Kementrian Lembaga: Kemendag

  • Penghapusan Kuota Impor Dinilai Akan Buat Perdagangan Lebih Kompetitif

    Penghapusan Kuota Impor Dinilai Akan Buat Perdagangan Lebih Kompetitif

    Jakarta, Beritasatu.com – Permintaan Presiden Prabowo Subianto yang ingin menghapus kuota impor dinilai bakal membuat perdagangan menjadi kompetitif dan harga-harga produk menjadi terjangkau.

    Menurut mantan Wakil Menteri Perdagangan 2019-2024 Jerry Sambuaga, kebijakan ini akan membuka jalan bagi setiap pengusaha untuk melakukan impor, sehingga kesempatan bisa diperoleh secara merata dan terbuka bagi setiap pelaku usaha, khususnya bagi mereka yang baru memulai usaha. 

    “Ketika terdapat banyak kesempatan bagi setiap pelaku usaha untuk melakukan impor, maka akan meningkatkan semangat perdagangan yang kompetitif, harga produk yang lebih terjangkau, dan tentunya produktivitas pelaku usaha dalam melakukan aktivitas perdagangan,” ujar Jerry kepada wartawan, Jumat (11/4/2025).

    “Ini tentunya akan memberikan banyak alternatif produk untuk para konsumen. Sehingga dalam jangka waktu yang panjang akan membentuk ekosistem perdagangan yang lebih stabil, terbuka, transparan, efisien, dan produktif,” kata Jerry menambahkan.

    Jerry menegaskan, yang penting untuk ditekankan adalah kesempatan dan keterbukaan bagi setiap pelaku usaha untuk berusaha, bukan kepada barang atau produknya. 

    “Sudah tentu terkait dengan komoditas, ada beberapa komoditas strategis dan bahan pokok penting yang menjadi prioritas untuk pengembangan ekspor. Karena memang ada beberapa produk yang bisa diproduksi dan potensial untuk menjadi produk eskpor, bukan impor, berhubung banyak permintaan terhadap produk tersebut di luar negeri,” jelas Jerry.

    Jerry juga menyinggung soal kebijakan tarif impor Presiden Amerika Serikat, Donald Trump sebesar 32% untuk Indonesia. Terbaru, Trump menunda pemberlakuan tarif impor untuk 56 negara selama 90 hari ke depan, salah satunya Indonesia.

    Menurut Jerry, kebijakan tarif Trump ini tentu akan memberikan dampak, tetapi tidak akan seperti yang dikhawatirkan oleh banyak pihak. Pasalnya, kinerja perdagangan bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat beberapa tahun terakhir mengalami surplus dari sisi Indonesia. 

    “Perdagangan yang dilakukan oleh Indonesia tidak hanya dengan Amerika Serikat, melainkan juga dengan banyak negara-negara lain di semua benua di mana secara umum produk Indonesia cukup mendominasi dengan surplus neraca perdagangan yang dicetak total sebanyak US$ 31,04 miliar pada Desember 2024 lalu dan pada saat yang sama tersebut, Indonesia juga mencapai surplus neraca perdagangan selama 56 bulan secara berturut-turut,” jelas dia.

  • Paviliun RI di FHA Singapura bukukan kontrak ekspor 32,2 juta dolar AS

    Paviliun RI di FHA Singapura bukukan kontrak ekspor 32,2 juta dolar AS

    Jakarta (ANTARA) – Duta Besar Republik Indonesia di Singapura Suryo Pratomo mengatakan di tengah ketidakpastian perdagangan global, Paviliun Indonesia dalam Pameran Food and Hotel Asia (FHA) 2025 di Singapura berhasil mencatat kontrak ekspor senilai 32,2 juta dolar AS.

    “Partisipasi Indonesia pada Pameran FHA tahun 2025 ini merupakan kolaborasi yang membanggakan antara Pemerintah, perbankan BUMN, Bank Indonesia hingga swasta. Menggarisbawahi pentingnya upaya kolaboratif dalam mempromosikan ekspor produk Indonesia,” kata Suryo dalam keterangan di Jakarta, Jumat.

    Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI terus berupaya mempromosikan produk-produk lokal salah satunya mengikuti Pameran Food and Hotel Asia (FHA) tahun 2025, dimana Paviliun Indonesia mencatat kontrak ekspor hingga 32,2 juta dolar AS.

    KBRI Singapura bersama Kemendag mendapat dukungan dari Bank Indonesia (BI) dan Bank BRI untuk mengikuti Pameran FHA 2025 di Singapore Expo, Singapura. Kegiatan yang berlangsung, 8-11 April 2025 ini terbukti sukses.

    “Hal itu tercermin dari jumlah peserta yang ikut dalam Paviliun Indonesia. Tercatat, ada 35 perusahaan produsen dan eksportir skala UMKM yang luar biasa. Jumlah ini merupakan yang terbanyak sepanjang keikutsertaannya di Pameran FHA,” ujar Suryo.

    Dia menyebutkan, hasil dari mengikuti pameran selama empat hari, Paviliun Indonesia dikunjungi lebih dari 5.714 orang, dan membukukan tujuh kontrak ekspor senilai 32,2 juta dolar AS atau sekitar Rp542 miliar untuk produk kakao dan cokelat, madu, produk bumbu organik, maupun aneka produk makanan dan minuman (mamin) lainnya.

    Selain tujuh kontrak tersebut, terdapat belasan potensi transaksi yang diperkirakan mencapai 11,5 juta dolar AS, atau sekitar Rp194 miliar untuk produk mie instan, camilan organik, aneka rempah, dan produk mamin lainnya.

    Suryo mengatakan, keikutsertaan Indonesia pada Pameran FHA kali ini merupakan yang terbaik. Capaian fantastis itu tak lepas dari kolaborasi sejumlah pihak.

    Menurutnya, di tengah ketidakpastian perdagangan dunia, pemerintah bersama seluruh pemangku kepentingan harus terus memperkuat promosi bagi eksportir skala UMKM. Mengingat, pendampingan bagi UMKM harus berjalan secara optimal, mulai dari pembinaan, pembiayaan, hingga promosi ke pasar global.

    Di kesempatan yang sama, Atase Perdagangan Republik Indonesia di Singapura Billy Anugrah menyebut bahwa produk mamin masih mendominasi transaksi selama Pameran FHA 2025.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Perda pengendalian miras jadi prioritas

    Perda pengendalian miras jadi prioritas

    Bupati Manokwari Hermus Indou dan Wakil Bupati Manokwari H. Mugiyono (ANTARA/Ali Nur Ichsan)

    Bupati Manokwari: Perda pengendalian miras jadi prioritas
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 11 April 2025 – 15:24 WIB

    Elshinta.com – Bupati Manokwari, Papua Barat Hermus Indou menyatakan penyusunan peraturan daerah (perda) pengendalian minuman keras (miras) atau minuman beralkohol menjadi prioritas Pemkab Manokwari dalam masa kepemimpinannya.

    “Untuk itu penyusunan rancangan perda (ranperda) pengendalian minuman beralkohol kita masukan dalam program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Manokwari,” kata Hermus di Manokwari, Jumat (11/4).

    Ia mengatakan, dalam program 100 hari kerjanya, Pemkab Manokwari menggodok 11 ranperda untuk segera diterbitkan.

    Salah satu ranperda yang paling krusial dan mendapat atensi khusus adalah ranperda pengendalian minuman beralkohol sebab selama ini Pemkab Manokwari tidak mempunyai landasan hukum dalam mengatur peredaran miras.

