Kementrian Lembaga: Kementerian Perhubungan

  • Mudik Idulfitri 2025, Pemerintah Siapkan Diskon Tiket Pesawat

    Mudik Idulfitri 2025, Pemerintah Siapkan Diskon Tiket Pesawat

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Momen mudik dan balik Idulfitri 2025 bakal menjadi istimewa bagi pemudik jalur udara. Pasalnya, pemerintah bakal memberikan diskon harga tiket pesawat bagi pemudik.

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto membocorkan bakal ada diskon tiket pesawat lebih dari 10 persen pada momen Idulfitri.

    Airlangga menyebut, kepastian soal besaran diskon yang akan diberikan bakal diumumkan langsung oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

    “Tiket pesawat juga pun akan mendapatkan diskon lebih dari 10 persen. Plus minusnya 2-3 persen. Nunggu pengumuman resmi,” kata Airlangga dalam sambutannya di acara Peluncuran Friday Mubarak di Hypermart Puri Indah, Jakarta Barat, Jumat (28/2).

    Lebih lanjut, Airlangga mengatakan bahwa diskon tiket pesawat ini akan diberlakukan selama dua pekan. Terhitung, pada momen mudik dan arus balik Lebaran 2025.

    Kendati demikian, Airlangga masih belum membeberkan komponen apa saja yang akan membuat harga tiket pesawat menjadi turun pada momen Lebaran. Adapun salah satunya adalah avtur. “Kalau detailnya banyak. Bukan hanya avtur,” jelas Airlangga.

    Dia pun menilai bahwa yang terpenting dalam kebijakan pemerintah ini adalah besaran diskon yang akan diberikan. Sementara soal komponen yang akan menjadi penopangnya bersifat bebas. “Yang penting kan turunnya berapa, komponennya bebas-bebas aja,” tutupnya.

    Untuk diketahui, pada momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) pemerintah juga menetapkan diskon tarif pesawat sebesar 10 persen.

    Adapun komponen yang dikenakan terdiri dari penurunan tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau Passenger Service Charge (PSC) untuk seluruh penumpang pada penerbangan domestik.

  • Istana: Operasi pasar digelar jelang Ramadhan, diskon tol disiapkan

    Istana: Operasi pasar digelar jelang Ramadhan, diskon tol disiapkan

    Jakarta (ANTARA) – Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) menyatakan pemerintah menggelar operasi pasar di beberapa daerah menjelang Ramadhan 1446 Hijriah serta mempersiapkan diskon tarif tol untuk para pemudik jelang libur lebaran.

    Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan Adita Irawati kepada wartawan di Jakarta, Jumat, menyebut operasi pasar digelar sejak 24 Februari 2025 sampai dengan 28 Maret 2025 di 215 titik Pulau Jawa dan 110 titik luar Jawa, dengan target ekspansi mencapai 4.500 gerai.

    “Sejumlah kementerian dan lembaga berkolaborasi melaksanakan operasi pasar yang tujuannya untuk menstabilkan harga. Bahkan, seperti minyak goreng, gula, dan daging kerbau, melalui operasi pasar dijual dengan harga lebih rendah dari harga eceran tertinggi (HET),” kata Adita.

    Kementerian/lembaga yang terlibat dalam operasi pasar itu mencakup Kementerian Pertanian, Kementerian BUMN, Badan Pangan Nasional (Bapanas), Satgas Pangan, serta sejumlah BUMN yang bergerak di bidang pangan dan logistik.

    Dia menyebut stimulus itu sudah jauh-jauh hari disiapkan oleh pemerintah menindaklanjuti instruksi Presiden Prabowo Subianto yang diharapkan dapat meringankan beban masyarakat menjelang Ramadhan dan jelang libur lebaran.

    “Ramadhan sudah tiba. Ramadhan tenang dan menyenangkan, begitu harapan pemerintah. Artinya, semua harus berlangsung dalam suasana yang aman dan nyaman,” kata Adita.

    Demi memastikan stok pangan cukup dan harganya tetap terjangkau, kata dia, pemerintah juga berkoordinasi dengan pemerintah daerah.

    Menurut dia, beberapa komoditas seperti beras, minyak, gula, daging beku, dan bawang, dipastikan cukup hingga Mei 2025.

