Kementrian Lembaga: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

  • Mengaku Magister Hukum, Pengacara Robert Simangunsong Diadili

    Mengaku Magister Hukum, Pengacara Robert Simangunsong Diadili

    Surabaya (beritajatim.com) – Robert Simangunsong seorang pengacara di Surabaya didudukkan di kursi pesakitan Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Dia diadili atas dakwaan Jaksa penuntut umum Yulistono yang menerangkan terdakwa telah menggunakan gelar akademik palsu. Gelar yang dipalsukan yaitu magister hukum (M.H).

    Dalam dakwaan JPU Yulistono dijelaskan, perbuatan Terdakwa dilakukan pada 16 Februari 2021 lalu. Saat itu, ada pihak melakukan gugatan Penundaan Pembayaran Kewajiban Utang (PKPU) terhadap PT. Pelayaran Wahana Gemilang Samudera Raya melalui Pengadilan Negeri Surabaya. Saat itu terdakwa Robert Simangunsong bertugas sebagai kuasa debitur PT. Pelayaran Wahana Gemilang Samudera Raya.

    “Thio Trio Susantono yang saat itu bertugas menjadi kurator menemukan kejanggalan penggunaan gelar akademis terdakwa. Dia berusaha mencari informasi di mana lokasi terdakwa kuliah. Berdasarkan informasi dari relasinya, terdakwa saat itu masih status sebagai mahasiswa S2 Universitas Pelita Harapan kampus Surabaya,” ujarnya.

    Thio Trio Susantono kemudian melayangkan surat kepada Univesitas Pelita Harapan. Tujuannya untuk menanyakan status kemahasiswaan terdakwa. Balasan yang diterima terdakwa pada saat itu masih berstatus sebagai mahasiswa aktif yang sedang dalam tahap mengikuti studi program magister hukum pada semester ganjil tahun 2021/2022.

    “Bahwa untuk menguatkan Thio Trio melayangkan surat kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III. Surat tersebut dibalas menerangkan bahwa terdakwa dengan Nomor Induk Mahasiswa 02659200010 merupakan mahasiswa progam studi hukum program hukum (S2) yang mulai masuk sejak semester ganjil tahun 2020/2021 dengan status mahasiswa aktif,” ungkapnya.

    Yulistono melanjutkan, Thio Trio Susantono kemudian mencari bukti-bukti lagi. Ia mendapati dokumen produk putusan yang diterbitkan Pengadilan Negeri Surabaya. Isinya terdakwa telah menggunakan gelar akademik berupa S2 Magister Hukum sejak tahun 2015.

    “Putusan Nomor : 357/Pdt.G/2015/PN.SBY tanggal 21 nama Robert September 2015,” terangnya.

    Thio Trio Susantono kemudian membuat pengaduan ke Ditreskrimsus Polda Jatim atas temuan tersebut. Awalnya hanya dumas. Lalu naik menjadi laporan polisi. Yang akhirnya terdakwa Robert kini dijerat Pasal 93 Jo Pasal 28 ayat (7) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012, tentang Pendidikan Tinggi.

    Oscar, penasihat hukum terdakwa menjelaskan tidak mengajukan eksepsi atau nota keberatan atas dakwaan jaksa. Terdakwa Robert Simanungsong sesuai sidang ketika diminta tanggapan memilih menyatakan ‘no comment’.

    Terpisah, Thio Trio Susanto menjelaskan bahwa kejanggalan yang ditemukan. Pada surat kuasa atas yang ditangani Robert Simangunsong beberapa tahun silam terdapat gelar magister. Namun, terdakwa yang pernah menjadi Ketua DPD Nasdem Kota Surabaya secara struktural kepartaian tidak tercantum gelar S2. Ia sebenarnya berusaha meminta terdakwa untuk klarifikasi. Namun, katanya, yang bersangkutan malah menantangnya.