    Perda Manokwari nomor 5 Tahun 2006 tentang larangan memasukkan, menyimpan, mengedarkan, menjual dan memproduksi minuman beralkohol telah dibatalkan karena bertentangan dengan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 20 Tahun 2014.

    Kondisi tersebut membuat minuman beralkohol di Kabupaten Manokwari dikelola secara ilegal dan manfaatnya tidak dirasakan sama sekali oleh pemerintah maupun seluruh masyarakat.

    Ketiadaan aturan dimanfaatkan oleh sejumlah oknum untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya dari penjualan miras lantaran tidak adanya kontrol dari pemerintah.

    Jika tidak bisa dilarang, maka Pemkab Manokwari perlu membuat regulasi agar peredaran miras dapat diatur dan memberi manfaat bagi warga Manokwari.

    “Dilarang atau tidak dilarang, minuman beralkohol tetap saja beredar. Karena itu, kita perlu segera menuntaskan perda ini sehingga dapat mengatur demi kepentingan pemerintah dan masyarakat,” ujarnya.

    Dalam menyusun ranperda miras, Pemkab Manokwari tidak bertindak sendiri, melainkan akan melibatkan partisipasi masyarakat terutama tokoh agama dan tokoh adat.

    Selain itu, Pemkab Manokwari juga bekerjasama dengan akademisi yaitu Universitas Papua (Unipa) dalam penyusunan ranperda.

    Dengan pelibatan masyarakat diharapkan ranperda bisa lebih efektif dan diterima masyarakat ketika sudah ditetapkan menjadi perda.

    “Kita berharap kajian akademiknya bisa kita tuntaskan, lalu kemudian konsultasi publik juga bisa kita tuntaskan, sehingga proses legal standing bisa segera kita tuntaskan,” katanya.

    Sumber : Antara

  • Tarif Trump Ditangguhkan, Tapi China Tetap Dikenai 145%

    Tarif Trump Ditangguhkan, Tapi China Tetap Dikenai 145%

    Jakarta – Apa yang Trump umumkan?

    Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Rabu (09/4) tiba-tiba menunda tarif impor selama 90 hari untuk puluhan negara, kecuali Cina, seminggu setelah mengumumkan sanksi besar terhadap sebagian besar dunia karena praktik perdagangan yang dia anggap tidak adil atau tarif resiprokal.

    Trump justru memperkuat sikapnya terhadap Cina, menaikkan tarif terhadap ekonomi terbesar kedua di dunia itu menjadi 125%, dengan alasan “kurangnya rasa hormat” dari Beijing.

    Namun, pada Kamis (10/4), Gedung Putih mengklarifikasi bahwa produsen Cina akan dikenai total 145% tarif atas impor ke AS karena adanya tarif 20% yang telah dikenakan lebih awal tahun ini.

    “Suatu saat nanti, semoga dalam waktu dekat, Cina akan menyadari bahwa masa-masa mereka menipu AS dan negara-negara lain tidak lagi dapat diterima atau berkelanjutan,” tulis Trump di platform Truth Social.

    Namun, Trump kemudian mengatakan kepada wartawan bahwa ia “tidak bisa membayangkan” akan menaikkan tarif Cina lebih lanjut.

    Penundaan tarif diumumkan hanya 13 jam setelah tarif tersebut mulai berlaku, tetapi Trump membantah bahwa ia mundur dari keputusannya, dengan mengatakan kepada wartawan bahwa “Anda harus fleksibel.”

    Setelah penundaan itu, S&P 500 melonjak 9,5%, sementara indeks NASDAQ yang didominasi teknologi naik 12,2%, keduanya mencatat salah satu hari terbaik dalam sejarah. Pasar saham Eropa dan Asia juga mengalami reli saat dibuka pada Kamis (10/4).

    “Kami ingin memberi kesempatan pada negosiasi,” kata Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dalam pernyataannya di platform X pada Kamis (10/4).

    Mengapa ada penundaan, sementara Cina tidak?

    Trump berada di bawah tekanan besar dari berbagai pihak untuk menunda tarif setelah beberapa hari gejolak di pasar saham global akibat kekhawatiran dampak luas terhadap pertumbuhan ekonomi.

    Tarif juga memicu reaksi negatif di pasar obligasi, tempat pemerintah dan perusahaan AS meminjam uang. Investor menjual obligasi atau menuntut bunga yang lebih tinggi karena kepercayaan terhadap AS menurun. Imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun sempat menyentuh 4,362%.

    Pengumuman mengejutkan pekan lalu itu telah banyak dikritik oleh para anggota parlemen, pembuat kebijakan, dan pemimpin bisnis di AS dan luar negeri karena terlalu keras dan menciptakan ketidakpastian bagi rantai pasok global, perusahaan, dan konsumen.

    Reaksi negatif ini diyakini berperan penting dalam mendorong pemerintah untuk mempertimbangkan kembali kebijakan tersebut, mengingat potensi krisis keuangan.

    Namun, pemerintahan Trump menyebut penundaan itu sebagai langkah strategis untuk membawa negara-negara lain ke meja perundingan.

    Gedung Putih menyatakan bahwa sekitar 75 negara telah menghubungi AS sejak tarif baru diumumkan minggu lalu untuk membahas kesepakatan dagang baru.

    Beberapa analis mengatakan bahwa dengan mengecualikan Cina dari penundaan tarif dan justru menaikkan tarif impor Cina, Trump berusaha mengisolasi Beijing yang dianggap sebagai musuh utama dalam perdagangan.

    Negara mana saja yang menghadapi penundaan tarif?

    Trump menunda tarif yang dia sebut sebagai tarif “resiprokal” terhadap 60 mitra dagang AS dan UE, yang minggu lalu berkisar dari 46% untuk Kamboja, 32% untuk Indonesia, dan 20% untuk negara anggota UE.

    Namun, para kritikus berpendapat bahwa tarif tersebut tidak dihitung berdasarkan tarif yang dikenakan negara lain terhadap AS.

    Tarif ditetapkan berdasarkan perhitungan surplus perdagangan negara tersebut dengan AS oleh pemerintahan Trump.

    Meski ada penundaan, tarif dasar sebesar 10% tetap berlaku untuk semua impor dari negara mana pun.

    Penundaan ini tidak mempengaruhi tarif yang sudah lebih dulu diberlakukan oleh Trump, termasuk untuk baja, aluminium, mobil, dan suku cadang kendaraan.

    Produk energi dan mineral tertentu yang tidak tersedia secara domestik juga tidak termasuk dalam penundaan ini.

    Ayo berlangganan newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru!

    Bagaimana reaksi Cina?

    Cina pada awalnya menunjukkan sikap menantang terhadap kenaikan tarif hingga total 145%, dengan juru bicara Kementerian Luar Negeri Mao Ning menulis, “Kami tidak akan mundur,” di platform media sosial X.

    Mao membagikan video pidato menantang dari pemimpin Cina terdahulu Mao Zedong tahun 1953 saat perang dengan Amerika Serikat di Semenanjung Korea.

    Namun, Kementerian Perdagangan Cina bersikap lebih tenang, menyerukan agar Trump bertemu Beijing “di tengah jalan.”

    Juru bicara kementerian, He Yongqian, mengatakan Cina ingin bernegosiasi “berdasarkan prinsip saling menghormati, hidup berdampingan secara damai, dan kerja sama yang saling menguntungkan, serta menyelesaikan perbedaan melalui dialog dan konsultasi.”

