Kementrian Lembaga: Kemlu

  • Iran Bantah Ada Pertemuan dengan Elon Musk

    Iran Bantah Ada Pertemuan dengan Elon Musk

    Jakarta

    Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Esmaeil Baghaei pada hari Sabtu (16/11) dengan “tegas” membantah pemberitaan The New York Times tentang pertemuan duta besar Iran untuk PBB dengan miliarder teknologi Amerika Serikat Elon Musk.

    Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (16/11/2024), dalam sebuah wawancara dengan media pemerintah Iran, IRNA, Baghaei dilaporkan “dengan tegas menyangkal pertemuan semacam itu”. Dia menyatakan “terkejut dengan liputan media Amerika dalam hal ini”.

    Sebelumnya, The Times melaporkan pada hari Jumat bahwa Musk, yang merupakan sekutu dekat presiden terpilih Donald Trump, bertemu awal minggu ini dengan duta besar Iran untuk PBB, Amir Saeid Iravani.

    Media ternama AS itu mengutip sumber-sumber anonim Iran yang menggambarkan pertemuan itu sebagai “positif”.

    Sejumlah surat kabar Iran, khususnya yang berpihak pada partai reformis yang mendukung Presiden Iran Masoud Pezeshkian, sebagian besar juga menggambarkan pertemuan itu secara positif.

    Diketahui bahwa Trump telah menunjuk Musk untuk memimpin “Departemen Efisiensi Pemerintah”, departemen baru yang bertugas merombak birokrasi federal. Ini menimbulkan pertanyaan di AS soal kepentingan kelompok bisnis tertentu di pemerintahan Trump, termasuk Musk.

  • Besok Pengumuman Hasil SKD CPNS 2024, Ini 20 Link Alternatif Jika Situs Utama Sulit Diakses

    Besok Pengumuman Hasil SKD CPNS 2024, Ini 20 Link Alternatif Jika Situs Utama Sulit Diakses

    TRIBUNJAKARTA.COM – Besok pengumuman hasil SKD CPNS 2024, simak 20 link alternatif untuk cek hasil SKD jika situs utama sulit diakses. 

    Hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 dapat dilihat melalui https://sertificat.bkn.go.id/ atau link live score yang telah disediakan Badan Kepegawaian Negara (BKN). 

    Sementara hasil perankingan SKD CPNS 2024 akan diumumkan bertahap mulai 17 November 2024 oleh masing-masing instansi. 

    Peserta dinyatakan lolos ke tahap berikutnya, yakni Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), jika masuk dalam ranking 3 kali jumlah formasi. 

    Misalnya, formasi yang dibutuhkan sebanyak 100 orang, maka peserta yang berhak mengikuti SKB adalah yang memiliki ranking 1 sampai 300. 

    Lantas, bagaimana cara cek hasil SKD CPNS 2024? 

    Cara Cek Hasil SKD CPNS 2024

    1. Kunjungi laman https://sertificat.bkn.go.id/

    2. Isi NIK dan nomor seleksi. 

    3. Isi tipe seleksi, kemudian unduh sertifikat yang berisi nilai hasil SKD CPNS 2024. 

    Link untuk Cek Hasil SKD CPNS 2024 dan Perankingan 

    1. Kunjungi laman https://sscasn.bkn.go.id/

    2. Klik “Login” atau “Masuk” di pojok kanan atas. 

    3. Masuk menggunakan akun masing-masing peserta. 

    4. Input Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan password, lalu klik “Masuk”. 

    5. Setelah berhasil masuk, akan ditampilkan resume pendaftaran beserta keterangan kelulusan SKD CPNS 2024. 

    Anda juga bisa melihat pengumuman hasil SKD CPNS 2024 di laman resmi instansi. Berikut beberapa link-nya:

    1. CPNS 2024 Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri): https://infocasn.kemendagri.go.id/

    2. CPNS 2024 Kementerian Luar Negeri (Kemenlu): https://e-casn.kemlu.go.id

    3. CPNS 2024 Kementerian Pertahanan (Kemenhan): https://www.kemhan.go.id

    4. CPNS 2024 Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham): https://casn.kemenkumham.go.id

    5. CPNS 2024 Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas): https://rekrutmen.bappenas.go.id

    6. CPNS 2024 Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB): https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/cpns

