Kementrian Lembaga: kemenperin

  • Negara Terancam Merugi Rp 15 Triliun

    Negara Terancam Merugi Rp 15 Triliun

    Jakarta, Beritasatu.com – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat peredaran rokok ilegal berpotensi merugikan negara mencapai Rp 15 triliun. Kondisi tersebut tidak lain karena industri rokok merupakan salah satu sumber pendapatan utama negara.

    Direktur Industri Minuman, Hasil Tembakau, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Merrijanti Punguan menjelaskan, industri rokok merupakan salah satu sektor terbesar di Indonesia yang produksinya mencapai ratusan miliar batang setiap tahun.

    Merujuk data Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada 2023, produksi rokok di Indonesia mencapai 318 miliar batang, meliputi rokok ilegal sebesar 6,9%. Artinya, rokok ilegal mencapai 22 miliar batang pada 2023.

    “Kalau kita kalikan minimal cukai satu batang rokok yang dikenakan minimal itu Rp 750 itu mencapai hampir Rp 15 triliun kerugian negara,” ujar Merrijanti dalam Focus Group Discussion (FGD) yang digelar B-Universe, di HQ PIK 2, Banten, Kamis (12/12/2024).

    Dia menambahkan, jika dikalikan dengan cukai tertinggi, yaitu Rp1.300 × 22 miliar batang, dapat dilihat sangat signifikan potensi kehilangan penerimaan negera.

    Selaras dengan itu, Kepala Pusat Industri Pedagangan dan Investasi Indef Andry Satrio Nugroho menyebut industri rokok ilegal berpotensi mengurangi penerimaan cukai negara dan kebocoran penerimaan negara. Dia pun meminta pemerintah segera bertindak.

    “Negara akan kehilangan penerimaan tidak hanya dari cukai, tetapi PPN. Jadi, pemerintah harus segera melakukan upaya extra ordinary. Jika tidak, ke depan kebocoran terkait penerimaan negara pasti tidak akan teratasi,” bebernya.

    Menurut Andry, peredaran rokok ilegal berdampak terhadap penerimaan cukai. Apalagi, 90% penerimaan cukai negara berasal dari industri rokok.

    Selain itu, rokok ilegal berkontribusi sekitar 7% terhadap produk domestik bruto (PDB), yang meliputi produksi, distribusi, ritel, hingga penyuplai bahan baku tempakau, yakni perkebunan tembakau.

    Sebagai informasi B-Universe menggelar FGD membahas peredaran rokok ilegal dan tantangan industri rokok atau tembakau. FGD dihadiri para narasumber kompeten di antaranya Direktur Eksekutif IndoData Danis Wahidin, Ketua Umum Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonesia Henry Najoan, dan Ketum Gabungan Produsen Rokok Putih Indonesia Benny Wachjudi.

    Selain itu, Direktur Industri Minuman, Hasil Tembakau, Kementerian Perindustrian Merrijanti Punguan, Kepala Pusat Industri Pedagangan & Investasi INDEF Andry Satrio Nugroho, Direktur Komunikasi & Bimbingan Pengguna Jasa, dan Direktorat Jenderal Bea & Cukai Nirwala Dwi Heryanto.

    Diskusi soal peredaran rokok ilegal berjalan aktif melibatkan peserta dari berbagai stakeholder, seperti Perwakilan Asosiasi Masyarakat Tembakau Indonesia (Yaya & Sigit), Perwakilan Gudang Garam (Fendi Wu & Heri Yanuari Kustanto), Director Public Affairs PT Djarum (Mutiara Diah Asmara).

  • Kemenperin dan Chery Bahas Taksi Terbang di Indonesia

    Kemenperin dan Chery Bahas Taksi Terbang di Indonesia

    Jakarta, CNN Indonesia

    Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza menerima kunjungan PT Chery Motor Indonesia di Kantor Kemenperin, Kamis (12/12). Dalam pertemuan ini poin utama adalah transportasi publik canggih membahas taksi terbang dan bus terapung di masa depan.

    Menurut Faisol, untuk menunjang dua jenis kendaraan tersebut beroperasi Indonesia, pemerintah harus melakukan kajian mendalam dan menyiapkan regulasi yang mengatur operasional jenis transportasi masa depan itu.

    “Masih perlu kajian mendalam dan penyesuaian dengan regulasi di dalam negeri, terutama Kementerian Pertahanan. Selain itu, karena ini juga menyangkut transportasi publik, maka perlu ada regulasi dari Kementerian Perhubungan,” kata Faisol mengutip Antara.

