super Duke Tahun 2016, hasil sendiri Rp328.500.000 Motor, Vespa Sprint S 150 Tahun 2022, hasil sendiri Rp54.000.000 Motor, Triumph Bonneville T100 Tahun 2011, hasil sendiri Rp360.000.000 Motor, Bmw M 1000 RR Tahun 2021, hasil sendiri Rp1.600.000.000

  • Motor Paling Murah di Garasi Raffi Ahmad: Nilainya Rp 15 Juta!

    Motor Paling Murah di Garasi Raffi Ahmad: Nilainya Rp 15 Juta!

    Jakarta

    Isi garasi Raffi Ahmad mencuri perhatian. Dari total 23 kendaraan, barang dengan nilai terkecil berupa motor Yamaha senilai Rp 15 juta.

    Isi garasi Raffi Ahmad dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dirilis KPK mencuri perhatian. Total Raffi melapor punya 23 kendaraan yang terdiri dari 12 mobil dan 11 motor. Secara total, aset mobil dan motor yang tergabung dalam alat transportasi dan mesin itu nilainya mencapai Rp 55.144.500.000 (55 miliar).

    Yamaha F1ZR Jadi Motor Termurah di Garasi Raffi Ahmad

    Dari total aset kendaraan senilai Rp 55 miliaran itu, paling murah berupa motor Yamaha V110 ZHE atau lebih dikenal dengan Yamaha F1ZR. Diketahui dari LHKPN yang disetor Raffi pada 27 Desember 2024 tersebut, Yamaha F1ZR lansiran tahun 2003 itu punya nilai Rp 15 juta. Ini juga menjadikan Yamaha F1ZR aset alat transportasi dan mesin dengan nilai terendah dari suami Nagita Slavina tersebut.

    Yamaha F1ZR, merupakan motor 2-tak silinder tunggal dengan kapasitas silinder 110,4 cc. Dihimpun dari berbagai sumber, motor dengan sistem pendingin Yamaha Performance Cooling System (YPCS) itu mengusung transmisi manual 4-percepatan. Motor bisa menyemburkan tenaga 10,54 daya kuda pada 7.500 rpm dan torsi 10,7 Nm pada 6.500 rpm. Motor ini punya desain bodi yang sporty dan aerodinamis dengan dimensi panjang 1.870 mm, lebar 670 mm, dan tinggi 1.040 mm.

    Isi Garasi Raffi Ahmad

    Di luar Yamaha F1ZR, Raffi juga melaporkan memiliki deretan kendaraan lainnya. Lengkapnya, berikut ini isi garasi Raffi Ahmad yang nilainya tembus puluhan miliar tersebut:

    1. Mobil Rolls Royce Phantom tahun 2022, hasil sendiri senilai Rp 14 miliar
    2. Mobil Toyota Alphard tahun 2019, hasil sendiri senilai Rp 1,35 miliar
    3. Mobil Morgan Plus Six tahun 2021, hasil sendiri senilai Rp 3,6 miliar
    4. Mobil MINI Cooper Morris tahun 1979 hasil sendiri senilai Rp 500 juta
    5. Mobil Ferrari F8 Spider tahun 2022, hasil sendiri senilai Rp 14 miliar
    6. Mobil Lamborghini Aventador LP 700 tahun 2013, hasil sendiri senilai Rp 9 miliar
    7. Mobil MINI Cooper Cooper S tahun 2022, hasil sendiri senilai Rp 875 juta
    8. Mobil Dodge SRT Hellcat tahun 2022, hasil sendiri senilai Rp 4,5 miliar
    9. Mobil Porsche Bettle 1303 tahun 1973, hasil sendiri senilai Rp 2,2 miliar
    10. Mobil BMW 318 tahun 1990, hasil sendiri senilai Rp 40 juta
    11. Mobil Toyota Innova Zenix tahun 2023, hasil sendiri senilai Rp 620 juta
    12. Mobil Volkswagen 1500 tahun 1967, hasil sendiri senilai Rp 500 juta
    13. Motor Yamaha V110 ZHE tahun 2003, hasil sendiri senilai Rp 15 juta
    14. Motor Harley-Davidson FXCWC tahun 2010, hasil sendiri senilai Rp 427,5 juta
    15. Motor Piaggio GTV 250 tahun 2009, hasil sendiri senilai Rp 171 juta
    16. Motor SOIB Naked Bike 400 tahun 2015 hasil sendiri senilai Rp 81 juta
    17. Motor Ducati Superbike 848 tahun 2011, hasil sendiri senilai Rp 225 juta
    18. Motor Ducati Diavel tahun 2012, hasil sendiri senilai Rp 270 juta
    19. Motor Piaggio Vespa 946 tahun 2021, hasil sendiri senilai Rp 427,5 juta
    20. Motor KTM 1290 Super Duke tahun 2016, hasil sendiri senilai Rp 328,5 juta
    21. Motor Vespa Sprint S 150 tahun 2022, hasil sendiri senilai Rp 54 juta
    22. Motor Triumph Bonneville T100 tahun 2011, hasil sendiri senilai Rp 360 juta
    23. Motor BMW M 1000 RR tahun 2021, hasil sendiri senilai Rp 1,6 miliar

    Raffi memang diketahui memiliki hobi di dunia otomotif. Bisa dilihat dari koleksi mobil maupun motor di garasinya tersebut. Dia juga beberapa kali membuat konten di akun Youtube Rans Entertainment terkait koleksi mobil-motor mewahnya tersebut.

    (dry/rgr)

  • Kejagung Dalami Indikasi Korupsi Pagar Laut Tangerang

    Kejagung Dalami Indikasi Korupsi Pagar Laut Tangerang

    Jakarta, Beritasatu.com – Kejaksaan Agung sedang mempelajari laporan dari Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) terkait pagar laut di Tangerang, apakah masuk ranah tindak pidana korupsi atau pemalsuan sertifikat.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar mengatakan apabila ditemukan unsur tindak pidana korupsi dari laporan pagar laut Tangerang tersebut, maka Kejagung berwenang mengusutnya.

    “Kalau misalnya terindikasi ada tindak pidana korupsi katakanlah dalam penerbitannya dan seterusnya ada suap gratifikasi, nah tentu ini menjadi kewenangan kami,” ujar Harli kepada wartawan di Jakarta, Jumat (31/1/2025).

    Namun, apabila laporan tersebut memenuhi unsur pemalsuan sertifikat, Kejagung bakal melimpahkannya ke kementerian terkait.

