Kementrian Lembaga: Kementerian Perhubungan

  • 118.519 Penumpang Pesawat Terbang pada H+1 Natal

    118.519 Penumpang Pesawat Terbang pada H+1 Natal

    Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 118.519 penumpang tercatat menggunakan moda transportasi udara dari 56 Bandara di Indonesia pada 26 Desember 2024 atau H+1 masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

    Berdasarkan data Posko Nasional Kementerian Perhubungan hingga pukul 16.30 WIB sebanyak 118.519 orang wara-wiri pada Kamis (26/12/2024). Jumlah ini lebih rendah dibandingkan jumlah kemarin yang tercatat sebesar 245.264 penumpang. 

    Pergerakan penumpang terbanyak tercatat di Bandara Internasional Soekarno – Hatta yaitu sebesar 27.911 penumpang atau sebesar 23,54%. 

    Kemudian disusul oleh Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dan Bandara Juanda yang tercatat masing-masing sebesar 16.202 penumpang dan 8.462 penumpang. 

    Adapun selama periode 18 Desember hingga 26 Desember 2024, pergerakan penumpang tercatat sebesar 2,30 juta orang. Di mana angka tersebut masih didominasi oleh penumpang di Bandara Soekarno-Hatta. 

    Sebelumnya, Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandhi menjelaskan periode mudik Nataru terbagi dalam beberapa tahap. Prediksi periode arus mudik tahap I yaitu 21-24 Desember 2024 untuk libur Natal 2024.

    Survei Kemenhub memperkirakan sebanyak 110,67 juta orang akan melakukan perjalanan selama periode Natal dan Tahun Baru 2024/2025. 

    Adapun untuk jumlah masyarakat yang menggunakan pesawat terbang selama momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) mencapai 3.912.224 penumpang. 

    Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa mengatakan proyeksi jumlah penumpang tersebut masih didominasi oleh penumpang domestik sebesar 3.048.148 dan penumpang internasional sebanyak 864.076 orang. Jumlah penumpang tersebut lebih tinggi 4% jika dibandingkan Nataru tahun lalu. 

    Lukman juga mengatakan prediksi jumlah penumpang pada Nataru 2024/2025 ini telah mendekati Nataru 2019, dengan recovery rate penumpang untuk penerbangan domestik sebesar 79% dan untuk penerbangan internasional sebesar 94%.

  • Jam Pemberlakuan Contraflow di Tol Saat Natal Tahun Baru Tak Menentu, Sesuai Kondisi Lalin – Halaman all

    Jam Pemberlakuan Contraflow di Tol Saat Natal Tahun Baru Tak Menentu, Sesuai Kondisi Lalin – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengungkap bahwa jadwal pemberlakuan contraflow di jalan tol saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 tak menentu.

    Sebab, pemberlakuan contraflow menyesuaikan kondisi lalu lintas (lalin) saat itu dan sesuai diskresi kepolisian.

    “Pelaksanaannya selama ini merupakan hasil penilaian dan evaluasi dari pihak kepolisian dan juga tim kami di lapangan memberikan masukan data terhadap pantauan lalinnya,” kata Lisye di di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (26/12/2024).

    Jadi, kata dia, apabila jalur tersebut sudah melebihi kapasitas yang ditentukan, contraflow baru akan diberlakukan.

    “Sifatnya memang melihat penilaian situasi lalu lintas di lapangan berdasarkan kondisi dan juga diskresi kepolisian,” ujar Lisye.

    Bila mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Kakorlatas tentang Pengaturan lalu lintas serta penyeberangan selama angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, ada jam-jam yang sudah ditentukan akan dilakukan contraflow.

    Namun, menurut Lisye, jadwal contraflow tersebut sifatnya rencana. Di lapangan, semua kembali lagi atas diskresi kepolisian.

    “Jadi jam yang ada di SKB itu sifatnya rencana karena itu sesuai dari prediksi. Seperti contohnya tadi jam 6 sampai jam 12, kenyataannya itu terjadi, tapi mungkin di jam yang berbeda. Ini berdasarkan situasi penilaian dan evaluasi di lapangan atas diskresi kepolisian,” ucapnya.

