Kementrian Lembaga: Komisi VI DPR

  • ‘Lu Ngomong Neng’ Rieke Rasakan Suara Mat Solar Saat Perjuangkan Hak Tanah, Malamnya Ada Kabar Duka

    ‘Lu Ngomong Neng’ Rieke Rasakan Suara Mat Solar Saat Perjuangkan Hak Tanah, Malamnya Ada Kabar Duka

    TRIBUNJAKARTA.COM – Anggota Komisi VI DPR RI Rieke Diah Pitaloka berduka atas meninggalnya komedian Nasrullah atau Mat Solar pada Senin (17/3/2025) malam.

    Pasalnya, Politikus PDI Perjuangan itu masih memperjuangkan ganti rugi tanah milik Mat Solar yang kini menjadi jalan tol.

    Beberapa jam sebelum pemeran Bajaj Bajuri meninggal, Rieke yang menjadi lawan main Mat Solar dalam sitkom tersebut sedang mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dirut PT Jasa Marga Subakti Syukur di Gedung DPR RI, Senin, Jakarta Pusat, Senin (17/3/2025).

    Dalam sitkom Bajaj Bajuri, Rieke Diah Pitaloka berperan sebagai Oneng, istri Mat Solar.

    Rieke lalu menceritakan dirinya tidak mempersiapkan bahan untuk memperjuangan hak tanah Mat Solar.

    Terlebih, Rieke mengaku tidak bisa tidur sehari sebelum rapat dengar pendapat itu digelar.

    Rieke baru bisa memejamkan mata pada pukul 03.00 WIB, Senin (17/3/2025).

    Kemudian, ia terbangun kembali untuk sahur. Rieke lalu berangkat ke Gedung DPR RI.

    “Enggak siapin bahan apa-apa, pas mamu duduk kayak omongin tanah Bang Juri,” kata Rieke dikutip TribunJakarta.com dari akun Youtube Intens Ivestigasi, Selasa (18/3/2025).

    Bahkan, Rieke sempat merasa mendengar suara Mat Solar.

    “Kayak, lu ngomong Neng, (padahal) enggak nyiapin bahan,” kata Rieke.

    Rieke lalu berbicara mengenai tanah milik Mat Solar yang kini menjadi Jalan Tol. 

    Permasalahan tanah itu belum selesai dari tahun 2019.

    “Saya sampiakan, dirutnya mengatakan akan diselesaikan sebelum Lebaran,” kata Rieke.

    Rieke juga sempat menulis surat yang berisi permasalahan tanah milik Mat Solar itu.

    Ketika mendengar kabar dari Dirut Jasa Marga bahwa persoalan tanah akan diselesaikan, Rieke sedikit lega. Ia lalu meminta anak Mat Solar untuk menyampaikan hal tersebut kepada sang ayah.

    Tetapi, Rieke sangat terkejut saat mengetahui Mat Solar meninggal dunia di RS Pondok Indah pada pukul 22.30 WIB.

    “Pas pulang ke rumah, tahu kabar, abang meninggal,” ujar Rieke terisak.

    Padahal, kata Rieke, dirinya sudah berjanji untuk memperjuangkan hak Mat Solar. Dimana, tanah tersebut merupakan hasil kerja keras Mat Solar di dunia entertainment.

    “Abang tuh bantuin bangun masjid, ambulans untuk kampung sini, baik dengan tetangga. Tapi ini ada urusan yang nyangkut terakhir,” imbuhnya.

    Rieke menceritakan kondisi terakhir Mat Solar saat ditemuinya sudah tidak bisa berkomunikasi. Namun, Mat Solar masih merespon kehadirannya.

    “Masih respon, saya punya utang mohon doanya, para pemegang keputusan ini betul diperjuangkan kalau ada haknya mohon dibayarkan,” katanya. 

    Rieke melihat Mat Solar terkesan pemarah, padahal hatinya baik.

    “Banyak banget (kenangan) hidup bertahun-tahun di studio, syuting, banyak berkomunikasi lima tahun Senin-Jumat, saya jadi Oneng, Bang Mat Solar suami. Saya kayak kehilangan suami, Masya Allah,” imbuhnya.

    Diketahui, aktor gaek Mat Solar yang bernama asli Nasrullah meninggal dunia pada Senin (17/3/2025) malam.