    “Ya sudah temuan itu saya lanjutkan yang bersangkutan jadi tersangka, akhirnya sekarang menjadi terdakwa,” tandasnya. [uci/but]

  • Pengumuman Hasil UTBK SNBT 2024, Ini Linknya

    Pengumuman Hasil UTBK SNBT 2024, Ini Linknya

    Jakarta

    Setelah melakukan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) tentunya tahap selanjutnya adalah pengumuman hasil dari UTBK SNBT 2024 tersebut. Peserta UTBK dapat melihat hasilnya Kamis, 13 Juni 2024 pukul 15:00 WIB.

    Berikut ini adalah link yang telah disediakan oleh Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) agar peserta dapat melihat hasil UTBK.

    Cara Melihat Pengumuman UTBK SNBT 2024

    1. Buka link SNPMB Kemendikbud RI di https://pengumuman-snbt-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/
    2. Pilih “UTBK SNBT” pada menu utama
    3. Klik tombol garis tiga di kiri atas layar
    4. Pilih “UTBK SNBT” di menu, lalu ke “Pengumuman SNBT”
    5. Masukkan nomor pendaftaran SNBT dan tanggal lahir
    6. Klik “Lihat Hasil Seleksi”
    7. Jika kalian diterima, informasi seperti nomor peserta, nama peserta, tanggal lahir, nama PTN, dan prodi akan muncul.

    Daftar Link Pengumuman Hasil UTBK SNBT 2024

    Dilansir melalui akun Instagram resmi Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), berikut ini adalah 42 daftar link berupa link utama serta link miror yang dapat diakses peserta UTBK:

    https://www.bppp.kemdikbud.go.id/utbk-snbt/pengumuman-snbt

    1. https://pengumuman-snbt-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/count.html
    2. https://snbt.ipb.ac.id
    3. https://snbt.isbi.ac.id
    4. https://snbt.itb.ac.id
    5. https://snbt.itk.ac.id
    6. https://snbt.its.ac.id
    7. https://snbt.ugm.ac.id
    8. https://snbt.uho.ac.id
    9. https://snbt.ui.ac.id
    10. https://snbt.ulm.ac.id
    11. https://snbt.unair.ac.id
    12. https://snbt.unand.ac.id
    13. https://snbt.undiksha.ac.id
    14. https://snbt.undip.ac.id
    15. https://snbt.unej.ac.id
    16. https://snbt.unesa.ac.id
    17. https://snbt.ung.ac.id
    18. https://snbt.unhas.ac.id
    19. https://snbt.unib.ac.id
    20. https://snbt.unimal.ac.id
    21. https://snbt.unimed.ac.id
    22. https://snbt.unja.ac.id
    23. https://snbt.unm.ac.id
    24. https://snbt.unp.ac.id
    25. https://snbt.unpad.ac.id
    26. https://snbt.unram.ac.id
    27. https://snbt.uns.ac.id
    28. https://snbt.unsika.ac.id
    29. https://snbt.unsoed.ac.id
    30. https://snbt.unsrat.ac.id
    31. https://snbt.unsri.ac.id
    32. https://snbt.untan.ac.id
    33. https://snbt.untirta.ac.id
    34. https://snbt.unud.ac.id
    35. https://snbt.uny.ac.id
    36. https://snbt.upnjatim.ac.id
    37. https://snbt.upnvj.ac.id
    38. https://snbt.upnyk.ac.id
    39. https://snbt.unnes.ac.id
    40. https://snbt.usk.ac.id
    41. https://snbt.usu.ac.id
    42. https://snbt.utu.ac.id

    Cara Unduh Sertifikat UTBK 2024

    Peserta UTBK SNBT dapat mengunduh sertifikat mereka, baik yang lulus maupun tidak. Bagi yang lulus, sertifikat ini menjadi dokumen penting untuk daftar ulang.

    Bagi yang belum berhasil, sertifikat UTBK bisa digunakan untuk mendaftar seleksi mandiri di beberapa PTN, PTS, dan sekolah kedinasan yang menerima nilai UTBK.

    Berikut adalah cara untuk mengunduh sertifikat UTBK:

    1. Kunjungi situs SNPMB dihttps://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
    2. Pilih menu “Masuk” di pojok kanan atas.
    3. Masukkan alamat email dan kata sandi yang telah terdaftar, lalu klik “Sign In”.
    4. Klik “Pendaftaran UTBK-SNBT” dan pilih “Sertifikat UTBK”.
    5. Saat halaman sertifikat muncul, unduh file sertifikat dalam format PDF dengan mengklik “Unduh Sertifikat Hasil”.
    6. Simpan file PDF sertifikat UTBK.