    Berikut jadwal dan lokasi contraflow selama Nataru 2024/2025 berdasarkan SKB:

    1. Jalan Tol Jakarta – Cikampek

    a) Arah Cikampek (KM 47 – KM 70)
    – Tanggal: 21 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 10.00 WIB)
    – Tanggal: 24 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 10.00 WIB)
    – Tanggal: 26 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 10.00 WIB)
    – Tanggal: 27 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 10.00 WIB)
    – Tanggal: 28 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 10.00 WIB)
    – Tanggal: 29 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 10.00 WIB)
    – Tanggal: 1 Januari 2025 (Pukul 06.00 – 12.00 WIB).

    b) Arah Jakarta (KM 70 – KM 47)
     
    – Tanggal: 26 Desember 2024 (Pukul 14.00 – 22.00 WIB)
    – Tanggal: 27 Desember 2024 (Pukul 14.00 – 22.00 WIB)
    – Tanggal: 28 Desember 2024 (Pukul 14.00 – 22.00 WIB)
    – Tanggal: 29 Desember 2024 (Pukul 12.00 – 24.00 WIB)
    – Tanggal: 1 Januari 2025 (Pukul 06.00 – 12.00 WIB).

    2. Jalan Tol Jakarta – Bogor – Ciawi

    a) Arah Ciawi (KM 44 – KM 46)

    – Tanggal: 21 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 13.00 WIB)
    – Tanggal: 22 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 13.00 WIB)
    – Tanggal: 24 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 13.00 WIB)
    – Tanggal: 26 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 13.00 WIB)
    – Tanggal: 27 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 13.00 WIB)
    – Tanggal: 28 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 13.00 WIB)
    – Tanggal: 29 Desember 2024 (Pukul 06.00 – 13.00 WIB)
    – Tanggal: 1 Januari 2025 (Pukul 06.00 – 13.00 WIB).

    b) Arah Jakarta (KM 21 – KM 8)

    – Tanggal: 21 Desember 2024 (Pukul 15.00 – 23.00 WIB)
    – Tanggal: 22 Desember 2024 (Pukul 15.00 – 23.00 WIB)
    – Tanggal: 24 Desember 2024 (Pukul 15.00 – 23.00 WIB)
    – Tanggal: 26 Desember 2024 (Pukul 15.00 – 23.00 WIB)
    – Tanggal: 27 Desember 2024 (Pukul 15.00 – 23.00 WIB)
    – Tanggal: 28 Desember 2024 (Pukul 15.00 – 23.00 WIB)
    – Tanggal: 29 Desember 2024 (Pukul 15.00 – 23.00 WIB)
    – Tanggal: 1 Januari 2025 (Pukul 15.00 – 23.00 WIB).

    Jarak Contraflow Terpanjang Sampai 23 KM

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerapkan sistem contraflow di sejumlah ruas tol selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

    Rekayasa lalu lintas ini akan diberlakukan di ruas Jakarta Cikampek (Japek) dan Jagorawi.

    Hal itu sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Kakorlatas tentang Pengaturan lalu lintas serta penyeberangan selama angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

    Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan bahwa rekayasa lalu lintas ini diberlakukan sesuai dengan instruksi kepolisian di masing-masing wilayah.

    “Kita tambahkan juga rambu contraflow dan traffic cone untuk mendukung apabila dilakukan rekayasa lalu lintas,” katanya dalam konferensi pers Jasa Marga Siaga: Kesiapan Operasional Libur Nataru 2024/2025 di Bekasi, Jawa Barat, Jumat (13/12/2024).

    Lalu, juga ada penambahan water barrier dan memperbanyak jumlah cone untuk memastikan keselamatan pengguna jalan tetap terjaga saat contraflow.

    Dalam kesempatan sama, Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator Yoga Tri Anggoro menjelaskan pihaknya akan secara intens berkoordinasi dengan pihak kepolisian dalam penerapan contraflow.

    Mereka akan merapatkan jarak antar cone menjadi sekitar 5 hingga 8 meter, serta mengkombinasikan antara cone dan water barrier di lajur contraflow.

    Selain itu, pihak Jasa Marga juga menambah pencahayaan di sepanjang jalur contraflow, baik dengan lampu selang maupun LED clip yang dipasang di atas cone.

