Kementrian Lembaga: Kementerian Perhubungan

  • Gapeka 2025: KAI Tambah Frekuensi Perjalanan 8 KA Jarak Jauh – Halaman all

    Gapeka 2025: KAI Tambah Frekuensi Perjalanan 8 KA Jarak Jauh – Halaman all

    KAI optimalkan layanan kereta api dengan Gapeka 2025, simak detailnya!

    Tayang: Sabtu, 1 Februari 2025 13:37 WIB

    Tribunnews.com/Chrysnha

    FOTO KERETA API – Kereta Api melintas di Stasiun Solo Balapan, Senin (9/12/2024). Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 mulai berlaku, KAI menambah frekuensi jumlah perjalanan pada beberapa kereta api jarak jauh. 

    TRIBUNNEWS.COM – Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025.

    Pemberlakuan ini bertujuan untuk meningkatkan layanan transportasi kereta api di Indonesia.

    Gapeka 2025 dirancang untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, meningkatkan konektivitas antarwilayah, serta memberikan layanan transportasi yang lebih cepat dan efisien bagi masyarakat.

    Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, menjelaskan bahwa dalam Gapeka 2025, KAI melakukan peningkatan kecepatan operasional di 25 lintas Jawa dan 19 lintas Sumatera.

    “Dalam Gapeka 2025, KAI melakukan peningkatan kecepatan operasional di 25 lintas Jawa dan 19 lintas Sumatera. Melalui peningkatan prasarana hingga 120 km/jam serta penggunaan sarana terbaru yang jauh lebih andal, kecepatan operasional kereta semakin optimal. Dampak dari peningkatan ini adalah pengurangan waktu perjalanan secara keseluruhan sehingga memungkinkan pelanggan kereta api tiba lebih cepat di tujuan,” ungkap Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, Jumat (31/1/2025) dikutip dari Siaran Pers KAI.
     
    “Melalui peningkatan kecepatan, penambahan jalur, reaktivasi stasiun, serta optimalisasi pola operasi, kami berharap layanan kereta api semakin menjadi pilihan utama masyarakat. Peningkatan ini juga diharapkan dapat menggerakkan perekonomian daerah dan meningkatkan konektivitas nasional,” tambahnya.

    KAI juga menambah frekuensi perjalanan kereta api sebanyak 8 persen hingga 17 persen dibandingkan dengan realisasi eksisting.

    Selain itu, kapasitas angkut kereta api juga meningkat antara 14 persen hingga 21 persen.

    Dengan pemberlakuan Gapeka 2025, KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan memenuhi kebutuhan masyarakat akan transportasi yang cepat dan efisien.

    Beberapa kereta api yang mendapatkan peningkatan frekuensi perjalanan antara lain:

    KA Argo Merbabu: Dari 2 KA menjadi 6 KA
    KA Taksaka: Dari 4 KA menjadi 6 KA
    KA Purwojaya: Dari 2 KA menjadi 6 KA
    KA Sawunggalih: Dari 4 KA menjadi 6 KA
    KA Tawang Jaya Premium: Dari 2 KA menjadi 3 KA
    KA Menoreh: Dari 2 KA menjadi 3 KA
    KA Harina: Dari 2 KA menjadi 4 KA
    KA Pangrango: Dari 6 KA menjadi 8 KA

    Sebagai bagian dari inovasi layanan, KAI juga melakukan optimalisasi serta perubahan rute pada beberapa kereta api untuk memberikan pelayanan yang lebih baik.

    Beberapa perubahan yang dilakukan meliputi:

    KA Argo Cheribon: Dialihkan menjadi KA Gunungjati dan Cakrabuana.
    KA Kutojaya Utara: Dialihkan menjadi KA Madiun Jaya.
    KA Argo Parahyangan: Mengalami perubahan nama menjadi KA Parahyangan dengan penambahan stasiun perhentian.
    KA Argo Bromo Anggrek: Tidak berhenti di Stasiun Bojonegoro & Pekalongan sehingga perjalanan jauh lebih cepat.
    KA Argo Wilis: Tidak berhenti di Stasiun Ciamis sehingga perjalanan lebih cepat.

    Pada Gapeka 2025 KA penumpang baru juga turut hadir seperti:

    KA Madiun Jaya relasi Madiun – Pasarsenen (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.
    KA Sancaka Utara relasi Surabaya Pasarturi – Solo Balapan – Cilacap (PP), Kelas Eksekutif dan Bisnis.
    KA Cakrabuana relasi Gambir – Cirebon – Purwokerto (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.
    KA Ijen Ekspres relasi Ketapang – Malang (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.
    KA Gunung Jati relasi Gambir – Cirebon – Semarang Tawang Bank Jateng (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.

    Tak hanya dari angkutan penumpang, KAI juga meningkatkan kapasitas angkutan barang dengan menambah:

    6 KA Reguler Batubara PT BA menjadi 24 Baratahan dan 16 Barapati.
    3 KA Reguler Batubara Swasta (1 Simpang Muara dan 2 Bara Serdang).

