Kementrian Lembaga: KPI

  • Dosen Dan Mahasiswa KPI FDK UIN Walisongo Akhiri Kuliah Dengan Gelar Layar Apresiasi

    Dosen Dan Mahasiswa KPI FDK UIN Walisongo Akhiri Kuliah Dengan Gelar Layar Apresiasi

    TRIBUNJATENG.COM – Dosen dan Mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) FDK UIN Walisongo mengakhiri kuliah dengan mengadakan Gelar Layar Apresiasi hasil praktek Mata Kuliah. 

    Kegiatan tersebut sukses diselenggarakan pada hari Rabu, (4/12/2024) bertempat di ruang teater Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang.

    Gelaran Layar Apresiasi ini diikuti oleh seluruh mahasiswa Konsentrasi Broadcasting angkatan 2022 Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) FDK UIN Walisongo.

    Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi atas karya-karya yang dihasilkan oleh mahasiswa berupa program Voxpop dan Talkshow dengan mengangkat tema tentang fenomena tawuran di Kota Semarang, fenomena pernikahan dini di kalangan remaja dan juga tema tentang pelestarian seni dan budaya, khususnya seni wayang kulit.

    Selain gelaran karya program voxpop dan talkshow, para mahasiswa juga menggelar hasil karya berupa video clip dengan beragam lagu dan tema.

    Setelah hasil karya ditayangkan, kemudian dilakukan apreasisi oleh dosen dan mahasiswa. 

    “Saya sangat senang dan mengapresiasi kerja keras kalian semua.  Pastinya waktu yang dibutuhkan dari pra, produksi, hingga pasca produksi masih terasa kurang. Tetapi alhamdulillah semuanya dapat berjalan dengan lancar, dengan hasil yang memuaskan, walau tentu juga masih ada beberapa catatan untuk perbaikan ke depannya. Terima kasih atas kekompakan kalian sehingga menghasilkan karya-karya yang luar biasa,” tutur Alfandi dosen pengampu mata kuliah

    Lebih lanjut Ia juga memberikan saran kepada mahasiswa agar dalam pembuatan karya ke depannya tetap memperhatikan aspek nilai-nilai dakwah dan komunikasi Islam di dalam karyanya, karena mahasiswa KPI menjadi bagian dari Fakultas Dakwah dan Komunikasi, apalagi membawa nama besar UIN Walisongo. 

    “Teman-teman mahasiswa perlu memperhatikan setiap konten yang diproduksi agar tidak melanggar syariat Islam. Karya kita akan punya nilai tinggi jikalau tetap berorientasi pada nilai-nilai religi. Berkarya dengan mempertimbangkan aspek religi, memang butuh berfikir kreatif yang lebih esktra, tapi dari sinilah akan lahir karya yang punya nilai seni lebih tinggi.” imbuh Alfandi.

    Produser kelompok dua, Ahfash merasa cukup puas dengan produksinya meski terdapat beberapa kendala kedisiplinan anggota selama masa produksi.

    “Sebagai produser sangat puas dengan kerja keras kelompok saya, meskipun seringkali molor ketika produksi tetapi semangat dan ide kreatifnya sangat membantu dan keren,” ucap Ahfash.

    Kegiatan ini menjadi bukti kerja keras para mahasiswa KPI FDK UIN Walisongo Semarang untuk terus berkarya dan memberi pengalaman baru dalam dunia penyiaran TV, terutama di era modern saat ini. (*)

  • Puncak Dies Natalis Ke-68 UKSW, Gelar Penghargaan Anugerah Talenta Unggul  

    Puncak Dies Natalis Ke-68 UKSW, Gelar Penghargaan Anugerah Talenta Unggul  

    TRIBUNJATENG.COM – Puncak perayaan Dies Natalis ke-68 Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kembali dimeriahkan dengan penyerahan penghargaan bagi civitas academica dan mitra pendukung UKSW bertajuk “Anugerah Talenta Unggul 2024” di Balairung Universitas, belum lama ini. 

    Anugerah Talenta Unggul merupakan penghargaan bagi talenta unggul berprestasi di UKSW. 

    Acara penyerahan penghargaan Anugerah Talenta Unggul yang diselenggarakan di Balairung Universitas ini dihadiri seluruh civitas academica mulai dari mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan (tendik).

    Turut hadir Ketua Pembina dan segenap Anggota Pembina, Pengurus, Pengawas Yayasan Perguruan Tinggi Kristen Satya Wacana (YPTKSW), pegawai UKSW yang sudah purna serta seluruh tamu undangan. 

    Dalam sapaan hangatnya, Rektor UKSW Prof. Intiyas Utami memberikan ucapan selamat kepada para pemenang. 

    “Saya mengucapkan selamat bagi teman-teman penerima penghargaan Anugerah Talenta Unggul. Terima kasih sudah memberikan yang terbaik,” ungkapnya. 