    “Ini untuk menambah awareness dari pengguna jalan pada saat masuk ke contra flow,” kata Yoga.

    Jasa Marga juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian dalam penyediaan safety car yang bertujuan untuk menjaga kecepatan dan ketertiban lalu lintas.

    Safety car akan masuk secara periodik untuk memastikan pengguna jalan tetap teratur sesuai dengan lajur dan kecepatan kendaraan terjaga.

    “Lalu juga (disiapkan) tim urai untuk bisa memeriksa setiap sarana dan prasarana,” ujar Yoga.

    Meskipun berbagai langkah keamanan akan diterapkan, Ia mengatakan yang terpenting adalah kesadaran pengguna jalan.

    Yoga mengingatkan bahwa pada saat memasuki contraflow, pengendara tidak akan bisa mengakses rest area.

    Maka dari itu, kendaraan yang memasuki contraflow harus dalam kondisi yang fit.

    “Kalau di SKB yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah, itu potensi kita membuat contra flow yang paling panjang itu ada di ruas Jakarta – Cikampek, itu sekitar 20 – 23 km,” ucap Yoga.

    “Pengguna jalan yang masuk contra flow tolong benar-benar dipastikan kelayakan atau kesiapan kendaraan dan kondisi badannya ini diperhatikan,” pungkasnya. 

  • Pemerintah Didesak Lakukan Evaluasi dan Investigasi Kecelakaan Maut di Tol Pandaan

    Pemerintah Didesak Lakukan Evaluasi dan Investigasi Kecelakaan Maut di Tol Pandaan

    Jakarta (beritajatim.com) – Kecelakaan maut di KM 77+200 A arah Malang terjadi di Jalan Tol Pandaan-Malang pada Senin (23/12/2024). Kecelakaan tersebut melibatkan sebuah bus yang membawa rombongan santri Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMP IT) Darul Quran Mulia, Bogor, dan sebuah truk.

    Insiden tersebut menyebabkan empat orang meninggal dunia dan puluhan santri mengalami luka ringan hingga berat. Para korban telah dievakuasi ke beberapa rumah sakit terdekat di sekitar lokasi kejadian.

    Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Reni Astuti mendesak pemerintah segera melakukan evaluasi dan investigasi terkait kecelakaan tersebut.

    “Hal ini perlu dilakukan sehingga insiden serupa tidak terulang dan masyarakat dapat berkendara dengan aman, terutama di masa libur akhir tahun,” kata anggota DPR daerah pemilihan Jawa Timur I (Surabaya-Sidoarjo) ini.

    Dia pun menyoroti isu kendaraan Over Dimension Over Load (ODOL) yang kerap menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas. “Kecelakaan akibat kendaraan ODOL masih sering terjadi. Pemerintah harus segera memastikan kelaikan truk dan kendaraan lain yang melintas di jalan tol. Investigasi mendalam harus dilakukan, dan jika ditemukan kelalaian pada truk, tindakan tegas perlu diambil,” tuturnya.

    Selain itu, Reni juga mengingatkan pentingnya persiapan menghadapi arus libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang sudah di depan mata. Ia meminta pihak kementerian Perhubungan, Kepolisian dan lembaga terkait untuk meningkatkan langkah preventif demi mengantisipasi kecelakaan lalu lintas.

    “Kelaikan kendaraan harus menjadi perhatian utama, dan tindakan tegas harus dilakukan agar keselamatan pengguna jalan dapat terjamin,” ujarnya. [kun]

  • Karut-Marut Penyelenggaraan Angkutan Barang Berujung Kecelakaan Maut

    Karut-Marut Penyelenggaraan Angkutan Barang Berujung Kecelakaan Maut

    Jakarta

    Kecelakaan yang melibatkan kendaraan angkutan barang terus terulang. Kecelakaan itu sampai menewaskan beberapa korban.

    Kembali terulang, bus pariwisata Tirto Agung bernomor polisi S 7607 UW yang mengangkut rombongan pelajar SMP IT Darul Qur’an Mulia Putri Bogor, Jawa Barat, menabrak truk pengangkut pakan ternak bernomor polisi S 9126 UU di KM 77 Tol Pandaan-Malang di Malang, Jawa Timur, Senin (23/12/2024). Sebanyak empat orang meninggal dunia.

