Kementrian Lembaga: Kemlu

  • Iran Panggil Dubes Inggris-Prancis-Jerman, Ada Apa?

    Iran Panggil Dubes Inggris-Prancis-Jerman, Ada Apa?

    Teheran

    Kementerian Luar Negeri Iran memanggil Duta Besar Inggris, Duta Besar Prancis dan Duta Besar Jerman di wilayahnya pada Minggu (14/4) waktu setempat. Pemanggilan ini dilakukan setelah ketiga negara itu mengecam Teheran atas serangan balasan yang dilancarkan terhadap Israel.

    Seperti dilansir AFP dan Al Jazeera, Minggu (14/4/2024), Direktur Eropa Barat pada Kementerian Luar Negeri Iran menuduh ketiga negara Barat tersebut telah menerapkan “standar ganda” ketika mereka menentang pernyataan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang disusun Rusia awal bulan ini.

    Pernyataan itu, jika diloloskan Dewan Keamanan PBB, menyampaikan kecaman untuk serangan Israel terhadap kompleks Kedutaan Besar Iran di Suriah, yang menewaskan belasan orang termasuk tujuh personel Garda Revolusi Iran pada 1 April lalu.

    “Duta Besar Inggris, Prancis, dan Jerman untuk Teheran dipanggil ke Kementerian Luar Negeri menyusul sikap tidak bertanggung jawab dari beberapa pejabat negara-negara tersebut, terkait respons Iran terhadap tindakan rezim Zionis pada warga negara dan kepentingan negara kami,” demikian dilaporkan kantor berita resmi Iran, IRNA.

    Iran mengecam negara-negara Barat anggota Dewan Keamanan PBB atas kegagalan badan penting itu mengecam serangan Israel terhadap gedung konsulatnya di Damaskus, Suriah, pada awal bulan ini. Serangan itu meratakan gedung konsuler lima lantai di kompleks Kedutaan Besar Iran dan menewaskan tujuh personel Garda Revolusi Iran, termasuk dua jenderal.

    Pemanggilan terhadap para Dubes negara Barat itu dilakukan setelah Garda Revolusi Iran (IRGC), pada Sabtu (13/4) malam hingga Minggu (14/4) dini hari, melancarkan rentetan serangan drone dan rudal secara ekstensif terhadap wilayah Israel.

    Serangan udara yang disebutnya sebagai “Operation True Promise” atau “Operasi Janji Sejati” itu bertujuan membalas serangan Tel Aviv terhadap gedung konsulat Iran di Damaskus pada 1 April lalu.

    Serangan pembalasan Iran itu disebut menargetkan “pusat intelijen” dan pangkalan udara Israel, yang menjadi lokasi jet tempur F-35 milik Tel Aviv lepas landas untuk menyerang Konsulat Teheran di Damaskus awal bulan ini.

    “Kedua pusat tersebut telah hancur dan rusak parah,” sebut Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mayor Jenderal Mohammad Bagheri dalam pernyataannya, meskipun militer Israel menyatakan serangan Iran hanya memicu kerusakan ringan.

    Sementara itu, Inggris, Prancis dan Jerman kompak melontarkan kecaman terhadap Iran atas serangan balasannya ke Israel. Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak menyebut serangan Teheran “berisiko mengobarkan ketegangan dan memicu destabilisasi kawasan”.

    Presiden Prancis Emmanuel Macron mengecam serangan Iran dan menyatakan solidaritas terhadap Israel. Sementara Kanselir Jerman Olaf Scholz menyebut serangan Iran “tidak bertanggung jawab dan tidak bisa dibenarkan”, dan menegaskan dukungan Berlin untuk Tel Aviv.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Harapan Rusia Usai Serangan Udara Iran Hantam Israel

    Harapan Rusia Usai Serangan Udara Iran Hantam Israel

    Jakarta

    Rusia prihatin atas eskalasi di Timur Tengah setelah serangan Iran terhadap Israel. Rusia lantas menyerukan agar seluruh pihak dapat menahan diri.

    “Kami sangat prihatin dengan eskalasi berbahaya lainnya di Timur Tengah dan menyerukan kepada semua pihak untuk menahan diri,” kata Kementerian Luar Negeri Rusia, menurut sebuah unggahan di Telegram oleh kantor berita Rusia TASS, seperti dilansir Al Jazeera, Minggu (14/4/2024).

    Rusia berharap ketegangan di Timur Tengah dapat diselesaikan antar-negara secara diplomatik.

    “Kami berharap masalah-masalah di Timur Tengah akan diselesaikan oleh negara-negara melalui cara-cara politik dan diplomatik,” tambah kementerian tersebut.

    Sebelumnya, China menyampaikan keprihatinannya terhadap eskalasi usai serangan Iran Terhadap Israel. China berharap para pihak terkait dapat menahan diri demi mengurangi ketegangan lanjutan.

    Dilansir BBC, Minggu (14/4/2024), China menyerukan ‘pengendalian diri’ dalam menyikapi konflik usai serangan tersebut. China menyatakan pihaknya “sangat prihatin dengan eskalasi yang terjadi saat ini”, dan menambahkan bahwa pihaknya meminta “pihak-pihak terkait untuk tetap tenang dan menahan diri untuk menghindari peningkatan ketegangan lebih lanjut”.

    Diketahui, China memiliki hubungan diplomatik dan ekonomi yang erat dengan Iran, sementara AS dalam sepekan terakhir telah menyerukan Beijing untuk mendesak Tehran atau Ibu Kota Iran agar tidak melancarkan serangan balasan terhadap Israel.

