Kementrian Lembaga: Kemenkeu

  • IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Banyak yang Gak Tahu Saya Ini Orang Pasar

    IHSG Anjlok, Menkeu Purbaya: Banyak yang Gak Tahu Saya Ini Orang Pasar

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa memberi tanggapan santai soal penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sekitar 1% saat pengumuman reshuffle kabinet dan jelang pelantikan Menteri dan Wamen di Istana Kepresidenan pada Senin (8/9/2025) sore.

    Purbaya berpendapat penurunan itu terjadi karena banyak yang tidak tahu bahwa dirinya juga memiliki banyak pengalaman di pasar.

    “Mungkin pasar enggak tahu, saya orang pasar. Saya di pasar sejak tahun 2000, 15 tahun lebih,” ucapnya di Kantor Kementerian Keuangan, Senin (8/9/2025).

    Oleh sebab itu, dia mengaku sangat mengenal pasar. Tak hanya itu, Purbaya menyatakan para wakil menterinya juga tidak perlu dipertanyakan lagi pengalamannya.

    Dia mencontohkan Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu juga memiliki banyak pengalaman di pasar, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara sangat memahami fiskal dan lama mengajar di Universitas Indonesia, dan Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono sudah setahun lebih menjabat.

    “Jadi kalau mau betulin, diperbaikin, dioptimalkan, rasanya sih kita punya instrumen yang cukup untuk memperbaiki [IHSG] secara bersama-sama,” jelasnya.

    Adapun IHSG ditutup terkoreksi cukup dalam, tepat usai Presiden Prabowo mengumumkan reshuffle Kabinet Merah-Putih sore hari ini termasuk posisi menteri keuangan pada Senin (8/9/2025).

    Berdasarkan data RTI Business, IHSG ditutup turun 1,28% atau 100,49 poin ke 7.766,84. Sebanyak 451 saham ditutup melemah, 232 saham menguat dan 121 saham tidak berubah. Hari ini, IHSG bergerak di rentang 7.766,84 hingga 7.934,99.

    Sejumlah emiten berkapitalisasi pasar jumbo yang ditutup turun hari ini antara lain adalah PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) turun 3,75% ke Rp7.700, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) turun 4,06% ke Rp4.490, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) turun 2,50% ke Rp3.900, hingga PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) yang amblas 5,76% ke Rp14.325.

    Sebaliknya, sejumlah saham yang menguat antara lain adalah PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) yang naik 6,49% ke Rp3.610, PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) naik 0,76% ke Rp2.640, PT United Tracktors Tbk. (UNTR) naik 4,34% ke Rp26.450, hingga PT Indika Energy Tbk. (INDY) yang naik 5,73% ke Rp1.660.

  • IHSG Terkoreksi, Menkeu Purbaya: Saya 15 Tahun Lebih di Pasar, Tahu Perbaiki Ekonomi
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        8 September 2025

    IHSG Terkoreksi, Menkeu Purbaya: Saya 15 Tahun Lebih di Pasar, Tahu Perbaiki Ekonomi Nasional 8 September 2025