    Sebelum meninggal, Mat Solar berjuang melawan penyakit stroke yang dideritanya selama beberapa tahun terakhir ini.

    Jenazah Mat Solar dimakamkan di TPU Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat, Selasa (18/3/2025) pagi ini.

    Mat Solar mengembuskan napas terakhirnya di usia 62 tahun.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Pemeran Bajuri Meninggal, Rieke Oneng ungkap Janjinya yang Belum Tuntas

    Pemeran Bajuri Meninggal, Rieke Oneng ungkap Janjinya yang Belum Tuntas

    Bisnis.com, JAKARTA — Anggota DPR RI Fraksi PDIP Rieke Diah Pitaloka menyatakan bakal memperjuangkan hak milik Nasrullah alias Mat Solar pemeran Bajuri dalam serial Bajaj Bajuri atas pembayaran hak tanah senilai Rp3,3 miliar.

    Hal itu diungkapkan Rieke beberapa jam sebelum Mat Solar menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin (17/3/2025) malam.

    Rieke mengatakan persoalan tanah itu melibatkan anak usaha Jasa Marga (JSMR) PT Cinere Serpong Jaya pada 2019.

    Namun, hingga saat ini belum dibayarkan karena adanya sistem konsinyasi pada Desember 2019. Alhasil, tanah milik Mat Solar itu dianggap bersengketa.

    “Surat PN Tangerang No.201/Pdt.PCons/2019/PN.Tng, 23 Desember 2019 menetapkan ganti rugi pada PN Tangerang atas bidang tanah Bidang Nomor 258 B2 seluas 1.313 m2 senilai Rp3,3 miliar untuk dilakukan penitipan ke pengadilan,” tulis Rieke di akun Instagramnya, Senin (17/3/2025).

    Rieke menyebut tanah yang dimiliki oleh Mat Solar tersebut dinilai sah secara hukum lantaran terdapat Akta Jual Beli (AJB) tanah itu pada Jasa Marga saat momentum pembebasan lahan.

    Dia juga mengungkap bahwa aset tanah Mat Solar itu bisa dibeli dari upah saat membintangi serial televisi. Oleh sebab itu, Rieke mengaku ingin memperjuangkan hak milik rekannya saat bermain peran di serial TV Bajaj Bajuri tersebut.

    “Oneng tahu kerja kerasnya Abang buat bisa beli ntu tanah. Bang, sekarang kita musti menempuh sidang perdata. Tergugatnya BPN, PT.Cinere Serpong Jaya, Pejabat Pembuat Komitmen dari Kementerian PU dan Pak Haji,” tambahnya.

    Di lain sisi, Rieke juga menyatakan bahwa Dirut PT Jasa Marga telah berjanji untuk segera menyelesaikan persoalan ini sebelum lebaran. Hal itu terungkap saat Komisi VI DPR melakukan RDP dengan PT Jasa Marga, Senin (17/3/2025).

    “Tadi di rapat Dirut PT Jasa Marga janji mau cepat selesaikan kasus tanah Abang. Janjinya di rapat terbuka bilang sebelum lebaran udah selesai [semoga sampai pembayaran] Bang Juri, jangan berkecil hati ya. Kita ikhtiar terus. Oneng perjuangin semampu Oneng. Oneng uber terus,” pungkasnya.

    Mat Solar Meninggal Dunia

    Komedian Nasrullah alias Mat Solar yang merupakan pemain sinetron Bajaj Bajuri tutup usia 62 tahun pada Senin (17/3/2025) sekitar 22.30 WIB.

    Jenazah rencananya akan dimakamkan di TPU Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat pada Selasa (18/3), pukul 09.00 WIB atau 10.00 WIB.

    Sekadar informasi, Mat Solar berjuang melawan penyakit stroke yang menyerangnya sejak 2017. Dia sempat terkena serangan stroke sebanyak tiga kali dimana didiagnosa mengidap stroke pada bagian otak kanan yang menyebabkan tubuh bagian kirinya sulit bergerak.

  • Daftar Ruas Jalan Tol yang Mendapat Diskon 20% untuk Mudik Lebaran 2025

    Daftar Ruas Jalan Tol yang Mendapat Diskon 20% untuk Mudik Lebaran 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Masyarakat bisa mendapatkan potongan atau diskon tarif tol selama periode mudik Lebaran Idulfitri 2025.