    7. CPNS 2024 Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN): https://www.atrbpn.go.id

    8. CPNS 2024 Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora): https://kemenpora.go.id/

    9. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR): https://pu.go.id/pengumuman

    10. CPNS 2024 Setjen Komisi Pemilihan Umum (KPU RI): https://www.kpu.go.id

    12. CPNS 2024 Setjen Dewan Perwakilan Daerah (DPD): https://dpd.go.id

    13. CPNS 2024 Komnas HAM: https://www.komnasham.go.id

    14. CPNS 2024 KPK RI: https://rekrutmen.kpk.go.id/cpns/pengumuman

    15. CPNS 2024 Kejaksaan Agung: https://rekrutmen.kejaksaan.go.id/

    16. CPNS 2024 Bawaslu RI: https://www.bawaslu.go.id

    17. CPNS 2024 BPOM: https://casn.pom.go.id

    18. CPNS 2024 BKN RI: https://www.bkn.go.id

    19. CPNS 2024 Perpustakaan Nasional (Perpusnas): https://casn.perpusnas.go.id/

    20. CPNS 2024 Badan Pusat Statistik (BPS): https://casn.bps.go.id

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Bertemu Xi Jinping, PM Jepang Bahas Kekhawatiran Soal Laut China Selatan

    Bertemu Xi Jinping, PM Jepang Bahas Kekhawatiran Soal Laut China Selatan

    Jakarta

    Perdana Menteri (PM) Jepang Shigeru Ishiba menyampaikan “kekhawatiran serius atas situasi di sekitar Laut China Selatan, Hong Kong, dan Xinjiang” kepada Presiden China Xi Jinping. Hal itu disampaikan Ishiba dalam pembicaraan tatap muka pertama kalinya dengan Xi.

    Kementerian Luar Negeri Jepang mengatakan, dilansir kantor berita AFP, Sabtu (16/11/2024), dalam pembicaraan di sela-sela KTT APEC di Peru, keduanya juga sepakat untuk “berusaha mewujudkan kunjungan bersama oleh masing-masing menteri luar negeri, serta dialog tingkat tinggi tentang pertukaran budaya dan ekonomi pada waktu yang tepat”.

    Hubungan antara Jepang dan China memburuk karena Beijing membangun kapasitas militernya di kawasan tersebut, dan Tokyo meningkatkan hubungan keamanan dengan Amerika Serikat dan sekutunya.

    Dalam pertemuan tersebut, Ishiba juga “menyampaikan kekhawatiran serius atas meningkatnya aktivitas militer China”, sambil menekankan “perdamaian dan stabilitas Selat Taiwan sangat penting bagi Jepang dan masyarakat internasional”, kata Kementerian Luar Negeri Jepang.

    China telah meningkatkan tekanan militer terhadap Taiwan dalam beberapa tahun terakhir, untuk menekan Taipei agar menerima klaim kedaulatannya, yang ditolak oleh pemerintah Taiwan.

  • Malaysia Layangkan Protes ke Filipina Soal Klaim di Laut China Selatan

    Malaysia Layangkan Protes ke Filipina Soal Klaim di Laut China Selatan

    Kuala Lumpur

    Pemerintah Malaysia akan melayangkan nota protes kepada otoritas Filipina terkait undang-undang (UU) maritim terbaru di negara itu, yang memicu klaim tumpang-tindih di Laut China Selatan.

    Nota protes dari Kuala Lumpur itu menyusul keluhan dari China terhadap UU Zona Maritim Filipina dan UU Jalur Laut Kepulauan, yang diklaim oleh Manila dimaksudkan untuk memperkuat klaim maritimnya dan meningkatkan integritas teritorialnya.

    Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Malaysia, Mohamad Alamin, dalam pernyataannya seperti dilansir Reuters, Jumat (15/11/2024), mengatakan bahwa pemerintah telah meninjau dokumen-dokumen terkait UU maritim terbaru Filipina itu dan mendapati dokumen itu menyinggung klaim atas Sabah di Borneo.