    “Hal ini menunjukkan masih buruknya penyelenggaraan angkutan logsitik yang karut marut berujung pada kecelakaan yang kerap terjadi,” kata Djoko Setijowarno, Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata dan Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat.

    Menurut Djoko, armada truk menduduki peringkat kedua penyebab kecelakaan lalu lintas meski jumlah armada truk lebih sedikit ketimbang kendaraan roda empat. Pengawasan terhadap operasional angkutan barang dinilai belum maksimal.

    “Rangkaian kecelakaan yang melibatkan truk akibat rendahnya kompetensi para pengemudi, kondisi kendaraan yang kurang terawat terus terjadi. Seolah tidak belajar dari berbagai insiden sebelumnya, kejadian-kejadian ini mencerminkan lemahnya tata kelola serta kurangnya upaya perbaikan yang seharusnya dilakukan oleh pemerintah,” sebut Djoko.

    Selain persoalan kelebihan muatan, Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) juga mencatat masalah kegagalan pengereman moda kendaraan pengangkut barang masih kerap terjadi akibat tidak adanya regulasi wajib untuk perawatan rem sebagai upaya preventif.

    Menurut Djoko, truk memang besar berperan penting dalam logistik guna mengangkut barang lebih eifisien. Namun, ukuran yang besar kerap menjadi bumerang dalam operasionalnya jika tidak dikendalikan oleh pengemudi yang handal dan perawatan kendaraan yang rutin.

    “Untuk menyelenggarakan perawatan rutin pasti memerlukan biaya yang tinggi. Juga mendapat pengemudi yang handal perlu upah yang standar demi kesejahteraannya. Biaya perawatan minim dampak dari liberalisasi angkutan barang,” katanya.

    “Di sisi lain, Komite Nasional Keselamatan Transportasi atau KNKT kerap menemukan adanya operasional truk pada proyek pemerintah yang melebihi dimensi dan kapasitas. Kondisi ini ironis mengingat pemerintah gencar menertibkan kendaraan kelebihan muatan yang kerap menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas hingga kerusakan jalan. Masih terdapat sejumlah proyek negara yang kedapatan menggunakan truk yang melebihi dimensi dan kapasitas (overdimension overload/ODOL),” sebut Djoko.

    Djoko menilai, Kementerian Perhubungan seharusnya tidak hanya mengandalkan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat untuk mengatasi truk ODOL. Masih perlu bersinergi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM).

    “Penggunaan angkutan barang di jalan akan efektif jika perjalanan tidak lebih dari 500 km. Jarak lebih dari itu harus memanfaatkan jalur KA dan perairan. Tidak mengherankan jika kendaraan barang melintas dari Jawa Timur ke Jawa Barat atau sebaliknya yang berjarak lebih dari 500 km pasti bermuatan lebih. Demikian pula kapal yang memuat truk barang, karena tidak ada koordinasi dengan Ditjenhubla untuk membatasinya,” ucap Djoko.

    Kata dia, memanfaatkan jalur KA dan perairan dapat dilakukan untuk mengalihkan beban jalan raya. Agar lebih murah menggunakan moda KA (jarak lebih 500 km), tarif yang dikenakan bebas PPN 11 persen, tidak dikenakan track access charge (TAC) dan menggunakan BBM subsidi.

    “Sejak 2017, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan telah mulai membenahi persoalan ODOL, tetapi gagal karena penolakan Kementerian Perindustrian dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) serta tidak didukung Kementerian Perdagangan lantaran kekhawatiran pemerintah akan naiknya setelah ditakut-takuti oleh pihak penolak. Namun tidak ada upaya dari Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan dan Apindo untuk mengusulkan program membenahi masalah ODOL, selain menolak dan menakut-nakuti dengan isu inflasi,” katanya.

