Kementrian Lembaga: Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo)

  • Kata Telkom Soal Dugaan Korupsi PDNS Komdigi Rp 958 Miliar

    Kata Telkom Soal Dugaan Korupsi PDNS Komdigi Rp 958 Miliar

    Jakarta

    Telkom memberikan pernyataan terkait dugaan korupsi yang tengah diusut oleh Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Kejari Jakpus) terkait pengadaan barang dan jasa pengelolaan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang sekarang bernama Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

    Kejari Jakpus mengungkapkan dugaan korupsi PDNS itu terjadi pada periode 2020 sampai 2024 dengan mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp 958 miliar. PDNS berada di bawah tanggungjawab Komdigi yang proyeknya melibatkan swasta, dalam hal ini Lintasarta dan Telkom.

    VP Corporate Communication Telkom, Andri Herawan Sasoko, mengatakan sehubungan dengan proses penanganan kasus terkait proyek pengadaan barang dan jasa PDNS oleh Kejari Jakpus, Telkom menegaskan bahwa perusahaan selalu berkomitmen menjalankan bisnis sesuai dengan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG) sebagaimana aturan dan ketentuan yang berlaku.

    “Kami akan terus mengikuti perkembangan kasus ini, serta menghormati proses hukum yang sedang berlangsung dan siap bekerja sama dengan pihak berwenang dalam rangka mendukung penyelidikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar Andri kepada detikINET.

    Lintasarta pun sebelumnya merespon terkait kasus ini dan menyatakan menghormati seluruh proses yang berlangsung dan bersikap kooperatif dalam memberikan informasi yang dibutuhkan, serta mengikuti prosedur yang berlaku.

    Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) juga menegaskan dukungan penuh terhadap proses penegakan hukum terkait proyek Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) periode 2020-2024, saat Kementerian masih bernama Kominfo.

    Sekjen Komdigi Ismail, menekankan bahwa sebagai institusi yang taat hukum, kementerian siap bekerja sama sepenuhnya dengan aparat penegak hukum dalam proses penyidikan yang tengah berlangsung.

    “Kami siap memberikan informasi dan data yang dibutuhkan guna memastikan proses hukum berjalan dengan lancar,” tambahnya.

    Dugaan korupsi proyek pengadaan barang dan jasa pengelolaan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) diusut Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Kejari Jakpus). Kasus korupsi ini mengakibatkan terjadinya serangan ransomware hingga tereksposenya data diri penduduk Indonesia pada 2024.

    “Akibat dari tidak dimasukkannya pertimbangan kelaikan dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sebagai syarat penawaran, sehingga pada Juni 2024 terjadi serangan ransomware yang mengakibatkan beberapa layanan tidak layak pakai dan tereksposenya data diri penduduk Indonesia, meskipun anggaran pelaksanaan pengadaan PDSN ini telah menghabiskan total sebesar lebih dari Rp 959.485.181.470,” kata Kasi Intel Kejari Jakpus Bani Immanuel Ginting dalam keterangannya pers tertulisnya, Jumat (14/3/2025).

    (agt/jsn)

  • Komdigi Dukung Penuh Penegakan Hukum Proyek PDNS: Siap Beri Infomasi dan Data yang Dibutuhkan – Page 3

    Komdigi Dukung Penuh Penegakan Hukum Proyek PDNS: Siap Beri Infomasi dan Data yang Dibutuhkan – Page 3

    Sebelumnya, Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Kejari Jakpus) mengungkap kasus dugaan korupsi yang melibatkan pengadaan barang dan jasa pada Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) periode 2020-2024.

    Kasus ini mengarah pada tindakan yang merugikan negara dengan total kerugian yang diperkirakan mencapai ratusan miliar rupiah.

    Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat, Bani Immanuel Ginting, menjelaskan bahwa kasus ini berawal pada tahun 2020 hingga 2024, ketika Kominfo melakukan pengadaan barang dan jasa untuk pengelolaan PDNS dengan total pagu anggaran sebesar Rp958 miliar.

    Dalam pelaksanaannya, pejabat di Kominfo bersama perusahaan swasta melakukan pengondisian untuk memenangkan PT AL sebagai pelaksana tender pada tahun 2020 dengan nilai kontrak Rp60.378.450.000.

    “Tahun 2021 kembali perusahaan swasta yang sama memenangkan tender dengan nilai kontrak Rp102.671.346.360,” kata Beni melalui keterangan tertulis, Jumat, (14/3/2025).

    “Pada tahun 2022, terdapat adanya pengondisian lagi antara pejabat di Kominfo dengan perusahaan swasta tersebut untuk memenangkan perusahaan yang sama,” sambungnya.

    Bani menjelaskan, hal itu dilakukan dengan menghilangkan persyaratan tertentu sehingga perusahaan tersebut dapat terpilih sebagai pelaksana kegiatan dengan nilai kontrak Rp188.900.000.000.

    Perusahaan yang sama kembali memenangkan pekerjaan komputasi awan dengan nilai kontrak Rp350.959.942.158 pada 2023 dan Rp256.575.442.952 pada 2024. Perusahaan tersebut bermitra dengan pihak yang tidak mampu memenuhi persyaratan pengakuan kepatuhan ISO 22301.