    “Kami akan mengirimkan nota protes hari ini untuk menunjukkan komitmen kami dalam membela hak kedaulatan Sabah dan kedaulatan negara kami,” tegas Mohamad dalam pernyataan kepada parlemen Malaysia pada Kamis (14/11) waktu setempat.

    Kementerian Luar Negeri Filipina belum memberikan tanggapan resmi atas hal tersebut.

    Filipina memiliki klaim yang tidak aktif atas bagian timur Sabah sejak masa kolonial silam, namun pernyataan resmi mengenai masalah ini jarang muncul. Namun Mahkamah Agung pada tahun 2011 lalu memutuskan bahwa klaim tersebut tidak pernah dicabut.

    Sabah merupakan salah satu negara bagian Malaysia yang ada di Borneo, satu pulau dengan wilayah Kalimantan dan Brunei Darussalam.

  • Pertemuan Terakhir Sherpa G20 Brasil Suarakan Kepentingan Negara Berkembang

    Pertemuan Terakhir Sherpa G20 Brasil Suarakan Kepentingan Negara Berkembang

    Jakarta

    Presidensi G20 Brasil telah mencapai babak akhir proses perundingan G20 Leaders’ Declaration atau Kesepakatan Para Pemimpin G20. Mulai tanggal 12 November 2024, para Sherpa negara anggota G20 berkumpul di Rio de Janeiro, Brasil dan memulai serangkaian perundingan dalam upaya menyepakati G20 Leaders’ Declaration.

    Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Perekonomian Edi Pambudi, yang juga merupakan Sherpa G20 Indonesia memimpin Delegasi Pemerintah Indonesia dalam Pertemuan ke-4 Sherpa G20 Presidensi Brasil. Sebelumnya, Presidensi Brasil telah menyelenggarakan 3 Pertemuan Tingkat Sherpa dan rangkaian pertemuan intersesi guna membahas isu prioritas Presidensi, keluaran dalam pembahasan di tingkat Working Group, dan negosiasi terhadap G20 Leaders’ Declaration.

    Edi mengatakan pertemuan Sherpa terakhir di Presidensi Brasil ini cukup menantang. Presidensi Brasil secara efektif telah berupaya menyuarakan kebutuhan nyata forum G20 untuk menyuarakan kepentingan negara berkembang di tengah ketidakpastian global yang tinggi.

    “Pada satu sisi, Presidensi Brasil juga memetik buah dari upaya Presidensi Indonesia pada tahun 2022 untuk tetap menjaga kesatuan G20. G20 kembali berhasil mencapai konsesus untuk Pertemuan Tingkat Menteri di tingkat working group,” ungkapnya, dalam keterangan tertulis, Kamis (14/11/2024).

    Adapun Presidensi G20 Brasil Tahun 2024 mengangkat tema besar “Building a Just World and Sutainable Planet”, dengan 3 prioritas utama yakni Fighting Inequality, Promoting Social Inclusion, and Fighting Hunger, Combating Climate Change, Promoting Energy Transition and Sustainable Development, dan Reforming Global Governance Institutions. Ketiga prioritas tersebut erat hubungannya dengan suara kelompok negara berkembang yang menjangkau isu nyata yang dihadapi masyarakat global.

    Sebelumnya, pada 11 November 2024 telah diselenggarakan Pertemuan Sherpa Kelompok Negara Ekonomi Berkembang atau Emerging Market Economies (EMEs). Forum ini berupaya untuk menciptakan keseimbangan antara kelompok negara maju dan negara berkembang dalam fora G20. Presidensi Brasil menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang diberikan kelompok EMEs sehingga Presidensi Brasil dapat memberikan capaian konkret bagi kelompok negara berkembang.

    Lebih lanjut, pertemuan ke-4 Sherpa G20 Presidensi Brasil diagendakan pada 12-15 November 2024 bertempat di Prodigy Hotel Santos Dumont, Rio de Janeiro. Pertemuan ini diharapkan menghasilkan G20 Leaders’ Declaration yang akan disepakati para pemimpin G20 pada Konferensi Tingkat Tinggi G20 Brasil pada 18-19 November 2024 di Rio de Janeiro.