    Selain itu, Rektor perempuan pertama UKSW ini juga berharap penghargaan ini menjadi inspirasi dan motivasi untuk lebih baik lagi ke depannya.

    “Kiranya penghargaan yang diraih ini memberikan semangat untuk lebih baik lagi sehingga kita dapat meningkatkan prestasi bersama,” katanya. 

    Sementara itu, Ketua Panitia Dies Natalis ke-68 UKSW Patrick Michael Rahardja, S.Si., menyampaikan Anugerah Talenta Unggul diselenggarakan untuk memberikan apresiasi terhadap individu, unit, atau konsorsium atas prestasi yang sudah diberikan kepada UKSW selama 1 tahun terakhir. 

    “Penghargaaan ini bertujuan meningkatkan kinerja dan menjadi inspirasi untuk memberikan yang terbaik bagi UKSW sehingga dapat berdampak bagi dunia,” ucapnya. 

    Kegiatan ini menunjukkan komitmen UKSW dalam mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) ke-4 pendidikan berkualitas dan ke-17 kemitraan untuk mencapai tujuan. 

    Proses penilaian dilakukan oleh satuan tugas Anugerah Talenta Unggul bersama Campus Ministry, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Kantor Sekretariat Rektorat, dan Direktorat Akademik.

    Penentuan kategori, nominasi pemenang, dan proses penilaian telah dipersiapkan selama dua bulan sebelum acara. 

    Selain itu, erdapat 22 penghargaan dengan 12 kategori dianugerahkan kepada civitas academica dan mitra pendukung UKSW yang berprestasi dalam bentuk sertifikat, plakat, dan alat elektronik. 

    Puluhan penghargaan 

    Berikut ini 22 penerima penghargaan Anugerah Talenta Unggul 2024 :

    Kategori Dukungan Program Super Prioritas untuk Kesujanaan Pimpinan dianugerahkan kepada Dr. (H.C.) Sudhamek A.W.S., S.E., S.H., dan kategori Mitra Pendukung Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Bela Negara dianugerahkan kepada Mayor Inf. Muhlisin. Kedua kategori ini dianugerahkan kepada pihak eksternal yang berkontribusi luar biasa dan memberikan dukungan bagi UKSW. 

    Kategori Indikator Kinerja Utama (IKU) 1 sampai 6 diberikan kepada enam Program Studi (Prodi) yaitu:  

    Prodi dengan Capaian IKU 1 Penyerapan Lulusan Terbaik: S1 Teknik Komputer Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer (FTEK)

    Prodi dengan Capaian IKU 2 Semester di Luar Kampus Terbaik: S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

    Prodi dengan Capaian IKU 3 Dosen di Luar Kampus Terbaik: S1 Psikologi Fakultas Psikologi. 

    Prodi dengan Capaian IKU 4 Kualifikasi Dosen Terbaik: S1 Ilmu Teologi Fakultas Teologi

    Prodi dengan Capaian IKU 5 Luaran Penelitian Terbaik: S1 Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi (FTI)

    Prodi dengan Capaian IKU 6 Kemitraan Prodi Terbaik: S1 Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) 

    Kategori Konsorsium Terbaik: Konsorsium Mengutamakan Karya (MEKAR) yang terdiri dari FEB, FPB, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), dan Fakultas Hukum (FH). 

    Kategori Capaian Audit Mutu Internal (AMI) Terbaik: Prodi Magister Ilmu Pertanian FPB

    Kategori Key Performance Indicator (KPI) Terbaik: Direktorat Kealumnian dan Karier (DKK)

    Kategori Fakultas dengan Sosial Media Terbaik: Fakultas Psikologi 

    Kategori Tenaga Kependidikan Berinovasi 

    Pemenang utama: Yolanda Rizalvera Rupadhatu, S.Pd., dari DKK 

    Runner up: Tri Sunarti, A.Md., dari Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) 

    Kategori Guru Berinovasi 

    Pemenang utama: Ari Pujianto, S.Pd., M.Pd., Guru SD Kristen Satya Wacana 

    Runner up: Oliva Ike Kurniawati, S.Pd., Guru SMP Kristen Satya Wacana. 

    Kategori Dosen Academic Leader Bidang Sains Teknologi 

    Pemenang utama: Dr. Teguh Wahyono, S.Kom., M.Cs., dari FTI

    Runner up: Hendry, S.Kom., M.Kom., Ph.D., dari FTI

    Kategori Dosen Academic Leader Bidang Sosial Humaniora 

    Pemenang utama: Dr. Dra. Yari Dwikurnaningsih, M.Pd., dari FKIP 

    Runner up: Dr. Maria Rio Rita, S.E., M.Si., dari FEB.

    Kategori Dosen Teladan 

    Pemenang utama: Yustinus Calvin Gai Mali, S.Pd., M.Hum., Ph.D., dari FBS 

    Runner up: dr. Jodelin Muninggar, M.Sc., dari FKIK. 

    Selamat kepada seluruh penerima penghargaan Anugerah Talenta Unggul 2024. 