    “Akibat dari tidak dimasukkannya pertimbangan kelaikan dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sebagai syarat penawaran, sehingga pada Juni 2024 terjadi serangan ransomware yang mengakibatkan beberapa layanan tidak layak pakai dan tereksposenya data diri penduduk Indonesia,” ungkap Beni.

     

  • iPhone 16 Resmi Masuk Indonesia, Ini Harga di Negara Asia

    iPhone 16 Resmi Masuk Indonesia, Ini Harga di Negara Asia

    JABAR EKSPRES – Setelah penantian panjang selama hampir enam bulan sejak perilisan global di September 2024, iPhone 16 akhirnya dipastikan masuk ke Indonesia. Drama panjang mengenai regulasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang sempat menghambat distribusi kini menemukan titik terang. Apple telah memenuhi persyaratan TKDN untuk iPhone 16, iPhone 16 Pro, dan bahkan iPhone 16e yang baru dirilis dua minggu lalu. Dengan ini, pre-order resmi di Indonesia diperkirakan akan dibuka pada pertengahan Maret 2025.

    Sebelumnya, regulasi TKDN dari Kementerian Perindustrian Indonesia menjadi kendala utama bagi Apple untuk menghadirkan iPhone 16 series ke Tanah Air. Namun, dengan investasi yang sudah disetujui, akhirnya seluruh model iPhone 16 telah resmi lolos sertifikasi TKDN. Berikut nomor model yang terdaftar:

    iPhone 16 (A3287)iPhone 16 Plus (A3290)iPhone 16 Pro (A3293)iPhone 16 Pro Max (A3296)iPhone 16e (A3409)

    Baca juga : Infinix Note 50 Pro Resmi Dirilis di Indonesia, Harga Di Bawah Rp3 Juta?

    Dengan lolosnya sertifikasi ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memastikan bahwa iPhone 16 series siap dijual secara resmi di Indonesia.

    Meski harga resmi di Indonesia belum diumumkan, kita bisa memperkirakan berdasarkan harga jual di negara-negara Asia lainnya seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand. Berikut adalah perkiraan harga iPhone 16 series:

    iPhone 16e (Varian Paling Terjangkau)

    128GB: Rp 11 juta – Rp 15,9 juta256GB: Rp 15,9 juta – Rp 17,9 juta512GB: Rp 17,5 juta – Rp 18,9 juta

    iPhone 16 dan iPhone 16 Plus

    iPhone 16 (128GB): Rp 19,5 juta – Rp 21,9 jutaiPhone 16 Plus (128GB): Rp 22,9 juta – Rp 23,5 jutaModel 512GB bisa mencapai Rp 23 juta lebih di beberapa negara Asia lainnya.

    Harga ini tentu masih bisa berubah ketika Apple mengumumkan secara resmi untuk pasar Indonesia.

    Baca juga : Ini Dia Spek Gahar Poco X7 Pro, Apakah Layak Dibeli?

    Dengan kehadiran iPhone 16 di Indonesia, banyak yang bertanya-tanya apakah layak untuk upgrade sekarang atau menunggu iPhone 17 yang kemungkinan dirilis enam bulan lagi. Berikut pertimbangan yang bisa membantu keputusan Anda:

    Jika Anda menggunakan iPhone lama (iPhone 13 atau lebih lawas) dan butuh peningkatan performa, kamera, serta daya tahan baterai, maka iPhone 16 bisa menjadi pilihan yang baik.Jika Anda pengguna iPhone 14 Pro atau 15 Pro, dan tidak mengalami kendala signifikan, menunggu iPhone 17 mungkin lebih bijak.Perubahan desain iPhone 16 tidak terlalu signifikan dibandingkan iPhone 15 Pro, sehingga bisa dikatakan ini adalah “iPhone 15 Pro S” dengan peningkatan pada sistem pendingin thermal dan beberapa fitur tambahan.

  • GoPay Ikut Perangi Judi Online Pakai Cara Ini

    GoPay Ikut Perangi Judi Online Pakai Cara Ini

    Jakarta

    GoPay, unit bisnis Financial Technology dari PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), meluncurkan gerakan Aliansi Judi Pasti Rugi untuk melawan praktik judi online yang semakin meresahkan masyarakat Indonesia.

    Selain GoPay, aliansi ini melibatkan mitra-mitra strategis dari berbagai sektor, seperti Telkomsel, Google, TikTok, serta berbagai media massa. Gerakan ini juga mendapat dukungan penuh dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia.

    Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menyatakan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. Ia menekankan bahwa judi online telah menjadi krisis sosial nasional yang harus ditanggulangi secara bersama-sama. Pemerintah, lanjutnya, sudah memblokir lebih dari satu juta situs judi online, namun penanggulangan ini membutuhkan peran serta dari seluruh ekosistem.

