Kementrian Lembaga: Kemenpora

  • KONI Jateng beri respon soal Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 tentang standar pengelolaan olahraga

    KONI Jateng beri respon soal Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 tentang standar pengelolaan olahraga

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG — KONI Jawa Tengah turut menanggapi serius tentang Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga (Permenpora) Nomor 14 Tahun 2024 mengenai standar pengelolaan olahraga.

    Menyikapi terbitnya aturan dari Menpora berupa Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 maka Ketua Umum KONI Jawa Tengah Bona Ventura Sulitiana bergerak cepat. 

    KONI Jateng turut melakukan audiensi dengan Inspektorat Provinsi Jawa Tengah.

    Inspektur Dr Dhoni  Widianto Msi yang didampingi Sekretaris Zainal Ulum dan Soemarijono (inspektur pembantu Bidang Pengawasan Akuntabilitas Keuangan Daerah) menerimanya di Kantor Inspektorat  Jl Pemuda Semarang.

    Hadir pula dalam audiensi Kadisporapar Jateng Agung Haryadi bersama Kabid Keolahragaan Suci Baskorowati dan staf Erlangga Ardianza. Juga perwakilan  Biro Hukum Haryono Wahyutomo (Ketua Perancang Perundang-undangan).

    Adapun Bona didampingi Wakil Ketua Umum II Soedjatmiko, Sekum Ahamd Ris Ediyanto, Kabid Hukum Ali Purnomo, Kabid Rena (rencana dan anggaran) Danang Atmojo, BAI (Badan Audit Internal) April Sriwahono dan Kabid Humas – Media Darjo Soyat.

    ‘’Para ketua ketua KONI Kabupaten/Kota di Jawa Tengah mulai resah menyikapi Permenporas No 14 Tahun 2024 itu. Maka kami harus segera berkoordinasi dengan pengurus, termasuk meminta fatwa kepada Inspektorat dan Disporapar,’’ kata Bona mengawali sambutannya pada acara tersebut.

    Langkah cepat ini diambil mengingat KONI Jateng dan KONI Kabupaten/Kota harus segera membuat RKB (Rencana Kerja dan Belanja) tahun kerja 2025. Kini tahun 2024 tinggal seminggu, bahkan hanya dua hari kerja.

    Sebagaimana diketahui Permenpora No 14 Tahun 2024 ditetapkan 25 Oktober 2024. Peraturan tersebut baru disosialiasasi 9 Desember 2024, di Hotel Ciputra Jakarta, hanya dihadiri Wamenpora Taufik Hidayat, tanpa Menpora Dito Ariotedjo. 

    Pada Pasal 53 disebutkan; Pada saat peraturan Menteri ini mulai berlaku, pengelolaan organisasi olahraga lingkup olahraga prestasi harus menyesuaikan dengan ketentuan dalam peraturan Menteri ini paling lama satu tahun sejak Peraturan Menteri ini diundangkan.

    Hal ini berarti KONI masih bisa menjalankan aturan lama hingga Oktober 2025. ‘’Jadi dapat kami simpulkan, Permenpora ini mulai efektif berlaku 25 Oktober 2025. Jadi KONI masih bisa susun RKB seperti selama ini,’’ kata Inspektur Jateng Dhoni Widianto.

    Pada bagian lain kesimpulan, Inspektorat memberi ruang kepada KONI untuk ikut mengoreksi Permenpora dengan berkoordinasi bersama Disporapar Jateng.

    Namun demikian, Bona dan pengurus KONI lainnya masih menggantung pertanyaan. 

    ‘’Terus setelah Oktober 2025, apa yang bisa kami lakukan. Sebab kepengurusan KONI Jateng periode 2021 – 2025 berakhir Desember 2025. Artinya masih ada dua bulan masa kerja yang harus dilakukan,’’ paparnya.

    Pertanyaan ini pun seperti menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi pengurus KONI. Maka menjadi kesepakatan dalam audiensi tersebut, ‘’Kita semua harus menunggu perkembangan hingga Oktober 2025. Apalagi KONI Pusat telah melayangkan surat revisi, yang berarti ada kemungkinan revisi dari Permenpora itu,’’ kata Dhoni.

    Dalam audiensi itu, Kadisporapar Jateng Agung Haryadi memberi dukungan kepada KONI Jateng untuk berdialog dengan Menpora terkait Permenpora tersebut.