    “Tinggal bagaimana kita mengamankan jalur distribusinya agar jangan sampai terjadi kelangkaan di momen-momen penting Ramadhan dan Idul Fitri ini,” ujar Adita.

    Kemudian, pemerintah juga menyiapkan diskon tarif tol di beberapa ruas jalan tol selama periode arus mudik dan arus balik libur lebaran.

    Adita menyebut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama kementerian dan lembaga terkait telah mengecek kesiapan transportasi umum di berbagai simpul transportasi.

    Kemenhub juga bakal menerbitkan surat keputusan bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Korlantas Polri untuk pengaturan lalu lintas selama periode mudik.

    Koordinasi antarkementerian dan lembaga itu bertujuan memastikan pengaturan berjalan efektif, dan mengantisipasi potensi kepadatan lalu lintas di semua jalur, baik darat, laut, maupun udara.

    Tidak hanya diskon tarif tol, Adita menyebut sejumlah operator angkutan akan menyediakan harga tiket khusus dengan diskon tertentu.

    Dalam kesempatan yang sama, dia menyatakan pemerintah mendorong masyarakat untuk mudik lebih cepat demi menghindari kemacetan akibat padatnya lalu lintas pada tanggal-tanggal tertentu terutama menjelang dan sesudah Hari Lebaran.

    Dengan demikian, kata Adita, pemerintah juga mempersiapkan skema bekerja dari mana saja/flexible working arrangement (FWA) terutama untuk aparatur sipil negara (ASN).

    “Untuk FWA ini, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tengah mempersiapkan aturannya sebagai acuan bagi ASN,” kata dia.

    Nantinya, tidak hanya ASN, pemerintah juga mendorong sektor swasta juga dapat memberlakukan kebijakan FWA untuk karyawannya menjelang periode libur lebaran.

    “Tak hanya ASN, bagi karyawan di perusahaan-perusahaan swasta pun diimbau dapat memberlakukan kebijakan internal masing-masing untuk pelaksanaan FWA bagi sebagian karyawan yang memang dimungkinkan,” kata dia.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tol Jakarta-Cikampek hingga Palikanci Gelar Operasi Penertiban Truk ODOL – Page 3

    Tol Jakarta-Cikampek hingga Palikanci Gelar Operasi Penertiban Truk ODOL – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mendukung operasi penertiban kendaraan berlebih kapasitas dan muatan, atau Over Dimension Over Load (truk ODOL). Kegiatan itu dilakukan bersama dengan Direktorat Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Patroli Jalan Raya (PJR) di beberapa ruas jalan tol utama Trans Jawa.

    Operasi penertiban ODOL kali ini dilaksanakan di berbagai titik penting, yakni Ruas Jalan Tol Palimanan-Kanci pada 24 Februari 2025, Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) pada tanggal 25-27 Februari 2025 dan Ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol pada 25 Februari 2025.

    Pelaksanaan operasi ODOL di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek dilakukan di Km 29 A arah Cikampek ex Gerbang Tol Cikarang Utama. Itu dilaksanakan selama 3 hari dari 25-27 Februari 2025.

    Pada operasi ini, Representative Office 1 PT JTT bersama dengan Kementerian Perhubungan, Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi serta Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (POM AD) mencatat beberapa kendaraan besar terdeteksi melanggar kapasitas berat (over load).

    Senior Manager Representative Office 1 PT JTT Jalan Tol Jakarta-Cikampek Amri Sanusi menyampaikan, pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung dijalankannya operasi serupa secara berkala demi menciptakan lingkungan jalan tol yang lebih aman, nyaman, dan tertib.

    “Melalui sinergi dengan berbagai pihak, diharapkan kepatuhan terhadap regulasi lalu lintas semakin meningkat. Sehingga seluruh pengguna jalan dapat menikmati perjalanan yang lebih lancar dan selamat,” ujar Amri dalam keterangan tertulis, Jumat (28/2/2025).

    Tol Palikanci

    Lebih lanjut, RO 2 PT JTT Ruas Jalan Tol Palimanan-Kanci, yang merupakan salah satu ruas yang dikelola oleh PT JTT, juga turut berkolaborasi dalam pelaksanaan operasi ODOL di Rest Area Km 208 Jalan Tol Palimanan-Kanci.