    “Kami ingin angka judi online turun signifikan. Kuncinya adalah memperkuat pemahaman masyarakat, dimulai dari lingkungan terdekat. Para mitra driver Gojek diharapkan bisa membantu mengedukasi publik tentang bahaya judi online,” ujar Meutya, di Jakarta, Rabu (12/3/2025).

    Melalui platform media sosial @judipastirugi, Aliansi Judi Pasti Rugi berupaya mengedukasi masyarakat secara lebih luas. Selain itu, mereka juga mengadakan rangkaian edukasi online yang menjangkau komunitas dari seluruh Indonesia, mulai dari Sabang hingga Merauke.

    Patrick Walujo, Direktur Utama GoTo, menjelaskan bahwa pembentukan aliansi ini merupakan kelanjutan dari komitmen GoPay untuk memberantas judi online. “Pemberantasan judi online memerlukan peran serta seluruh pihak. Aliansi ini bertujuan menyatukan kekuatan untuk mengedukasi masyarakat tentang bahaya judi online,” ungkap Patrick.

    GoPay juga mengajak anggota keluarga untuk turut berperan aktif dalam mengingatkan dan mencegah anggota keluarga lainnya agar tidak terjerumus dalam perjudian online. Kampanye ini bertujuan untuk menyebarkan pemahaman bahwa judi online adalah bentuk penipuan yang merugikan banyak orang.

    Gerakan Aliansi Judi Pasti Rugi diharapkan dapat mendorong terciptanya ekosistem digital yang lebih sehat dan aman bagi masyarakat Indonesia. Masyarakat yang ingin bergabung dapat mengikuti sosial media @judipastirugi di Instagram, TikTok, dan Facebook, serta ikut berpartisipasi dalam kampanye untuk memberantas judi online.

    (rrd/rir)

  • Komdigi Fokus Atur Etika Pemanfaatan AI

    Komdigi Fokus Atur Etika Pemanfaatan AI

    Bisnis.com, BARCELONA — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) akan menerapkan kebijakan yang lunak untuk kecerdasan buatan (AI) guna mengakselerasi perkembangan teknologi baru tersebut di Tanah Air. 

    Sekretaris Jenderal Komdigi Ismail mengatakan dalam hal kebijakan teknologi AI, pemerintah hanya memberikan rambu-rambu. Pemerintah tidak memberikan aturan yang ketat terhadap teknologi tersebut, dengan harapan AI dapat berkembang pesat dan cepat.

    “Jadi yang ada kita memberikan ethical pemanfaatan AI dengan etikanya seperti apa. Jadi lebih ke arah koridor. Kita memberikan kebebasan di dalam konteks inovasinya. Jadi regulasi itu bukan untuk menghambat tetapi untuk memberikan ruang dan mendorong pertumbuhan,” kata Ismail kepada Bisnis saat ditemui di sela-sela Mobile World Congress (MWC) 2025 di Barcelona, Spanyol, Rabu (5/3/2025). 

    Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid menyampaikan masih menggodok aturan mengenai penggunaan dan etika kecerdasan artifisial atau (AI). Regulasi tersebut diharapkan dapat selesia 3 bulan lagi atau pada April 2025. 

    Meutya menuturkan, Indonesia sebetulnya sudah memiliki aturan terkait etika kecerdasan artifisial atau AI yang tertuang dalam Surat Edaran (SE) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Komdigi berencana meningkatkan surat edaran tersebut menjadi peraturan yang lebih mengikat, yang ditargetkan rampung 3 bulan ke depan. 

    “Dalam waktu 3 bulan kita akan buatkan juga peraturannya,” kata Meutya. 

    Pada 19 Desember 2023, Komdigi yang saat itu masih bernama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengeluarkan Surat Edaran (SE) Menkominfo No. 9/2023 tentang Etika Kecerdasan Artifisial.  Langkah ini merupakan awal dari pengembangan model tata kelola kecerdasan artifisial di Indonesia, merespons cepatnya inovasi dan pemanfaatan teknologi ini.

    Beberapa kebijakan yang tercantum dalam SE tersebut, mulai dari nilai etika AI, manfaatkan pelaksanaan nilai etika AI, tanggung jawab pemanfaatan artificial intelligence, dan manajemen risiko dan manajemen krisis pengembangan AI.

  • Imam Shamsi Ali Desak Dirut Pertamina dan Menteri Mundur: 950 Triliun? That’s a Lot of Money

    Imam Shamsi Ali Desak Dirut Pertamina dan Menteri Mundur: 950 Triliun? That’s a Lot of Money

    Di posisi kedua, Pertamina menjadi sorotan akibat dugaan skandal pencampuran bahan bakar minyak (BBM) yang merugikan negara hingga Rp 193,7 triliun. Kasus ini melibatkan anak perusahaan Pertamina, yakni Pertamina Patra Niaga, yang diduga mencampurkan BBM bersubsidi dengan non-subsidi untuk meraup keuntungan besar secara ilegal.

    Sementara itu, Bank Indonesia berada di peringkat ketiga dalam skandal Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), yang mencatatkan nilai korupsi hingga Rp 138 triliun. Dana yang seharusnya digunakan untuk menyelamatkan perbankan nasional pasca-krisis ekonomi justru diselewengkan oleh sejumlah pihak.