     ‘’Kami akan mendukung setiap langkah KONI dalam pengelolaan organisasi,’’ kata Agung.

    Secara umum Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 ini menimbulkan kegaduhan di kalangang olahraga.

    Beberapa pasal juga bertentangan dengan Piagam Olimpiade (Olyimpic Charter). Maka KONI Pusat pun sudah melayangkan usulan revisi lewat surat nomor 1893/UMM/XII/2024 tertanggal 20 Desember 2024 yang ditandatangani Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman.

    ‘’Ya, langkah KONI Pusat sangat tepat. Kami akan mendukung langkah-langkah itu,’’ kata Bona.

    Haryono (Biro Hukum) menyebut jika pemahaman atas Permenpora itu letterlijk akan menimbulkan kegaduhan.

    ‘’Maka perlu dikomunikasikan dengan pembuat peraturan,’’ kata Haryono.

    Di kalangan olahraga nasional, keresahan juga meliputi mereka. KONI Sulawasi Tengah membahas dalam Rakerprov. Mereka sepakat menolak berlakunya Permenpora.

  • Promosikan Sport Tourism, Pati Jadi Tuan Rumah Liga Anak Indonesia

    Promosikan Sport Tourism, Pati Jadi Tuan Rumah Liga Anak Indonesia

    TRIBUNJATENG.COM, PATI – Liga Anak Indonesia dihelat di Gelora Soekarno Mojoagung, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati, Sabtu-Selasa (21-24/12/2024).

    Ajang ini diharapkan bisa mempromosikan Kabupaten Pati sebagai destinasi sport tourism atau pariwisata olahraga. 

    Seremoni pembukaan Liga Anak Indonesia, Sabtu (21/12/2024) pagi, dihadiri langsung oleh Ketua Pelaksana Liga Anak Indonesia Doni “Jalu” Setiabudi, Anggota DPR RI Eva Monalisa, Wakil Bupati Pati terpilih Risma Ardhi Chandra, dan Pembina Yayasan Safin Bina Bangsa Saiful Arifin. 

    Doni “Jalu” Setiabudi mengatakan, total terdapat 92 tim sepak bola usia dini dari seluruh Indonesia yang datang ke Kabupaten Pati untuk mengikuti ajang ini. 

    Mereka terbagi dalam kelompok usia 10, 11, dan 12 tahun.  

    “Ada tiga kategori usia. Untuk usia 10 tahun ada 27 tim, usia 11 tahun 30 tim, dan usia 12 tahun 35 tim,” papar dia.

    Jalu mengatakan, tim-tim tersebut akan berkompetisi untuk memperebutkan tropi dan total hadiah Rp 50 juta. 

    Jalu menambahkan, Liga Anak Indonesia kali ini digelar atas kerjasama pihaknya dengan Kemenpora RI. 

    Delapan lapangan berjajar di Gelora Soekarno Mojoagung Pati yang merupakan arena latihan Safin Pati Sports School dinilai sangat memadai untuk menggelar ajang ini.

    “Pati ini salah satu kota yang memiliki sarana dan prasana memadai dari segi lapangan,” kata dia. 

    Peserta asal Nusa Tenggara Timur (NTT), Gio, merasa antusias untuk bertanding dalam Liga Anak Indonesia.

    Dia berharap, tim yang dia perkuat bisa menjadi juara. 

    “Kami dari NTT sudah siap. Sudah latihan rutin tiga kali dalam sepekan. Targetnya harus juara,” ucap dia. 

    Pembina Yayasan Safin Bina Bangsa, Saiful Arifin, mendukung penuh ajang Liga Anak Indonesia yang digelar di Pati ini.

    Dia berharap, lewat ajang ini, masyarakat luas bisa mengetahui bahwa Pati memiliki lapangan dan fasilitas olahraga berkelas nasional. 

    “Ini bagian dari upaya mempromosikan Kabupaten Pati supaya teman-teman dari seluruh negeri bisa datang ke sini. Bahwa di Pati ada lapangan berjejeran, fasilitas sepak bola yang bisa dimanfaatkan,” kata pria yang akrab disapa Safin ini.

    Mantan Wakil Bupati Pati ini juga berharap Kabupaten Pati bisa menjadi tuan rumah ajang-ajang sepak bola bertaraf nasional lainnya.

