Kementrian Lembaga: kemenpupr

  • Warga Menderita Pindah ke Rusunawa, Curhat Dulu di Kolong Jembatan Malah Bisa Makan: Blangsak Saya

    Warga Menderita Pindah ke Rusunawa, Curhat Dulu di Kolong Jembatan Malah Bisa Makan: Blangsak Saya

    TRIBUNJATIM.COM – Dampak relokasi dirasakan nyata oleh seorang warga Rusunawa Marunda.

    Rohiah (57), bukan nama sebenarnya, seorang warga Rusunawa Marunda, Jakarta Utara, membandingkan kehidupannya sebelum dan sesudah direlokasi dari kolong jembatan Kampung Walang, Jalan Lodan Raya, Ancol, Pademangan, pada 2017.

    Ia mengaku kesulitan mendapatkan penghasilan setelah tinggal di Rusunawa Marunda.

    “Mending saya tinggal di kolong jembatan lagi, tapi rezeki saya Alhamdulillah, buat makan enak,” ujar Rohiah kepada Kompas.com, Sabtu (8/2/2025), seperti dikutip TribunJatim.com, Minggu (9/2/2025).

    “Pas pindah ke sini, saya enggak bisa apa-apa, enggak bisa bergerak. Sebenarnya, saya mau enggak mau pindah ke sini karena terpaksa. Di sini malah blangsak saya,” tambahnya.

    Sebelum direlokasi, Rohiah dan suaminya berdagang di kawasan Museum Fatahillah, Kota Tua, Jakarta Barat.

    Namun, setelah dipindahkan ke Rusunawa Marunda, mereka tidak bisa lagi berdagang.

    Jarak yang jauh dari tempat usaha lama menjadi kendala utama, ditambah biaya transportasi yang tidak sebanding dengan penghasilan mereka.

    Rohiah mengungkapkan bahwa pemerintah sempat menjanjikan tempat usaha dan pekerjaan bagi keluarganya, tetapi janji tersebut tak pernah terwujud.

    “Saya dijanjikan akan dikasih tempat usaha, pekerjaan untuk anak atau suami. Ternyata semua itu nol, tidak ada,” katanya.

    Saat ini, satu-satunya sumber pendapatan Rohiah berasal dari anaknya yang bekerja sebagai kernet.

    “Kalau ada kerjaan, anak saya dikasih Rp 50.000. Itu pun kadang dua atau tiga hari sekali. Itu bukan cukup untuk makan saya dan suami,” ungkapnya.

    Selama tujuh tahun terakhir, Rohiah tidak mampu membayar cicilan bulanan unitnya di Rusunawa Marunda. Tunggakannya kini mencapai Rp 15 juta.

    Kesulitan membayar cicilan ini diperparah dengan kondisi suaminya yang menderita diabetes hingga mengalami kelumpuhan.

    WARGA RUSUNAWA MARUNDA – Pagar hingga kotak amal di Rusunawa Marunda, Cilincing, Jakarta Utara, juga ikut dijarah maling. (KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU)

    “Dari pertama datang ke sini, dia memang sudah sakit diabetes, tapi belum lumpuh. Sekarang sudah tidak bisa usaha sama sekali,” jelasnya.

    Selain merawat suaminya, Rohiah juga mengasuh tiga cucunya, termasuk satu anak yang bukan dari keluarga kandungnya, tetapi ia rawat setelah orangtuanya meninggal dunia.

    Karena menunggak selama bertahun-tahun, unit tempat tinggal Rohiah disegel oleh pihak berwenang lima bulan lalu.

    Namun, ia dan keluarganya tetap bertahan di dalam rusun tersebut.

    “Sampai sekarang masih disegel. Saya diminta bayar, bahkan pernah diberi ultimatum, ‘Kalau enggak bayar, harus keluar’. Tapi saya bilang, ‘Kalau disuruh keluar, saya mau tinggal di mana? Suami saya sakit’,” ujarnya.

    Kini, Rohiah hanya bisa berharap pemerintah memberikan keringanan terkait tunggakannya, termasuk penghapusan bunga yang terus bertambah bagi para warga yang kesulitan membayar.

    Bicara relokasi, ada pula cerita warga yang tempat tinggalnya terdampak pembangunan IKN.

    Siap-siap para warga yang terdampak pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) bakal terima ganti rugi Rp90 M.