    Selain itu, berbagai kasus korupsi besar lainnya juga mencatatkan kerugian yang tidak kalah fantastis. Misalnya, PT Dutapalma dengan dugaan korupsi Rp 78 triliun terkait penyerebotan lahan, TPPI dengan kerugian Rp 37,8 triliun akibat penjualan kondensat ke pihak asing, serta ASABRI yang mengalami skandal pengelolaan dana investasi senilai Rp 22,7 triliun.

    Beberapa kasus lain yang turut mencuri perhatian adalah PT Jiwasraya (Rp 16,8 triliun) dalam skandal manipulasi laporan keuangan, PT Musim Mas (Rp 12 triliun) terkait izin ekspor sawit mentah, serta Garuda Indonesia (Rp 9,37 triliun) dalam kasus pengadaan pesawat CRJ. Tak ketinggalan, proyek BTS 4G di bawah Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) juga dikaitkan dengan dugaan korupsi senilai Rp 8 triliun.

    Kejaksaan Agung mengungkapkan bahwa dalam kurun waktu 2018 hingga 2023, total kerugian negara akibat kasus korupsi mencapai Rp 968,5 triliun atau mendekati Rp 1.000 triliun. Dengan angka sebesar ini, skandal di Pertamina berpotensi menjadi salah satu kasus korupsi terbesar dalam sejarah Indonesia. (zak/fajar)

  • Rangkuman Ringkas 11 Klasemen Liga Korupsi Indonesia, Pertamina Juara 2

    Rangkuman Ringkas 11 Klasemen Liga Korupsi Indonesia, Pertamina Juara 2

    PIKIRAN RAKYAT – Ramai di internet, Liga Korupsi Indonesia, plesetan dari liga sepakbola untuk merunutkan ranking kasus korupsi Tanah Air. Didedahkan kasus-kasus korupsi RI dengan penyebab kerugian terbanyak menempati urutan pertama.

    Selengkapnya, berikut rangkuman kasus korupsi yang masuk Klasemen Sementara Liga Korupsi Indonesia:

    1. PT Timah Tbk – 300 T

    Kasus korupsi tata niaga timah PT Timah Tbk yang melibatkan Harvey Moeis, suami aktris Sandra Dewi, mengakibatkan kerugian negara hingga Rp300 triliun. Kasus ini bermula dari kerja sama ilegal antara Harvey, yang mewakili PT Refined Bangka Tin (RBT), dan Direktur Utama PT Timah, Mochtar Riza Pahlevi Tabrani, pada 2018-2019. Mereka terlibat dalam penggelapan dana dan penyewaan smelter ilegal.

    Skema ini menyamarkan kegiatan pertambangan ilegal dengan sewa peralatan smelter, lalu mengalihkan dana ke rekening yang dikelola kelompok mereka untuk membiayai operasional tambang ilegal. Kerugian finansial mencapai Rp2,28 triliun dari kerja sama ilegal dan Rp26,65 triliun dari pembayaran bijih timah. Kerugian lingkungan diperkirakan Rp271,07 triliun akibat kerusakan tanah, pencemaran air, dan ekosistem di Bangka Belitung seluas 170 juta hektar.

    2. Pertamina – 193 T

    Kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) pada 2018-2023 menyebabkan kerugian negara mencapai Rp193,7 triliun. Kasus ini melibatkan tujuh tersangka, termasuk Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan, yang diduga terlibat dalam pengoplosan Pertalite menjadi Pertamax, pengaturan harga, impor ilegal, dan mark-up kontrak pengiriman minyak.

    Korupsi ini bermula pada 2018 saat pemerintah mendorong pemenuhan minyak dalam negeri, tetapi beberapa tersangka memilih impor. Kerugian negara mencakup biaya subsidi, impor minyak, dan mark-up harga, dengan total kerugian selama 2018-2023 diperkirakan mencapai Rp968,5 triliun.

    Kasus ini juga terkait dengan keluhan masyarakat mengenai kualitas BBM Pertamax yang menyebabkan kerusakan kendaraan. Meskipun pihak Pertamina membantah adanya praktik oplos, mereka mengklaim ada kesalahan komunikasi terkait isu tersebut.

    3. BL BLBI – 138 T

    KPK mengeluarkan SP3 untuk kasus penerbitan Surat Keterangan Lunas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (SKL BLBI) yang melibatkan Sjamsul Nursalim dan istrinya, Itjih Nursalim. Kasus ini terkait penyimpangan dalam penyaluran dana BLBI yang disalurkan oleh Bank Indonesia pada 1998. Dari Rp147,7 triliun dana yang disalurkan, sekitar Rp138,4 triliun merugikan negara.

    Sjamsul dan Itjih awalnya dijerat sebagai tersangka dalam kasus yang melibatkan Syafruddin Temenggung, namun MA membebaskan Syafruddin, menyatakan tidak ada unsur tindak pidana.