    PT Jasa Marga akan memberikan potongan atau diskon tarif tol sebesar 20% untuk perjalanan mudik Lebaran 2025.

    Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan bahwa pemberlakuan diskon tarif tol dilakukan selama 8 hari yang antinya dibagi menjadi dua periode.

    Periode pertama diimplementasikan selama 4 hari pada arus mudik mulai dari tanggal 24 Maret 2025 pukul 05.00 WIB sampai 28 Maret 2025 pukul 05.00 WIB.

    Ruas jalan yang diberlakukan diskon pada periode pertama yakni ruas tol Jasa Marga Group (Jakarta-Cikampek, Jalan Layang MBZ, Palimanan-Kanci, Batang-Semarang, dan Semarang Seksi ABC) serta ruas tol non-Jasa Marga Group (Cikopo-Palimanan, Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, dan Pemalang-Batang).

    Nantinya diskon akan langsung diberikan saat melakukan tapping e-toll di gerbang tol keluar (GT Kalikangkung).

    Kemudian diskon 20% periode kedua diberikan selama 4 hari pada arus balik pada 26-28 Maret 2025 pukul 05.00 WIB pada ruas tol Jasa Marga Group (Jakarta-Cikampek, Jalan Layang MBZ, Palimanan-Kanci, Batang-Semarang, dan Semarang Seksi ABC).

    Selain itu, Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) Subakti Syukur mengungkap bakal memberikan diskon tarif tol minimal 30% bagi pengendara khusus yang nantinya terdampak rekayasa lalu lintas selama arus mudik Lebaran 2025.

    Diskon hingga 30% itu diberikan bagi pengendara yang terdampak diskresi pengalihan lalu lintas kendaraan pada arus balik menuju Gerbang Tol (GT) Kalihurip Utama (Kalitama) via Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu).

    “Kita perkirakan akan menumpuk di Cikatama melalui ruas Cipali yang nanti apabila berdasarkan diskresi kepolisian akan dialihkan ke arah Kalitama melalui ruas Cisumdawu, kemudian Padaleunyi dan Cipularang. Maka, Jasa Marga akan berikan insentif potongan tarif tol tambahan di luar yang 20%, yaitu minimal 30%,” jelasnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI, Senin (17/3/2025).

    Diskon PT Waskita Karya

  • Sampai Meninggal, Mat Solar Bajuri Belum Dapatkan Hak dari Tanah yang Diambil Buat Tol

    Sampai Meninggal, Mat Solar Bajuri Belum Dapatkan Hak dari Tanah yang Diambil Buat Tol

    TRIBUNJAKARTA.COM – Komedian Nasrullah atau yang akrab disapa Mat Solar meninggal dunia pada Senin (17/3/2025) malam.

    Nama Mat Solar dikenal luas saat berperan sebagai Bajuri dalam Sitkom Bajaj Bajuri. 

    Pemeran istri Bajuri, Oneng yang diperankan Rieke Diah Pitaloka masih memperjuangkan hak Mat Solar.

    Rieke Diah Pitaloka yang kini duduk sebagai Anggota Komisi VI DPR RI sempat menuliskan surat untuk Bajuri.

    “Surat Buat Bang Juri,” tulis Rieke dalam keterangan tertulis, Senin (17/3/2025).
     
    Pembayaran tanah abang (1.313 m2) yang dipakai negara buat Tol Serpong Cinere, masa dari tahun 2019 ngga beres-beres. Di rapat Komisi VI DPR RI sama Dirut PT Jasa Marga, Subakti Sukur, Oneng tagih utang negara ke Abang.  Oneng bilang, kalau ngga ada penetapan konsinyasi (PT.Cinere Serpong Jaya anak perusahaan Jasa Marga dan Kementerian PU) di 16 Desember 2019, kagak bakalan kejadian kaya gini. 

    Surat PN Tangerang No.201/Pdt.PCons/2019/PN.Tng, 23 Desember 2019 menetapkan ganti rugi pada PN Tangerang atas bidang tanah Bidang Nomor 258 B2 seluas 1.313 m2 senilai Rp.3.338.214.930 untuk dilakukan penitipan ke pengadilan.

    Oneng sama Idham (anak Bang Juri) udah cek kronologis dan dokumen. Kan dari Juni 2019 sudah ada Akta Jual Beli, jadi alas hak jelas. Ada kwetansi jual beli dan surat pernyataan tidak sengketa dari ahli waris Pak Haji. Ngapain surat keputusan PN, Desember 2019, masih seperti itu.