    Sementara Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyatakan dukungan teguh negaranya untuk Israel setelah rentetan serangan drone dan rudal Iran menghujani sekutunya tersebut. Namun demikian, Biden menegaskan Washington tidak mendukung segala bentuk serangan balasan Israel terhadap Iran.

    Seperti dilansir CNN dan Axios, Minggu (14/4/2024), penegasan itu disampaikan oleh Biden saat berbicara via telepon dengan Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu pada Sabtu (13/4) waktu AS atau Minggu (14/4) waktu Israel, setelah serangan udara Iran menghujani wilayah Israel.

    Saat berbicara kepada Netanyahu via telepon, Biden “menegaskan kembali komitmen teguh Amerika” terhadap keamanan Israel.

    “Saya mengatakan kepadanya bahwa Israel menunjukkan kapasitas luar biasa untuk bertahan melawan dan mengalahkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya — mengirimkan pesan yang jelas kepada musuh-musuhnya bahwa mereka tidak bisa secara efektif mengancam keamanan Israel,” ujar Biden.

    Namun menurut sejumlah pejabat senior pemerintahan AS yang enggan disebut namanya, Biden juga menegaskan kepada Netanyahu bahwa AS tidak akan berpartisipasi dalam operasi serangan apa pun terhadap Iran, dan tidak akan mendukung operasi semacam itu.

    Otoritas Iran menegaskan bahwa rentetan serangan udara yang dilancarkan terhadap wilayah Israel merupakan respons terhadap apa yang disebutnya sebagai “tindakan agresif rezim Zionis terhadap Kedutaan Besar Iran di Damaskus”.

    Tehran bahkan menyebut serangannya terhadap Tel Aviv itu sebagai “pertahanan diri yang sah” berdasarkan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

    (taa/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Israel Siap Serang Balik Jika Iran Mau Membalas

    Israel Siap Serang Balik Jika Iran Mau Membalas

    Tel Aviv

    Israel sudah mempersiapkan skenario jika Iran membalas terkait serangan di Damaskus, Suriah. Israel tak akan ragu untuk memperkuat sistem keamanan negaranya.

    “Siapapun yang merugikan kami, kami akan merugikan mereka. Kami siap memenuhi semua kebutuhan keamanan Negara Israel, baik secara defensif maupun ofensif,” kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam komentar yang dikeluarkan oleh kantornya setelah kunjungan ke pangkalan angkatan udara Tel Nof, dilansir Reuters, Jumat (12/4/2024).

    Sebelumnya, dilaporkan bahwa Iran berencana menanggapi serangan Israel itu. Pesan Iran ke Washington itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian selama kunjungan pada hari Minggu (7/4) ke negara Teluk Arab, Oman. Oman diketahui sering bertindak sebagai perantara antara Teheran dan Washington.

    Namun, seorang juru bicara Gedung Putih menolak mengomentari pesan apa pun dari Iran. Namun, ia memastikan Amerika Serikat telah menyampaikan kepada Iran bahwa negara mereka tidak terlibat dalam serangan terhadap kedutaan Iran di Suriah.

    Kementerian luar negeri Iran tidak dapat dihubungi untuk memberikan komentar. Pemerintah Oman juga tidak segera menanggapi pertanyaan komentar melalui email, yang dikirim selama hari raya Idul Fitri.

    Untuk diketahui, serangan udara Israel menghancurkan gedung konsuler di kompleks Kedutaan Besar Iran di Damaskus pada Senin (1/4/2024). Sebanyak 16 orang tewas dalam insiden ini.

    (rdp/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Panas! Iran Beri Isyarat Bakal Tanggapi Serangan Israel di Damaskus

    Panas! Iran Beri Isyarat Bakal Tanggapi Serangan Israel di Damaskus

    Teheran

    Hubungan Iran dan Israel kian menegang. Iran memberi isyarat ke Amerika Serikat (AS), bahwa mereka akan menanggapi serangan Israel di Damaskus, Suriah.

    Dilansir Reuters, Jumat (12/4/2024) pesan Iran ke Washington itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian selama kunjungan pada hari Minggu (7/4) ke negara Teluk Arab, Oman. Oman diketahui sering bertindak sebagai perantara antara Teheran dan Washington.

    Namun, seorang juru bicara Gedung Putih menolak mengomentari pesan apa pun dari Iran. Namun, ia memastikan Amerika Serikat telah menyampaikan kepada Iran bahwa negara mereka tidak terlibat dalam serangan terhadap kedutaan Iran di Suriah.

    Kementerian luar negeri Iran tidak dapat dihubungi untuk memberikan komentar. Pemerintah Oman juga tidak segera menanggapi pertanyaan komentar melalui email, yang dikirim selama hari raya Idul Fitri.

    Sebuah sumber yang akrab dengan intelijen AS tidak mengetahui pesan yang disampaikan melalui Oman. Namun sumber itu mengatakan bahwa Iran ‘sudah sangat jelas’ bahwa tanggapannya terhadap serangan terhadap kompleks kedutaan besarnya di Damaskus akan ‘dikendalikan’ dan ‘tidak meningkat; serta direncanakan ‘untuk melakukan tindakan yang lebih keras’.