    Jumlah sebanyak Rp90 M tersebut sudah disiapkan oleh pemerintah untuk para warga terdampak.

    Namun selain ganti rugi, pemerintah juga memberikan opsi relokasi.

    Melansir Kompas.com, pemerintah telah menyiapkan dana ganti rugi sebesar Rp90 M untuk 2.086 hektar lahan warga yang terdampak dalam pembangunan IKN Kalimantan Timur.

    Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sekaligus Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Otorita IKN (OIKN) Basuki Hadimuljono, mengungkapkan hal ini di Jakarta, Jumat (2/8/2024) lalu.

    “Kami sudah menyiapkan uangnya sekitar Rp 90 miliar untuk ganti rugi,” terang Basuki.

    Basuki menjelaskan, dirinya belum bisa merinci berapa jumlah penerima ganti rugi tersebut karena masih diproses di lapangan oleh Tim Terpadu (Timdu).

    Akan tetapi, lewat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 75 Tahun 2024 Tentang Percepatan Pembangunan IKN yang diteken Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu, masyarakat bisa memilih untuk menerima uang ganti rugi atau relokasi saja.

    Relokasi ini bisa dilakukan dengan skema Penanganan Dampak Sosial Kemasyarakatan (PDSK) Plus.

    “Tapi dengan keluarnya Perpres 75 ini, ada alternatif untuk dibayar, nanti kita musyawarah lagi,” tambah Basuki.

    Dilansir dari salinan Perpres 75/2024, penetapan nilai tanah di IKN dilakukan oleh Kepala Otorita IKN.

    Tujuan penetapan nilai tanah adalah untuk pengelolaan tanah aset dalam penguasaan (ADP) Otorita IKN dan pelaksanaan investasi di IKN sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan.

    Adapun yang dimaksud dengan ADP adalah tanah di wilayah IKN yang tidak terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan.

    Nilai tanah ADP yang ditetapkan oleh Kepala Otorita IKN berdasarkan Zona Penilaian Tanah mengacu pada perhitungan nilai tanah oleh penilai publik.

    Sementara itu soal upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI di IKN, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku optimistis akan berjalan lancar.

    Jokowi menyampaikannya setelah melakukan peninjauan kawasan Istana Kepresidenan IKN, Senin (29/7/2024).

    “Kalau 17 Agustus enggak ada masalah, ini tinggal bersih-bersih,” ucap Jokowi.

    Kendati demikian, Jokowi tak memungkiri masih banyak pekerjaan besar yang belum selesai di IKN.

    Pekerjaan besar IKN tersebut di antaranya adalah pembangunan fisik yang hingga kini masih berlangsung.

    “Tapi memang masih pekerjaan besar, masih harus bersih-bersih, finishing akhir, pekerjaan besarnya masih banyak.”

    Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno meninjau sejumlah ruangan yang ada di kawasan Istana Kepresidenan Ibu Kota Nusantara (IKN), termasuk Kantor Presiden, Senin (29/7/2024). (YouTube/Sekretariat Presiden)

    Jokowi lantas memuji perkembangan pembangunan IKN sejauh ini.

    “Sampai sejauh ini masih baik, sangat baik,” imbuhnya, dikutip dari tayangan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin.

    Adapun hari ini merupakan hari pertama Jokowi berkantor di IKN.

    Jokowi hanya menjawab singkat saat ditanya sampai kapan akan berkantor di IKN.

    “Melihat situasi aja,” jawab Jokowi singkat.

    Saat disinggung tentang sudah berapa persen pembangunan IKN, Jokowi meminta awak media menanyakan langsung kepada Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

    Ia hanya memastikan fasilitas air, listrik, serta jaringan internet di IKN sudah baik.

    “Enggak ada masalah. Air melimpah, listrik oke. Internet bagus,” ucap dia.

    Berita viral lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Astra Infra Pastikan Kesiapan 8 Ruas Tol Jelang Mudik Lebaran

    Astra Infra Pastikan Kesiapan 8 Ruas Tol Jelang Mudik Lebaran

    Bisnis.com, JAKARTA – Astra Infra memastikan 8 kelolaan ruas jalan tol miliknya siap mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik pada momentum libur Idulfitri 1446 H/2025. 