    Selanjutnya, pertemuan ini juga membahas mengenai penjualan mobil listrik(electrical vehicle)dan kendaraan hibrida(hybrid)di Indonesia. Wamen Faisol mendorong industri otomotif turut membantu pemerintah dalam membuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia lebih agresif.

    Untuk mendukung tujuan ini, pemerintah telah mendukung melalui sejumlah regulasi dan insentif. Di antaranya pembebasan bea masuk impor kendaraan listrik, Pajak Pertambahan Nilai (PPN), dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) yang akan terus diperpanjang hingga akhir tahun depan.

    “Tahun ini kami sudah siapkan paket insentif itu, tapi ternyata penggunaan terhadap paket itu belum optimal. Jadi seharusnya utilisasinya itu bisa lebih dari yang kita siapkan, tapi ternyata masih rendah,” ujar Faisol.

    Terakhir, Wamenperin menggarisbawahi mengenai regulasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Dan TKDN penting untuk membantu meningkatkan ekonomi lokal dengan menciptakan permintaan terhadap produk dan jasa dalam negeri.

    “Kami bisa membantu mempersiapkan transformasi teknologi pada seluruh industri pendukung di otomotif ini, dan mengembangkan RND(Research and Development)bersama-sama,” terangnya.

    Sementara itu, CEO of Chery International Commercial Vehicle She Cairong ketersediaan kedua jenis transportasi itu diharapkan membantu pemerintah Indonesia dalam mengatasi tantangan geografis.

    Cairong tidak menjelaskan apakah Chery yang akan menyediakan dua jenis kendaraan itu untuk masyarakat Indonesia.

    “Sama halnya seperti di China yang secara geografis memiliki banyak sungai, maka taksi terbang dan bus terapung ini bisa membantu konektivitas di dalam negeri,” ucap She Cairong.

    (Antara/mik)

    [Gambas:Video CNN]

  • Negara Terancam Merugi Rp 15 Triliun

    Rokok Ilegal Rugikan Penerimaan Negara, Pakar INDEF Serukan Langkah Luar Biasa

    Jakarta, Beritasatu.com – Kepala Pusat Industri, Perdagangan, dan Investasi Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Andry Satrio Nugroho, menyatakan peredaran rokok ilegal berdampak negatif pada penerimaan negara. Dampak tersebut tidak hanya berasal dari kebocoran penerimaan cukai, tetapi juga pajak pertambahan nilai (PPN), mengingat cukai rokok menjadi salah satu penyumbang terbesar dalam penerimaan negara bersama PPN dan PPh.

    “Menurut saya, negara pasti kehilangan penerimaan, baik dari cukai maupun PPN. Oleh karena itu, pemerintah harus segera mengambil langkah luar biasa. Jika tidak, kebocoran penerimaan negara tidak akan dapat diatasi,” ujar Andry saat mengikuti focus group discussion (FGD) bersama B-Universe di PIK 2, Kamis (12/12/2024).

    Ia menambahkan, industri rokok menyumbang sekitar 90% dari total penerimaan cukai nasional. Namun, maraknya rokok ilegal memberikan tekanan besar terhadap ekonomi, termasuk penurunan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB).

    “Rokok legal menyumbang hampir 7% terhadap PDB. Kontribusi ini meliputi produksi, distribusi, ritel, hingga sektor perkebunan tembakau. Jika kita fokus pada pengembangan industri legal, dampaknya akan sangat signifikan bagi ekonomi nasional,” jelas Andry.

    Selain itu, Andry juga mengingatkan dampak rokok ilegal terhadap ekonomi daerah. Banyak wilayah di Indonesia bergantung pada aktivitas ekonomi berbasis tembakau. Penekanan berlebih pada industri tembakau legal berpotensi memicu peningkatan pengangguran di daerah penghasil tembakau dan penurunan pendapatan daerah.

    “Banyak daerah yang bergantung pada industri tembakau. Jika tekanan terhadap industri ini terlalu besar, tentu akan memengaruhi aktivitas ekonomi daerah dan menciptakan tekanan ekonomi signifikan,” tandasnya.

    Diskusi ini melibatkan narasumber kompeten, meliputi Direktur Eksekutif Indodata Danis Wahidin, Ketua Umum Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonesia Henry Najoan, Ketum Gabungan Produsen Rokok Putih Indonesia Benny Wachjudi.

    Kemudian, Direktur Industri Minuman, Hasil Tembakau, Kementerian Perindustrian Merrijanti Punguan; Kepala Pusat Industri Pedagangan & Investasi Indef Andry Satrio Nugroho; Direktur Komunikasi & Bimbingan Pengguna Jasa, Direktorat Jenderal Bea & Cukai Nirwala Dwi Heryanto, ikut hadir dalam diskusi peredaran rokok ilegal..

