Kementrian Lembaga: Kementerian BUMN

  • Pengamat Beberkan Tantangan Telkom di Era Perubahan

    Pengamat Beberkan Tantangan Telkom di Era Perubahan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pengamat telekomunikasi sekaligus Direktur Eksekutif Information and Communication Technology(ICT) Institute Heru Sutadi mengatakan ancaman disrupsi dan transformasi digital jadi tantangan bagi PT Telkom Indonesia (Telkom). Namun, ujarnya, Telkom berhasil survive di tengah ancaman yang harus dijalani tersebut. Meski tren bisnis ke arah over-the-top (OTT) di mana infrastruktur lebih banyak mengeluarkan anggaran untuk pembangunan sementara OTT yang mendapat hasil lebih besar.

    Dia mengatakan, dengan waktu yang panjang Direktur Utama PT Telkom Indonesia Ririek Adriansyah memimpin Telkom dengan dinamika perubahannya.

    Kemudian juga perkembangan digital membuat Telkom juga harus bertransformasi dengan cepat apalagi merupakan perusahaan telekomunikasi dan ICT. Sampai sekarang bisnis Telkom tetap tumbuh, meski memang ada tren penurunan. “Dibanding pemain telekomunikasi lainnya yang tinggal nama, Telkom Group masih terdepan,” ujar Heru saat dihubungi di Jakarta, dikutip Sabtu (7/12/2024).

    Heru menyebutkan SDM Telkom juga sangat mumpuni dan dipakai di banyak BUMN, sehingga kinerja Ririek perlu diapresiasi.

    “Walaupun memang dengan perkembangan model bisnis seperti FMC kemudian trend InfraCo, maka PR dan tantangan Telkom sangat dinamis dan terus ada sehingga kerja terus harus dilakukan,” kata Heru.

    Heru menilai sebenarnya direksi Telkom bekerja sangat maksimal, hanya komisaris Telkomnya sangat politis dan relawan sekali, padahal harusnya Telkom mesti dikembangkan secara profesional.

    Ia menekankan, harus ada kebijakan dari Presiden Prabowo Subianto agar BUMN besar dikelola profesional. “Relawan atau politisi kalau harus masuk Komisaris BUMN, mungkin bisa ditempatkan di perusahaan yang kompetisinya rendah dan penguasaan lokal tinggi, sementara industri telekomunikasi kan kompetisi tinggi dan pemain banyak dari negara luar, ada Singtel, ada Qatar, atau Malaysia,” ujar Heru.

    Perjalanan Ririek Adriansyah

    Ririek Adriansyah memulai kariernya di Telkom pada 1990. Perjalanan Ririek menuju posisi puncak di perusahaan telekomunikasi terbesar di Tanah Air ini penuh dengan liku-liku perjuangan panjang yang mengesankan.

    Pria kelahiran 2 September 1963 ini tumbuh dan besar di Yogyakarta. dengan masa kecil yang penuh tantangan. Bahkan untuk sekadar bisa mendapatkan uang tambahan, Ririek kecil pernah menjadi pemungut puntung rokok.

    Ia mengenang di masa itu anak-anak kalau mau memperoleh tambahan uang pilihannya hanya dua, yaitu menjadi kondektur angkot atau tukang puntung. Dengan kondisi ekonomi yang serba terbatas, Ririek semasa sekolah tetap tekun belajar. Hingga kemudian setelah lulus SMA, Ririek berhasil meneruskan pendidikan ke Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Elektro.

    Ketika itu Ririek memperoleh beasiswa dari Telkom, perusahaan yang kemudian menjadi tempatnya menempuh perjalanan panjang kariernya di dunia telekomunikasi yang dimulai tahun 1990. Seiring berjalannya waktu, Ririek menapaki berbagai posisi penting di anak perusahaan Telkom. Pada periode 2004-2008, Ririek dipercaya menjabat sebagai Deputy EGM Divisi Infratel, PT Telkom.