    Semoga penghargaan yang diterima menjadi pemantik untuk semakin bersinar dalam setiap karya dan menjadi motivasi meraih prestasi gemilang. (*)

    Salam Satu Hati UKSW!

  • KPH Perhutani Bojonegoro Siapkan Lahan 5.130 Hektar untuk Pabrik Etanol-Metanol

    KPH Perhutani Bojonegoro Siapkan Lahan 5.130 Hektar untuk Pabrik Etanol-Metanol

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bojonegoro telah menyiapkan lahan seluas 5.130 hektar untuk pendirian pabrik Etanol-Metanol yang dicanangkan oleh Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto di wilayah Bojonegoro.

    Lahan yang disiapkan tersebut dengan rincian, pelepasan kawasan untuk pabrik seluas 130 hektar dan luas untuk budidaya tanaman sebagai bahan baku seluas 5.000 hektar. Untuk lahan budidaya tanaman tersebut rencana dengan sistem kerjasama.

    “Luas pelepasan kawasan untuk pabrik 130 hektar. Luas untuk budidaya tanaman 5.000 hektar dengan sistem kerjasama,” ujar Administratur/KKPH Bojonegoro Slamet Juwanto melalui KSS Humas KPH Perhutani Bojonegoro Sunyoto, Sabtu (7/12/2024).

    Sunyoto menambahkan, rencana pendirian pabrik Etanol-Metanol di wilayah Bojonegoro sudah menjadi pembahasan secara internal untuk penyusunan pertimbangan teknis. “Untuk pendirian pabrik Etanol-Metanol di RPH Sawitrejo BKPH Clangap,” katanya.

    Sedangkan, budidaya tanaman sebagai bahan baku Etanol-Metanol rencananya berupa tanaman sorgum yang akan ditanam pada lahan seluas 5.000 hektar. Budidaya tanaman akan dilakukan dengan sistem kerjasama antara Perum Perhutani, perusahaan, dan LMDH.

    “Kemungkinan kerjasama tripartite antara Perum Perhutani, PT, dan LMDH,” pungkasnya.

    Untuk diketahui, pembangunan pabrik Etanol – Metanol di Kabupaten Bojonegoro yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto itu menarik investasi mencapai US$ 1,2 miliar atau setara Rp19 triliun.

    Rencananya pabrik tersebut akan di bangun di kawasan peruntukan industri (KPI) yang berada di Kecamatan Gayam. Lokasi tersebut dipilih karena memiliki aksesibilitas yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan logistik dan infrastruktur. [lus/kun]

  • KPID Jakarta Buka Pendaftaran Calon Anggota 2024-2027, Berikut Syarat dan Tahapannya – Halaman all

    KPID Jakarta Buka Pendaftaran Calon Anggota 2024-2027, Berikut Syarat dan Tahapannya – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

     

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) DKI Jakarta membuka pendaftaran calon anggota periode 2024-2027. 

     

    Pendaftaran dibuka mulai 11 November – 11 Desember 2024 dan terbuka bagi warga berdomisili di Jabodetabek, dengan syarat utama memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) setempat.

     

    Ketua Tim Seleksi Calon Anggota KPID DKI Jakarta, Kawiyan menyampaikan seleksi ini mengacu pada Pasal 10 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran. 

     

    Para calon komisioner diharapkan tidak hanya memenuhi persyaratan administratif tetapi juga memiliki integritas, wawasan, dan pengalaman di bidang penyiaran yang mampu menghadirkan pelayanan terbaik bagi warga Jakarta.

     

    “Kami mencari figur-figur yang tidak hanya kompeten, tetapi juga mampu memperkukuh integrasi nasional, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan menumbuhkan industri penyiaran yang berorientasi pada nilai-nilai keimanan, ketakwaan, serta kemandirian,” kata Kawiyan dalam keterangannya, Sabtu (7/12/2024).

     

    Adapun persyaratan umum pendaftaran calon anggota KPID Jakarta 2024 – 2027 diantaranya:

    1. Warga Negara Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa 

     

    2. Setia kepada Pancasila dan UUD 1945 

     

    3. Berpendidikan minimal sarjana atau memiliki kompetensi setara 

     

    4. Sehat jasmani dan rohani 

    5. Berwibawa, jujur, adil, serta berkelakuan baik 

     

    6. Memiliki kepedulian dan pengalaman di bidang penyiaran 

     

    7. Tidak terkait dengan kepemilikan media massa, partai politik, atau jabatan di legislatif, yudikatif, dan eksekutif 

     

    Dokumen pendaftaran, termasuk makalah visi-misi tentang penyiaran, surat keterangan sehat, serta SKCK, dapat diunggah melalui laman resmi: www.jakarta.go.id/seleksiKPID.