    Sebagai informasi, turut hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya yakni Staf Ahli Bidang Transformasi Digital, Kreativitas, dan Sumber Daya Manusia Kemenko Perekonomian Rizal Edwin Manansang, Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Multilateral Kemenko Perekonomian/Co-Sous Sherpa G20 Indonesia Ferry Ardiyanto, Direktur Pembangunan, Ekonomi, dan Lingkungan Hidup Kementerian Luar Negeri/Co-Sous Sherpa G20 Indonesia Tri Purnajaya, dan Tim Sekretariat Sherpa G20 Indonesia.

    (akn/ega)

  • Sherpa G20 Indonesia Pimpin G20 Leaders’ Declaration Prisidensi G20 Brasil

    Sherpa G20 Indonesia Pimpin G20 Leaders’ Declaration Prisidensi G20 Brasil

    Jakarta

    Presidensi G20 Brasil telah mencapai babak akhir. Hal ini ditandai dengan dimulainya proses perundingan G20 Leaders’ Declaration atau Kesepakatan Para Pemimpin G20.

    Sejak 12 November lalu, para Sherpa negara anggota G20 telah berkumpul di Ibu Kota Brasil, Rio de Janeiro dan memulai serangkaian perundingan guna menyepakati G20 Leaders’ Declaration.

    Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Perekonomian, Edi Pambudi berkesempatan memimpin Delegasi Pemerintah Indonesia di Pertemuan ke-4 Sherpa G20 Presidensi Brasil. Tak hanya sebagai pemimpin delegasi, Edi juga merupakan Sherpa G20 Indonesia.

    “Pertemuan Sherpa terakhir di Presidensi Brasil ini cukup menantang. Presidensi Brasil secara efektif telah berupaya menyuarakan kebutuhan nyata forum G20 untuk menyuarakan kepentingan negara berkembang di tengah ketidakpastian global yang tinggi. Pada satu sisi, Presidensi Brasil juga memetik buah dari upaya Presidensi Indonesia pada tahun 2022 untuk tetap menjaga kesatuan G20. G20 kembali berhasil mencapai konsensus untuk Pertemuan Tingkat Menteri di tingkat working group,” ungkap Edi dalam keterangan tertulis, Kamis (14/11/2024).

    Pertemuan ke-4 Sherpa G20 Presidensi Brasil diagendakan pada 12-15 November 2024 dan bertempat di Prodigy Hotel Santos Dumont, Rio de Janeiro. Pertemuan ini diharapkan menghasilkan G20 Leaders’ Declaration yang akan disepakati para pemimpin G20 pada Konferensi Tingkat Tinggi G20 Brasil pada 18-19 November 2024 di Rio de Janeiro.

    Sebelum pertemuan keempat ini, Presidensi Brasil telah menyelenggarakan tiga Pertemuan Tingkat Sherpa dan rangkaian pertemuan intersesi guna membahas isu prioritas Presidensi, keluaran dalam pembahasan di tingkat Working Group, dan negosiasi terhadap G20 Leaders’ Declaration.

    Presidensi G20 Brasil Tahun 2024 mengangkat tema besar ‘Building a Just World and Sustainable Planet’ dan fokus pada tiga prioritas utama yaitu, Fighting Inequality, Promoting Social Inclusion, and Fighting Hunger, Combating Climate Change, Promoting Energy Transition and Sustainable Development, dan Reforming Global Governance Institutions. Tiga hal tersebut menjadi prioritas utama karena memiliki hubungan erat dengan suara kelompok negara berkembang dan menjangkau isu nyata yang tengah dihadapi oleh masyarakat global.

    Menilik ke belakang, pada 11 November 2024 telah diselenggarakan Pertemuan Sherpa Kelompok Negara Ekonomi Berkembang atau Emerging Market Economies (EMEs). Forum ini berupaya untuk menciptakan keseimbangan antara kelompok negara maju dan negara berkembang dalam fora G20. Presidensi Brasil menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang diberikan kelompok EMEs sehingga Presidensi Brasil dapat memberikan capaian konkret bagi kelompok negara berkembang.