    Sjamsul dan Itjih kabur ke Singapura, menjadi buron, dan akhirnya KPK mengeluarkan SP3 pada 2021. Kasus ini bermula dari perjanjian dengan BPPN pada 1998 untuk menyelesaikan kewajiban BDNI sebesar Rp47,258 triliun. Sjamsul diduga merugikan negara Rp4,58 triliun akibat misrepresentasi aset yang dijadikan jaminan.

    4. Duta Palma – 78 T

    Kasus dugaan korupsi dan pencucian uang terkait usaha kelapa sawit oleh PT Duta Palma Group, yang melibatkan Surya Darmadi, terus diselidiki sejak 2022. Kejaksaan Agung menyebutkan kerugian negara mencapai lebih dari Rp 100 triliun, dengan rincian kerugian keuangan Rp 4,9 triliun dan kerugian perekonomian Rp 99,2 triliun. Surya Darmadi diduga terlibat dalam penyerobotan lahan hutan di Riau dan pencucian uang.

    Surya Darmadi sempat menjadi buronan KPK namun menyerahkan diri pada 2022. Kasus ini kemudian dilimpahkan ke Kejagung setelah KPK menghentikan penyidikan dengan SP3 pada 2024. Kejaksaan Agung juga menyita aset dan uang tunai dari PT Duta Palma Group dan entitas terkait, dengan total penyitaan mencapai Rp 450 miliar. Upaya pemulihan kerugian negara terus dilakukan melalui penyitaan aset yang diduga hasil dari tindak pidana ini.

    5. PT TPPI – 37 T

    PT Trans Pacific Petrochemical Indonesia (TPPI), BUMN di sektor migas, mengalami kesulitan finansial setelah krisis ekonomi 1998. Pada 2008, untuk menyelamatkan perusahaan, JK meminta PT TPPI dibantu, yang kemudian direspons oleh Kepala BP Migas Raden Priyono dengan mengucurkan dana 2,7 miliar dolar AS. Kasus ini akhirnya terungkap sebagai dugaan korupsi.

    Raden Priyono, mantan Deputi BP Migas Djoko Harsono, dan Dirut PT TPPI Honggo Wendratno (yang menjadi buronan) diadili karena korupsi dana tersebut, yang setara dengan Rp 37,8 triliun. JK menyatakan bahwa kebijakan penyelamatan PT TPPI merupakan kebijakan negara untuk mengurangi impor BBM dan memanfaatkan industri petrochemical milik Pertamina, dan menilai kasus ini adalah kasus perdata.

    6. PT ASABRI – 22 T

    Kasus ini melibatkan manipulasi harga saham oleh pihak dalam dan luar Asabri, termasuk Heru Hidayat, Benny Tjokrosaputro, dan Lukman Purnomosidi, yang merugikan investasi Asabri.

    Antara 2012 hingga 2019, Asabri membeli saham dengan harga tinggi, namun dijual dengan harga lebih rendah, merugikan keuangan negara. Terkait kasus ini, Kejagung telah menetapkan delapan tersangka, termasuk mantan pejabat Asabri dan pihak swasta yang terlibat.

    Tersangka dikenakan pasal tindak pidana korupsi dan diancam dengan hukuman sesuai UU Pemberantasan Korupsi.

    7. PT JIWASRAYA – 17 T

    Dugaan kerugian negara terkait skandal Jiwasraya bertambah menjadi sekitar Rp17 triliun, lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya yang mencapai Rp13,7 triliun. Kejaksaan Agung (Kejagung) saat ini menahan enam tersangka dan telah menyita aset senilai ratusan miliar rupiah. Kasus ini masih dalam penyelidikan.

    Direktur Utama Jiwasraya menyatakan kerugian negara akibat gagal bayar mencapai Rp13 triliun, yang dikaitkan dengan saham yang dimiliki oleh Benny Tjokrosaputro. Kuasa hukum Benny Tjokrosaputro membantah tuduhan tersebut, menganggapnya sebagai fitnah yang merugikan nama baik klien mereka.

    8. KEMENSOS – 17 T

    Kasus korupsi bansos Covid-19 yang melibatkan Juliari Batubara, mantan Menteri Sosial, terungkap setelah KPK menangkap pejabat Kemensos pada Desember 2020. Juliari diduga menerima suap sekitar Rp 32,48 miliar dari vendor pengadaan bansos. Pada 23 Agustus 2021, Juliari divonis 12 tahun penjara, denda Rp 500 juta, dan diwajibkan membayar uang pengganti sebesar Rp 14,5 miliar.

    Juliari mengajukan pembelaan, meminta dibebaskan, namun ICW mendesak hukuman berat. Keputusan hakim meringankan hukuman dengan alasan hujatan masyarakat terhadap Juliari. Pada Agustus 2022, KPK melaporkan bahwa Juliari telah melunasi uang pengganti Rp 14,5 miliar ke kas negara.