     

    Tahapan seleksi dilakukan secara ketat melalui beberapa tahap, yaitu:

     

    1. Verifikasi dokumen 

    2. Tes tertulis 

    3. Tes psikologi 

    4. Wawancara 

     

    Seleksi akhir akan dilakukan oleh DPRD DKI Jakarta melalui forum uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test), yang akan memilih tujuh anggota KPID DKI Jakarta periode 2024-2027.

     

    Kawiyan berharap seleksi ini dapat menarik putra-putri terbaik Jakarta untuk bersama-sama menjaga kualitas penyiaran yang edukatif, informatif, dan inklusif, serta mendukung cita – cita Jakarta menjadi kota global.

     

    “Semoga anggota terpilih nantinya mampu menjalankan amanah untuk melayani masyarakat Jakarta dengan baik, mendukung cita-cita kota global, serta menghadirkan penyiaran yang mendidik dan bermanfaat,” pungkas Kawiyan.

     

  • Kilang Pertamina Cilacap Hadirkan Aisah Dahlan, Bagikan Tips Membangun Keluarga Romantis

    Kilang Pertamina Cilacap Hadirkan Aisah Dahlan, Bagikan Tips Membangun Keluarga Romantis

    TRIBUNJATENG.COM, CILACAP — Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap melalui Pertiwi kembali menyelenggarakan seminar parenting Pertiwi Parenting Collaborative (Parentive) di gedung Patra Graha, Kamis (5/12/2024).

    Parentive seri ke-2 kali ini menghadirkan dr. Aisah Dahlan, CM.Ht., CM. NLP,  seorang dokter yang juga ahli hipnoterapis dan ahli neuroparenting. 

    General Manager (GM) KPI RU IV Cilacap, Wahyu Sulistyo Wibowo dalam sambutannya mengaku antusias dengan penyelenggaraan Parentive yang sangat penting khususnya bagi keluarga pekerja.

    “Kami meyakini keluarga yang harmonis dan romantis berdampak positif pada kinerja di perusahaan. Maka mari kita sadari betul betapa keluarga adalah kekuatan,” ujarnya.

    Wahyu menyebutkan keterlibatan orang tua secara langsung dalam pengasuhan anak akan membuat mereka nyaman dan lebih terbuka.

    “Saya terinspirasi dari ibu saya yang mampu membuat kami, anak-anaknya selalu terbuka dan cerita apapun ke orang tua. Ini yang saya dan istri juga terapkan di keluarga kami,” imbuhnya.

    Ia berharap ilmu dan pengalaman dari pembicara bisa diserap dengan baik untuk kemudian dipraktikkan oleh para pekerja.

    “Yang lebih penting dari seminar-seminar parenting adalah bagaimana kita praktik di keluarga masing-masing. Semoga keluarga-keluarga pekerja RU IV semakin kokoh, romantis dan harmonis,” ucap Wahyu.
     
    Dalam paparannya dr. Aisah Dahlan, yang akrab dipanggil Bu Isah menerangkan, romantis didefinisikan seperti dalam cerita roman (percintaan), bersifat mesra dan mengasyikkan.

    “Sedangkan harmonis adalah hubungan yang dijalin dengan penuh kasih sayang, saling memahami, saling menghormati dan saling mendukung,” ungkapnya. 

    Selanjutnya inti dari harmonis adalah komunikasi yang efektif.  “Komunikasi akan efektif apabila pesan yang diterima difahami dengan baik dan membuat nyaman,” kata Aisah.

    Di sisi lain Aisah juga mengingatkan adanya fitrah perbedaan laki-laki dan perempuan, baik secara fisiologis anatomis otak, jenis dan banyaknya hormon yang diproduksi maupun anatomi tubuh lainnya.

    “Laki-laki dan perempuan diciptakan berbeda. Mulai dari beda usia, beda watak, beda pengungkapan bahasa kasih, hingga beda budaya. Untuk itu perlu kompromi antara suami dan istri dalam rumah tangga,” paparnya.

    Kabar baiknya, di susunan otak dan tubuh kaki-laki dan perempuan ternyata saling support dan melengkapi menjadi belahan jiwa.

    “Soulmate atau belahan jiwa adalah seseorang yang dapat melengkapi dan membuat pasangan menjadi pribadi yang lebih baik lagi,” urai Aisah.

    Maka kata dia perbedaan sifat perempuan dan laki-laki ini sejalan dengan pembagian peran dalam pengasuhan anak.

    “Ayah dan ibu bisa membagi tanggung jawab dalam membesarkan anak. Ayah bertanggung jawab dalam urusan visi pendidikan, pelindung & pemimpin. Sedangkan ibu sebagai pelaksana harian dan afeksi,” jelas Aisah. 

    Parentive bertajuk ‘Kita Bikin Romantis’ itu dihadiri jajaran manajemen dan pekerja, Persatuan Wanita Patra (PWP), dan Pertiwi yang menyimak dengan antusias penjelasan dr. Aisah. Sesi tanya jawab berlangsung meriah karena para peserta saling berebut mengajukan pertanyaan.