    Corporate Communications Analyst Astra Infra, Deandra Daniella menyebut saat ini pihaknya tengah mempersiapkan kemantapan jalan sejumlah ruas tol milik Astra Infra, mulai dari Tol Cikopo – Palimanan (Cipali) hingga Tol Tangerang – Merak (Tamer).

    “Memang sudah jadi SOP untuk jalan pasti terus dilakukan pengecekan secara rutin [tak hanya jelang Lebaran saja]. Terlebih nanti menjelang lebaran juga ada pembatasan untuk tidak boleh ada konstruksi di beberapa hari sebelum hari H, jadi memang kami sedang optimalkan ke situ,” kata Deandra saat melakukan kunjungan ke Wisma Bisnis Indonesia, Kamis (6/2/2025). 

    Lebih lanjut, Dea mengaku pihaknya telah merumuskan berbagai rekayasa lalu lintas mengantisipasi adanya kepadatan di sejumlah ruas milik Astra Infra.

    Adapun, Astra Infra sendiri memiliki 8 ruas tol di antaranya Tol Cipali, Tol Tamer, Tol Kunciran – Serpong dan Tol Ulujami – Kebon Jeruk. Kemudian, Astra Infra juga mengelola Tol Semarang – Solo, Tol Jombang – Mojokerto, Tol Pandaan – Malang dan dan terakhir Tol Surabaya – Mojokerto.

    Di sisi lain, sebagai langkah mengurai kepadatan di Rest Area Tol Cipali selama arus mudik dan arus balik Lebaran, Astra Infra juga menyuarakan agar para pemudik untuk dapat beristirahat di luar tol.

    Pasalnya, Tol Cipali sendiri menggunakan sistem tertutup. Sehingga, pengendara tidak akan dikenakan biaya tambahan apabila keluar dan masuk pada sejumlah pintu Tol Cipali. 

    “Biasanya kalau mudik itu memang kita koordinasi dengan kepolisian, jadi biasanya kita buat delaying system di rest area biar jalannya gak terlalu menumpuk,” tambah Dea.

    Berdasarkan catatan Bisnis, Astra Infra juga telah menyelesaikan penambahan lajur pada jalan Tol Cipali pada Desember lalu. Sedangkan, pada 2023 terdapat 5 titik di ruas Tol Cipali yang telah dilakukan pelebaran, di antaranya KM 72, KM 87, KM 101, KM 102, dan KM 130.

    Dengan demikian, total panjang ruas Tol Cipali yang diperlebar lajurnya mencapai 41,2 kilometer. Perinciannya, sepanjang 18,2 kilometer telah rampung diperluas pada 2023 dan sisanya yakni 23 kilometer ditargetkan rampung pada akhir 2024.

    Seiring dengan terpenuhinya peningkatan tersebut, tarif Tol Cipali juga baru-baru ini mengalami kenaikan. Di mana, kenaikan tarif jaringan Jalan Tol Trans Jawa (JTT)  itu telah berlaku sejak pukul 00.00 WIB pada 30 Oktober 2024. 

    Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) Astra Tol Cipali memastikan kenaikan tarif tersebut telah mengantongi restu Kementerian Pekerjaan Umum yang tertuang dalam Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang Penyesuaian Tarif Tol dan Penetapan Golongan Kendaraan Bermotor pada Ruas Jalan Tol Cikampek – Palimanan Nomor 2789/KPTS/M/2024.

    Dalam perinciannya, tarif terjauh ruas Cikopo hingga Palimanan yang semula Rp119.000 bakal naik menjadi Rp132.000 untuk kendaraan golongan I. Artinya, kenaikan tarif tersebut mencapai 10% dari harga semula.

  • Daftar Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Terbaru, Ada Kenaikan

    Daftar Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Terbaru, Ada Kenaikan

    Jakarta

    Keberadaan jalan tol dalam kota Jakarta atau Jakarta Inner Ring Road (JIRR) sangat membantu masyarakat untuk mempercepat mobilitas antar wilayah. Seperti jalan tol pada umumnya, pengguna jalan yang masuk tol dikenakan biaya.

    Adapun yang dimaksud jalan tol dalam kota adalah ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit dan ruas Tol Cawang-Tanjung Priok-Ancol Timur-Jembatan Tiga/Pluit. Berapa tarif tol dalam kota yang terbaru?