    “Saatnya pemerintah tidak bertindak secara reaktif saja, ketika ada masalah teriak-teriak, tetapi setelah lewat masalahnya lupa, dan nanti teriak lagi saat muncul masalah lagi. Saatnya pemerintah bertindak secara cerdas dan terencana. Kalau sudah bertindak cerdas dan terencana tapi kecelakaan lalu lintas masih tetap terjadi, baru kita bisa bilang itu nasib. Tetapi kalau kondisi pembiaran itu terjadi terus menerus, tidak bisa dikatakan itu nasib dan tidak bisa pula kesalahannya dibebankan pada masyarakat. Pemerintah harus bertanggung jawab,” pungkas Djoko.

    (rgr/lth)

  • Jalur Alternatif Puncak Bogor Jarang Dilewati Wisatawan, Wamenhub Gerak Cepat – Page 3

    Jalur Alternatif Puncak Bogor Jarang Dilewati Wisatawan, Wamenhub Gerak Cepat – Page 3

    Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) resmi melepas keberangkatan perjalanan mudik gratis angkutan jalan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Selasa (24/12). Pelepasan mudik bus gratis dilakukan di dua titik, yakni Terminal Terpadu Pulogebang dan Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur.

    Berdasarkan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub, terdapat potensi pergerakan masyarakat pada masa libur Nataru 2024/2025 secara nasional sebanyak 110,67 juta orang, dimana pergerakan dengan moda angkutan bus sebesar 6,54 juta orang.

    “Guna memberikan pelayanan kepada masyarakat serta untuk mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas khususnya sepeda motor dan mengurangi kepadatan lalu lintas yang sering terjadi pada masa liburan ini, Kemenhub menyelenggarakan Mudik Gratis Angkutan Jalan,” ujar Wakil Menteri Perhubungan Suntana di Terminal Pulogebang, Jakarta, Selasa (24/12/2024).

    Kegiatan Mudik Gratis Angkutan Jalan Nataru Tahun 2024 diselenggarakan Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.

    Total Pemudik Motor 3.522 Peserta

    Mudik gratis penumpang dan motor ini memiliki total kuota mudik sebanyak 3.522 peserta, dengan jumlah tujuan mudik sebanyak 11 kota, yakni Malang, Surabaya, Kediri, Madiun, Yogyakarta, Solo, Semarang, Wonogiri, Wonosobo, Purwokerto, dan Cilacap.

    Jumlah bus yang digunakan total sebanyak 93 bus. Sebanyak 63 bus untuk 2.392 penumpang diberangkatkan dari Terminal Terpadu Pulogebang, dan sebanyak 30 bus untuk 1.130 penumpang diberangkatkan dari Terminal Kampung Rambutan.

    “Untuk Ibu Bapak sekalian, tolong selama di perjalanan berhati-hati. Jaga barang bawaan dan anak-anak. Jaga kesehatan. Untuk para supir dan kenek, pesan saya patuhi aturan lalu lintas dan jaga kecepatan maksimal bus. Selamat jalan, selamat sampai tujuan, dan selamat liburan seru Nataru,” seru Wamenhub.

     

     

     

  • 8,6 Juta Penumpang Naik Layanan KAI Selama Libur Natal 2024 – Page 3

    8,6 Juta Penumpang Naik Layanan KAI Selama Libur Natal 2024 – Page 3

    Sebelumnya, PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyiapkan sebanyak 3.544.000 kursi kereta api (KA) jarak jauh untuk periode angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

    Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo di Kompleks Stasiun Yogyakarta, Selasa, menyebut sebanyak 3,5 juta kursi KA itu disiapkan selama 18 hari, mulai 19 Desember sampai 5 Januari 2025.

    “Sampai saat ini, penjualan kira-kira sudah 41 persen,” ujar Didiek.

    Dengan begitu, hingga saat ini kurang lebih sebanyak 1.453.040 tiket kereta jarak jauh telah terjual.

    Didiek mengimbau para calon penumpang yang hendak melakukan perjalanan saat momen Natal dan tahun baru segera memesan tiket lewat KA Access karena hingga kini masih bisa memilih waktu dan keretan dengan leluasa.

    “Masih bisa memilih waktu dan keretanya kalau sekarang, dan harganya masih relatif belum mencapai batas atas ya,” ujar dia.

    Untuk memastikan kelancaran serta keselamatan perjalanan KA selama periode libur akhir tahun, pihaknya telah menggelar inspeksi menggunakan kereta api inspeksi (KAIS) yang berlangsung 10 sampai 12 Desember 2024.