     

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’4′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Trans Banyumas Sempat Dihentikan Mendadak, Operator: Tetap Beroperasi Hingga Akhir 2025

    Trans Banyumas Sempat Dihentikan Mendadak, Operator: Tetap Beroperasi Hingga Akhir 2025

    TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO – Buy The Service (BTS) Bus Trans Banyumas, memastikan tetap beroperasi setelah keputusan dari Direktorat Angkutan Jalan Kementerian Perhubungan dicabut terkait penghentian operasi bus. 

    Operator Trans Banyumas, yaitu PT Banyumas Raya Transportasi menyatakan bakal terus beroperasi sesuai kontrak yang berlaku yakni hingga akhir 2025.

    “Kalau tahun 2025 kementerian memastikan Trans Banyumas tetap beroperasi karena kontrak kami pertahun. 

    Sehingga masih beroperasi sampai akhir tahun Desember 2025,” ujar Direktur Trans Banyumas, PT Banyumas Raya Transportasi, Ipung Marsikun, saat dihubungi Tribunbanyumas.com, Sabtu (1/2/2025).

    Pihaknya membenarkan sempat ada surat keputusan pemberhentian sementara BTS Trans Banyumas.

    Ia menceritakan mulanya ada zoom meeting pihak operator dan dinas terkait di Kabupaten Banyumas dengan Dirjen Angkutan Jalan Kementerian Perhubungan pada Jumat (31/1/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. 

    Dari meeting tersebut pihak Dirjen Angkutan Jalan menyatakan seluruh BTS dan layanan perintis angkutan massal dihentikan sementara.

    Hal itu terkait adanya rencana refokusing anggaran di seluruh kementerian atau lembaga yang ada.

    “Jadi tidak hanya di kementrian perhubungan.

    Saat itu kami menerima surat resmi pukul 21.00 WIB yang menyatakan seluruh kegiatan baik yang pembangunan infrastruktur yang akan berjalan termasuk pelayanan angkutan umum harus dihentikan sementara menunggu refokusing anggaran,” terangnya. 

    Ipung kemudian berkoordinasi dengan anggota DPR RI Dapil Banyumas – Cilacap, Yanuar Arif Wibowo dan Novita Wijayanti terkait hal tersebut. 

    Kemudian mereka berkomunikasi dengan pihak Kemenhub. 

    “Hasilnya agar kementerian atau Dirjen Angkutan Darat mencabut surat penghentian sementara angkutan massal, dan memutuskan agar seluruh layanan BTS tetap berjalan seperti biasa. 

    Itu pukul 24.00 WIB kami umumkan ke semua staf, tanggal 1 Febuari Trans Banyumas tetap beroperasi seperti biasa,” ungkapnya. 

    Sejauh ini BTS Trans Banyumas memiliki 52 unit armada dengan rincian 47 bus operasional dan 5 unit cadangan untuk menggantikan bus yang rusak atau tengah menjalani perawatan. 

    “Untuk pegawai langsung tidak langsung, langsung driver operasional mekanik sekitar 200 tidak langsung IT, cuci bus dan lain lain total 300. 

    Memang mereka selama Trans Banyumas sudah menjadi mata pencaharian mereka,” imbuhnya. (jti) 

  • Gapeka 2025 Mulai Berlaku, KAI Tambah Frekuensi Perjalanan 8 KA Jarak Jauh – Halaman all

    Gapeka 2025 Mulai Berlaku, KAI Tambah Frekuensi Perjalanan 8 KA Jarak Jauh – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan transportasi kereta api di Indonesia melalui pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025.

    Gapeka 2025 bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, meningkatkan konektivitas antarwilayah, serta memberikan layanan transportasi yang lebih cepat dan efisien bagi masyarakat.

    “Dalam Gapeka 2025, KAI melakukan peningkatan kecepatan operasional di 25 lintas Jawa dan 19 lintas Sumatera. Melalui peningkatan prasarana hingga 120 km/jam serta penggunaan sarana terbaru yang jauh lebih andal, kecepatan operasional kereta semakin optimal. Dampak dari peningkatan ini adalah pengurangan waktu perjalanan secara keseluruhan sehingga memungkinkan pelanggan kereta api tiba lebih cepat di tujuan,” ungkap Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, Jumat (31/1/2025) dikutip dari Siaran Pers KAI.
     
    “Melalui peningkatan kecepatan, penambahan jalur, reaktivasi stasiun, serta optimalisasi pola operasi, kami berharap layanan kereta api semakin menjadi pilihan utama masyarakat. Peningkatan ini juga diharapkan dapat menggerakkan perekonomian daerah dan meningkatkan konektivitas nasional,” tambahnya.

    Sejalan dengan meningkatnya permintaan layanan transportasi, KAI menambah jumlah perjalanan kereta api sebanyak 8 persen hingga 17 persen dibandingkan realisasi eksisting.

    Kapasitas angkut juga meningkat sebanyak 14 persen hingga 21 persen.