    Tarif Tol Dalam Kota Jakarta Terbaru

    Tarif Tol Dalam Kota Jakarta ini ditetapkan sama untuk setiap kali masuk dan keluar tanpa memperhatikan jarak tempuhnya. Berikut ini daftar tarif Tol Dalam Kota Jakarta (JIRR) yang terbaru:

    Golongan I: Rp 11.000 (tarif semula Rp 10.500)Golongan II: Rp 16.500 (tarif semula Rp 15.500)Golongan III: Rp 16.500 (tarif semula Rp 15.500)Golongan IV: Rp 19.000 (tarif semula Rp 17.500)Golongan V: Rp 19.000 (tarif semula Rp 17.500)

    Besar tarif tol dalam Kota Jakarta tersebut telah mengalami kenaikan sejak September 2024. Kenaikan ini diatur lewat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 2130/KPTS/M/2024.

    Aturan dibuat berdasarkan Pasal 48 ayat (3) Undang-Undang (UU) Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan dan Pasal 68 ayat (1) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol dengan perubahan terakhir pada PP Nomor 17 Tahun 2021. Kenaikan tarif ini merupakan hasil evaluasi dan penyesuaian tarif tol tiap dua tahun sekali berdasarkan laju inflasi.

    “Penyesuaian tarif ini juga diperlukan sebagai wujud kepastian pengembalian investasi bagi Badan Usaha Jalan Tol sesuai Business Plan, membangun dan menjaga iklim investasi Jalan Tol di Indonesia yang kondusif, serta menjaga dan meningkatkan level of services jalan tol,” kata Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Head Widiyatmiko Nursejati dalam keterangan persnya.

    Keterangan Golongan Kendaraan Jalan Tol

    Buat detikers yang belum tahu jenis atau golongan kendaraan kamu, berikut penjelasannya:

    Golongan I: sedan, jip, pikap/truk kecil, dan busGolongan II: truk dengan 2 (dua) gandarGolongan III: truk dengan 3 (tiga) gandarGolongan IV: truk dengan 4 (empat) gandarGolongan V: truk dengan 5 (lima) gandar

    Nah, jika detikers pengguna mobil pribadi, maka kamu dikenakan tarif Golongan I. Tarif Tol Dalam Kota Jakarta yang dikenakan adalah Rp 11 ribu.

    (bai/row)

  • Menhub Minta Perbaikan Jalan Dekat Merak Jelang Mudik Lebaran 2025, PUPR: Anggaran Terbatas – Page 3

    Menhub Minta Perbaikan Jalan Dekat Merak Jelang Mudik Lebaran 2025, PUPR: Anggaran Terbatas – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Jelang mudik Lebaran 2025, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Dody Hanggodo telah melakukan koordinasi dengan Menteri Perhubungan (Menhub). Salah satu poin penting yang dibahas adalah kesiapan infrastruktur, terutama di sekitar Pelabuhan Merak, Banten.

    “Koordinasi sudah dimulai beberapa hari lalu. Pak Menhub sudah menyampaikan beberapa saran untuk memperbaiki beberapa ruas jalan yang dekat-dekat Merak sana,” ujar Dody di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis, (6/2/2025).

    Perbaikan jalan tersebut penting untuk memastikan kelancaran arus mudik, khususnya bagi pengguna kendaraan yang akan menyeberang ke Pulau Sumatera.

    “Agar pada saat lebaran nanti, beberapa pelabuhan terdekat bisa dipergunakan untuk kapal-kapal, pengangkut barang, truk ataupun kendaraan bermotor,” jelas Dody.

    Namun, Dody juga mengungkapkan kendala yang dihadapi, yaitu keterbatasan anggaran. “Koordinasi sudah terus-terusan, tinggal kan, ya tadi dengan keterbatasan anggaran,” ungkapnya.

  • Ara Minta Data Biaya Rumah Subsidi, Ini Jawaban Mengejutkan Pengembang

    Ara Minta Data Biaya Rumah Subsidi, Ini Jawaban Mengejutkan Pengembang

    Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait atau akrab disapa Ara meminta para pengembang untuk memberikan hasil perhitungan dari pembangunan rumah subsidi. Namun Ketua Umum Real Esstate Indonesia (REI) Joko Suranto mengungkapkan bahwa kajian dari setiap developer bakal berbeda sehingga pemerintah tidak bisa menyamaratakannya. Ada berbagai faktor yang bisa menjadi pembeda.