    Sedangkan, RO 3 PT JTT Ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol juga melaksanakan operasi serupa yang berlokasi di Ramp Gerbang Tol Waru. Kolaborasi ini dilakukan untuk mendukung upaya penertiban kendaraan obesitas demi keselamatan dan kelancaran lalu lintas di seluruh ruas jalan tol yang dikelola.

    VP Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Paallo berharap, operasi ini mampu menekan angka pelanggaran kendaraan berat yang selama ini menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan dan kerusakan jalan tol.

    Terlebih, kendaraan yang membawa muatan berlebih tidak hanya membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya. Namun juga mempercepat degradasi infrastruktur jalan tol, yang pada akhirnya berdampak pada meningkatnya biaya perawatan jalan.

    “Pelaksanaan operasi ini merupakan dukungan penuh kami kepada stakeholder, terutama pengguna jalan tol. Tujuan utamanya guna memastikan kenyamanan dan keamanan, serta mendukung terciptanya keselamatan berlalu lintas di jalan tol,” jelas Ria.

     

  • Korlantas siapkan rekayasa `one way` di tol Jateng saat mudik

    Korlantas siapkan rekayasa `one way` di tol Jateng saat mudik

    Kepala Korlantas (Kakorlantas) Irjen Pol. Agus Suryonugroho (tengah). ANTARA/HO-Divisi Humas Polri.

    Korlantas siapkan rekayasa `one way` di tol Jateng saat mudik
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 27 Februari 2025 – 18:49 WIB

    Elshinta.com – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyiapkan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way di jalan tol Jawa Tengah (Jateng) saat masa mudik Lebaran 2025.

    Kepala Korlantas (Kakorlantas) Irjen Pol. Agus Suryonugroho dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis, mengatakan, skema one way tersebut disiapkan oleh pihaknya bersama Polda Jateng dan Polda DI Yogyakarta guna memecah kepadatan saat arus mudik.

    Ia mengatakan bahwa saat ini sedang dalam tahap mematangkan kesiapan penerapan rekayasa lalu lintas tersebut.

    “Dari Korlantas dan Kementerian Perhubungan sudah melakukan survei. Pasti ada kenaikan volume kendaraan dari tahun ke tahun. Persiapan bersama stakeholder, pasti akan ada rapat cara bertindaknya seperti apa sampai kondisi emergency, mungkin kondisi cuaca ekstrim dan sebagainya,” ucapnya.

    Dirinya membuka peluang bahwa polantas akan kembali menerapkan one way hingga Tol Semarang-Solo.

    “Tol pasti ada volume kendaraan yang cukup tinggi, makanya akan kami kelola. Jika nanti (kendaraan, red.) di gerbang Tol Cikatama (Cikampek Utama) sudah 6.000, kemungkinan nanti instruksi dari Mabes Polri akan dilakukan one way. Ketika kendaraan yang melintasi gerbang Tol Kalikangkung itu sudah 4.000, itu kemungkinan dari aglomerasi Semarang sampai dengan Solo akan ditambah one way lokal, termasuk penanganan di rest area,” terangnya.

    Selain di jalan tol, lanjut dia, polantas juga mengantisipasi potensi kepadatan di jalan arteri. Dalam operasi ketupat nanti, pos terpadu akan disiapkan oleh masing-masing polres. Polantas juga mengantisipasi kepadatan di jalan-jalan di sekitar tempat pusat keramaian, seperti pusat perbelanjaan dan tempat wisata.

    Lebih lanjut, Irjen Pol. Agus mengimbau masyarakat agar dalam kondisi sehat saat melakukan arus mudik serta memastikan kendaraan yang digunakan dalam kondisi prima dan layak jalan.

    “Ketika harus berjalan cukup jauh minimal 2,5 jam harus istirahat. Kalau rest area penuh, tidak harus ke rest area, mungkin bisa keluar tol. Nanti di kabupaten banyak kuliner. Karena tol ada informasi diskon 20 persen, jadi kalau keluar masuk lagi itu tidak bayar,” pungkasnya.

     

    Sumber : Antara

  • Daftar Hari Libur dan Cuti Bersama 2025, Catat Tanggalnya untuk Manfaatkan Momen! – Page 3

    Daftar Hari Libur dan Cuti Bersama 2025, Catat Tanggalnya untuk Manfaatkan Momen! – Page 3

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan pemberlakuan bekerja di mana saja atau Work From Anywhere (WFA) menjelang libur Lebaran masih dikaji.