    “Harapan saya, setelah ada kegiatan ini, orang mengenal Kabupaten Pati sebagai salah satu tujuan sport tourism. Ada lapangan yang cukup bisa dibanggakan,” kata dia. (mzk)

  • BRI Sabet Dua Penghargaan di Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024

    BRI Sabet Dua Penghargaan di Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) kembali mencatatkan prestasi dengan memenangkan dua penghargaan bergengsi dalam ajang Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024, yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat. Acara tersebut berlangsung di Movenpick Hotel Jakarta City Centre, Jakarta Pusat (17/12/2024).

    BRI berhasil masuk kedalam peringkat tiga besar nasional dengan skor 98,89 pada kategori Kualifikasi Informatif BUMN. Penghargaan ini menjadi bukti nyata dedikasi BRI dalam menyediakan informasi yang akurat, transparan, yang mencerminkan komitmennya terhadap tata kelola yang baik.

    Selain itu, BRI juga mendapatkan penghargaan Badan Publik Terbaik Nasional “Arkaya Wiwarta Prajanugraha” bersama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Universitas Negeri Malang.

    Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto yang hadir langsung menerima penghargaan tersebut menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diraih. Andrijanto menekankan pentingnya keterbukaan informasi dalam menjaga kepercayaan publik.

    “Keterbukaan informasi adalah kunci penting dalam membangun kepercayaan serta meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen BRI untuk terus menghadirkan tata klola perusahaan yang transparan, inovatif, dan berorientasi pada kebutuhan nasabah,” ujarnya.

    Sementara itu, Komisi Informasi Pusat mengungkapkan bahwa jumlah badan publik yang mendapatkan kualifikasi informatif meningkat pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.

    “Kami laporkan dari jumlah badan publik yang mendapatkan kualifikasi informatif berjumlah 162 atau 44,63 persen dari 363. Naik secara signifikan dari tahun 2023 sebanyak 139 badan publik dari 369,” kata Ketua KI Pusat Donny Yoesgiantoro dalam acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024 di Jakarta, Selasa (17/12) malam.

    Donny menjelaskan bahwa data tersebut berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi kepada seluruh badan publik yang berjumlah sebanyak 363 badan dan dibagi menjadi tujuh kategori, yakni kementerian, lembaga pemerintah nonkementerian, lembaga nonstruktural, badan usaha milik negara (BUMN), pemerintah provinsi, perguruan tinggi negeri (PTN), dan partai politik.

    Metode penilaian dimulai dengan memberikan self-assessment questionnaire (SAQ) kepada badan publik dan dilanjutkan dengan uji publik. Selain itu, penilaian turut memperhatikan dampak dari kebijakan keterbukaan informasi publik di badan publik tersebut.

    “Keberhasilan BRI mencapai usia 129 tahun merupakan buah dari penerapan tata kelola perusahaan yang baik secara efektif dan efisien. BRI senantiasa menjaga agar kelima prinsip GCG yaitu transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi dan fairness telah menjadi landasan pelaksanaan operasional bisnis dan layanan perseroan,” pungkas Andrijanto.

  • Profil Annar Salahuddin Sampetoding Pengusaha Sukses yang Pernah Ingin Maju Pilkada di Sulsel

    Profil Annar Salahuddin Sampetoding Pengusaha Sukses yang Pernah Ingin Maju Pilkada di Sulsel

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Nama Annar Salahuddin Sampetoding kini kembali mencuat setelah sejumlah pihak menduga keterlibatannya dalam sebuah kasus besar yang mengejutkan publik belakangan ini.

    Sosok yang akrab disapa ASS ini, yang telah lama dikenal dalam dunia bisnis, mulai menarik perhatian publik lebih dalam.

    Ia tidak hanya aktif dalam dunia bisnis, tetapi juga memiliki koneksi kuat dengan sejumlah tokoh penting, baik dalam dunia politik maupun organisasi sosial.

    Dengan rekam jejak yang panjang, baik dalam bisnis maupun politik, Annar dianggap memiliki pengaruh besar di berbagai sektor.

    Namun, kali ini, pengaruh tersebut diduga terlibat dalam sebuah skandal kejahatan besar yang melibatkan pencetakan uang palsu.

    Menurut sejumlah sumber, pabrik uang palsu yang ditemukan di lingkungan kampus UIN Makassar dioperasikan dengan cukup terorganisir.