    “Ada 5 faktor pembeda dari developer, misal developer Indonesia timur, dari lokasi berbeda, (kedua) dari cara pengemasan proyek, (ketiga) ada proyek yang khusus rumah MBR, ada rumah mix, ini beda, (keempat) luasannya juga beda, kelima harus diwaspadai ketika perhitungan itu disampaikan mereka yang secara kredibilitas ngga punya passing grade yang sama,” sebut Joko Suranto di kantor REI dikutip Rabu (5/2/2025).

    Dibanding harus membuat perhitungan dari nol, pengembang menilai pemerintah bisa menggunakan perhitungan dari regulasi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dulu, yakni tertuang dalam Keputusan Menteri PUPR Nomor 89/KPTS/M/2023.

    “Sekarang semua dimintain, kenapa nggak percaya (hitungan) PU pemerintah? karena mereka punya pedoman harga setempat menggunakan itu,”

    “Himbauan kita menggunakan, hargai instansi yang lain secara tupoksi ada disitu, hargai karya mereka yang selama ini sudah dihargai Menteri Keuangan, PU untuk jadi harga jual FLPP, itu hasil karya SBY, Jokowi. Harusnya isu kelanjutan menghargai dan meneruskan yang baik, bukan membuat hal-hal yang ngga pasti, ngga teratur,” lanjutnya.

    Sebelumnya Maruarar Sirait sudah meminta pengembang untuk menyerahkan data terkait biaya pembangunan rumah subsidi.

    “Saya diskusi termasuk dengan Bapak Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) melalui telepon. Nanti BPKP akan secara resmi bersurat kepada rekan-rekan asosiasi pengembang untuk bisa menjelaskan berapa biaya pembangunan rumah subsidi di luar harga tanah untuk kaitan FLPP,” katanya di Jakarta beberapa waktu lalu.

    Data biaya pembangunan rumah subsidi tersebut juga dibutuhkan sebagai dasar penetapan harga rumah subsidi yang lebih tepat.

    “Sehingga kita nanti pada saatnya bisa menetapkan harga rumah juga dengan bijak. Tentu juga mempertimbangkan banyak hal termasuk soal inflasi dan sebagainya,” ujarnya.

    Sementara itu, berikut daftar Harga Rumah Subsidi 2024 Keputusan Menteri PUPR Nomor 89/KPTS/M/2023.

    Wilayah Jawa (kecuali Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) dan Sumatra (kecuali Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kepulauan Mentawai) untuk tahun 2024 sebesar Rp 166 juta, naik dari yang sebelumnya Rp 162 juta.
    Wilayah Kalimantan (kecuali Kabupaten Murung Raya dan Kabupaten Mahakam Ulu) pada tahun tahun 2024 sebesar Rp 182 juta, naik dari yang sebelumnya Rp 177 juta.
    Untuk wilayah Sulawesi, Bangka Belitung, Kepulauan Mentawai, dan Kepulauan Riau (kecuali Kepulauan Anambas) sebesar Rp 173 juta untuk tahun 2024, naik dari yang sebelumnya Rp 168 juta.
    Wilayah Maluku, Maluku Utara, Bali dan Nusa Tenggara, Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), Kepulauan Anambas, Kabupaten Murung Raya, dan Kabupaten Mahakam Ulu untuk tahun 2024 sebesar Rp 185 juta, naik dari yang sebelumnya Rp 181 juta.
    Wilayah Papua, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Barat Daya dan Papua Selatan untuk tahun 2024 sebesar Rp 240 juta, naik dari yang sebelumnya Rp 234 juta.

    (fys/wur)

  • Direstui Prabowo Anggaran OIKN Tambah Rp 8,1 T, Basuki Surati Sri Mulyani

    Direstui Prabowo Anggaran OIKN Tambah Rp 8,1 T, Basuki Surati Sri Mulyani

    Jakarta

    Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono akan menyurati Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati soal tambahan anggaran. Basuki menjelaskan anggaran OIKN saat ini sebesar Rp 6,39 triliun sesuai Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2025.

    Selanjutnya OIKN akan mendapatkan tambahan anggaran untuk pembangunan fasilitas Yudikatif dan Legislatif di IKN sebesar Rp 8,1 triliun. Tambahan anggaran ini, menurut Basuki, sudah direstui Presiden Prabowo Subianto.