    IHSG Terkoreksi, Menkeu Purbaya: Saya 15 Tahun Lebih di Pasar, Tahu Perbaiki Ekonomi
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengaku sudah mendalami pasar modal dan pasar keuangan selama 15 tahun lamanya.
    Ia mengaku tahu bagaimana cara memperbaiki pasar modal hingga ekonomi Indonesia.
    Hal ini disampaikannya menanggapi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang ditutup terkoreksi awal pekan ini setelah pelantikannya di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (8/9/2025) sore.
    “Kalau IHSG anjlok biasa mungkin takut, tapi kan saya lama di pasar. Saya 15 tahun lebih di pasar. Jadi, saya tahu betul bagaimana memperbaiki ekonomi,” kata Purbaya, usai dilantik, Senin.
    Purbaya tidak memungkiri, perlambatan ekonomi hingga turunnya IHSG terjadi karena berbagai hal.
    Tidak terkecuali, kata dia, kericuhan yang turut melemahkan kepercayaan pasar terhadap kondisi ekonomi domestik.
    “Selama ini ada perlambatan ekonomi karena berbagai hal dan keributan demo itu sebetulnya karena sebagian masyarakat mungkin merasa ekonomi jadi tertekan. Nah, sekarang kita balikan lebih cepat dalam seminggu, dua minggu, pasti akan kembali,” beber dia.
    Di sisi lain, Purbaya mengakui mencapai target pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen sesuai keinginan Presiden Prabowo Subianto bukan hal yang mudah.
    Purbaya mengaku akan mencobanya secara bertahap di tahun-tahun berikutnya.
    Untuk tahap awal, ia berencana mengembalikan pertumbuhan ekonomi di level 5 persen hingga 6 persen.
    “Kita balikin arah ekonomi yang melambat menjadi lebih cepat dulu.
    Let say
    ke arah 6 persen, 6 persen lebih dalam waktu tidak terlalu lama. Habis itu kita bangun yang lain, biar pertumbuhannya bisa lebih cepat lagi,” ujar Purbaya.
    Sebelumnya diberitakan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung terkoreksi pada perdagangan Senin (8/9/2025), setelah Presiden Prabowo Subianto merombak Kabinet Merah Putih. 
    Dalam
    reshuffle
    tersebut, posisi Menteri Keuangan bergeser dari Sri Mulyani Indrawati ke Purbaya Yudhi Sadewa. 
    IHSG ditutup melemah 1,28 persen atau 100,49 poin ke level 7.766,84. 
    Koreksi tajam ini dipicu aksi jual di sejumlah saham perbankan besar, yang menjadi penekan utama indeks.
    Sektor finansial menjadi yang paling terpukul, turun 2,48 persen.
    Sektor siklikal dan infrastruktur juga ikut terkoreksi masing-masing 2,48 persen dan 2,07 persen.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ferry Juliantono Jabat Menteri Koperasi: Fokuskan Program Desa Merah Putih

    Ferry Juliantono Jabat Menteri Koperasi: Fokuskan Program Desa Merah Putih

    Bisnis.com, JAKARTA — Ferry Joko Juliantono resmi dilantik Presiden Prabowo Subianto sebagai Menteri Koperasi Republik Indonesia dalam reshuffle Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Senin (8/9/2025).

    Usai pengambilan sumpah, Ferry menegaskan komitmennya untuk segera bekerja melanjutkan program-program yang telah dirintis bersama menteri sebelumnya, Budi Arie Setiadi.

    “Presiden menekankan agar secepat mungkin kami langsung bekerja. Karena sebelumnya saya menjabat Wakil Menteri, tentu akan melanjutkan apa yang sudah kami lakukan bersama Pak Budi Arie,” kata Ferry.

    Dia menekankan, program Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih akan menjadi prioritas utama Kementerian Koperasi. Program tersebut, menurutnya, merupakan salah satu unggulan Presiden Prabowo dan mendapat dukungan politik di DPR.

    “Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih tentu akan didukung oleh teman-teman DPR RI. Secepat mungkin juga kita akan melahirkan Undang-Undang Sistem Perkoperasian Nasional sebagai pengganti UU Nomor 92 yang sudah terlalu lama belum diganti,” jelasnya.

    Terkait posisi Wakil Menteri, Ferry mengaku masih menunggu arahan Presiden.

    “Untuk sementara belum ada Wakil Menteri, nanti menunggu arahan lebih lanjut,” ujarnya.

    Mengenai kebutuhan anggaran, Ferry menyebut pihaknya akan berkoordinasi dengan Menteri Keuangan baru, Purbaya Yudhi Sadewa. Ia menilai tambahan dukungan fiskal diperlukan agar 80.000 koperasi desa bisa beroperasi optimal.

    “Kami ingin Kementerian Koperasi bisa menjadi kementerian kelas utama yang mendukung kerja koperasi desa. Tapi tentu akan kami konsultasikan dengan Menkeu,” katanya.

    Ferry berharap alokasi dana Rp16 triliun yang sudah tersedia dapat segera dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat desa.

    “Mohon doanya semoga koperasi desa kita bisa segera operasional dan memberi manfaat sebaik-baiknya,” pungkas Ferry.

  • Menkop baru diharapkan tumbuhkan proaktif anggota Kopdes Merah Putih

    Menkop baru diharapkan tumbuhkan proaktif anggota Kopdes Merah Putih

    Jadi bagaimana memastikan anggota Kopdes Merah Putih itu nanti bisa proaktif terhadap koperasinya itu yang harus dia tumbuhkan

    Jakarta (ANTARA) – Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto mengatakan Menteri Koperasi (Menkop) baru Ferry Joko Juliantono diharapkan dapat menumbuhkan sikap proaktif anggota Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.