    Inspeksi dengan KAIS tersebut menyusuri sepanjang jalur KA lintas selatan dari Jakarta ke Bandung, Purwokerto, Yogyakarta, Madiun, Malang hingga Surabaya dan lintas utara dari Jakarta, Cirebon, Semarang, Madiun, Surabaya, sampai Banyuwangi.

    Selain itu, PT KAI bersama Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga mengevaluasi operasional “direct train” atau kereta api (KA) tanpa transit rute Jakarta-Yogyakarta.

    “Kita akan coba, kita akan cek beberapa kali kalau nanti semua evaluasinya baik kita akan jadikan kereta ke Yogyakarta,” ujar Didiek.

     

  • BRI Buka Layanan Terbatas Selama Periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Cek Detail Lengkapnya! – Page 3

    BRI Buka Layanan Terbatas Selama Periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Cek Detail Lengkapnya! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Momen libur Natal dan Tahun Baru yang sudah dinantikan akhirnya tiba. Bertepatan dengan libur sekolah, pastinya banyak agenda yang sudah direncanakan bersama keluarga. Hal ini menimbulkan peningkatan transaksi keuangan dari masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhan selama liburan, baik itu transaksi konvensional maupun digital. Demi memenuhi kebutuhan tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) membuka layanan terbatas di beberapa titik sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.

    Dalam momen akhir tahun ini, Kementerian Perhubungan sudah memprediksi adanya lonjakan mobilitas masyarakat yang mencapai angka 110,67 juta orang. Lonjakan mobilitas ini tentunya berpotensi meningkatkan kebutuhan transaksi keuangan masyarakat mulai dari kebutuhan uang tunai hingga transaksi online maupun offline lainnya. BRI pun memastikan mengoptimalkan layanan mereka dengan membuka layanan terbatas operasional Kantor BRI pada periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

    Jadwal Layanan Terbatas yang Dihadirkan BRI selama Periode Nataru

    Menurut Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto, selama periode liburan ini, meskipun layanan digital tetap berfungsi penuh, operasional jaringan konvensional juga akan disesuaikan.

    “BRI akan mengakomodasi kebutuhan nasabah selama hari libur Nataru, baik nasabah individu maupun korporasi, sehingga nasabah dapat tetap melaksanakan transaksi secara aman dan lancar,” ujarnya di Jakarta.

    Demi kemudahan transaksi nasabah, BRI telah melakukan penyesuaian jadwal layanan terbatas Kantor BRI yang bisa membantu berbagai kebutuhan nasabah pada 26 Desember 2024 di Kantor BRI Layanan Terbatas di 33 kantor cabang. Sementara itu, pada 28-29 Desember 2024, para nasabah bisa menikmati layanan BRI melalui Weekend Banking si 65 titik. 

    Adapun nasabah umum bisa menikmati berbagai layanan selama periode Layanan Terbatas dan Weekend Banking berlangsung, yang meliputi pembukaan rekening, penarikan dan setoran, pelayanan kartu debit BRI, serta registrasi fasilitas e-banking BRI. Kehadiran layanan ini dilakukan untuk memastikan kemudahan akses transaksi keuangan nasabah selama periode liburan dengan cepat dan aman, baik itu untuk keperluan pribadi maupun bisnis.

    Integrasi Layanan Digital dan e-Channel

    Tak hanya menghadirkan layanan terbatas di kantor cabang secara konvensional, BRI juga mengintegrasikan layanan digital dan e-channel yang bisa diakses selama 24 jam penuh selama periode Nataru. Misalnya saja kebutuhan transaksi digital yang bisa dilakukan lewat super apps BRImo dan QLola, maupun e-channel BRI yang terdiri dari 20.333 ATM, 299.783 EDC Merchant dan 1,04 juta AgenBRILink yang tersebar di seluruh Indonesia.

    BRI pun memastikan kehadiran super apps BRImo bisa diandalkan untuk kebutuhan transaksi digital nasabah yang tidak sempat mengunjungi layanan terbatas Kantor BRI. Aplikasi yang satu ini terus mengalami perkembangan sebagai solusi keuangan multifungsi yang memungkinkan nasabah melakukan transfer dana, top up e-wallet, investasi, hingga scan QRIS untuk pembayaran transaksi offline di tempat wisata selama liburan. Isi pulsa dan pembelian tiket juga bisa dilakukan dengan mudah lewat BRImo dengan aman dan nyaman.