  • Rosan Klaim Apple Berkomitmen Bangun Pabrik Rp15,9 T di Indonesia

    Rosan Klaim Apple Berkomitmen Bangun Pabrik Rp15,9 T di Indonesia

    Jakarta, CNN Indonesia

    Menteri Investasi dan Hilirisasi/ Kepala BKPM Rosan Roeslani mengatakan Apple berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia senilai US$1 miliar atau Rp15,9 triliun (kurs Rp15.939 per dolar AS).

    Perusahaan teknologi raksasa itu, kata Rosan, berencana merealisasikan investasinya pada 2026. Namun pemerintah ingin realisasi dipercepat ke 2025.

    “Mereka mulai investasinya itu realisasinya 2026. Itu hanya permintaan waktu. Nah sekarang sedang kita push ke sana untuk bisa realisasi 2025,” kata Rosan di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Rabu (11/12).

    Rosan mengatakan Apple telah menyampaikan secara tertulis rencana investasi mereka. Pemerintah pun terus berkomunikasi intens dengan perusahaan tersebut.

    Detail rencana investasi katanya sudah disampaikan ke Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

    “Kemarin sangat intens setiap hari dengan pihak Apple. Karena ada perbedaan waktu, mereka malam kita tidur, mereka tidur kita malam, tapi mereka sudah menyampaikan secara tertulis, tapi baru melalui WA (WhatsApp) dulu poin-poinnya. Dan poin itu juga sudah disampaikan ke Kementerian Perindustrian,” bebernya.

    Investasi Apple tersebut, sambung Rosan, bisa membuka pintu iPhone 16 dijual di Indonesia.

    “Kita ketahui bersama kan mereka juga menginginkan adanya pada saat investasi ini supaya iPhone 16-nya juga bisa berjalan di sini,” ujarnya.

    Sementar itu, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang menyebutkan Apple masih keukeuh belum mau membangun pabrik di Indonesia. Karenanya, pemerintah masih melarang iPhone 16 masuk ke Indonesia.

    Menurut Agus, Apple belum menyampaikan proposal resmi terbaru terkait dengan syarat pemerintah agar ia bisa menjual ponsel terbarunya di Tanah Air.

    “Belum secara resmi, jadi belum tertulis. Masih dari jalur-jalur di luar resmi. Tapi yang ingin saya garis bawahi, belum ada, yang saya lihat, yang saya tangkap belum ada rencana dari mereka untuk membangun pabrik,” ujar Agus ditemui usai acara CNBC Award 2024 di Hotel Westin Jakarta, Rabu (11/12) malam.

    Agus menekankan yang rugi adalah pihak Apple jika menolak membangun pabrik di Indonesia. Pemerintah juga akan tetap tegas terkait larangan penjualan iPhone 16 di Indonesia.

    Apple masih maju mundur berinvestasi di Indonesia. Sebelumnya, mereka hanya menyodorkan proposal investasi US$10 juta untuk membangun pabrik komponen dan aksesoris di Bandung.

    Kemudian proposal mereka tingkatkan menjadi US$100 juta. Kenaikan penawaran diajukan ke pemerintah Indonesia supaya mereka bisa menjual iPhone 16 di Indonesia.

    Tapi, Kementerian Perindustrian menolak proposal investasi awal Apple sebesar US$100 juta atau Rp1,58 triliun. Menteri Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan nilai tersebut tidak memenuhi asas berkeadilan yang telah ditetapkan pemerintah.

    “US$100 juta berdasarkan asesmen teknokratis tidak memenuhi asas berkeadilan,” tegas Agus.

    (fby/sfr)

  • Tingkatkan daya saing teknologi, AMI fasilitasi produksi modern dan berkelanjutan

    Tingkatkan daya saing teknologi, AMI fasilitasi produksi modern dan berkelanjutan

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Tingkatkan daya saing teknologi, AMI fasilitasi produksi modern dan berkelanjutan
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 12 Desember 2024 – 13:45 WIB

    Elshinta.com – Acer Group Indonesia, perusahaan ICT terkemuka dunia meneguhkan kontribusi terhadap pertumbuhan industri teknologi di Indonesia dan memperkuat perekonomian nasional, salah satunya dengan memperluas fasilitas manufaktur perangkat teknologi melalui Acer Manufacturing Indonesia atau AMI. Berdiri di atas lahan seluas 10.000 meter persegi, AMI tampil lebih modern dan canggih, dengan kapasitas produksi yang lebih besar untuk memenuhi kebutuhan perangkat teknologi untuk berbagai kalangan melalui lini produk berstandar global. 