    (rdp/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kedutaan Israel di Dunia Waspada Buntut Konsulat Iran Dirudal

    Kedutaan Israel di Dunia Waspada Buntut Konsulat Iran Dirudal

    Tel Aviv

    Otoritas Israel meningkatkan langkah-langkah keamanan untuk semua Kedutaan Besar (Kedubes) atau misi diplomatiknya di seluruh dunia menyusul serangan rudal yang menghantam gedung konsulat Iran di Suriah. Kedubes Israel di luar negeri diimbau semakin meningkatkan kewaspadaan.

    Sedikitnya 11 orang, termasuk komandan senior Garda Revolusi Iran, dilaporkan tewas dalam serangan rudal yang menghantam gedung konsuler di kompleks Kedutaan Besar Iran di Damaskus, Suriah, pada Senin (1/4) sore waktu setempat.

    Seperti dilansir media lokal Israel, Ynetnews, Selasa (2/4/2024), pemerintah Israel mengumumkan pihaknya akan meningkatkan keamanan di sekitar Kedutaan Besar Tel Aviv di seluruh dunia, dan meningkatkan kesiapan Angkatan Bersenjata Israel (IDF) menyusul tewasnya komandan Garda Revolusi Iran di Suriah.

    Kementerian Luar Negeri Israel memutuskan untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan bagi perwakilan diplomatiknya di seluruh dunia, dengan divisi keamanan pada kementerian tersebut merilis instruksi untuk semua diplomat Tel Aviv.

    “Kami mendesak untuk mempertahankan sikap waspada dan meningkatkan kesadaran terhadap lingkungan sekitar, dengan penekanan pada pergerakan rutin,” demikian bunyi instruksi untuk para diplomat Israel di luar negeri.

    “Kami meminta Anda untuk terus mengambil tindakan pencegahan dan memberikan perhatian lebih selama operasi rutin,” imbuh instruksi tersebut.

    Israel tampaknya khawatir jika Iran berupaya menargetkan Kedutaan Besar Tel Aviv di luar negeri sebagai pembalasan atas serangan di Suriah. Sejak perang berkecamuk melawan Hamas di Jalur Gaza tahun lalu, tingkat kewaspadaan tinggi diterapkan di misi-misi diplomatik Israel di seluruh dunia.

    Sebelumnya, Duta Besar Iran untuk Suriah, Hossein Akbari, menyebut bahwa “jet-jet tempur F-35” menembakkan enam rudal yang menghantam sebuah gedung konsuler di kompleks Kedutaan Besar Iran di Damaskus pada Senin (1/4) waktu setempat.

    Syrian Observatory for Human Rights, kelompok yang memantau konflik di Suriah, melaporkan bahwa sedikitnya 11 orang, yang terdiri atas delapan warga Iran, dua warga Suriah, dan satu warga Lebanon, tewas akibat serangan udara itu.

    Disebutkan Syrian Observatory bahwa tidak ada korban sipil dalam serangan itu, karena semua yang tewas adalah petempur, termasuk beberapa personel Garda Revolusi Iran,

    Garda Revolusi Iran, dalam pernyataannya, mengakui bahwa tujuh personelnya, yang bertugas sebagai penasihat militer di Suriah, tewas dalam serangan udara Israel di Damaskus. Terdapat tiga komandan senior Garda Revolusi Iran di antara personel-personel yang tewas.

    Ada dua jenderal Iran yang tewas dalam serangan di Damaskus, yakni Brigadir Jenderal Mohammad Reza Zahedi, yang merupakan komandan senior dalam Pasukan Quds pada Garda Revolusi Iran, dan seorang pejabat tinggi lainnya bernama Brigadir Jenderal Mohammad Hadi Haji Rahimi.

    Sosok Zahedi disebut sebagai pemimpin Pasukan Quds untuk Palestina, Suriah dan Lebanon. Pasukan Quds merupakan pasukan elite spionase dan paramiliter asing pada Garda Revolusi Iran.

    “(Perdana Menteri Benjamin) Netanyahu telah benar-benar kehilangan keseimbangan mental karena kekalahan berturut-turut rezim Israel di Gaza dan kegagalannya mencapai tujuan amibisius Zionis,” sebut Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian dalam komentarnya.

    Sementara juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Naser Kanaani, menegaskan bahwa Teheran memiliki hak untuk merespons serangan tersebut. Dia menegaskan bahwa tindakan yang diperlukan harus diambil terhadap agresor.

    “Ini merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap hukum internasional. Kami berharap masyarakat internasional dan PBB mengutuk keras agresi ini dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan,” ucapnya.

    “Sementara Iran berhak untuk merespons kejahatan tersebut, Israel memikul tanggung jawab atas dampaknya. Teheran akan memutuskan jenis respons dan hukuman tersebut,” tegas Kanaani.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Panas! Presidennya Disebut Teroris, Kolombia Usir Diplomat Argentina

    Panas! Presidennya Disebut Teroris, Kolombia Usir Diplomat Argentina

    Jakarta

    Hubungan Kolombia dan Argentina memanas. Pemerintah Kolombia telah memerintahkan pengusiran para diplomat Argentina, setelah Presiden Argentina Javier Milei menyebut Presiden Kolombia Gustavo Petro sebagai “teroris” dan “pembunuh”.

    Kementerian Luar Negeri Kolombia menyinggung tentang pernyataan Milei yang “merendahkan” yang dilontarkan dalam wawancara dengan CNN yang belum ditayangkan secara lengkap.