    Pertemuan ini dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Transformasi Digital, Kreativitas, dan Sumber Daya Manusia Kemenko Perekonomian Rizal Edwin Manansang, Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Multilateral Kemenko Perekonomian/Co-Sous Sherpa G20 Indonesia Ferry Ardiyanto, Direktur Pembangunan, Ekonomi, dan Lingkungan Hidup Kementerian Luar Negeri/Co-Sous Sherpa G20 Indonesia Tri Purnajaya, dan Tim Sekretariat Sherpa G20 Indonesia.

    Saksikan juga video: Soal Keamanan Siber Indonesia, Budi Arie: Peringkat 20 di G20

    (prf/ega)

  • “Dekati” Prabowo, Ternyata Ini yang Diinginkan Joe Biden soal Laut China Selatan

    “Dekati” Prabowo, Ternyata Ini yang Diinginkan Joe Biden soal Laut China Selatan

    Bisnis.com, JAKARTA – Laut China Selatan menjadi salah satu topik yang disinggung dalam pertemuan Prabowo dan Joe Biden di Washington DC.

    Sebagaimana diketahui, Presiden Joe Biden dan Presiden Prabowo Subianto bertemu pada hari Selasa, 12 November 2024 waktu stempat di Gedung Putih.

    Pertemuan ini menandai peringatan 75 tahun hubungan AS-Indonesia, bagian dari kunjungan multinegara oleh pemimpin ekonomi terbesar di Asia Tenggara yang baru dilantik.

    “Saya akan bekerja keras untuk memperkuat hubungan Indonesia dan Amerika Serikat,” kata Prabowo, seperti dilansir dari rilis White House.

    Namun yang menarik, Joe Biden ingin membahas tentang Laut China Selatan dengan Prabowo.

    “Dan yang terakhir, dengan memperdalam kemitraan strategis komprehensif yang mencakup memperdalam kerja sama keamanan kita. Kita juga akan membahas tantangan global, termasuk situasi di Gaza dan Laut China Selatan,” kata Joe Biden.

    Dilansir dari laman tersebut, orang No.1 di AS tersebut ingin berdiskusi tentang kebebasan navigasi di Laut Cina Selatan dengan Presiden Prabowo.

    Ia juga mengatakan ingin memperkuat kemitraan AS dengan Indonesia, terlebih dengan memajukan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

    Pernyataan Joe Biden soal Laut China Selatan ini muncul hanya berselang beberapa hari setelah kunjungan Prabowo ke China.

    Isu ini juga mengundang perhatian Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia Hikmahanto Juwana.

    Hikmahanto memberi penilaian atas pernyataan Presiden AS Joe Biden menyoal ASEAN sebagai pusat Indo Pasifik yang bebas dan terbuka, menyusul pernyataan bersama RI dan China terkait Laut China Selatan (LCS) pada 9 November 2024.

    Dilansir dari Antaranews, Hikmahanto menuturkan meski Kementerian Luar Negeri sudah menjelaskan bahwa maksud pengembangan bersama pada pernyataan itu bukan berarti Indonesia mengakui klaim sepihak China mengenai sembilan garis putus-putus.

    Namun bagi AS dan negara-negara di ASEAN hal tersebut masih menimbulkan pertanyaan.

    “Kenapa Joe Biden tiba-tiba bicara soal FOIP (Indo-Pasifik Bebas dan Terbuka), jadi selama ini China mau mengakui wilayah di Laut China Selatan. Nah kemudian dia cerita South China Sea, ini bacaan dari Amerika, Indonesia jatuh ke tangan China,” kata Hikmahanto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.

  • Kemlu Duga Penyelundup Manfaatkan Masalah Pengungsi Rohingya di RI Internasional • 11 bulan yang lalu

    Kemlu Duga Penyelundup Manfaatkan Masalah Pengungsi Rohingya di RI

    Internasional
    • 11 bulan yang lalu

  • Hamas Desak Negara Arab-Muslim Paksa Israel Setop Agresi-Genosida!