    “Tadi kita juga membahas (WFA) itu terutama dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB). Jadi ada dua hal yang berbeda. Pertama cutinya atau liburnya, tapi juga kita sedang menghitung benar untuk skema Work From Anywhere di beberapa hari sebelum kita nyatakan masuk ke cuti atau libur lebaran. Ini tujuannya adalah untuk mengurai kemacetan,” ujar AHY dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu 5 Februari 2025.

    Menurut AHY bahwa WFA bukan berarti tidak bekerja tetapi tidak harus masuk kantor sehingga para pegawai baik pemerintah maupun swasta bisa mulai melakukan perjalanan mudik sambil tetap bekerja secara daring.

    “WFA ini perlu waktu, kami perlu duduk bersama lagi, tidak hanya Kementerian Perhubungan yang sudah membuat simulasi-simulasi tadi kalau WFA dimulai tanggal berapa, Tapi juga nanti tentu dengan KemenPANRB, dengan Kementerian Tenaga Kerja, kemudian terkait dengan libur sekolah tentu kita akan duduk bersama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen),” katanya.

    Menurut AHY, terkait cuti dan libur Lebaran nantinya akan diatur dalam Surat Keputusan Bersama atau SKB tiga menteri antara Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Menteri Agama, dan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker).

    “Sekali lagi pada akhirnya nanti biasanya ada SKB tiga menteri antara Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Menteri Agama, dan Menteri Ketenagakerjaan untuk mengatur cuti dan libur Lebaran. Tapi belum bisa diputuskan sekarang, belum bisa diumumkan sekarang, karena masih perlu sekali lagi kita hitung dengan cermat, pada saatnya akan kita umumkan,” katanya.

  • Sejak 2009, Perusahaan Wajib Setor “Dana Komando” ke Basarnas

    Sejak 2009, Perusahaan Wajib Setor “Dana Komando” ke Basarnas

    Sejak 2009, Perusahaan Wajib Setor “Dana Komando” ke Basarnas
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Praktik
    dana komando
    (Dako) yang bersumber dari setoran perusahaan rekanan proyek di Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (
    Basarnas
    ) disebut berawal dari 2009.
    Informasi ini diungkapkan mantan Sekretaris Utama (Sestama) Basarnas,
    Max Ruland
    Boseke, saat diperiksa sebagai saksi mahkota dalam sidang dugaan
    korupsi
    pengadaan truk angkut personel 4WD dan rescue carrier vehicle (RCV).
    Dalam persidangan itu, anggota majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Alfis Setiawan, meminta Max menjelaskan mengenai penggelembungan anggaran 10 hingga 15 persen.
    “Terkait adanya
    mark up
    anggaran ya, ini ada di berita acara saksi, sebesar 10 atau 15 persen ini?” tanya hakim Alfis di ruang sidang, Kamis (27/2/2025).
    “10 persen, yang dana komando,” jawab Max.
    Max kemudian menjelaskan, penerapan dana komando dimulai pada 2009 ketika Basarnas dilepas dari Kementerian Perhubungan dan menjadi lembaga yang memiliki anggaran sendiri.
    Kepala Basarnas (Kabasarnas) pertama pada 2009, kata Max, mengeluarkan kebijakan dan perintah agar setiap perusahaan yang menjadi rekanan proyek di Basarnas harus menyetorkan uang yang disebut sebagai dana komando.
    “Wajib menyerahkan dana operasional atau dana komando sebesar 10 persen,” ujar Max.
    Max mengatakan, kebijakan Kabasarnas itu tidak tertulis dan hanya disampaikan secara lisan.
    Namun, para pegawai Basarnas mematuhi perintah tersebut.
    Dana komando
    ini kemudian diterapkan dari tahun ke tahun pada pengadaan-pengadaan di Basarnas, termasuk pembelian puluhan truk angkut personel 4WD dan RCV pada 2014.
    Dalam pengadaan-pengadaan itu, perusahaan terkait harus menyetorkan 10 persen dari nilai proyek yang telah digelembungkan kepada Basarnas.
    “Selain 10 persen, ada lagi persentase yang lain?” tanya hakim Alfis.
    “Tidak ada. Untuk dana komando hanya 10 persen yang di bawah pengendalian dan keputusan Kabasarnas,” jawab Max.
    Dalam perkara ini, KPK menyebut korupsi pengadaan truk angkut ini merugikan keuangan atau perekonomian negara sebesar Rp 20.444.580.000.
    Kasus berawal ketika Basarnas membeli sekitar 30 truk angkut personel 4WD dengan pembiayaan Rp 42.558.895.000.
    Padahal, dana yang sebenarnya digunakan untuk pembiayaan itu hanya Rp 32.503.515.000, sehingga terdapat selisih pembayaran sebesar Rp 10.055.380.000.
    Sementara itu, pembayaran 75 rescue carrier vehicle sebesar Rp 43.549.312.500 dari nilai pembiayaan sebenarnya Rp 33.160.112.500 yang berarti terdapat selisih Rp 10.389.200.000.
    BPKP kemudian memasukkan selisih itu sebagai kerugian negara dalam Laporan Hasil Perhitungan Investigatif.
    Jaksa Komisi Pemberantasan
    Korupsi
    (KPK) mendakwa Max memperkaya diri sendiri sebesar Rp 2,5 miliar, memperkaya Direktur CV Delima Mandiri sekaligus penerima manfaat PT Trikarya Abadi Prima, William Widharta selaku pemenang lelang dalam proyek ini sebesar Rp 17.944.580.000.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pindad siap lepas Maung ke pasar sipil agar bisa dibeli masyarakat