    Jadwal Pengumuman Hasil UTBK SNBT 2024

    * Pengumuman hasil SNBT: 13 Juni 2024
    * Masa unduh sertifikat UTBK: 13 Juni-31 Juli 2024
    * Semua kegiatan dimulai dan diakhiri pada pukul 15.00 WIB. Verifikasi dokumen dan/atau daftar ulang di PTN dapat dilihat di situs PTN masing-masing.

    Itulah cara cek pengumuman UTBK SNBT 2024 beserta link pengumuman, jadwal, dan cara unduh sertifikat UTBK. Semoga informasi yang didapatkan bermanfaat!

    *Artikel ini ditulis oleh Mohammad Frizki Pratama, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

    (fyk/fyk)

  • Waaster KSAD Buka Bimtek Bagi 4 Batalyon TNI AD di Daerah Tertinggal Papua

    Waaster KSAD Buka Bimtek Bagi 4 Batalyon TNI AD di Daerah Tertinggal Papua

    Malang (beritajatim.com) – Ratusan Prajurit TNI Angkatan Darat mengikuti bimbingan teknis pendidikan dasar yang dibuka Waaster TNI AD bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Riset Pendidikan Tinggi Republik Indonesia di Markas Komando Batalyon Infanteri Para Raider 502/Ujwala Yudha Jabung Malang, Senin (3/6/2024).

    Waaster KSAD Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S. I.Kom ,M.M didampingi Letkol Inf Deni Suryo Anggo Digdo Komandan Batalyon Infanteri 502 /Ujwala Yudha Malang menjelaskan, tujuan Bimtek bagi Prajurit TNI Angkatan Darat adalah wujud kepedulian TNI Angkatan Darat dalam melaksanakan UUD 1945 dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.

    Bimtek mengajar kepada personel TNI Angkatan Darat yang akan melaksanakan penugasan di wilayah perbatasan Republik Indonesia khususnya wilayah Papua sebagaimana kita ketahui bahwa pendidikan merupakan hal yang penting dan fundamental dalam menyiapkan generasi penerus bangsa kemajuan suatu bangsa.

    Kemajuan sebuah negara dapat diukur dari tingkat pendidikan masyarakat yang tercantum dalam tujuan nasional adalah mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara.

    Kemendikbud Ri Setya Dikti Republik Indonesia selaku supervisi pendidikan nasional telah melakukan berbagai upaya program pendidikan yang kita rasakan dalam pencapaian positif.

    “Kita akui bahwa di wilayah tertentu pelaksanaan program pendidikan masih perlu mendapatkan perhatian bersama melalui pemerataan pendidikan di seluruh pelosok negeri , memang sangat sulit tercapai khususnya di wilayah Tertinggal terdepan dan terluar,” tegasnya kepada wartawan, Senin (3/6/2024) di Mako Batalyon 502 Ujwala Yudha Jabung Malang.

    Terbatasnya jumlah tenaga pengajar yang berada atau bertugas di daerah tersebut atas dasar pertimbangan itu sehingga Angkatan Darat bekerja sama dengan Kemendikbud Ri Setya Dikti RI mencari solusi dalam mengatasi permasalahan tersebut .

    Bimbingan Teknis Pendidikan Dasar yang dibuka Waaster TNI AD bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Riset Pendidikan Tinggi Republik Indonesia

    Langkah awal dari kerjasama ini adalah, memberikan pembekalan kompetensi dasar-dasar mengajar pada personil dan Angkatan Darat yang akan melaksanakan penugasan di wilayah perbatasan khususnya Papua dalam bentuk kegiatan Bimtek mengajar.

    Harapannya dengan kegiatan bimtek selama empat hari mulai 3-6 Juni ini, personil TNI Angkatan Darat yang akan ditugaskan di daerah-daerah tersebut memiliki pengetahuan dan keterampilan yang terukur untuk membantu mengajar terutama tingkat sekolah dasar.