    Dugaan keterlibatan Annar dalam pabrik uang palsu ini semakin memperumit gambaran tentang siapa sebenarnya sosok di balik nama besar Annar Salahuddin Sampetoding.

    Nama Annar Salahuddin Sampetoding sempat mencuri perhatian publik pada tahun 2023, setelah mengajukan somasi terhadap Fuad Hasan Masyhur, pemilik Maktour yang juga merupakan mertua Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo.

    Kasus ini mulai mencuat ketika Annar, melalui kantor hukum Yoel Bello & Associates, menuntut pembayaran utang senilai Rp105,5 miliar yang timbul dari perjanjian jual beli tanah yang disahkan pada 28 Maret 2016 oleh Notaris Abdul Rajab Rahman.

    Annar menuntut agar kewajiban tersebut segera dilunasi, namun kisah ini menjadi semakin rumit ketika Fuad Hasan Masyhur membalas dengan somasi balik.

  • Dinobatkan sebagai Badan Publik Terbaik Nasional, BRI Sabet 2 Penghargaan di Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024

    Dinobatkan sebagai Badan Publik Terbaik Nasional, BRI Sabet 2 Penghargaan di Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024

    Jakarta: PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) kembali mencatatkan prestasi dengan memenangkan dua penghargaan bergengsi dalam ajang Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024, yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat. Acara tersebut berlangsung di Movenpick Hotel Jakarta City Centre, Jakarta Pusat, 17 Desember 2024.
     
    BRI berhasil masuk ke dalam peringkat tiga besar nasional dengan skor 98,89 pada kategori Kualifikasi Informatif BUMN. Penghargaan ini menjadi bukti nyata dedikasi BRI dalam menyediakan informasi yang akurat, transparan, yang mencerminkan komitmennya terhadap tata kelola yang baik.
     
    Selain itu, BRI juga mendapatkan penghargaan Badan Publik Terbaik Nasional ‘Arkaya Wiwarta Prajanugraha’ bersama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta Universitas Negeri Malang.
    Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto yang hadir langsung menerima penghargaan tersebut menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diraih. Andrijanto menekankan pentingnya keterbukaan informasi dalam menjaga kepercayaan publik. 
     
    “Keterbukaan informasi adalah kunci penting dalam membangun kepercayaan serta meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen BRI untuk terus menghadirkan tata kelola perusahaan yang transparan, inovatif, dan berorientasi pada kebutuhan nasabah,” ujarnya. 
     
     

     
    Sementara itu, Komisi Informasi Pusat mengungkapkan bahwa jumlah badan publik yang mendapatkan kualifikasi informatif meningkat pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.
     
    “Kami laporkan dari jumlah badan publik yang mendapatkan kualifikasi informatif berjumlah 162 atau 44,63 persen dari 363. Naik secara signifikan dari tahun 2023 sebanyak 139 badan publik dari 369,” kata Ketua KI Pusat Donny Yoesgiantoro dalam acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024 di Jakarta, 17 Desember 2024, malam.
     
    Donny menjelaskan bahwa data tersebut berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi kepada seluruh badan publik yang berjumlah sebanyak 363 badan dan dibagi menjadi tujuh kategori, yakni kementerian, lembaga pemerintah nonkementerian, lembaga nonstruktural, badan usaha milik negara (BUMN), pemerintah provinsi, perguruan tinggi negeri (PTN), dan partai politik.
     
    Metode penilaian dimulai dengan memberikan self-assessment questionnaire (SAQ) kepada badan publik dan dilanjutkan dengan uji publik. Selain itu, penilaian turut memperhatikan dampak dari kebijakan keterbukaan informasi publik di badan publik tersebut.
     
    “Keberhasilan BRI mencapai usia 129 tahun merupakan buah dari penerapan tata kelola perusahaan yang baik secara efektif dan efisien. BRI senantiasa menjaga agar kelima prinsip GCG yaitu transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi dan fairness telah menjadi landasan pelaksanaan operasional bisnis dan layanan perseroan,” pungkas Andrijanto.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Dinobatkan Sebagai Badan Publik Terbaik Nasional, BRI Sabet Dua Penghargaan di Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024

    Dinobatkan Sebagai Badan Publik Terbaik Nasional, BRI Sabet Dua Penghargaan di Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) kembali mencatatkan prestasi dengan memenangkan dua penghargaan bergengsi dalam ajang Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024, yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat. Acara tersebut berlangsung di Movenpick Hotel Jakarta City Centre, Jakarta Pusat (17/12).