    Kantor berita Bloomberg melaporkan bahwa pimpinan tertinggi Cina mengadakan pertemuan pada Kamis (10/04) untuk merumuskan rencana stimulus tambahan guna mendongkrak perekonomian, yang memang sudah lesu sebelum perang dagang dimulai.

    Apa yang mungkin terjadi selanjutnya?

    Penundaan selama 90 hari ini akan berakhir pada awal Juli, memberi waktu yang sangat terbatas bagi AS dan mitra dagangnya untuk merundingkan kebijakan perdagangan yang lebih sesuai dengan kepentingan Washington.

    Trump sebelumnya dua kali menunda tarif terhadap Kanada dan Meksiko, dan secara teori bisa saja memperpanjang kembali penundaan untuk negara lain.

    Mengenai tarif besar yang kini dihadapi eksportir Cina, Trump mengatakan resolusi dengan Beijing tetap mungkin terjadi.

    “Kesepakatan akan dibuat dengan Cina. Kesepakatan akan dibuat dengan setiap negara lainnya,” katanya, meskipun ia menambahkan bahwa para pemimpin China “tidak tahu bagaimana cara menanganinya.”

    Namun, pejabat AS mengatakan mereka akan memprioritaskan pembicaraan dengan negara seperti Vietnam, Jepang, Korea Selatan, dan negara lain yang menginginkan kesepakatan.

    “Ini akan tercatat dalam sejarah Amerika sebagai hari negosiasi perdagangan terbesar yang pernah kami miliki,” kata penasihat perdagangan senior Trump, Peter Navarro, Rabu malam.

    “Kami berada dalam posisi yang sangat baik untuk 90 hari ke depan,” ujarnya kepada ABC News.

    Artikel ini diadaptasi dari DW berbahasa Inggris.

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Hadir di Expo 2025 Osaka, RI Pamerkan Ragam Budaya & Kekayaan Alam

    Hadir di Expo 2025 Osaka, RI Pamerkan Ragam Budaya & Kekayaan Alam

    Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia turut berpartisipasi dalam Expo 2025 yang digelar di Osaka, Jepang. Ajang ini diselenggarakan dengan tema “Merancang Masyarakat Masa Depan untuk Kehidupan Kita” sekaligus menjadi platform yang ideal bagi Indonesia untuk memamerkan sinergi antara kekayaan alam, pengetahuan budaya, hingga kemajuan teknologi.

    Paviliun Indonesia di Expo 2025 tampil dengan tema “Berkembang dalam Harmoni – Alam, Budaya, Masa Depan” yang mengintegrasikan alam, budaya, dan masa depan yang mulus. Tema ini diambil dari Tri Hita Karana, sebuah filosofi Bali abadi yang menekankan harmoni antara manusia, alam, dan Tuhan. Kearifan lokal ini memandu Indonesia untuk mempraktikkan keberlanjutan melalui pendekatan holistik yang mendorong tanggung jawab yang penuh perhatian terhadap diri sendiri, masyarakat, dan Bumi.

    Mulai tanggal 13 April hingga 13 Oktober 2025, Paviliun mengundang pengunjung global untuk merasakan kekayaan warisan Indonesia dan inovasi yang berpikiran maju di Osaka, Kansai, Jepang. Lebih dari sekadar pameran budaya, Paviliun mencerminkan peran abadi Indonesia sebagai persimpangan pertukaran global, yakni rumah bagi peradaban kuno, jaringan perdagangan yang dinamis, dan kekayaan budaya. Paviliun ini juga menjadi cerminan Indonesia yang mampu berdiri sebagai salah satu tujuan paling menarik di dunia untuk investasi, kolaborasi, dan inovasi.

    Dengan populasi yang dinamis, sumber daya alam yang melimpah, dan komitmen yang kuat terhadap pembangunan yang hijau dan inklusif, Indonesia membuka pintunya untuk kolaborasi dan kemitraan yang bermakna lantaran menawarkan pengunjung tidak hanya pengalaman yang tak terlupakan, tetapi juga pintu gerbang menuju peluang.

    Perjalanan melintasi waktu dan ruang terinspirasi oleh warisan maritim Indonesia yang mengakar kuat. Hal ini terlihat dari mahakarya arsitektur Paviliun yang menyerupai kapal megah, melambangkan sejarah nusantara sebagai negara pelaut dan pelayarannya menuju masa depan yang berkelanjutan. Di dalam Paviliun, setiap area menawarkan pengalaman multisensori yang memadukan tradisi dengan teknologi, sekaligus menawarkan wawasan tentang aspirasi Indonesia untuk kemerdekaannya yang keseratus.

    Adapun puncak acara ini disajikan melalui pengalaman mendongeng mendalam yang membawa pengunjung dalam perjalanan dari kedalaman Bumi ke pemandangan panorama Indonesia, yang berpuncak pada visualisasi Indonesia Emas 2045, sebuah visi nasional untuk masa depan yang sejahtera, inklusif, dan berkelanjutan.

    Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri menyatakan, di panggung global ini, pihaknya dengan bangga memposisikan Indonesia sebagai tujuan kelas dunia untuk perjalanan khusus, tempat kearifan kuno bertemu dengan kemewahan modern.

    “Komitmen kami teguh, untuk mengembangkan sektor pariwisata yang mengangkat masyarakat lokal, melestarikan warisan alam kita, dan memelihara ekonomi hijau yang berkembang pesat,” ujar dia dalam keterangan tertulis, Jumat (11/4/2025).

    Indonesia pun memandang Expo 2025 Osaka sebagai platform penting untuk meningkatkan investasi asing langsung atau Foreign Direct Investment (FDI) dan menunjukkan komitmennya terhadap pembangunan berkelanjutan, inovasi, dan kemitraan global. Expo ini juga diharapkan bisa menarik lebih dari 28 juta pengunjung dan partisipasi dari 158 negara dan 7 organisasi internasional. Kehadiran Indonesia secara strategis selaras dengan target pertumbuhan jangka panjangnya yang digariskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045.

    “Partisipasi Indonesia di Expo 2025 lebih dari sekadar pameran. Ini mewakili visi transformasi Indonesia. Kami hadir untuk mengawali babak baru dalam kerja sama global dengan menyediakan peluang investasi yang tidak hanya menguntungkan secara finansial tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan,” kata Deputi Bidang Pangan, Sumber Daya Alam, dan Lingkungan Hidup, Leonardo Sambodo.

    Berawal dari pencapaian luar biasa Expo 2020 Dubai, di mana Paviliun Indonesia menyambut 2,5 juta pengunjung dan mengamankan transaksi bisnis senilai US$ 2 miliar, Indonesia bertujuan untuk menarik 2,8 juta hingga 3,5 juta pengunjung selama acara enam bulan di Osaka.

    Paviliun Indonesia merupakan hasil dari proses persiapan multi-tahun yang dimulai pada tahun 2022. Hal ini mencerminkan perencanaan strategis jangka panjang dan meletakkan dasar bagi Paviliun untuk berfungsi sebagai jembatan dinamis bagi investasi, bisnis, dan diplomasi budaya.