    “Misalnya pemalsuan dan seterusnya, nah ini kan menjadi kewenangan lembaga lain,” katanya.

    Harli mengatakan setelah laporan pagar laut itu dipelajari oleh Kejagung, nanti hasilnya akan disampaikan ke publik.

    “Jadi sebenarnya lebih jauh kami belum bisa menyampaikan, tentu update-nya nanti akan kami sampaikan,” ungkap dia.

    Sebelumnya MAKI mengadukan dugaan korupsi penerbitan sertifikat Kawasan pagar laut Tangerang ke Kejagung dan KPK pada Kamis 923/1/2025).

    MAKI mendorong KPK dan Kejagung menyelidiki dugaan korupsi di balik kepemilikan pagar laut Tangerang.

  • Jakarta Kebanjiran, Ketua DPRD Minta Dinas Sumber Daya Air Dievaluasi: Tak Penuhi KPI Copot! 

    Jakarta Kebanjiran, Ketua DPRD Minta Dinas Sumber Daya Air Dievaluasi: Tak Penuhi KPI Copot! 

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin menyoroti bencana banjir yang kembali menerjang Jakarta dalam beberapa hari terakhir ini.

    Politikus senior PKS ini pun mengaku bakal melakukan evaluasi besar-besaran terkait program penanganan banjir.

    “Tentu kami akan mengevaluasi anggaran, karena kewenangan kami di anggaran. Kedua, kami evaluasi regulasi. Apa sih yang menjadi hambatan dinas terkait untuk bisa menyelesaikan banjir secepatnya?” ucapnya di Gedung DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (31/1/2025).

    Khoirudin menambahkan, legislatif nantinya bakal meminta eksekutif untuk membuat key performance index (KPK) untuk masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

    Salah satu yang disorot ialah kinerja Dinas Sumber Daya Air (SDA) yang saat ini saat ini dipimpin oleh pelaksana tugas (Plt) bernama Ika Agustina.

    “Misal SDA, sekarang ada beberapa titik banjir? Setelah satu tahun dia bertugas, dikasih anggaran, berapa titik banjir yang terselesaikan, yang turun? Kalau dia tidak tercapai, ganti. Rekomendasi kami ganti,” ujarnya.

    Meski demikian, rekomenadasi yang diberikan nantinya hanya berupa masukan kepada Pemprov DKI Jakarta.

    Sebab, keputusan mengangkat atau memberhentikan seorang kepala SKPD sepenuhnya berada di tangan Gubernur Jakarta.

    “Namun kewenangannya (mencopot) ada di eksekutif. Kami hanya sebatas tupoksi dewan,” tuturnya.

    Sebagai informasi tambahan, puluhan permukiman warga hingga sejumlah ruas jalan tergenang imbas hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak Selasa (28/1/2025) kemarin.

    Kondisi ini juga diperparah dengan luapan Sungai Ciliwung imbas dari air kiriman dari wilayah hulu.

    Sampai sore ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta masih ada 6 RT di wilayah Jakarta Barat yang terendam.

    Rinciannya, lima RT berada di Kelurahan Cengkareng Barat dan satu RT di Tegal Alur.

    Ketinggian genangan pun masih berkisar di angka 30 sentimeter.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

     

  • Direktur Rekanan dan KPA Proyek Rehabilitasi Irigasi di Sinjai Jadi Tersangka Korupsi

    Direktur Rekanan dan KPA Proyek Rehabilitasi Irigasi di Sinjai Jadi Tersangka Korupsi

     

    Liputan6.com, Sinjai Kejaksaan Negeri Sinjai (Kejari Sinjai) menetapkan 2 orang sebagai tersangka dalam dugaan korupsi proyek rehabilitasi irigasi Apparang Kabupaten Sinjai, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) tahun anggaran 2020.

    Kedua tersangka masing-masing inisial SHW menjabat sebagai Direktur Teknis PT. PUG dan inisial AA sebagai Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) sekaligus sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (KPK).

    SHW ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan Surat Penetapan Tersangka Kepala Kejaksaan Negeri Sinjai Nomor: B- 1912/P.4.31/Fd.1/11/2024 tanggal 25 November 2024 dan tersangka AA ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Kepala Kejaksaan Negeri Sinjai Nomor: Print–49/P.4.31/Fd.1/11/2024 tanggal 25 November 2024. 

    Keduanya ditetapkan sebagai tersangka setelah Penyidik mendapatkan minimal dua alat bukti yang sah sebagaimana yang diatur dalam Pasal 184 ayat (1) KUHAP serta ditahan di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Sinjai setelah menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim dokter.

    Tim Penyidik menahan tersangka inisial AA berdasarkan Surat Perintah Penahanan Kepala Kejaksaan Negeri Sinjai Nomor: Surat Perintah Penahanan (Tingkat Penyidikan) Nomor: Print- 4/P.4.31/Fd.1/01/2025 tanggal 30 Januari 2025 dan Tersangka inisial SHW berdasarkan Surat Perintah Penahanan (Tingkat Penyidikan) Nomor: Print- 5/P.4.31/Fd.1/01/2025 tanggal 30 Januari 2025.

    Kepala Kejaksaan Negeri Sinjai, Zulkarnaen menjelaskan, proyek rehabilitasi irigasi Apparang TA 2020 tersebut, tepatnya berlokasi di Kelurahan Sangiaseri, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai.

    Oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Provinsi Sulsel (PUTR Sulsel), proyek ini menggunakan pagu Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sulawesi Selatan senilai Rp7.500.000.000 berdasarkan LPSE Provinsi Sulsel 2020.

    Adapun pengerjaannya dikerjakan oleh PT. PUG dengan nilai kontrak Rp4.350.000.000 termasuk pajak dengan masa pelaksanaan selama 140 kalender sejak tanggal 6 Agustus 2020 hingga 23 Desember 2020. 

    Dalam perjalanannya terhadap kontrak tersebut dilakukan amandemen kontrak dengan Nomor: 602.01/085/KPA-SDA/AMD.1/PU.TR-SDA/VIII/2020 tertanggal 17 September 2020. 

    “Dalam proses penyelidikan hingga naik penyidikan, Tim Penyidik Kejari Sinjai menemukan dugaan penyimpangan dalam pengerjaan rehabilitasi Irigasi Apparang tersebut,” kata Zulkarnaen. 

