Kementrian Lembaga: Kepala Staf TNI Angkatan Udara

  • Presiden Prabowo tegaskan tak ada niat persulit hidup rakyat

    Presiden Prabowo tegaskan tak ada niat persulit hidup rakyat

    Kami bersungguh-sungguh bertekad untuk bekerja keras melayani rakyat Indonesia.

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto saat berpidato dalam acara Perayaan Natal Nasional 2024 di Jakarta, Sabtu, menegaskan tak ada niatan mempersulit hidup rakyat.

    “Kami bersungguh-sungguh bertekad untuk bekerja keras melayani rakyat Indonesia. Kami tidak pernah merasa bahwa ada hari libur karena kami merasakan rakyat Indonesia harus mempunyai pemimpin-pemimpin yang bekerja keras, yang ingin berbuat terbaik,” kata Presiden dalam acara Perayaan Natal Nasional 2024.

    Kepala Negara melanjutkan, “Saya bertekad untuk memimpin suatu pemerintahan yang bersih, pemerintah yang akan menjaga kepentingan rakyat Indonesia. Tidak ada niat sedikit pun untuk kami mempersulit kehidupan rakyat Indonesia.”

    Oleh karena itu, Presiden meminta rakyat bersabar mengingat pemerintah per hari ini baru berjalan 2 bulan 8 hari. Terlepas dari itu, Presiden menilai sejauh ini kinerja pemerintah relatif lumayan baik.

    “Mohon bersabarlah. Berilah kesempatan kami untuk bekerja sungguh-sungguh. Akan tetapi, saya sangat optimistis. Saya sudah melihat angka-angka semua yang sebenarnya. Luar biasa karunia yang diberikan oleh Yang Mahakuasa, yang diberikan kepada kita sekalian, luar biasa,” kata Presiden Prabowo.

    Dalam kesempatan yang sama, Presiden juga yakin dengan kemampuan para menteri dan pejabat negara yang membantu menjalankan pemerintahan.

    “Saya terus terang saja. Saya bangga dengan tim yang membantu saya. Di awal-awal mereka waswas bekerja untuk Prabowo Subianto, katanya orangnya galak. Kalau enggak bener ya galak,” ujar Presiden.

    Presiden Prabowo menghadiri Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena, kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan jajaran menteri Kabinet Merah Putih.

    Hadir pula Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Jaksa Agung St. Burhanuddin, tiga kepala staf, yaitu Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali, dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI M. Tonny Harjono.

    Presiden beserta rombongan menteri dan pejabat negara yang hadir seluruhnya kompak mengenakan baju batik berwarna cokelat tua.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi/Andi Firdaus
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Menhan dan petinggi TNI cek rencana bangun area latgab di Nunukan

    Menhan dan petinggi TNI cek rencana bangun area latgab di Nunukan

    “Peninjauan (area latihan) dilakukan dari udara menggunakan helikopter Caracal VIP TNI Angkatan Udara. Lokasi itu rencananya akan digunakan untuk latihan gabungan antara matra darat, laut, dan udara agar lebih optimal,”

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin dan sejumlah petinggi TNI yaitu para wakil kepala staf meninjau area di Nunukan, Kalimantan Utara, yang direncanakan dibangun menjadi lokasi latihan gabungan (latgab) TNI.

    Kepala Biro Informasi Pertahanan (Karo Infohan) Sekretariat Jenderal Kemenhan RI Brigjen TNI Frega F. Wenas Inkiriwang saat dihubungi di Jakarta, Senin, menjelaskan pengecekan itu bagian dari kunjungan kerja Menhan RI ke Kalimantan Utara minggu lalu (20/12).

    “Peninjauan (area latihan) dilakukan dari udara menggunakan helikopter Caracal VIP TNI Angkatan Udara. Lokasi itu rencananya akan digunakan untuk latihan gabungan antara matra darat, laut, dan udara agar lebih optimal,” kata Kepala Biro Infohan Setjen Kemenhan RI.

    Dia melanjutkan pengecekan itu juga untuk menindaklanjuti kebijakan Perisai Trisula Nusantara yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto semasa menjabat menteri pertahanan.

    “Untuk itu, diperlukan kolaborasi antarsektor terkait perencanaan strategis, kerja sama internasional, dan pendekatan terintegrasi dalam pengembangan infrastruktur untuk memperkuat kekuatan pertahanan negara,” kata Frega.