    Dengan pengalaman lebih dari 12 tahun, AMI berperan penting dalam mendorong transformasi digital di Indonesia. Fasilitas produksi Acer Indonesia kini mencakup lini produksi yang mutakhir dengan berbagai pembaruan seperti otomatisasi, peralatan manufaktur mutakhir dengan dukungan AI, dan pusat suku cadang serta manajemen pergudangan yang terintegrasi. 

    Dalam operasionalnya, AMI mendukung keberlanjutan global (Global Sustainability) dengan penerapan Green Manufacturing, termasuk penggunaan energi terbarukan, pengurangan limbah, dan efisiensi energi sebagai bagian dari inisiatif hijau Acer Group di Tanah Air. AMI memiliki waste room yang digunakan untuk pengumpulan dan pemilahan limbah elektronik. Praktik produksi yang ramah lingkungan ini juga memastikan AMI berada di jalur yang tepat, dalam menciptakan masa depan yang lebih hijau dan mendukung pencapaian tujuan lingkungan dalam Indonesia Emas 2045.

    Leny Ng, President Director, Acer Indonesia, mengatakan, “Langkah ekspansi AMI ini sejalan dengan komitmen perusahaan, untuk menghadirkan rangkaian perangkat teknologi  yang memenuhi kebutuhan spesifik pelanggan, baik individu, korporat, UMKM sampai dengan instansi pemerintah. Kami berharap, melalui AMI, perusahaan dapat menjadi bagian dalam penguatan perekonomian dan pertumbuhan industri teknologi di Tanah Air”.

    “Seiring dengan perluasan fasilitas produksi, AMI sebagai entitas kebanggaan nasional juga secara aktif membuka peluang kerjasama dan kemitraan strategis dengan perusahaan dalam negeri serta instansi pemerintah, seperti produsen komponen lokal. Hal ini sebagai upaya mendukung Pemerintah dalam menciptakan ekosistem Produk Dalam Negeri (PDN) yang berkelanjutan, dan membangun sinergi guna menciptakan produk teknologi berkualitas tinggi yang sesuai kebutuhan pasar lokal dan global,” tambah Leny Ng.

    Sejalan dengan visi AMI menuju smart factory di tahun 2028, AMI menerapkan sejumlah upaya untuk meningkatkan efisiensi dan kapasitas produksi. Hal ini diwujudkan melalui adopsi teknologi manufacturing modern, seperti conveyor line production dan auto inspection check yang menggunakan kecerdasan buatan berbasis kamera (AI-based camera). Kehadiran teknologi ini memberikan stabilitas pada alur kerja menjadi efisien dan menjamin setiap produk yang dihasilkan memenuhi standar kualitas tinggi. 

    Perluasan fasilitas produksi AMI turut mendorong pertumbuhan industri teknologi lokal, dengan menghadirkan rangkaian produk unggulan yang memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di pasar domestik dengan nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) melebihi 40%. Produk-produk diproduksi di AMI mencakup berbagai kategori perangkat, seperti laptop, Chromebook Acer, desktop, mini PC, desktop all-in-one, monitor, proyektor, server dan interactive flat panel (IFP). Dengan lini produk TI ber-TKDN paling lengkap di pasar domestik, Acer Indonesia semakin memperkuat posisinya sebagai sebagai perusahaan teknologi terkemuka di Indonesia. 

    Dr. Ir. Heru Kustanto, M.Si, Kepala Pusat Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, menyampaikan, “Ekspansi fasilitas manufaktur modern seperti yang dilakukan Acer Manufacturing Indonesia merupakan langkah strategis dalam mendorong peningkatan penggunaan produk dalam negeri yang mampu bersaing di pasar global. Dengan komitmen AMI dalam meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) hingga melebihi 40%, kami mengapresiasi kontribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi nasional, penciptaan lapangan kerja, serta penguatan kolaborasi dengan mitra lokal melalui penerapan teknologi mutakhir.”

    Acer merupakan pemimpin di sektor pemerintahan dan pendidikan dengan menguasai pangsa pasar lebih dari 60% di tahun 2024. AMI memegang peranan besar dalam pencapaian Acer tersebut. Di samping itu, peranan AMI dalam mendukung perekonomian nasional diwujudkan melalui penciptaan lapangan kerja dan alih teknologi. Seluruh proses produksi di AMI sepenuhnya melibatkan tenaga kerja lokal, memberdayakan talenta terbaik putra-putri Indonesia untuk mendorong kemajuan industri teknologi dalam negeri.