    Tak hanya itu, berdasarkan hasil perhitungan kerugian keuangan negara oleh Inspektorat Daerah Kabupaten Sinjai, ditemukan kerugian keuangan negara senilai Rp1.785.019.091.

    Kepala Kejaksaan Negeri Sinjai lalu mengeluarkan Surat Perintah Penyidikan Nomor: PRINT29/P.4.31/Fd.1/05/2024 tanggal 20 Mei 2024 dan akhirnya menetapkan 2 orang tersangka masing-masing inisial SHW dan inisial AA.

    Kedua tersangka disangkakan dengan Primair Pasal 2 Ayat (1) Jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo UndangUndang Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Subsidair Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

    “Penetapan kedua tersangka ini melalui proses pemeriksaan lebih mendalam dan ditemukan minimal dua alat bukti yang cukup,” Zulkarnaen menandaskan.

    Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

    Tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Mojokerto menetapkan Kepala Dinas Pertanian Sulistyowati sebagai tersangka kasus korupsi proyek irigasi air tanah dangkal 2016. Negara dirugikan hingga Rp 519 juta lebih.

  • Kekayaan Raffi Ahmad Capai Rp1,033 Triliun, Intip Puluhan Bidang Tanah dan Koleksi Kendaraannya

    Kekayaan Raffi Ahmad Capai Rp1,033 Triliun, Intip Puluhan Bidang Tanah dan Koleksi Kendaraannya

    GELORA.CO – Sebagai seorang aktor dan menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Farid Ahmad tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp1,033 triliun.

    Penelusuran RMOL di website e-LHKPN, pada Jumat siang, 31 Januari 2025, Raffi Ahmad telah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 27 Desember 2024.

    Dari LHKPN itu, Raffi terlihat memiliki 45 bidang tanah dan bangunan, 23 kendaraan, serta harta lainnya.

    Harta tanah dan bangunan yang dimiliki Raffi senilai Rp737.156.974.400 (Rp737,15 miliar), terdiri dari tanah dan bangunan seluas 420/445 meter persegi di Kab/Kota Tangerang hasil sendiri seharga Rp45 miliar, tanah dan bangunan seluas 300/300 meter persegi di Kota Depok hasil sendiri seharga Rp60 miliar.

    Selanjutnya, tanah dan bangunan seluas 384/599 meter persegi di Kota Makassar hasil sendiri seharga Rp25 miliar, tanah dan bangunan seluas 2.500/2.000 meter persegi di Kota Jakarta Selatan hasil sendiri seharga Rp75 miliar, tanah dan bangunan seluas 286/1.144 meter persegi di Kota Depok hasil sendiri seharga Rp85 miliar, tanah dan bangunan seluas 384/599 meter persegi di Kota Makassar hasil sendiri seharga Rp25 miliar, tanah seluas 655 meter persegi di Kab/Kota Tabanan hasil sendiri seharga Rp3,144 miliar, tanah seluas 1.340 meter persegi di Kab/Kota Tabanan hasil sendiri seharga Rp6,432 miliar.

    Kemudian, tanah seluas 1.815 meter persegi di Kab/Kota Tabanan hasil sendiri seharga Rp8,712 miliar, tanah seluas 650 meter persegi di Kab/Kota Tabanan hasil sendiri seharga Rp3,12 miliar, tanah seluas 1.460 meter persegi di Kab/Kota Tabanan hasil sendiri seharga Rp7,008 miliar, tanah seluas 610 meter persegi di Kab/Kota Tabanan hasil sendiri seharga Rp2,928 miliar.

    Lalu, tanah seluas 715 meter persegi di Kab/Kota Tabanan hasil sendiri seharga Rp3,432 miliar, tanah seluas 550 meter persegi di Kab/Kota Tabanan hasil sendiri seharga Rp2,64 miliar, tanah seluas 1.350 meter persegi di Kab/Kota Tabanan hasil sendiri seharga Rp6,48 miliar, tanah seluas 14.111 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp35.571.008.800 (Rp35,57 miliar), tanah seluas 1.400 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp3.529.120.000 (Rp3,52 miliar).

    Selanjutnya, tanah seluas 6.750 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp17.015.400.000 (Rp17,01 miliar), tanah seluas 1.165 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp2.936.732.000 (Rp2,93 miliar), tanah seluas 1.325 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp3.340.060.000 (Rp3,34 miliar), tanah seluas 210 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp529.368.000.

    Kemudian, tanah seluas 1.846 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp4.653.396.800 (Rp4,65 miliar), tanah seluas 2.258 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp5.691.966.400 (Rp5,69 miliar), tanah seluas 2.323 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp5.855.818.400 (Rp5,85 miliar), tanah seluas 1.390 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp3.503.912.000 (Rp3,5 miliar).

    Lalu, tanah seluas 1.557 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp3.924.885.600 (Rp3,92 miliar), tanah seluas 1.400 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp3.529.120.000 (Rp3,52 miliar), tanah seluas 3.592 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp9.054.713.600 (Rp9,05 miliar), tanah seluas 3.375 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp8.507.700.000 (Rp8,5 miliar).

    Selanjutnya, tanah seluas 980 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp2.470.384.000 (Rp2,47 miliar), tanah seluas 745 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp1.877.996.000 (Rp1,87 miliar), tanah seluas 1.117 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri Rp2.815.733.600 (Rp2,81 miliar), tanah seluas 3.500 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp8.822.800.000 (Rp8,82 miliar).

    Kemudian, tanah seluas 15.550 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp39.198.440.000 (Rp39,19 miliar), tanah seluas 4.200 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp10.587.360.000 (Rp10,58 miliar), tanah seluas 2.545 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp6.415.436.000 (Rp6,41 miliar).

    Lalu, tanah seluas 2.014 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp5.076.891.200 (Rp5,07 miliar), tanah seluas 6.930 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp17.469.144.000 (Rp17,46 miliar), tanah seluas 3.193 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp8.048.914.400 (Rp8,048 miliar).

    Selanjutnya, tanah seluas 1.325 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp3.340.060.000 (Rp3,34 miliar), tanah seluas 4.100 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp10.335.280.000 (Rp10,33 miliar), tanah seluas 1.138 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp2.868.670.400 (Rp2,86 miliar).

    Kemudian, tanah seluas 4.479 meter persegi di Kab/Kota Bandung Barat hasil sendiri seharga Rp11.290.663.200 (Rp11,29 miliar), tanah dan bangunan seluas 693/693 meter persegi di Kota Jakarta Selatan hasil sendiri seharga Rp85 miliar, serta tanah dan bangunan seluas 898/898 meter persegi di Kota Jakarta Selatan hasil sendiri seharga Rp55 miliar.

