Kementrian Lembaga: Kemenhub

  • Jaga Kelancaran Mudik Lebaran 2025, Astra Infra Siapkan Empat Strategi  – Halaman all

    Jaga Kelancaran Mudik Lebaran 2025, Astra Infra Siapkan Empat Strategi  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Perhubungan memperkirakan sebanyak 146,48 juta orang atau sekitar 52 persen dari total jumlah penduduk Indonesia akan melakukan pergerakan selama momen Mudik Lebaran 2025.

    Selain itu, Kemenhub juga memprediksi puncak arus mudik tahun ini akan terjadi pada H-3 Hari Raya Idul Fitri, tepatnya 28 Maret 2025. 

    Sebagai pengelola jalan tol, Asta Infra mulai menyiapkan sarana dan prasarana untuk mendukung kelancaran mudik lebaran tahun ini.

    VP of Operational Policy and Government Relation Astra Infra Novianto Dwi Wibowo, menyatakan guna mengantisipasi besarnya animo masyarakat melakukan perjalanan selama masa lebaran, secara umum pihaknya mempunyai empat strategi.

    “Yang pertama adalah memastikan kondisi jalan dalam keadaan prima. Ini secara umum kami lakukan dengan dua hal yaitu peningkatan kapasitas dan peningkatan kualitas,” tutur Novianto dalam Konferensi Pers virtual, Kamis (13/3/2025).

    Peningkatan kapasitas jalan dilakukan Astra Infra dengan menambah lajur di ruas Tol Tangerang-Merak dan ruas Cikopo-Palimanan.

    Saat ini pengerjaan penambahan kapasitas tersebut masih berlangsung, sehingga sampai sekarang masih ada beberapa titik perbaikan.

    Kedua, Astra Infra juga menyiapkan alat berat dan pompa untuk mengantisipasi cuaca ekstrem yang menurut BMKG masih akan terjadi hingga April.

    Strategi ketiga, menyiapkan personel, sarana, prasarana untuk terkait dengan layanan jalan tol, serta meningkatkan koordinasi dengan para stakeholders terkait.

    “Salah satu titik krusial selama arus lebaran ini memang di rest area, terutama perjalanan yang dilakukan nanti pada saat bulan puasa. Karena buka puasa pasti dilakukan bersamaan. Ini yang terus kita antisipasi,” jelasnya.

    Oleh karenanya, perusahaan juga melakukan penambahan kapasitas toilet, tempat parkir, penyiapan tempat ibadah, berbagai pilihan kuliner, minimarket, serta SPKLU bagi pengguna mobil listrik.

    “SPKLU ini sudah ada di sepanjang ruas jalan tol kami, sudah banyak, yang hampir semuanya sebenarnya sudah ada SPKLU,” imbuh Novianto.

    Khusus untuk tol Tangerang – Merak, Astra Infra memfungsikan rest area yang ada di kilometer 43 dan 68, termasuk juga nanti sebagai valve di gerbang tol Cikupa, sehingga berfungsi sebagai delay system.

    “Ini yang akan koordinasinya dan juga komandonya pasti akan dilakukan oleh kepolisian, kami akan mendukung dari sisi sarana dan prasarana,” imbuhnya.

    Strategi keempat ialah kolaborasi dengan lini usaha lain di Grup Astra, dalam penyediaan Posko Astra Siaga Lebaran 2025.

    “Itu nanti ada beberapa titik di KM 166 ruas Cikopo – Palimanan dan di Resta Pendopo, kilometer 456 AB ruas tol Semarang-Solo. Selain itu, di Astra juga ada tim Search and Rescue atau SAR yang akan menyiagakan kendaraan dan personil untuk di ruas tol Tangerang-Merak dan Cikopo – Palimanan, serta di Resta Pendopo dan ruas Semarang-Solo,” jelas Novianto.

  • Ramai Desakan Letkol Teddy Harus Mundur dari TNI, KSAD Beri Jawaban – Halaman all

    Ramai Desakan Letkol Teddy Harus Mundur dari TNI, KSAD Beri Jawaban – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sejumlah pihak mendesak Letkol TNI (Inf) Teddy Indra Wijaya mundur dari TNI karena menjabat posisi Sekretaris Kabinet (Seskab) di kabinet Presiden Prabowo Subianto.

    Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menegaskan penempatan Teddy Indra Wijaya sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab) tidak menyalahi aturan.