    AMI terus menunjukkan daya saing di pasar global melalui produknya yang telah dipasarkan ke mancanegara. Pencapaian ini mengukuhkan posisi Acer sebagai pemain utama dalam pengembangan industri teknologi di Indonesia. Upaya tersebut juga meningkatkan daya saing industri lokal nasional sebagai bagian dari kontribusi positif AMI terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.   

    Sumber : Elshinta.Com

  • Begini Lho Cara Ampuh Ciptakan Ketahanan Pangan Nasional

    Begini Lho Cara Ampuh Ciptakan Ketahanan Pangan Nasional

    Bontang: PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) menegaskan kembali komitmennya dalam mendukung dan menciptakan ketahanan pangan nasional. Ada dua cara dalam menciptakan hal tersebut, yakni terus memberdayakan sumber daya manusia (SDM) dan menelurkan inovasi berkelanjutan.
     
    Hal ini ditegaskan Pupuk Kaltim saat memperingati hari ulang tahunnya yang  ke-47. Bertemakan Inspiring Generations, Creating Opportunities, tahun ini Pupuk Kaltim berfokus pada pengembangan kapasitas, kapabilitas, dan kompetensi karyawan, serta menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan kolaboratif.
     
    “Kami tidak hanya fokus pada produksi tetapi juga pada pengembangan SDM sebagai salah satu pilar utama keberlanjutan perusahaan. Dengan langkah strategis yang diterapkan, kami berupaya menciptakan individu-individu yang mampu menghadapi tantangan masa depan sekaligus mendukung pertumbuhan perusahaan dan pembangunan bangsa secara berkelanjutan,” kata Direktur Utama Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo dikutip dari keterangan tertulis, Rabu, 11 Desember 2024.
    Sepanjang 2024, Pupuk Kaltim telah mencatat berbagai pencapaian penting, termasuk peresmian pabrik amonium nitrat pertama di Indonesia pada Februari, dan revitalisasi beberapa pabrik lain. Langkah-langkah ini berhasil meningkatkan efisiensi dan kapasitas produksi secara signifikan, sekaligus mendorong keberlanjutan operasional dan memperkuat posisi Perusahaan di industri.
     
    Untuk memastikan keberhasilan jangka panjang, Pupuk Kaltim telah mengimplementasikan sejumlah langkah strategis, termasuk perencanaan suksesi posisi perusahaan dan penyesuaian struktur organisasi, identifikasi talenta terbaik melalui program talent acquisition, serta pelatihan dan pengukuran kinerja.
     
    “Seiring dengan tujuan utama kami dalam mendukung ketahanan pangan nasional, Pupuk Kaltim terus berupaya memperkuat kompetensi SDM melalui program-program strategis yang mendukung pertumbuhan individu dan organisasi,” terang Soesilo.
     
    Inisiatif pelatihan yang dijalankan telah berhasil memperkuat kompetensi karyawan di berbagai bidang. Salah satu program unggulan Pupuk Kaltim adalah Operator Development Program (ODP), yang dirancang untuk meningkatkan daya saing perusahaan melalui pengembangan kemampuan teknis dan profesional operator.
     
    Program ini dilengkapi dengan kurikulum komprehensif yang terintegrasi dengan proses sertifikasi, memastikan setiap peserta memiliki peluang untuk mengembangkan karir mereka secara profesional.
     

     

    Inovasi dalam mendukung transformasi hijau

    Selain itu, Pupuk Kaltim juga terus berinovasi dalam pengembangan kompetensi yang mendukung transformasi hijau, mencakup inisiatif seperti dekarbonisasi, revamping ammonia, dan implementasi prinsip-prinsip environment, social, and governance (ESG).
     
    Inovasi ini, ucap Soesilo, menjadi bagian penting dari upaya perusahaan untuk memastikan keberlanjutan bisnis yang selaras dengan kebutuhan lingkungan.
     
    “Melalui pengembangan kompetensi dan inovasi berkelanjutan, Pupuk Kaltim menegaskan peran strategisnya tidak hanya sebagai produsen pupuk, tetapi juga sebagai pelopor transformasi hijau di industri pupuk dan petrokimia. Langkah ini menunjukkan komitmen kami terhadap keberlanjutan lingkungan dan dampak positif bagi masyarakat,” jelas dia.
     
    Perjalanan Pupuk Kaltim dalam mengembangkan sumber daya perusahaannya dan inovasi berkelanjutan, mendapatkan apresiasi baik di tingkat nasional dan internasional.
     