    Untuk memenuhi target jangka menengah pertumbuhan PDB sebesar 8%, Indonesia membutuhkan investasi sekitar Rp 47.573 triliun antara tahun 2025 dan 2029, di mana 86,7% atau setara dengan Rp 41.223 triliun harus berasal dari investor swasta dan asing. Lantaran Expo 2025 menyediakan berbagai platform yang langka dan berdampak tinggi untuk melibatkan para pengambil keputusan utama, Indonesia siap untuk mempresentasikan proyek-proyek strategisnya kepada dunia.

    Ruang khusus untuk diskusi produktif dan kolaborasi strategis disediakan selama Expo 2025 di Paviliun Indonesia, termasuk pusat bisnis, lounge VIP, dan ruang pertemuan pribadi. Semua ruangan ini dilengkapi dengan TV untuk mendukung presentasi yang berdampak.

    Lebih dari 40 forum bisnis diusulkan oleh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah untuk diselenggarakan selama periode Expo, yang bertujuan untuk mempercepat kolaborasi dan membuka investasi dalam berbagai bidang, yaitu:

    -Pengembangan Sumber Daya Manusia: Kolaborasi Indonesia-Jepang di sektor kesehatan, inovasi teknologi melalui penggunaan blockchain, dan inisiatif kesehatan

    -Inisiatif Nilai Tambah Ekonomi: Energi terbarukan, ketahanan pangan, dan penguatan rantai pasokan domestik

    -Infrastruktur Strategis: Pembangkit listrik, trem, pengolahan limbah, kawasan industri, perhotelan dan rekreasi

    -Pengembangan Perkotaan: Kawasan metropolitan baru dan kota pintar

    -Ekonomi Hijau: Bahan bakar B100 berbasis kelapa sawit, pengelolaan limbah, dan perdagangan karbon

    -Pariwisata & Industri Kreatif: Destinasi kelas dunia Indonesia, mode ramah lingkungan dan arsitektur, minyak aromatik, serta penyembuhan dan kesehatan tradisional

    Sementara itu, Menteri Widiyanti Putri menegaskan, Expo 2025 lebih dari sekadar pameran. Ini adalah undangan terbuka untuk berkolaborasi dan membuka potensi penuh wisata kebugaran Indonesia.

    “Pengunjung akan menemukan mengapa Wonderful Indonesia adalah masa depan wisata yang penuh kesadaran dan memulai perjalanan mereka ke permata khatulistiwa,” kata dia.

    Sementara itu Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal, Kementerian Penanaman Modal dan Industri Hilir/BKPM, Nurul Ichwan menambahkan, Pemerintah Indonesia menargetkan pertumbuhan ekonomi 8% melalui investasi sebagai penggerak utamanya.

    “Expo 2025 adalah platform utama untuk mempromosikan investasi, dan kami bertujuan untuk memanfaatkan acara ini secara maksimal, menarik investor dari seluruh dunia,” imbuh dia.

    Peluang Sebesar $3,4 Miliar

    Expo 2025 diperkirakan mampu memberi transaksi sebesar US$ 68,32 miliar yang nanti berkontribusi terhadap PDB Jepang. Dari situ, Indonesia bisa mengambil peluang setidaknya 5% atau setara US$ 3,42 miliar yang akan menghasilkan peningkatan 0,25% dalam PDB Indonesia. Hal ini menunjukkan nilai ekonomi yang signifikan dari keterlibatan global yang strategis.

    Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kementerian Perdagangan, Fajarini Puntodewi mengatakan, melihat keberhasilan acara Expo sebelumnya, pemerintah melihat potensi besar untuk pertumbuhan nilai transaksi yang signifikan. Dubai, khususnya, mencatat nilai transaksi enam kali lebih besar daripada Shanghai. Dengan momentum ini, pemerintah yakin bahwa Expo Osaka akan melampaui hasil tersebut.

    “Kami mengantisipasi manfaat nyata dalam lima bidang utama yaitu meningkatkan pencitraan merek nasional, mendukung pencapaian SDG, meningkatkan investasi dan perdagangan, mempromosikan pariwisata, dan memperkuat kerja sama internasional,” jelas dia.

    Sejalan dengan visi ambisius ini, Pemerintah Indonesia telah bermitra dengan pemangku kepentingan utama, termasuk Astra, untuk mendukung partisipasi negara dalam Expo 2025 dan memajukan tujuan keberlanjutannya secara global.

    PT Astra International Tbk (ASII), salah satu perusahaan publik terbesar dan paling beragam di Indonesia, memainkan peran penting dalam kolaborasi ini. Dengan 293 anak perusahaan, usaha patungan, dan asosiasi, serta tenaga kerja lebih dari 200.000 karyawan, Astra beroperasi di berbagai sektor, termasuk otomotif, jasa keuangan, alat berat, pertambangan, konstruksi dan energi, agribisnis, infrastruktur dan logistik, teknologi informasi, dan properti.

    Komitmen Astra untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia dan memperkuat ketahanan ekonomi bangsa sangat selaras dengan misi Paviliun Indonesia untuk memamerkan inovasi dan kemajuan. Melalui kemitraan ini, baik pemerintah maupun Astra bertujuan untuk menyoroti dorongan Indonesia menuju pembangunan berkelanjutan dan kemajuan teknologi di panggung dunia.

    Kepulauan Seniman: Merayakan Semangat Kreatif Indonesia

    Sorotan utama Paviliun di Expo 2025 adalah kehadiran kuat seniman kontemporer Indonesia yang karyanya menghidupkan Zona Alam. Di antaranya adalah Indieguerillas, Nasirun, Nyoman Nuarta, Naufal Abshar, dan Arkiv Vilmansa. Para seniman ini menafsirkan ulang spesies asli yang terancam punah, antara lain Harimau Sumatera, Badak Jawa, Orangutan, dan Komodo, melalui gaya artistik khas yang berbicara tentang tradisi dan futurisme.

    “Paviliun Indonesia di Expo 2025 Osaka menyambut dunia untuk menemukan harmoni alam, budaya, dan masa depan-memadukan tradisi dengan inovasi, kemanusiaan dengan alam, dan seni dengan sains. Melalui pengalaman mendalam dan interpretasi artistik spesies yang terancam punah, paviliun ini memamerkan kekayaan kreativitas, keanekaragaman hayati, dan visi berkelanjutan Indonesia untuk masa depan yang sejahtera,” tambah Leonardo Sambodo.

    Para pengunjung diundang untuk berinteraksi dengan karya seni ini dan mengakses konten digital yang memperkaya pengalaman, menawarkan wawasan yang lebih dalam tentang spesies dan proses artistik. Ini merupakan perayaan keanekaragaman hayati Indonesia dan hubungannya yang mendalam dengan ekspresi budaya.

    Sejalan dengan tujuan keberlanjutan yang lebih luas, Pemerintah Indonesia juga bekerja sama dengan Artha Graha Peduli yang komitmen jangka panjangnya terhadap pembangunan lingkungan dan masyarakat memainkan peran penting dalam mendukung agenda keberlanjutan Indonesia.

    Melalui pengelolaannya terhadap Tambling Wildlife Nature Conservation, hutan seluas 48.153 hektar dan cagar laut seluas 14.089 hektar di Sumatera bagian selatan, Artha Graha Peduli berkontribusi pada upaya konservasi yang penting. Sejak tahun 1996, Tambling Wildlife Nature Conservation telah berfokus pada reboisasi, konservasi satwa liar, termasuk penyelamatan dan rehabilitasi harimau Sumatera, dan pengembangan masyarakat setempat yang melengkapi misi Paviliun Indonesia untuk menyoroti inovasi dan kemajuan dalam pembangunan berkelanjutan.