    Selanjutnya Ririek pindah ke PT Telin, anak perusahaan Telkom yang bergerak di bidang layanan internasional. Di perusahaan ini Ririek menjabat sebagai Director of International Carrier Services pada 2008-2010 dan kemudian Director of Marketing and Sales hingga 2011. Perjalanan karier Ririek terus menanjak, hingga ia menduduki posisi President Director PT Telin pada 2011-2012.

    Kemudian pada 2012, Ririek balik ke PT Telkom sebagai Director of Compliance and Risk Management selama satu tahun. Lalu ia menjabat sebagai Director of Wholesale & International Service hingga tahun 2014. Puncak karier Ririek di anak perusahaan Telkom ketika ia diangkat menjadi Direktur Utama Telkomsel pada Januari 2015 hingga Mei 2019.

    Di bawah komando Ririek, Telkomsel berhasil tumbuhan signifikan hingga menjadikannya sebagai pemimpin yang diakui di industri telekomunikasi Indonesia. Tak berhenti di Telkomsel, karier Ririek terus melejit.

    Foto: Direktur Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, Ririek Adriansyah dalam Tech & Telco Forum 2024 di Menara Bank Mega, Jakarta, Jumat (5/7/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
    Direktur Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, Ririek Adriansyah dalam Tech & Telco Forum 2024 di Menara Bank Mega, Jakarta, Jumat (5/7/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

    Ririek Menakhodai Telkom Terus Bertransformasi Jadi Pemain Global

    Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Telkom Tahun Buku 2018, Ririek dipilih sebagai Direktur Utama PT Telkom Indonesia. Atas jasanya dalam menakhodai Telkom, Ririek yang merupakan teman satu angkatan politikus senior PDIP Pramono Anung di ITB, dianugerahi Bintang Jasa Nararya oleh negara.

    Ririek juga dikenal sebagai pemimpin yang berani dan visioner. Dengan kepiawaiannya, Ririek yang saat ini sudah lebih dari 12 tahun dipercaya menjabat Direksi Telkom, sejak 18 Mei 2023 mulai berinvestasi di PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Ketika itu Telkom membeli 29,708 lembar saham GOTO senilai US$ 150 juta atau setara Rp2,1 triliun. Selain Telkom, anak usahanya Telkomsel juga memiliki 59.417 lembar saham tambahan dari opsi pembelian saham atau senilai US$ 300 juta, setara Rp4,29 triliun. Secara total, investasi Telkom di GOTO mencapai US$450 juta, atau setara Rp6,4 triliun.

    Di GOTO ini, konglomerat Garibaldi Thohir atau biasa dikenal dengan Boy Thohir, kakak dari Menteri BUMN Erick Thohir, menggenggam saham sebanyak 1,05 miliar saham. Sebelumnya, Boy Thohir sempat memegang jabatan Komisaris Utama di GOTO. Namun, pada pertengahan 2023 memutuskan mundur.

    Oleh Ririek, GOTO dijadikan sebagai salah satu ladang pendapatan dalam investasi Telkom di masa depan. “Kalau secara accounting, naik-turunnya harga saham itu akan berpengaruh, tapi bukan di operasional,” kata Ririek di Kementerian BUMN Jakarta, beberapa waktu lalu.

    Sebagai profesional yang mumpuni, Ririek yang tak pernah berkarier di perusahaan lain kecuali Telkom Group, kini terus berupaya menyukseskan langkah transformasi yang tengah Telkom lakukan, serupa dengan yang ia terapkan di setiap anak tangga kariernya, yaitu terus bertransformasi. Di bawah nakhoda Ririek, Telkom mengusung misi besar perusahaan untuk menuju transformasi digital menjadi pemain global. “Bagi saya, seorang pemimpin yang hebat tidak akan pernah berhenti untuk belajar,” tutur Ririek yang tak tergantikan jabatannya sebagai Dirut Telkom hingga saat ini.