    Maruli menyebut jabatan Seskab berada di bawah Sekretariat Militer Presiden (Setmilpres) yang diatur penempatannya dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 148 tahun 2024.

    “Kalau berdasarkan dari juru bicara kepresidenan kemarin itu, kan ada penyampaiannya. Bahwa ada perpres bahwa Seskab di bawah Setmilpres,” kata Maruli saat ditemui awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/3/2025).

    Letkol Teddy, kata Maruli, tidak perlu mundur atau pensiun dari TNI dalam mengemban jabatan Seskab.

    Pasalnya kata dia, sejak dahulu jabatan Setmilpres memang dijabat oleh TNI aktif dengan pangkat paling tinggi Mayor Jenderal.

    “Sesmilpres itu memang dari dulu dipimpin oleh Mayor Jenderal, sekretarisnya polisi. Tidak ada yang keluar dari kemiliteran dan polisi,” kata dia.

    “Seharusnya di situ kalau berdasarkan itu, (Letkol Teddy) tidak harus mundur. Enggak, kan di Setmilpres kan sudah ada tentara memang. Sesmilpres kan tentara,” tukas Maruli.

    Desakan Teddy Mundur dari TNI

    1) TB Hasanuddin

    Anggota Komisi I DPR Fraksi PDIP Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin menilai posisi Letkol Teddy Indra Wijaya sebagai Seskab melanggar Undang-Undang TNI Nomor 34 Tahun 2004.

    Apalagi, dalam Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) RUU TNI yang baru, prajurit TNI aktif hanya boleh mengisi jabatan sipil di 15 kementerian atau lembaga, tetapi tidak termasuk Sekretariat Negara.

    “Sesuai aturan, Teddy harus mundur dari prajurit TNI. Ini jelas tidak termasuk dalam Pasal 47 UU TNI,” ujar TB Hasanuddin dikutip dari Kompas.com, Rabu (12/3/2025).

    Pasal 47 ayat 2 mengatur bahwa prajurit aktif dapat menduduki jabatan sipil dalam 10 kementerian/lembaga saja.

    TB Hasanuddin mengatakan bahwa diperlukan konsistensi dalam menjalankan aturan hukum agar tidak menimbulkan polemik di TNI.

    TB Hasanuddin membocorkan bahwa dirinya sempat dimintai pendapat oleh pihak Istana pada Oktober 2024 lalu. 

    “Saat itu saya menyarankan agar jika ingin mempertahankan status militer Mayor Teddy, maka posisinya sebaiknya ditempatkan di Sekretariat Militer,” jelasnya.

    “Ada beberapa jabatan di sana, seperti Kepala Biro Umum, Kepala Biro Tanda Pangkat, dan Kepala Biro Tanda Jasa dan Kehormatan. Kalau mau, ya ditambahkan saja satu Kepala Biro Sekretariat Kabinet di bawah Sekretariat Militer. Itu sesuai dengan UU TNI Pasal 47,” sambung TB Hasanuddin.

    Namun, pada 21 Oktober 2024, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menyatakan bahwa Seskab berada di bawah Kementerian Sekretariat Negara, bukan di bawah Sekretariat Militer.

    2) KontraS

    Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS), Dimas Bagus Arya, menanggapi pernyataan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengenai prajurit TNI aktif yang menduduki jabatan sipil di luar 10 kementerian/lembaga sebagaimana Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI), harus mengundurkan diri atau pensiun dini dari militer. 

    Dimas menegaskan, apa yang disampaikan tersebut sudah seharusnya menjadi kerangka berpikir dari Panglima TNI dan harus diikuti dengan tindakan nyata, bukan hanya sekadar wacana.

    Sebab, langkah ini sejalan dengan cita-cita reformasi untuk memperkuat sistem demokrasi dan menjaga profesionalisme dalam institusi militer yakni menjaga pertahanan negara, sebagai alat pertahanan negara dan juga menjaga kedaulatan negara.

    Sehingga, lanjutnya, prajurit-prajurit aktif yang kemudian “dikaryakan” atau ditempatkan di luar tugas pokok utamanya pada akhirnya harus meletakkan jabatannya agar iklim profesionalisme TNI itu bisa dijaga.

    “Menanggapi respons dri Panglima, seharusnya jabatan-jabatan sipil yang sudah diisi oleh sejumlah perwira aktif di pemerintahan Prabowo sebut saja misalnya di Sekretaris Kabinet ada Letkol Teddy Indra Wijaya, lalu ada Letjen Novi Helmy Prasetya yang kemudian menjadi Dirut Bulog,” kata Dimas saat dihubungi Tribunnews.com pada Rabu (12/3/2025). 