    “Komentar presiden Argentina telah memperburuk kepercayaan negara kami, selain menyinggung martabat Presiden Petro, yang terpilih secara demokratis,” kata Kementerian Luar Negeri Kolombia dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari kantor berita AFP, Kamis (28/3/2024).

    Sejak menjabat pada bulan Desember lalu, pemimpin Argentina, Milei telah menjadi berita utama dengan retorikanya yang berapi-api, termasuk menyamakan aborsi dengan pembunuhan dalam pidatonya di depan para siswa sekolah menengah pada bulan Maret lalu.

    Kementerian Luar Negeri Kolombia tidak merinci berapa banyak diplomat yang akan diusir, namun mengatakan pengusiran tersebut akan dikomunikasikan ke Argentina melalui “saluran diplomatik.”

    Hubungan antara Argentina dan Kolombia biasanya stabil namun menegang di bawah pemerintahan Milei.

    Sebelumnya pada bulan Januari lalu, pemerintah Kolombia menarik duta besarnya dari Argentina setelah Milei menyebut Petro yang beraliran kiri sebagai “komunis pembunuh yang menenggelamkan Kolombia.”

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Bom Bunuh Diri di Pakistan Tewaskan 5 Pekerja China-1 Warga Lokal

    Bom Bunuh Diri di Pakistan Tewaskan 5 Pekerja China-1 Warga Lokal

    Islamabad

    Lima warga negara China yang bekerja pada proyek pembangunan bendungan besar di Pakistan tewas dalam serangan bom bunuh diri. Satu warga lokal yang menjadi sopir untuk kelima pekerja China itu juga tewas dalam serangan tersebut.

    Seperti dilansir AFP, Rabu (27/3/2024), kepolisian setempat melaporkan bahwa kendaraan yang ditumpangi kelima pekerja China itu terjun ke dalam jurang di ruas Jalan Raya Karakoram yang ada di area pegunungan barat laut Pakistan, setelah pelaku bom bunuh diri menabrakkan kendaraannya lalu meledakkan diri.

    Beijing menggelontorkan dana miliaran dolar Amerika kepada Islamabad dalam beberapa tahun terakhir, namun proyek-proyek yang didanai oleh China telah memicu kebencian dengan warga China di Pakistan sering kali diserang.

    Foto-foto yang dibagikan kepada AFP menunjukkan asap mengepul dari lembah di dekat kota Besham, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa pada Selasa (26/3).

    “Lima warga China dan sopir lokal mereka tewas dalam serangan itu,” ucap seorang pejabat senior kepolisian setempat, Muhammad Ali Gandapur, kepada AFP.

    Dia menyebut bahwa kendaraan yang ditumpangi kelima pekerja China itu sedang melakukan perjalanan antara lokasi bendungan pembangkit listrik tenaga air Dasu, yang sedang dibangun oleh China Gezhouba Group Company, dan ibu kota Islamabad.

    Seorang pejabat senior kepolisian setempat, Zahid Khan, mengatakan kepada AFP bahwa “seorang pelaku bom bunuh diri menabrakkan kendaraannya ke kendaraan mereka”.

    Dalam tanggapannya, Kedutaan Besar China di Islamabad menggambarkan serangan itu sebagai “aksi teroris”.

    “Kedutaan Besar China dan konsulat di Pakistan mengecam keras aksi teroris ini, dan menyampaikan belasungkawa mendalam untuk para korban dari kedua negara, dan menyampaikan simpati yang tulus kepada keluarga korban,” demikian pernyataan Kedutaan Besar China seperti dilaporkan media pemerintah China.

    Secara terpisah, Kementerian Luar Negeri China dalam pernyataannya mendesak Pakistan untuk “menyelidiki insiden tersebut sesegera mungkin, memburu para pelakunya, dan membawa mereka ke pengadilan”.

    “Kami meminta Pakistan untuk mengambil langkah-langkah efektif demi menjamin keselamatan dan keamanan warga negara China, proyek dan institusi China di Pakistan,” ucap juru bicara Kementerian Luar Negeri China.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Israel Sita 800 Hektar Tanah di Tepi Barat, Arab Saudi Kutuk Keras!

    Israel Sita 800 Hektar Tanah di Tepi Barat, Arab Saudi Kutuk Keras!

    Jakarta

    Pemerintah Arab Saudi mengutuk keras keputusan Israel menyita 800 hektar tanah di wilayah Tepi Barat yang diduduki.

    Dilansir Al Arabiya, Rabu (27/3/2024), kerajaan Arab Saudi “mengutuk keras pengumuman pendudukan Israel, dan menekankan bahwa tindakan tersebut melanggar hukum internasional dan resolusi yang relevan,” kata Kementerian Luar Negeri Saudi dalam sebuah pernyataan seperti dilaporkan kantor berita resmi Saudi Press Agency (SPA).

    “Tindakan Israel tersebut merusak peluang perdamaian yang adil dan berkelanjutan berdasarkan solusi dua negara,” imbuh kementerian dalam pernyataannya.

    Pemerintah Arab Saudi juga meminta komunitas internasional untuk menghentikan pelanggaran sistematis yang dilakukan para pemukim Israel dan memastikan kembalinya tanah Palestina yang disita.

    Pekan lalu, otoritas Israel mengumumkan penyitaan 800 hektar tanah di Tepi Barat yang diduduki, yang oleh para aktivis disebut sebagai tindakan penyitaan terbesar dalam beberapa dekade.