    (dce/dce)

  • Garuda Indonesia Kesulitan Beli Pesawat, Kenapa? – Page 3

    Garuda Indonesia Kesulitan Beli Pesawat, Kenapa? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, menyatakan dukungannya terhadap rencana penambahan armada pesawat oleh maskapai pelat merah, Garuda Indonesia dan Citilink. Namun, ia juga mengakui tantangan besar dalam industri penerbangan global yang belum sepenuhnya pulih.

    “Yang pasti kita support Garuda dan Citilink supaya bisa menambah jumlah pesawat. Tapi kondisi global, terutama produksi pesawat, masih sulit,” ujar Arya dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (6/12/2024).

    Tantangan Ketersediaan Pesawat

    Arya mengungkapkan bahwa saat ini hanya ada dua produsen pesawat global yang mendominasi pasar, yaitu Boeing dan Airbus. Kondisi ini membuat ketersediaan pesawat menjadi sangat terbatas.

    “Sekarang mencari pesawat itu sulit, barangnya memang belum ada. Jadi, kita tunggu bagaimana perkembangan dari produsen global,” jelasnya.

    Garuda Indonesia sendiri berencana menambah 15-20 pesawat pada 2025. Arya menyebut bahwa Kementerian BUMN masih menunggu proposal resmi dari Garuda terkait sumber pendanaan dan strategi pembelian armada baru tersebut.

    “Kita tunggu proposal dari Garuda. Ada banyak opsi yang bisa dipertimbangkan, dan tahun depan kita akan evaluasi lebih lanjut,” tambah Arya.

    Langkah Garuda Indonesia: Jajaki Produsen dan Penyedia Lessor

    Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani, sebelumnya mengungkapkan bahwa pihaknya tengah aktif menjalin komunikasi dengan produsen pesawat seperti Boeing dan Airbus, serta penyedia jasa sewa pesawat (lessor).

    “Kami sedang engage dengan vendor-vendor seperti Airbus, Boeing, dan beberapa lessor untuk mendukung rencana penambahan pesawat,” ujar Wamildan.

    Selain itu, Garuda juga membuka peluang kerja sama dengan maskapai besar lainnya. Namun, Wamildan belum memberikan rincian terkait nilai investasi yang akan dikeluarkan untuk penambahan pesawar tersebut.

    “Angka investasi masih jauh untuk dibicarakan saat ini. Semua akan kami evaluasi lebih lanjut sebelum diumumkan,” tegasnya.

     

  • Maskapai Garuda Bakal Tambah 20 Pesawat Tahun Depan

    Maskapai Garuda Bakal Tambah 20 Pesawat Tahun Depan

    Jakarta, CNN Indonesia

    Maskapai Garuda Indonesia berencana menambah 15 hingga 20 armada pesawat pada 2025.

    Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani Panjaitan mengatakan satu pesawat akan datang pada akhir Desember ini, sedangkan dua pesawat akan datang di Januari 2025.

    “Direncanakan nanti di akhir bulan ini juga datang satu pesawat lagi dan dua pesawat nanti di Januari. Ya itu yang sudah pasti dan kemudian sudah ada tanggal delivery datenya. Dan target kami nanti di tahun 2025 kita akan menambah pesawat lagi, 15-20 pesawat lagi,” katanya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jumat (6/12).

    Wamildan mengatakan penambahan armada tersebut memang diperlukan oleh maskapai. Garuda Indonesia akan berkoordinasi dengan kementerian-kementerian terkait penambahan armada di tahun depan.

    Sementara itu, Staf Khusus BUMN Arya Sinulingga mengatakan jumlah pesawat Garuda Indonesia memang sangat kurang. Jumlah pesawat Garuda Group berkurang dari 150 unit sebelum pandemi menjadi hanya 90 unit saat ini.