    Berbagai penghargaan telah diraih, termasuk Penghargaan Perusahaan Terbaik dari Kementerian Ketenagakerjaan RI, Paritrana Awards dari BPJS Ketenagakerjaan, dan Rintisan Teknologi Awards dari Kementerian Perindustrian. Penghargaan ini semakin memperkuat posisi Pupuk Kaltim sebagai perusahaan yang berkomitmen pada keunggulan dan keberlanjutan.
     
    “Sebagai pelopor transformasi hijau dalam industri pupuk dan petrokimia, kami menegaskan pentingnya inovasi berkelanjutan. Kami mengajak seluruh karyawan untuk terus mengasah keterampilan, menjawab tantangan masa depan, dan mendukung inisiatif keberlanjutan yang akan menciptakan dampak positif bagi generasi mendatang dan lingkungan global,” tutup Soesilo.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Sinergi LPEI dan Bio Farma, Dukung Ekspor Farmasi Indonesia ke 160 Negara melalui PKE Industri Farmasi dan Alat Kesehatan

    Sinergi LPEI dan Bio Farma, Dukung Ekspor Farmasi Indonesia ke 160 Negara melalui PKE Industri Farmasi dan Alat Kesehatan

    Jakarta: Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI/Indonesia Eximbank) memberikan fasilitas kredit modal kerja ekspor senilai Rp300 miliar kepada PT Bio Farma (Persero) melalui program Penugasan Khusus Ekspor (PKE) Industri Farmasi dan Alat Kesehatan. Pemberian fasilitas kredit kepada Bio Farma ini menegaskan komitmen LPEI untuk mendorong industri farmasi Indonesia agar dapat bersaing di pasar global.
     
    Dengan penandatanganan perjanjian kredit ini, LPEI dan PT Bio Farma (Persero) menciptakan sinergi yang lebih kuat dalam pengembangan industri farmasi di Indonesia, serta meningkatkan daya saing produk-produk farmasi Indonesia di pasar global. Data Kementerian Perindustrian menunjukkan, nilai ekspor industri farmasi dan obat bahan alam Indonesia sepanjang Januari hingga September 2024 mencapai USD639,42 juta atau Rp9,9 triliun.
     
    Penandatanganan Perjanjian Kredit dilakukan oleh Kepala Divisi Bisnis III LPEI, Nurrohmanudin dengan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Bio Farma (Persero), IGN Suharta Wijaya dan disaksikan oleh Direktur Pelaksana Bisnis, Anton Herdianto, Plt. Direktur Pelaksana Pengembangan Bisnis Maqin U. Norhadi, dan Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Shadiq Akasya.
    Direktur Pelaksana Bisnis LPEI, Anton Herdianto, menjelaskan Perjanjian Kredit LPEI dengan Bio Farma merupakan wujud nyata peningkatan kemandirian industri farmasi Indonesia melalui PKE Industri Farmasi dan Alat Kesehatan. Bio Farma memiliki peran penting dalam mendukung program vaksinasi, serta memperluas penetrasi pasar internasional yang menjadi bukti atas kualitas dan kepercayaan global terhadap produk-produk vaksinnya.
     
    “Program PKE merupakan wujud negara hadir untuk mendorong ekspor nasional dan merupakan bentuk diplomasi ekonomi Indonesia ke mancanegara secara terukur, bertujuan untuk meningkatkan daya saing industri lokal agar dapat bersaing dengan negara-negara lain sehingga ekspor Indonesia bisa meningkat. Sinergi LPEI dengan Bio Farma sebagai salah satu BUMN terbesar di farmasi, merupakan langkah awal untuk mendukung kemandirian industri farmasi Indonesia,” kata Anton. 
     
     

     
    Direktur Utama Bio Farma Shadiq Akasya mengatakan, Bio Farma sebagai produsen vaksin terbesar di Indonesia berkomitmen untuk memproduksi vaksin berkualitas tinggi dan berkontribusi pada ketahanan kesehatan nasional dan mendukung program imunisasi nasional.
     
    Bio Farma saat ini merupakan pemain global dengan menempati posisi kesembilan berdasarkan WHO global vaccine market report 2023, saat ini telah mendistribusikan vaksin ke lebih dari 160 negara di dunia. Sebagai supplier vaksin terbesar kelima melalui Badan Kesehatan Dunia (WHO).
     
    “Bio Farma memiliki kapasitas produksi 3,1 miliar dosis per tahun, dengan sekitar 52 persen dari total produksi kami diekspor. Ini menunjukkan bahwa Bio Farma tidak hanya berfokus pada pasar domestik, tetapi juga berkomitmen untuk memenuhi permintaan internasional,” kata Shadiq.
     