    Karya seni statis ini dilengkapi dengan pengalaman sinematik memikat bertajuk “Nusantara Odyssey,” yang diciptakan oleh seniman visual Isha Hening dan Ign. Raditya Bramantya. Melalui visual, tekstur, dan penceritaan yang imersif, karya ini mengajak penonton untuk merasakan irama bentang alam, mitos, dan kekuatan alam Indonesia.

    Setelah itu, pengunjung dapat menjelajahi pameran foto Wajah Nusantara karya Davy Linggar, sebuah pameran kurasi senjata pusaka, yakni senjata tradisional dari berbagai daerah yang diwariskan dari generasi ke generasi, dan instalasi video tentang seni bela diri Indonesia dan pandai besi tradisional. Dari sini, pengunjung diundang untuk melanjutkan perjalanan mereka melalui pameran yang merayakan warisan tekstil Indonesia yang kaya, yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata.

    Pengalaman dimulai dengan tenun ikat tangan oleh Obin yang secara luas dianggap sebagai penjaga warisan tekstil Indonesia, dan kain Tenun tenun tangan yang dibuat dengan pewarna alami dipajang pada struktur seperti layar yang terinspirasi oleh perahu tradisional, yang ditambatkan oleh bagian tengah yang mencolok dalam bentuk sekunar Phinisi dengan tujuh layar.

    Tekstil dari seluruh nusantara, dipilih dari para perajin yang dilatih oleh Cita Tenun Indonesia, sebuah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk melestarikan dan mempromosikan tekstil tenun tradisional Indonesia melalui dokumentasi, pelatihan, dan kolaborasi, sehingga memperlihatkan keahlian abadi para perajin yang keterampilannya telah diwariskan dari generasi ke generasi.

    Diciptakan kembali dengan sentuhan modern dan bersemangat, karya-karya ini memadukan tradisi dengan desain kontemporer untuk dikenakan sehari-hari. Seiring dengan perkembangan pameran, inovasi tekstil baru seperti Batik cetak ramah lingkungan dapat diperkenalkan, yang menyatukan kisah-kisah tentang keterampilan, tradisi, dan keberlanjutan.

    Area ini juga mengarah ke Teater berkapasitas 180 kursi, tempat karya sinematik yang diproduksi secara khusus oleh Titimangsa, sebuah organisasi seni yang didedikasikan untuk melestarikan dan mempromosikan warisan budaya melalui pertunjukan panggung yang inovatif, bekerja sama dengan Garin Nugroho, seorang pembuat film terkenal dan seniman multidisiplin yang dikenal karena film-filmnya yang menggugah pikiran yang memadukan komentar sosial dengan narasi budaya yang kaya, menghidupkan narasi budaya dan alam Indonesia melalui visual yang terinspirasi dari wayang dan penceritaan yang mendalam.

    Setiap elemen material dan spasial dikurasi untuk mencerminkan konteks budaya tertentu. Di antaranya adalah pencahayaan lembut yang mensimulasikan sinar matahari yang disaring melalui kanopi hutan, lanskap suara yang membangkitkan kehidupan hutan hujan, dan gerakan desain yang mengingatkan pada bentuk-bentuk vernakular di seluruh nusantara.

    Kerajinan, Pertunjukan & Desain: Tradisi Hidup Indonesia

    Zona Budaya Paviliun menghidupkan warisan tak benda Indonesia melalui pertunjukan langsung kerajinan tradisional dan pertunjukan harian. Di sini, pengunjung akan menyaksikan pembuatan cermat obat herbal Indonesia, kosmetik tradisional, dan teknik menenun yang telah diwariskan turun-temurun. Pertunjukan tari tradisional dan seni bela diri akan berlangsung secara berkala, yang menampilkan disiplin seni dan tradisi gerakan Indonesia yang mengakar kuat. Setiap ekspresi, baik melalui kain, gerakan, atau ritual, ditampilkan bukan sebagai peninggalan masa lalu, tetapi sebagai praktik hidup yang terus berkembang di Indonesia saat ini.

    Dibangun berdasarkan prinsip desain ramah lingkungan, paviliun memastikan penggunaan sumber daya alam yang efisien sekaligus meminimalkan dampak lingkungan. Inovasi utama adalah penggunaan kayu Plana, yang terbuat dari 60% residu sekam padi, 30% limbah plastik daur ulang, dan 10% aditif yang menawarkan alternatif berkelanjutan untuk kayu konvensional. Struktur ini juga menggabungkan sistem pencahayaan dan pendingin hemat energi untuk mengurangi emisi karbon, bersama dengan bahan daur ulang dan berkelanjutan untuk meminimalkan limbah. Selain itu, paviliun memanfaatkan sumber energi terbarukan dan mengoptimalkan pemanfaatan cahaya matahari yang selanjutnya meningkatkan komitmennya terhadap keberlanjutan.

    Setelah Expo 2025, elemen-elemen tertentu dari paviliun akan digunakan kembali atau direlokasi untuk berfungsi sebagai aset budaya dan pendidikan. Beberapa komponen akan dipamerkan di kedutaan besar Indonesia di Jepang, sementara yang lain akan didaur ulang atau digunakan kembali untuk memastikan warisan yang bertahan lebih lama dari acara enam bulan.

    Perkenalkan Wajah Indonesia yang Ramah & Pengalaman Kuliner

    Tumtum, maskot resmi paviliun, semakin menambah pesona dan aksesibilitas ke Paviliun. Maskot ini terinspirasi oleh motif Batik Truntum, yang melambangkan cinta yang abadi dan terus tumbuh.

    Tumtum diwakili oleh tiga karakter antara lain Tumala, Tumbaya, dan Tumasa yang masing-masing mewujudkan aspek utama identitas Indonesia. Tumala mencerminkan cinta Indonesia terhadap lingkungannya (Alam), sedangkan Tumbaya mewakili keharmonisan masyarakatnya yang beragam (Budaya), dan Tumasa menandakan optimisme terhadap aspirasi Indonesia Emas 2045 (Masa Depan).

    Selain itu, para pengunjung dapat menikmati santapan di restoran Indonesia Paviliun, yang menyajikan menu pilihan yang menawarkan cita rasa warisan kuliner Indonesia dengan bahan-bahan dan resep dari seluruh pulau, termasuk secangkir kopi Mandheling atau Toraja gratis, yang dikurasi oleh KAPPI.

    Sementara itu, area ritel akan memamerkan barang-barang kerajinan tangan yang mencerminkan keragaman dunia desain Indonesia, mulai dari tekstil artisanal hingga interpretasi ulang kontemporer dari bentuk-bentuk tradisional.

    Bagi masyarakat yang membutuhkan informasi terkini tentang partisipasi Indonesia di Expo 2025 Osaka dan perkembangan seputar Paviliun Indonesia, silakan kunjungi situs web resmi di expo2025indonesia.id dan ikuti melalui Instagram @expo2025indonesia.

    (dpu/dpu)

  • Penghapusan Kuota Impor Diklaim Untungkan Masyarakat dan Tidak Rugikan Industri Lokal – Halaman all

    Penghapusan Kuota Impor Diklaim Untungkan Masyarakat dan Tidak Rugikan Industri Lokal – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Menteri Pertanian Sudaryono mengklaim penghapusan kuota impor akan menguntungkan masyarakat dan tidak akan menghancurkan industri lokal.