    Pindad siap lepas Maung ke pasar sipil agar bisa dibeli masyarakat

    Badung (ANTARA) – PT Pindad (Persero) tengah bersiap untuk meluncurkan produk kendaraan taktis (rantis) Maung ke pasar sipil agar bisa dibeli masyarakat umum.

    Rantis tersebut akan siap dipasarkan untuk masyarakat sipil setelah PT Pindad mengurus sertifikasi ke Kementerian Perhubungan.

    “Kami sedang menyiapkan sertifikasinya nanti dengan Kementerian Perhubungan, dengan Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB),” kata Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad, Prima Kharisma saat ditemui di kantor PT Pindad di Bandung, Jawa Barat, Rabu.

    Prima mengatakan, keputusan untuk memasarkan produk Maung secara bebas karena melihat tingginya animo masyarakat akan kendaraan karya anak bangsa itu.

    Minat tersebut meninggi ketika Presiden Prabowo Subianto menjadikan Maung sebagai kendaraan operasional kepresidenan.

    Walau demikian, Prima memastikan Maung yang akan diproduksi secara umum akan mengalami sedikit perubahan agar lebih nyaman dipakai masyarakat.

    Saat ditanya perkiraan harga Maung MV3 setelah resmi dilepas ke pasar, ia belum bisa membeberkan hal tersebut.

    Lebih lanjut, Prima menargetkan proses sertifikasi di Kementerian Perhubungan akan selesai akhir bulan ini.

    “Jadi kalo misalkan emang udah sertifikasi, nanti pasti next stepnya adalah lanjut ke mass production,” jelas dia.

    Maung Pindad adalah julukan untuk kendaraan SUV MV3 Garuda Limousine yang diproduksi PT Pindad (Persero). Mobil dengan nama lain Maung Garuda adalah karya anak bangsa yang 70 persen komponennya merupakan produksi lokal.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Riza Mulyadi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bongkar muat peti kemas TPS capai 120.857 TEUs di awal 2025

    Bongkar muat peti kemas TPS capai 120.857 TEUs di awal 2025

    Kami bersyukur dapat mencapai target throughput pada awal 2025 sesuai target yang telah ditetapkan pemegang saham

    Surabaya, Jawa Timur (ANTARA) – PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) menangani bongkar muat melebihi target yang ditetapkan yakni 120.857 TEUs atau capaian 101,61 persen dibandingkan target pada awal 2025.

    Kinerja tersebut didukung oleh capaian kinerja penanganan arus peti kemas internasional dengan capaian 102,84 persen dibandingkan target.