    Oneng ngga terima Abang ngalamin kaya gini. Oneng tahu itu tanah Abang beli dari ngumpulin honor shooting. Ngga ikhlas pokoknya. Abang kena strooke dari 2017. Katanya waktu awal kejadian ada yang datang ke rumah, abang kagak ada yang dampingin, anak-anak lagi ngga di rumah. Sakit hati Oneng, Bang. Oneng tahu kerja kerasnya Abang buat bisa beli ntu tanah. 

    Bang, sekarang kita musti menempuh sidang perdata. Tergugatnya BPN, PT.Cinere Serpong Jaya, Pejabat Pembuat Komitmen dari Kementerian PU dan Pak Haji.

    Tadi Oneng tegaskan berdasarkan Pasal 6 UU Pokok Agraria dan UU No.2/2012 tentang Pengadaan Tanah untuk Kepentingan Umum. Sudah jelas dinyatakan Pengadaan tanah adalah kegiatan menyediakan tanah dengan cara MEMBERI GANTI RUGI YANG LAYAK dan ADIL KEPADA PIHAK YANG BERHAK!

    Tanggal 19 Maret 2024 sidang pertama. Tadi di rapat Dirut PT Jasa Marga janji mau cepat selesaikan kasus tanah Abang. Janjinya di rapat terbuka bilang sebelum lebaran udah selesai (semoga sampai pembayaran).

    Bang Juri, jangan berkecil hati ya. Kita ikhtiar terus. Oneng perjuangin semampu Oneng. Oneng uber terus. Jangan-jangan bukan cuma Abang yang ngalamin diutangin negara kaya gini.  Bismillah

    Oneng
    (Istri Bajuri)

    Bahas di RDP Komisi VI DPR

    Rieke mengungkapkan permasalahan yang dialami Mat Solar sempat disampaikan saat Komisi VI DPR menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirut Jasa Marga, Subakti Syukur di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (17/3/2025).

    “Tadinya ada rapat di Komisi VI DPR terus dengan Dirut Jasa Marga, agenda mudik,” jata Rieke dikutip dari tayangan Intens Investigasi pada Selasa (18/3/2025).

    Rieke lalu bercerita dirinya tidak bisa tidur pada malam Senin. 

    Ia baru bisa tidur pada pukul 03.00 WIB. Hanya tidur sebentar, Rieke langsung sahur dan belum sempat mempersiapkan bahan soal permasalahan Mat Solar.

    “Pas mau duduk kayak omongin tanah Bang Juri saya sampaikan di komisi terkait tanahnya proyek belum selesai 2019,” katanya.

    “Saya sampaikan, dirutnya mengatakan akan diselesaikan sebelum Lebaran,” sambungnya.

    Pada saat RDP di Gedung DPR RI, Dirut Jasa Marga, Subakti Syukur mengungkapkan kasus tersebut karena masalah konsinyasi yang sudah terlanjur dilakukan.

    Ia menurutkan pembebasan tanag dilakukan oleh Kementerian PU. 

    Subakti memastikan uang yang tertahan di pengadilan akan diberikan kepada Mat Solar sebelum Lebaran.

    “Nanti akan langsung kita buatkan ke notaris. Jadi perjanjian perdamaian sehingga sebelum Lebaran ini, insyaallah sudah. Tapi kita upayakan sebelum Lebaran,” katanya.

    Diketahui, Pemain Sitkom Bajaj Bajuri, Mat Solar dimakamkam di TPU Haji Daiman, Cimanggis, Ciputat pada Selasa (18/3/2025).

    Rencananya, Mat Solar akan dimakamkan pada pukul 09.00-10.00 WIB.

    Mat Solar meninggal dunia di RS Pondok Indah pada Senin (17/3/2025) pukul 22.30 WIB.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Komisi VI DPR Tinjau Stasiun Pasar Senen, Dasco: Kita Cari-cari Apa Kekurangannya

    Komisi VI DPR Tinjau Stasiun Pasar Senen, Dasco: Kita Cari-cari Apa Kekurangannya

    PIKIRAN RAKYAT – Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad bersama jajaran Komisi VI DPR melakukan peninjauan ke Stasiun Pasar Senen, Jakarta Timur. Adapun anggota dewan yang hadir di antaranya Ketua Komisi VI Anggia Ermarini, Wakil Ketua Komisi VI Eko Hendro Purnomo dan Andre Rosiade.