    Total dana PKE sebesar Rp8,7 triliun telah disalurkan LPEI untuk delapan progam PKE yang sedang berjalan, yaitu PKE Penerbangan, PKE Kawasan, PKE Pariwisata Mandalika, PKE Trade Finance, PKE UKM, PKE Alat Transportasi, PKE Destinasi Pariwisata Super Prioritas, dan PKE Industri Farmasi dan Alat Kesehatan.
     
    Akumulasi disbursement PKE sejak diterbitkannya Keputusan Menteri Keuangan (KMK) sampai dengan 30 November 2024 adalah sebesar Rp19,9 triliun dengan jumlah pelaku usaha yang memanfaatkan sebanyak 231 pelaku usaha. Adapun total new disbursement tahun 2024 per 30 November 2024 mencapai sebesar Rp 6,6 triliun atau 121 persen dari target Rp5,5 triliun.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Menperin Tekankan Apple Wajib Bangun Pabrik di RI

    Menperin Tekankan Apple Wajib Bangun Pabrik di RI

    Jakarta, CNN Indonesia

    Menteri Perindustrian Agus Gumiwang menekankan Apple wajib membangun pabrik di Indonesia, jika ingin iPhone 16 bisa dijual di RI.

    Hal itu disampaikan Agus di depan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani hingga para CEO perusahaan yang hadir di CNBC Award di Hotel Westin Jakarta, Rabu (11/12) malam.

    “Kami belum bisa kasih sertifikasi izin edar di Indonesia. Sekarang sedang kerja sama dengan pak Rosan, kami ingin yang pasti Apple bawa investasi di Indonesia harus berbentuk fasilitas produksi atau pabrik,” jelasnya.

    Dalam kesempatan ini, ia juga menekankan bahwa pihaknya terus memastikan perusahaan yang boleh masuk ke Indonesia harus memenuhi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) yang ditetapkan pemerintah.

    Hal ini sejalan dengan penghargaan yang diterima dalam CNBC Award sebagai Leading Policy Maker in Strengthening Local Components and Providing Support to Local Companies. Penghargaan diberikan langsung oleh Chairman and Founder CT Corp Chairul Tanjung (CT).

    Kendati, ia menekankan capaian yang dilakukan bukan berkat kerja sendiri, melainkan bersama dengan para pegawai di Kementerian Perindustrian yang bekerja dengan sungguh-sungguh.

    “Saya sampaikan penghargaan yang sangat pantas bukan hanya kami yang pantas adalah seluruh pegawai di Kemenperin bersama kami kekeh dan konsisten berkaitan dengan nilai TKDN, yang pasti penghargaan ini diberikan abang kita pak CT memperkuat semangat kita berjuang untuk dalam negeri majukan produk-produk nasional,” pungkasnya.

    (ldy/dna)

    [Gambas:Video CNN]

  • Larang iPhone 16 Dijual, Menperin Ingin Apple Bangun Pabrik di RI

    Larang iPhone 16 Dijual, Menperin Ingin Apple Bangun Pabrik di RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan, pemerintah meminta pabrikan elektronik asal Amerika Serikat yakni Apple untuk berinvestasi di dalam negeri dalam bentuk fasilitas produksi atau pabrik.

    Agus menegaskan, hingga saat ini Apple sendiri belum memberikan kepastian komitmen investasi di dalam negeri. Pihaknya juga saat ini tengah melakukan koordinasi dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani untuk mendorong masuknya investasi Apple di Indonesia dalam bentuk pabrik.

    “Apple belum bisa beri komitmen sehingga (pemerintah) belum bisa kasih sertifikasi izin edar di Indonesia. Sekarang kami sedang kerja sama dengan Pak Rosan, kami ingin yang pasti Apple bawa investasi di Indonesia harus berbentuk fasilitas produksi atau pabrik,” tegasnya dalam acara CNBC Indonesia Awards 2024, di Ballroom The Westin, Jakarta, Rabu (11/12/2024).

    Lebih lanjut, Agus juga mengatakan hingga saat ini salah satu produk Apple yakni iPhone 16 belum memenuhi minimal Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40%. Sehingga pihaknya belum bisa memberikan izin edar pada produk baru keluaran Apple tersebut.

    Foto: Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menerima penghargaan kategori Leading Policy Maker in Strengthening Local Components and Providing Support to Local Companies dalam CNBC Indonesia Awards 2024 di The Westin, Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
    Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menerima penghargaan kategori Leading Policy Maker in Strengthening Local Components and Providing Support to Local Companies dalam CNBC Indonesia Awards 2024 di The Westin, Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

    Sebelumnya, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani mengungkapkan, pihaknya terus berkomunikasi secara intensif dengan Apple perihal kewajiban pemenuhan aturan TKDN.