    “Berarti kan kurang memang pesawat kita. Nah, karena kurang pesawat, wajar kalau misalnya BUMN juga mencari celah, apakah bisa ada penambahan pesawat,” katanya.

    Terkait sumber dana untuk penambahan armada, Arya masih belum bisa memastikan. Sumbernya bisa campuran dari keuangan Garuda dan didukung oleh Kementerian BUMN

    “Nah, nanti kita akan carikan cara bagaimana dengan misalnya tadi kan Pak Dirut sudah katakan bahwa ada kombinasi antara kemampuan finansialnya Garuda dengan dorongan dari kita. kami masih nunggu proposal dari Garuda,” katanya.

    (fby/pta)

  • Pegadaian Perkuat Komitmen Keberlanjutan melalui FORSEPSI Green Leadership Summit 2024 – Halaman all

    Pegadaian Perkuat Komitmen Keberlanjutan melalui FORSEPSI Green Leadership Summit 2024 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Pegadaian terus menegaskan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan melalui penyelenggaraan FORSEPSI Green Leadership Summit 2024. Acara ini menjadi forum strategis untuk memperkuat sinergi antara bank sampah binaan Pegadaian di seluruh Indonesia dengan para stakeholders. Menghadirkan lebih dari 260 peserta, yang terdiri dari 100 peserta luring dan 160 peserta daring, acara ini menjadi wadah kolaborasi, edukasi, dan inovasi dalam menciptakan transformasi lingkungan berkelanjutan melalui pengelolaan sampah berbasis ekonomi sirkular.

    Sebagai organisasi yang dibentuk dan dibina oleh PT Pegadaian, Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia (FORSEPSI) telah menjadi katalis perubahan dengan mendukung lebih dari 425 bank sampah di seluruh Indonesia. FORSEPSI tidak hanya mendorong pengelolaan limbah yang efektif tetapi juga memberdayakan masyarakat melalui pendekatan keberlanjutan. Forum tahunan ini menyediakan platform untuk berbagi praktik terbaik, mengevaluasi capaian, dan menyusun strategi untuk menghadapi tantangan lingkungan di masa depan. Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan PT Pegadaian, Eka Pebriansyah, menegaskan bahwa FORSEPSI merupakan wujud nyata dari komitmen Pegadaian terhadap isu lingkungan dan sosial.

    “Kami percaya keberlanjutan lingkungan harus diiringi dengan pemberdayaan masyarakat. Melalui FORSEPSI, Pegadaian tidak hanya mengelola sampah tetapi juga menciptakan peluang ekonomi yang berdampak luas, terutama di komunitas lokal,” ujar Eka.

    Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Edi Eko Cahyono, Asisten Deputi Bidang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Kementerian BUMN; Vinda Damayanti Anjar, Direktur Pengurangan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan; Mina Dewi Sukmawati, Ketua Umum FORSEPSI; serta Sri Bebasari, pakar lingkungan dan pengelolaan bank sampah. Kehadiran tokoh tersebut memberikan nilai tambah bagi diskusi dan pengembangan strategi keberlanjutan di masa depan.

    Momen istimewa dalam acara ini adalah peluncuran buku inspirasi perjalanan FORSEPSI, yang mendokumentasikan berbagai capaian dan cerita inspiratif dari bank sampah binaan Pegadaian. Buku ini menjadi simbol dedikasi Pegadaian dalam mendukung pengelolaan sampah berbasis komunitas dan memberikan wawasan bagi para pelaku lingkungan.