    Sudaryono menjelaskan, penghapusan kuota impor dan peraturan teknisnya akan bisa menurunkan harga pangan dan masyarakat bisa membeli pangan dengan harga murah.

    “Kalau harga beli impornya murah, maka harga jualnya juga bisa lebih murah. Yang menikmati siapa? Rakyat Indonesia,” ujar Sudaryono di Jakarta Pusat, Kamis (10/4/2025).

    Menurut dia, penghapusan kuota komoditas impor tidak akan merugikan industri dalam negeri. Kuota impor yang akan dihapus hanya terbatas pada sektor tertentu.

    Dia mencontohkan, ketika nantinya industri membutuhkan impor daging baku maka pemerintah akan memberikan izin.

    “Tidak usah ada pihak tertentu yang dikasih kuota, kemudian dia yang ngatur jumlahnya, dia yang dikasih hak khusus. Menurut Pak Presiden itu tidak adil,” imbuh Sudaryono.

    Pelaku usaha bisa langsung mengajukan izin untuk impor baik ke Kementerian Pertanian maupun Kementerian Perdagangan.

    Di sisi lain, lanjut Sudaryono, pemerintah juga akan memastikan untuk melindungi industri dalam negeri.

    “Bukan berarti dibuka seluas-luasnya, kemudian industri yang di dalam negeri mati, tidak,” kata Sudaryono.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan untuk menghapus kuota impor, terutama untuk komoditas yang menyangkut kebutuhan pokok seperti daging.

    “Siapa yang mampu, siapa yang mau impor, silakan, bebas. Tidak lagi kita tunjuk-tunjuk hanya ini yang boleh, itu tidak boleh,” ujar Prabowo dalam acara Sarasehan Ekonomi di Menara Mandiri, Jakarta, Selasa (8/4/2025).

    Prabowo menyatakan penghapusan kuota impor adalah bagian dari strategi deregulasi dan penyederhanaan prosedur agar pelaku usaha tidak lagi tersandera oleh mekanisme yang dinilai diskriminatif dan penuh celah.

    Komoditas pangan seperti daging, ikan, dan hortikultura menjadi sorotan. Menurut dia, rakyat sudah cukup cerdas untuk menilai, sehingga tidak perlu lagi ada “penunjukan” khusus dalam izin impor.

  • Saham Amerika Serikat dan Dolar Anjlok, Perang Dagang Donald Trump Mengguncang Wall Street – Halaman all

    Saham Amerika Serikat dan Dolar Anjlok, Perang Dagang Donald Trump Mengguncang Wall Street – Halaman all

    Saham Amerika Serikat dan Dolar Anjlok, Perang Dagang Donald Trump Mengguncang Wall Street

    TRIBUNNEWS.COM- Saham Amerika Serikat anjlok tajam pada 11 April setelah Gedung Putih mengumumkan kenaikan tarif impor China menjadi 145 persen, naik dari yang dinyatakan sebelumnya sebesar 125%.

    Tarif yang direvisi ini mencakup tarif sebesar 20% yang diberlakukan awal tahun ini sebagai respons terhadap perdagangan gelap fentanil, sebagai tambahan terhadap bea “timbal balik” sebelumnya.

    Dow turun hampir 1.700 poin, sementara S&P 500 dan Nasdaq kehilangan 5?n hampir 6%.

    China memperingatkan akan terjadinya perang dagang jika pembicaraan tidak didasarkan pada rasa saling menghormati dan kesetaraan.

    Trump sebelumnya memutuskan untuk tidak melampaui 125% tetapi sekarang mengisyaratkan keterbukaan untuk bertemu Xi.

     

    Jatuh Sangat Dalam ke Zona Merah

    Pasar saham AS jatuh sangat dalam ke zona merah pada hari Kamis karena Gedung Putih mengklarifikasi rencananya untuk mengenakan tarif besar sebesar 145% terhadap China, yang meningkatkan perang dagang.

    Dow, setelah naik hampir 3.000 poin pada hari Rabu, mengalami hari yang tidak menentu di zona merah pada hari Kamis. Indeks saham unggulan turun 1.015 poin, atau 2,5%, setelah turun sebanyak 2.100 poin pada tengah hari.

    S&P 500 turun 3,46?n Nasdaq Composite turun 4,31%. S&P 500 baru saja melewati hari terbaiknya sejak 2008, dan Nasdaq pada hari Rabu mencatat kenaikan harian terbaik kedua dalam sejarah.

    Pasar saham, yang baru saja mengalami hari terbaik ketiga dalam sejarah modern , mulai tenggelam kembali ke realitas: Meskipun Presiden Donald Trump menghentikan sebagian besar tarif “timbal balik”-nya, pajak impor besar lainnya telah menimbulkan kerusakan signifikan, dan perekonomian tidak akan mudah pulih dari dampaknya.

    Setelah merayakan kemenangan pada hari Rabu, presiden pada hari Kamis mengakui beberapa “masalah transisi” mungkin akan terjadi.

    “Kemarin adalah hari yang besar. Akan selalu ada kesulitan transisi — tetapi dalam sejarah, ini adalah hari terbesar dalam sejarah, pasar. Jadi kami sangat, sangat senang dengan cara negara ini berjalan. Kami berusaha agar dunia memperlakukan kami dengan adil,” kata Trump di Ruang Kabinet.

    Indeks dolar AS, yang mengukur kekuatan dolar terhadap enam mata uang asing, anjlok 1,7% pada hari Kamis, mencapai level terendah sejak awal Oktober. Dolar telah melemah secara luas tahun ini, sebuah tanda kekhawatiran investor tentang kesehatan dan stabilitas ekonomi AS.

    Harga emas mencapai rekor tertinggi baru di atas $3.170 per troy ons pada hari Kamis. Logam kuning tersebut dianggap sebagai tempat berlindung yang aman di tengah gejolak ekonomi dan geopolitik dan baru saja mencatat kuartal terbaiknya sejak 1986.

    Saham bergejolak setelah reli singkat

    Para pedagang gembira karena Trump mencabut sementara apa yang disebut tarif timbal baliknya, yang sebenarnya tidak saling timbal balik, selama 90 hari. Tarif tersebut mengenakan pungutan besar antara 11?n 50% pada puluhan negara.

    Kontrak berjangka saham pada hari Kamis juga merespons secara positif pengumuman Uni Eropa bahwa mereka akan menghentikan sementara tarif balasan terhadap Amerika Serikat dengan harapan tercapainya kesepakatan perdagangan setelah Trump mengubah sikapnya. Trump dan Menteri Keuangan Scott Bessent mengatakan lebih dari 70 negara sedang mengantre untuk merundingkan kesepakatan perdagangan dengan Amerika Serikat agar terbebas dari tarif, dan pemerintahan Trump ingin menyediakan waktu untuk mencapai kesepakatan.

    Namun, bahkan setelah Trump berubah pikiran, kenyataan tetap pahit: Para ekonom mengatakan kerusakan ekonomi telah terjadi, dan banyak yang mengatakan masih ada risiko tinggi resesi AS dan global. Saham masih jauh di bawah sebelum Trump mengumumkan tarif “Hari Pembebasan” minggu lalu, dan kerugian pasar saham yang besar, tarif yang berlaku, dan ketidakpastian yang tinggi tentang kebijakan perdagangan Amerika sudah cukup untuk menenggelamkan ekonomi, kata mereka.