    Hamas Desak Negara Arab-Muslim Paksa Israel Setop Agresi-Genosida!

    Jakarta

    Kelompok milisi Palestina, Hamas mendesak negara-negara Arab dan Muslim untuk mewujudkan janji dukungan mereka menjadi tindakan dan mengambil langkah-langkah untuk menghentikan “agresi dan genosida” Israel.

    “Pembentukan negara Palestina yang merdeka dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya akan membutuhkan upaya yang lebih cepat dan solusi praktis untuk memaksa (Israel) menghentikan agresi dan genosida terhadap rakyat kami,” kata Hamas dalam sebuah pernyataan, dilansir kantor berita AFP, Selasa (12/11/2024).

    Pernyataan itu disampaikan Hamas setelah para pemimpin negara-negara Arab dan Muslim menuntut agar Israel menarik diri dari wilayah Palestina yang diduduki sebagai prasyarat untuk perdamaian regional. Tuntutan itu disampaikan pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Arab-Islam yang digelar di Riyadh, Arab Saudi.

    Dilansir DW, lebih dari 50 pemimpin negara-negara Arab dan Muslim menghadiri pertemuan puncak yang digelar pada Senin (11/11) tersebut. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arab Saudi mengumumkan pertemuan ini pada bulan Oktober tahun lalu, saat perkumpulan pertama “aliansi internasional” yang mendukung solusi dua negara bagi konflik Israel dan Palestina.

    Para pemimpin yang menghadiri KTT di Riyadh ini akan “membahas agresi Israel yang terus berlanjut di wilayah Palestina dan Republik Lebanon, serta perkembangan terkini di wilayah konflik itu,” kata Kantor Berita Saudi, Minggu (10/11).

    Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, M. Anis Matta, menyampaikan pidato berbahasa Arab di KTT Luar Biasa Arab-Islam tersebut. Anis Matta hadir atas nama Presiden RI dan delegasi Indonesia untuk menyampaikan dukungan penuh kepada Palestina yang sedang mengalami penjajahan.

  • Menlu Israel Tolak Pembentukan Negara Palestina: Tak Realistis!

    Menlu Israel Tolak Pembentukan Negara Palestina: Tak Realistis!

    Tel Aviv

    Menteri Luar Negeri (Menlu) Israel yang baru, Gideon Saar, menolak pembentukan negara Palestina di tengah perang yang terus berkecamuk di Jalur Gaza. Saar menilai pembentukan negara Palestina bukanlah tujuan yang “realistis”.

    Pernyataan itu disampaikan Saar yang baru dilantik, ketika menjawab pertanyaan wartawan mengenai pembentukan negara Palestina dengan imbalan normalisasi hubungan antara Israel dan negara-negara Arab.

    “Saya pikir posisi ini tidak realistis saat ini dan kita harus realistis,” ucap Saar seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Selasa (12/11/2024).

    Saar menyebut negara Palestina nantinya akan menjadi “negara Hamas”, merujuk pada kelompok militan Palestina yang menguasai Jalur Gaza dan berperang melawan Israel selama lebih dari setahun terakhir.

    Upaya normalisasi antara Israel dengan negara-negara Arab merupakan bagian Perjanjian Abraham 2020 yang diawasi oleh mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, dan prosesnya bisa dilanjutkan setelah dia kembali ke Gedung Putih pada Januari mendatang.

    Pernyataan Saar itu disampaikan ketika para pemimpin negara-negara Arab dan Muslim sedang berkumpul di Arab Saudi untuk menghadiri pertemuan puncak membahas perang di Jalur Gaza dan Lebanon, di mana Israel juga memerangi Hizbullah, sekutu Hamas.

    Kementerian Luar Negeri Saudi mengumumkan rencana pertemuan puncak itu pada akhir Oktober lalu dalam pertemuan, yang juga digelar di Riyadh, yang membahas “aliansi internasional” baru untuk mendorong pembentukan negara Palestina.