    Kementerian Investasi telah berkoordinasi dengan Kementerian Perindustrian dalam pemenuhan kewajiban tersebut. Termasuk rencana investasi dari salah satu vendor Apple di dalam negeri sebesar US$ 1 miliar.

    “Investasinya pembeliannya juga sampai US$ 1 miliar dolar juga mereka sudah cantumkan,” ujarnya. Rosan menambahkan, 320 vendor yang terlibat dalam produksi Apple bisa masuk ke Indonesia.

    Investasi tahap awal, kata Rosan diharapkan terealisasi tahun depan atau lebih cepat dari rencana sebelumnya yaitu 2026.

    “Dari Kementerian Industri juga inginnya supaya realisasinya mulai bangunnya di 2025, dan mereka mulai investasinya itu realisasinya 2026, itu hanya permainan waktu, nah sekarang sedang kita push ke sana untuk bisa realisasi 2025,” paparnya.

    Adanya investasi tersebut sekaligus membuka pintu bagi iPhone 16 bisa dikonsumsi masyarakat Indonesia.

    “Mereka juga menginginkan adanya investasi ini, supaya iPhone 16-nya juga bisa berjalan di sini, jadi ini sudah tinggal fine tuning,” tegas Rosan.

    (dce)

  • Kemenperin Catat Investasi Sektor Makanan & Minuman Naik 28% Kuartal III/2024

    Kemenperin Catat Investasi Sektor Makanan & Minuman Naik 28% Kuartal III/2024

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat investasi industri makanan dan minuman (mamin) meningkat 28% (year-on-year/yoy) menjadi Rp30,23 triliun pada triwulan III/2024.

    Total investasi tersebut mencakup nilai investasi Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp13,44 triliun dan nilai investasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp16,79 triliun.

    Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin Putu Juli Ardika mengatakan realisasi investasi periode tersebut sejalan dengan peningkatan minat dari investor. Tren tersebut diharapkan berlanjut tahun depan mengingat pemerintah telah menyediakan berbagai fasilitas investasi untuk menarik minat investor.

    “Menyusul tren positif ini, kami juga mengantisipasi berbagai investasi baru yang akan masuk ke sektor ini dalam waktu dekat,” kata Putu kepada Bisnis, Rabu (11/12/2024).

    Dia menerangkan, jenis investasi industri makanan yang masuk beragam, mulai dari industri yang menghasilkan bahan baku untuk produk makanan-minuman, seperti gula, lemak nabati, penguat rasa, dan perisa, hingga industri makanan siap saji.

    Dalam hal ini, Putu menegaskan bahwa fokus utama penanaman modal industri yang masuk akan berada pada hilirisasi sektor industri agro yang mesti mengutamakan kualitas dan keberlanjutan.

    “Kami berkomitmen penuh untuk memastikan keberlanjutan dan tata kelola industri mamin yang baik melalui hilirisasi industri,” terangnya.

    Menurut Putu, kebijakan hilirisasi industri agro dapat menciptakan nilai tambah dan memperkuat struktur industri, sekaligus  menjawab tantangan seperti ketersediaan bahan baku, teknologi, serta kondisi geopolitik global yang dinilai belum stabil.

    “Untuk mendorong ketersediaan bahan baku di dalam negeri, kami senantiasa mendorong kemitraan dapat terjalin antara industri dan sektor hulu sebagai penyedia bahan baku,” jelasnya.

    Untuk proyeksi pertumbuhan industri agro tahun depan, Kemenperin juga optimistis dapat tumbuh positif seiring dengan pertumbuhan industri mamin triwulan III/2024 sebesar 5,82% dan berkontribusi 40,17% terhadap PDB industri pengolahan nonmigas.

    Industri mamin juga menyumbang devisa ekspor sebesar USD 28,8 miliar. Data tersebut menunjukkan bahwa industri mamin nasional masih berpotensi untuk tetap tumbuh dan berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional melalui peningkatan ekspor dan penguatan pasar global.

    Terlebih, Indikator Kepercayaan Industri (IKI) pada periode November 2024 yang menunjukkan industri masih berada di level ekspansif.

    “Namun, di tengah tantangan dan ketidakpastian global saat ini, industri mamin perlu senantiasa didukung dengan kebijakan strategis, utamanya terkait pemenuhan bahan baku dan peningkatan daya saing industri nasional,” pungkasnya.