    Dalam kunjungan kerja itu, pejabat yang mendampingi Menhan Sjafrie mencakup Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra, Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma, Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat Letjen TNI Tandyo Budi Revita, dan Sekretaris Jenderal Kemenhan RI Letjen TNI Tri Budi Utomo.

    Menhan Sjafrie dalam unggahannya di media sosial pribadinya menyebut area latihan di Nunukan merupakan daerah strategis dengan medan yang menantang. Dia menyebut pembangunan area latihan gabungan di Nunukan menjadi salah satu hal esensial untuk melanjutkan pembangunan kekuatan negara.

    “Dengan kolaborasi bersama, kita wujudkan pembangunan pengembangan infrastruktur untuk mendukung latihan TNI yang lebih optimal,” kata Menhan Sjafrie.

    Pulau Nunukan di Kalimantan Utara merupakan salah satu daerah terluar dan terdepan Indonesia yang berbatasan dengan Malaysia.

    Sejauh ini ada beberapa latihan yang sering digunakan untuk latihan gabungan TNI, di antaranya di Situbondo, Jawa Timur, dan di Dabo Singkep, Kepulauan Riau.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2024

  • Dua prajurit TNI AU tempuh pendidikan militer di Amerika Serikat

    Dua prajurit TNI AU tempuh pendidikan militer di Amerika Serikat

    Jakarta (ANTARA) – Dua prajurit TNI AU tempuh pendidikan militer di Amerika Seikat guna mengasah kemampuan tempur dan operasional pesawat.

    Program ini dijalankan sesuai dengan amanat dari Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono guna meningkatkan kualitas SDM prajurit.

    Berdasarkan siaran pers resmi TNI AU yang diterima Jumat, dua penerbang yang mengikuti pendidikan yakni Kapten Pnb Priandaru dari Skadron Udara 17 dan Kapten Nav Farico S.W. Krisnantha dari Wing Udara 1 Lanud Halim Perdanakusuma.

    Mereka menyelesaikan pendidikan Squadron Officer School (SOS) Class 25A di Maxwell Air Force Base, Alabama, Amerika Serikat.

    Pendidikan tersebut ditempuh oleh 619 peserta dari United States Air Force (USAF), United States Space Force (USSF) dan 34 perwira internasional dari 27 negara.

    Selama pendidikan, peserta menghadapi berbagai tantangan yang dirancang untuk mengasah kepemimpinan, kerja sama tim dan kemampuan adaptasi melalui kegiatan seperti Project-X, Commandant Challenge dan Agile Combat Employment Wargame.

    Dengan adanya kegiatan ini, TNI AU berharap kemampuan prajuritnya semakin terasah dan eksistensi kekuatan militer Indonesia di mata luar negeri meningkat.

    Selain itu, TNI AU juga berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Guido Merung
    Copyright © ANTARA 2024

  • TNI AU tingkatkan kemampuan operasional untuk sambut alutsista baru

    TNI AU tingkatkan kemampuan operasional untuk sambut alutsista baru

    Jakarta (ANTARA) – Jajaran TNI Angkatan Udara memperkuat sistem operasional dalam kegiatan operasi dan latihan untuk menyambut beberapa alat utama sistem senjata (alutsista) baru yang akan datang dalam beberapa tahun ke depan.

    Penguatan operasional itu dilakukan agar alutsista yang nantinya akan datang dapat dioperasikan dengan baik oleh prajurit.

    Dalam siaran pers resmi TNI AU yang diterima ANTARA di Jakarta, Jumat, dijelaskan penguatan persiapan itu dilalukan dalam beberapa cara, salah satunya menggelar diskusi kelompok terpumpun (focus group discussion/FGD) bertema “Penyiapan Satuan Operasional dalam Mendukung Kegiatan Operasi dan Latihan” di Ruang Soemitro, Sekkau, Jakarta, Kamis

    Kepala Dinas Operasi dan Latihan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Andrian P. Damanik menjelaskan dalam FGD ini, para personel menerima pengetahuan tentang beberapa persiapan meliputi kemampuan bidang operasi, latihan, pembinaan profesi penerbang navigator dan di bidang perawatan alutsista

    “Disopslatau bertanggung jawab membina kemampuan teknis satuan operasional, termasuk kesiapan awak pesawat dan dukungan operasi, agar tugas dapat dilaksanakan sesuai fungsi yang diemban,” ujarnya.