    “Meskipun ada orang-orang di Israel dan dunia yang berusaha melemahkan hak kami atas wilayah Yudea dan Samaria dan negara secara umum, kami mempromosikan permukiman melalui kerja keras dan dengan cara yang strategis di seluruh negeri,” kata Menteri Keuangan Israel Bezalel kata Smotrich, menggunakan istilah Israel untuk Tepi Barat.

    Israel merebut Tepi Barat, Yerusalem Timur, dan Jalur Gaza dalam perang Arab-Israel tahun 1967.

    Permukiman di wilayah Palestina adalah ilegal menurut hukum internasional.

    Kepala hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah melaporkan percepatan drastis pembangunan permukiman ilegal sejak perang Israel di Gaza dimulai pada 7 Oktober 2023, dan mengatakan hal ini berisiko menghilangkan kemungkinan terbentuknya negara Palestina yang layak.

    Pengumuman Israel ini disampaikan seiring Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken tiba di Israel untuk melakukan pembicaraan mengenai perang Gaza. Blinken sebelumnya menyebut perluasan permukiman sebagai “kontraproduktif untuk mencapai perdamaian abadi” dengan Palestina.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • 4 Tersangka Serangan Moskow Didakwa Terorisme, Siapa Mereka?

    4 Tersangka Serangan Moskow Didakwa Terorisme, Siapa Mereka?

    Jakarta

    Rusia telah mendakwa empat pria yang disebut melakukan serangan mematikan di gedung konser di Moskow yang menewaskan sedikitnya 137 orang.

    Tiga orang digiring dengan mata tertutup ke pengadilan Moskow, sementara satu orang lainnya menggunakan kursi roda. Semuanya didakwa melakukan tindakan terorisme.

    Kelompok Negara Islam atau ISIS mengatakan mereka bertanggungjawab atas serangan pada hari Jumat di Balai Kota Crocus, melalui sebuah unggahan video.

    Para pejabat Rusia mengeklaim, walaupun tanpa bukti, tentang keterlibatan Ukraina dalam serangan itu.

    Kyiv mengatakan klaim tersebut “tidak masuk akal”.

    Empat orang terdakwa dalam serangan itu adalah Dalerdzhon Mirzoyev, Saidakrami Muodali Rachabalizoda, Shamsidin Fariduni, dan Muhammadsobir Fayzov.

    AFP Terdakwa lainnya juga dihadapkan ke pengadilan dan didakwa melakukan tindakan terorisme. AFP Empat orang terdakwa dalam serangan itu adalah Dalerdzhon Mirzoyev, Saidakrami Muodali Rachabalizoda, Shamsidin Fariduni, dan Muhammadsobir Fayzov. AFPSatu terdakwa lainnya dibawa ke ruangan sidang dengan kursi roda.

    Mereka digelandang oleh sejumlah polisi dengan penutup muka menuju gedung pengadilan di Distrik Basmanny di ibu kota Rusia.

    Empat orang terdakwa itu tampak terluka.

    Kedua mata Mirzoyev dan Rachabalizoda terlihat lebam dan menghitam.

    Adapun satu telinga Rachabalizoda dibalut karena terluka. Sementara wajah Fariduni terlihat bengkak.

    Terdakwa keempat, Fayzov, dibawa ke pengadilan dengan menggunakan kursi roda dan tampaknya matanya terluka, menurut kantor berita Reuters.

    Pernyataan pengadilan yang disebarkan di layanan pesan Telegram mengatakan Mirzoyev adalah warga negara Tajikistan dan “mengakui kesalahannya sepenuhnya”. Rachabalizoda juga “mengaku bersalah”, katanya.

    Keempatnya akan ditahan sebelum persidangan hingga setidaknya 22 Mei, tambah pengadilan.

    Orang-orang itu ditangkap beberapa jam setelah empat pria bersenjata pada Jumat malam menyerbu Balai Kota Crocus, di pinggiran Moskow, dan mulai menembaki sekitar 6.000 orang yang sedang menghadiri konser rock.

    Para penyerang juga membakar tempat tersebut dan menyebabkan atapnya runtuh.

    Pihak berwenang Rusia mengatakan 137 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka.

    Kelompok Islam atau ISIS mengklaim serangan mematikan itu beberapa jam setelah kejadian.

    ISIS menyatakan bahwa serangan itu dilakukan oleh cabang yang dikenal sebagai Negara Islam di Khorasan, atau IS-K.

    Mereka kemudian merilis rekaman grafis para penyerang yang menembaki penonton di dalam gedung konser. Video tersebut telah diverifikasi keasliannya oleh BBC.

    Namun tidak ada pejabat Rusia yang mengakui klaim tersebut, malah menyatakan – tanpa bukti – bahwa para penyerang dibantu oleh Ukraina.

    Rusia menyatakan empat orang terdakwaa berada di wilayah Bryansk dan siap melintasi perbatasan saat mereka ditangkap.

    Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky pada hari Minggu menolak klaim tersebut.

    Dan pejabat intelijen militer Ukraina mengatakan bahwa “tidak masuk akal” untuk menyatakan bahwa orang-orang tersebut mencoba melintasi perbatasan yang dipenuhi ranjau, yang dipenuhi ratusan ribu tentara Rusia, untuk mencapai tempat aman.

    Tujuh orang lainnya telah ditangkap di Rusia karena dicurigai membantu serangan itu.