    BRI berhasil masuk kedalam peringkat tiga besar nasional dengan skor 98,89 pada kategori Kualifikasi Informatif BUMN. Penghargaan ini menjadi bukti nyata dedikasi BRI dalam menyediakan informasi yang akurat, transparan, yang mencerminkan komitmennya terhadap tata kelola yang baik.

    Selain itu, BRI juga mendapatkan penghargaan Badan Publik Terbaik Nasional “Arkaya Wiwarta Prajanugraha” bersama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga serta Universitas Negeri Malang.

    Direktur Retail Funding and Distribution BRI Andrijanto yang hadir langsung menerima penghargaan tersebut menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diraih. Andrijanto menekankan pentingnya keterbukaan informasi dalam menjaga kepercayaan publik.

    “Keterbukaan informasi adalah kunci penting dalam membangun kepercayaan serta meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen BRI untuk terus menghadirkan tata klola perusahaan yang transparan, inovatif, dan berorientasi pada kebutuhan nasabah,” ujarnya.

    Sementara itu, Komisi Informasi Pusat mengungkapkan bahwa jumlah badan publik yang mendapatkan kualifikasi informatif meningkat pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.

  • Wakil Ketua Komisi X: Fasilitas dan Minim Guru Olahraga Jadi Kendala Gerakan Indonesia Bugar – Page 3

    Wakil Ketua Komisi X: Fasilitas dan Minim Guru Olahraga Jadi Kendala Gerakan Indonesia Bugar – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Gagasan Presiden Prabowo Subianto untuk menambah jam pelajaran olahraga di sekolah sebagai bagian dari Program Gerakan Indonesia Bugar dinilai perlu untuk mendapatkan dukungan berbagai pihak.

    Program ini bertujuan untuk meningkatkan kebugaran siswa, membentuk bibit-bibit atlet sejak dini, dan meningkatkan budaya olahraga di sekolah dengan menambahkan minimal satu jam olahraga per hari. Mencakup penambahan jam gerak, ekstrakurikuler olahraga, dan pengembalian gerakan dasar senam.

    ”Dengan dukungan penuh terhadap Program Gerakan Indonesia Bugar, kita berharap lahir generasi muda Indonesia yang sehat, aktif, dan berprestasi di bidang olahraga serta akademis,” ujar Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani, Rabu (18/12/2024).

    Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menekankan pentingnya integrasi pendidikan jasmani, kesehatan, dan pendidikan olahraga untuk mencapai tujuan utama pendidikan yang mencetak generasi muda yang unggul dan kompetitif.

    ”Media sosial dan gadget yang begitu diganderungi anak muda dapat mengurangi aktivitas fisik di kalangan generasi muda. Ini perlu ada upaya bersama untuk mendorong gaya hidup aktif untuk peserta didik,” tuturnya.

    Dikatakan Lalu Hadrian, ada sejumlah tantangan yang dihadapi dalam implementasi program ini. Di antaranya kurangnya jumlah guru olahraga, fasilitas olahraga yang memadai di satuan pendidikan dan minimnya anggaran untuk program layanan olahraga termasuk olahraga pendidikan.

    ”Saat ini hanya sekitar 12 persen dari lebih 439 ribu sekolah di Indonesia yang memiliki fasilitas olahraga yang cukup baik. Dampaknya peserta didik kurang mendapatkan aktivitas fisik/olahraga,” ujarnya.

    Mengacu pada data Kemenpora RI tahun 2021, jumlah rata-rata peserta didik dengan kategori sangat aktif berolahraga hanya 2,1%. Sementara derajat kebugaran jasmani yang baik dan baik sekali hanya mencapai jumlah 11,88% (SD), 9,50% (SMP) dan 10,56% (SMA).

    ”Pendanaan dukungan olahraga yang bersumber dari APBN rata-rata hanya 0,065 persen dari APBN maupun APBD rata-rata 0,16% berdasarkan sampel beberapa provinsi. Secara persentase ini masih sangat minim dibandingkan kebutuhan ideal untuk menyentuh 53,14 juta peserta didik dan melakukan pembinaan untuk mencetak atlet berprestasi dari usia dini,” urainya.

