Kementrian Lembaga: kemenperin

  • Kemenperin Janjikan Insentif Tambahan bagi Perusahaan yang Gandeng Industri Kecil Menengah

    Kemenperin Janjikan Insentif Tambahan bagi Perusahaan yang Gandeng Industri Kecil Menengah

    Jakarta, Beritasatu.com – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menjanjikan insentif tambahan bagi perusahaan yang berkomitmen dan konsisten menggandeng industri kecil menengah (IKM) agar masuk ke dalam rantai pasok industri skala besar. Wacana ini akan segera diusulkan kepada Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

    “Kalau perusahaan yang sudah menjalankan link and match sebaiknya dibantu agar bisa mendapatkan tambahan insentif,” kata Wakil Menteri Perindustrian Faisol Reza dalam acara “Link and Match Temu Bisnis IKM Komponen Otomotif dengan Industri Besar” di kantor Kemenperin, Jakarta, Selasa (10/12/2024).

    Menurutnya, insentif tambahan bagi perusahaan yang menggandeng IKM ini lebih penting ketimbang insentif bagi perusahaan yang memenuhi tingkat komponen dalam negeri (TKDN) yang seharusnya memang merupakan kewajiban bagi seluruh pelaku usaha.

    “Ini penting karena kalau TKDN menurut saya itu kewajiban dari setiap perusahaan untuk dijalankan. Namun, komitmen, konsistensi, dan wujud link and match ini harapan yang sudah lama diinginkan pemerintah sehingga semua aspek lini bisnis bisa menjadi satu dalam rantai pasok industri,” ungkapnya.

    Terkait insentif tambahan bagi perusahaan yang berkomitmen dan konsisten menggandeng industri kecil menengah (IKM), Faisol mengatakan, pemerintah memberikan penghargaan kepada para pengusaha dari berbagai perusahaan yang telah berkolaborasi bersama IKM dalam negeri sehingga mampu masuk dan bersaing dalam rantai pasok perindustrian.

    “Penghargaan yang diberikan bukan hanya seperti tadi (pemberian plakat), tetapi juga tambahan insentif. Mungkin bisa diusulkan kepada Kementerian Keuangan, barangkali apa saja yang bisa kita minta supaya insentif ini diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang konsisten melakukan link and match,” ujarnya.

    Ke depan, Faisol berharap akan semakin banyak perusahaan dari berbagai sektor yang mampu merangkul IKM nasional. Apalagi, menurutnya, produk IKM dalam negeri saat ini sangat berkembang mengikuti standar industri besar.

    Dengan kolaborasi terus-menerus antara industri skala besar dengan industri skala kecil dan menengah ini, pemerintahan berharap investasi akan membanjiri industri dalam negeri.

    “Terima kasih juga kepada Kadin Indonesia yang tidak pernah menyerah dan lelah membantu pemerintah, dalam hal ini Kemenperin menjaga konsistensi terus berjalan. Kami berharap program link and match ini berjalan pada sektor-sektor yang lain, yang lini bisnisnya lebih stabil, mungkin bisa di sektor elektronik, dan sebagainya,” pungkas Faisol terkait insentif tambahan bagi perusahaan yang berkomitmen dan konsisten menggandeng industri kecil menengah (IKM).

  • Perkuat Rantai Pasok Otomotif, Kemenperin Pertemukan IKM dengan Industri Besar – Halaman all

    Perkuat Rantai Pasok Otomotif, Kemenperin Pertemukan IKM dengan Industri Besar – Halaman all

     

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Memperkuat daya saing industri, sekaligus rantai pasok manufaktur otomotif, Kementerian Perindustrian melakukan temu bisnis atau link and match Industri Kecil dan Menengah (IKM) dengan industri besar.

    Dalam Temu Bisnis IKM Komponen Otomotif dengan Industri Besar yang diselenggarakan di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa (10/12/2024), terlaksana penandatanganan 60 MoU antara 57 IKM komponen otomotif dan 28 industri besar.

    “Harapan saya agar hasil dari MoU ini dapat terealisasi dengan baik dan terus dimonitor keberlanjutannya. Semoga ini menjadi sinyal baik atas kebangkitan industri otomotif nasional serta menghasilkan sinergi yang baik antar kedua belah pihak,” tutur Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza dalam acara, Selasa (10/12/2024).

    Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kemenperin Reni Yanita, menyampaikan kegiatan temu bisnis atau link and match pertama kali dilaksanakan tahun 2017 dan merupakan agenda rutin tahunan Direktorat Jenderal IKMA Kemenperin.

    “Pada tanggal 19 November 2024 lalu, telah dilaksanakan penandatanganan 54 MoU antara YDBA, Tier 1 APM dan IKM, dilanjutkan pada hari ini pelaksanaan penandatanganan simbolis enam MoU dari total sebanyak 28 Tier-1 APM dan 57 IKM,” ungkap Reni

    Program link and match antara IKM komponen otomotif dengan industri besar merupakan tindak lanjut dari penandatanganan MoU oleh Kemenperin dan Kadin Indonesia yang dilakukan pada tahun 2022 lalu dan telah rutin dilakukan penjalinan kerja sama sampai tahun 2024.

    Tercatat, sepanjang tahun 2022-2024, telah terjaring sebanyak 122 IKM yang telah bermitra dengan 55 Tier-1 APM. 

    Wamenperin menambahkan, tahun ini industri otomotif tengah menghadapi tantangan yang cukup berat dan perlu mendapat perhatian.

    “Situasi ini perlu disikapi dengan serius oleh kita semua, karena biasanya di setiap tantangan itu ada kesempatan atau peluang,” ungkapnya.

    Wamenperin juga mengemukakan perlunya insentif bagi pelaku industri besar yang terlibat dalam program link and match dengan sektor IKM.

    “Upaya ini penting, karena dari komitmen dan konsistensi ini semua lini bisnis bisa jadi satu atau terintegrasi dalam membangun rantai pasok industri di dalam negeri,” kata Faisol.

    Temu Bisnis IKM Komponen Otomotif dengan Industri Besar yang diselenggarakan di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa (10/12/2024).

    Kemenperin berharap, program link and match serupa bisa dilaksanakan di berbagai sektor industri lainnya, untuk mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi melalui akselerasi kemitraan dan rantai pasok, sekaligus mendukung pelaku IKM untuk dapat terus meningkatkan daya saingnya. 

    Bukan hanya temu bisnis, diselenggarakan pula Pameran Komponen Otomotif yang terdiri dari 39 booth yang diisi oleh 28 Tier-1 dan 57 IKM komponen otomotif serta 3 booth lembaga pembiayaan dan perbankan, serta 2 booth start-up industri.

  • Produk Impor Menjamur, Industri Petrokimia Dalam Bahaya – Page 3

    Produk Impor Menjamur, Industri Petrokimia Dalam Bahaya – Page 3

    Sementara itu, Direktur Industri Kimia Hulu Kemenperin Wiwik Pudjiastuti menyampaikan pemerintah terus mengupayakan strategi agar situasi industri petrokimia bisa lebih kondusif. Untuk memantau produk impor, misalnya, pemerintah tengah mematangkan instrumen neraca komoditas.

    “Kalau dengan neraca komoditas kita bisa melihat pasti selalu by data supply dan demand, kalau supply-nya rendah, demand-nya lebih rendah berarti masih ada potensi untuk impor,” kata Wiwik.

    Sistem tersebut diperlukan lantaran produk petrokimia dan turunannya masih didominasi produk impor. Padahal, industri petrokimia dalam negeri tengah berjuang memperkuat rantai pasok produksi. 

    Dalam catatan Kemenperin, produk petrokimia nasional meliputi olefin memiliki kapasitas produksi mencapai 9,72 juta ton, sementara produk aromatik 4,61 juta ton, dan produk C1 metanol dan turunannya sebesar 980.000 ton. 

    “Untuk penguatan struktur industri, yang perlu memang untuk penguatan salah satunya adalah melakukan integrasi industri hulu dan hilir,” tuturnya. 

  • Kabar Baik, Wamenperin Kasih Bocoran Insentif PPN DTP Mobil Listrik

    Kabar Baik, Wamenperin Kasih Bocoran Insentif PPN DTP Mobil Listrik

    Jakarta, CNBC Indonesia – Teka-teki kelanjutan insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) untuk mobil listrik akhirnya mulai terkuak. Pemerintah bakal kembali memberikan insentif untuk menggerakkan penjualan kendaraan.

    “Untuk yang PPN DTP nanti akan diumumkan oleh Kemenko Perekonomian. Tidak lama lagi,” kata Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza di kantor Kemenperin, Selasa (10/12/2024).