    Selain itu, Raffi Ahmad juga memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin senilai Rp55.144.500.000 (Rp55,14 miliar), terdiri dari mobil Rolls Royce Phantom tahun 2022 hasil sendiri seharga Rp14 miliar, mobil Toyota Alphard tahun 2019 hasil sendiri seharga Rp1,35 miliar, mobil Morgan Plus Six tahun 2021 hasil sendiri seharga Rp3,6 miliar.

    Selanjutnya, mobil Mini Cooper Morris tahun 1979 hasil sendiri seharga Rp500 juta, mobil Ferrari F8 Spider tahun 2022 hasil sendiri seharga Rp14 miliar, mobil Lamborghini Aventlp 700 tahun 2013 hasil sendiri seharga Rp9 miliar, mobil Mini Cooper S tahun 2022 hasil sendiri seharga Rp875 juta, mobil Dodge Srt Hellcat tahun 2022 hasil sendiri seharga Rp4,5 miliar.

    Kemudian, mobil Porsche Bettle 1303 tahun 1973 hasil sendiri seharga Rp2,2 miliar, mobil BMW 318 tahun 1990 hasil sendiri seharga Rp40 juta, mobil Toyota Innova Zenix tahun 2023 hasil sendiri seharga Rp620 juta, mobil Volkswagen 1500 tahun 1967 hasil sendiri seharga Rp500 juta.

    Lalu, motor Yamaha V 110 ZHE tahun 2003 hasil sendiri seharga Rp15 juta, motor Harley Davidson FXCWC tahun 2010 hasil sendiri seharga Rp427,5 juta, motor Piaggio GTV 250 tahun 2009 hasil sendiri seharga Rp171 juta, motor Soib Naked Bike 400 tahun 2015 hasil sendiri seharga Rp81 juta, motor Ducati Superbike 848 tahun 2011 hasil sendiri seharga Rp225 juta, motor Ducati Diavel tahun 2012 hasil sendiri seharga Rp270 juta.

    Selanjutnya, motor Piaggio Vespa 946 tahun 2021 hasil sendiri seharga Rp427,5 juta, motor KTM 1290 Super Duke tahun 2016 hasil sendiri seharga Rp328,5 juta, motor Vespa Sprint S 150 tahun 2022 hasil sendiri seharga Rp54 juta, motor Triumph Bonneville T100 tahun 2011 hasil sendiri seharga Rp360 juta, dan motor BMW M 1000 RR tahun 2021 hasil sendiri seharga Rp1,6 miliar.

    Tak hanya itu, Raffi Ahmad juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp46.757.711.000 (Rp46,75 miliar), surat berharga sebesar Rp307.933.603.344 (Rp307,93 miliar), kas dan setara kas sebesar Rp17.757.005.113 (Rp17,75 miliar), harta lainnya sebesar Rp5.301.909.385 (Rp5,3 miliar).

    Meskipun begitu, Raffi Ahmad juga tercatat memiliki utang sebesar Rp136.055.312.674 (Rp136,05 miliar). Sehingga, total harta kekayaan Raffi Ahmad dikurangi utang adalah sebesar Rp1.033.996.390.568 (Rp1,033 triliun).

  • Nasib Ubedilah di UNJ Jadi Sorotan Mantan Jubir Gus Dur

    Nasib Ubedilah di UNJ Jadi Sorotan Mantan Jubir Gus Dur

    GELORA.CO -Ubedilah Badrun sebagai akademisi kritis yang pernah melaporkan dugaan KKN dan TPPU keluarga Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), baru-baru ini dicopot dari jabatan Koordinator Program Studi di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

    Hal itu menjadi perhatian mantan Jurubicara Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Adhie Massardi terkait betapa besarnya pengaruh Jokowi dalam proses bernegara saat ini.                    

    “KPK SERANG balik UBED ??@KPK_RI yg masih dikendalikan bekas presiden Joko Widodo sukses intervensi UNJ utk nyopot Ubed yg laporkan anak2 Widodo. Caranya? Dng bilang se-olah2 yg dilaporkan sumir, dipetieskan agar terkesan tdak akademis, bikin malu kampus UNJ. ? WEDUS eh modus!” tulis Adhie dalam akun media X pribadinya, Jumat, 31 Januari 2025.

    Dalam postingannya itu, Adhie juga turut melampirkan beberapa link berita atau artikel terkait kiprahnya dalam melaporkan Jokowi dan pencopotan dirinya sebagai koordinator program di UNJ.

    Aktivis senior itu menilai bahwa Ubedilah merupakan akademisi yang lurus dan peduli terhadap nasib NKRI. Ia membandingkan dengan banyak akademisi saat ini yang lebih memprioritaskan proyek lewat proposal ketimbang masalah bangsa.

    “the REAL INTELECTUAL ?? ini @UbedilahB satu dr sedikit intelektual NKRI sisanya akademisi. INTELEKTUAL itu OTAK dekat HATI pikirannya dituntun nurani. AKADEMISI otak dekat perut pikiran dituntun proposal. ? Jk @KPK_RI respon laporan UBEDILAH BADRUN kelak dia layak jadi rektor!” tambahnya menegaskan.

    Kepada RMOL, Kamis, 30 Januari 2025, Ubedilah menyatakan rektor memiliki dominasi terhadap penentuan kepala departemen atau koordinator program di kampus.

    Memang benar sejak menjadi PTNBH, otoritas Rektor begitu power full. Melalui Peraturan Rektor No.1/2025 Rektor UNJ memiliki otoritas penuh, Dekan bisa mengajukan tetapi Rektorlah yang memutuskan. Menurut Pasal 6 Peraturan Rektor tersebut disebutkan bahwa pengangkatan kepala departemen atau koordinator program studi bersifat penugasan oleh Rektor. Proses semacam ini sesungguhnya rawan nepotisme, rawan like and dislike dan sekaligus rawan pembungkaman,” pungkas Ubedilah. 

  • Harta Kekayaan Raffi Ahmad Sentuh Rp 1,17 T, Utang Rp 136 M, Punya 12 Mobil – Halaman all

    Harta Kekayaan Raffi Ahmad Sentuh Rp 1,17 T, Utang Rp 136 M, Punya 12 Mobil – Halaman all

    Berikut detail rincian Laporan Harta Kekayaan Raffi Ahmad, Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni

    Tayang: Jumat, 31 Januari 2025 13:38 WIB

    Instagram @raffinagita1717

    HARTA RAFFI AHMAD – Foto pelantikan Raffi Ahmad sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni di Istana Kepresidenan, Selasa (22/10/2024). Raffi Ahmad telah menyetorkan rincian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) miliknya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut harta kekayaan Raffi Ahmad yang dirilis Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (31/1/2025).