    Selain itu, ada juga layanan Asisten Virtual BRI Sabrina yang bisa dihubungi di nomor 0812 1214 017. Lewat Sabrina, pengguna bisa mendapatkan informasi produk, promo dan layanan BRI, pengecekan saldo dan mutasi rekening, menonaktifkan kartu debit, reservasi layanan Cabang BRI, hingga rekomendasi merchant dengan lebih mudah. Nasabah bisa langsung menghubungi Layanan Contact BRI melalui nomor 1500017, layanan bebas pulsa dan Pusat Bantuan BRImo selama 24 jam.

    Saatnya nikmati kemudahan berbagai kebutuhan transaksi keuangan selama liburan bersama BRI di kantor cabang BRI dengan layanan terbatas, maupun dengan memanfaatkan layanan digital dan e-channel BRI. Informasi lebih lengkap tentang layanan terbatas BRI bisa diakses di sini. 

    #BRI #BRImo #QLola #ATMBRI #AgenBRILInk #TanyaSabrinaAJa #Sabrina

  • H-7 Tahun Baru 2025, Ada 80.000 Penumpang Bepergian Lewat Bandara Halim  – Halaman all

    H-7 Tahun Baru 2025, Ada 80.000 Penumpang Bepergian Lewat Bandara Halim  – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh 

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 80.000 orang bepergian ke luar kota melalui Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta pada H-7 Tahun Baru 2025.

    CEO Regional I InJourney Airports Agus Haryadi mengatakan, jumlah pergerakan penumpang pesawat di Bandara Halim Perdanakusuma pada periode angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 sejauh ini sudah meningkat 9 persen.

    “Pada angkutan Nataru 19 – 24 Desember 2024 atau H-7 hingga H-1, jumlah penumpang pesawat di Bandara Halim Perdanakusuma sudah mencapai sekitar 80.000 penumpang atau meningkat 9 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu,” kata Agus dalam keterangannya, dikutip Kamis (26/12/2024).

    Agus Haryadi mengatakan sepanjang periode angkutan Nataru yakni pada 19 Desember 2024 – 5 Januari 2025, jumlah penumpang di Bandara Halim Perdanakusuma diperkirakan mencapai 189.292 penumpang. 

    Bandara Halim Perdanakusuma ini beroperasi 24 jam untuk melayani perjalanan udara masyarakat. Maskapai yang beroperasi di bandara ini yaitu Garuda Indonesia, Batik Air dan Citilink. 

    Pihaknya berterima kasih atas dukungan Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan, serta maskapai, AirNav Indonesia, ground handling, TNI dan Polri dan PT Angkasa Transportindo Selaras (ATS) selaku mitra KSO, sehingga operasional bandara berjalan baik di peak season libur akhir tahun ini.

    Bandara Halim Perdanakusuma memiliki runway 3.000 x 45 m yang bisa didarati hingga pesawat berbadan lebar (wide body) seperti Boeing 777-300 dan parking stand yang dapat mengakomodir 16 unit pesawat, dan Airport Rescue & Fire Fighting (ARFF) kategori 9. 

    Sementara itu, ketersediaan tranportasi publik mencakup shuttle bus Damri, Lorena dan KCIC serta taksi dan taksi online. 

    Agus Haryadi menuturkan Bandara Halim Perdanakusuma merupakan salah satu bandara yang memiliki fasilitas lengkap untuk melayani berbagai macam penerbangan mulai dari penerbangan pesawat wide body, pesawat berbadan sedang (narrow body), hingga pesawat baling-baling (turboprop).

    “Kami memastikan slot time penerbangan (ketersediaan waktu take off dan landing di bandara) selama 24 jam penuh bagi maskapai untuk mendukung kelancaran perjalanan udara masyarakat selama periode Nataru ini,” papar Agus Haryadi. 