    “Lalu, ada juga misalnya Inspektorat Kementerian Perhubungan, Inspektorat Kementerian Pertanian, dan juga di Badan Penyelenggara Haji Nasional itu juga kemudian harus meletakkan jabatannya,” lanjut dia.

    Lebih lanjut, Dimas menyaakan bahwa jabatan sipil yang di luar kewenangan 10 kementerian dan lembaga yang disebutkan dalam Pasal 47 Ayat (2) UU TNI harus ditempati oleh prajurit yang telah pensiun atau mengundurkan diri.

    “Tidak perlu menunggu revisi UU TNI, karena Undang-undang Nomor 34 Tahun 2004 yang masih berlaku sudah jelas dan harus dipatuhi,” katanya.

    3) Imparsial

    Direktur Imparsial Ardi Manto Adiputra memandang Sekretaris Kabinet Letkol Inf Teddy Indra Wijaya dan Dirut Perum Bulog Letjen TNI Novi Helmy Prasetya serta prajurit aktif lain yang masih menjabat harus mundur dari dinas keprajuritan.

    “Jadi, tidak ada tafsir lain selain bahwa Letkol Teddy, Letjen Novi dan perwira tinggi TNI lainnya yang masih aktif dan menjabat jabatan sipil di luar dari 10 Lembaga yang dikecualikan dalam pasal 47 ayat (2), mundur dari dinas aktif keprajuritan TNI atau kembali ke kesatuan TNI dengan meninggalkan jabatan di kementerian atau lembaga tersebut,” kata Ardi saat dihubungi Tribunnews.com pada Rabu (12/3/2025).

    “Tidak perlu menunggu revisi UU TNI rampung karena sejatinya yang disampaikan Panglima TNI kemarin adalah ketentuan pasal 47 UU TNI,” ujar dia.

    (Tribunnews.com/Gilang Putranto, Rizki Sandi Saputra, Gita Irawan) (Kompas.com)

  • Ada Contraflow dan One Way saat Mudik Lebaran, Begini Skemanya

    Ada Contraflow dan One Way saat Mudik Lebaran, Begini Skemanya

    Jakarta

    Contraflow dan one way bakal diberlakukan saat mudik Lebaran 2025. Berikut skemanya.

    Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho mengungkap pihak kepolisian sudah menyiapkan sejumlah strategi demi kelancaran lalu lintas pada musim mudik Lebaran 2025.

    Agus menyebut pihaknya telah melakukan berbagai survei, mitigasi, koordinasi, serta kolaborasi dengan para pemangku kepentingan untuk menghadapi lonjakan kendaraan pada arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini.

    Untuk mengurangi kepadatan lalu lintas, Korlantas Polri akan menerapkan sejumlah rekayasa lalu lintas seperti contraflow dan one way secara situasional. Skemanya tergantung dari jumlah volume kendaraan.

    “Kami merencanakan penerapan contraflow jika volume kendaraan di gerbang tol mencapai 5.000 hingga 6.000 kendaraan per jam, dari KM 70 hingga KM 414. Jika jumlah kendaraan meningkat hingga 8.000 kendaraan per jam atau mendekati angka tersebut, maka sistem one way akan diberlakukan,” kata Agus dilansir laman Divisi Humas Polri.

    Pada saat bersamaan, akan ada Operasi Ketupat yang berlangsung selama 16 hari mulai 24 Maret hingga 8 April 2025. Selain contraflow dan one way, ada juga skema ganjil genap yang bakal diterapkan selama Operasi Ketupat 2025.

    “Ganjil-genap akan diterapkan selama masa Operasi Ketupat, sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan dalam SKB,” ungkap Agus.

    Selain itu, kendaraan sumbu tiga mulai 24 Maret 2025 akan dilarang beroperasi di jalan arteri maupun tol, khususnya di ruas Trans Jawa. Terkait kebijakan ini, Plt Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Ahmad Yani, menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan lembaga terkait untuk merumuskan aturan ini.

    Ahmad Yani menjelaskan bahwa kendaraan pengangkut barang-barang kebutuhan pokok, seperti beras dan bensin, akan dikecualikan dari larangan tersebut. Namun, truk pengangkut material seperti pasir dan batu tetap dilarang melintas.