    Menurut Eko, Ferry diharapkan dapat mengakselerasi ide-ide terkait Kopdes Merah Putih.

    “Jadi bagaimana memastikan anggota Kopdes Merah Putih itu nanti bisa proaktif terhadap koperasinya itu yang harus dia tumbuhkan begitu strategi-strateginya, itu nanti bisa dilaksanakan dari Kementerian Koperasi,” ujarnya kepada ANTARA di Jakarta, Senin.

    Ferry sendiri selama menjabat sebagai Wakil Menteri Koperasi merupakan sosok yang cukup aktif.

    Presiden Prabowo Subianto dalam acara pelantikan menteri dan wakil menteri baru Kabinet Merah Putih di Istana Negara Jakarta, Senin, melantik Ferry Joko Juliantono sebagai Menteri Koperasi (Menkop) menggantikan pejabat sebelumnya, Budi Arie Setiadi.

    Kebijakan itu ditetapkan oleh Presiden Prabowo dalam Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 86P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode 2024—2029 pada 8 September 2025.

    Dalam prosesi itu, yang berlangsung tepat pukul 16.00 WIB, Budi Arie, yang diberhentikan oleh Presiden Prabowo sebagai menteri, tidak terlihat hadir di Istana Negara.

    Presiden Prabowo dalam prosesi yang sama, juga melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) menggantikan Sri Mulyani Indrawati, kemudian melantik Mukhtarudin sebagai Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI)/Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).

    Juga melantik Mochamad Irfan Yusuf Hasyim sebagai Menteri Haji dan Umrah berikut dengan Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Menteri Haji dan Umrah.

    Menteri Haji dan Umrah merupakan struktur baru dalam Kabinet Merah Putih, yang merupakan hasil transformasi dari Badan Penyelenggara Haji.

    Dalam Keppres yang sama, Presiden Prabowo juga memberhentikan Budi Gunawan sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, dan Ario Bimo Nandito Ariotedjo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga.

    Presiden sejauh ini belum menetapkan pengganti Budi Gunawan dan Dito, sehingga dua kursi menteri itu pun kosong.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Purbaya pastikan pergantian menkeu tak ganggu penyusunan RAPBN 2026

    Purbaya pastikan pergantian menkeu tak ganggu penyusunan RAPBN 2026

    Jadi, saya pikir prosesnya tidak akan terlalu banyak berubah.

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa memastikan pergantian jabatan menteri keuangan tidak akan mengganggu penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026.

    “[Prosesnya] Sama lah saya pikir,” kata Purbaya dalam konferensi pers, di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin.

    Dia menjelaskan, posisi menkeu merupakan jabatan politik yang bekerja dengan sistem politik.

    Artinya, pekerjaan menteri keuangan tidak hanya dikerjakan seorang diri. Terdapat wakil menteri keuangan serta staf Kementerian Keuangan lainnya yang turut menyusun RAPBN 2026.

    “Jadi, saya pikir prosesnya tidak akan terlalu banyak berubah,” katanya lagi.

    Purbaya pun mengaku telah berkoordinasi dengan sejumlah anggota DPR. Dalam kesempatan itu, dia menyampaikan komitmennya untuk bekerja sama membangun negara ini bersama-sama.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto resmi melantik lima pejabat baru Kabinet Merah Putih dalam reshuffle yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Senin.

    Dalam pelantikan tersebut, Purbaya Yudhi Sadewa dilantik sebagai Menkeu menggantikan Sri Mulyani Indrawati.

    Pelantikan dan pengangkatan pejabat itu didasari atas Keppres No 86P 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih 2024-2029.

    Sebelum dipercaya memimpin Kementerian Keuangan, Purbaya menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner (DK) Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sejak 3 September 2020 melalui Keputusan Presiden RI Nomor 58/M Tahun 2020.

    Karier Purbaya di pemerintahan cukup panjang. Sebelum memimpin LPS, ia pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (2018-2020), Staf Khusus Bidang Ekonomi di berbagai kementerian, hingga Deputi III Bidang Pengelolaan Isu Strategis di Kantor Staf Presiden (2015).