     

  • Pemprov Kalteng Raih Peringkat Kelima pada Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        18 Desember 2024

    Pemprov Kalteng Raih Peringkat Kelima pada Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024 Regional 18 Desember 2024

    Pemprov Kalteng Raih Peringkat Kelima pada Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) meraih peringkat kelima dalam kategori Pemerintah Provinsi Informatif pada Anugerah
    Keterbukaan Informasi Publik
    2024.
    Penghargaan tersebut diserahkan oleh
    Komisi Informasi Pusat
    (KIP) Republik Indonesia (RI) kepada Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng Edy Pratowo dalam acara yang berlangsung di Mövenpick Hotel Jakarta City Centre, Jakarta, Selasa (17/12/2024).
    Penghargaan tersebut diberikan sebagai apresiasi terhadap komitmen
    Pemprov Kalteng
    dalam menerapkan prinsip
    transparansi
    dan keterbukaan informasi sesuai dengan Undang-undang (UU) Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
    Usai menerima penghargaan, Edy Pratowo mengatakan bahwa Pemprov Kalteng terus berusaha meningkatkan keterbukaan informasi kepada publik.
    “Pada 2024, peringkat kami naik menjadi peringkat kelima. (Capaian ini) menunjukkan kami semakin terbuka dan masyarakat sudah memanfaatkan informasi dengan baik. Begitu pula dengan lembaga-lembaga di Pemprov Kalteng,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (18/12/2024).
    Edy mengungkapkan bahwa penghargaan tersebut tidak hanya sebagai bentuk pengakuan, tetapi juga sebagai media kontrol yang membantu Pemprov Kalteng dalam menyampaikan informasi mengenai pembangunan yang telah dilakukan serta menerima masukan dari masyarakat.
    “Kami terus berupaya memperbaiki hal-hal yang masih kurang,” ucapnya, yang juga didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Kadis Kominfosantik) Provinsi Kalteng Agus Siswadi.
    Edy juga mengingatkan agar jajaran Pemprov Kalteng tidak berpuas diri atas pencapaian tersebut.
    “Kami akan terus meningkatkan kualitas keterbukaan informasi agar dapat memenuhi harapan masyarakat,” imbuhnya.
    Sebelumnya, Ketua KIP Donny Yoesgiantoro menyampaikan bahwa jumlah Badan Publik yang mendapat predikat informatif pada 2024 meningkat. Dari 139
    Badan Publik Informatif
    pada 2023, jumlahnya menjadi 162 pada 2024.
    KIP Pusat telah melakukan
    monitoring
    dan evaluasi (monev) terhadap 363 Badan Publik di tujuh kategori, termasuk pemprov, kementerian, lembaga negara, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), perguruan tinggi negeri (PTN), serta partai politik (parpol).
    Donny mengungkapkan bahwa pada 2024, terdapat kemajuan signifikan dalam
    keterbukaan informasi publik
    .
    “Tahun ini (2024) kami melakukan monev kepada 323 badan publik yang terbagi dalam tujuh kategori,” katanya.
    Ia menambahkan bahwa badan publik telah menunjukkan komitmen besar untuk mewujudkan transparansi informasi sekaligus meningkatkan pelayanan informasi kepada masyarakat.
    Donny menjelaskan bahwa tujuan dari monev adalah untuk meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan informasi yang diberikan oleh badan publik.
    “Kualitas keterbukaan informasi publik tahun ini (2024) meningkat 44 persen dibandingkan tahun lalu. Ini menunjukkan semakin banyak badan publik yang informatif dalam pelayanan dan kinerjanya,” tuturnya.
    Pada Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024, KIP Pusat untuk pertama kalinya memberikan penghargaan khusus berupa Arkayawiwarta Prajanugraha kepada tiga badan publik terbaik.
    Tiga badan pubik tersebut, yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, Universitas Negeri Malang (UM), dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), sebagai penghargaan atas komitmen mereka dalam keterbukaan informasi publik.
    Sebagai informasi, dalam acara tersebut, turut hadir Komisioner KIP Pusat, Ketua KIP Provinsi Kalteng Agus Triantony, serta jajaran Komisioner KIP Provinsi.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Timnas Tahan Imbang Laos, Menpora Minta Tak Pecah Fokus Lawan Vietnam Malam Ini