    Daftar kereta api yang mendapatkan peningkatan frekuensi perjalanan antara lain:

    KA Argo Merbabu: Dari 2 KA menjadi 6 KA
    KA Taksaka: Dari 4 KA menjadi 6 KA
    KA Purwojaya: Dari 2 KA menjadi 6 KA
    KA Sawunggalih: Dari 4 KA menjadi 6 KA
    KA Tawang Jaya Premium: Dari 2 KA menjadi 3 KA
    KA Menoreh: Dari 2 KA menjadi 3 KA
    KA Harina: Dari 2 KA menjadi 4 KA
    KA Pangrango: Dari 6 KA menjadi 8 KA

    Sebagai bagian dari inovasi layanan, KAI juga melakukan optimalisasi serta perubahan rute pada beberapa kereta api untuk memberikan pelayanan yang lebih baik.

    Beberapa perubahan yang dilakukan meliputi:

    KA Argo Cheribon: Dialihkan menjadi KA Gunungjati dan Cakrabuana.
    KA Kutojaya Utara: Dialihkan menjadi KA Madiun Jaya.
    KA Argo Parahyangan: Mengalami perubahan nama menjadi KA Parahyangan dengan penambahan stasiun perhentian.
    KA Argo Bromo Anggrek: Tidak berhenti di Stasiun Bojonegoro & Pekalongan sehingga perjalanan jauh lebih cepat.
    KA Argo Wilis: Tidak berhenti di Stasiun Ciamis sehingga perjalanan lebih cepat.

    Pada Gapeka 2025 KA penumpang baru juga turut hadir seperti:

    KA Madiun Jaya relasi Madiun – Pasarsenen (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.
    KA Sancaka Utara relasi Surabaya Pasarturi – Solo Balapan – Cilacap (PP), Kelas Eksekutif dan Bisnis.
    KA Cakrabuana relasi Gambir – Cirebon – Purwokerto (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.
    KA Ijen Ekspres relasi Ketapang – Malang (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.
    KA Gunung Jati relasi Gambir – Cirebon – Semarang Tawang Bank Jateng (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.

    Tak hanya dari angkutan penumpang, KAI juga meningkatkan kapasitas angkutan barang dengan menambah:

    6 KA Reguler Batubara PT BA menjadi 24 Baratahan dan 16 Barapati.
    3 KA Reguler Batubara Swasta (1 Simpang Muara dan 2 Bara Serdang).

    Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal mengatakan perubahan Gapeka 2025 diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas serta mendorong roda perekonomian masyarakat.

    “Dalam Gapeka 2025, peningkatan dari jalur tunggal menjadi jalur ganda juga dihadirkan sebagai upaya untuk meningkatkan konektivitas, seperti Bogor-Cicurug, Kiaracondong-Gedebage, Haurpugur-Cicalengka, Solo Balapan-Kalioso, Mojokerto-Sepanjang, dan Muaraenim-Muaralawai. Tak hanya itu, DJKA juga menambahkan lintas baru, yakni Rantauprapat Baru-Pondok S5, Semarang Tawang – Tanjungmas,  Kreunggeukueh – Muara Satu serta Bingei-Beitang. Dengan penambahan jalur ini, diharapkan layanan kereta api semakin luas jangkauannya dan semakin mendukung mobilitas serta perekonomian masyarakat,” ungkap Risal Wasal.

    Dengan penerapan Gapeka 2025, DJKA dan KAI menegaskan keseriusan dalam menciptakan sistem transportasi yang lebih cepat, aman, dan nyaman.

    Berbagai peningkatan yang dilakukan tidak hanya berdampak pada efisiensi perjalanan, tetapi juga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi di berbagai wilayah.
     
    (Tribunnews.com/Latifah)

  • Kementerian Perhubungan akan Gelar Mudik Gratis Periode Lebaran 2025  – Halaman all

    Kementerian Perhubungan akan Gelar Mudik Gratis Periode Lebaran 2025  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bakal menyelenggarakan mudik gratis periode Idul Fitri 2025.

    Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyatakan bahwa mudik gratis ini membantu masyarakat untuk bertemu dengan keluarga saat Lebaran nanti. 

    Dia juga bilang, bahwa Kemenhub bakal menggandeng pihak swasta maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

    “Mudik gratis kami akan teruskan. Karena memang mudik gratis ini sangat membantu masyarakat dan juga membantu kami. Membantu kami, kalau mudik gratis ini diselenggarakan oleh Kementerian, lembaga, BUMN, maupun swasta,” kata Menhub Dudy di Roemah Kuliner, Jakarta, Jumat (31/1/2025).

    Menhub Dudy bilang berdasarkan evaluasi pelaksanaan mudik gratis periode Natal dan Tahun Baru 2025, Kemenhub bakal mengkoordinir sehingga bisa mengatur alur pelaksanaan mudik gratis.

    “Kedepan kita, setelah hasil evaluasi, kita akan mencoba mengkoordinir penyelenggara mudik gratis ini, sehingga kita bisa mengatur flow-nya mereka kembali,” jelas dia.

    “Jadi tidak masing-masing suruh jalan sendiri, seperti numpuk di Jalan tol, kemudian macet. Tapi kalau terkoordinir, harapan kami bahwa kita bisa mengatur flow daripada mudik gratis ini, yang biasanya pakai bus dan lumayan banyak,” sambungnya.