    Atas berbagai pengalaman itu, Purbaya percaya diri memiliki kemampuan yang memadai terkait fiskal.

    “Saya ahli fiskal. Jadi, saya mengerti betul fiskal yang prudent seperti apa,” ujar Purbaya.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • PAN hormati Presiden Prabowo yang reshuffle Menkopolkam hingga Menkeu

    PAN hormati Presiden Prabowo yang reshuffle Menkopolkam hingga Menkeu

    Jakarta (ANTARA) – Partai Amanat Nasional (PAN) menghormati keputusan Presiden Prabowo Subianto yang melakukan reshuffle Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan (Menkopolkam) hingga Menteri Keuangan (Menkeu) pada Senin ini.

    Wakil Ketua Umum PAN Saleh Partaonan Daulay menilai reshuffle adalah hak prerogatif presiden. Hak itu boleh dipergunakan dan dipakai kapan saja karena semuanya tergantung pada kebutuhan dan hasil evaluasi Presiden.

    “PAN yakin bahwa kebijakan reshuffle yang dilakukan sudah tepat. PAN berharap agar semua menteri baru bisa segera melaksanakan arahan dan petunjuk Presiden,” kata Saleh di Jakarta, Senin.

    Dengan reshuffle yang dilakukan, dia berharap akan ada perubahan signifikan dalam kinerja pemerintah, terutama dalam hal memenuhi tuntutan masyarakat yang saat ini menginginkan adanya perubahan.

    “Mereka ingin semua lebih baik. Pemerintah diminta memprioritaskan ekonomi, sosial, politik, hukum, pendidikan, kesehatan, dan lapangan pekerjaan,” kata Ketua Komisi VII DPR RI itu.

    Menurut dia, semua pihak perlu memberikan ruang dan waktu bagi para menteri yang baru untuk bekerja. Di sisi lain, dia menilai saran dan masukan tetap perlu disampaikan sebagai bahan bagi mereka dalam mengemban jabatannya.

    “Meski tidak mudah, saya yakin para menteri baru dapat membawa perubahan penting. Mereka adalah orang pilihan, dipilih oleh presiden untuk membantu dalam melayani masyarakat,” katanya.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kadin berharap Menkeu baru dapat menjaga kestabilan perekonomian

    Kadin berharap Menkeu baru dapat menjaga kestabilan perekonomian

    Jakarta (ANTARA) – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia berharap Menteri Keuangan (Menkeu) baru Purbaya Yudhi Sadewa dapat menjaga kestabilan perekonomian sehingga pertumbuhan ekonomi bisa tercapai.

    “Intinya saya lihat Menteri Keuangan yang baru mempunyai tugas yang paling penting adalah menjaga kestabilan, sehingga dengan kestabilan itu pertumbuhan bisa tercapai,” ujar Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie di Jakarta, Senin.

    Anindya mengajak semua pihak untuk memberikan kesempatan kepada Menkeu baru untuk bekerja dan menganalisa terlebih dahulu.

    “Kalau dari dunia usaha tentunya kami mengharapkan kestabilan. Dan kami juga mendukung program pemerintah supaya pertumbuhan bisa bangkit kembali. Karena kalau kita lihat pertumbuhan sudah baik 5,12 persen di kuartal II tapi mesti dilanjutkan,” katanya.

    Sedangkan program-program untuk government spending atau belanja dari pemerintah itu sedang ditingkatkan di paruh kedua ini. Dengan demikian, Kementerian Keuangan di bawah kepemimpinan Menkeu baru bisa juga mengimbangi itu semua.

    Ditambah lagi juga dari konsumsi domestik tentu kita berharap ada kenaikan. Dari yang Kadin lihat di daerah di kuartal ketiga kelihatannya konsumsi domestik sudah mulai bergerak. Mungkin karena beberapa efisiensi telah dikurangi sehingga pergerakan di lapangan juga banyak.

    “Dan inilah yang Kadin fokuskan bagaimana Kadin Provinsi, Kabupaten, Kota bisa ikut mendukung program pemerintah sembari juga menggerakkan perekonomian lokal baik dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG), dengan Kredit Usaha Rakyat (KUR) maupun nantinya Koperasi Desa Merah Putih dan lain-lain,” kata Anindya.