    Saat ini pemerintah tengah memberikan insentif untuk kendaraan listrik. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 8 Tahun 2024 tentang PPN DTP, insentif ini diberikan untuk mobil listrik sebesar 10 persen jadi besar PPN yang tadinya 10 persen menjadi hanya 1 persen. Pemberian PPN DTP pada tahun ini hanya berlaku sampai Desember 2024.

    Selain itu, Ia juga menilai industri yang masuk ke dalam rantai pasok ikut mendapatkan insentif.

    “Kalau untuk insentif IKM, saya kira sudah berjalan, Nah yang kita minta ini usulan untuk insentif industri besarnya yang bisa membangun ekosistem rantai pasok bersama IKM ini,” sebut Faisol.

    Sebelumnya Menko Perekonomian Airlangga Hartarto juga sudah memberi sinyal bakal kembali memberikan insentif untuk kendaraan bermotor.

    “Kan di tahun ini kan ada PPnBM untuk otomotif, kemudian ada PPN DTP untuk perumahan. Nah ini lagi dimatangkan, seminggu lagi nanti kami umumkan untuk tahun depan,” kata Airlangga Hartarto, Selasa (3/12) malam.

    Wacana Insentif PPnBM

    Beberapa waktu lalu, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita juga mengungkapkan, pemerintah tengah membahas upaya untuk membantu industri nasional, termasuk industri otomotif. Salah satunya, wacana menggelontorkan kembali insentif PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah) dan Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP).

    Dengan begitu, kata Menperin, pemerintah dengan seimbang memperhatikan kebutuhan masyarakat dan industri.

    Hal itu disampaikannya merespons kenaikan upah minimum provinsi (UMP) tahun 2025 yang telah ditetapkan pemerintah sebesar 6,5%.

    “Soal UMP, begini, kan pemerintah itu perlu juga menciptakan daya beli di masyarakat. Salah satu kelompok masyarakat itu kan pekerja atau buruh yang upahnya diatur melalui UMP. Jadi kenaikan itu memang menurut pandangan saya suatu hal yang perlu dilakukan. Sekali lagi, untuk menciptakan daya beli yang ada di masyarakat,” katanya, dikutip Jumat (6/12/2024).

    “Pemerintah tentu juga menyadari bahwa tekanan terhadap industri itu juga cukup besar. Kalau kita bicara, dari daya beli yang sedang lemah, sekarang UMP-nya dinaikkan, kemudian secara Undang-Undang harus ada kenaikan PPN,” tambahnya.

    Karena itu, jelasnya, yang harus dilakukan pemerintah adalah dengan memberikan bantuan atau insentif maupun stimulus bagi industri.

    “Sebetulnya tentu kami sudah rapatkan kemarin, kita membahas bantuan-bantuan atau insentif apa atau stimulus apa yang perlu dan akan disiapkan oleh pemerintah untuk membantu dunia usaha, untuk membantu industri,” ungkapnya.

    “Contohnya kemarin yang sudah dibahas ya, yaitu insentif atau stimulus yang berkaitan dengan sektor otomotif. Policy seperti PPNBM, policy seperti PPNDTP, itu akan kita ambil. Kita lakukan bukan hanya untuk mobil listrik, tapi juga kita akan upayakan untuk mobil-mobil di luar listrik seperti hybrid dan sebagainya. Dan itu kemarin sudah kami bicarakan,” kata Menperin.

    (dce)

  • Segini Bocoran Harga Mobil Listrik Kedua Xiaomi

    Segini Bocoran Harga Mobil Listrik Kedua Xiaomi

    Jakarta

    Mobil listrik kedua Xiaomi akan meluncur pertengahan tahun depan. Kendaraan tersebut berjenis SUV dan menyandang nama ‘Xiaomi YU7’. Lantas, berapa bocoran harganya?

    Disitat dari Reuters dan Carnewschina, Selasa (10/12), sejumlah informasi mengenai mobil listrik kedua Xiaomi bocor setelah raksasa teknologi tersebut melaporkan hasil homologasi ke Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi (MIIT). Dokumen tersebut berisi permohonan izin Xiaomi untuk menjual kendaraan baru.

    Di China, setiap mobil harus disetujui regulator setempat sebelum dipasarkan, dan MIIT menerbitkan daftar kendaraan yang menjalani proses homologasi bulanan. Produsen sebenarnya tak senang dengan administrasi tersebut. Sebab, wujud dan spesifikasi produk terungkap sebelum peluncuran.