    “Jadi nanti kami akan mengirim, kami sudah diminta untuk berkirim surat kepada Menteri Keuangan untuk menyesuaikan sesuai dengan yang disetujui oleh Bapak Presiden Rp 6,3 triliun plus Rp 8,1 triliun,” kata Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (3/2/2025).

    “DIPA awal yang ada di kami adalah Rp 6,3 triliun. Untuk memulai pekerjaan yudikatif dan legislatif dibutuhkan tambahan Rp 8,1 triliun. Nah itu besok akan segera kami mengirim surat pada Bu Menteri Keuangan sesuai dengan arahan Bapak Presiden pada sore hari ini,” sambung mantan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat itu.

    Basuki menjelaskan rencana efisiensi anggaran OIKN ini sebelumnya sudah tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.

    Namun, menurut Basuki, penetapan Inpres ini dilakukan sebelum rapat terbatas (ratas) mengenai IKN.

    “Nanti kalau saya salah disampaikan, karena Inpres Nomor 1 itu dibuat sebelum ratas kemarin. Jadi Inpres Nomor 1 tahun 2025 itu dibuat sebelum ratas IKN yang Minggu 21 Januari,” jelasnya

    Setelah rapat terbatas terkait pembangunan IKN pada Minggu (21/1) kemarin dan hari ini Senin (3/2/2025), Basuki memastikan Prabowo menyetujui anggaran pembangunan IKN itu sesuai dengan DIPA 2025, serta tambahan anggaran sebesar Rp 8,1 triliun tadi.

    “Kalau tentang anggaran, tadi juga kami sampaikan pada beliau, kebetulan ada Mensesneg, dijawab bahwa itu agar segera disesuaikan (dikembalikan ke awal),” ucapnya.

    (hns/hns)

  • Ruas Jalan Tol JORR 2 Akan Punya Rest Area Perdana, Ini Lokasinya – Halaman all

    Ruas Jalan Tol JORR 2 Akan Punya Rest Area Perdana, Ini Lokasinya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Cimanggis Cibitung Tollways (CCT) selaku pemegang konsesi Jalan Tol Cimanggis-Cibitung atau jaringan ruas jalan Tol JORR 2 berencana membangun Rest Area perdana tipe A di KM 63.

    Rencana itu disampaikan oleh Direktur Utama CCT Indar Barung di Jakarta, Kamis (30/1/2025).

    “Pembangunan Rest Area KM 63 telah dimandatkan oleh pemerintah kepada kami dan diharapkan keberadaannya dapat mendukung peningkatan kualitas pelayanan operasional jalan tol secara berkelanjutan dengan memperhatikan aspek Standar Pelayanan Minimal (SPM) sehingga dapat memberikan manfaat lebih bagi masyarakat pengguna jalan tol,” ungkapnya.

    Rest Area KM 63 akan dibangun di lahan yang sudah dibebaskan seluas masing-masing kurang lebih 6 Ha yang berada di jalur A dan B KM 63 Jalan Tol Cimanggis-Cibitung di Desa Taman Rahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

    Pembangunan dan pengelolaan Rest Area KM 63 nantinya akan dikerjasamakan dengan pihak ketiga dengan lelang terbuka yang mengedepankan prinsip transparansi dan tata kelola yang baik.

    Rest Area Tipe A ini akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum dan area komersial yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna jalan tol.

    Hal itu sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 28 Tahun 2021 tentang Tempat Istirahat dan Pelayanan Pada Jalan Tol.

    Sehingga pengemudi dan penumpang dapat beristirahat untuk sementara waktu dan menggunakan layanan yang ada di dalamnya sebelum melanjutkan perjalanan.

    CCT terus berupaya mendorong implementasi investasi yang berkelanjutan khususnya dalam pengusahaan Rest Area KM 63 agar sejalan dengan komitmen perusahaan untuk menjadi bagian dari Jalan Tol Hijau (Green Toll Road) di Indonesia. 

    Untuk itu, pembangunan dan pengelolaan Rest Area KM 63 akan memperhatikan pemenuhan aspek pembangunan berkelanjutan.

    Di antaranya pemanfaatan bahan bangunan ramah lingkungan, penggunaan energi terbarukan, penyediaan stasiun pengisian daya kendaraan listrik (SPKLU), pengolahan limbah, dan penyediaan area terbuka hijau.