    Selanjutnya Kadin juga berharap tentu Kementerian Investasi dan Kementerian Keuangan bisa bekerja sama untuk memperlihatkan bahwa Indonesia itu aman, kompetitif, dan terbuka bagi dunia usaha.

    Purbaya Yudhi Sadewa resmi ditunjuk Presiden RI Prabowo Subianto sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) menggantikan Sri Mulyani Indrawati.

    Sebelum dipercaya memimpin Kementerian Keuangan, ia menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner (DK) Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sejak 3 September 2020 melalui Keputusan Presiden RI Nomor 58/M Tahun 2020.

    Pria kelahiran 1964 ini menempuh pendidikan sarjana bidang Teknik Elektro di Institut Teknologi Bandung (ITB). Ia kemudian melanjutkan studi di Purdue University, Indiana, Amerika Serikat (AS), dan berhasil meraih gelar Master of Science (MSc) serta Doktor di bidang Ilmu Ekonomi.

    Karier Purbaya di pemerintahan cukup panjang. Sebelum memimpin LPS, ia pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (2018-2020).

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Punya Harta Rp 39,2 Miliar 
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        8 September 2025

    Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Punya Harta Rp 39,2 Miliar Nasional 8 September 2025

    Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Punya Harta Rp 39,2 Miliar
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden Prabowo Subianto melantik Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (8/9/2025).
    Pelantikan Purbaya berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 86P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Negara Tahun 2024-2029 yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara Nanik Purwanti.
    Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2024 yang dilaporkan pada 11 Maret 2025, Purbaya memiliki total kekayaan Rp 39,2 miliar atau tepatnya Rp 39.210.000.000.
    Aset terbesar yang dimiliki Purbaya adalah dalam bentuk tanah dan bangunan dengan nilai keseluruhan Rp 30,5 miliar atau Rp 30.500.000.000.
    Menkeu baru ini tercatat memiliki tiga bidang tanah dan bangunan di Jakarta Selatan.
    Selain itu, dia juga memiliki alat transportasi dan mesin dengan nilai keseluruhan Rp 3,6 miliar atau Rp 3.606.000.000.
    Dia tercatat memiliki empat mobil yaitu Mercedes Benz sedan, BMW Jeep, Toyota Alphard minibus, dan Peugeot Jeep New 5008.
    Kemudian Menkeu juga memiliki dua unit motor yaitu Yamaha XMAX BG6 AT dan motor Honda Vario 125.
    Dia juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya Rp 684 juta, surat berharga Rp 220 juta, kas dan setara kas Rp 4,2 miliar, dan tidak memiliki utang.
    Dengan demikian, total harta kekayaannya mencapai Rp 39.210.000.000.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tanggapi reaksi pasar, Menkeu Purbaya yakin stabilitas ekonomi terjaga

    Tanggapi reaksi pasar, Menkeu Purbaya yakin stabilitas ekonomi terjaga

    Mungkin pasar enggak tahu saya orang pasar. Saya di pasar sejak tahun 2000, 15 tahun lebih

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa meyakini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) segera pulih setelah terjadi koreksi pada penutupan perdagangan Senin ini.

    Purbaya mengatakan dirinya memiliki rekam jejak panjang di pasar modal sehingga optimistis kepercayaan investor akan segera kembali.

    “Mungkin pasar enggak tahu saya orang pasar. Saya di pasar sejak tahun 2000, 15 tahun lebih. Teman Pak Anggito (Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu) dulu,” kata Purbaya dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Keuangan Jakarta, Senin.

    Ia menerangkan tim di Kementerian Keuangan saat ini cukup kuat karena berisi sejumlah ekonom berpengalaman.

    Dengan instrumen yang ada, Purbaya yakin pemerintah mampu mengembalikan stabilitas pasar.

    “Jadi kalau membetulkan, diperbaikin, dioptimalkan, rasanya sih kita punya instrumen yang cukup untuk memperbaiki secara bersama-sama,” tuturnya.

    Adapun pelantikan Purbaya sebagai Menkeu menggantikan Sri Mulyani Indrawati ditetapkan melalui Keputusan Presiden RI Nomor 86/P Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri dan Wakil Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode 2024-2029.

    Purbaya sebelumnya menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sebelum dipercaya Presiden Prabowo menakhodai Kementerian Keuangan.