    Mobil listrik Xiaomi YU7. Foto: Doc. MIIT China.

    Xiaomi YU7 akan bermain di kelas lebih tinggi dari Xiaomi SU7. Kendaraan tersebut kabarnya akan dibanderol berkisar 300-400 ribu yuan atau sekira Rp 650-870 jutaan. Nominal itu cukup murah untuk SUV listrik sekelasnya.

    Meski sedikit lebih mahal, Xiaomi YU7 akan berhadapan langsung dengan Tesla Model Y yang sama-sama bermain di segmen mid-SUV listrik.

    Spesifikasi Xiaomi YU7

    Secara tampilan, Xiaomi YU7 masih membawa sejumlah detail milik Xiaomi SU7, terutama di bagian depan. Pabrikan membekalinya dengan wajah sporty melalui penggunaan lampu utama modern dan gril minimalis. Selain itu ada aksen cembung sisi kap mesin yang mengingatkan kita dengan mobil-mobil buatan Eropa.

    Bagian belakangnya juga kurang lebih masih sama dengan SU7. Kendaraan tersebut hanya berbeda di bagian pelek roda, dimensi dan tarikan garis secara keseluruhan.

    Xiaomi YU7 punya dimensi panjang 4.999 mm, lebar 1.996 mm, dan tinggi 1.600 mm. Sementara jarak sumbu rodanya 3.000 mm dan berat kosongnya 2.405 kg.

    Laporan yang sama mengungkap, pabrikan membekali kendaraan tersebut dengan motor listrik ganda 220 kw di depan dan 288 kw di belakang. Sehingga, secara total mampu menghasilkan tenaga 508 kw atau 681 dk! Baterainya NMC dari CATL dengan spesifikasi yang belum terungkap.

    (sfn/dry)

  • Sederet Jurus Pemerintah Dongkrak Penggunaan Produk Dalam Negeri

    Sederet Jurus Pemerintah Dongkrak Penggunaan Produk Dalam Negeri

    Jakarta: Pemerintah terus menggaungkan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia demi mendongkrak peningkatan belanja produk dalam negeri. Pemerintah mengajak masyarakat untuk membeli, menggunakan, mengkonsumsi, serta mempromosikan produk-produk lokal buatan Indonesia terutama produk industri kecil menengah (IKM).
     
    Sejak 2023, pemerintah telah menyinergikan program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dengan Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) agar gerakan belanja produk lokal selaras dengan promosi dan ajakan untuk berwisata di Indonesia sehingga dapat mendorong potensi perekonomian.
     
    “Gerakan Bangga Buatan Indonesia bukan sekadar slogan. Ini adalah panggilan untuk mencintai, mendukung, dan membanggakan hasil karya kita sendiri,” ucap Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza dalam sambutannya saat Puncak Acara Harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia Ite Begawe Fest 2024 dilansir, Senin, 9 Desember 2024.
    Ia mengungkapkan, Gernas BBI/BBWI menargetkan sebanyak 30 juta UMKM/IKM dapat bertransformasi masuk ke pasar digital. Kemudian transaksi penjualan IKM yang menjadi target pembinaan bisa mencapai minimal Rp50 miliar per daerah, serta tercapainya 1,2 sampai dengan 1,5 miliar perjalanan wisata di Indonesia.
     
    Tahun ini, Kementerian Perindustrian sebagai Campaign Manager dalam BBI/BBWI bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat menyelenggarakan Puncak Acara Harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia Nusa Tenggara Barat Ite Begawe Fest 2024.
     

     
    Kemenperin bersama Pemprov NTB telah melakukan pendampingan kepada 30 IKM terbaik dari Bumi Gora sejak 1 September-30 November 2024. Wamenperin mengungkapkan, dalam periode pendampingan tersebut, 30 IKM mencatat peningkatan penjualan yang signifikan dibandingkan sebelum pendampingan.
     
    “Total penjualan 30 IKM BBI NTB 2024 baik secara online maupun offline selama periode pendampingan tercatat sebesar Rp8,01 miliar. Dari angka tersebut, terdapat peningkatan rata-rata penjualan bulanan sebesar 168,54 persen jika dibandingkan dengan rata-rata penjualan dari tiga bulan sebelum pendampingan,” ucap Wamenperin.