    Dia melanjutkan TNI AU akan menerima sejumlah alat peralatan pertahanan dan keamanan (Alpalhankam) baru, termasuk pesawat angkut Airbus A400M dan pesawat tempur Rafale, 2026.

    Dengan adanya persiapan operasional ini diharapkan para personel tidak hanya mampu menggunakan pesawat tersebut, tetapi dapat melakukan perawatan pesawat agar terpelihara dengan baik.

    Sebelumnya, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tony Harjono mengatakan bahwa pesawat angkut Airbus A400M yang dibeli dari perusahaan Inggris, ditargetkan tiba di tanah air pada 2026.

    Kedatangan pesawat Airbus A400M itu akan berbarengan dengan pesawat tempur Rafale yang sebelumnya telah dipesan dari perusahaan asal Prancis.

    “Kami akan mendapatkan Airbus A400M yang lebih besar dari Hercules. Juga sudah kami terima lima pesawat Super Hercules C-130 tipe J,” kata Tonny saat ditemui di kawasan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

    Kehadiran pesawat A400M itu akan memperkuat TNI AU dalam menjalankan misi pengangkutan logistik, personel hingga alutsista.

    Tonny melanjutkan pembelian Airbus A400M ini merupakan bukti dari perhatian pemerintah pusat dalam memperbarui serta meningkatkan alutsista.

    Tonny mengapresiasi beragam alutsista baru yang diterima TNI AU melalui anggaran yang telah digelontorkan pemerintah.

    “Yang pertama dari mulai helikopter, yang bulan November lalu kami sudah mendapatkan tambahan H225 helikopter Caracal yang sekarang sudah kami operasikan. Ada delapan pesawat (helikopter),” kata Tonny.

    Selain itu, TNI AU juga mengapresiasi pembelian radar baru buatan Thales dan Retia yang akan ditempati di beberapa titik di wilayah Indonesia.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Mutasi TNI, 9 Staf Khusus KSAU Tonny Harjono Digeser

    Mutasi TNI, 9 Staf Khusus KSAU Tonny Harjono Digeser

    loading…

    Sebanyak sembilan Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono digeser dalam mutasi pada Jumat, 6 Desember 2024. Foto/Dok Setpres

    JAKARTA – Sebanyak sembilan Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono digeser dalam mutasi pada Jumat, 6 Desember 2024. Mereka termasuk dari 65 perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Udara (AU) yang masuk daftar mutasi TNI perdana di Pemerintahan Prabowo Subianto.

    Rotasi dan mutasi itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 tanggal 6 Desember 2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di lingkungan TNI.

    “Telah resmi ditetapkan rotasi dan mutasi 300 Pati (Perwira Tinggi) TNI terdiri dari 143 Pati TNI AD, 92 Pati TNI AL, dan 65 Pati TNI AU,” kata Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto dalam keterangannya di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (9/12/2024).

    Berikut 9 Staf Khusus KSAU Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono yang digeser dalam mutasi pada Jumat, 6 Desember 2024.

    1.Marsma TNI Marsudiranto Widiyatmaka, M.Tr. (Han) dari Staf Khusus KSAU menjadi Wairjenau Itjenau,

    2. Marsma TNI Jajang Setiawan, S.M., M.Han., PSC(J) dari Staf Khusus KSAU menjadi Ir Koopsud III,

    3. Marsma TNI Hendro Arief H., S.Sos. dari Staf Khusus KSAU menjadi Dirdok Kodiklatau,

    4. Marsma TNI Riva Yanto, S.T., M.Sc. dari Staf Khusus KSAU menjadi Asintel Kaskoopsudnas,

    5. Marsma TNI Mohamad Satriyo Utomo, S.H. dari Staf Khusus KSAU menjadi Waasops KSAU.

    6. Marsda TNI Danang Hadiwibowo, S.E., M.M., CHRMP. dari Staf Khusus KSAU menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun),

    7. Marsma TNI drg. Siswanto S., Sp.KG. dari Staf Khusus KSAU menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun),

    8. Marsma TNI Iwan Agung Djumaeri, S.I.P. dari Staf Khusus KSAU menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), dan

    9. Marsma TNI Hidayat Januardi dari Staf Khusus KSAU menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun).

    (rca)

  • Chappy: Pengembangan AI dalam pertahanan udara harus dilakukan

    Chappy: Pengembangan AI dalam pertahanan udara harus dilakukan

    Jakarta (ANTARA) – Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI (Purn) Chappy Hakim mengatakan bahwa pengembangan teknologi AI yang dilakukan TNI AU untuk pertahanan udara merupakan sebuah kewajiban yang harus dilakukan.