    Bimtek mengajar kepada personil TNI Angkatan Darat ini sudah dilaksanakan di 14 tempat yang akan melaksanakan tugas PAM mulai tahun 2019 sampai dengan 2024 .

    Hasil monitoring dan evaluasi peran satuan tersebut di daerah 3 T dinyatakan sukses dalam mengembang tugas bidang teritorial. Hal ini dikarenakan peran serta prajurit TNI Angkatan Darat, mampu meningkatkan nilai pendidikan setingkat Sekolah Dasar dengan indikator anak-anak di wilayah tersebut semakin banyak antusias datang ke sekolah untuk belajar karena merasa nyaman dan merasa aman .

    Bimtek bagi empat Batalyon TNI juga dibekali beberapa materi mulai kompetensi dasar-dasar mengajar kepada personil yang akan ditugaskan di wilayah perbatasan RI dan Papua Nugini.

    Bimtek yang dilaksanakan selama 4 hari merupakan program yang tepat untuk belajar dan saling bertukar informasi tentang bagaimana teknik mengajar dan mentransfer ilmu kepada siswa sesuai dengan metode yang tepat .

    “Saya berharap kepada penyelenggara agar kegiatan Bimtek ini dilaksanakan dengan sebaik-baiknya sehingga dapat mencapai tujuan dan sasaran,” tegasnya.

    Pihaknya meminta anak buahnya yang mengikuti kegiatan Bimtek ini dengan seksama dan penuh rasa tanggung jawab agar bisa menyerap ilmu pengetahuan dengan optimal sehingga segala upaya yang kita lakukan ini tidak sia-sia serta tidak sekedar membuang waktu tenaga dan anggaran.

    Kedua menjalin kerjasama yang baik antara sesama peserta Bimtek dengan para pengajar atau narasumber sehingga tercipta suatu kondisi hubungan yang harmonis guna menunjang kelancaran pelaksanaan kegiatan dan ketiga pelajari dengan cermat ilmu yang diberikan oleh para narasumber tanyakan hal-hal yang dianggap kurang jelas sampai benar-benar paham atau dikuasai dan dijadikan referensi dalam pelaksanaan tugas.

    Bimbingan Teknis Pendidikan Dasar yang dibuka Waaster TNI AD bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Riset Pendidikan Tinggi Republik Indonesia

    Sementara itu, Dr.Drs.Rachmadi Widdiharto, M. A Direktur Guru Pendidikan Dasar Kemendikbud Riset Dikti RI menambahkan, tujuan Bimtek ini sebagai wujud komitmen bangsa dan negara dalam berkontribusi aktif dalam mendukung penyelenggaraan layanan pendidikan terutama di wilayah 3T Terluar,Tertinggal dan Terdepan.

    Menurutnya, kondisi geografis bangsa Indonesia yang luas dan adanya keragaman adat budaya hingga suku menyebabkan kondisi sosial masyarakat yang majemuk dan menciptakan adanya kesenjangan mutu pendidikan .

    Salah satu upaya yang cukup efektif untuk mendukung layanan pendidikan di 3T adalah kerjasama dengan TNI Angkatan Darat dalam melatih prajurit TNI Angkatan Darat sebagai tenaga pengajar pembantu.

    “Perlu kami garis bawahi bahwa Bimtek TNI Angkatan Darat mengajar di daerah ini bukan ditujukan untuk menyiapkan prajurit agar dapat menggantikan peran guru tetapi lebih pada mengoptimalkan layanan pendidikan kepada siswa di satuan pendidikan di wilayah perbatasan yang kekurangan atau bahkan tidak ada gurunya, ” tukasnya.

    Bimbingan teknis yang pada tahun ini telah memasuki angkatan ke-15 pada tahun 2024 ini untuk pertama kalinya pelaksanaan Bimtek diikuti oleh lebih dari satu Batalyon .

    Prajurit TNI yang menjadi tenaga pengajar terpilih 270 prajurit yang berasal dari Yonif 502/Ujwala Yudha Malang ada 93 Prajurit, Yonif 515/Ugra Tapa Yudha Lumajang ada 40 Prajurit, Yonif 312/Kala Hitam Subang ada 88 Prajurit dan Yonif 328/Dirgahayu Cilodong ada 48 Prajurit.