    “Kami bersyukur dapat mencapai target throughput pada awal 2025 sesuai target yang telah ditetapkan pemegang saham,” kata Direktur Utama TPS Wahyu Widodo di Surabaya, Rabu.

    Di sisi lain apabila dibandingkan periode sama tahun lalu, capaian arus peti kemas di TPS pada Januari 2025 ini terkoreksi 6,8 persen dengan kontribusi koreksi pada capaian arus petikemas internasional 3,9 persen dibanding Januari 2024.

    Hal ini merupakan konsekuensi atas libur Imlek yang menyebabkan sejumlah kapal terutama yang berasal dan menuju China tidak beroperasi untuk sementara waktu.

    Perbandingan arus peti kemas antara ekspor dan impor pada Januari 2025 adalah 48 persen atau 55.527 TEUs untuk peti kemas ekspor dan 52 persen atau 59.392 TEUs untuk peti kemas impor.

    Dibandingkan periode yang sama 2024, arus peti kemas impor tahun ini meningkat 1 persen dengan prosentase impor 51 persen merupakan kontribusi arus peti kemas sebanyak 60.662 TEUs.

    Sebaliknya, arus peti kemas ekspor terkoreksi 1 persen dibandingkan Januari 2024 yang tercatat sebanyak 58.885 TEUs.

    Meski demikian, Wahyu memastikan TPS akan terus melakukan upaya berkelanjutan dalam menangani bongkar muat peti kemas baik internasional maupun domestik.

    Upaya berkelanjutan itu di antaranya dengan
    menguatkan penerapan standardisasi termasuk melakukan kegiatan operasi berbasis planning and control, melanjutkan journey digitalisasi serta inisiatif efisiensi.

    Dari sisi kinerja bongkar muat, TPS mencatat peningkatan signifikan dengan capaian 50 box per ship per hour melampaui yang ditetapkan Kementerian Perhubungan melalui Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak di Surabaya yakni 48 box per ship per hour.

    “TPS juga tetap masih memimpin perolehan market share dengan prosentase 83 persen di Pelabuhan Tanjung Perak,” kata Wahyu.

    Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jelang Lebaran, Kereta Ekonomi PSO KAI Daop 8 Surabaya Siap Layani Penumpang dengan Tarif Murah

    Jelang Lebaran, Kereta Ekonomi PSO KAI Daop 8 Surabaya Siap Layani Penumpang dengan Tarif Murah

    Surabaya, Beritasatu.com – Menjelang Lebaran 2025, PT KAI Daop 8 Surabaya kembali mengoperasikan kereta api (KA) ekonomi public service obligation (PSO) atau KA bersubsidi.  dengan tarif yang terjangkau. Berbagai kereta api bersubsidi ini melayani rute-rute jarak jauh dan beroperasi setiap hari, memberikan pilihan transportasi yang efisien bagi masyarakat.

    Kerja sama antara KAI dan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menghadirkan sejumlah kereta PSO dengan tarif terjangkau di Pulau Jawa.

    Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif menjelaskan, di wilayah operasional Daop 8 Surabaya terdapat sejumlah kereta PSO yang beroperasi setiap hari dengan berbagai rute. Beberapa kereta PSO yang melayani rute tersebut antara lain:

    KA Airlangga, relasi Surabaya Pasarturi-Pasarsenen dengan tarif Rp 104.000.KA Probowangi, relasi Surabaya Gubeng-Ketapang dengan tarif Rp 56.000.KA Tawangalun, relasi Malang Kotalama-Ketapang dengan tarif Rp 62.000.KA Sritanjung, relasi Surabaya Gubeng-Lempuyangan dengan tarif Rp 88.000.KA Sritanjung, relasi Surabaya Gubeng-Ketapang dengan tarif Rp 88.000.

    Luqman Arif juga menambahkan, layanan kereta api PSO ini merupakan bagian dari upaya KAI untuk mendukung perekonomian rakyat dengan menyediakan transportasi yang aman, nyaman, dan ekonomis. 

    Melalui kereta PSO, masyarakat dari berbagai lapisan ekonomi dapat menikmati transportasi yang andal dan nyaman. Kehadiran kereta PSO diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah yang dilalui dan membuka peluang usaha bagi masyarakat sekitar.