    Diketahui, artis kenamaan ini, saat ini mengemban tugas sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni di era Presiden Prabowo Subianto.

    Melansir situs elhkpn.go.id, jumlah total kekayaan Raffi Ahmad menyentuh Rp 1.170.051.703.242 (Rp 1,17 triliun).

    Raffi Ahmad memiliki utang sekira Rp 136 miliar, sehingga harta kekayaannya sekira Rp (Rp 1,03 triliun).

    Harta kekayaan Raffi Ahmad didominasi tanah dan bangunan yang nilainnya lebih dari Rp 737 miliar.

    Berikut detail rincian Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Raffi Ahmad.

    Tanah dan Bangunan

    Raffi memiliki aset tanah dan bangunan dengan nilai total Rp 737.156.974.400 (Rp 737 miliar).

    Adapun rinciannya sebagai berikut:

    Tanah dan bangunan seluas 420 m2/445 m2 di Kab/Kota Tangerang, hasil sendiri Rp 45.000.000.000
    Tanah dan bangunan seluas 300 m2/300 m2 di Kab/Kota Depok, hasil sendiri Rp 60.000.000.000
    Tanah dan bangunan seluas 384 m2/599 m2 di Kab/Kota Makassar, hasil sendiri Rp 25.000.000.000
    Tanah dan bangunan seluas 2.500 m2/2000 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp 75.000.000.000
    Tanah dan bangunan seluas 286 m2/1144 m2 di Kab/Kota Depok, hasil sendiri Rp 85.000.000.000
    Tanah dan bangunan seluas 384 m2/599 m2 di Kab/Kota Makassar, hasil sendiri Rp 25.000.000.000
    Tanah seluas 655 m2 di Kab/Kota Tabanan, hasil sendiri Rp 3.144.000.000
    Tanah seluas 1.340 m2 di Kab/Kota Tabanan, hasil sendiri Rp 6.432.000.000
    Tanah seluas 1.815 m2 di Kab/Kota Tabanan, hasil sendiri Rp 8.712.000.000
    Tanah seluas 650 m2 di Kab/Kota Tabanan, hasil sendiri Rp 3.120.000.000
    Tanah seluas 1.460 m2 di Kab/Kota Tabanan, hasil sendiri Rp 7.008.000.000
    Tanah seluas 610 m2 di Kab/Kota Tabanan, hasil sendiri Rp 2.928.000.000
    Tanah seluas 715 m2 di Kab/Kota Tabanan, hasil sendiri Rp 3.432.000.000
    Tanah seluas 550 m2 di Kab/Kota Tabanan, hasil sendiri Rp 2.640.000.000
    Tanah seluas 1350 m2 di Kab/Kota Tabanan, hasil sendiri Rp 6.480.000.000
    Tanah seluas 14.111 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 35.571.008.800
    Tanah seluas 1.400 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 3.529.120.000
    Tanah seluas 6.750 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 17.015.400.000
    Tanah seluas 1.165 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 2.936.732.000
    Tanah seluas 1.325 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 3.340.060.000
    Tanah seluas 210 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 529.368.000
    Tanah seluas 1.846 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 4.653.396.800
    Tanah seluas 2.258 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 5.691.966.400
    Tanah seluas 2.323 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 5.855.818.400
    Tanah seluas 1.390 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 3.503.912.000
    Tanah seluas 1.557 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 3.924.885.600
    Tanah seluas 1.400 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 3.529.120.000
    Tanah seluas 3.592 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 9.054.713.600
    Tanah seluas 3.375 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 8.507.700.000
    Tanah seluas 980 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 2.470.384.000
    Tanah seluas 745 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 1.877.996.000
    Tanah seluas 1.117 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 2.815.733.600
    Tanah seluas 3.500 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 8.822.800.000
    Tanah seluas 15.550 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 39.198.440.000
    Tanah seluas 4.200 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 10.587.360.000
    Tanah seluas 2.545 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 6.415.436.000
    Tanah seluas 2.014 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 5.076.891.200
    Tanah seluas 6.930 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 17.469.144.000
    Tanah seluas 3.193 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 8.048.914.400
    Tanah seluas 1.325 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 3.340.060.000
    Tanah seluas 4.100 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 10.335.280.000
    Tanah seluas 1.138 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 2.868.670.400
    Tanah seluas 4.479 m2 di Kab/Kota Bandung Barat, hasil sendiri Rp 11.290.663.200
    Tanah dan bangunan seluas 693 m2/693 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp 85.000.000.000
    Tanah dan bangunan seluas 898 m2/898 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp 55.000.000.000

    Harta Bergerak (Transportasi)

    Raffi Ahmad tercatat memiliki aset alat transportasi dan mesin dengan nilai total Rp 55.144.500.000 (Rp 55 miliar).

    Adapun rinciannya sebagai berikut:

    Mobil, Rolls Royce Phantom tahun 2022, hasil sendiri Rp 14.000.000.000
    Mobil, Toyota Alphard tahun 2019, hasil sendiri Rp 1.350.000.000
    Mobil, Morgan Plus Six tahun 2021, hasil sendiri Rp 3.600.000.000
    Mobil, Mini Cooper Morris tahun 1979, hasil sendiri Rp 500.000.000
    Mobil, Ferrari F8 Spider tahun 2022, hasil sendiri Rp 14.000.000.000
    Mobil, Lamborghini Aventlp 700 tahun 2013, hasil sendiri Rp 9.000.000.000
    Mobil, Mini Cooper Cooper S tahun 2022, hasil sendiri Rp 875.000.000
    Mobil, Dodge SRT Hellcat tahun 2022, hasil sendiri Rp 4.500.000.000
    Mobil, Porshce Bettle 1303 tahun 1973, hasil sendiri Rp 2.200.000.000
    Mobil, BMW 318 tahun 1990, hasil sendiri Rp 40.000.000
    Mobil, Toyota Innova Zenix tahun 2023, hasil sendiri Rp 620.000.000
    Mobil, Volkswagen 1500 tahun 1967, hasil sendiri Rp 500.000.000
    Motor, Yamaha V 110 ZHE tahun 2003, hasil sendiri Rp 15.000.000
    Motor, Harley Davidson FXCWC tahun 2010, hasil sendiri Rp 427.500.000
    Motor, Piaggio GTV 250 tahun 2009, hasil sendiri Rp 171.000.000
    Motor, Soib Naked Bike 400 tahun 2015, hasil sendiri Rp 81.000.000
    Motor, Ducati Superbike 848 tahun 2011, hasil sendiri Rp 225.000.000
    Motor, Ducati Diavel tahun 2012, hasil sendiri Rp 270.000.000
    Motor, Piaggio Vespa 946 tahun 2021, hasil sendiri Rp 427.500.000
    Motor, KTM 1290 Super Duke tahun 2016, hasil sendiri Rp 328.500.000
    Motor, Vespa Sprint S 150 tahun 2022, hasil sendiri Rp 54.000.000
    Motor, Triumph Bonneville T100 tahun 2011, hasil sendiri Rp 360.000.000
    Motor, BMW M 1000 RR tahun 2021, hasil sendiri Rp 1.600.000.000