    Tarif universal 10% Trump yang mulai berlaku Sabtu masih berlaku, begitu pula tarif 25% untuk impor otomotif, tarif 25% untuk baja dan aluminium, dan tarif 25% untuk beberapa barang dari Kanada dan Meksiko. Trump juga berjanji untuk melanjutkan tarif tambahan untuk farmasi, kayu, semikonduktor, dan tembaga.

    Goldman Sachs mengatakan pada hari Rabu setelah Trump melakukan detente parsial bahwa peluang resesi di Amerika Serikat masih seperti lemparan koin. JPMorgan pada hari Rabu malam mengatakan bank tersebut tidak akan mengubah perkiraan resesinya, masih melihat peluang 60% terjadinya resesi di AS dan global bahkan setelah keputusan “positif” Trump untuk mencabut tarif khusus negara yang “kejam”.

    “Menurut saya, ekonomi (AS) kemungkinan besar akan mengalami resesi, mengingat besarnya guncangan yang terjadi secara bersamaan,” kata Joe Brusuelas, kepala ekonom firma konsultan RSM, kepada CNN . “Semua ini hanya menunda sementara serangkaian pajak impor yang mungkin akan memberatkan sekutu dagang AS.”

    Indeks Volatilitas CBOE, atau pengukur ketakutan Wall Street, melonjak 40% pada hari Kamis. VIX sempat diperdagangkan di atas 50 poin pada tengah hari — level yang jarang terjadi terkait dengan volatilitas ekstrem.

    Data baru pada hari Kamis menunjukkan bahwa inflasi di AS melambat tajam pada bulan Maret. Meskipun biasanya hal itu merupakan berita baik bagi para investor, fokus di Wall Street tertuju pada tarif dan prospek ekonomi ke depannya.

    “[Data] hari Kamis adalah untuk bulan Maret, yang merupakan tinjauan mundur dan tidak memberi tahu pasar banyak tentang bagaimana tarif terkini, meskipun banyak di antaranya yang ditunda, memengaruhi harga konsumen,” kata Skyler Weinand, kepala investasi di Regan Capital.

     

    Tiongkok tidak akan mundur

    Sementara itu, Trump tidak menghentikan perang dagangnya yang mengkhawatirkan dengan China — malah, keadaannya semakin memburuk. Barang-barang yang datang dari China ke Amerika Serikat kini dikenakan tarif setidaknya 145%, Gedung Putih mengklarifikasi pada hari Kamis. Tarif “timbal balik” 125% yang diumumkan Trump terhadap China pada hari Rabu merupakan tambahan dari tarif 20% yang telah berlaku. Tidak jelas apakah tarif tersebut bersifat aditif.

    Saham langsung merosot lebih rendah setelah outlet berita mulai melaporkan klarifikasi sekitar pukul 11 ​​pagi ET.

    Pada hari Kamis juga, tarif balasan Beijing sebesar 84% terhadap impor AS ke China mulai berlaku.

    Tiongkok mengatakan pihaknya tetap bersedia berunding dengan Amerika Serikat, tetapi juru bicara Kementerian Perdagangan Tiongkok juga menegaskan pada hari Kamis bahwa Tiongkok tidak akan mundur jika Trump memilih untuk meningkatkan perang dagang lebih lanjut.

    “Pintu perundingan terbuka, tetapi dialog harus dilakukan atas dasar saling menghormati dan kesetaraan,” kata juru bicara tersebut. “Kami berharap AS akan menemui Tiongkok di tengah jalan, dan berupaya menyelesaikan perbedaan melalui dialog dan konsultasi.”

    “Jika AS memilih konfrontasi, Tiongkok akan membalasnya dengan cara yang sama. Tekanan, ancaman, dan pemerasan bukanlah cara yang tepat untuk menghadapi Tiongkok,” kata juru bicara tersebut.

    Tanda-tanda stres

    Beberapa investor miliarder, yang telah menekan Trump agar mencabut tarif yang dikenakannya, sangat gembira karena presiden berhenti sejenak.

    “Ada cara yang lebih baik dan lebih buruk untuk menangani masalah kita dengan utang dan ketidakseimbangan yang tidak berkelanjutan, dan keputusan Presiden Trump untuk mundur dari cara yang lebih buruk dan bernegosiasi tentang cara menangani ketidakseimbangan ini adalah cara yang jauh lebih baik,” kata investor miliarder Ray Dalio dalam sebuah posting di X pada Rabu malam, seraya menambahkan: “Saya berharap… ia akan melakukan hal yang sama terhadap orang Tiongkok.”

    Namun, tanda-tanda stres masih ada di pasar, tidak hanya di pasar saham. Pasar obligasi, yang telah mengalami penjualan yang sangat cepat — imbal hasil Treasury 10 tahun melonjak melewati 4,5% pada hari Rabu dari di bawah 4% pada awal minggu — telah sedikit mereda. Imbal hasil meningkat ketika harga obligasi turun.

    Namun, imbal hasil obligasi 10 tahun berada di atas 4,3% pada hari Kamis. Itu bukan tanda kepercayaan.

    “Obligasi memberi sinyal bahwa jeda ini signifikan, namun belum banyak yang berubah secara fundamental,” kata analis ING dalam catatan kepada investor pada hari Kamis. “Pasar tidak akan mudah melupakan episode ini dengan fluktuasi pasar yang besar.”

    Harga minyak juga masih tertekan. Minyak AS turun lagi pada hari Kamis hingga di bawah $60 per barel, mendekati harga minyak pada bulan April 2021. Harga sempat turun drastis di bawah $57 per barel pada hari Rabu sebelum pulih kembali. Minyak mentah Brent, patokan global, juga turun 4% menjadi sekitar $63 per barel.

    Meski demikian, pasar global pulih tajam pada hari Kamis.

    Indeks acuan Nikkei 225 Jepang ditutup naik lebih dari 9%, sementara indeks Kospi Korea Selatan naik 6,6%. Indeks Hang Seng Hong Kong melonjak 2,1%. Taiex Taiwan naik 9,3%. Di Australia, ASX 200 ditutup naik 4,5%.

    Saham Eropa melonjak setelah Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menghentikan tarif pembalasan dan mengatakan dia menyambut baik langkah Trump untuk menghentikan tarif “timbal baliknya”.

    “Ini merupakan langkah penting menuju stabilisasi ekonomi global,” katanya dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis . “Kondisi yang jelas dan dapat diprediksi sangat penting agar perdagangan dan rantai pasokan dapat berfungsi.”

    Indeks acuan Eropa STOXX 600 naik 3,7% pada hari Kamis. Indeks CAC Prancis naik 3,8?n DAX Jerman melonjak 4,5%, sementara indeks FTSE 100 London naik 3%.

     

    SUMBER: TECHINASIA, CNN

  • OJK Buka Suara soal RI Kena Tarif Timbal Balik Trump

    OJK Buka Suara soal RI Kena Tarif Timbal Balik Trump

    Bisnis.com, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) angkat bicara terkait langkah Indonesia dalam merespons pengenaan tarif timbal balik yang ditetapkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

    Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan pihaknya menyatakan dukungannya terhadap langkah-langkah strategis Pemerintah Indonesia dalam melakukan negosiasi dengan Amerika Serikat (AS).

    “Langkah tersebut dilakukan untuk memelihara stabilitas sistem keuangan, menjaga kepercayaan pasar dan daya saing, serta momentum pertumbuhan ekonomi nasional,” jelas Mahendra dalam Konferensi Pers, Jumat (11/4/2025).