    Harapannya dengan Bimtek ini Prajurit TNI Angkatan Darat yang bertugas, bisa membantu mendukung layanan Pendidikan dasar di tempat penugasan dengan materi yang akan disampaikan kepada para peserta .

    Materi Bimtek bagi Prajurit TNI AD ini meliputi pendidikan karakter literasi dan numerasi dan fasilitasi pembelajaran dalam rangka Merdeka belajar dan kepanduan serta pendukung berupa pengantar Pedagogi dan pengenalan karakteristik anak usia SD dan SMP.

    Bimbingan teknis pendidikan dasar yang dibuka Waaster TNI AD bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Riset Pendidikan Tinggi Republik Indonesia

    Selain itu pada bingkai kali ini akan disampaikan pengenalan mengenai program awan penggerak sebagai media belajar dan berbagi untuk rekan-rekan pendidik di daerah 3T yang mengalami hambatan teknologi dan program pencegahan penanganan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan atau PPKSP supaya menjadi bekal bagi prajurit untuk bisa berinteraksi dengan guru-guru dan kepala sekolah di daerah perbatasan .

    “Kami berharap semua materi yang disampaikan dapat dipahami dan dimanfaatkan dalam pelaksanaan tugas yang akan bertugas di wilayah perbatasan Papua Khususnya,” pungkasnya.

    Pembelajaran kepada murid di sekolah-sekolah yang berada di daerah melalui biotek ini kami berharap kelas-kelas di daerah perbatasan Papua yang tidak dapat melayani karena kekurangan guru atau kendala lainnya dapat diatasi sehingga semua anak Indonesia dapat mencapai kemerdekaan dalam belajar. [yog/but]

  • Dampak Laka Maut Siswa SMK Lingga Kencana, Kemendikbud Didesak Batasi Outing Class

    Dampak Laka Maut Siswa SMK Lingga Kencana, Kemendikbud Didesak Batasi Outing Class

    Jakarta (beritajatim.com) – Kecelakaan tragis menimpa rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Jawa Barat, pada Sabtu (11/5/2024) yang menelan 11 korban jiwa menyisakan trauma mendalam. Atas peristiwa ini desakan kepada Kemendikbud untuk melakukan kebijakan pembatasan outing class menguat.

    Termasuk dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Dari KPAI mendesak Kemendikbudristek segera mengeluarkan edaran pembatasan kegiatan outing class atau perpisahan siswa di luar kota.

    Kecelakaan nahas ini terjadi saat rombongan pelajar dan guru SMK Lingga Kencana dalam perjalanan pulang dari acara perpisahan di Bandung. Bus yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan di Ciater, Subang.

    KPAI Desak Pembatasan Outing Class

    Komisioner KPAI bidang Pendidikan, Aris Adi Leksono, angkat bicara terkait peristiwa ini. Ia menyerukan Kemendikbudristek untuk mengambil langkah tegas dengan menerbitkan edaran pembatasan outing class.

    “Kasus ini menjadi pelajaran penting. Kecelakaan massal seperti ini, dengan korban anak, berulang kali terjadi pada momen outing class atau perayaan kelulusan di luar kota,” ungkap Aris melansir portal resmi Nahdlatul Ulama Selasa (14/5/2024).

    Leksono menekankan pentingnya aspek keselamatan dalam penyelenggaraan outing class. Ia mengingatkan sekolah untuk selektif dalam memilih transportasi, tidak hanya berdasarkan harga murah, namun juga memastikan kelayakan dan keamanan kendaraan untuk perjalanan siswa.

    “Sekolah harus memprioritaskan keselamatan peserta didik. Jangan sampai demi murahnya biaya, mereka mengabaikan keselamatan anak,” tegasnya.

    Lebih lanjut, Leksono juga mempertanyakan substansi dan manfaat dari kegiatan outing class yang kerap kali dilaksanakan di luar kota. Ia menghimbau sekolah untuk mempertimbangkan dengan matang lokasi dan kegiatan yang diselenggarakan, dan memastikan bahwa kegiatan tersebut memiliki keterkaitan yang jelas dengan materi pembelajaran.