    Dalam kesempatan itu juga dilakukan penyerahan donasi oleh GM Wahyu Sulistyo Wibowo secara simbolis bagi 100 lansia di lingkungan Kilang Cilacap serta bantuan untuk korban erupsi Gunung Lewatobi Laki-laki di Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) sebagai bentuk kepedulian Pekerja dan Keluarga yang dihimpun melalui program Serbu Relpi berkolaborasi Pertiwi Sejuk.

  • Kondisi Wisata Setigi di Gresik yang Dulu Desa Miliarder, eks Kades Jadi Tersangka, Tak Terawat

    Kondisi Wisata Setigi di Gresik yang Dulu Desa Miliarder, eks Kades Jadi Tersangka, Tak Terawat

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

    TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Wisata Setigi di Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik yang dulunya dijuluki desa miliarder dan viral di segala penjuru kondisinya tak seramai dulu.

    Ditambah lagi mantan kades Sekapuk Abdul Halim yang juga penggagas Desa Miliarder ditetapkan sebagai tersangka penggelapan aset desa oleh Satreskrim Polres Gresik.

    Pria yang akrab disapa Halim itu dijerat dengan Pasal 372 KUHP dengan ancaman hukuman penjara 4 tahun.

    Diketahui beberapa wahana dan fasilitas di wisata Setigi Gresik saat ini sudah mulai rusak dan tak terawat.

    Para pedagang makanan dan minuman yang ada di dalam wisata Setigi sangat berkurang. Jika dulu ramai kini hanya tersisa 5 stan yang buka pada hari biasa, dan 9 stan buka pada hari Minggu.

    Sebab pada hari Minggu atau hari libur, pengunjung wisata Setigi Gresik baru berdatangan meskipun tak sebanyak dahulu.

    Kemudian danau yang menjadi icon wisata Setigi, spot foto pengunjung kini mengering karena masih dalam perbaikan.

    Keringnya danau buatan tersebut, mengalami kebocoran yang disebabkan akar pohon.

    Manager Wisata Setigi Basith mengaku dengah kondisi yang saat ini, Wisata Setigi tidak bisa berbuat banyak untuk membenahi.

    Pendapatan tiket pengunjung yang masuk juga masih minim, hanya cukup untuk membayar karyawan.

    “Kalau karyawan sekarang sisa 16 orang, itu pun kita secara gantian masuknya. Untuk saat ini bisa gaji karyawan sudah bagus. Tapi menunggu kasus Mantan Kades itu selesai, nanti akan di rencanakan secara matang mau diapakan wisata Setigi ini,” ujar Basith, Rabu (4/12/2024).

    Diketahui Wisata Setigi merupakan primadona saat masa kejayaannya. Wisata Setigi mempunyai arti yaitu selo yang artinya bebatuan ,Tirto artinya Air dan Giri yang artinya Gunung.

    Wisata ini dibuka 1 Januari 2020. Dulunya wisata setigi adalah sebuah lahan bekas tambang batu kapur dan sejak 2003 sudah tidak lagi digunakan.

    Mantan kepala desa Sekapuk, Abdul Halim dibawa ke mobil polisi, Kamis (28/11/2024). (tangkapan layar video amatir)

    Kemudian, berubah fungsi sebagai tempat pembuangan sampah. Pada 2018, semenjak Abdul Halim menjabat sebagai Kepala Desa Sekapuk, ia bersama warga berinisiatif untuk membersihkan dan menjadikannya sebagai tempat wisata.

    Saat pertama kali dibuka, Wisata Setigi mendapatkan antusias luar biasa dari masyarakat Gresik maupun dari luar kota Gresik. Bahkan, wisatawan dari mancanegara tertarik untuk mendatangi wisata bekas tambang tersebut.

    Kejayaan Wisata Setigi tak berlangsung lama. Melihat antusias wisatawan yang semakin banyak, Abdul Halim yang saat itu menjabat sebagai Kepala Desa menaikan harga tiket masuk sebesar Rp 35 ribu hingga Rp 40 ribu.

    “Pada saat harga tiket dari Rp 15 ribu naik menjadi 30 sampai Rp 40 ribu, ada penurunan pengunjung secara drastis. Saya tidak tahu berapa penurunannya waktu itu, karena saya ditunjuk oleh warga jadi manager disini masih baru seminggu,” katanya.

    Dinaikan tiket tersebut, lanjut Basith, merupakan langkah Mantan Kepala Desa Abdul Halim untuk menutupi kekurangan dalam pembangunan wisata baru yakni Kebun Pak Inggih (KPI). Sehingga, pendapatan dari Wisata Setigi banyak yang terkuras untuk ambisi Abdul Halim dalam membangun wisata KPI.

    Wisata agrowisata Kebun Pak Inggih atau bisa juga di sebut agrowisata KPI.  Wisata Kebun Pak Inggih (KPI) masih termasuk dengan wilayah sekapuk yakni masih satu wilayah dengan wisata setigi yang menawarkan wisata alam nya.