    Sebelumnya Menhub Dudy mengatakan bahwa pihaknya belum bisa memprediksikan pergerakan penumpang selama angkutan Lebaran 2025.

    Menhub Dudy juga menyampaikan bahwa dalam waktu dekat Kementerian Perhubungan melalui Badan Kebijakan Transportasi (BKT) akan melakukan survei untuk mengetahui prediksi pergerakan masyarakat pada masa angkutan Lebaran tahun 2025. 

    Nantinya, hasil survei tersebut akan menjadi acuan dalam pengambilan kebijakan terkait pengelolaan sektor transportasi secara nasional. 

    “Survei akan melibatkan beberapa stakeholder yang berkaitan dengan perencanaan sehingga kita bisa mendapat angka yang lebih akurat lagi. Dengan begitu, pemerintah bisa mengambil kebijakan yang tepat untuk mendukung kelancaran angkutan Lebaran tahun ini,” ungkap Menhub Dudy dalam keterangannya.

    Adapun Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga akan menggelar mudik gratis bagi masyarakat untuk periode angkutan Lebaran 2025.

    Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan, program mudik gratis ini dilakukan setiap tahunnya baik untuk angkutan mudik Lebaran ataupun angkutan Natal dan Tahun Baru.

    “Ya insya Allah ada kan program itu bukan program situasional, tapi kan program yang memang sudah berkelanjutan,” kata Erick kepada wartawan di Kementerian BUMN, Rabu (22/1/2025).

    Sayangnya Erick belum memetakan rute dan jumlah kendaraan yang dibutuhkan untuk kelancaran program mudik angkutan Lebaran 2025 ini. Meski begitu dia memprediksi bahwa kuota untuk program tersebut akan meningkat dibanding tahun 2024. 

    “Pasti kita adakan tapi tentu kita juga akan coba hitung lagi seperti apa jumlah kendaraan dibutuhkan, titiknya dimana penyerapan daripada penumpang seperti apa kita akan melakukan itu,” jelas dia.

  • Harga Tiket Ekonomi hingga Panoramic

    Harga Tiket Ekonomi hingga Panoramic

     

    PIKIRAN RAKYAT – Berminat ke Pangandaran, Jawa Barat, dengan kereta api? Berikut informasi mengenai tiket, jadwal, dan rute stasiun dari dan ke Pangandaran.

    Sebenarnya, reaktivasi rel ke Pangandaran masih dalam pengajuan, terutama dari jalur relasi di Ciwidey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Melalui Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengajukan permohonan kepada Kementerian Perhubungan untuk mengaktifkan kembali jalur kereta api Bandung-Ciwidey dan Banjar-Pangandaran. 

    Menurutnya, usulan ini diajukan beberapa hari lalu kepada Direktorat Jenderal Perkeretaapian untuk mengevaluasi kelayakan reaktivasi kedua jalur tersebut. Bey menegaskan bahwa sebelum jalur ini dioperasikan kembali, Pemprov Jabar akan melakukan studi kelayakan, termasuk kajian pasar, untuk memastikan adanya permintaan dari masyarakat.

    Bey optimistis bahwa kedua jalur kereta api ini akan diminati oleh masyarakat, terutama karena Pangandaran, Ciwidey, dan Bandung merupakan daerah wisata populer di Jawa Barat. Ia meyakini bahwa reaktivasi jalur kereta api ini tidak hanya akan meningkatkan jumlah wisatawan, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan mengurangi kemacetan di jalan-jalan utama.

    Jalur Kereta Banjar-Pangandaran

    Jalur Banjar-Pangandaran memiliki panjang 82 kilometer, melewati sejumlah jembatan dan terowongan yang menawarkan pemandangan menarik. Sementara itu, jalur Bandung-Ciwidey sepanjang 40 kilometer sebelumnya digunakan untuk mengangkut hasil pertanian dari wilayah selatan Bandung ke Jakarta. 

    Kelas Kereta Pangandaran

    Kereta Api Pangandaran menyediakan tiga jenis kelas layanan, yaitu:

    Eksekutif: Menyuguhkan kenyamanan dengan fasilitas kursi yang lebih lega serta layanan berkualitas tinggi. Ekonomi Premium: Kelas dengan harga lebih ekonomis namun tetap memberikan kenyamanan bagi penumpang. Panoramic: Dilengkapi jendela besar yang memungkinkan penumpang menikmati pemandangan indah selama perjalanan.
    Rangkaian kereta ini terdiri dari satu gerbong panoramic, tiga gerbong eksekutif, dan empat gerbong ekonomi premium, dengan total kapasitas mencapai 508 penumpang. Rute Kereta Pangandaran

    KA Pangandaran melayani perjalanan pulang-pergi (PP) dari Stasiun Banjar menuju Stasiun Bandung dan berakhir di Stasiun Gambir, dengan durasi perjalanan sekitar 7 jam 54 menit. Rute ini menghubungkan sejumlah kota strategis di Jawa Barat hingga Jakarta. Beberapa stasiun yang menjadi titik pemberhentian meliputi:

    Stasiun Banjar Stasiun Tasikmalaya Stasiun Cipeundeuy Stasiun Cibatu Stasiun Leles Stasiun Kiaracondong Stasiun Bandung Stasiun Cimahi Stasiun Bekasi Stasiun Gambir Jadwal Kereta Pangandaran Stasiun Banjar – Stasiun Gambir:
    Berangkat dari Stasiun Banjar pukul 16.55 WIB dan tiba di Stasiun Gambir pukul 00.49 WIB. Stasiun Gambir – Stasiun Banjar:
    Berangkat dari Stasiun Gambir pukul 09.30 WIB dan tiba di Stasiun Banjar pukul 16.25 WIB. Harga Tiket Kereta Pangandaran Eksekutif: Rp370.000 (harga normal) Ekonomi Premium: Rp225.000 (harga normal) Panoramic: Rp550.000 (harga normal)

    Demikian informasi yang Pikiran-Rakyat.com rangkum. Harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu, dan informasi terbaru dapat diperoleh melalui situs resmi www.kai.id atau kanal kerja sama lainnya.***(Rika Rostika Johara)

    Disclaimer: Artikel ini sebelumnya tayang di Kabar Pangandaran berjudul “Apakah Pangandaran Dilalui Kereta Api? Ini Kelas, Rute, Jadwal, dan Harga Tiketnya!” 

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Kementerian Ketenagakerjaan Kaji Peraturan THR untuk Driver Ojek Online – Halaman all

    Kementerian Ketenagakerjaan Kaji Peraturan THR untuk Driver Ojek Online – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) tengah mengkaji peraturan mengenai pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) untuk driver atau pengemudi ojek online.

    Menurut Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer, peraturan THR untuk driver ojek online menjadi PR bagi pihaknya.

    “Itu sedang kita kaji. Kita akan melakukan kajian-kajian karena itu menjadi PR kita di Kemnaker,” kata Noel, sapaan akrabnya, ketika ditemui di kantornya, Jumat (31/1/2025).

    Berdasarkan Organisasi Perburuhan Internasional (International Labour Organization/ILO), kata Noel, status driver ojek online seharusnya pekerja, bukan mitra.

    Jadi, Noel memandang ada satu hal yang salah dipahami oleh para aplikator.

    “Ada salah definisi di situ, tapi kita sedang coba konunikasikan dengan baik ke kawan-kawan Grab, Gojek, Maxim, para aplikator,” ujarnya.

    Ia mengatakan telah mendiskusikan hal ini bersama Kementerian Perhubungan dan Kementerian Komunikasi dan Digital.

    Dirinya pun berharap kelak bisa ada regulasi baik Peraturan Pemerintah (PP) ataupun yang lain, untuk melindungi driver ojek online, termasuk ketentuan mengenai pemberian THR.

    “Semoga nanti ada instrumen yang sifatnya PP atau apa itu bisa melindungi driver ojek online,” pungkas Noel. 

    Sebelumnya, Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) mendesak Kemnaker segera membuat regulasi terkait tunjangan hari raya (THR) bagi pengemudi ojek online, taksi online, dan kurir.

    Ketua SPAI Lily Pujiati menyatakan, pengemudi ojol, taksol, dan kurir paket berhak menerima THR.

    Menurutnya, THR termasuk dalam hubungan kerja antara aplikator dan pengemudi, yang meliputi unsur pekerjaan, upah, dan perintah sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

    “Aturan ini menjadi penting agar THR ojol tidak lagi sebatas janji Kemenaker seperti tahun lalu yang hanya berupa imbauan dan insentif,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (28/1/2025), dikutip dari kompas.com.

    Lily menilai, THR juga bisa menambah pendapatan pekerja platform online.

    Saat ini, penghasilan mereka relatif kecil karena aplikator menetapkan tarif layanan murah. 

    Belum lagi potongan platform yang melanggar ketentuan dan membebani pengemudi.

    “Bila Kementerian Ketenagakerjaan memang ingin melindungi pengemudi ojol, taksol, dan kurir, maka Kemnaker harus tegas mewajibkan platform seperti Gojek, Grab, Shopee Food, Maxim, InDrive, Lalamove, Borzo untuk memberikan THR ojol,” tegasnya.

    Dia juga meminta agar serikat pekerja ojol dilibatkan dalam pembuatan aturan THR melalui forum tripartit antara pemerintah, pekerja, dan pengusaha.

     

  • KAI: Kecepatan Kereta Api di Jawa dan Sumatera Meningkat hingga 120 Km per Jam – Halaman all

    KAI: Kecepatan Kereta Api di Jawa dan Sumatera Meningkat hingga 120 Km per Jam – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — PT Kereta Api Indonesia (KAI) memberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 mulai besok, Sabtu (1/2/2025).

    Dalam Gapeka terdapat beberapa operasional yang mengalami peningkatan kecepatan.

    “Dalam Gapeka 2025, KAI melakukan peningkatan kecepatan operasional di 25 lintas Jawa dan 19 lintas Sumatera,” ujar Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo di Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (31/1/2025).