    Puncak acara ditandai dengan Malam Apresiasi FORSEPSI 2024, yang memberikan penghargaan kepada bank sampah terbaik, wilayah dengan kontribusi terbesar, serta inovasi dalam penggunaan teknologi. Dalam kategori GEBER EMAS (Gerakan Bersama Edukasi Masyarakat), delapan bank sampah, termasuk BS Pancadaya dan BS Induk Kota Hijau, menerima penghargaan atas kontribusi mereka dalam meningkatkan kapasitas tata kelola melalui pelatihan dan edukasi. Sementara itu, kategori Jawara Unit mengapresiasi 12 bank sampah terbaik tingkat wilayah, seperti BS Bengkel Sampah dan BS Kasaro. Kategori Jawara Induk memberikan penghargaan kepada tujuh bank sampah induk terbaik, termasuk BS IAS Toba dan BS Sehate Pangandaran. Daftar pemenang dapat dilihat di laman web pegadaian.co.id.

    Sebagai bentuk inovasi teknologi, Bank Sampah Gunung Emas meraih penghargaan atas jumlah nasabah terbanyak yang mengunduh aplikasi Pegadaian Peduli. Selain itu, Bank Sampah Kota Hijau, Karyamandi, dan Cinta mendapatkan penghargaan kostum terbaik dalam acara award. Penghargaan untuk konsolidasi terbaik diberikan kepada Kanwil X Bandung sebagai juara pertama, diikuti oleh Kanwil III Palembang dan Kanwil XII Surabaya, sementara Kanwil IX Semarang dinobatkan sebagai wilayah dengan penerimaan bank sampah binaan terbanyak sepanjang tahun 2024.

    Acara ini juga sejalan dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin 11 tentang Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan. Dengan semangat kolaborasi dan keberlanjutan, PT Pegadaian berharap bahwa FORSEPSI Green Leadership Summit 2024 dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk menciptakan perubahan yang berarti bagi generasi mendatang.

  • Garuda Indonesia Kesulitan Beli Pesawat, Kenapa? – Page 3

    Kementerian BUMN Tunggu Proposal Pengadaan Pesawat Garuda Indonesia, Bakal Dapat PMN? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kementerian BUMN masih menunggu proposal pengadaan pesawat baru dari PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Rencananya, maskapai pelat merah tersebut akan menambah 15-20 pesawat pada 2025 mendatang.

    Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengakui kondisi keuangan Garuda Indonesia sempat memburuk. Meski saat ini mulai membaik, masih ada beban masa lalu yang membayangi.

    “Tapi kan yang kita tahu juga, sekarang ini Garuda Indonesia sebelumnya mengalami kondisi yang tidak baik. Sekarang sudah mulai pick up, naik terus, dan masih ada memang beban-beban masa lalu,” kata Arya dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (6/12/2024).

    Terkait kemungkinan adanya penyertaan modal negara (PMN) untuk membeli pesawat baru, Arya membuka peluang tersebut. Kendati demikian, dia menyebut pihaknya masih menunggu proposal dari Garuda Indonesia.

    “Nanti kita akan carikan cara. Tadi kan Pak Dirut sudah menyampaikan ada kombinasi antara kemampuan finansial Garuda dengan dorongan dari kita. Dorongan dari kita kan sudah tahu bentukannya apa,” ujar Arya.

    “Kami masih menunggu proposal dari Garuda. Nanti Garuda kasih proposal, hitungannya bagaimana, kita cari celahnya di mana supaya memenuhi kebutuhan penerbangan,” sambungnya.

    Arya juga menyadari industri penerbangan saat ini belum sepenuhnya pulih. Hal ini terlihat dari jumlah pesawat yang beroperasi secara keseluruhan di Indonesia.

    Sebelum pandemi, ada 750 armada yang beroperasi baik oleh swasta maupun BUMN. Namun, saat ini baru ada sekitar 395 armada yang beroperasi. Pada saat yang sama, ada tantangan dengan bertambahnya permintaan penerbangan.

    “Memang kita tahu saat ini kebutuhan pesawat kita sangat besar. Pak Dirut sudah paparkan, sebelum pandemi kita punya 750 armada. Saat ini tinggal 395 armada, berarti kan kurang pesawat kita. Karena kurang pesawat, wajar kalau misalnya BUMN juga mencari celah apakah bisa penambahan pesawat,” beber Arya.