    “Kita sudah tidak bisa menghindar karena itu kemajuan zaman, kemajuan teknologi yang menuntut setiap negara untuk berbenah diri berhadapan dengan tantangan ke depan,” kata Chappy saat ditemui dalam acara peluncuran buku Keamanan Nasional dan Penerbangan (Jilid 2): Romantika Demokrasi dan Kedirgantaraan terbitan Penerbit Buku Kompas (PBK) di Gedung Kompas-Gramedia Unit 2, Jakarta, Selasa.

    Menurut KSAU masa jabatan 2002-2005 ini, penggunaan teknologi AI dan siber merupakan bukti meningkatnya eskalasi penggunaan teknologi dalam peperangan.

    Penggunaan teknologi tersebut pun sudah diadopsi oleh beragam negara besar sehingga kekuatan militer mereka semakin meningkat.

    Peningkatan teknologi di bidang siber dan AI tersebut melahirkan beragam alat utama sistem senjata (alutsista) yang cukup berbahaya seperti pesawat nir awak atau drone hingga konsep serangan siber.

    Kondisi itu akan menjadi ancaman bagi Indonesia jika terlambat mengadopsi teknologi AI untuk kepentingan pertahanan, terkhusus di bidang udara.

    Namun demikian sebelum Indonesia melangkah lebih jauh dalam mengembangkan teknologi AI, Chappy mengingatkan kepada TNI untuk terlebih dahulu mempersiapkan konsep pertahan nasional yang matang.

    Dengan konsep pertahanan nasional yang matang, TNI akan dengan mudah melakukan penguatan di berbagai lini sesuai dengan konsep yang sudah disepakati bersama.

    “Konsep pertahanan nasional disusun, ditata dengan detail terlebih dahulu, baru kita bisa bicara yang lain lain, karena itu subsistem. Kita harus punya pedoman utama,” kata Chappy.

    Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Ardi Syahri mengatakan TNI AU akan mengembangkan teknologi pertahanan AI pada tahun 2025.

    “Peralatan-peralatan teknologi terkini yang mendukung siber dan AI itu juga masih belum terlalu lengkap. Teknologi itu akan dipenuhi pada 2025 berdasarkan evaluasi tahun 2024,” kata Ardi kepada awak media usai jajarannya menggelar evaluasi kerja TNI AU selama tahun 2024 di kawasan Mabes TNI AU, Jakarta Timur, Rabu (11/12).

    Menurut Ardi, TNI AU telah melakukan pengembangan teknologi AI untuk kepentingan pengamanan kawasan udara pada tahun 2024.

    Namun, pengembangan itu dirasa belum maksimal karena masih memerlukan dana untuk pengadaan teknologi bidang pertahanan.

    Salah satu yang perlu ditambahkan adalah pengadaan fasilitas teknologi di Skuadron Pendidikan 506 Bogor, Jawa Barat.

    “Seperti laboratorium, pengadaan alat komputer dan sebagainya itu kan harus kita lengkapi,” kata Ardi.

    Ia menambahkan pengembangan teknologi AI untuk pertahanan sudah berjalan dengan baik selama tahun 2024. Hal tersebut terlihat dari operasi pertahanan menggunakan AI dalam kegiatan Latihan Bersama Angkasa Yudha 2024 beberapa waktu lalu.

    Ardi memastikan jajaran TNI AU akan serius mengembangkan teknologi AI dalam dunia pertahanan demi menunjang tugas dalam mempertahankan wilayah Indonesia.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2024

  • Mutasi TNI, 10 Pati AU Digeser Jadi Staf Khusus KSAU Tonny Harjono

    Mutasi TNI, 10 Pati AU Digeser Jadi Staf Khusus KSAU Tonny Harjono

    loading…

    Sebanyak 10 perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Udara (AU) dimutasi menjadi Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono. Foto/Dok Setpres

    JAKARTA – Sebanyak 10 perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Udara (AU) dimutasi menjadi Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono . Sepuluh orang tersebut termasuk 65 Pati TNI AU yang masuk daftar mutasi pada Jumat, 6 Desember 2024.