    IHSG melemah sebesar 1,28 persen ke posisi 7.766,84 pada Senin, pada saat Presiden RI Prabowo Subianto mengumumkan perombakan kabinet (reshuffle).

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ekonom sebut volatilitas pasar imbas reshuffle bersifat jangka pendek

    Ekonom sebut volatilitas pasar imbas reshuffle bersifat jangka pendek

    Artinya, pergantian nakhoda tidak bisa kita anggap bahwa diganti pasti ekonomi kita kacau. Jadi, ini kita pikir sentimen jangka pendek saja di pasar.

    Jakarta (ANTARA) – Ekonom dan praktisi pasar modal Hans Kwee menilai volatilitas pasar saham imbas adanya perombakan (reshuffle) di Kabinet Merah Putih, akan bersifat jangka pendek seiring dengan fundamental ekonomi Indonesia yang solid.

    Ia meminta pelaku pasar untuk mempercayai Menteri Keuangan yang baru, yaitu Purbaya Yudhi Sadewa sebagai pengganti Sri Mulyani Indrawati.

    “Kelihatannya sih jangka pendek ya. Jadi, kita juga harus mempercayai Pak Purbaya sebagai pengganti, yang kita yakini beliau juga mampu ya punya reputasi, untuk menjadi Menteri Keuangan. Kita pikir ini jangka pendek,” ujar Hans saat dihubungi di Jakarta, Senin.

    Dia mengatakan bahwa Menkeu Purbaya tidak akan bekerja secara sendirian di Kementerian Keuangan dalam menjaga postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) ataupun menjaga ruang fiskal Indonesia tetap terkendali.

    Ia menyebut, Purbaya akan tetap dibantu oleh para wakil menteri dan jajaran pejabat lainnya di Kementerian Keuangan.

    “Artinya, pergantian nakhoda tidak bisa kita anggap bahwa diganti pasti ekonomi kita kacau. Jadi, ini kita pikir sentimen jangka pendek saja di pasar,” ujar Hans.

    Di sisi lain, ia berharap Menkeu yang baru dapat menjaga defisit anggaran tetap terkendali, seperti yang dilakukan oleh Sri Mulyani sebelumnya.

    “Pengganti Sri Mulyani harus bekerja keras untuk menjaga defisit anggaran tetap terkendali. Dari awal tahun, dana investor asing itu keluar dari pasar Indonesia karena khawatir defisit fiskal Indonesia membengkak. Selama ini, Sri Mulyani dikenal memiliki reputasi yang baik untuk menjaga defisit anggaran,” ujar Hans.

    Ia mengatakan, sebetulnya pada perdagangan hari ini, pasar saham Indonesia menunjukkan tren pergerakan positif seiring mulai meredanya dinamika sosial dan politik di tanah air.

    Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terpantau sempat menguat 0,58 persen atau 45,60 persen ke posisi 7.912,94 persen pada penutupan perdagangan sesi I.

    Namun, pada penutupan perdagangan sesi II, IHSG ditutup melemah 100,49 poin atau 1,28 persen ke posisi 7.766,84, dengan frekuensi perdagangan sebanyak 2.231.184 kali transaksi dan jumlah saham yang diperdagangkan 36,65 miliar lembar senilai Rp20,15 triliun. Sebanyak 232 saham naik, 451 saham menurun, dan 121 tidak bergerak nilainya.

    Terkait sentimen mancanegara terhadap pasar saham Indonesia, Hans mengatakan data ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) periode Agustus 2025 yang melemah menimbulkan potensi perekonomian AS yang akan melambat, namun semakin meningkatkan ekspektasi pemangkasan bunga The Fed pada September 2025.

    Data ketenagakerjaan atau NonFarm Payrolls (NFP) AS pada Agustus 2025 tercatat 22.000, atau lebih rendah dari estimasi sebanyak 75.000.

    Presiden Prabowo Subianto melakukan perombakan (reshuffle) di lima kementerian strategis, serta melantik satu pejabat instansi baru di Kabinet Merah Putih.

    Reshuffle terjadi di Kemenko Politik dan Keamanan, Kementerian Keuangan, Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Kementerian Koperasi, dan Kementerian Pemuda dan Olahraga.

    Pewarta: Muhammad Heriyanto
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.