    9. Sawit CPO – 12 T

    Kejaksaan Agung memeriksa saksi FA, Direktur Ekspor Produk Pertanian dan Kehutanan di Kementerian Perdagangan, terkait kasus korupsi pemberian fasilitas ekspor CPO (minyak sawit mentah) dan turunannya pada 2021-2022. Kasus ini melibatkan tiga korporasi besar: Wilmar Grup, Permata Hijau Grup, dan Musim Mas Grup, yang ditetapkan sebagai tersangka dengan kerugian negara mencapai Rp 6,47 triliun.

    Kasus ini bermula dari kebijakan pemerintah yang mewajibkan eksportir memenuhi Domestic Market Obligation (DMO) dan Domestic Price Obligation (DPO), namun beberapa perusahaan tidak memenuhinya dan tetap mendapatkan izin ekspor. Sejumlah pejabat Kemendag dan eksekutif perusahaan juga menjadi tersangka.

    10. Garuda Indonesia – 9 T

    Kejaksaan Agung (Kejagung) menerima hasil audit BPKP terkait pengadaan pesawat oleh PT Garuda Indonesia (2011-2021) yang menimbulkan kerugian negara sebesar Rp8,8 triliun. Audit mengungkapkan pengadaan pesawat CRJ-1000 dan ATR-72 yang terlalu mahal, mengakibatkan biaya operasional lebih tinggi daripada pendapatan.

    Kejagung menetapkan dua tersangka baru, Emirsyah Satar (mantan Direktur Utama Garuda) dan Soetikno Soedarjo (eks Direktur Utama PT Mugi Rekso Abadi), sehingga total tersangka menjadi lima orang. Kasus ini terkait dengan pengadaan pesawat yang tidak sesuai prosedur, mengakibatkan kerugian finansial negara sebesar USD 609,8 juta.

    11. BTS KOMINFO – 8 T

    Kasus korupsi proyek pembangunan BTS 4G di wilayah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T) oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus berlanjut. Kejaksaan Agung telah menerima laporan kerugian negara yang mencapai Rp8,32 triliun, yang berasal dari biaya penyusunan, mark-up harga, dan BTS yang tidak terbangun.

    Proyek ini terkait dengan penyediaan infrastruktur BTS 4G dan pendukungnya di lima paket BAKTI Kominfo pada 2020-2022. Kejaksaan telah memeriksa lebih dari 60 saksi dan mencegah 23 orang bepergian ke luar negeri.

    Kejaksaan Agung menetapkan lima tersangka, termasuk Direktur BAKTI Kominfo Anang Achmad Latief dan Direktur Utama PT Moratelindo Galumbang Menak. Menteri Kominfo Johnny G. Plate dan adiknya juga telah diperiksa terkait kasus ini. Proyek BTS bertujuan untuk memperluas akses internet ke desa-desa 3T di Indonesia, dengan target 9.113 desa untuk dibangun BTS antara 2020-2022. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pengusaha Satelit Minta Prabowo Terapkan Persaingan yang Adil Lokal vs Starlink

    Pengusaha Satelit Minta Prabowo Terapkan Persaingan yang Adil Lokal vs Starlink

    Bisnis.com, JAKARTA —Asosiasi Satelit Indonesia (Assi) meminta pemerintah turun tangan untuk menerapkan peta persaingan yang adil antara pemain lokal dan Starlink.

    Adapun saat ini Starlink telah hadir di Indonesia lebih dari 9 bulan. Sejauh ini kualitas layanan satelit tersebut mengalami sedikit penurunan.

    Kepala Bidang Media Asosiasi Satelit Indonesia (ASSI) Firdaus Adinugroho mengatakan penurunan kecepatan internet Starlink merupakan hal yang wajar imbas jumlah pengguna yang makin padat dan cuaca. 

    “Mengingat makin banyaknya pelanggan starlink di Indonesia, dan juga cuaca beberapa bulan terakhir di Indonesia yang kurang kondusif untuk teknologi yang digunakan oleh starlink,” kata Firdaus kepada Bisnis, Selasa (25/2/2025). 

    Starlink, layanan internet satelit dari SpaceX milik Elon Musk, memulai operasinya di Indonesia pada Mei 2024 setelah mendapatkan izin dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sebagai penyedia layanan internet untuk konsumen ritel. 

    Peluncuran ini dilakukan oleh Elon Musk bersama Presiden Joko Widodo di Bali, bertepatan dengan World Water Forum ke-10 pada 19 Mei 2024. 

    Pada awal kehadirannya, Starlink hanya menggelontorkan investasi sebesar Rp30 miliar  di Indonesia, yang belum terungkap secara jelas pemanfaatannya. Hal ini kemudian dinilai sebagai ‘karpet merah’ oleh sejumlah pihak, karena Starlink mengeruk untung di Indonesia hanya dengan menggelontorkan sedikit dana.

    Berbeda dengan investasi yang telah dilakukan oleh pemain lokal, yang telah membangun kantor, menyerap pekerja, hingga memberi masukan kepada negara, setelah 9 bulan beroperasi di Indonesia tidak nampak tambahan investasi yang digelontorkan Elon Musk.