    Rotasi dan mutasi itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 tanggal 6 Desember 2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di lingkungan TNI.

    “Telah resmi ditetapkan rotasi dan mutasi 300 Pati (Perwira Tinggi) TNI terdiri dari 143 Pati TNI AD, 92 Pati TNI AL, dan 65 Pati TNI AU,” kata Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto dalam keterangannya di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (9/12/2024).

    Berikut 10 Pati TNI AU yang digeser menjadi Staf Khusus KSAU
    1. Marsda TNI Danet Hendriyanto, S.Sos dari Kapuslaiklambangjaau menjadi Staf Khusus Kasau,

    2. Marsma TNI Budi Eko Pratomo, S.E., M.Sc. dari Asisten Deputi Koordinasi Telekomunikasi dan Informatika Kemenko Polhukam menjadi Staf Khusus Kasau,

    3. Marsma TNI Albertus Irianto dari Bandep Ur. Strategi Nasional Setjen Wantannas menjadi Staf Khusus Kasau,

    4. Marsma TNI I Ketut S. Wahyu Wijaya, M.A. dari Dir B Bais TNI menjadi Staf Khusus Kasau,

    5. Marsma TNI Danang Sulistiyanto dari Pa Sahli Tk. II Intekmil Sahli Bid. Intekmil dan Siber Panglima TNI menjadi Staf Khusus Kasau,

    6. Marsma TNI Taufan Handriawan, S.H., M.H. dari Kadisbtbau menjadi Staf Khusus Kasau,

  • 12 Perwira TNI AU Dapat Promosi Jabatan dan Kenaikan Pangkat dari Jenderal Agus Subiyanto

    12 Perwira TNI AU Dapat Promosi Jabatan dan Kenaikan Pangkat dari Jenderal Agus Subiyanto

    loading…

    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memberikan promosi jabatan kepada 12 perwira tinggi (Pati) TNI Angkatan Udara (AU). Foto/SINDOnews

    JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memberikan promosi jabatan kepada 12 perwira tinggi (Pati) TNI Angkatan Udara (AU). Dengan jabatan baru tersebut, mereka akan mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi.

    Promosi jabatan para perwira TNI AU itu tertuang dalam Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 Tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia yang ditetapkan pada Jumat, 6 Desember 2024.

    “Telah resmi ditetapkan rotasi dan mutasi 300 Pati TNI terdiri dari 143 Pati TNI AD, 92 Pati TNI AL, dan 65 Pati TNI AU,” kata Kapuspen TNI Mayjen TNI Hariyanto di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, dikutip Minggu (15/12/2024).

    Dengan promosi jabatan ini, maka para perwira yang menyandang pangkat Kolonel pecah bintang menjadi Marsekal Pertama (Marsma) TNI. Sedangkan, yang menyandang pangkat Marsma TNI selanjutnya akan naik pangkat menjadi Marsekal Muda (Marsda) TNI. Begitu juga dengan perwira dengan pangkat Marsda TNI akan naik menjadi Marsekal Madya (Marsdya) TNI.

    Berikut ini daftar lengkap Perwira TNI AU yang mendapat promosi jabatan dan kenaikan pangkat:

    1. Marsma TNI Basuki Rochmad, jabatan lama Wairjenau Itjenau mendapat promosi jabatan menjadi Tenaga Ahli Pengkaji Bid. Ideologi Lemhannas menggantikan Marsda TNI Palito Sitorus

    2. Marsma TNI Surya Chandra Siahaan, jabatan lama Kapoksahli Koopsudnas mendapat promosi jabatan menjadi Deputi Bid. Pengembangan Setjen Wantannas menggantikan Marsda TNI Heddezul.

    3. Marsma TNI Mochammad Untung Suropati, jabatan lama Waasops KSAU mendapat promosi jabatan menjadi Kas Kogabwilhan III menggantikan Marsda TNI Azhar Aditama

  • Atase pertahanan RI di 11 negara berganti, beberapa berlatar BAIS

    Atase pertahanan RI di 11 negara berganti, beberapa berlatar BAIS

    Jakarta (ANTARA) – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengganti atase pertahanan (athan) di 11 negara dengan pejabat-pejabat baru yang beberapa di antaranya memiliki pengalaman penugasan di lingkungan Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI.