    “Banyak yang pendapatan dari sini (Setigi) untuk menutupi kebutuhan dari Wisata KPI. Jadi banyak karyawan yang di Setigi yang gajinya nunggak sampai tiga bulan,” terangnya.

    Karena gaji karyawan banyak yang menunggak, membuat wisata Setigi tak lagi terawat. Banyak karyawan yang enggan kembali masuk karena gaji masih belum diberikan.

  • Kilang Minyak Raksasa Ditargetkan Mulai Beroperasi di 2025

    Kilang Minyak Raksasa Ditargetkan Mulai Beroperasi di 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina (Persero) menyampaikan proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan yang akan menjadi kilang paling modern di Indonesia ini ditargetkan selesai pada 2025 mendatang.

    Wakil Direktur Utama Pertamina, Wiko Migantoro mengungkapkan bahwa proyek RDMP Balikpapan cukup penting karena akan berkontribusi pada imbal hasil produk atau Yield Valuable Product (YVP). Mengingat, proyek RDMP Kilang Balikpapan akan meningkatkan kapasitas kilang sebesar 100 ribu bph dari sebelumnya 260 ribu bph menjadi 360 ribu bph.

    “Tahun depan kita harapkan kilang di Balikpapan bisa meningkat kapasitasnya menjadi tambahan 100 ribu barrel oil per day. Ini tentu saja sangat penting di kilang baru tersebut karena akan menaikkan yield valuable product juga,” kata Wiko dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR RI, Selasa (3/12/2024).

    Sebelumnya, Corporate Secretary PT KPI Hermansyah Y. Nasroen menjelaskan, meskipun proyek RDMP Balikpapan akan tuntas sepenuhnya pada 2025, namun proses peningkatan kapasitas kilang menjadi 360 ribu bph telah berhasil dilakukan belum lama ini.

    “Kapasitas terpasang 300 ribu bph untuk CDU IV sejak pertengahan Mei,” ujar Hermansyah kepada CNBC Indonesia, Selasa (21/5/2024).

    Hermansyah menjelaskan, Kilang Balikpapan sendiri memiliki dua Crude Distillation Unit (CDU). Pertama yakni CDU IV yang ditingkatkan kapasitas pengolahannya dari 200 ribu bph menjadi 300 ribu bph. Lalu terdapat CDU V yang mempunyai kapasitas sebesar 60 ribu bph.

    “Kemarin selama revamp, CDU V beroperasi terus. Yang di revamp CDU IV. Jadi secara total ya sudah 360 ribu bph,” ujarnya.

    Selain menaikkan kapasitas pengolahan minyak, nanti akan ada tambahan produksi produk petrokimia hingga 225 ribu ton per tahun.

    “Jadi tahun 2024 ini akan ada beberapa milestone. Pertama kapasitas naik jadi 360 ribu bph, lalu pembangunan unit Residual Fluid Catalytic Cracking (RFCC) dan berikutnya gasoline block. In shaa Allah 2025 selesai secara keseluruhan,” kata Hermansyah.

    (hsy/hsy)

  • KPI Minta Media Libatkan Ahli Terkait Pemberitaan Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak

    KPI Minta Media Libatkan Ahli Terkait Pemberitaan Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak

    Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Penyiaran Indonesia atau KPI meminta media melibatkan kriminolog, psikolog, dan sosiolog terkait pemberitaan kasus anak bunuh ayah dan nenek di Cilandak, Jakarta Selatan.

    Anggota KPI sekaligus Koordinator  Bidang Pengawasan Isi Siaran Tulus Santoso mengatakan, dengan melibatkan berbagai ahli, media dapat melihat kasus tersebut dari berbagai sudut pandang. Selain itu, agar masyarakat mendapatkan informasi dari perspektif lain dan juga sebagai upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

    “Lembaga penyiaran media perlu menyampaikan ini sehingga publik terinformasi. Jadi bisa melakukan pencegahan dari mulai lingkungan keluarga kalau memang ada permasalahan terkait dengan parenting, informasi model komunikasi yang ada di rumah, di level keluarga. Ini bisa lakukan pencegahan,” ungkapnya.

    Tulus menyampaikan hal itu kepada Beritasatu.com seusai melakukan audiensi dengan B-Universe di kantor KPI, Gambir, Jakarta Pusat pada Selasa (3/12/2024). Dia juga mengimbau lembaga penyiaran untuk lebih bijak dalam memberitakan setiap kasus yang melibatkan anak di bawah umur.

    Tulus menekankan lembaga penyiaran wajib mematuhi dan berkomitmen pada Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) KPI sebagai acuan penayangan. Untuk pemberitaan anak di bawah umur identitasnya disamarkan.

    “Penyamaran identitas itu menjadi sangat penting, apalagi sekarang meskipun tersangka karena memang belum diputus secara hukum, kalaupun sudah diputus ketika pelakunya adalah anak-anak, maka perlakuannya sangat berbeda. Jadi penyamaran identitas ini perlu dilakukan,” tegasnya terkait kasus anak bunuh ayah dan nenek di Cilandak, Jaksel.