    Didiek menerangkan, di antaranya melalui peningkatan prasarana hingga 120 km/jam serta penggunaan sarana terbaru yang jauh lebih andal, kecepatan operasional kereta semakin optimal.

    “Dampak dari peningkatan ini adalah pengurangan waktu perjalanan secara keseluruhan sehingga memungkinkan pelanggan kereta api tiba lebih cepat di tujuan,” tuturnya. 

    Sejalan dengan meningkatnya permintaan layanan transportasi, KAI menambah jumlah perjalanan kereta api sebanyak 8 persen hingga 17 persen dibandingkan realisasi eksisting. 

    Kapasitas angkut juga meningkat sebanyak 14 persen hingga 21 persen.

    Beberapa kereta api yang mendapatkan peningkatan frekuensi perjalanan antara lain:

    1. KA Argo Merbabu: Dari 2 KA menjadi 6 KA

    2. KA Taksaka: Dari 4 KA menjadi 6 KA

    3. KA Purwojaya: Dari 2 KA menjadi 6 KA

    4. KA Sawunggalih: Dari 4 KA menjadi 6 KA

    5. KA Tawang Jaya Premium: Dari 2 KA menjadi 3 KA

    6. KA Menoreh: Dari 2 KA menjadi 3 KA

    7. KA Harina: Dari 2 KA menjadi 4 KA

    8. KA Pangrango: Dari 6 KA menjadi 8 KA

    Sebagai bagian dari inovasi layanan, KAI melakukan optimalisasi serta perubahan rute pada beberapa kereta api untuk memberikan pelayanan yang lebih baik. 

    Beberapa perubahan yang dilakukan meliputi:

    1. KA Argo Cheribon: Dialihkan menjadi KA Gunungjati dan Cakrabuana.

    2. KA Kutojaya Utara: Dialihkan menjadi KA Madiun Jaya.

    3. KA Argo Parahyangan: Mengalami perubahan nama menjadi KA Parahyangan dengan penambahan stasiun perhentian.

    4. KA Argo Bromo Anggrek: Tidak berhenti di Stasiun Bojonegoro & Pekalongan sehingga perjalanan jauh lebih cepat.

    5. KA Argo Wilis: Tidak berhenti di Stasiun Ciamis sehingga perjalanan lebih cepat.

    Pada Gapeka 2025 KA penumpang baru juga turut hadir seperti:

    1. KA Madiun Jaya relasi Madiun – Pasarsenen (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.

    2. KA Sancaka Utara relasi Surabaya Pasarturi – Solo Balapan – Cilacap (PP), Kelas Eksekutif dan Bisnis.

    3. KA Cakrabuana relasi Gambir – Cirebon – Purwokerto (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.

    4. KA Ijen Ekspres relasi Ketapang – Malang (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.

    5. KA Gunung Jati relasi Gambir – Cirebon – Semarang Tawang Bank Jateng (PP), Kelas Eksekutif dan Ekonomi.

    Angkutan penumpang, KAI juga meningkatkan kapasitas angkutan barang dengan menambah:

    1. 6 KA Reguler Batubara PT BA menjadi 24 Baratahan dan 16 Barapati.

    2. 3 KA Reguler Batubara Swasta (1 Simpang Muara dan 2 Bara Serdang).

    Direktur Jenderal (Dirjen) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal pada kesempatan yang sama mengatakan perubahan Gapeka 2025 diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas serta mendorong roda perekonomian masyarakat.

    Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) berperan aktif dalam pembangunan prasarana perkeretaapian melalui penambahan beberapa jalur baru serta melakukan reaktivasi stasiun. 

    Beberapa langkah strategis yang diambil dalam Gapeka 2025 antara lain penambahan layanan Stasiun Baru Pondok Rajeg yang akan melayani pelanggan di kawasan perkotaan dengan tingkat mobilitas yang tinggi.

    Selain itu, DJKA juga melakukan reaktivasi jalur dan optimalisasi pola operasi guna meningkatkan kapasitas angkut serta efisiensi perjalanan.

    Peningkatan sistem persinyalan mekanik ke elektrik telah berhasil dilakukan pada lintas Haurpugur-Cicalengka, Prabumulih-Simpang dan Stasiun Kramasan guna meningkatkan keselamatan operasional.

    Dalam Gapeka 2025, peningkatan dari jalur tunggal menjadi jalur ganda juga dihadirkan sebagai upaya untuk meningkatkan konektivitas, seperti Bogor-Cicurug, Kiaracondong-Gedebage, Haurpugur-Cicalengka, Solo Balapan-Kalioso, Mojokerto-Sepanjang, dan Muaraenim-Muaralawai.

    “Tak hanya itu, DJKA juga menambahkan lintas baru, yakni Rantauprapat Baru-Pondok S5, Semarang Tawang – Tanjungmas,  Kreunggeukueh – Muara Satu serta Bingei-Beitang. Dengan penambahan jalur ini, diharapkan layanan kereta api semakin luas jangkauannya dan semakin mendukung mobilitas serta perekonomian masyarakat,” ungkap Risal Wasal.