  • 37 Bandara InJourney Beroperasi 24 Jam Selama Libur Nataru – Page 3

    37 Bandara InJourney Beroperasi 24 Jam Selama Libur Nataru – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 37 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura I dan II, atau kini dikenal sebagai InJourney Airports, akan beroperasi selama 24 jam penuh untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).

    Direktur Utama InJourney, Maya Watono, menyampaikan bahwa jumlah penumpang di 37 bandara tersebut diperkirakan meningkat hingga 4,52 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    “Kami mempersiapkan 37 bandara untuk beroperasi 24 jam penuh selama 18 hari, mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025,” ujar Maya dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (6/12/2024).

    Proyeksi Kenaikan Penumpang dan Pergerakan Pesawat

    Maya menjelaskan, peningkatan penumpang terjadi baik di rute domestik maupun internasional:

    Penerbangan internasional: Diproyeksikan mencapai 2,2 juta penumpang, naik 23,2 persen dari 1,79 juta penumpang tahun lalu.
    Penerbangan domestik: Diperkirakan mencapai 6 juta penumpang pada 2024.
    Pergerakan pesawat internasional: Sebanyak 12.965 pergerakan, naik 15,4 persen dari 11.227 pergerakan tahun sebelumnya.

    Bandara Soekarno-Hatta Jadi Fokus Utama

    Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, diprediksi mencatat kenaikan trafik penumpang sebesar 8,92 persen selama periode Nataru 2024/2025.

    Trafik penumpang internasional: Diperkirakan mencapai 984 ribu penumpang, meningkat 25,18 persen dari 786 ribu tahun lalu.
    Trafik penumpang domestik: Sebanyak 1,9 juta penumpang pada 2024.Pergerakan pesawat internasional: Sebanyak 5.737 pergerakan, naik 19,96 persen dari 4.783 pergerakan tahun lalu.
    Pergerakan pesawat domestik: Sebanyak 13.732 pergerakan.

     

  • Garuda Indonesia Mau Tambah 20 Pesawat, Memang Punya Duit? – Page 3

    Garuda Indonesia Mau Tambah 20 Pesawat, Memang Punya Duit? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk akan menambah 20 pesawat di 2025. Lantas, darimana sumber dana penambahan armada pesawat tersebut mengingat saat ini kemampuan keuangan Garuda tengah menghadapi tekanan yang besar.

    Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani mengatakan, Garuda sedang gencar bertemu para produsen pesawat seperti Boeing dan Airbus. Di sisi lain, dia juga menjajaki para penyedia jasa sewa pesawat.

    “Jadi saya sampaikan, mungkin juga bisa melihat sibuknya saya enggak dengan beberapa dari vendor, dari Airbus, dari Boeing, dari beberapa lessor,” kata Wamildan dalam Konferensi Pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (6/12/2024).

    Langkah tersebut membuka peluang kepada para penyedia armada tadi untuk mendukung rencana penambahan pesawat Garuda Indonesia. Kendati begitu, dia belum mau mengungkapkan berapa nilai investasi untuk penambahan pesawat tadi.

    “Artinya kita membuka luas-luasnya komunikasi bahkan dengan beberapa airline besar untuk menambah pesawat tadi,” ucap dia.

    “Tentunya kalau kita bicara angka masih sangat jauh sekali. Masih sangat jauh sekali. Berapa nanti satu pesawatnya itu, itu masih sangat jauh sekali. Sehingga untuk pertanyaan berapa dana yang dibutuhkan, itu masih sangat jauh,” sambungnya.

    Wamildan mengatakan, pembiayaan untuk menambah pesawat itu akan dibahas lebih lanjut dengan Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan.

    “Tapi nanti kalau sudah ada angkanya akan kita sampaikan. Sumber dananya tentunya akan kita komunikasikan nanti dengan Kementerian BUMN, dengan Kementerian Perhubungan, akan kita komunikasi lebih lanjut,” tutur dia.