    Sebelumnya, pihak kepolisian telah menyelesaikan pemeriksaan terhadap hand phone MAS (14), remaja yang terlibat dalam kasus pembunuhan ayah dan neneknya serta penikaman terhadap ibunya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

    Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, menyatakan tidak ditemukan hal mencurigakan pada hand phone tersebut. “Tidak ada yang janggal di mata penyidik. Aplikasi yang lain-lain juga tidak ada,” ujar Nurma kepada wartawan pada Selasa (3/12/2024).

    Nurma menjelaskan, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa tidak ada paksaan belajar dari orang tua MAS. “Anak ini belajar dengan kemauan sendiri. Banyak pelajaran yang ia buka setiap hari,” katanya.

    Terkait kasus anak bunuh ayah dan nenek, MAS juga mengakui bahwa dirinya tidak merasa tertekan oleh orang tua untuk belajar. “Dia bilang, ‘ini bukan paksaan.’ Walaupun memang disuruh belajar, dia melakukannya dengan senang hati,” tambah Nurma.

    Lebih lanjut, Nurma menyebutkan bahwa MAS saat ini telah menyesali perbuatannya dan menunjukkan kepedulian terhadap kondisi ibunya yang sedang dirawat.

    “Dia berdoa agar bisa bertemu dengan ibunya dan berharap ibunya segera sembuh. Selain itu, dia meminta maaf kepada ibunya melalui kami,” ungkap Nurma saat memberikan keterangan terkait kasus anak bunuh ayah dan nenek.

  • Soroti Berita Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek, KPI Ingatkan Lembaga Penyiaran Soal P3SPS

    Soroti Berita Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek, KPI Ingatkan Lembaga Penyiaran Soal P3SPS

    Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat memberikan perhatian serius terhadap pemberitaan mengenai kasus seorang anak yang membunuh ayah dan neneknya di Lebak Bulus. KPI mengingatkan lembaga penyiaran untuk lebih bijak dalam memberitakan setiap kasus yang melibatkan anak di bawah umur.

    Anggota KPI Pusat sekaligus Koordinator Bidang Pengawasan Isi Siaran, Tulus Santoso, menekankan lembaga penyiaran harus mematuhi dan berkomitmen terhadap Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) sebagai pedoman dalam penayangan.

    “Pemberitaan mengenai pelaku kejahatan yang merupakan anak-anak harus memperhatikan P3SPS. Penyamaran identitas anak menjadi sangat penting, terutama karena pelaku yang masih di bawah umur memiliki perlakuan hukum yang berbeda, meskipun mereka belum diputus secara hukum,” kata Tulus seusai audiensi dengan B-Universe di kantor KPI Pusat, Gambir, Jakarta Pusat, pada Selasa (3/12/2024).

    Tulus menjelaskan, penerapan P3SPS sangat diperlukan untuk melindungi hak-hak anak yang terlibat dalam kasus hukum. Hal ini bukan hanya terkait dengan identitas pelaku, tetapi juga dampak lanjutan dari pemberitaan tersebut terhadap masa depan anak.

    “Spirit dari penyamaran ini bukan mengada-ada, tetapi lebih kepada perlindungan bagi anak yang masih memiliki masa depan panjang. Dalam sistem hukum Indonesia yang menganut pendekatan restorative justice, penting untuk mempertimbangkan dampak jangka panjang dari pemberitaan ini,” ujarnya.

    Tulus menambahkan, KPI melalui P3SPS telah menetapkan aturan yang diharapkan dapat diikuti oleh seluruh lembaga penyiaran.

    Selanjutnya, Tulus mengungkapkan media perlu melihat fenomena kasus ini dari berbagai sudut pandang, melibatkan kriminolog, sosiolog, dan psikolog untuk memahami konteks sosial dan psikologis di balik tindakan anak tersebut.

    “Media perlu mendapatkan pandangan dari kriminolog dan sosiolog untuk memahami fenomena ini, serta dari aspek psikologi anak. Ini bertujuan agar masyarakat mendapatkan informasi yang lebih komprehensif dan untuk mencegah kejadian serupa,” katanya.

    Tujuan utama dari pendekatan ini adalah agar masyarakat dapat menerima informasi yang berbasis pada pemahaman yang lebih luas, sehingga pencegahan terhadap masalah parenting dan komunikasi dalam keluarga dapat dilakukan sejak dini.

    “Lembaga penyiaran perlu menyampaikan informasi ini agar publik terinformasi, dan bisa melakukan pencegahan mulai dari lingkungan keluarga jika ada masalah terkait parenting dan komunikasi keluarga,” tutup Tulus ungkap Tulus terkait pemberitaan anak bunuh ayah dan neneknya. 