     

  • Kemenhub Bakal Siapkan Bus Angkut Wisatawan ke Puncak Bogor Mulai Tahun Depan

    Kemenhub Bakal Siapkan Bus Angkut Wisatawan ke Puncak Bogor Mulai Tahun Depan

    Jakarta

    Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana mengatakan pihaknya akan menyiapkan bus wisata tujuan Puncak, Bogor, Jawa Barat mulai tahun depan. Kehadiran bus sebagai upaya mengatasi kemacetan imbas tingginya volume kendaraan.

    “Di tahun depan direncanakan kita untuk menghindari kemungkinan terjadinya, teman-teman yang suka naik motor ke atas, Kementerian Perhubungan didukung oleh instansi terkait, termasuk Pemkab Bogor, Polres Bogor, kita akan menyiapkan bus,” kata Suntana usai meninjau jalur Puncak, Bogor, Rabu (25/12/2024).

    Suntana menerangkan bus akan disiapkan mulai Februari 2025. Dia menyebut titik bus akan dimulai dari kabupaten Bogor di Cibinong, yang akan mengangkut masyarakat ke Puncak dan akan disubsidi.

    “Insyaallah paling lambat nanti bulan Februari kita sudah mulai. Bus akan dimulai dari kabupaten Bogor di Cibinong, yang akan mengangkut masyarakat ke atas (arah Puncak), tentunya itu akan disubsidi. Sehingga masyarakat yang mau ke atas itu tidak perlu naik motor dan lain lain,” sambungnya.

    Suntana menyebut, kehadiran bus sebagai upaya mengurai kemacetan imbas tingginya volume kendaraan. Ada sekitar 15 sampai 20 bus yang nanti akan disiapkan.

    “Ada 15-20 bus yang akan kita gunakan dan itu disubsidi oleh pemerintah, sehingga masyarakat bisa ke atas, tinggal parkir motornya di daerah Karadenan atau di mana. Tinggal naik bus dengan biaya yang sangat murah,” kata Suntana.

    (sol/whn)

  • Wakil Menteri Perhubungan Suntana Pantau Jalur Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak Bogor – Halaman all

    Wakil Menteri Perhubungan Suntana Pantau Jalur Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak Bogor – Halaman all

    Wakil Menteri Perhubungan Suntana Pantau Jalur Lalu Lintas di Pos Gadog Puncak Bogor

    Eri Komar S/Tribunnews.com

    TRIBUNNEWS.COM, BOGOR – Wakil Menteri Perhubungan, Suntana meninjau penyelenggaraan Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Pos Gadog, Puncak, Bogor, Jawa Barat, Rabu (25/12/2024).

    Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan Polres dan Pemda setempat memastikan perjalanan menuju Puncak dapat berjalan lancar dan aman.

    “Kami mencoba mengoptimalisasi pelayanan untuk memastikan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas dapat terselesaikan dengan cepat, selain itu kami sudah melalukan pertemuan dengan instansi terkait dalam menyediakan jalur alternatif yang dilengkapi rambu dan lampu keselamatan” ujar Wamenhub Suntana di Pos Gadog, Puncak Bogor, Rabu (25/12/2024).

    Turut mendampingi Plt Kepala Badan Pengembangan Transportasi Jabotabek (BPTJ) Suharto, Kadishub Kabupaten Bogor Agus Ridho dan Kasatlantas Kabupaten Bogor Rizky Guntana.

    Suntana menjelaskan, dari peninjauan yang telah dilakukan masyarakat dapat menikmati liburan ke puncak dengan lancar.

    Selain adanya jalur alternatif yang dilengkapi fasilitas keselamatan.

    Ia juga menyampaikan tahun 2025 akan menyediakan fasilitas bus untuk masyarakat dari Kabupaten Bogor menuju Puncak dengan harga terjangkau.

    “Tahun 2025, Kemenhub didukung Pemerintah dan Polres setempat akan menyediakan bus dari Kabupaten Bogor naik ke arah Puncak. Harga tiketnya berkisar Rp15.000 dan akan disediakan 15 sampai 20 unit bus” terang Suntana.

    Pada intinya Kemenhub, lanjutnya, berkomitmen akan terus berupaya menciptakan suasana liburan dan arus lalu lintas yang lancar, aman, selamat dan nyaman bagi seluruh masyarakat Indonesia.