    Selaras dengan P3DN
    Di sisi lain, Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2022 mengamanatkan pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta BUMN dan BUMD untuk merencanakan, mengalokasikan, dan merealisasikan paling sedikit 95 persen dari nilai anggaran belanja barang/jasa untuk menggunakan Produk Dalam Negeri (PDN) dan 40persen diantaranya untuk produk UMK dan koperasi. 
     
    “Hal tersebut membuka pasar yang lebih luas bagi produk-produk IKM, selain pasar konvensional yang menjangkau masyarakat umum, juga menjangkau pasar pengadaan barang/jasa pemerintah,” kata Faisol.
     
    Tak hanya itu, Wamenperin juga meyakini keberhasilan peningkatan penggunaan produk dalam negeri adalah hasil sinergi dari berbagai pihak. Hal ini terlihat dari realisasi belanja produk dalam negeri (PDN) yang meningkat cukup signifikan dari 2022 hingga 2024.
     
    “Nilai komitmen pembelian produk dalam negeri pada pengadaan barang/jasa pemerintah tahun 2024 tercatat sebesar Rp1.428,25 triliun. Angka ini berasal dari komitmen dari Kementerian, Lembaga, dan Pemerintah Daerah sebesar Rp585,69 triliun, serta komitmen dari BUMN sebesar Rp.842,56 triliun,” ungkapnya.
     
    Angka tersebut mencerminkan adanya optimisme dalam memperkuat industri dalam negeri di tengah kondisi geopolitik dan geoekonomi global yang dinamis. Pemerintah bersama pelaku industri dan masyarakat semakin siap menghadapi industrialisasi yang lebih baik, sesuai dengan misi kelima Asta Cita.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (END)

  • Menkomdigi Ketemu Menperin Bahas Nasib iPhone 16 di Indonesia

    Menkomdigi Ketemu Menperin Bahas Nasib iPhone 16 di Indonesia

    Jakarta

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid melakukan pertemuan dengan Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang pada hari ini, Senin (9/12/2024).

    Pertemuan keduanya berlangsung di Kantor Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Jakarta. Adapun, topik yang dibahas oleh Meutya dan Agus ini terkait investasi Apple di Indonesia.

    “Beberapa hal di antaranya ya (soal investasi Apple di Indonesia-red),” ujar Meutya kepada detikINET, Senin (9/12/2024).

    Terkait lebih rinci pembahasan antara Menkomdigi dan Menperin ini, Meutya belum berkomentar lebih jauh.

    Seperti diketahui sebelumnya, Apple telah menawarkan investasi sebesar USD 100 juta atau sekitar Rp 1,58 triliun untuk membangun pabrik komponen di Bandung, namun tawaran ini ditolak oleh pemerintah karena dianggap tidak setara dengan potensi pasar dan kebutuhan investasi untuk mencapai keadilan ekonomi.

    Alhasil, persoalan tersebut berdampak pada mundurnya penjualan iPhone 16 series yang seharusnya sudah dipasarkan di Oktober 2024 lalu.

    Kemudian, Pemerintah RI mengajukan syarat baru bagi raksasa asal Cupertino, AS, itu untuk dapat memasarkan iPhone terbarunya itu di Indonesia dengan berinvestasi USD 1 miliar atau sekitar Rp 16 triliun dan disanggupi oleh Apple.

    Apple disebutkan sudah melakukan pembicaraan awal dengan Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM soal rencana investasi.

    “Mereka (Apple) sudah melakukan pembicaraan awal dengan Kementerian Investasi. Angka yang mereka sampaikan, rencana investasi mereka ke depan itu sekitar USD 1 miliar,” kata Agus seperti dikutip dari detikFinance beberapa waktu lalu.

    “Saya sendiri sudah intensif bicara dengan Bapak Menteri Investasi (Rosan Roeslani), kami bicarakan skema yang paling baik untuk Apple bisa merealisasikan investasi yang secara verbal dikomitmenkan oleh Apple ke Kementerian Investasi sebesar USD 1 miliar tadi,” sambungnya.

    Lebih lanjut Agus mengungkap Apple akhirnya memilih opsi investasi pembangunan pabrik di Indonesia. Ini ditempuh agar memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), demi bisa menjual iPhone 16.

    “Insya Allah mereka akan mengambil skema pertama, yaitu investasi fasilitas produksi atau pabrik di Indonesia,” ujarnya saat itu.