    Aspek Keselamatan dan Substansi Kegiatan Harus Diperhatikan

    “Perlu dipertimbangkan benar-benar aspek keselamatan anak, dan apa substansi dari outing class itu untuk menunjang anak,” jelas Leksono.

    Klarifikasi dari Pihak Sekolah

    Sementara itu, dari pihak SMK Lingga Kencana, Dian Nurfarida selaku Ketua Bidang Informasi Yayasan Kesejahteraan Sosial menjelaskan bahwa acara perpisahan di Bandung merupakan agenda tahunan yang telah disepakati antara pihak sekolah dan orang tua siswa. Pemilihan tempat dan transportasi pun telah melalui proses pertimbangan dan survei yang matang.

    “Kami sudah menggunakan perusahaan otobus resmi dan berusaha memberikan yang terbaik untuk murid-murid kami,” ujar Dian.

    Kecelakaan ini menjadi pengingat penting bagi semua pihak terkait keselamatan siswa dalam kegiatan sekolah. Diharapkan Kemendikbudristek dapat segera merespon desakan KPAI dan mengambil langkah-langkah pencegahan untuk meminimalisir risiko kecelakaan dalam kegiatan outing class. [aje]

  • Kabupaten Banyuwangi Raih Penghargaan dari Kemendikbud Ristek

    Kabupaten Banyuwangi Raih Penghargaan dari Kemendikbud Ristek

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Kabupaten Banyuwangi menjadi satu-satunya daerah yang meraih penghargaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek). Penghargaan itu berkat konsistensi Banyuwangi dalam pelestarian bahasa daerah, yakni Bahasa Osing.

    Selain Banyuwangi, penghargaan Revitalisasi Bahasa Daerah 2024 juga diserahkan kepada 19 daerah se-Indonesia. Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Nadiem kepada Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Banyuwangi, M.Yanuarto Bramuda saat Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional di Jakarta.

    “Terima kasih pemerintah pusat terus mengapresiasi Banyuwangi. Penghargaan ini menjadi motivasi kami untuk terus melestarikan bahasa Using secara masif, sebagai bahasa asli Banyuwangi,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

    Bupati Ipuk mendukung penuh upaya pemerintah pusat dalam melakukan revitalisasi bahasa daerah. Hal itu menjadi tanggungjawab bersama sebagai warisan generasi ke depan.

    “Kekayaan budaya, termasuk bahasa daerah, tidak boleh punah. Kekayaan ini harus kita rawat agar bisa diwariskan kepada anak cucu kita kelak,” ungkap Ipuk. [rin/but]

  • Perkuat Harmoni dan Relasi Sosial, FEB Unisma  Halal Bihalal Dengan Mitra Mitra

    Perkuat Harmoni dan Relasi Sosial, FEB Unisma Halal Bihalal Dengan Mitra Mitra

    Malang (beritajatim.com) – Fakultas Ilmu Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Malang (FEB Unisma) mengadakan halal bihalal untuk memperkuat harmoni dan relasi sosial. Acara ini dihadiri oleh jajaran Rektorat Unisma, jajaran dekanat FEB Unisma, mitra perbankan, pelaku UMKM, mitra media, dosen dan karyawan FEB Unisma.

    Nur Diana SE MSI., CMA.,CBV.,CERA selaku Dekan FEB Unisma menjelaskan, halal bihalal ini sebagai momentum mempererat ikatan silaturahmi pada perayaan Idul Fitri. Ia berharap acara ini dapat menjadi langkah awal untuk semakin meningkatkan prestasi.

    “Halal bihalal juga sebagai wujud rasa syukur telah menjalankan ibadah puasa ramadan 1445 Hijriah. Ini menjadi tradisi yang senantiasa dilakukan FEB Unisma, utamanya di bulan sawal ini. Kita merasa halal bihalal penting dalam menjaga relasi sosial. Baik FEB dengan civitas akademika Unisma maupun mitra industri,” ungkap, Rabu (23/42024) lalu di Gedung Pascasarjana lantai 7.