    Kemudian anggota Komisi VI Herman Khaeron, Darmadi Durianto, Rieke Diah Pitaloka, dan jajaran Komisi VI lainnya.

    Berdasarkan pantauan Pikiran-rakyat.com di lokasi, mereka datang sekira pukul 16.35 WIB. Tanpa basa-basi, Dasco beserta jajaran Komisi VI DPR melihat masyarakat mudik maupun masyarakat yang bepergian ke luar Kota Jakarta.

    “Kami lihat bahwa pelayanan kereta api, terutama kereta api buatan industri kereta api kita itu tidak kalah dengan kereta api-kereta api dari luar negeri,” kata Dasco, Senin, 17 Maret 2025.

    Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad bersama jajaran Komisi VI DPR melakukan peninjauan ke Stasiun Pasar Senen, Jakarta Timur, Senin, 17 Maret 2025.

    Selain itu, Dasco dan jajaran Komisi VI DPR juga menelusuri fasilitas toilet hingga ruang pusat pengendali Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA) di stasiun tersebut.

    Sisi kebersihan dan kenyamanannya turut diberikan apresiasi. Untuk itu, dia mengingatkan kepada PT KAI untuk terus meningkatkan pelayanan untuk masyarakat.

    “Tadi kita mencari-cari apa soal kekurangannya dari sisi kebersihan toilet bersih mushola bersih, koridor bersih,” ujarnya.

    “Walaupun bentuk yang tidak diubah dari tahun 1900-an tetapi situasinya sangat berubah jauh ketika beberapa tahun lalu kita ke sini demikian Oke cukup ya,” ujarnya memungkasi.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Mudik Lebaran, Komisi VI DPR Minta BUMN Pastikan Kesiapan Jalan hingga Rest Area

    Mudik Lebaran, Komisi VI DPR Minta BUMN Pastikan Kesiapan Jalan hingga Rest Area

    loading…

    Anggota Komisi VI DPR Rivqy Abdul Halim meminta jajaran BUMN harus memastikan layanan optimal bagi pemudik, khususnya di jalur darat. Foto/Ist

    JAKARTA – Menjelang Mudik Lebaran 2025, DPR meminta jajaran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) harus memastikan layanan optimal bagi pemudik, khususnya di jalur darat.

    Anggota Komisi VI DPR Rivqy Abdul Halim menyatakan peran BUMN seperti PT Jasa Marga dan PT Hutama Karya cukup vital dalam menciptakan mudik aman dan nyaman.

    “Kami meminta PT Jasa Marga melakukan double check terkait kondisi jalan, baik aspal maupun lainnya, untuk menjamin keselamatan pengguna jalan. Harus ada tim siaga yang mampu melakukan perbaikan segera jika ada masalah di jalan raya. Jangan sampai ada jalan berlubang yang menyebabkan pecah ban dan kecelakaan. Ini harus dihindari,” ujar Rivqy Abdul Halim, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan PT Jasa Marga dan PT Hutama Karya di Gedung DPR, Jakarta, pada Senin (17/3/2025).

    Gus Rivqy-sapaan akrab Rivqy Abdul Halim- mengatakan kebutuhan informasi pemudik juga harus menjadi perhatian penyelenggara Mudik Lebaran 2025. Informasi kondisi jalan tol dan rekayasa lalu lintas secara berkala juga dinilai penting untuk membantu masyarakat menyesuaikan jadwal mudik mereka.

    “Dengan demikian pemudik bisa mengatur perjalanan sesuai dengan kondisi masing-masing. Selama ini informasi-informasi penting kerap tidak sampai kepada pemudik,” kata politisi dari dari Fraksi PKB tersebut.

    Dia mencontohkan pengalamannya mudik lebaran tahun lalu di mana saat itu jalan tol MBZ ditutup tanpa informasi yang jelas. Akibatnya pemudik banyak mengalami keterlambatan.

    “Informasi kapan buka tutup atau kapan one way ini penting agar masyarakat bisa menyesuaikan jadwal mudik. Saya pernah lewat jalan tol MBZ tapi ternyata ditutup. Saya putar arah ke jalan lain, tapi setengah jam kemudian teman saya bisa lewat MBZ dan tiba di tempat tujuan lebih cepat. Kalau diinformasikan kapan jadwal buka dan tutup, hal seperti ini kan tidak mungkin terjadi,” tambahnya.