    “Truk yang mengangkut bahan material seperti pasir, batu, dan sejenisnya tidak boleh beroperasi, meskipun mereka menggunakan sumbu dua,” ungkap Ahmad Yani.

    Bagi kendaraan yang melanggar, ada tindakan tegas berupa pemberhentian dan tak diperbolehkan melanjutkan perjalanan.

    (dry/rgr)

  • Wali Kota Tangsel Ingatkan Warga: Kunci Rumah, Titip ke Tetangga Sebelum Mudik
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Maret 2025

    Wali Kota Tangsel Ingatkan Warga: Kunci Rumah, Titip ke Tetangga Sebelum Mudik Megapolitan 13 Maret 2025

    Wali Kota Tangsel Ingatkan Warga: Kunci Rumah, Titip ke Tetangga Sebelum Mudik
    Tim Redaksi
    TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com

    Wali Kota Tangerang Selatan
    Benyamin Davnie mengimbau warganya untuk memastikan
    keamanan rumah
    sebelum melakukan perjalanan
    mudik Lebaran
    2025.
    Imbauan ini disampaikan untuk menjaga keamanan lingkungan, mengingat banyak rumah yang ditinggalkan pemiliknya dalam waktu cukup lama selama musim mudik.
    Benyamin meminta warga untuk mengunci rumah, mematikan kompor, dan menitipkan rumah kepada tetangga atau keluarga terdekat.
    “Tadi saya wanti-wanti kepada warga yang akan pulang, dari mana pun mereka, rumah dikunci, motor diamankan, lampu dan gas dicek, serta titip ke induk (tetangga atau keluarga),” ujarnya di Terminal Pondok Cabe, Tangsel, Rabu (12/3/2025).
    Menurut dia, keselamatan tidak hanya perlu diperhatikan saat perjalanan, tetapi juga saat meninggalkan rumah.
    “Keselamatan bukan hanya saat di jalan, tapi juga saat meninggalkan rumah. Kita ingin masyarakat mudik dengan tenang dan kembali dengan aman,” kata dia.
    Lebih lanjut, Pemkot Tangsel juga berkoordinasi dengan kepolisian dan aparat lingkungan untuk meningkatkan pengawasan di kawasan permukiman selama masa libur Lebaran.
    Dalam kesempatan yang sama, Kementerian Perhubungan mengumumkan telah menyiapkan 400 unit bus untuk
    program mudik gratis
    Lebaran 2025.
    Bus-bus tersebut akan berangkat dari Terminal Pondok Cabe, Tangsel, dan diperkirakan ribuan pemudik akan memanfaatkan fasilitas ini untuk menuju berbagai daerah di Pulau Jawa.
    “Di sini kami fasilitasi mudik gratis. Disediakan 400 bus oleh Kementerian Perhubungan. Kurang lebih 1.200 orang akan dilayani,” kata Benyamin.
    Program mudik gratis
    ini terbuka untuk masyarakat umum tanpa batasan wilayah administrasi, sehingga tidak hanya warga Tangerang Selatan yang dapat berpartisipasi.
    Masyarakat yang ingin mengikuti program ini cukup mendaftar secara daring melalui kanal resmi Kemenhub, kemudian melakukan verifikasi di terminal.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tanggal Berapa Tiket Pesawat Turun pada Lebaran 2025?

    Tanggal Berapa Tiket Pesawat Turun pada Lebaran 2025?

    Bisnis.com, JAKARTA – Harga tiket pesawat domestik kelas ekonomi akan turun 13-14 persen selama angkutan Lebaran 2025.

    Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi beberapa waktu lalu.

    “Kebijakan penurunan harga tiket pesawat adalah bentuk komitmen nyata pemerintah, untuk memberikan kemudahan dan keringanan bagi masyarakat yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri di kampung halaman,” kata Menhub dalam keterangan di Jakarta, seperti dilansir dari Antaramews.

    Kebijakan itu sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk menurunkan harga tiket pesawat guna meringankan beban masyarakat, serta bertujuan untuk mendukung kelancaran, kemudahan, dan kenyamanan perjalanan masyarakat selama periode Angkutan Lebaran.

    Pengumuman penurunan tiket ini disampaikan dalam konferensi pers yang diadakan di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (1/3).

    Dalam acara tersebut, hadir pula Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PU Dody Hanggodo, Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    Merujuk pada aturan ini, pemerintah akan menurunkan harga tiket pesawat domestik kelas ekonomi sebesar 13 hingga 14 persen selama masa Angkutan Lebaran 2025.