    Diana merasa bersyukur karena sudah banyak capaian yang diraih FEB Unisma dalam peningkatan kinerja dosen. Ini sebagai upaya meningkatkan Indikator Kinerja Utama (IKU) dari Kemendikbud dan tuntutan FIBAA (lembaga akreditasi internasional.

    Saat ini, FEB Unisma fokus dalam meningkatkan internasionalisasi kampus dengan berbagai program internasional yang dijalankan. Termasuk, kontribusi dalam meningkatkan posisi ranking Unisma pada tingkat internasional.

    FEB Unisma juga telah bekerja sama dengan beberapa dunia industri dan dosen praktisi dalam program praktisi mengajar dan lainnya. Termasuk menghadirkan alumni yang berhasil untuk membekali para calon lulusan agar lebih berdaya saing.

    “Saya berterima kasih pada mitra FEB Unisma yang sudah membantu segala capaian, terutama di tahun 2023 hingga mampu menorehkan banyak prestasi. Mohon doanya insyaallah Mei 2024 kami akan mengirimkan 25 mahasiswa untuk menjalankan outbound mobility ke Malaysia, Thailand, maupun Singapura. Ini adalah upaya internasionalisasi yang akan kami wujudkan,” ucapnya menutup.

    Dewan Pembina Yayasan Unisma, Dr. H Mochtar Data M.Pd selaku mengapresiasi sederet pencapaian FEB Unisma. “FEB Unisma itu the best,” ucapnya.

    Foto bersama saat halal bihalal FEB Unisma (Foto: Istimewa)

    Dewan Pembina Yayasan Unisma juga menilai bahwa prestasi FEB Unisma selama ini begitu gemilang. Bukan saja tingkat nasional, melainkan juga di kancah internasional. Oleh sebab itu, mewakili jajaran Unisma ia memberi penghargaan setinggi-tingginya.

    Menurutnya, orientasi FEB Unisma selalu internasional, sudah waktunya untuk berbagai pihak ikut mendukung. Termasuk, kolega hingga segala aktivitas dalam menata masa depan menuju World Class University.

    “Saya berpesan agar FEB Unisma tetap menjaga dua ‘K’, yang berarti kebersamaan dan komunikasi. Dengan kebersamaan, menjadikan kampus melaju cepat. Kebersamaan juga masuk pada tatanan trilogi Unisma yaitu kerukunan yang perlu dijaga sebaik-baiknya,” ujar Mochtar Data menutup.

    Acara dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat pelatihan penyusunan laporan keuangan kepada perwakilan peserta pelatihan. Ada juga penyerahan sertifikat Zahir Accounting kepada sejumlah pelaku UMKM di Malang Raya yang berhasil lolos ujian sertifikasi.

    Diketahui, pelaku UMKM sebelumnya mengikuti pelatihan literasi keuangan bertema “Sudah Sehatkah Keuangan Bisnis Anda? Saatnya Menjadi Pelaku UMKM yang Smart agar Keuntungan Berlipat’. Acara tersebut dilaksanakan pada 5 Maret 2024 lalu. [dan/aje]

  • Genspreneur: Wadah Pengembangan Kewirausahaan Generasi Muda

    Genspreneur: Wadah Pengembangan Kewirausahaan Generasi Muda

    Jakarta, CNN Indonesia

    Era bonus demografi merupakan fenomena mayoritas penduduk dari populasi suatu negara berada pada usia produktif. Fenomena ini diprediksi juga akan terjadi di Indonesia pada 2030 mendatang, yang mana 70 persen dari populasi masuk kategori umur pekerja atau usia produktif.

    Dengan jumlah penduduk yang besar, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi negara maju. Namun, potensi ini harus diimbangi dengan ketersediaan lapangan kerja yang memadai.

    Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), saat ini tingkat pengangguran di Indonesia juga masih berada di angka 5,22%. Angka ini masih tergolong tinggi, mengingat jumlah penduduk yang semakin bertambah.

    Data tersebut juga sejalan dengan kenyataan di lapangan. Bahwa lulus dengan gelar sarjana kini tidak lagi menjamin bahwa akan mendapatkan pekerjaan yang layak.