    (agt/fay)

  • Ini Jadwal Rilis Vivo X200 Series di Indonesia dan Spesifikasinya

    Ini Jadwal Rilis Vivo X200 Series di Indonesia dan Spesifikasinya

    Jakarta

    Kendati sudah dirilis global, bahkan telah mengantongi uji TKDN Kemenperin dan Ponsel Kominfo, peluncuran Vivo X200 series di Indonesia masih misteri. Namun teka-teki tersebut akhirnya terjawab, Vivo Indonesia memastikan jadwal rilis di Tanah Air.

    “Setelah melihat respons yang sangat-sangat positif setelah diluncurkan di China kemarin, saya sangat senang mengumumkan Vivo X200 series akan rilis di Indonesia di awal Januari 2025,” ujar Alexa Tiara, PR Manager Vivo Indonesia, saat ditemui di acara Image Photography Awards di Jakarta, Senin (9/12/2024).

    Menanggapi jadwal rilis terpaut beberapa pekan dari peluncuran global di Malaysia, Alexa mengatakan pihaknya musti memenuhi aturan di Indonesia, yakni TKDN dan Postel. Namun menurutnya ini jauh lebih cepat dibandingkan Vivo X100 Series.

    Alexa Tiara, PR Manager Vivo Indonesia Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Dari tiga model yang diluncurkan di China, Alexa memastikan hanya Vivo X200 dan X200 Pro yang akan dirilis di Indonesia. Sementara Vivo X200 Pro Mini masih belum bisa dipastikan bakal dipasarkan secara global, namun tidak menutup kemungkinan HP berukuran compact ini turut diboyong ke Tanah Air.

    “Kami akan melihat dulu responsnya di Indonesia kayak gimana, kalau misalkan emang terlihat ada kebutuhan akan X200 Pro Mini, pastinya kita akan hadirkan,” kata Alexa.

    Vivo X200 Series Foto: VivoSpesifikasi Vivo X200Layar: Vivo X200 hadir dengan layar 6,67 inch, menggunakan panel AMOLED LTPS resolusi 2800×1260 pixel, refresh rate hingga 120 Hz, 1,07 miliar warna, kecerahan 4.500 nits dan mendukung HDR10+Chipset: Dimensity 9400 dengan fabrikasi 3 nm dan GPU Immortalis-G925RAM: Vivo memasang RAM LPDDR5x hingga 16 GBMemori internal: Berjenis UFS 4.0 dengan kapasitas hingga 1TBKamera belakang: Lensa optik Zein dengan komposisi kamera utamanya berukuran 50 MP dengan sensor 1/1.56-inch Sony IMX921, telephoto periskop 50 MP sensor Sony IMX882 dan ultra-wide Samsung ISOCELL JN1 50 MPKamera depan: 32 MPBaterai: kapasitas 5.800 mAh dengan pengisian cepat 90WFitur: IP68, iP69, NFC, Infrared, fingerprint in display, speaker stereo mendukung Hi-Res AudioDimensi: 160,27 × 74,81 × 7,99mmBerat: 197 gramVivo X200 Series Foto: Vivo
    Spesifikasi Vivo X200 ProLayar: Vivo X200 hadir dengan layar 6,78 inch, menggunakan panel AMOLED 8T LTP0 resolusi 2800×1260 pixel, refresh rate hingga 120 Hz, 1,07 miliar warna, kecerahan 4.500 nits serta mendukung HDR10+ dan Dolby VisionChipset: Dimensity 9400 dengan fabrikasi 3 nm dan GPU Immortalis-G925Image Chip: Vivo V3+RAM: Vivo memasang RAM LPDDR5x hingga 16 GBMemori internal: Berjenis UFS 4.0 dengan kapasitas hingga 1TBKamera belakang: Lensa optik Zein dengan komposisi kamera utamanya berukuran 50 MP dengan sensor 1/1.28-inch Sony LYT-818, telephoto periskop 200 MP Zeiss APO dan ultra-wide Samsung ISOCELL JN1 50 MPKamera depan: 32 MPBaterai: kapasitas 6.000 mAh dengan pengisian cepat 90W (kabel) dan 30W (wireless)Fitur: IP68, iP69, NFC, Infrared, fingerprint in display, koneksi satelit, speaker stereo mendukung Hi-Res AudioDimensi: 162,36 × 75,95 × 8,0 mmBerat: 230 gram

    (afr/fay)

  • Ada Program Bangga Buatan Indonesia, 30 Juta UMKM Ditargetkan Go Digital – Page 3

    Ada Program Bangga Buatan Indonesia, 30 Juta UMKM Ditargetkan Go Digital – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) membidik 30 juta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dapat bertransformasi masuk ke pasar digital lewat Program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dengan Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI).