    “Dengan tarif yang lebih terjangkau, pelajar, pekerja, dan pelaku usaha kecil menengah dapat bepergian lebih hemat, sehingga mereka bisa mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan lainnya. Selain itu, kereta ekonomi yang berkualitas ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong penggunaan transportasi massal yang ramah lingkungan,” tutur Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif pada Rabu (26/2/2025).

    Berikut adalah data volume pelanggan KA PSO keberangkatan di Daop 8 Surabaya selama 2024:

    KA Airlangga relasi Surabaya Pasarturi-Pasarsenen, melayani 318.065 penumpang.KA Probowangi relasi Surabaya Gubeng-Ketapang, melayani 238.161 penumpang.KA Tawangalun relasi Malang Kotalama-Ketapang, melayani 193.201 penumpang.KA Sritanjung relasi Surabaya Gubeng-Lempuyangan, melayani 132.741 penumpang.KA Sritanjung relasi Surabaya Gubeng-Ketapang, melayani 140.243 penumpang.

    Luqman menjelaskan, selama 2024 jumlah pelanggan kereta PSO tercatat mencapai 1.022.411 penumpang. Sementara itu, pada Januari 2025, jumlah penumpang KA PSO tercatat sebanyak 85.728 orang, mengalami peningkatan 2% atau sekitar 1.919 penumpang lebih banyak dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024 yang mencapai 83.809 orang.

  • Deretan Prajurit TNI Aktif yang Duduki Jabatan Sipil…

    Deretan Prajurit TNI Aktif yang Duduki Jabatan Sipil…

    Deretan Prajurit TNI Aktif yang Duduki Jabatan Sipil…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pernyataan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (
    SBY
    ) yang menegaskan bahwa perwira
    TNI aktif
    tidak boleh terlibat dalam
    politik praktis
    dan harus mundur jika memasuki ranah politik atau pemerintahan telah memicu diskusi mengenai peran militer dalam
    jabatan sipil
    di Indonesia.
    SBY mengatakan itu saat mengenang pengalamannya menjadi Ketua Tim Reformasi ABRI.
    Ketika itu, tim reformasi membuat aturan baru yang menegaskan bahwa prajurit aktif tidak boleh terlibat dalam politik praktis.
    “Dulu waktu saya masih di militer, dalam semasa
    reformasi TNI
    aktif, itu tabu untuk memasuki dunia politik, politik praktis,” kata SBY, saat bertemu dengan Ketua DPD Demokrat se-Indonesia, pada Minggu (23/2/2025).
    Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat ini mengungkapkan bahwa larangan prajurit aktif terlibat dalam politik merupakan salah satu doktrin utama yang diterapkan saat reformasi ABRI.
    Dia sendiri mencontohkan putranya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang mundur dari karier militer ketika hendak berpolitik.
    AHY mundur dari TNI saat hendak mencalonkan diri sebagai Gubernur Jakarta bersama Sylviana Murni pada 2017.
    Menurut SBY, kewajiban bagi prajurit aktif untuk mundur ketika hendak terjun ke dunia politik adalah syarat mutlak yang telah ditetapkan sejak era reformasi.
    Pernyataan SBY di atas berbanding terbalik dengan kenyataan yang ada saat ini.
    Dalam beberapa tahun terakhir, terdapat sejumlah perwira TNI aktif yang menduduki jabatan sipil strategis, bahkan ada yang di luar ketentuan Undang-Undang (UU).
    Berikut adalah beberapa di antaranya:
    Perwira menengah TNI Angkatan Darat (AD) ini ditunjuk sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab) oleh Presiden Prabowo Subianto.
    Sebelumnya, Teddy merupakan ajudan Prabowo saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) dan pernah menjadi asisten ajudan Presiden ke-7 RI Joko Widodo.
    Menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
    Penunjukan ini dilakukan melalui mutasi oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
    Diangkat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan).
    Sebelumnya, Irham menjabat sebagai Wakil Inspektur Jenderal Angkatan Darat.
    Menempati posisi di Badan Penyelenggara Haji.
    Sebelumnya, Ian menjabat sebagai Kepala Pusat Pembinaan Mental TNI.
    Ditunjuk sebagai Direktur Utama Perum Bulog oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
    Saat ini, Novi masih tercatat sebagai Komandan Jenderal (Danjen) Akademi TNI.
    Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini diangkat oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Komisaris Utama PT Pindad pada Januari 2024.
    Maruli menggantikan Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman.
    Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali diangkat sebagai Komisaris Utama PT PAL Indonesia sejak Desember 2024.
     