    Penunjukan pejabat baru athan di 11 negara itu tercantum dalam Surat Keputusan (SKep) Panglima TNI Nomor Kep/1545/XII/2024 yang diteken oleh Jenderal TNI Agus Subiyanto pada 6 Desember 2024 dan dibenarkan oleh Pusat Penerangan TNI saat dihubungi di Jakarta, Senin.

    Dalam daftar mutasi terbaru itu, Panglima TNI memberikan promosi jabatan kepada Kolonel Inf. Tri Andi Kuswantoro sebagai Athan RI untuk Malaysia. Dia menggantikan Brigjen TNI Winarno yang dimutasi sebagai Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).

    Kolonel Tri sebelumnya bertugas sebagai perwira pembantu (paban) utama A-1 Direktorat A BAIS TNI. Direktorat A merupakan struktur organisasi di BAIS yang bertugas menangani urusan-urusan dalam negeri.

    Kemudian, Panglima menunjuk Kolonel Arh Tony Aris Setyawan sebagai Athan RI untuk Uni Emirat Arab (UAE) menggantikan Brigjen TNI Muhammad Irawadi. Kolonel Tony sebelumnya menjabat sebagai perwira menengah di Detasemen Markas Besar TNI AD (Denmabesad).

    Brigjen Irawadi, sebagaimana ditetapkan dalam SKep mutasi terbaru, pun dimutasi sebagai Staf Khusus KSAD.

    Kolonel Arh Zaenal Arifin, yang semula menjabat sebagai paban utama F-3 Direktorat F BAIS TNI, saat ini ditugaskan oleh Panglima TNI sebagai Athan RI di Arab Saudi. Dia menggantikan Brigjen TNI Eri Nasuhi yang kemudian kembali ke tanah air sebagai Staf Khusus KSAD.

    Direktorat F merupakan struktur organisasi di lingkungan BAIS yang menangani urusan-urusan administrasi dan keuangan.

    Kemudian, Panglima juga menunjuk Kolonel Arm Robertus Subono sebagai Penasihat Militer Perwakilan Tetap RI PBB di New York, Amerika Serikat. Kolonel Robertus, yang semula berdinas sebagai perwira menengah di Detasemen Markas Besar TNI AD (Denmabesad), menggantikan Brigjen TNI Felix Lumban Tobing, yang saat ini ditugaskan sebagai Staf Khusus KSAD.

    Kolonel Laut (P) Sumartono, sebagaimana ditetapkan dalam SKep yang sama, ditunjuk oleh Panglima sebagai Athan RI untuk China. Dia menggantikan Brigjen TNI (Mar) Benny Poltak Nadeak yang dimutasi sebagai Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL).

    Kolonel Laut (P) Sumartono sebelumnya berdinas sebagai staf ahli di lingkungan Komando Armada RI TNI AL.

    Kemudian, Kolonel Laut (E) Hidayaturrahman saat ini mengemban tugas baru sebagai Athan RI untuk Jepang. Dia menggantikan Laksamana Pertama (Laksma) TNI Azwan Yusuf, yang juga dimutasi sebagai Staf Khusus KSAL. Kolonel Laut (E) Hidayaturrahman sebelumnya berdinas di lingkungan Staf Intelijen TNI.

    Selanjutnya, Kolonel Laut (E) Novera Budi L ditugaskan oleh Panglima TNI mengisi posisi Athan RI untuk Australia. Dia menggantikan posisi Laksma TNI Yusliandi Ginting, yang saat ini dimutasi sebagai Staf Khusus KSAL.

    Kolonel Laut (E) Novera Budi L sebelumnya berdinas sebagai paban utama B-2 Direktorat B BAIS TNI. Direktorat B merupakan struktur organisasi di lingkungan BAIS yang mengurusi urusan-urusan luar negeri.

    Dalam SKep yang sama, Panglima lanjut menunjuk Kolonel Mar Burhanudin sebagai Athan RI untuk India, menggantikan Laksma TNI Ardiansyah Muqsit, yang saat ini ditugaskan sebagai Staf Khusus KSAL. Kolonel Mar Burhanudin sebelumnya berdinas sebagai perwira menengah di lingkungan BAIS TNI.