    Dia menegaskan, pembiayaan itu tidak selalu bersumber dari penyertaan modal negara (PMN). Namun, ada sebagian yang memang menggunakan kas perusahaan.

    “Tetapi kita juga punya operational cash. Nah jadi ada gambaran ya, bukan semuanya kita akan minta gitu. Tentunya akan kita kolaborasikan, kita koordinasikan dengan seluruh Kementerian terkait,” pungkas Wamildan.

     

     

  • Garuda-Citilink Tambah 526 Penerbangan, Ada 1,4 Juta Kursi Selama Nataru

    Garuda-Citilink Tambah 526 Penerbangan, Ada 1,4 Juta Kursi Selama Nataru

    Jakarta

    Garuda Indonesia Group menyiapkan 1,4 juta kursi selama periode libur Natal dan tahun baru 2024/2025. Rinciannya 741.514 kursi dari Garuda Indonesia dan 717.560 kursi dari Citilink.

    Menurut Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan mengatakan ada 8.200 penerbangan selama periode Nataru.

    “Total kursi Garuda Indonesia itu menyiapkan 741.514 kursi dengan total penerbangan 4.028. Sedangkan Citilink, kami menyiapkan 717.560 kursi dengan total 4.171 penerbangan. Jadi total kurang lebih 1,4 juta kursi dengan total penerbangan hampir 8.200 penerbangan selama masa peak season,” katanya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Jumat (6/12/2024).

    Wamildan menambahkan, peningkatan jumlah penerbangan ini karena pengajuan jumlah frekuensi penerbangan dari Garuda Indonesia sudah disetujui. Rinciannya, Garuda Indonesia menambah 316 penerbangan, sementara Citilink 210 penerbangan.

    “Jadi total kita mengajukan sebanyak 526 flight, jadi ada penambahan flight di rute-rute unggulan,” imbuhnya.

    Untuk armada, Garuda Indonesia menyiapkan 58 pesawat yang terdiri dari 39 Boeing 737, kemudian 12 Airbus 330 dan 7 Boeing 777. Sedangkan Citilink menyiapkan 35 armada yang terdiri dari 32 Airbus 320 dan 3 pesawat ATR.

    Untuk pertumbuhan penumpang selama Nataru terdapat peningkatan 24% dibanding 2023. Sementara puncak perjalanan diperkirakan 21 Desember 2024 dan 5 Januari 2025.

    “Dan puncak arus libur ini kami perkirakan di tanggal 21 Desember dan tanggal 5 Januari. Dan ini adalah rute-rute domestik yang peak ya seperti Denpasar, Sorong, Manado, Kualanamu, Jayapura, Pontianak, Surabaya, Jogja, dan Lombok,” ujarnya.

    Garuda Indonesia akan melayani 49 rute domestik dan 9 rute internasional. Sedangkan Citilink melayani 73 rute domestik dan 5 rute internasional.

    (ily/ara)

  • Garuda dan Citilink Siapkan 1,4 Juta Kursi Musim Libur Nataru

    Garuda dan Citilink Siapkan 1,4 Juta Kursi Musim Libur Nataru

    Jakarta, CNN Indonesia

    Garuda Indonesia Group menyediakan 1,4 juta kursi penerbangan selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kursi disediakan pada 20 Desember hingga 5 Januari mendatang.

    Kapasitas tersebut merupakan gabungan antara rute domestik dan internasional.

    Maskapai penerbangan pelat merah tersebut akan mengerahkan beberapa pesawat yang dioperasikan oleh Garuda Indonesia maupun melalui anak usahanya, Citilink.

    Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani Panjaitan mengatakan komposisi ketersediaan kursi Garuda Indonesia Group tersebut terdiri dari 741.514 kursi yang disediakan oleh Garuda Indonesia dan 717.560 kursi penerbangan oleh Citilink.