  • Waskita Mau Jual Tol Cimanggis-Cibitung, Group Bakrie Siap Caplok?

    Waskita Mau Jual Tol Cimanggis-Cibitung, Group Bakrie Siap Caplok?

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Waskita Karya (Persero) Tbk. (WSKT) melalui entitas anaknya yakni PT Waskita Toll Road (WTR) diketahui bakal melepas kepemilikan Tol Cimanggis-Cibitung dalam waktu dekat. Bahkan, Perseroan membidik aksi korporasi itu rampung pada tahun ini.

    Direktur Operasi Waskita Toll Road, Mokh Sadali menyebut rencana pelepasan aset WSKT sebesar 35% di Tol Cimanggis – Cibitung itu saat ini tengah dalam tahap negosiasi internal BUJT.  

    Sadali menegaskan, saat ini pihaknya tengah melakukan penawaran pada Bakrie Group yang memang telah tercatat menggenggam kepemilikan Jalan Tol Cimanggis – Cibitung sebesar 10%.

    “Kalau aturannya kan menawarkan kepada BUJT yang ada [kepemilikan saham di Tol Cimanggis – Cibitung]. Terus kita kan juga terikat perjanjian dengan Bakrie, jadi kita kalau satu tahun setelah operasi penuh, itu kita kewenangannya kita harus menjual dulu ke Bakrie,” kata Sadali saat ditemui di Kantor Kementerian PU, Jakarta, Senin (17/3/2025).

    Lebih lanjut, Sadali menegaskan bahwa penawaran akuisisi oleh Group Bakrie itu dilakukan sampai 1 Agustus 2025. Apabila Bakrie tak berencana mengambil alih, maka WTR bakal menawarkan pada badan usaha lain.

    “Kalau itu sampai dengan 1 Agustus 2025 kalau tidak salah, dan Bakrie tidak ngambil di Periode itu ya kita akan lepas tempat lain,” tegas Sadali.

    Untuk diketahui sebelumnya, kabar WSKT hendak melepas Tol Cimanggis – Cibitung itu pertama kali disampaikan oleh Direktur Utama WSKT Muhammad Hanugroho menjelaskan rencana pelepasan aset tersebut bakal dilakukan selambat-lambatnya pada Desember 2025. Di mana total dana segar yang dibidik mencapai Rp3,3 triliun. 

    “Ada Cimanggis–Cibitung Tollways [yang akan didivestasi],” jelasnya dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama Komisi VI DPR RI, Rabu (5/3/2025).

    Hanugroho menekankan, langkah tersebut diambil lantaran perseroan ingin melakukan penyehatan keuangan dan transformasi bisnis.

    Perlu diketahui, WSKT melalui entitas usahanya yakni PT Waskita Toll Road (WTR) memang tercatat memiliki saham sebesar 35% di proyek Jalan Tol Cimanggis–Cibitung. 

    Adapun, pemegang saham mayoritas di Tol Cimanggis–Cibitung (CCT) yakni PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dengan kepemilikan saham 55% dan dimiliki pula oleh Bakrie Group sebesar 10%.

  • Mudik Lebaran, Jasa Marga Siap Berlakukan Contraflow di Tol Japek

    Mudik Lebaran, Jasa Marga Siap Berlakukan Contraflow di Tol Japek

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mengaku siap menerapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kepadatan di jalan tol saat arus mudik Lebaran 2025.

    Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur mengatakan bahwa rekayasa lalu lintas yang akan diberlakukan adalah contraflow hingga ganjil genap di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) hingga Tol Semarang – Batang. 

    Subakti menjelaskan penerapan rekayasa lalu lintas rencananya akan dimulai dari KM 47 Tol Japek hingga KM 414 Tol Semarang – Batang mulai H-6 Lebaran 2025 atau tepatnya pada 25 Maret 2025. 

    “Kami sudah antisipasi pada titik kritis yaitu KM 47 – KM 70 Ruas Japek serta KM 70 – 414 ruas Tol Trans Jawa,” kata Subakti dalam RDP bersama Komisi VI DPR RI, Jakarta, Senin (17/3/2025). 