    Peluncuran StarlinkPerbesar

    Asosiasi berharap pemerintah menerapkan perlakuan yang setara antara Starlink dengan penyelenggara satelit. Pemerintah juga seharusnya berpihak pada penyelenggara existing yang sudah memberikan komitmen pembangunannya.

    Sebagaimana diketahui, penyelenggara telekomunikasi memiliki komitmen pembangunan terhadap pemerintah, yang memiliki dampak ekonomi langsung terhadap masyarakat. 

    “Komitmen ini akan sulit diwujudkan jika ekosistem satelit tidak kita jaga bersama,” kata Firdaus.

    Alat AS

    Sementara itu,  Amerika Serikat (AS) mengancam menutup akses sistem internet satelit milik Elon Musk, Starlink, di Ukraina jika kesepakatan mengenai mineral penting tidak tercapai.

    Reuters melaporkan, tiga sumber yang mengetahui masalah tersebut menyampaikan bahwa negosiator AS yang mendesak Kyiv untuk mengakses mineral penting Ukraina telah mengumumkan kemungkinan pemotongan akses Ukraina ke Starlink.

    “Akses berkelanjutan Ukraina ke Starlink milik SpaceX diangkat dalam diskusi antara pejabat AS dan Ukraina setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menolak proposal awal dari Menteri Keuangan AS Scott Bessent,” kata sumber tersebut, melansir Reuters, Minggu (23/2/2025).

    Sebagai informasi, Starlink menyediakan konektivitas internet bagi Ukraina di tengah perang yang sedang berlangsung. 

    Masalah tersebut kembali muncul selama pertemuan antara utusan khusus AS untuk Ukraina Keith Kellogg dan Zelenskiy pada Kamis (20/2/2025) waktu setempat.

    Selama pertemuan tersebut, AS menyebut bahwa pihaknya akan menghentikan layanan Starlink dalam waktu dekat jika tidak mencapai kesepakatan mineral penting jika tidak mencapai kesepakatan mengenai mineral penting. 

    Menurut sumber yang enggan disebutkan namanya itu, kehilangan Starlink akan menjadi pukulan telak bagi Starlink, mengingat sistem internet satelit milik Elon Musk.

    “Ukraina menggunakan Starlink. Kehilangan Starlink akan menjadi pukulan telak,” ujar sumber tersebut.

    Usai Reuters mengunggah beritanya, Musk melalui unggahannya pada platform media sosial X menyebut bahwa artikel tersebut salah dan menyebut Reuters berbohong. Namun saat dihubungi oleh Reuters, Musk tidak segera menanggapi.

    Sementara itu, Zelensky telah menolak tuntutan pemerintahan Presiden Donald Trump sebesar $500 miliar dalam bentuk kekayaan mineral dari Ukraina untuk membayar kembali Washington atas bantuan selama perang, dengan mengatakan AS tidak menawarkan jaminan keamanan khusus.

    Pada Jumat (21/2/2025), Zelensky mengatakan bahwa tim AS dan Ukraina sedang menggodok kesepakatan dan Trump mengatakan bahwa pihaknya mengharapkan kesepakatan akan segera ditandatangani.

    Adapun, Musk segera mengirimkan ribuan terminal Starlink ke Ukraina untuk menggantikan layanan komunikasi yang dihancurkan Rusia setelah invasinya pada Februari 2022. 

    Musk yang saat itu dipuji sebagai pahlawan di Ukraina, kemudian membatasi akses setidaknya satu kali pada musim gugur 2022 karena dia menjadi lebih kritis terhadap penanganan perang oleh Kyiv.

  • Starlink Gagal Mengontrol Penggunaan Bersama, RT/RW Net Ilegal Menjamur

    Starlink Gagal Mengontrol Penggunaan Bersama, RT/RW Net Ilegal Menjamur

    Bisnis.com, JAKARTA — Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menyesali ketidakmampuan layanan satelit orbit rendah milik Elon Musk, Starlink, yang tidak mampu mengontrol penggunaan secara bersamaan di masyarakat Indonesia, yang kemudian berdampak pada lahirnya praktik jual kembali jasa internet secara ilegal atau RT/RW Net Ilegal

    Sekjen Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII) Zulfadly Syam mengatakan Starlink turut mendorong penetrasi internet di Indonesia. Sayangnya, Starlink belum berhasil dalam mengontrol penggunaan secara berbagi atau sharing, yang kemudian dikomersialisasi oleh penyelenggara internet ilegal (RT/RW net ilegal). 

    “Jadi mereka masih melakukan sharing terhadap satu koneksinya, satu equipment kemudian dibagi dengan beberapa, tetapi dikomersialisasikan. Kalau tidak dikomersialisasikan sebenarnya tidak menjadi satu hal yang masalah, bahkan itu membantu benar-benar membuka mata masyarakat-masyarakat di daerah-daerah tertinggal,” kata Zulfadly kepada Bisnis, dikutip Senin (24/2/2025).

    APJII mengaku hingga saat ini belum pernah diperlihatkan bagaimana cara Elon Musk mengatur layanan internetnya agar tidak disharing. Pun dengan cara Starlink memblokir penyalahgunaan jual kembali internet Starlink tanpa izin.