    Timnas Tahan Imbang Laos, Menpora Minta Tak Pecah Fokus Lawan Vietnam Malam Ini

    Timnas Tahan Imbang Laos, Menpora Minta Tak Pecah Fokus Lawan Vietnam Malam Ini
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo meminta Tim Nasional Sepakbola Indonesia untuk fokus melawan
    Timnas Vietnam
    malam ini.
    Dito menyampaikan ini usai sebelumnya
    Timnas Indonesia
    menahan imbang Timnas Laos dalam ajang
    Piala AFF
    2024.
    “Jadi jangan pecah fokus. Kita masih ada Maret nanti melawan Cina, Australia, Bahrain,” kata Menpora ditemui di GOR Nanggala, Cijantung, Jakarta Timur, usai menutup Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Judo KSAD Cup XV 2024, Minggu (15/12/2024) malam.
    Dito berharap agar para punggawa Timnas tidak gentar menghadapi setiap lawan. Menurutnya, para punggawa Timnas yang diterjunkan untuk berlaga dalam Piala AFF juga tim muda.
    “Dan memang tim yang diturunkan PSSI dalam AFF ini adalah tim muda. Sedangkan negara lain tim senior,” ungkap dia.
    Di lain sisi, ia menyebutkan bahwa fokus timnas sepakbola Indonesia saat ini adalah lolos Piala Dunia.
    “Kita tidak apa-apa (imbang lawan Laos) karena saat ini fokus kita adalah lolos Piala Dunia. Jadi tetap untuk regenerasi pemain, pemuda. Anak-anak muda kita, tim muda kita harus dibiasakan dari sekarang,” ujar Dito.
    Terakhir, Dito menegaskan bahwa Piala AFF merupakan kesempatan pada anak muda Indonesia untuk mengakses kemampuan dan kekompakan tim.
    Sebagai informasi, Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam pada matchday ketiga Grup B Piala AFF 2024, Minggu pukul 20.00 WIB.
    Pertandingan krusial ini dijadwalkan akan berlangsung di Stadion Viet Tri, Vietnam.
    Laga ini akan menjadi penentu posisi puncak klasemen Grup B Piala AFF 2024.
    Saat ini, Indonesia memimpin klasemen dengan koleksi empat poin dari dua laga, sedangkan Vietnam berada di peringkat kedua dengan tiga poin dari satu laga.
    Indonesia dan Vietnam sudah bertemu sebanyak 30 kali dalam berbagai ajang.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kemenpora Bersama Kemkomdigi Ajak Mahasiswa Melawan Judi Online

    Kemenpora Bersama Kemkomdigi Ajak Mahasiswa Melawan Judi Online

    Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora RI) bersama  Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) mendukung tekad pemerintah memberantas judi online (judol).

    Asisten Deputi Kepemimpinan Pemuda Andi Susanto mewakili Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora mengatakan pihaknya juga turut memberikan pemahaman kepada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) Jakarta terkait bahaya judi online. 

    “Kali ini sebagai dukungan kepada tekad pemerintah memberantas atau perang melawan judol, dan berdasarkan data banyak anak muda yang terjerat maka kami mengajak Kemkomdigi untuk bersinergi,” kata Andi dalam keterangan pers, Jumat, 13 Desember 2024.

    Sebagai perwakilan Komdigi, Sekretaris Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Mediodecci Lustarini juga mengucapkan banyak terima kasih telah diajak Kemenpora untuk berkolaborasi dan bersinergi bersama-sama menyukseskan program pemerintah dalam pemberantasan judi online.

    “Terima kasih kepada Pak Asdep Andi dari Kemenpora yang telah mengundang kami dan bersinergi bersama-sama, salah satunya mencegah dan turut berupaya memberantas judi online, minimal memberikan informasi berapa bahayanya dan ternyata korbannya banyak juga kalangan anak muda,” jelas Lustarini.

    Perwakilan Uhamka yang diwakili Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Tellys Corliana, juga menyampaikan rasa hormat yang mendalam karena ini adalah yang pertama kalinya di Uhamka.

    “Terima kasih kepada Kemenpora yang telah memilih Goes to Campus di Uhamka, bahkan ini yang pertama di Jakarta,” ungkapnya

    Tellys juga menyebut ini adalah program yang sangat bermanfaat bagi para mahasiswa dalam memberikan bimbingan dan arahan tentang pentingnya ketahanan keluarga muda bagi para mahasiswa.