    Kolonel Pnb Budi Susilo juga menerima promosi jabatan dari Panglima TNI sebagai Athan RI untuk Rusia, menggantikan Marsekal Pertama (Marsma) TNI Jatmiko Adi. Marsma Jatmiko saat ini ditugaskan sebagai Staf Khusus Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU).

    Kolonel Pnb Budi Susilo sebelumnya berdinas sebagai Direktur Pengkajian Air Power Sekolah Staf dan Komando TNI AU (Seskoau). Kolonel Pnb Budi “Grizzly” Susilo merupakan lulusan Sekolah Penerbang (Sekbang) TNI AU Angkatan Ke-60. Dia berpengalaman menjadi penerbang beberapa pesawat tempur, di antaranya Hawk MK-53, dan pernah menjadi instruktur penerbang di Skadik 101 Lanud Adisucipto, Yogyakarta.

    Kemudian, Panglima menunjuk Kolonel Sus Hendra Gunawan sebagai Athan RI untuk Perancis, menggantikan Marsma TNI Anang Surdwiyono, yang saat ini ditugaskan sebagai Staf Khusus KSAU. Kolonel Hendra sebelumnya berdinas sebagai paban utama B-4 Direktorat B BAIS TNI.

    Terakhir, Panglima TNI menugaskan Kolonel Pnb Yose Ridha sebagai Athan RI untuk Amerika Serikat, menggantikan Marsma TNI Edwardus Wisoko Ariwibowo. Kolonel Pnb Yose, yang merupakan penerbang pesawat angkut, sebelumnya berdinas sebagai paban IV di Staf Intelijen TNI AU. Dia pernah memimpin Skadron Udara 4 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur, pada 2013–2015, kemudian juga pernah bertugas sebagai Atase Udara RI di Kuala Lumpur.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2024

  • TNI AU perkuat kerja sama dengan militer udara Malaysia

    TNI AU perkuat kerja sama dengan militer udara Malaysia

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Staf TNI AU (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono mengatakan memperkuat kerja sama militer dengan militer udara Malaysia demi menciptakan stabilitas keamanan di Asia Tenggara.

    Penguatan kerja sama itu terjadi ketika Tonny menyambut kedatangan Panglima Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM), Jenderal Tan Sri Dato’ Sri Mohd Asghar Khan bin Goriman Khan, di Mabesau, Jakarta, Kamis(5/12).

    Dalam siaran pers resmi TNI AU yang disiarkan Jumat, dijelaskan bahwa pertemuan tersebut bukan hanya bertujuan untuk memperkuat kekuatan militer melainkan mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia yang sudah terjalin lama.

    Eratnya hubungan kedua negara terlihat dari proses penyambutan yang dilakukan Tonny dan jajaran TNI AU lainnya.

    Dari dokumentasi yang diberikan, terlihat Tan Sri Dato’ Sri Mohd Asghar Khan bin Goriman Khan disambut dengan upacara militer formal di gedung Mabes AU.

    Setelah acara penyambutan, Tonny menerima Tan Sri Dato’ Sri Mohd Asghar Khan bin Goriman Khan dan jajarannya ke ruangannya untuk membahas berbagai isu strategis di bidang pertahanan dan keamanan. Melalui pertemuan ini, Tonny memastikan terbuka kesempatan bagi Indonesia dan Malaysia untuk membangun kerja sama militer seperti latihan tempur bersama hingga pertukaran prajurit untuk pendidikan militer.

    Dalam acara tersebut, KSAU didampingi Wakil Kepala Staf Angkatan Udara Marsdya TNI Andyawan, Pangkoopsudnas Marsdya TNI Tedi Rizalihadi, Dankodiklatau Marsdya TNI Arif Mustofa, serta sejumlah pejabat utama TNI AU lainnya.

    Sedangkan delegasi TUDM yang hadir terdiri dari jajaran pimpinan strategis, seperti Panglima Operasi Udara Letjen Datuk Mohd Shahada bin Ismail, Panglima Pendidikan dan Latihan Udara Letjen Dato’ Nur Hafis bin Abdul Karim, dan Panglima Wilayah Udara Dua Mayjen Ahmad Khusairi bin Ahmad Fadli.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Guido Merung
    Copyright © ANTARA 2024