    AFP Sejumlah orang menyalakan lilin di Donetsk, Ukraina yang dikuasai Rusia, pada 24 Maret 2024, untuk menyatakan bersimpati kepada korban meninggal dan terluka dalam serangan mematikan di gedung konser Moskow yang menewaskan lebih dari 137 orang. AFPSejumlah mahasiswa Suriah meletakkan bunga sebagai simbol keprihatinan di depan Kedutaan Rusia di Damaskus pada 24 Maret 2024.

    Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan empat pria bersenjata pelaku serangan mematikan di gedung konser di Moskow telah ditangkap.

    Setidaknya 137 orang tewas dan lebih dari 140 orang terluka dalam insiden tersebut.

    Pihak berwenang Rusia mengatakan total 11 orang ditahan, empat di antaranya adalah pria bersenjata yang ditangkap saat menuju Ukraina.

    Kelompok Negara Islam (ISIS) mengatakan mereka berada di balik serangan itu.

    Pada Sabtu (23/03), Amaq, kanal ISIS di Telegram, mengunggah gambar empat pria bertopeng yang mereka klaim terlibat dalam serangan tersebut. Rusia belum mengomentari klaim ISIS.

    Kelompok itu kemudian merilis video yang diklaim sebagai rekaman serangan tersebut. Rekaman video, yang belum diverifikasi oleh BBC, tampak menunjukkan salah satu pria bersenjata melepaskan tembakan ke sejumlah orang saat memasuki gedung konser.

    Dalam pernyataannya, Putin mengutuk pembantaian tersebut diklaim sebagai yang paling mematikan di Rusia selama hampir 20 tahun sebagai “aksi teroris yang biadab” dan mengulangi pernyataan sebelumnya dari pihak berwenang Rusia bahwa para penyerang mencoba melarikan diri ke Ukraina.

    Kyiv menolak klaim bahwa mereka terlibat dalam serangan itu dan menyebutnya sebagai hal yang “tidak masuk akal”.

    “Menganggap para tersangka sedang menuju Ukraina berarti mereka bodoh atau ingin bunuh diri,” kata Andriy Yusov, juru bicara direktorat intelijen militer Ukraina kepada BBC.

    Dewan Keamanan Nasional AS mengatakan pohaknya memperingatkan Rusia tentang potensi serangan terhadap “pertemuan besar”, termasuk konser, di Moskow pada awal bulan ini. Akan tetapi, Kremlin pada saat itu menganggapnya sebagai “propaganda” dan upaya Washington untuk ikut campur dalam pemilu Rusia baru-baru ini.

    Pada Sabtu (23/03), Gedung Putih mengatakan pihaknya mengutuk serangan “keji” tersebut dan menggambarkan ISIS sebagai “teroris musuh bersama yang harus dikalahkan di mana pun”.

    ReutersAnggota Komite Investigasi Rusia bekerja di lokasi serangan penembakan mematikan di Balai Kota Crocus.

    Pada Sabtu (23/03), sebuah tugu peringatan sementara didirikan di luar gedung konser tempat warga Moskow menyalakan lilin dan meletakkan bunga.

    Yang lain antri untuk mendonorkan darahnya bagi para korban pembantaian tersebut.

    Di Moskow dan kota-kota lain, papan reklame elektronik menampilkan gambar sebatang lilin yang menyala dan kata “Skorbim” – “kami berduka”.

    Presiden Putin telah menyatakan hari Minggu (24/03) sebagai hari berkabung nasional dan acara akhir pekan telah dibatalkan di seluruh Rusia.

    ReutersPecahan kaca berserakan di lokasi serangan penembakan mematikan di Balai Kota Crocus.

    Tugu peringatan juga muncul di luar kedutaan Rusia di beberapa negara, termasuk Inggris.

    Semyon Khraptsov, yang istrinya menghadiri konser malam sebelumnya dan hingga kini masih hilang, mengatakan dia telah mencoba menelepon lima rumah sakit tetapi semua saluran telepon sibuk.

    “Saya benar-benar panik. Saya tidak tahu harus berbuat apa, (saya) benar-benar putus asa,” katanya.

    Bagaimana kronologi serangan?

    Laporan mengenai serangan di Balai Kota Crocus, yang terletak di pinggiran Krasnogorsk, Moskow, mulau berdatangan pada Jumat (23/03) sekitar pukul 20.00 waktu setempat.

    Lebih dari 6.000 orang Rusia berbondong-bondong ke kompleks ritel dan konser di Balai Kota Crocus untuk menonton konser grup rock Picnic.

    Seorang saksi mata mengatakan penyerangan terjadi beberapa menit sebelum band tersebut dijadwalkan tampil di panggung. Anggota band Picnic dilaporkan tidak terluka.

    .

    Seorang penjaga keamanan menuturkan bagaimana para penyerang bersenjata lengkap menyerbu ke dalam serambi sambil menembakkan peluru ketika dia dan rekan-rekannya sedang bekerja di pintu masuk pusat.

    “Ada tiga penjaga keamanan lainnya dan mereka bersembunyi di balik papan iklan,” katanya kepada saluran telegram Rusia, Baza.

    “Dan para penyerang itu berjarak 10m dari kami – mereka mulai menembaki orang-orang di lantai dasar secara acak.”

    EPA-EFE/REX/ShutterstockSebuah senapan serbu Kalashnikov tergeletak di lantai di tengah para penyelidik Rusia yang bekerja di dalam lokasi konser Balai Kota Crocus.