    “Para mahasiswa kami khususnya jelas akan menjejaki jenjang keluarga, bekal kesiapan pasti sangat diperlukan. Semoga ini bukan menjadi yang pertama dan terakhir, kami selalu civitas akademika berharap akan terus ada program-program berkesinambungan,” ujarnya.

    Uhamka Jakarta jadi penutup serangkaian kegiatan Keluarga Muda Berdaya Siap Nikah Goes to campus Kemenpora RI  dengan tema khusus melawan judi online dalam Program Pelatihan Kepemimpinan Pemuda dalam Rumah Tangga bersama Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/ BKKBN.

    Acara bertajuk Keluarga Muda Berdaya Siap Nikah Goes to Campus diikuti kurang lebih mencapai 300 mahasiswa dari berbagai jurusan.

    Program ini diadakan dengan bertujuan sebagai pembekalan bagi para mahasiswa yang hendak menuju kepada jenjang pernikahan. Tak itu saja, fenomena maraknya kasus judi online (judol) yang menggerus para pemuda juga menjadi tema khusus dalam materi yang disajikan dalam kegiatan Keluarga Muda Berdaya Siap Nikah Goes to Campus di Uhamka.

    Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora RI) bersama  Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) mendukung tekad pemerintah memberantas judi online (judol).
     
    Asisten Deputi Kepemimpinan Pemuda Andi Susanto mewakili Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora mengatakan pihaknya juga turut memberikan pemahaman kepada mahasiswa Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) Jakarta terkait bahaya judi online. 
     
    “Kali ini sebagai dukungan kepada tekad pemerintah memberantas atau perang melawan judol, dan berdasarkan data banyak anak muda yang terjerat maka kami mengajak Kemkomdigi untuk bersinergi,” kata Andi dalam keterangan pers, Jumat, 13 Desember 2024.
    Sebagai perwakilan Komdigi, Sekretaris Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Mediodecci Lustarini juga mengucapkan banyak terima kasih telah diajak Kemenpora untuk berkolaborasi dan bersinergi bersama-sama menyukseskan program pemerintah dalam pemberantasan judi online.
     
    “Terima kasih kepada Pak Asdep Andi dari Kemenpora yang telah mengundang kami dan bersinergi bersama-sama, salah satunya mencegah dan turut berupaya memberantas judi online, minimal memberikan informasi berapa bahayanya dan ternyata korbannya banyak juga kalangan anak muda,” jelas Lustarini.
     
    Perwakilan Uhamka yang diwakili Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Tellys Corliana, juga menyampaikan rasa hormat yang mendalam karena ini adalah yang pertama kalinya di Uhamka.
     
    “Terima kasih kepada Kemenpora yang telah memilih Goes to Campus di Uhamka, bahkan ini yang pertama di Jakarta,” ungkapnya
     
    Tellys juga menyebut ini adalah program yang sangat bermanfaat bagi para mahasiswa dalam memberikan bimbingan dan arahan tentang pentingnya ketahanan keluarga muda bagi para mahasiswa.
     
    “Para mahasiswa kami khususnya jelas akan menjejaki jenjang keluarga, bekal kesiapan pasti sangat diperlukan. Semoga ini bukan menjadi yang pertama dan terakhir, kami selalu civitas akademika berharap akan terus ada program-program berkesinambungan,” ujarnya.
     
    Uhamka Jakarta jadi penutup serangkaian kegiatan Keluarga Muda Berdaya Siap Nikah Goes to campus Kemenpora RI  dengan tema khusus melawan judi online dalam Program Pelatihan Kepemimpinan Pemuda dalam Rumah Tangga bersama Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/ BKKBN.
     
    Acara bertajuk Keluarga Muda Berdaya Siap Nikah Goes to Campus diikuti kurang lebih mencapai 300 mahasiswa dari berbagai jurusan.
     
    Program ini diadakan dengan bertujuan sebagai pembekalan bagi para mahasiswa yang hendak menuju kepada jenjang pernikahan. Tak itu saja, fenomena maraknya kasus judi online (judol) yang menggerus para pemuda juga menjadi tema khusus dalam materi yang disajikan dalam kegiatan Keluarga Muda Berdaya Siap Nikah Goes to Campus di Uhamka.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DEN)