     

  • Hore! Pemerintah Mau Tebar Diskon Tiket Pesawat saat Lebaran

    Hore! Pemerintah Mau Tebar Diskon Tiket Pesawat saat Lebaran

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah memberi sinyal adanya diskon tiket pesawat saat Hari Raya Lebaran 2025. Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

    Airlangga mengatakan saat ini pemerintah pusat dan daerah tengah menyiapkan stimulus untuk keterjangkauan tarif angkutan pada periode hari besar, termasuk tarif penerbangan saat Lebaran tahun ini.

    Dia menjelaskan koordinasi dilakukan dalam peta jalan pengendalian inflasi 2025-2027. Salah satu upayanya adalah memastikan keterjangkauan harga komoditas pangan dan tarif angkutan. 

    “Keterjangkauan harga pangan dan tarif angkutan pada periode hari besar keagamaan nasional juga termasuk yang kita hadapi dalam waktu dekat adalah Idulfitri,” kata Airlangga dalam Konferensi Pers Hasil High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Pusat (HLM TPIP), di kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (31/1/2025).

    Salah satu potongan harga yang diharapkan masyarakat adalah terkait diskon tarif tiket pesawat saat Lebaran 2025, seperti yang berlaku saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. 

    Airlangga mengatakan pemerintah akan membahas lebih detail terkait rencana diskon tiket pesawat saat Lebaran 2025, terutama terkait mekanisme serta besaran diskon tiket pesawat.

    Di sisi lain, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan penurunan harga tiket pesawat dan moda transportasi lain akan diupayakan pada momen Lebaran 2025.  

    Menko AHY menilai pemberian diskon tarif transportasi dibutuhkan sebagai antisipasi untuk menghadapi kemacetan dan penumpukan penumpang menjelang Lebaran tahun ini.

    “Kita ingin meyakinkan sekali lagi, aman nomor 1, kedua nyaman bagaimana kita menghadapi atau mengantisipasi kemacetan dan penumpang dan selebihnya kita berupaya kembali untuk menurunkan harga tiket pesawat termasuk moda transportasi lainnya,” kata AHY saat ditemui usai Rakor di Kemenko IPK, Rabu (8/1/2025).  

    Selain tiket pesawat, AHY juga mengklaim akan mengupayakan penurunan harga moda transportasi lainnya seperti kapal laut. Menurut AHY, tidak semua masyarakat menggunakan pesawat, ada beberapa daerah yang masih hanya dapat dijangkau oleh kapal.  

    Seperti yang diketahui, selama periode Nataru 2024/2025 pemerintah menurunkan harga tiket pesawat 10% melalui beberapa kebijakan.  

    “Kami berusaha keras untuk menjaga keterjangkauan harga tiket, yang biasanya jarang terjadi di musim liburan. Ini hasil kolaborasi Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Pertamina, dan maskapai seperti Garuda, Lion Air, Citilink, serta pengelola bandara,” ujar AHY.

  • Driver Gojek Cs Desak Aturan THR Ojol Diterbitkan, Kemenaker Buka Suara

    Driver Gojek Cs Desak Aturan THR Ojol Diterbitkan, Kemenaker Buka Suara

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) tengah mengkaji aturan bagi tenaga kerja luar hubungan kerja layanan angkutan berbasis aplikasi (LHKLABA), termasuk ojek online (ojol).

    Hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan sebagai respons terhadap desakan Serikat Pekerja Angkutan Indonesia (SPAI) untuk segera menyusun regulasi pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) bagi pekerja platform online seperti ojek online, taksi online, dan kurir.

    “Itu sedang kita kaji, kita akan melakukan kajian-kajian karena itu menjadi PR [pekerjaan rumah] kita di Kemnaker,” kata Noel saat ditemui di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Jakarta, Jumat (31/1/2025).

    Noel menuturkan, pihaknya telah berdiskusi dengan sejumlah kementerian seperti Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) mengenai status kemitraan para pekerja transportasi online. 

    Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu, mengutip Organisasi Perburuhan Internasional (International Labour Organization/ILO) yang menyebut, para pekerja transportasi online merupakan pekerja, bukan mitra.

    “Ada salah definisi di situ, tapi kita sedang coba komunikasikan dengan baik ke kawan-kawan Grab, Gojek, Maxim, dan lainnya,” ujarnya.

    Dia mengharapkan, pemerintah nantinya dapat menerbitkan instrumen yang dapat melindungi para pekerja transportasi online.

    “Semoga nanti ada instrumen yang sifatnya bisa melindungi driver ojek online,” pungkasnya.

    Dalam catatan Bisnis, SPAI meminta Kemenaker untuk segera menyusun regulasi pemberian THR bagi pekerja platform online. 

    Ketua Spai Lily Pujiati menyampaikan, THR merupakan hak bagi setiap pengemudi ojol, taksi online, dan kurir lantaran termasuk di dalam hubungan kerja antara pengusaha/platform dan pekerja/pengemudi ojol yang meliputi unsur pekerjaan, upah dan perintah sebagaimana diatur dalam Undang-Undang (UU) No. 13/2003 tentang Ketenagakerjaan. 