  • Rest Area Pertama di Tol JORR 2 Mau Dibangun, Bisa buat Charge Mobil Listrik

    Rest Area Pertama di Tol JORR 2 Mau Dibangun, Bisa buat Charge Mobil Listrik

    Jakarta

    PT Cimanggis Cibitung Tollways (CCT) selaku pemegang konsesi Jalan Tol Cimanggis-Cibitung akan membangun Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau Rest Area di KM 63 Jalan Tol Cimanggis-Cibitung. Rest area ini akan menjadi rest area pertama di jaringan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta 2 (JORR) sepanjang 112 KM.

    Direktur Utama CCT Indar Barung mengatakan pembangunan rest area KM 63 ini merupakan mandat dari pemerintah. Dia mengatakan, keberadaan rest area tersebut diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas layanan operasional.

    “Pembangunan Rest Area KM 63 telah dimandatkan oleh pemerintah kepada kami dan diharapkan keberadaannya dapat mendukung peningkatan kualitas pelayanan operasional jalan tol secara berkelanjutan dengan memperhatikan aspek Standar Pelayanan Minimal (SPM) sehingga dapat memberikan manfaat lebih bagi masyarakat pengguna jalan tol,” ujar Indra dalam keterangannya, Kamis (30/1/2025).

    Indra menjelaskan rest area KM 63 akan dibangun di lahan yang sudah dibebaskan seluas masing-masing kurang lebih 6 hektar. Proyek tersebut akan dibangun di jalur A dan B KM 63 Jalan Tol Cimanggis-Cibitung di Desa Taman Rahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.

    “Pembangunan dan pengelolaan rest area KM 63 nantinya akan dikerjasamakan dengan pihak ketiga dengan lelang terbuka yang mengedepankan prinsip transparansi dan tata kelola yang baik,” imbuh Indra.

    Lebih lanjut, rest area tipe A ini akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas umum dan area komersial yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna jalan tol. Hal ini sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 28 Tahun 2021 tentang Tempat Istirahat dan Pelayanan Pada Jalan Tol.

    “CCT terus berupaya mendorong implementasi investasi yang berkelanjutan khususnya dalam pengusahaan Rest Area KM 63 agar sejalan dengan komitmen perusahaan untuk menjadi bagian dari Jalan Tol Hijau (Green Toll Road) di Indonesia. Untuk itu, pembangunan dan pengelolaan Rest Area KM 63 akan memperhatikan pemenuhan aspek pembangunan berkelanjutan seperti pemanfaatan bahan bangunan ramah lingkungan, penggunaan energi terbarukan, penyediaan stasiun pengisian daya kendaraan listrik (SPKLU), pengolahan limbah, dan penyediaan area terbuka hijau,” jelas Indra.

    (acd/acd)

  • Berikut Tarif Tol Trans Jawa

    Berikut Tarif Tol Trans Jawa

    Jakarta

    Diprediksi puncak arus balik liburan Isra Miraj dan Imlek akan terjadi hari ini, Rabu 29 Januari 2025. Sebelum melakukan perjalanan kembali ke Jakarta, disarankan untuk segera melakukan pengisian kartu elektronik atau e-toll, jangan sampai saat berada di jalan bebas hambatan mengalami kehabisan saldo yang menjadi penyebab kemacetan panjang.

    Nah berikut tarif jalan tol Trans Jawa dari Jakarta ke Semarang, Yogyakarta, sampai Surabaya.

    PT Jasa Marga melalui akun Instagramnya memberikan informasi soal tarif tol Trans Jawa yang membentang dari Banten sampai Jawa Timur. Berikut tarif jalan tol Trans Jawa lengkap dari Jakarta menuju Cirebon, Semarang, Yogyakarta hingga Surabaya:

    – Jakarta (via Tol Jakarta-Cikampek) – Cirebon (via GT Kanci): Rp 172.500.
    – Jakarta (via Tol Jakarta-Cikampek) – Semarang (via GT Kalikangkung): Rp 440.000.
    – Jakarta (via Tol Jakarta-Cikampek) – Yogyakarta (via GT Banyudono: Rp 536.500.
    – Jakarta (via Tol Jakarta-Cikampek) – Surabaya (via GT Warugunung): Rp 859.500.