    Tanggal berapa harga tiket pesawat turun?

    Menhub menyampaikan bahwa penurunan harga tiket itu berlaku selama 15 hari, untuk penerbangan dari 24 Maret hingga 7 April 2025, dengan periode pembelian tiket 1 Maret hingga 7 April 2025.

    “Kami ingin memastikan masyarakat bisa menikmati perjalanan yang lebih terjangkau dan nyaman, terutama pada momen penting seperti Lebaran,” ujar Menhub Dudy.

    Menhub juga menyampaikan bahwa kebijakan itu merupakan bagian dari implementasi program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memberikan pelayanan publik yang lebih baik.

    Selain menurunkan harga tiket, pemerintah berkomitmen untuk memastikan ketersediaan kapasitas penerbangan yang memadai selama periode mudik Lebaran 2025.

    Kementerian Perhubungan akan memastikan ketersediaan armada yang cukup untuk mendukung keselamatan dan kenyamanan penumpang.

  • Wali Kota Tangsel Ingatkan Warga: Kunci Rumah, Titip ke Tetangga Sebelum Mudik
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Maret 2025

    Lebaran 2025, Kemenhub Sediakan 400 Bus Mudik Gratis dari Tangsel Megapolitan 13 Maret 2025

    Lebaran 2025, Kemenhub Sediakan 400 Bus Mudik Gratis dari Tangsel
    Tim Redaksi
    TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com –
    Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengungkapkan, Kementerian Perhubungan telah menyiapkan 400 unit bus untuk program
    mudik gratis
    Lebaran 2025
    .
    Bus-bus tersebut akan berangkat dari Terminal Pondok Cabe, Tangsel. Diperkirakan ribuan pemudik akan memanfaatkan fasilitas ini untuk menuju berbagai daerah di Pulau Jawa.
    “Di sini kami fasilitasi mudik gratis. Disediakan 400 bus oleh Kementerian Perhubungan. Kurang lebih 1.200 orang akan dilayani,” ujar Benyamin Davnie saat konferensi pers di Terminal Pondok Cabe, Tangsel, Rabu (12/3/2025).
    Program mudik gratis ini terbuka untuk masyarakat umum tanpa batasan wilayah administrasi, sehingga tidak hanya warga Tangsel yang dapat berpartisipasi.
    Masyarakat yang ingin mengikuti program ini cukup mendaftar secara daring melalui kanal resmi Kemenhub, kemudian melakukan verifikasi di terminal.
    Terminal Pondok Cabe dipilih sebagai salah satu titik keberangkatan karena merupakan terminal tipe A milik Kemenhub.
    Terminal ini memiliki kapasitas besar dan melayani trayek antarkota antarprovinsi (AKAP) dari dan menuju berbagai wilayah seperti Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta.
    Untuk memastikan keamanan perjalanan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel juga melakukan
    ramp check
    dan pemeriksaan kesehatan terhadap bus dan awak kendaraan.
    “Kami juga memeriksa awak kendaraannya, dua sopir satu kernet. Dan
    alhamdulillah
    , sampai saat ini ada beberapa awak bisa lolos pemeriksaan dimintai keterangan dan seterusnya,” jelas Benyamin.
    Benyamin juga mengimbau masyarakat yang akan mudik agar memastikan keamanan rumah sebelum meninggalkan tempat tinggal.
    “Tadi saya wanti-wanti kepada warga yang akan pulang, dari manapun mereka, rumah dikunci, motor diamankan, lampu dan gas dicek, serta titipkan ke tetangga atau induk,” ucapnya.
    Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan lebih tenang dan nyaman, tanpa khawatir tentang biaya transportasi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • LINK Mudik Gratis Kemenhub 2025 nusantara.kemenhub.go.id, Hari Ini Buka Lagi Jam 08.00 WIB

    LINK Mudik Gratis Kemenhub 2025 nusantara.kemenhub.go.id, Hari Ini Buka Lagi Jam 08.00 WIB

    LINK Mudik Gratis Kemenhub 2025 nusantara.kemenhub.go.id, Hari Ini Buka Lagi Jam 08.00 WIB

    TRIBUNJATENG.COM – Inilah link daftar Mudik Gratis Kemenhub 2025 nusantara.kemenhub.go.id.

    Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali menggelar program Mudik Gratis 2025.