    Namun demikian, Subakti menegaskan bahwa implementasi rekayasa lalu lintas itu masih bersifat situasional dan menunggu diskresi kepolisian terlebih dahulu. 

    Adapun, berdasarkan proyeksi JSMR puncak kepadatan akan jatuh pada H-3 Lebaran tepatnya pada 28 Maret 2025. Perinciannya, perbandingan antara volume lalu lintas dengan kapasitas jalan atau V/C Ratio Tol Japek di level 0,90.

    Kemudian pada KM 66 Tol Japek – KM 70 GT Cikampek dengan V/C Ratio sebesar 0,99, sedangkan ruas paling padat pada momentum H-3 Lebaram jatuh di sekitar KM 70 GT Cikampek hingga KM 414 Kalikangkung dengan V/C Ratio tembus di level 1,18.

    “Diperlukan pengaturan sejak dini sejak H-6 pengaturan lalin, pembatasan angkutan barang, dan pelaksanaan rekayasa lalin situasional yang merupakan diskresi kepolisian baik itu contraflow, one way, maupun ganjil genap berdasarkan parameter traffic counting yang berlangsung,” tegas Subakti.

    Selain itu, JSMR juga mencanangkan pemberian diskon tarif sebesar 20% hingga 30% pada momen khusus untuk mengurai terjadinya kepadatan tersebut.

    Adapun, implementasi diskon tarif itu bakal dilakukan selama 8 hari yang dibagi menjadi dua periode. Periode pertama diimplementasikan selama 4 hari pada arus mudik mulai dari tanggal 24 Maret 2025 pukul 05.00 WIB sampai 28 Maret 2025 pukul 05.00 WIB untuk pengguna jalan dari GT Cikampek Utama menuju GT Kalikangkung. 

    Kemudian implementasi diskon tarif bakal dilanjutkan selama 4 hari pada momentum arus balik. Namun, periode implementasi diskon 20% pada arus balik belum diumumkan.

    Selain itu, JSMR juga bakal mengimplementasikan diskon tarif sebesar 30% bagi pengendara khusus yang nantinya terdampak rekayasa lalu lintas selama arus mudik Lebaran 2025. 

    Subakti menjelaskan, diskon hingga 30% itu diberikan bagi pengendara yang terdampak diskresi pengalihan lalu lintas kendaraan pada arus balik menuju Gerbang Tol (GT) Kalihurip Utama (Kalitama) via Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu).

  • Rieke Soroti Sengketa Lahan Mat Solar Rp 3,3 M, Jasa Marga Janji Selesaikan

    Rieke Soroti Sengketa Lahan Mat Solar Rp 3,3 M, Jasa Marga Janji Selesaikan

    Jakarta

    Anggota Komisi VI DPR RI Rieke Diah Pitaloka yang juga dikenal sebagai ‘si Oneng’ Meminta PT Jasa Marga (Persero) Tbk membayar ganti rugi lahan dalam proyek Tol Serpong-Cinere kepada komedian Nasrullah alias Mat Solar. Uang ganti rugi senilai Rp 3,3 miliar belum juga dibayar hingga sekarang.

    Rieke menjelaskan, kasus bermula pada 2018 saat ada penggunaan lahan untuk jalan tol oleh PT Cinere Serpong Jaya yang merupakan anak usaha Jasa Marga. Tanah yang dimaksud dinilai bersengketa, meskipun Rieke menyebut sudah ada Akta Jual Beli (AJB) tanah untuk lahan tersebut.

    “Lahan yang dianggap bersengketa terkait tanah Mat Solar, suami saya Bang Juri (di Sinetron Bajaj Bajuri). Jadi tahun 2018 begitu, ada persoalan penggunaan lahan untuk jalan tol dengan PT Cinere Serpong Jaya. Tanah itu memang dibeli dari seseorang berinisial Haji I,” katanya dalam rapat dengar pendapat (RDP) di DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (17/3/2025).

    “Tapi kemudian dianggap tanah itu bersengketa padahal ada AJB dan kemudian ada tanda terima BPN Tangerang atas permintaan AJB tersebut dan kemudian juga seharusnya tidak ada konsinyasi, karena AJB terbit Mei-Juni 2019, namun Desember dinyatakan konsinyasi,” sambung dia.