    APJII juga mengkhawatirkan mengenai model terbaru Starlink, yang ke depan memungkinkan internet langsung disuntikan dari satelit ke smartphone tanpa perantara. Terobosan tersebut menurutnya akan berdampak pada keberlanjutan  ekosistem internet Indonesia. 

    “Ini menurut kami akan merusak seluruh ekosistem yang ada, seluruh ekosistem internet yang ada gitu,” kata Zulfadly. 

    Berdasarkan pengamatannya, saat ini kecepatan internet Starlink tak jauh berbeda dengan ketika diperkenalkan pada Mei 2024. 

    “Prinsipnya hampir di semua koneksi satelit itu masih terganggu dengan seperti noise pada hujan gitu ya. Jadi hujan yang deras pasti akan menurunkan kualitas. Itu sudah umum terjadi di hampir semua perangkat satelit,” kata Zul. 

    Diketahui, Starlink, layanan internet satelit dari SpaceX milik Elon Musk, memulai operasinya di Indonesia pada Mei 2024 setelah mendapatkan izin dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sebagai penyedia layanan internet untuk konsumen ritel. 

    Peluncuran ini dilakukan oleh Elon Musk bersama Presiden Joko Widodo di Bali, bertepatan dengan World Water Forum ke-10 pada 19 Mei 2024. 

    Pada awal kehadirannya, Starlink hanya menggelontorkan investasi sebesar Rp30 miliar  di Indonesia, yang belum terungkap secara jelas pemanfaatannya.

    Sementara itu, berdasarkan laporan awal pasca-peluncuran pada Mei 2024, dikabarkan sekitar 15.000 warga Indonesia menyatakan minat untuk menggunakan layanan Starlink. 

    Secara global, Starlink melayani 4 juta pelanggan pada September 2024, setelah sebelumnya 3 juta pada Mei 2024, menunjukkan pertumbuhan sekitar 1 juta pelanggan dalam 4 bulan.

  • Ssst! Komdigi Ternyata Punya Direktur Khusus Urus Teknologi AI

    Ssst! Komdigi Ternyata Punya Direktur Khusus Urus Teknologi AI

    Jakarta

    Merespon tantangan global, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini memiliki direktur khusus yang menangani kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

    Posisi tersebut diisi oleh Aju Widyasari yang menjabat Direktur Kecerdasan Artifisial dan Ekosistem Teknologi Baru. Jabatan tersebut berada di bawah Direktorat Ekosistem Digital Kementerian Komdigi yang dipimpin oleh Edwin Hidayat.

    Itu diungkapkan oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Komdigi, Bonifasius Wahyu Pudjianto di sela-sela kick off Laskar AI di Jakarta, Kamis (13/2/2025).

    “Pada saat transformasi menjadi Kementerian Komunikasi dan Digital itu ada Direktorat Jenderal baru namanya Ekosistem Digital. Oleh karena itu ada beberapa direktur dan salah satu direkturnya Ditjen Ekosistem Digital adalah yang mengurusi AI dan teknologi baru,” ujar Boni.

    Sebagai informasi, Aju sebelumnya menduduki kursi Direktur Telekomunikasi Ditjen Penyelenggara Pos dan Informatika (Ditjen PPI) saat Komdigi masih bernama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

    “Apa tugas fungsinya? Sebenarnya kalian bisa baca, tapi intinya adalah mereka melakukan hilirisasi dari teknologi ke sektor-sektor strategic. Kemudian, bagaimana salah satu key point-nya adalah adopsi teknologi, khususnya untuk emerging technology. Salah satu dari emerging technology, AI. Ini yang menjadi tools utamanya,” ucapnya menambahkan.

    Boni menjelaskan untuk memastikan hal itu berhasil, maka saat hilirisasi dibutuhkan kebijakan. Nah, kata dia, kebijakan di sini ada sandbox yang dilakukan oleh Ditjen Ekosistem Digital Kementerian Komdigi.

    “Jadi, sandbox-ny untuk AI, nanti ada sandbox untuk IoT, Big Data, metaverse, dan lain sebagainya sehingga khusus untuk AI. Kami harapkan nanti ke depannya ini akan dihasilkan terobosan-terobosan yang lebih signifikan buat kita. Jadi, penggarapan aturan AI banyak dari direktorat ini,” tutur Boni.

    Aturan AI di Indonesia ini baru sebatas imbauan dengan diterbitkannya Surat Edaran Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 9 Tahun 2023 tentang Etika Kecerdasan Artifisial. Namun ke depannya, landasan hukum penggunaan teknologi anyar itu akan diperkuat lagi.

    Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria mengatakan pengaturan lebih rinci merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat berkaitan dengan kebijakan dan tata kelola pemanfaatan teknologi AI.

    “Sambutan masyarakat cukup positif terhadap Surat Edaran Menteri tersebut. Namun, Pemerintah perlu memberlakukan peraturan yang lebih merinci seiring perkembangan penggunaannya di Indonesia,” ungkapnya, Selasa (7/1).

    (agt/agt)