    Merujuk pada Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, seperti diatur dalam Pasal 47 Ayat 1, prajurit disebutkan hanya dapat menduduki jabatan sipil setelah mengundurkan diri atau pensiun dari dinas aktif keprajuritan.
    Dalam UU tersebut, hanya diatur 10 jabatan sipil yang dapat diduduki
    prajurit TNI aktif
    .
    Prajurit aktif dapat menduduki jabatan pada kantor yang membidangi koordinator bidang Politik dan Keamanan Negara, Pertahanan Negara, Sekretaris Militer Presiden, Intelijen Negara, Sandi Negara, Lembaga Ketahanan Nasional, Dewan Pertahanan Nasional, Search and Rescue (SAR) Nasional, Narkotika Nasional, dan Mahkamah Agung.
    Hal ini diatur pada Pasal 47 Ayat 2.
    Wakil Inspektur Jenderal (Wairjen) TNI, Mayjen Alvis Anwar, enggan berkomentar panjang lebar soal pernyataan SBY bahwa prajurit TNI aktif yang masuk pemerintahan atau berpolitik harus pensiun dini dari kemiliteran.
    Ia hanya menyinggung bahwa dalam UU TNI, memang mengatur beberapa posisi jabatan sipil yang dapat diduduki oleh militer aktif.
    “Mohon maaf saya belum bisa memberikan tanggapan, karena itu mungkin pernyataan Beliau ya,” kata Alvis, saat ditemui di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, pada Selasa (25/2/2025).
    “Sementara kalau Undang-Undang kan yang saat ini berlaku ada beberapa lembaga ya yang boleh TNI masuk ya,” tambahnya.
    Pengamat militer Khairul Fahmi menilai apa yang disampaikan oleh SBY memang merujuk pada UU TNI yang ada hingga kini.
    SBY, kata Khairul, juga tetap menaati UU tersebut ketika memimpin negara pada 2004 hingga 2014.
    Namun, dalam satu dekade terakhir, Khairul melihat beberapa perwira aktif mengisi jabatan strategis di luar ketentuan.
    Hal ini dinilai menimbulkan dinamika tersendiri dalam tata kelola pemerintahan dan reformasi TNI.
    “Jika pemerintah memang melihat ini sebagai kebutuhan, maka langkah terbaik adalah memastikan bahwa kebijakan ini memiliki dasar hukum yang kuat dan mekanisme yang jelas,” kata Khairul, kepada Kompas.com, Selasa (25/2/2025).
    Menurut Khairul, pemerintah perlu memerhatikan beberapa aspek jika memang melihat kebutuhan menempatkan perwira aktif di luar instansi yang diperbolehkan.
    Misalnya, soal kepatuhan terhadap regulasi.
    Dari perspektif hukum, penempatan perwira aktif di jabatan sipil di luar yang diatur dalam UU TNI berpotensi menimbulkan perdebatan mengenai kepatuhan terhadap regulasi.
    “Jika memang ada kebutuhan menempatkan perwira aktif di luar instansi yang diperbolehkan, sebaiknya dilakukan revisi regulasi yang memberikan payung hukum yang lebih jelas,” tegas Khairul.
    Revisi ini, lanjut dia, harus mengatur dengan tegas ruang lingkup, batasan, serta mekanisme yang memungkinkan perwira aktif menduduki jabatan sipil tanpa menimbulkan ambiguitas hukum.
    Misalnya, jika pemerintah ingin membuka lebih banyak ruang bagi perwira aktif di jabatan sipil, maka perlu ada mekanisme seleksi dan persyaratan yang ketat, termasuk apakah harus melalui pensiun dini atau status non-aktif sementara.
    Selain itu, harus ada juga ketentuan mengenai akuntabilitas dan evaluasi kinerja agar tidak terjadi penempatan yang hanya berbasis kedekatan politik atau jaringan tertentu.
    “Dengan adanya payung hukum yang jelas, maka kebijakan ini bisa berjalan dengan lebih terarah dan tidak bertentangan dengan prinsip reformasi TNI,” ucap Khairul.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.