    “Aturan ini menjadi penting agar THR Ojol tidak lagi sebatas janji Kemenaker seperti tahun lalu yang hanya sebatas imbauan dan berupa insentif,” kata Lily dalam keterangannya, Selasa (28/1/2025)

    Dia mengatakan, THR bagi para pekerja juga menjadi tambahan pendapatan di saat pendapatan yang kecil karena upah (tarif) murah yang diterapkan oleh perusahaan platform. Belum lagi potongan platform yang melanggar ketentuan 20% yang kian membebani para pengemudi ojol dan taksi online.

    Menurutnya, Kemenaker harus tegas mewajibkan platform transportasi online untuk memberikan THR bagi para pengemudinya, jika memang ingin memberikan perlindungan bagi para pekerja ini. 

    “Kemenaker harus secara tegas mewajibkan platform seperti Gojek, Grab, Shopee Food, Maxim, InDrive, Lalamove, Borzo untuk memberikan THR ojol,” ujarnya.

  • KRL Impor China Tiba di RI, Langsung Uji Dinamis Sebelum Beroperasi

    KRL Impor China Tiba di RI, Langsung Uji Dinamis Sebelum Beroperasi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Animo pengguna Commuter Line semakin tinggi. Pada masa Nataru 2024/2025 tercatat angka pengguna Commuter Line mencapai 1.275.209.

    Maka itu KAI Commuter memastikan untuk mencari berbagai langkah agar dapat melayani pengguna secara maksimal. Salah satu kabar baiknya adalah kedatangan kereta baru dari CCRC Qingdao Sifang sebanyak 1 trainset (12 rangkaian kereta) hari ini, Jumat (31/1/2025).

    “Kedatangan kereta baru ini memang menjadi sesuatu yang telah Kami usahakan agar time delivery sesuai rencana, tepat waktu, sehingga membantu pelayanan terhadap mobilisasi pengguna Commuter Line yang lebih optimal,” VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus dalam keterangannya.

    Menurutnya, kedatangan kereta pertama satu trainset (12 rangkaian kereta), telah melewati factory acceptance test atau pengujian di pabrik pembuatan kereta itu sendiri. Setelahnya, barulah pengiriman dilaksanakan.

    Hingga kini, KAI Commuter pun terus berkomunikasi dan berkordinasi dengan semua fihak terkait dan sejauh ini semua terpantau berjalan sesuai timeline yang telah direncanakan. Sesuai aturan, nantinya kereta yang datang ini pun akan menempuh uji dinamis sebelum dioperasikan.

    “Guna memastikan segala sesuatunya berfungsi dengan baik,” imbuhnya.

    Foto: KRL produksi China pesanan KCI tiba di Pelabuhan Tanjung Priok. (Dok. KCI)
    KRL produksi China pesanan KCI tiba di Pelabuhan Tanjung Priok. (Dok. KCI)

    Uji coba dinamis ini merupakan tolak ukur pengoperasian perjalanan kereta yang akan melayani pengguna. Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 49 Tahun 2023 tentang “Standar, Tata Cara Pengujian, dan Sertifikasi Kelaikan Kereta Api Kecepatan Normal dengan Penggerak Sendiri”. Maka itu, seluruh sarana KRL yang beroperasi harus melalui uji sertifikasi yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perkeretapian Kementerian Perhubungan.

    “Aturan ini harus dijalankan untuk memastikan kondisi kereta sepenuhnya sesuai dengan standar. Kedatangan kereta ini kami yakini akan sangat membantu KAI Commuter menjawab kebutuhan pengguna transportasi dan akan berdampak pada meningkatnya kapasitas angkut masyarakat,” sebut Joni

    Ia juga mengatakan bahwa kebutuhan adanya kereta baru memang menjadi hal yang mendesak. Terlebih melihat faktor semakin meningkatnya volume penumpang.

    “Ini dapat dilihat dari hari terakhir 2024 lalu saja, jumlah pengguna Commuter Line sudah mencapai 1.276.209, itu melampaui torehan 2023/2024 yang mencatat 985.136 pengguna,” ucapnya.

    Menurutnya, inilah yang juga membuat pihaknya terus bekerja keras agar keberadaan dan uji dinamis kereta baru dapat berlangsung tanpa hambatan. Terlebih lagi, keberadaan Commuter Line selama ini terbukti telah menjadi kebutuhan penting bagi warga dari berbagai profesi di kawasan Jabodetabek

    “Bagi kami, memastikan pengguna Commuter Line bisa terlayani dengan baik, itu adalah prioritas. Sebab, Commuter Line bukan hanya menjembatani mobilisasi warga, tetapi juga geliat ekonomi masyarakat. Apalagi, Commuter Line menjadi salah satu moda transportasi yang paling terjangkau oleh semua kalangan,” bebernya.

    Joni berharap kehadiran KRL baru ini, bisa menjadi kabar baik bagi pengguna Commuter Line.

    “Ada nya kedatangan sarana KRL baru, memberikan semangat kepada kami untuk dapat memberikan pelayanan lebih baik lagi,” tandas Joni

    (wur/wur)