    Tarif Tol Dalam Kota Naik

    Nah sebagai informasi tambahan, saat ini tarif tol dalam kota juga telah mengalami kenaikan. Dalam pemberitaan detikOto sebelumnya penyesuaian tarif Tol Dalam Kota ini mulai diberlakukan pada 22 September 2024, pukul 00.00 WIB. Penyesuaian tarif ini berlaku untuk ruas Tol Cawang – Tomang – Pluit & Cawang – Tanjung Priok – Ancol Timur – Jembatan Tiga/Pluit.

    Ilustrasi kemacetan ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan/Spt. Foto: ANTARA FOTO/MUHAMMAD RAMDAN

    Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Head, Widiyatmiko Nursejati, menyebut penyesuaian tarif tol telah diatur dalam Pasal 48 ayat (3) Undang-Undang (UU) Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan dan Pasal 68 ayat (1) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol dengan perubahan terakhir pada PP Nomor 17 Tahun 2021.

    Berdasarkan regulasi tersebut, evaluasi dan penyesuaian tarif tol dilakukan setiap dua tahun sekali berdasarkan pengaruh laju inflasi. Atas kebijakan inilah Tol Dalam Kota kemudian melakukan penyesuaian tarif ini sesuai dengan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 2130/KPTS/M/2024.

    Berdasarkan Keputusan Menteri PUPR tersebut, berikut daftar penyesuaian tarif Tol Dalam Kota per 22 September 2024:

    – Gol I: Rp 11.000, dari semula Rp 10.500
    – Gol II: Rp 16.500, dari semula Rp 15.500
    – Gol III: Rp 16.500, dari semula Rp 15.500
    – Gol IV: Rp 19.000, dari semula Rp 17.500
    – Gol V: Rp 19.000, dari semula Rp 17.500

    (riar/lth)

  • Bengkulu Tengah Bangun RSUD Rp 150 Miliar dan Rumah Rakyat Miskin
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        6 Januari 2025

    Bengkulu Tengah Bangun RSUD Rp 150 Miliar dan Rumah Rakyat Miskin Regional 6 Januari 2025

    Bengkulu Tengah Bangun RSUD Rp 150 Miliar dan Rumah Rakyat Miskin
    Tim Redaksi
    BENGKULU, KOMPAS.com
    – Presiden
    Prabowo Subianto
    dijadwalkan mengunjungi Kabupaten
    Bengkulu Tengah
    pada Januari 2025.
    Kunjungan ini akan melibatkan sejumlah kegiatan penting.
    “Awalnya, tanggal 15 Januari 2024, presiden dijadwalkan untuk kunjungan ke Kabupaten Bengkulu Tengah, namun karena penyesuaian agenda kerja presiden, maka tanggal tersebut dijadwalkan ulang,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkulu Tengah, Hendri Donal, saat dihubungi pada Senin (6/1/2025).
    Saat ini, Pemerintah Daerah (Pemda) Bengkulu Tengah telah membentuk panitia penyambutan presiden dan berkoordinasi dengan pihak pusat terkait penentuan jadwal kunjungan.
    Hendri menyebutkan bahwa
    kunjungan presiden
    diperkirakan akan berlangsung pada Januari atau paling lambat awal Februari 2024.
    “Januari atau paling lama Februari, kita harap jadwal kedatangan presiden,” tegas Hendri.
    Agenda kunjungan presiden yang pertama adalah peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), yang merupakan bagian dari Program Strategis Nasional (PSN) senilai Rp 150 miliar.
    Agenda berikutnya berfokus pada ketahanan pangan dan irigasi.
    Pemda Bengkulu Tengah telah menyiapkan kawasan di Desa Rindu Hati sebagai lokasi produksi padi untuk mendukung ketahanan pangan.
    Selain itu, agenda ketiga adalah persiapan pembangunan program nasional satu juta rumah untuk masyarakat miskin.
    “Pemda siapkan lahan seluas 3,5 hektar yang nanti akan dibangun rumah untuk rakyat miskin,” ujar Hendri.
    Agenda keempat mencakup penguatan program Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang bertujuan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PAD).
    Dalam kunjungan tersebut, presiden juga akan didampingi oleh sejumlah menteri, termasuk Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Menteri Pertanian, dan Menteri Desa.
    “Sebuah kebanggaan bagi rakyat Bengkulu Tengah presiden berkunjung ke wilayah kami, mudah-mudahan membawa kesejahteraan,” jelas Hendri.
    Sejauh ini, koordinasi persiapan penyambutan presiden terus dimatangkan dengan melibatkan TNI, Polri, dan unsur lainnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.