    “Kami akan menerbangkan di 49 rute domestik dan juga 49 rute domestik dan 19 rute internasional. Sedangkan Citilink akan terbang di 73 rute domestik dan juga 5 rute internasional,” katanya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jumat (6/12).

    Sementara untuk armada, Garuda Indonesia menyiapkan 58 pesawat terdiri dari 39 Boeing 737NG, 12 Airbus 330, dan 7 Boeing 777. Sedangkan Citilink menyiapkan 35 armada yang terdiri dari 32 Airbus 320 dan 3 pesawat ATR.

    Garuda Indonesia memperkirakan puncak arus mudik bakal terjadi pada 20 Desember dan arus balik pada 5 Januari.

    Beberapa destinasi rute penerbangan penerbangan yang diperkirakan paling meningkat adalah Denpasar, Sorong, Kualanamu, Jayapura, Pontianak, Surabaya, Jogja, dan Lombok.

    Sedangkan untuk rute internasional yang cukup banyak diminati adalah Singapura, Kanada , Hong Kong, dan Sidney.

    “Sedangkan untuk Citilink, di sini ada rute peek yang kita lihat seperti Kualanamu, kemudian Lombok, Denpasar juga terjadi peningkatan, Balikpapan, Jogja, Batam, dan Silangit,” katanya.

    (fby/agt)

  • Erick Thohir Pertimbangkan Semen Indonesia Jadi Strategic Holding, Buntut Semen Tonasa yang Disebut Hanya Sisakan Debu untuk Masyarakat

    Erick Thohir Pertimbangkan Semen Indonesia Jadi Strategic Holding, Buntut Semen Tonasa yang Disebut Hanya Sisakan Debu untuk Masyarakat

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir angkat suara terkait usulan DPR RI agar Semen Indonesia Group jadi strategic holding.

    “5 tahun ke depan ini kita akan men-define holding yang lebih bisa dijalankan seperti tipe apa. Nah, apakah itu strategic ataupun operating,” ujar Erick di Gedung Kementerian BUMN, Kamis (5/12/2024).

    “Nah, ini kita lagi lihat mengenai data, numbers, SOP (standard of procedures), penugasan. Nah, ini kita coba lihat secara helicopter view, tidak hanya strategic atau ini, nggak bisa. Jadi, kita harus sama-sama,” tambahnya.

    Hal tersebut, kata Erick sesuai program Asta Cita Presiden Prabowo, Kementerian BUMN akan mendorong korporasi yang lebih efisien.

    “Memang kan salah satu program ke depan yang kita sedang rapihin lagi, dan kita akan juga paparkan ke Bapak Presiden, bahwa program-program besar apa yang kita sedang akan inisiasi untuk mendukung program Asta Cita-nya beliau,“ terang Erick.

    Sebelumnya, anggota Komisi VI DPR RI, Ismail Bachtiar menyoroti pengelolaan PT Semen Tonasa. Ia menyebut perusahaan di bawah naungan Semen Indonesia itu tidak lagi kokoh dan kuat.

    “Semen Tonasa yang dulu dikenal kokoh dan kuat, sekarang enggak lagi Pak. Udah enggak kuat, juga enggak kokoh,” kata Ismail saat rapat bersama Semen Indonesia Group (SIG) di Gedung DPR RI, Rabu (3/12/2024). 

    Itu disampaikan Direktur Utama (Dirut) SIG Donny Arsal. Ismail pun menyarankan Semen Tonasa jadi strategic holding dari sebelumnya operating holding.

    “Kalau saya perhatikan, karena hampir seluruh strategic holding bapak tarik ke pusat, Pak. Saya tidak tahu, apakah bapak tidak percaya orang Sulawesi atau gimana Pak. Padahal orang Sulawesi jadi Wapres pun bisa, Pak. Apalagi hanya urus semen Indonesia, Pak,” ucap Ismail.