    Rieke menambahkan, uang senilai Rp 3,3 miliar untuk tanah seluas 1.300 meter lalu dititipkan ke Pengadilan melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) oleh PT Cinere Serpong Jaya. Ia berharap uang itu dapat segera diberikan ke Mat Solar karena sudah menanti sejak lama.

    “Mudah-mudahan di bulan Ramadan ada secercah harapan untuk Bang Juri yang sedang struk saat ini sejak 2017, dan tanah itu saya pastikan tanah memang hasil syutingnya Bang Juri dan itu adalah uang yang dia perjuangkan untuk simpanan hari tua,” ujarnya.

    Merespons hal itu, Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menyebut pihaknya siap mengawal kasus tersebut. Ia mengaku sudah ditelepon Menteri BUMN Erick Thohir untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

    Subakti menargetkan penyelesaian pembayaran dapat dilakukan sebelum Lebaran Idul fitri. Menurutnya akan ada mediasi yang dilakukan pada 19 Maret mendatang.

    “Kami kan ada konsultan pengawas dan pengacara. Dari laporan terakhir mediasi kedua pihak akan dipanggil 19 Maret. Dan nanti akan langsung kita buatkan notaris, buatkan jadi dading (acta van dading) perjanjian perdamaian sehingga sebelum lebaran ini insyaallah sudah dibagikan,” tutupnya.

    (ily/rrd)

  • Pimpinan DPR Cek Kesiapan Stasiun Pasar Senen Jelang Mudik Lebaran 2025

    Pimpinan DPR Cek Kesiapan Stasiun Pasar Senen Jelang Mudik Lebaran 2025

    Pimpinan DPR Cek Kesiapan Stasiun Pasar Senen Jelang Mudik Lebaran 2025
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Ketua
    DPR
    RI Sufmi Dasco Ahmad bersama jajaran Komisi VI DPR berkunjung ke
    Stasiun Pasar Senen
    , Jakarta, Senin (17/3/2025).
    Kunjungan dilakukan dalam rangka mengecek kesiapan infrastruktur dan fasilitas pelayanan di Stasiun Pasar Senen menjelang periode
    mudik lebaran
    2025.
    Pengamatan
    Kompas.com
    , Dasco bersama sejumlah pimpinan dan anggota Komisi VI DPR RI tiba di kawasan Stasiun Pasar Senen sekitar pukul 16.55 WIB.
    Perwakilan Komisi VI yang ikut di antaranya ada Andre Rosiade (Gerindra), Eko Patrio (PAN), dan Rieke Diah Pitaloka (PDI-P).
    Kedatangan rombongan DPR RI terlihat langsung disambut oleh Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo beserta jajarannya.
    Setelahnya, rombongan langsung bergegas menuju area tunggu penumpang yang terlihat cukup padat oleh calon penumpang.
    Sambil berbincang, pimpinan dan anggota DPR bersama jajaran PT KAI berjalan masuk ke area peron stasiun.
    Dasco, Didiek dan rombongan lalu menaiki gerbong
    Kereta Api
    (KA) Jayakarta dan melihat fasilitas yang tersedia bagi penumpang.
    Para legislator pun terlihat sesekali berbincang dengan penumpang yang telah duduk di dalam gerbong dan menunggu keberangkatan kereta.
    Pengecekan pun dilanjutkan dengan memeriksa kondisi dan kelayakan mushala dan toilet yang tersedia di area peron.
    Para legislator juga mengecek fasilitas KA Majapahit yang berada di peron lain, hingga ketepatan waktu keberangkatan kereta.
    Diberitakan sebelumnya, Puncak arus
    mudik Lebaran
    2025 diprediksi akan terjadi pada H-3 Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah atau pada Jumat, 28 Maret 2025.
    Berdasarkan hasil perhitungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), diperkirakan akan ada 16,85 juta pemudik yang akan melakukan perjalanan pada puncak arus mudik tersebut.
    “Perjalanan puncak mudik yang terprediksi akan jatuh pada H-3 atau Jumat, 28 Maret 2025 sekitar 11,5 persen atau 16,85 juta (pemudik),” kata Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi, dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR RI pada Selasa, 11 Maret 2025.
    Sedangkan untuk puncak arus balik
    Lebaran 2025
    , Kemenhub memprediksi akan terjadi pada 6 April atau H+6 Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
    “Puncak arus balik diprediksi diperkirakan terjadi pada H+5 setelah libur Lebaran, yakni Minggu, 6 April 2025,” ujar Dudy.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.