    Pendaftaran resmi dibuka mulai 10 Maret 2025 pukul 16.00 WIB.

    Pendaftaran mudik gratis Kemenhub dibuka hingga 23 Maret 2025.

    Kuota akan dibuka bertahap setiap hari pukul 08.00 WIB dan akan ditutup jika sudah terpenuhi.

    Tahun ini Kemenhub menyediakan 520 unit bus bagi masyarakat yang ingin pulang kampung dengan nyaman, aman  dan gratis.

    Total kuota yang disediakan sebanyak 21.536 penumpang, serta 300 unit sepeda motor yang akan diangkut secara khusus.

    Cara Daftar Mudik Gratis Kemenhub 2025

    Buka laman resmi: https://nusantara.kemenhub.go.id/
    Lakukan pendaftaran online mulai 10 Maret 2025 pukul 16.00 WIB
    Kuota dibuka bertahap setiap hari pukul 08.00 WIB hingga 23 Maret 2025
    Registrasi ulang di lokasi yang ditentukan sebelum keberangkatan

    31 Kota Tujuan Arus Mudik

    Jawa Barat

    Garut
    Tasikmalaya
    Cirebon

    Jawa Timur

    Tuban
    Madiun
    Surabaya
    Malang
    Tulungagung

    Sumatera

    Lampung
    Palembang
    Bengkulu
    Padang

    Jawa Tengah dan DIY

    Semarang
    Pati
    Solo
    Blora
    Yogyakarta
    Cilacap
    Wonogiri
    Wonosobo
    Purwokerto
    Kebumen
    Tegal
    Magelang
    Pekalongan
    Wonogiri
    Demak
    Jepara
    Boyolali
    Sragen
    Klaten

    9 Kota Asal Arus Balik

    Program ini juga menyediakan 9 kota asal untuk arus balik, yaitu:

    Palembang
    Cirebon
    Semarang
    Solo
    Purwokerto
    Wonogiri
    Yogyakarta
    Madiun
    Surabaya

    5 Kota Arus Mudik dan Balik dengan Sepeda Motor

    Bagi pemudik yang ingin membawa sepeda motor, program ini menyediakan fasilitas untuk rute berikut:

    Semarang
    Solo
    Yogyakarta
    Wonogiri
    Purwokerto

    Jadwal dan Lokasi Keberangkatan Mudik Gratis Kemenhub 2025

    Arus Mudik

    Penyerahan Sepeda Motor: 25 Maret 2025 – Terminal Pondok Cabe, Tangerang Selatan

    Keberangkatan Sepeda Motor: 26 Maret 2025 – Terminal Pondok Cabe, Tangerang Selatan

    Keberangkatan Bus Penumpang:

    27 Maret 2025 – Terminal Jatijajar (Depok), Terminal Pulogebang (Jakarta), Terminal Pondok Cabe (Tangerang Selatan)

    28 Maret 2025 – Terminal Poris Plawad (Tangerang), Terminal Kampung Rambutan (Jakarta)

    Arus Balik

    Penyerahan Sepeda Motor: 3 April 2025 – Terminal Bulupitu (Purwokerto), Terminal Mangkang (Semarang), Terminal Giwangan (Yogyakarta), Terminal Tirtonadi (Solo), Terminal Giri Adipura (Wonogiri)

    Keberangkatan Sepeda Motor: 4 April 2025

    Keberangkatan Bus Penumpang: 5 April 2025

    Terminal Bulupitu (Purwokerto)
    Terminal Mangkang (Semarang)
    Terminal Giwangan (Yogyakarta)
    Terminal Tirtonadi (Solo)
    Terminal Giri Adipura (Wonogiri)
    Terminal Alang-Alang Lebar (Palembang)
    Terminal Harjamukti (Cirebon)
    Terminal Purboyo (Madiun)
    Terminal Bungurasih (Surabaya)

    Plt Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Ahmad Yani, menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan sepeda motor saat mudik, demi menekan angka kecelakaan di jalan raya.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan program ini dan mendaftarkan diri hanya pada satu program mudik gratis guna menghindari duplikasi pendaftaran,” tegasnya. (*)

  • KAI Commuter terima kedatangan dua train set sarana KRL baru

    KAI Commuter terima kedatangan dua train set sarana KRL baru

    Penambahan sarana KRL baru ini merupakan usaha KAI Commuter untuk melakukan pergantian atas sarana KRL yang memasuki masa konservasi.