    Raffi Ahmad juga memiliki:

    Harta bergerak lainnya senilai Rp 46.757.711.000 (Rp 46 miliar); 
    Surat berharga Rp 307.933.603.344 (Rp 307 miliar); 
    Kas dan setara kas Rp 17.757.005.113 (Rp 17 miliar);
    Harta-harta lainnya Rp 5.301.909.385 (Rp 5 miliar).

    Total harta kekayaan Raffi Ahmad apabila dijumlahkan menyentuh Rp 1.170.051.703.242 (Rp 1,17 triliun).

    Raffi Ahmad juga tercatat memiliki utang sebanyak Rp 136.055.312.674 (Rp 136 miliar).

    Sehingga harta kekayaan Raffi Ahmad jumlahnya Rp 1.033.996.390.568 (Rp 1,03 triliun).

    (Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Adhie M Massardi: KPK Masih Dikendalikan Jokowi, Ubedilah Dicopot!

    Adhie M Massardi: KPK Masih Dikendalikan Jokowi, Ubedilah Dicopot!

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan Juru Bicara Presiden KH Abdurrahman Wahid, Adhie M Massardi, menanggapi pencopotan Ubedilah Badrun dari jabatannya sebagai Koordinator Program Studi di Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

    Ia menilai pemecatan tersebut merupakan bentuk serangan balik terhadap Ubedilah.

    “KPK serang balik Ubed,” ujar Ardhie di X @ArdhieMassardi (31/1/2025).

    Seperti diketahui, sebelumnya ia melaporkan dugaan kasus korupsi yang melibatkan putra Jokowi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Adhie menyebut bahwa KPK masih berada di bawah kendali mantan Presiden Jokowi dan berhasil mengintervensi UNJ untuk menyingkirkan Ubedilah.

    “KPK masih dikendalikan bekas presiden Jokowi sukses intervensi UNJ untuk nyopot Ubed,” cetusnya.

    Ia juga menuding bahwa strategi yang digunakan adalah dengan mengesankan laporan Ubedilah tidak memiliki dasar kuat.

    “Caranya? Dengan bilang seolah-olah yang dilaporkan sumir,” imbuhnya.

    Dengan cara tersebut, laporan tersebut dianggap tidak akademis dan mencoreng nama baik kampus.

    “Dipetieskan agar terkesan tidak akademis, bikin malu kampus UNJ. Wedus eh modus!,” tandasnya.

    Sebelumnya diketahui, Akademisi Ubedilah Badrun yang dikenal kritis terhadap pemerintahan, khususnya setelah melaporkan dugaan KKN dan TPPU keluarga Presiden ke-7 Jokowi ke KPK, dicopot dari jabatannya sebagai Koordinator Program Studi Pendidikan Sosiologi UNJ.

    Pemberhentian ini dilakukan sebelum masa jabatannya berakhir pada 2027.

    Berdasarkan informasi dari media sosial UNJ, pencopotan tersebut terkait dengan perubahan status UNJ menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH).

  • Profil Danny Pomanto, Wali Kota Makassar 2 Periode yang Maju Pilgub Sulsel, Punya Harta Rp222 M – Halaman all

    Profil Danny Pomanto, Wali Kota Makassar 2 Periode yang Maju Pilgub Sulsel, Punya Harta Rp222 M – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Ir. H. Danny Pomanto adalah seorang arsitek yang menjabat sebagai Wali Kota Makassar.

    Ia menduduki posisi sebagai Wali Kota Makassar selama dua periode, yakni 2014-2019 dan 2021-2026. 

    Danny Pomanto dikenal sebagai “anak lorong” itu telah menciptakan 600 karya arsitektur dan tata ruang yang tersebar di 71 kabupaten/kota di Indonesia.

    Pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Selatan 2024, Danny mencalonkan diri bersama Azhar Arsyad sebagai calon wakilnya.

    Lantas, siapa Danny Pomanto? Berikut profilnya.

    Profil Danny Pomanto

    Danny Pomanto memiliki nama lengkap Mohammad Ramdhan Pomanto.

    Ia lahir di di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 30 Januari 1964.

    Danny Pomanto adalah putra sulung pasangan alm. Buluku Pomanto dan almh. Aisyah Abd. Razak.

    Dalam kehidupan pribadinya, Danny Pomanto telah menikah dengan Indira Jusuf Ismail.

    Mereka memiliki tiga anak yang bernama Aura Aulia Imandara, Amirra Aulia Noorimani, dan Arrayya Aulia Izzanaira.

    Danny Pomanto mengenyam pendidikan dasar di SD Lanto Dg Pasewang Makassar, SMP Negeri 5 Makassar, dan SMA Negeri 1 Makassar.

    Ia juga telah berhasil menyandang gelar sarjana arsitektur di Universitas Hasanuddin (Unhas) pada tahun 1989.

    Danny Pomanto memulai kariernya sebagai arsitek.

    Ia menggarap berbagai karya profesional, di antaranya adalah Urban Planning, Urban Design, Urban Architectural, Architectural Design, Interior Design, Landscape Design, Project Proposal, Surveyor, Estimator, Construction Management, dan Supervising.

    Pada bidang akademik, Danny menjadi tenaga dosen Arsitektur di Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin selama lebih dari dua dekade.

    Dikutip dari TribunMakassar.com, saat menjadi dosen, Danny Pomanto juga menjadi perencana tata ruang kota.