    Terkait dukungan tersebut, Mahendra mengatakan OJK akan terus menjalin kerjasama dengan kementerian, lembaga maupun stakeholders terkait dalam merumuskan dan mengambil kebijakan strategis yang diperlukan, termasuk bagi industri-industri yang terdampak langsung oleh tarif timbal balik AS.

    Sebelumnya, utusan pemerintah Indonesia akan bertandang ke Amerika Serikat untuk bernegosiasi soal tarif Trump. Adanya penundaan tarif impor selama 90 hari memberi waktu lebih bagi banyak negara, termasuk Indonesia, untuk bernegosiasi. 

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa pemerintah telah menjalin komunikasi dengan pemerintah Amerika Serikat (AS) terkait tarif impor. Menurutnya, Indonesia masih menunggu waktu yang diberikan oleh pihak AS. 

    “Indonesia sudah berkirim surat dengan USTR [United States Trade Representative atau Kantor Perwakilan Dagang AS], Secretary Commerce [Howard Lutnick], dan Secretary Treasury [Scott Bessent] dan selanjutnya menunggu jadwal yang diberikan oleh masing masing kementerian,” ujar Airlangga.

    Dalam kesempatan berbeda, Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti menjelaskan delegasi pemerintah yang akan terbang ke AS untuk melakukan negosiasi resmi akan dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Luar Negeri Sugiono.

    “Tujuan kami untuk memperjelas cakupan kebijakan tarif resiprokal, mendorong perlakuan yang adil, dan soroti kerugian dari penerapan tarif tersebut—tidak hanya bagi eksportir Indonesia tetapi juga bagi importir dan konsumen AS,” jelas Roro dalam Public Forum yang diselenggarakan CSIS, Jakarta Pusat, Kamis (10/4/2025).

  • Trump Tunda Tarif Impor, Wamendag: Peluang Indonesia untuk Negosiasi  – Halaman all

    Trump Tunda Tarif Impor, Wamendag: Peluang Indonesia untuk Negosiasi  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Dyah Roro Esti mengatakan, keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menunda penerapan tarif resiprokal bagi negara-negara mitra dagangnya adalah momentum bagi Indonesia untuk melakukan negosiasi.

    “Langkah ini membuka peluang bagi Indonesia dan negara ASEAN lainnya untuk melakukan negosiasi lebih lanjut,” kata Roro dalam diskusi yang digelar Centre for Strategic and International Studies (CSIS) di Jakarta, Kamis (10/4/2025). 

    Roro tidak menampik kebijakan ini juga menjadi tantangan nyata yang harus dihadapi Indonesia. 

    Sebab, dianggap akan mengancam stabilitas dagang Indonesia maupun negara ASEAN lainnya. 

    “Kebijakan ini menjadi tantangan nyata bagi pertumbuhan dan stabilitas kawasan Asia Tenggara yang telah lama menjunjung tinggi prinsip perdagangan bebas dan terbuka,” ujarnya. 

    Diketahui, ASEAN merupakan pasar ekspor terbesar kelima bagi produk pertanian Amerika Serikat. Dengan total nilai perdagangan barang mencapai USD 306 miliar pada tahun 2024. 

    “Indonesia sendiri menyumbang USD14,34 miliar terhadap defisit perdagangan Amerika Serikat,” ucap Roro.

    Namun, Roro mengatakan bahwa Indonesia memiliki mitra dagang yang cukup strategis dengan beberapa negara. 

    Enam perjanjian perdagangan tersebut di antaranya Indonesia–Canada CEPA, Indonesia–Peru CEPA, Indonesia–EU CEPA, Iran PTA, dan protokol amandemen Indonesia–Jepang (IJEPA) dan Trade & Investment Framework Agreement (TIFA) antara Indonesia dengan Amerika Serikat (AS).

    Dia berharap, mitra ini bisa meningkatkan pasar ekspor Indonesia melalui penyelesaian beberapa perjanjian perdagangan bebas (FTA). 

    “Ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Indonesia untuk memperluas akses pasar, meningkatkan ketahanan dagang, dan membuka lapangan kerja baru,” tuturnya. 

    Sebagai informasi,  pada Rabu (9/4/2025), Trump menunda kenaikan tarif impor terhadap sebagian besar negara selama 90 hari. 

    Namun, secara bersamaan Trump juga menaikkan tarif impor dari China menjadi 125 persen.

    Keputusan tersebut, kata Trump, diambil setelah lebih dari 75 negara berupaya berunding dan tidak melakukan tindakan balasan.

     

  • RI Ajak ASEAN Negosiasi Tarif Impor Trump

    RI Ajak ASEAN Negosiasi Tarif Impor Trump

    Jakarta

    Pemerintah Indonesia menghadiri ASEAN Economic Ministers (AEM) Special Meeting atau pertemuan khusus para Menteri Perdagangan ASEAN untuk membahas upaya menghadapi tarif impor tinggi yang diterapkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Pertemuan tersebut menyepakati agar ASEAN melakukan dialog dengan Amerika Serikat untuk menjaga hubungan yang tetap baik.

    Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan delegasi Indonesia dipimpin oleh Menteri Perdagangan Budi Santoso, dan Delegasi Indonesia dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian serta Kementerian Luar Negeri turut mendampingi di Kantor Kementerian Perdagangan. Pertemuan khusus ini juga membahas dampaknya terhadap negara-negara anggota ASEAN, serta strategi dan respons kolektif ASEAN ke depan.

    “Pada prinsipnya, pertemuan menyepakati agar ASEAN melakukan dialog dengan Amerika Serikat untuk menjaga hubungan yang tetap baik. Selain itu, ASEAN juga sepakat untuk tidak melakukan retaliasi terhadap Amerika Serikat,” katanya dalam keterangannya, Jumat (11/4/2025).

    Susiwijono menerangkan ASEAN akan tetap teguh dalam memperdalam integrasi ekonomi regional, menangkap peluang di tengah tantangan global, dan menjaga lingkungan ekonomi regional yang dapat diprediksi, transparan, non-diskriminatif, adil, inklusif, dan terbuka yang telah menopang pertumbuhan perdagangan dan pembangunan regional.

    Beberapa hal lainnya yang juga perlu didorong. Pertama, ASEAN-US Trade and Investment Framework (TIFA) dan Kemitraan Strategis ASEAN-Amerika Serikat untuk menjadi platform dalam menjajaki kepentingan bersama antara ASEAN dan Amerika Serikat. Kedua, menegakkan komitmen-komitmen dalam Perjanjian ASEAN dan meningkatkan perdagangan intra-ASEAN, baik melalui ASEAN Trade-in-Goods Agreement (ATIGA) dan ASEAN Digital Economy Framework Agreement (DEFA).

    Ketiga, melakukan penjajakan atas mitra dagang baru sambil melanjutkan hubungan perdagangan yang sudah berlangsung dengan mitra dagang ASEAN. Keempat, mengeksplorasi RCEP lebih luas untuk menarik anggota baru sehingga ASEAN dapat mengurangi ketergantungannya hanya pada pasar tertentu dan memiliki opsi lain. Kelima, melanjutkan keterlibatan Amerika Serikat dalam perdagangan dengan ASEAN.

    “Joint Statement yang merupakan hasil pembahasan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dengan Perdana Menteri Malaysia di Kuala Lumpur Malaysia, beberapa waktu lalu, meminta agar Malaysia sebagai Ketua ASEAN untuk berperan aktif dalam melakukan engagement dengan Amerika Serikat,” imbuh dia.

    (rea/ara)