    Jakarta (ANTARA) – KAI Commuter menerima kembali kedatangan sarana kereta rel listrik (KRL) baru sebanyak dua train set atau 24 kereta (SF12) dari CCRC Qingdao Sifang Tiongkok yang tiba melalui Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

    “Dua train set sarana KRL baru tiba pada hari Selasa (11/3) di Pelabuhan Tanjung Priok. Sebelumnya, satu train set KRL baru juga telah datang di akhir Januari 2025,” kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

    Joni Martinus menerangkan bahwa kedatangan sarana KRL baru dari Tiongkok itu merupakan tiga dari total 11 train set yang dipesan oleh KAI Commuter.

    “Hingga saat ini, total KAI Commuter telah mendatangkan 36 unit kereta atau sebanyak tiga train set KRL baru,” jelas Joni.

    Proses kedatangan sarana baru itu, KAI Commuter selalu memantau timeline untuk menjaga agar rencana time delivery-nya sesuai.

    “Penambahan sarana KRL baru ini merupakan usaha KAI Commuter untuk melakukan pergantian atau replacement atas sarana KRL yang akan memasuki masa konservasi,” ujar Joni.

    Rangkaian-rangkaian KRL baru tersebut juga akan dikirim ke Depo KRL Depok untukpengecekan awal secara menyeluruh sebelum dilakukan asesmen internal oleh KAI Commuter.

    Setelah itu, akan dilakukan pengujian oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sesuai dengan Permenhub Nomor PM 49 Tahun 2023 tentang Standar, Tata Cara Pengujian, dan Sertifikasi Kelaikan Kereta Api Kecepatan Normal dengan Penggerak Sendiri.

    Dengan kedatangan sarana KRL yang baru itu, Joni berharap pengujian dan sertifikasi bisa sesuai dengan rencana agar segera dapat beroperasi untuk layanan pengguna Commuter Line dan masyarakat luas.

    Dengan kelancaran semua proses itu, pihaknya juga bisa secepatnya melayani pengguna KRL lebih maksimal.

    Apalagi, kata Joni, sampai saat ini Commuter Line masih menjadi moda transportasi andalan untuk mobilitas masyarakat.

    “Kami berterima kasih kepada Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Keuangan, PT KAI (Persero) selaku induk usaha KAI Commuter, dan semua pihak yang telah memberi dukungan serta membantu proses kelancaran pengadaan sarana KRL baru ini,” kata Joni.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Menhub koordinasikan kesiapan angkutan Lebaran dengan Gubernur DIY

    Menhub koordinasikan kesiapan angkutan Lebaran dengan Gubernur DIY

    Ini menunjukkan bahwa DIY menjadi destinasi favorit masyarakat pada masa angkutan Lebaran 2025.

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi melakukan koordinasi kesiapan angkutan Lebaran 2025 dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X agar dapat berjalan aman dan lancar.

    “Pada kesempatan tadi kami menyampaikan informasi berdasarkan survei yang kami lakukan dan hal-hal yang perlu diantisipasi berkaitan dengan angkutan Lebaran 2025,” kata Menhub di Yogyakarta, Rabu.

    Menhub menyampaikan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan bersama dengan Litbang Kompas yang memprediksi potensi pergerakan selama liburan Lebaran 2025 mencapai 52 persen dari total jiwa penduduk Indonesia atau setara dengan 146,48 juta orang.

    Potensi pergerakan, baik perjalanan lintas provinsi maupun perjalanan dalam provinsi selama liburan Lebaran 2025, kata dia, didominasi pemudik dengan daerah asal perjalanan dari provinsi-provinsi di Pulau Jawa sebesar 66,6 persen atau sebanyak 97,6 juta orang.

    Di DIY, diprediksi akan terdapat 1,6 persen atau 2,3 juta orang yang akan melakukan perjalanan lintas provinsi dan perjalanan dalam provinsi. Dari hasil survei tersebut, Terminal Bus Giwangan merupakan terminal tujuan terpadat dan Stasiun KA Tugu Yogyakarta menjadi stasiun tujuan terpadat.

    “Ini menunjukkan bahwa DIY menjadi destinasi favorit masyarakat pada masa angkutan Lebaran 2025,” ujar Menhub dalam keterangan yang diterima di Jakarta.

    Untuk itu, Menhub mendorong kolaborasi antara Kemenhub dan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dalam menyiapkan sarana dan prasarana transportasi serta sarana pendukung lainnya guna memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang melakukan perjalanan selama masa angkutan Lebaran 2025.