    Karya arsitekturnya banyak mewarnai Kota Makassar.

    Danny dikenal sebagai arsitek di balik revitalisasi Lapangan Karebosi, Anjungan Pantai Losari, perancangan Masjid Terapung, Center Point of Indonesia (COI), hingga Pantai Akkarena.

    Ia telah menciptakan lebih dari 600 karya arsitektur dan tata ruang yang tersebar di 71 kabupaten/kota di Indonesia.

    Selain itu, Danny memegang tiga hak paten dan dipercaya menangani berbagai proyek nasional, seperti pemanfaatan lumpur Lapindo, pengembangan Teluk Pacitan, tata ruang garam di Madura, penyelamatan Pantai Utara Jawa dimulai dari Pekalongan, serta pengembangan Pulau Morotai dan pulau-pulau perbatasan RI.

    Setelah berkarier sebagai dosen selama puluhan tahun, Danny Pomanto memasuki dunia politik. 

    Pada Pilkada 2011, ia mencalonkan diri sebagai Gubernur Gorontalo bersama Sofyan Puhi, namun dinyatakan tidak lolos oleh KPU Provinsi Gorontalo.

    Pada 2014, Danny terpilih sebagai Wali Kota Makassar bersama Syamsu Rizal sebagai wakilnya, diusung oleh Partai Demokrat dan Partai Bulan Bintang, dan dilantik oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo, pada 8 Mei 2014.

    Pria berusia 61 tahun itu kembali terpilih sebagai Wali Kota Makassar untuk periode 2021-2026. Kali ini berpasangan dengan Fatmawati Rusdi, setelah memperoleh 218.908 suara.

    Pada Pilkada 2024, Danny Pomanto maju sebagai calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan didampingi oleh Azhar Arsyad, yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

    Selain berkarier, Danny Pomanto juga aktif dalam berorganisasi.

    Organisasi:

    Anggota Bidang Perkotaan; Pengurus Perhimpunan Pecinta Bandar Lama Pusaka Nusantara Bangsa 2005 – 2010 Cabang Makassar.
    Anggota Bidang Teknis/Konstruksi; Susunan Tim Koordinasi Revitalisasi Pantai Losari Makassar, Tahun 2005.
    Ketua IV; Pengurus Provinsi Kushin Ryu Karate-Do Indonesia (KKI) Sulawesi Selatan, 2006 – 2011.
    Koordinator Bidang Pengkajian & Diklat; Pengurus Badan Pengembangan dan Promosi Pariwisata (BP3M) Kota Makassar, Periode 2006 – 2009.
    Anggota; Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Kota Makassar, Tahun 2006.
    Sekretaris; Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Pengusaha Organisasi Kemasyarakatan Musyawarah
    Kekeluargaan Gotong Royong Provinsi Sulawesi Selatan (DPD Ormas MKGR), 2007 – 2012
    Anggota; Tim Perumus Perhitungan Kontribusi Kepada Pemerintah Kota Makassar dari Mitra Kerjasama Revitalisasi Lapangan Karebosi Kota Makassar, 2007.
    Penasehat Perencanaan Bidang Tata Ruang ; Penasehat Pemerintah Kota Makassar Bidang Perencanaan Kota Tahun Anggaran 2008.
    Tim Ahli Tata Ruang; Penyusunan Pra-Ranperda RDTRK Kota Makassar Tahun 2008.
    Anggota; Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Kota Makassar Tahun 2009.
    Wakil Sekretaris Umum; Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia Gapensi.
    Ketua Harian; Pengurus Perserikatan Baseball Softball Amatir Seluruh Indonesia (Perbasasi) Sulawesi Selatan, Periode 2006 – 2010.
    Wakil Ketua Umum II; PB Perbasasi, Periode 2008 – 2012
    Komite Tetap Lingkungan Hidup dan Perkotaan; Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Periode 2009 – 2014.
    Penasehat Perencanaan Bidang Tata Ruang; Penasehat Pemerintah Kota Makassar Bidang Perencaan Kota Tahun Anggaran 2010.
    Wakil Ketua Komite Tetap Properti Komersial Bidang Infrastruktur, Konstruksi dan Properti; Penguus Kadin Indonesia Periode 2010 – 2015.
    Anggota “Tim 9” Infrastruktur, Konstruksi dan Properti, Kadin Indonesia.
    Penasehat Perencanaan Bidang Tata Ruang; Penasehat Pemerintah Kota Makassar Bidang Perencaan Kota Tahun Anggaran 2011.
    Tenaga Ahli; Tim Identifikasi dan Verifikasi Kondisi Kerusakan dan Kerugian Sarana/Prasarana Umum, Harta dan Rumah Penduduk Pasca Bencana Kec. Ujung Tanah, Kota Makassar Tahun Anggaran 2011.
    Anggota Bidang Industri, Perdagangan dan Infrastruktur; Pengurus Wilayah – Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia Sulawesi Selatan, 2011 – 2016
    Penasehat Perencanaan Bidang Tata Ruang; Penasehat Pemerintah Kota Makassar Bidang Perencanaan Kota Tahun Anggaran 2012.
    Ketua Umum; Pengurus Provinsi Perbasasi Sulsel Masa Bakti 2014 – 2019

    Karya:

    Rumah Pasca Bencana – Aceh
    Masjid Raya Makassar
    Revitalisasi Pantai Losari Makassar
    Kantor Gubernur Gorontalo
    Kantor DPRD I Gorontalo
    Kantor Gubernur Sulawesi Barat
    Monumen Persatuan Sultra
    Bandar Lampung Waterfront City
    Masterplan Ambon Waterfront City
    Centerpoint Of Indonesia – Makassar
    Masjid “99 Al Makazzary” – Makassar
    Wisma Negara RI – Coi Makassar
    Pulau Owi “The Climate Island” – Biak Numfor – Papua
    Geo Eco Tourism (Masterplan Penanganan Hasil Sedimentasi Lumpur Sidoarjo)
    Masterplan Teluk Pacitan – Kab. Pacitan – Jawa Timur
    Masterplan Madura Salt Island – Madura
    Regional Secretariat Coral Triangle Initiative – Manado
    Pengembangan Kampus Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) – Makassar
    Masterplan Teluk Palu – Sulawesi Tengah
    Kantor DPD-RI di 33 Provinsi
    Coral Center Indonesia – Makassar
    Private Care Hospital – Makassar

    Harta Kekayaan

    Danny Pomanto tercatat memiliki total harta sebesar Rp222,1 miliar.

    Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    Danny terakhir kali melaporkan hartanya di LHKPN KPK pada 15 Maret 2024 periodik 2023.

    Harta terbanyak Danny berasal dari tanah dan bangunan yang ia miliki di Makassar, Maros, dan Gorontalo, senilai Rp 173,5 miliar.

    Berikut adalah daftar harta kekayaan Danny Pomanto.

    DATA HARTA
     
    A. TANAH DAN BANGUNAN Rp173.574.245.000
     
    1. Tanah dan Bangunan Seluas 119 m2/580 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp2.520.145.000
     
    2. Tanah Seluas 7000 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp4.298.000.000
     
    3. Tanah Seluas 17500 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp10.745.000.000
     
    4. Tanah Seluas 40000 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp24.560.000.000
     
    5. Tanah Seluas 17500 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp10.745.000.000
     
    6. Tanah Seluas 19935 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp996.750.000
     
    7. Tanah Seluas 5287 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp264.350.000
     
    8. Tanah Seluas 12220 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp611.000.000
     
    9. Tanah dan Bangunan Seluas 117 m2/380 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp2.059.235.000
     
    10. Tanah dan Bangunan Seluas 367 m2/70 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp1.284.500.000
     
    11. Tanah dan Bangunan Seluas 567 m2/238 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp1.603.100.000
     
    12. Tanah dan Bangunan Seluas 121 m2/54 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp485.189.000
     
    13. Tanah Seluas 28050 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp19.064.700.000
     
    14. Tanah Seluas 3000 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp1.842.000.000
     
    15. Tanah Seluas 5000 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp3.070.000.000
     
    16. Tanah Seluas 4000 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp2.456.000.000
     
    17. Tanah Seluas 6300 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp3.868.200.000
     
    18. Tanah Seluas 15000 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp9.210.000.000
     
    19. Tanah Seluas 17500 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp10.745.000.000
     
    20. Tanah Seluas 17500 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp10.745.000.000
     
    21. Tanah Seluas 40000 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp24.560.000.000
     
    22. Tanah Seluas 8297 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp414.850.000
     
    23. Tanah Seluas 11568 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp578.400.000
     
    24. Tanah Seluas 7698 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp384.900.000
     
    25. Tanah Seluas 15070 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp753.500.000
     
    26. Tanah Seluas 15025 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp751.250.000
     
    27. Tanah Seluas 6356 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp317.800.000
     
    28. Tanah Seluas 7394 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp369.700.000
     
    29. Tanah Seluas 265 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , WARISAN Rp662.500.000

    30. Tanah Seluas 263 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , WARISAN Rp657.500.000
     
    31. Tanah Seluas 5245 m2 di KAB / KOTA MAROS, WARISAN Rp262.250.000
     
    32. Tanah Seluas 4485 m2 di KAB / KOTA MAROS, WARISAN Rp224.250.000
     
    33. Tanah Seluas 10654 m2 di KAB / KOTA MAROS, WARISAN Rp532.700.000
     
    34. Tanah Seluas 10828 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp541.400.000
     
    35. Tanah Seluas 12960 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp6.959.520.000
     
    36. Tanah Seluas 1043 m2 di KAB / KOTA KOTA GORONTALO, WARISAN Rp100.000.000
     
    37. Tanah Seluas 5817 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp1.190.000.000
     
    38. Tanah Seluas 4858 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp1.000.000.000
     
    39. Tanah Seluas 11250 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp562.500.000
     
    40. Tanah Seluas 9259 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp462.950.000
     
    41. Tanah Seluas 15400 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp770.000.000
     
    42. Tanah Seluas 4991 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp250.000.000
     
    43. Tanah Seluas 4166 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp210.000.000
     
    44. Tanah Seluas 2945 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp2.945.000.000
     
    45. Tanah Seluas 2002 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp120.000.000
     
    46. Tanah Seluas 2707 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp160.000.000
     
    47. Tanah Seluas 7254 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp420.232.000
     
    48. Tanah Seluas 9967 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp578.000.000
     
    49. Tanah Seluas 10040 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp590.000.000
     
    50. Tanah Seluas 3859 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp227.681.000
     
    51. Tanah Seluas 9603 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp566.577.000
     
    52. Tanah Seluas 9742 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp574.778.000
     
    53. Tanah Seluas 14164 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp835.676.000
     
    54. Tanah Seluas 16000 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp992.000.000
     
    55. Tanah Seluas 646 m2 di KAB / KOTA KOTA MAKASSAR , HASIL SENDIRI Rp322.000.000
     
    56. Tanah Seluas 3006 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp186.372.000
     
    57. Tanah Seluas 9407 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp583.234.000
     
    58. Tanah Seluas 12638 m2 di KAB / KOTA MAROS, HASIL SENDIRI Rp783.556.000
     
    B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp2.540.000.000
     
    1. MOBIL, HYUNDAI H-1 MINIBUS Tahun 2010, HASIL SENDIRI Rp200.000.000
     
    2. MOBIL, TOYOTA ALPHARD MINIBUS Tahun 2012, HASIL SENDIRI Rp500.000.000
     
    3. MOBIL, TOYOTA VELLFIRE MINIBUS Tahun 2012, HASIL SENDIRI Rp700.000.000
     
    4. MOBIL, HYUNDAI H-1 MINIBUS Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp350.000.000
     
    5. LAINNYA, MERDECES (SEPEDA) SEPEDA Tahun 1900, HASIL SENDIRI Rp35.000.000
     
    6. LAINNYA, MERDECES (SEPEDA) SEPEDA Tahun 1900, HASIL SENDIRI Rp30.000.000
     
    7. LAINNYA, FERRARI (SEPEDA) SEPEDA Tahun 1900, HASIL SENDIRI Rp35.000.000
     
    8. MOBIL, TOYOTA NAV1 MINIBUS Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp250.000.000
     
    9. MOBIL, TOYOTA HIACE Tahun 2018, HASIL SENDIRI Rp382.000.000
     
    10. MOTOR, YAMAHA TICITY Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp58.000.000
     
    C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp33.133.429.000
     
    D. SURAT BERHARGA Rp.—

    E. KAS DAN SETARA KAS Rp15.416.104.083
     
    F. HARTA LAINNYA Rp.—

    Sub Total Rp224.663.778.083
     
    III.HUTANG Rp2.554.131.668
     
    IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp222.109.646.415

    (Tribunnews.com/Falza) (TribunMakassar.com)