    Tak hanya itu, transaksi penjualan IKM yang menjadi target pembinaan dapat mencapai minimal Rp 50 miliar per daerah, serta tercapainya 1,2 – 1,5 miliar perjalanan wisata di Indonesia. 

    “Gerakan Bangga Buatan Indonesia bukan sekadar slogan. Ini adalah panggilan untuk mencintai, mendukung, dan membanggakan hasil karya kita sendiri,” tutur Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza dalam acara Puncak Acara Harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia Ite Begawe Fest 2024 di Mataram, dikutip Senin (9/12/2024). 

    Kementerian Perindustrian sebagai Campaign Manager dalam BBI/BBWI bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat serta para Top Brands dan sponsor pada 2024, menyelenggarakan Puncak Acara Harvesting Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia Nusa Tenggara Barat Ite Begawe Fest 2024. 

    Rangkaian kegiatan Harvesting BBI/BBWI NTB ini diselenggarakan pada 6 – 8 Desember 2024 di Halaman NTB Mall yang berada di komplek Islamic Center Kota Mataram, NTB. Sebagai Campaign Manager BBI/BBWI Provinsi NTB Ite Begawe Fest 2024, Kemenperin memberikan dukungan penuh dalam rangka meningkatkan daya saing produk dan kualitas SDM IKM NTB. 

    “Dukungan tersebut meliputi fasilitasi dan pendampingan, seperti penguasaan teknologi e-business melalui Program e-Smart IKM, integrasi ke dalam e-katalog LKPP, desain serta pencetakan kemasan, hingga promosi dan publikasi melalui media sosial,” kata Wamenperin.

    Jika dilihat lebih dalam, persentase kenaikan rata-rata penjualan secara online dari 30 IKM tersebut mencapai 375,37 persen. Wamenperin menilai, hal tersebut mengindikasikan dukungan teknologi dalam pemasaran produk IKM secara digital terbukti dapat memperluas akses pasar para pelaku IKM, yang berdampak signifikan terhadap nilai penjualannya.

  • Prabowo Tunjuk Bapanas Urus Distribusi Minyakita – Halaman all

    Prabowo Tunjuk Bapanas Urus Distribusi Minyakita – Halaman all

     

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh 

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyatakan, Bulog akan berperan dalam pendistribusian Minyakita ke seluruh Indonesia sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. 

    Menurut Arief, peran Bulog terhadap pendistribusian Minyakita ini tak lain adalah untuk mengontrol sesuai ketentuan dari Harga Eceran Tertinggi (HET) yakni Rp 15.700 per liter. Sebab saat ini harga Minyakita jauh diatas HET.

    “Arahan Presiden Prabowo, Minyakita beliau menyampaikan secara tegas Minyakita dibantu oleh BUMN Bidang Pangan khususnya Bulog,” kata Arief saat ditemui usai acara Penetapan Neraca Komoditas Pangan Tahun 2025 di Graha Mandiri Jakarta Pusat, Senin (9/12/2024).

    Arief mengatakan, arahan Presiden Prabowo soal peran Bulog dalam distribusi Minyakita ini bakal ditindaklanjuti dengan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian. Sebab selama ini, pendistribusian Minyakita turut dilakukan oleh pihak swasta.

    “Nah pokoknya tadi perintahnya minyak kita kita urusin sama-sama. Supaya harga di konsumen Rp 15.700,” tegasnya.

    Arief juga menekankan, harga Minyakita harus diintervensi utamanya pada wilayah Papua Pegunungan.

    Berdasarkan data Panel Harga Pangan Bapanas, harga Minyakita di Papua Pegunungan mencapai Rp 36.150 per liter.

    “Suplai-suplai sampai utamanya Indonesia di bagian timur. Tadi salah satu fokusnya adalah Papua Tengah ya Papua Pegunungan dan lain-lain Karena disitu yang perlu intervensi dari kita semua,” ucap dia.

    “Nah ini nanti jadi PR kita sama-sama termasuk badan pangan, pemerintah daerah,” imbuhnya menegaskan.