    Menhub berharap kolaborasi, dukungan, dan kerja sama antara Kementerian Perhubungan dengan Pemerintah Provinsi DIY dalam rangka mempersiapkan angkutan Lebaran 2025, antara lain, posko angkutan lebaran dan penyiapan mudik gratis, termasuk kesiapan armada melalui ramp check (pemeriksaan jalan) dan pemeriksaan kesehatan pengemudi.

    Peningkatan akses dan layanan angkutan feeder menuju terminal, stasiun, dan bandara. Selain itu, pengaturan dan rekayasa lalu lintas serta penanganan perlintasan sebidang, termasuk kesiapan jalur alternatif.

    Di samping itu, antisipasi mobilitas jumlah wisatawan pada musim libur Lebaran, termasuk tempat penginapan dan lokasi wisata, penyediaan informasi mudik, dan sosialisasi keselamatan, khususnya bagi pengguna kendaraan pribadi.

    Menhub juga menyampaikan potensi adanya kepadatan di sejumlah jalan arteri akibat pasar tumpah serta potensi kepadatan di kawasan pariwisata. Hal ini mengingat Yogyakarta memiliki banyak tujuan wisata seperti Malioboro, Pantai Glagah, Parangtritis, dan Baron.

    Setelah bertemu dengan Sri Sultan, Menhub Dudy melakukan peninjauan ke Stasiun KA Tugu dan Terminal Bus Giwangan.

    Menhub memberi arahan kepada seluruh unit pelaksana teknis (UPT) transportasi di Yogyakarta untuk mengoptimalkan pelayanan selama masa angkutan Lebaran.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Legislator PDIP minta pemerintah tambah diskon tarif tol untuk Lebaran

    Legislator PDIP minta pemerintah tambah diskon tarif tol untuk Lebaran

    Saya rasa kalau kebijakan ini diterapkan, tidak hanya meringankan beban masyarakat, tetapi juga bertujuan untuk mendorong mobilitas serta mendukung aktivitas ekonomi dan sosial

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi PDIP Edi Purwanto meminta pemerintah untuk menambah diskon tarif tol dari 20 persen menjadi 50 persen atau bahkan gratis, untuk momen mudik Lebaran Idul Fitri 1446 H/2025 M.

    “Kami mengucapkan terima kasih terkait diskon tarif tol yang diberikan sebesar 20 persen. Tapi saya mendorong untuk tahun ini coba dipertimbangkan agar diskon bisa diberikan 50 persen, atau bahkan saya usulkan untuk gratis,” kata Edi dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Rabu.

    Menurut dia, upaya menaikkan diskon tarif tol itu perlu dilakukan pemerintah, karena sejauh ini sudah cukup banyak keuntungan yang didapatkan oleh pengelola jalan tol setiap harinya dan setiap tahunnya.

    Karena itu, dia meminta Kementerian Perhubungan dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk menghitung ulang diskon tarif itu untuk bisa dinaikkan.

    Program diskon tarif tol, katanya, hanya berlaku satu kali dalam satu tahun. Maka tidak ada salahnya diskon di tahun ini diterapkan sebesar 50 persen setelah 11 bulan keuntungan yang didapat oleh jalan tol.

    “Saya rasa kalau kebijakan ini diterapkan, tidak hanya meringankan beban masyarakat, tetapi juga bertujuan untuk mendorong mobilitas serta mendukung aktivitas ekonomi dan sosial,” kata dia.

    Selain itu, dia juga mengusulkan agar durasi diskon tarif tol itu juga ditambah pada hari-hari yang dekat dengan hari Lebaran.

    Adapun diskon tarif tol untuk arus mudik diberlakukan pada 24-28 Maret 2025. Sementara pada arus balik, diskon berlaku pada 8-10 April 2025.

    “H-4 hingga H+3 Lebaran bisa diberlakukan, apalagi momentum mudik lebaran ini tentu peningkatan pengguna jalan tol akan meningkat,” katanya.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan penurunan tarif tol dan harga tiket pesawat untuk memudahkan mobilitas masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 Masehi.

    Kebijakan ini diambil sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung kelancaran arus mudik dan memastikan kenyamanan masyarakat dalam beribadah puasa maupun merayakan hari raya.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: M. Tohamaksun
    Copyright © ANTARA 2025