  • Canggih! Startup-Startup Ini Bantu UMKM Jalankan Bisnis Lebih Gampang

    Canggih! Startup-Startup Ini Bantu UMKM Jalankan Bisnis Lebih Gampang

    Jakarta: Sebanyak tiga startup mencuri perhatian dalam Startup4Industry 2024 berkat inovasi teknologi yang berdampak signifikan bagi industri di Indonesia. Startup4Industry adalah program pembinaan startup yang dilaksanakan oleh Kementerian Perindustrian untuk menjembatani permasalahan industri dengan solusi dari startup.
     
    Ketiganya, yaitu PT Biotech Cipta Kreasi yang mengembangkan pakan ikan lele berbasis bioteknologi untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi, Folks Automation yang menawarkan solusi otomasi industri yang terjangkau bagi UMKM, Yotta Aksara Energi menciptakan microcontroller buatan Indonesia yang mampu menekan biaya produksi hingga 50 persen.
     
    Chief Product Officer sekaligus Co-Founder Biotech, Rosyida Ismi Barroroh mengatakan, Biotech mendapat tantangan dari mitranya, IKM Suplema yang kesulitan dalam membuat ternaknya atraktif saat diberikan makanan. Sehingga, Biotech menciptakan pakan ikan lele berbasis bioteknologi dengan menggabungkan atraktan-organik dan probiotik yang dikembangkan secara khusus untuk meningkatkan kualitas pakan.
    “Kapasitas produksi melonjak dari 100 kg menjadi 300 kg per hari, sementara omzet melejit hingga 37 persen hanya dalam waktu tiga bulan. Namun, tidak hanya mendukung ketahanan pangan dan efisiensi produksi di sektor perikanan, tetapi Biotech juga fokus terhadap inovasi unggul yang juga ramah lingkungan,” kata dia dalam keterangan di Jakarta, Jumat, 29 November 2024.
     

     
    Sementara Folks Automation mengembangkan dan memproduksi programmable Logic Controller (PLC) dengan integrasi Internet of Things (IoT). Folks mendapatkan tantangan untuk melakukan otomasi pada IKM, padahal mereka biasanya menangani industri besar namun Folks membuktikan alatnya bisa diimplementasikan pada IKM karena harganya terjangkau dibandingkan alat-alat impor.
     
    “Kami menawarkan solusi dengan spesifikasi tinggi namun harga kompetitif, bahkan jauh lebih murah dibandingkan produk impor. Barang yang sebelumnya tidak tersedia di Indonesia, kini didapatkan secara lokal. Desain, perakitan, hingga seluruh proses produksi dilakukan di Indonesia, kecuali chip kita memang masih harus impor ya,” ujar Sales & Application Director Folks Automation, Ahmad Haris.
     
    Folks Automation membantu sebuah pabrik kecap di Surabaya untuk mengotomasi proses produksi mereka. Dengan sistem otomasi, produksi kecap meningkat dari 150 kg per 5 jam menjadi 200 kg per 4 jam serta kebutuhan tenaga kerja berkurang dari 3 orang menjadi hanya 1 orang. Dengan produk PLC yang user-friendly dan harga terjangkau, IKM kini dapat meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan profitabilitas melalui otomasi.
     
    Terakhir, Yotta Aksara Energi berhasil mengembangkan microcontroller buatan Indonesia. Yotta Aksara Energi berfokus pada otomasi laboratorium dan telah menghasilkan berbagai produk, mulai dari sistem laboratorium otomatis untuk pembuatan baterai hingga microcontroller untuk mesin pengering sagu yang diperlombakan dalam program S4I ini.
     
    “Salah satu misi kami adalah mensubtitusi produk impor. Melalui inovasi microcontroller yang dirancang khusus untuk kebutuhan industri, Yotta Aksara Energi mampu menekan biaya produksi pembuatan mesin ini hingga 50 persen dibandingkan menggunakan produk impor,” jelas Founder Yotta Aksara Energi Mohammad Hafidhuddin Karim.
     
    Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka Kemenperin, Reni Yanita mengapresiasi para pelaku startup yang mendapatkan penghargaan dalam ajang Startup4Industry 2024. Melalui berbagai inovasi dan karya yang diwujudkan, Reni mengaku sangat optimistis dengan masa depan industri di Indonesia melalui kolaborasi antara pelaku usaha dengan pelaku startup.
     
    “Karena melalui berbagai karya startup, serta kolaborasi antar sektor ekonomi yang kuat kita bisa melihat berbagai jawaban atas tantangan ketahanan pangan, teknologi, sustainability dan juga lapangan pekerjaan yang inklusif untuk Indonesia yang lebih baik,” ungkap Reni.
     
    Adapun Startup4Industry 2024 yang mengusung tema “Inspiring Industry Transformation” ini merupakan penghargaan yang diberikan kepada startup yang solusi teknologinya berhasil mencapai key performance indicators (KPI) yang ditargetkan sekaligus juga memberikan dampak terbaik kepada IKM selama tiga bulan masa proyek implementasi dilaksanakan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (END)