    Berdasarkan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), sebanyak 3 juta lulusan sarjana, hanya 1 juta yang berhasil mendapatkan pekerjaan. Kemudian hanya 53% dari 1 juta sarjana bekerja yang memiliki pekerjaan layak.

    Selain itu juga diprediksi akan ada 3,3 juta pekerja baru di Indonesia, namun lapangan pekerjaan hanya siap menyerap 1,35 juta orang.

    Hal ini tentu menjadi permasalahan yang perlu ditangani dengan perhatian khusus oleh banyak pihak. Sehingga bisa lebih banyak lagi masyarakat yang mendapatkan pekerjaan layak yang berdampak pada menurunnya angka pengangguran.

    Salah satu cara untuk meningkatkan lapangan kerja adalah melalui entrepreneurship (kewirausahaan). Namun, faktanya di Indonesia tingkat wirausaha masih sangat rendah, yakni berada di angka 3,4 persen.

    Atas dasar itulah Genspreneur hadir memberi jawaban. Genspreneur dibangun oleh Mahasiswi ESQ Business School, Aisyah Aulia sebagai wadah pengembangan bisnis mulai dari tingkat SMA.

    “Kita melihat bagaimana semangat generasi muda dalam berwirausaha, Namun, masih belum banyak startup yang memberikan pendidikan kewirausahaan dengan mentor praktisi yang berfokus pada siswa SMA,” ujar Aisyah, Founder Genspreneur.

    Aisyah mengatakan, Genspreneur hadir sebagai sebuah wadah untuk menyiapkan anak-anak SMA sebelum kuliah untuk mendapatkan skill entrepreneurship sebagai modal dan mindset mengenai kewirausahaan.

    Genspreneur memiliki sejumlah program dalam mempersiapkan anak SMA mendapatkan skill entrepreneurship sedini mungkin. Mulai dari workshop belajar bisnis, masuk ke dalam ekstrakurikuler sekolah, bahkan bekerja sama dengan pihak sekolah untuk masuk ke dalam kurikulum.

    Salah satu program mendatang yang dihadirkan oleh Genspreneur adalah Entrepreneurship Bootcamp yang diadakan selama 3 hari 2 malam di Hotel Arya Duta Lippo Village, Karawaci, Tangerang pada 26 – 28 Januari 2024.

    “Selama 3 hari 2 malam, kita tidak hanya sekedar belajar, tapi mengalami. Siswa akan belajar tentang diri mereka sendiri, apa potensi mereka, tujuan mereka, dan impian mereka,” ucap Aisyah.

    Aisyah mengatakan, Entrepreneurship Bootcamp akan mendorong paransiswa untuk menggunakan pemikiran kritis tentang pemecahan permasalahan dan solusinya.

    “Selain itu, siswa akan mempelajari pengalaman hidup seorang pengusaha dan pemimpin sukses,” tambah Aisyah.

    Adapun Entrepreneurship Bootcamp yang digelar oleh Genspreneur akan menghadirkan para praktisi di bidang bisnis. Sebut saja Rizky Arief Dwi Prakoso (CEO & Founder HMNS), Akbar Sugema (CMO Putera Sampoerna Foundation), Irfan Prabowo (Asisten Vice President Marketing Ismaya Grup), dan Lucia Haryono (Asisten Stafsus Kementerian Investasi).

    Kemudian ada juga Fadlurrahman Anandia (Founder Mindshift Innovation), Aisyah Aulia (CEO & Founder Genspreneur), Felicia Putri Dewanto (CMO & Co-Founder Genspreneur), dan Anshafa Shaka Wibowo (CFO & Co-Founder Genspreneur).

    “Tak hanya mendapatkan fasilitas berupa kamar hotel selama tiga hari, para peserta juga akan merasakan pengalaman bagaimana membangun bisnis yang baik melalui para pembicara yang hadir serta juga membentuk mindset dan mental seorang pebisnis,” kata Aisyah.

    Untuk informasi lebih lanjut pendaftaran Entrepreneurship Bootcamp bisa mengunjungi www.instagram.com/@genspreneur atau menghubungi via WhatsApp di 085210650750.

    (ory/ory)