    Setidaknya empat penyerang yang mengenakan perlengkapan kamuflase ikut serta dalam serangan di Krasnogorsk, Moskow barat laut, menurut tayangan video yang diverifikasi BBC.

    Sebuah video yang diunggah di dunia maya menunjukkan beberapa pria berjalan melintasi lobi dan melepaskan tembakan ke arah publik yang ada di sana, Mereka kemudian mempersenjataui diri dan memasuki aula.

    Kerumumunan orang terekam berteriak dan berlari panik ketika para pria tersebut menyerbu masuk. Sementara lainnya tampak berlindung di belakang kursi mereka ketika para pria tersebut melepaskan tembakan ke dalam audiotorium.

    EPA-EFE/REX/ShutterstockPenyelidik Rusia memeriksa sisa amunisi di dalam Balai Kota Crocus.

    Di dalam auditorium, seorang perempuan mengatakan dia dan pengunjung lainnya bergegas menuju panggung, segera setelah mereka menyadari ada tembakan.

    “Saya melihat seseorang di dalam kios dengan pistol dan terdengar suara tembakan, saya mencoba merangkak ke belakang pengeras suara,” katanya kepada stasiun televisi Rusia.

    “Mereka hanya berjalan dan menembak semua orang secara metodis dalam diam. Suara [tembakan] bergema dan kami tidak dapat memahami di mana letaknya,” ujar penonton konser, Anastasia Rodionova.

    AFP via Getty ImagesAparat kemanan Rusia berjalan di lokasi serangan senjata di Balai Kota Crocus di Krasnogorsk, di luar Moskow, pada 23 Maret 2024.

    Kebakaran tampaknya bermula ketika para penyerang melemparkan bom molotov.

    Seorang pria, Vitaly, mengaku melihat para penyerang melepaskan tembakan ketika dia berada di balkon gedung konser: “Mereka melemparkan beberapa bom molotov, semuanya mulai terbakar. Kami dibawa keluar menuju pintu keluar.”

    EPAApi membubung di atas tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, pinggiran Moskow, Rusia, 22 Maret 2024.

    Saksi mata lain mengatakan anak-anak dan remaja sedang berada di kompleks tersebut guna mengikuti kompetisi dansa, pada saat serangan terjadi.

    Di luar aula, kepulan asap memenuhi langit. Api kemudian melahap atap dan fasad aula. Kantor berita Tass melaporkan sekitar sepertiga gedung Balai Kota terbakar.

    Laporan lain menyebut adanya ledakan, yang kekuatannya menghancurkan kaca di dua lantai teratas bangunan tersebut.

    ReutersBalai Kota Crocus hendak mengadakan konser rock ketika orang-orang bersenjata menyerbu masuk ke lobi dan kemudian ke teater itu sendiri. Sebagian besar bangunan dilalap api dan sebagian atapnya roboh.

    Sejumlah satuan khusus menyerbu lokasi kejadian, sementara tenaga medis dan puluhan ambulans dikerahkan ke lokasi kejadian.

    Komite investigasi Rusia mengatakan bahwa para penyerang menggunakan cairan yang mudah terbakar untuk membakar beberapa bagian gedung konser dan kematian para korban disebabkan oleh luka tembak dan keracunan produk pembakaran.

    Mengapa ISIS menyerang di Rusia?

    Will Vernom dari BBC News di Washington DC memberi konteks mengenai serangan terbaru kelompok ISIS di Rusia.

    Menurutnya, jika klaim ISIS berada di balik serangan di Mosko terbukti benar, maka akan menjadi insiden terbaru dari sejumlah serangan terkait dengan kelompok Islamis itu di atau terhadap Rusia dalam beberapa tahun terakhir.

    AFP via Getty ImagesPetugas petugas membawa jenazah korban serangan senjata, untuk dimasukkan ke dalam mobil jenazah di Balai Kota Crocus di Krasnogorsk, di luar Moskow, pada 23 Maret 2024.

    Sebuah pesawat Rusia diledakkan di atas gurun Sinai, Mesir, pada 2015 dengan 224 orang di dalamnya, sebagian besar dari mereka adalah warga negara Rusia.

    Serangan itu diklaim oleh ISIS, yang kemudian mempublikasikan foto alat peledak tersebut.

    Pada 2017, serangan bom di metro St Petersburg yang menewaskan 15 orang juga dikaitkan dengan kelompok Islam radikal.

    AFP via Getty ImagesSeorang perempuan menyalakan lilin di tugu peringatan sementara di depan Balai Kota Crocus, sehari setelah serangan senjata di Krasnogorsk, di luar Moskow, pada 23 Maret 2024.

    Kelompok-kelompok milisi telah memerangi pasukan Rusia di wilayah Kaukasus Utara selama beberapa dekade.

    Sejumlah besar dari mereka berbondong-bondong ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS ketika kelompok itu dibentuk 10 tahun lalu.

    Beberapa milisi yang beroperasi di Kaukasus Utara Rusia telah menyatakan kesetiaan mereka kepada ISIS, kata para ahli.

    Namun, kelompok yang mengeklaim serangan, ISIS-K, adalah afiliasi ISIS di Khorasan – sebuah istilah lama untuk wilayah yang mencakup sebagian wilayah Iran, Turkmenistan, dan Afghanistan.

    AFP via Getty ImagesSeorang pria berdiri di samping tugu peringatan di depan Balai Kota Crocus, sehari setelah serangan senjata di Krasnogorsk, di luar Moskow, pada 23 Maret 2024.

    Para ahli kontraterorisme mengatakan bahwa Rusia telah menempatkan posisinya “berada di garis bidik” ISIS-K, yang sering mengkritik Presiden Putin dalam propagandanya.

    Kelompok ini menuduh Kremlin melakukan kekejaman terhadap warga Muslim dalam kampanye militer di Chechnya dan Suriah, serta dalam invasi era Soviet ke Afganistan.

    Apa komentar pemerintah Rusia?

    Wali Kota Moskow, Sergei Sobyanin, merespons insiden ini dengan membatalkan semua acara publik di ibu kota selama akhir pekan.

    “Saya turut berduka cita untuk orang-orang tercinta para korban,” katanya.

    Beberapa jam berikutnya beberapa wilayah lain juga membatalkan acara, termasuk kota terbesar kedua di Rusia, St Petersburg.

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova meminta komunitas internasional untuk mengutuk insiden tersebut, dan menyebutnya sebagai “kejahatan yang mengerikan”.

    ReutersGarda Nasional Rusia mengatakan pihaknya telah mengerahkan unit khusus ke lokasi kejadian untuk memburu para penyerang.

    Pemerintah Ukraina dengan cepat menyangkal keterlibatannya dalam serangan itu.

    “Terlepas dari segalanya, bagi Ukraina segalanya akan diputuskan di medan perang,” kata penasihat presiden Mykhailo Podolyak melalui Telegram.

    Juru bicara intelijen militer Ukraina, Andriy Yusov, menyatakan serangan itu adalah “tindakan provokasi yang disengaja oleh dinas khusus Putin”, tanpa memberikan bukti apa pun.

    Serangan pada Jumat (22/03) malam adalah serangan terburuk yang menyasar warga sipil di Moskow selama bertahun-tahun.

    Pada 2002, pengepungan teater di Moskow dilakukan oleh 40 milisi Chechnya yang menyandera lebih dari 900 orang dalam pertunjukan musikal yang disebut NordOst.

    Saat itu, dinas keamanan Rusia menyerbu teater dan melemparkan gas tidur ke dalam aula. Sekitar 130 sandera tewas.

    Berita ini akan terus diperbarui.

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Polandia Minta Penjelasan Rusia Atas Rudal Jelajah yang Masuk Wilayahnya

    Polandia Minta Penjelasan Rusia Atas Rudal Jelajah yang Masuk Wilayahnya

    Jakarta

    Polandia mengatakan pihaknya akan meminta penjelasan Rusia setelah sebuah rudal jelajah Rusia yang ditembakkan ke kota-kota di Ukraina barat melanggar wilayah udara Polandia semalam.

    Polandia mengatakan rudal itu adalah bagian dari pemboman Rusia terhadap sasaran di Ukraina ketika Moskow meningkatkan serangannya terhadap tetangga baratnya.

    “Yang terpenting, kami meminta Federasi Rusia untuk mengakhiri serangan udara teroris terhadap penduduk dan wilayah Ukraina, untuk mengakhiri perang dan fokus pada masalah internal negara itu sendiri,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Polandia, Pawel Wronski, dalam sebuah pernyataan, dilansir AFP, Minggu (24/3/2024).

    Menteri Pertahanan Polandia, Wladyslaw Kosiniak-Kamysz mengatakan pihaknya mengaktifkan semua sistem pertahanan udara menyusul adanya serangan besar-besaran Rusia terhadap Ukraina. Selain itu ia menyebut akan menembak jatuh rudal Rusia jika ada indikasi mengarah ke wilayahnya.

    “Menyusul ‘serangan besar-besaran’ terhadap Ukraina oleh Rusia, Polandia mengaktifkan ‘semua sistem pertahanan udara, semua sistem angkatan udara’,” kata Menteri Pertahanan Polandia, Wladyslaw Kosiniak-Kamysz.

    Dia mengatakan bahwa rudal tersebut akan ditembak jatuh “jika ada indikasi bahwa rudal tersebut mengarah ke sasaran di wilayah Polandia”.

    Pihak militer mengatakan rudal tersebut, yang melaju dengan kecepatan hampir 800 kilometer per jam (500 mph) sekitar 400 meter (1.300 kaki) di atas tanah, telah melintasi sekitar dua kilometer dari perbatasan menuju Polandia.

    “Benda tersebut terbang melalui wilayah udara Polandia di atas desa Oserdow (provinsi Lublin) dan bertahan selama 39 detik,” kata pernyataan itu, seraya menambahkan bahwa benda tersebut dilacak oleh radar militer sepanjang penerbangannya.

    “Tentara Polandia terus memantau situasi di wilayah Ukraina dan tetap bersiaga permanen untuk menjamin keamanan wilayah udara Polandia,” kata militer.

    Kejadian serupa terjadi pada 29 Desember 2023, ketika sebuah rudal Rusia menembus wilayah udara Polandia selama beberapa menit sebelum kembali ke Ukraina.

    Pada November 2022, dua orang tewas ketika sebuah rudal pertahanan udara Ukraina jatuh di desa Przewodow di Polandia, dekat perbatasan Ukraina.

    Sebelum rudal tersebut diidentifikasi sebagai milik Ukraina, muncul kekhawatiran bahwa NATO – di mana Polandia adalah salah satu anggotanya – akan terseret ke dalam eskalasi konflik dengan Rusia jika ketentuan pertahanan kolektifnya dipicu.

    (yld/knv)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini