Kementrian Lembaga: Kemdikbud

  • Prabowo kumpulkan menteri-kepala lembaga untuk sidang paripurna

    Prabowo kumpulkan menteri-kepala lembaga untuk sidang paripurna

    Jakarta (ANTARA) – Presiden RI Prabowo Subianto mengumpulkan para menteri, kepala lembaga, wakil menteri, dan anggota Kabinet Merah Putih lainnya dalam Sidang Kabinet Paripurna yang diselenggarakan di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Senin.

    Sejumlah pejabat yang sudah tiba di Istana, antara lain, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, Menteri Koordinator bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Yandri Susanto, dan Wakil Menteri Agama Muhammad Syafi’i.

    “[Rapat] paripurna, … paripurna,” kata Kepala BGN Dadan Hindayana saat tiba di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Senin.

    Selain itu, hadir pula Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad, Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Veronica Tan, dan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) saat ini adalah Amalia Adininggar Widyasanti.

    Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, dan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto juga tampak hadir.

    Sidang Kabinet Paripurna pada hari Selasa ini merupakan sidang kali ketiga yang digelar pada tahun ini.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo menggelar Sidang Kabinet Paripurna pada tanggal 21 Maret lalu guna membahas berbagai persiapan Pemerintah menghadapi Idulfitri 1446 Hijriah.

    Pewarta: Mentari Dwi Gayati
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Prabowo Terima Kunjungan Utusan Khusus PM Jepang Fumio Kishida di Kertanegara – Page 3

    Prabowo Terima Kunjungan Utusan Khusus PM Jepang Fumio Kishida di Kertanegara – Page 3

    Senada, Kishida juga menekankan pentingnya memperkuat hubungan kedua negara di tengah situasi global yang tidak menentu. “Kishida juga menyampaikan betapa situasi ini menjadi tidak menentu dan dalam situasi seperti ini kerja sama dua negara menjadi sangat penting,” tutur Airlangga.

    Setelah pertemuan di ruang kerja, agenda dilanjutkan dengan jamuan santap malam bersama. Suasana keakraban mewarnai jamuan tersebut, menegaskan eratnya hubungan persahabatan antara Indonesia dan Jepang.

    Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani, serta Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto.

    Turut hadir pula Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo, serta Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri.

  • Prabowo dan Utusan Khusus PM Jepang Bahas Proyek AZEC dan Investasi Geothermal 500 Juta Dolar AS – Halaman all

    Prabowo dan Utusan Khusus PM Jepang Bahas Proyek AZEC dan Investasi Geothermal 500 Juta Dolar AS – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto menerima kunjungan Utusan Khusus Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida, di kediamannya, di Kertanegara, Jakarta, Minggu malam (4/5/2025).

    Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas penguatan kerja sama strategis Indonesia–Jepang, termasuk proyek besar dalam kerangka Asia Zero Emission Community (AZEC) dan investasi geothermal senilai 500 juta Dolar AS di Sumatera Barat.

    Pertemuan bilateral tersebut berlangsung hangat dan produktif, diawali dengan penyerahan surat resmi dari Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba kepada Presiden Prabowo. Surat itu dibawa langsung oleh Kishida selaku utusan khusus Jepang untuk mempercepat proyek-proyek prioritas kedua negara.

    “Ya, tentu mantan PM Kishida itu menyampaikan surat dari Perdana Menteri Ishiba yang disampaikan langsung kepada Pak Presiden dan tentu salah satu isinya terkait dengan beliau special envoy Perdana Menteri khusus untuk proyek-proyek AZEC ini,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dikutip dari keterangan resmi Sekretariat Presiden.

    Salah satu proyek strategis yang menjadi sorotan dalam pembicaraan adalah pengembangan energi panas bumi (geothermal) di Muara Laboh, Sumatera Barat. Proyek ini direncanakan menghasilkan kapasitas 80 megawatt dengan nilai investasi mencapai 500 jutaDolar AS, dan akan memasuki tahap financial closing pada Senin (5/5/2025).

    “Dan besok akan ada penandatanganan financial closing terhadap proyek di Muara Laboh, Sumatera Barat, di mana proyek itu adalah 80 MW geothermal dengan investasi sekitar 500 juta Dolar AS,” ungkap Airlangga.

    Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas komitmen Jepang dalam memperkuat kemitraan ekonomi hijau di Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Di tengah dinamika geopolitik dan ketidakpastian global, kerja sama ini dinilai sangat strategis.

    “Bapak Presiden mengapresiasi kerja sama Indonesia dengan Jepang dan berharap ini bisa terus ditingkatkan di tengah ketidakpastian akibat perang tarif,” ujar Airlangga.

    Kishida pun menegaskan pentingnya mempererat hubungan bilateral, terutama dalam konteks global yang penuh tantangan.

    “Kishida juga menyampaikan betapa situasi ini menjadi tidak menentu dan dalam situasi seperti ini kerja sama dua negara menjadi sangat penting,” lanjutnya.

    Diskusi berlanjut dalam suasana informal saat jamuan makan malam, yang turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara, antara lain Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Kepala BKPM Rosan Roeslani, serta Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto.

    Hadir pula Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo, serta Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri.

    Pertemuan ini menandai langkah awal pemerintahan Presiden Prabowo dalam memperkuat aliansi strategis dengan Jepang di bidang transisi energi dan investasi ramah lingkungan. Kolaborasi dalam proyek AZEC dan geothermal menjadi simbol komitmen kedua negara menuju masa depan rendah emisi.

  • Prabowo Terima Fumio Kishida di Kertanegara, Bahas Apa?

    Prabowo Terima Fumio Kishida di Kertanegara, Bahas Apa?

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Utusan Khusus Perdana Menteri Jepang, yang juga mantan Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida, beserta delegasi di kediamannya di Kertanegara, Jakarta, pada Minggu (4/5/2025)

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa Kishida dan rombongan tiba di kediaman Presiden Ke-8 RI itu sekitar pukul 19.00 WIB untuk menyampaikan surat dari Perdana Menteri Jepang, Shigeru Ishiba, kepada Prabowo.

    “Ya tentu mantan PM Kishida itu menyampaikan surat dari Perdana Menteri Ishiba yang disampaikan langsung kepada Pak Presiden dan tentu salah satu isinya terkait dengan beliau special envoy Perdana Menteri khusus untuk proyek-proyek AZEC (Asia Zero Emission Community) ini,” ujarnya dalam keterangannya usai pertemuan, Minggu (4/5/2025).

    Selain menyampaikan pesan resmi dari Pemerintah Jepang, kedua pihak juga membahas perkembangan proyek kerja sama dalam kerangka AZEC. Menurut Airlangga, saat ini Indonesia memiliki lebih dari 170 MoU dengan Jepang.

    “Dan besok akan ada penandatanganan financial closing terhadap proyek di Muara Laboh, Sumatera Barat, di mana proyek itu adalah 80 MW geothermal dengan investasi sekitar US$500 juta,” ungkap Airlangga.

    Prabowo, kata Airlangga, pun menyampaikan apresiasi atas kerja sama erat antara Indonesia dan Jepang. Kepala Negara juga berharap kolaborasi ini dapat terus diperkuat di tengah tantangan ketidakpastian global.

    “Bapak Presiden mengapresiasi kerja sama Indonesia dengan Jepang dan berharap ini bisa terus ditingkatkan di tengah ketidakpastian akibat perang tarif,” jelas Airlangga.

    Senada, Kishida juga menekankan pentingnya memperkuat hubungan kedua negara di tengah situasi global yang tidak menentu.

    “Kishida juga menyampaikan betapa situasi ini menjadi tidak menentu dan dalam situasi seperti ini kerja sama dua negara menjadi sangat penting,” tutur Airlangga.

    Setelah pertemuan di ruang kerja, agenda dilanjutkan dengan jamuan santap malam bersama. Suasana keakraban mewarnai jamuan tersebut, menegaskan eratnya hubungan persahabatan antara Indonesia dan Jepang.

    Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani, serta Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto.

    Turut hadir pula Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo, serta Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri.

  • Wapres Gibran dan AI: Antara Mengejar Ketinggalan dan Malas Berpikir…

    Wapres Gibran dan AI: Antara Mengejar Ketinggalan dan Malas Berpikir…

    Wapres Gibran dan AI: Antara Mengejar Ketinggalan dan Malas Berpikir…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Dalam beberapa waktu terakhir, Wakil Presiden (Wapres)
    Gibran Rakabuming Raka
    terus menunjukkan komitmen yang kuat agar kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) kian berkembang di Indonesia.
    Dalam sejumlah kesempatan, Gibran bahkan kerap mendatangi kegiatan di sekolah maupun universitas yang tengah menyelenggarakan kegiatan bertemakan AI. Seperti pada Jumat (2/5/2025) kemarin, putra Presiden ke-7 RI Joko Widodo itu menyambangi Binus University, BSD, Tangerang Selatan untuk berbicara tentang AI di depan mahasiswa.
    Dalam kesempatan itu, Gibran mengatakan pelajaran AI akan masuk ke SD, SMP, SMA, dan SMK mulai tahun ajaran baru nanti.
    “Beberapa hari lalu kita ratas, dengan Pak
    Menteri Pendidikan
    juga. Nanti di tahun ajaran baru kita mulai memasukkan
    kurikulum AI
    , pelajaran AI di SD, SMP, SMA, SMK juga,” ujar Gibran.
    Pada 12 Maret lalu, saat menyambangi SMA 66 Jakarta, Gibran memang sempat mendorong agar AI masuk dalam kurikulum di sekolah. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah kemudian menyambut hal ini dan menyatakan bahwa pelajaran coding serta AI akan mulai diajarkan di Kelas 5 SD hingga SMA.
    Menurut Gibran, AI tidak akan menggantikan tugas manusia, tetapi justru membantu meningkatkan produktivitas yang ada.
    “(Bisa) bikin video lucu, grafis-grafis gitu ya. Tapi, intinya bukan itu ya, kita intinya ingin mempermudah tugas-tugas sehari-hari kalian, meningkatkan produktivitas, meningkatkan kreativitas,” ujar Gibran, saat menjadi juri dalam seminar di sekolah tersebut.
    Gibran menilai, adaptasi penggunaan AI perlu segera dilakukan agar anak muda Indonesia tidak tertinggal dengan anak muda dari negara lain, yang telah lebih dulu memanfaatkannya.
    “Di negara-negara lain, pemerintahnya sudah mendorong anak-anak muda untuk menggunakan AI. Kita enggak boleh ketinggalan,” ujar Gibran saat menghadiri acara Talkshow & Showcase Inovasi AI bertajuk Artificial Intelligence: Shaping Indonesia’s Future di Universitas Pelita Harapan (UPH) Kampus Lippo Village, Karawaci, Tangerang, Banten, pada 20 Maret lalu.
    Meski Gibran terus mendorong penggunaan AI di Tanah Air, bukan berarti keberadaannya tidak menghadapi tantangan.
    Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar khawatir, kemudahan yang ditawarkan AI dalam memproduksi sesuatu, justru akan menjadi sebuah kemunduran dan krisis.
    “Kita juga menghadapi tantangan kemunduran dan krisis akibat kemajuan teknologi. Kita menjadi malas berpikir,” kata Muhaimin dalam acara Waisak Nasional PKB di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (3/5/2025).
    Ia menilai, kehadiran AI membuat budaya semakin ditinggalkan. Meskipun, ia tak memungkiri bahwa keberadaannya memudahkan kinerja manusia.
    “Kemajuan teknologi informasi yang begitu cepat. Bahkan kita berkedip saja, teknologi baru sudah muncul di depan mata kita. Adanya artificial intelligence ini salah satu kebutuhan nyata memudahkan cara kerja dan pola hidup kita,” ucap Muhaimin.
    Karena memiliki kelebihan dan kekurangan, Ketua Umum PKB ini meminta masyarakat lebih bijak dalam menggunakan AI.
    “Sangat rentan jika nilai-nilai agama yang menjadi fondasi kehidupan kita akan terus tergerus dan tidak memiliki relevansi dengan zamannya,” tandasnya.
    Sementara itu, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menilai, AI sulit dikuasai pekerja Indonesia. Sebab, mayoritas pekerja di RI belum menjalani pendidikan hingga perguruan tinggi.
    Sebanyak 52 persen pekerja RI lulusan sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP). Kemudian, 36 persen lainnya yang merupakan lulusan sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK).
    “Kami diamanahkan juga untuk mempersiapkan pekerja, untuk bekerja. Makanya kita punya
    vocational training center
    , balai-balai latihan kerja tersebar di Indonesia. Kita latih, ada program yang namanya
    skilling, reskilling, upskilling
    ,” ujar Menaker di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Jumat (2/5/2025).
    “Tapi Bapak dan Ibu bisa bayangkan, negara lain
    skilling, upskilling, reskilling
    menyiapkan untuk tema-temanya itu adalah siap dengan AI, siap dengan
    green economy
    (ekonomi hijau). Tapi potret pekerja kita 88 persen lulusan SMA dan SMK. Tidak mudah kita kemudian
    reskilling
    mereka,
    upskilling
    mereka untuk menghadapi itu semua,” jelasnya.
    Di sisi lain, untuk lulusan perguruan tinggi ternyata masih banyak yang menganggur.
    Pemerintah tengah menyiapkan regulasi setingkat Peraturan Presiden (Perpres) guna mengatur perkembangan teknologi AI secara lintas sektor.
    Langkah ini diambil sebagai respons atas pesatnya perkembangan AI dan meningkatnya kekhawatiran global terhadap potensi dampaknya.
    “Mungkin akan dibuat satu peraturan setingkat Perpres yang mungkin agar bisa mengatur lintas sektor perkembangan AI ini,” kata Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Indonesia (Wamenkomdigi) Nezar Patria di Kemenko PMK, Selasa (29/4/2025).
    Selain itu, sejumlah regulasi seperti Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), UU Perlindungan Data Pribadi (PDP), serta aturan tentang perlindungan anak di ruang digital sudah tersedia.
    “Kita coba melakukan assessment, kita berada di mana di tengah perkembangan global itu, sehingga dibutuhkan regulasi-regulasi yang tepat,” ujar Nezar.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Anies Baswedan Kunjungi Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati, Beri Pesan untuk Generasi Pemimpin Muda

    Anies Baswedan Kunjungi Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati, Beri Pesan untuk Generasi Pemimpin Muda

    Kediri (beritajatim.com) – Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan kunjungan silaturahmi ke Rumah Dinas Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati pada Sabtu (3/5/2025). Kunjungan ini menjadi bagian dari rangkaian agenda Anies selama berada di Kota Kediri.

    Dalam pertemuan hangat tersebut, Anies menyampaikan apresiasi atas kepemimpinan Wali Kota termuda di Indonesia itu. “Saya ucapkan selamat Bu Wali Vinanda atas amanah besar yang diemban, mudah-mudahan sukses, ini adalah satu tanggung jawab besar. Tapi tadi saya katakan, besar itu tidak berarti berat, bila dijalani dengan baik, koordinasi dengan baik, dikolaborasi dengan baik, insya Allah menjadi tanggung jawab yang ringan,” ungkap Anies.

    Menurut Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) era Presiden Joko Widodo ini, sebuah kesempatan bagi generasi baru untuk bisa menunjukkan bahwa dengan hitungan usia yang relatif belia bisa membawa kebaharuan, bisa membawa perubahan serta mudah-mudahan bisa dirasakan oleh masyarakat Kediri.

    Ia juga menyampaikan kesan selama silaturahmi tersebut. “Saya ucapkan selamat senang sekali, bisa mampir, silaturahmi ke tempat ini,” ujarnya.

    Pertemuan itu berlangsung santai dan penuh kehangatan. Anies banyak menceritakan pengalamannya selama memimpin DKI Jakarta kepada mbak Vinanda.

    Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati mengantar kepergian Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

    “Tidak ada yang khusus, hanya cerita-cerita pengalaman di Jakarta, sama-sama mengelola kota, berbeda tantangannya, berbeda urusannya, tetapi prinsipnya sama, kalau dikerjakan dengan serius, semuanya bisa diselesaikan dengan mudah,” tambah Anies.

    Dalam kunjungannya, Anies juga menyerahkan sebuah buku kepada Wali Kota Vinanda. “Itu buku kumpulan tulisan, mudah-mudahan bisa menjadi bacaan masa senggang,” katanya.

    Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menyambut kunjungan Anies dengan penuh antusias.

    “Suatu kehormatan bagi kami bisa dikunjungi salah satu tokoh nasional. Dan tadi beliau banyak sekali menceritakan pengalaman, dan ini bisa menjadi pembelajaran bagi kita ke depannya,” tutur Vinanda.

    Sebelum bertemu Wali Kota, Anies menghadiri acara halal bihalal bersama ribuan relawan pendukung Jawa Timur di Hotel Bukit Daun Kediri. Agenda Anies kemudian dilanjutkan dengan menghadiri undangan DEMA IAIN Kediri untuk memberikan kuliah umum. [nm/ted]

  • UTBK 2025 Sampai Tanggal Berapa? Cek Lagi Jadwalnya

    UTBK 2025 Sampai Tanggal Berapa? Cek Lagi Jadwalnya

    Jakarta

    Ujian tulis berbasis komputer (UTBK) merupakan seleksi tingkat nasional yang digunakan untuk masuk PTN. Tahun ini, UTBK 2025 dilaksanakan hingga awal Mei 2025.

    Supaya tidak salah, simak lagi jadwal UTBK 2025 berikut ini.

    Berdasarkan jadwal resmi yang dikeluarkan oleh pihak SNPMB, UTBK 2025 awalnya hanya sampai tanggal 3 Mei 2025. Namun, ada beberapa pusat UTBK yang menambah sesi ujian sampai tanggal 5 Mei, yakni Universitas Indonesia, Universitas Negeri Jakarta, UPN Veteran Jakarta, dan Universitas Mataram.

    Dengan demikian, UTBK 2025 berlangsung sampai hari Senin (5/5/2025).

    Cara Cek Daya Tampung SNBT 2025

    Berikut ini cara mengecek daya tampung prodi jalur SNBT 2025 yang ada di 75 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Akademik, 44 PTN Vokasi, dan 26 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).

    Buka situs https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/utbk-snbt/daftar-ptn-snbtPendaftar bisa mengecek daya tampung di PTN Akademik, PTN Vokasi, atau PT Keagamaan Islam Negeri (KIN)Pilih jenis PTN yang ditujuDi bagian ujung kanan, klik ‘Lihat Prodi’Setelah itu, akan muncul:
    – Nama PTN, jumlah prodi, alamat situs beserta lokasi PTN
    – Daftar nama program studi beserta daya tampung tahun 2025, peminat tahun 2024, dan jenis portofolio yang dibutuhkan.Anda juga bisa melihat data peminat di tahun-tahun sebelumnya dengan mengklik nama program studi.Link Pengumuman Hasil UTBK 2025

    Hasil UTBK 2025 akan diumumkan pada tanggal 28 Mei 2025. Hasil UTBK 2025 dapat dilihat melalui situs https://pengumuman-snbt-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/ atau laman SNBT masing-masing PTN.

    Selain itu, perlu diingat bahwa peserta yang lulus SNBT dan melakukan daftar ulang, tidak dapat diterima pada seleksi MandiriPTNmanapun.

    (kny/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Kado Hardiknas 2025: Beasiswa Diperluas, Tunjangan Guru-Dosen Jadi Prioritas

    Kado Hardiknas 2025: Beasiswa Diperluas, Tunjangan Guru-Dosen Jadi Prioritas

    Kado Hardiknas 2025: Beasiswa Diperluas, Tunjangan Guru-Dosen Jadi Prioritas
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Pemerintah memberikan kabar baik untuk para guru dan dunia pendidikan dalam
    Hari Pendidikan Nasional
    (Hardiknas) yang jatuh pada Jumat (2/5/2025) kemarin.
    Kabar baik ini sejalan dengan cita-cita Presiden
    Prabowo Subianto
    yang ingin memberikan pendidikan terbaik dari pemerintahan yang ia pimpin.
    Atas dasar itulah, Prabowo mengalokasikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), di mana pendidikan mendapatkan alokasi hingga 22 persen pada 2025.
    Bahkan, Kepala Negara mengungkapkan, ada alokasi anggaran sebesar hampir Rp 17 triliun untuk memperbaiki seluruh sekolah di Indonesia.
    “Pendidikan lah yang menentukan apakah negara ini mau menjadi negara miskin atau negara ini mau menjadi negara yang baik untuk rakyatnya,” ujar Prabowo saat menghadiri acara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di SDN Cimahpar 5, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025).
    Lantas, apa saja kabar baik tersebut?
    Kabar baik pertama adalah program renovasi sekolah, menyusul masih banyaknya sekolah yang berada dalam keadaan rusak.
    Saat mengikuti Hari Pendidikan Nasional di SD Cimahpar 5, Prabowo bahkan menyatakan akan menghemat anggaran untuk memperbaiki sekolah.
    Sebab ia tidak memungkiri, anggaran yang ia sisihkan dalam APBN memang belum cukup untuk memperbaiki seluruh sekolah di Indonesia.
    Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti menyebut, akan ada puluhan ribu sekolah yang direnovasi tahun ini.
    “Untuk
    launching
    pembangunan sekolah kita rencanakan tahun ini akan dibangun atau direnovasi 10.440 sekolah,” ujar Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti.
    Kepala Negara juga memberikan bantuan untuk guru honorer. Rencana pemberian bantuan ini termasuk dalam Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang diluncurkan kemarin.
    Adapun besaran bantuan untuk guru honorer yang diberikan mencapai Rp 300.000 per bulan.
    Pemerintah juga akan menyiapkan bantuan untuk guru yang belum lulus sarjana atau S1 sebesar Rp 3 juta per semester.
    Tak hanya itu, pemerintah menyatakan
    tunjangan guru
    dan dosen bakal menjadi prioritas utama.
    Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto menyebut, guru dan dosen merupakan fondasi bagi kualitas pendidikan di Indonesia, sehingga perlu untuk mendapatkan kesejahteraan.
    “Tunjangan profesi, tunjangan kinerja bagi guru dan dosen terus menjadi prioritas karena kesejahteraan pendidik adalah fondasi kualitas pendidikan,” bebernya di kesempatan yang sama.
    Brian bilang, kebijakan itu diperkuat untuk mewujudkan komitmen memberikan perhatian terhadap dunia pendidikan.
    Untuk para pelajar termasuk mahasiswa, pihaknya akan memperluas akses beasiswa.
    Adapun beasiswa yang dimaksud, yakni Kartu Indonesia Pintar (KIP), beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), KIP Kuliah, hingga beasiswa inovasi.
    “Memperluas akses beasiswa: dari Kartu Indonesia Pintar (KIP), KIP Kuliah, LPDP, hingga beasiswa riset dan inovasi di dalam dan luar negeri. Kebijakan pemerintah memastikan tidak ada pengurangan anggaran untuk berbagai program beasiswa ini,” ungkap Brian.
    Brian menyadari sepenuhnya bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang bangsa.
    “Perhatian terhadap sektor pendidikan terus diperkuat, bukan hanya dalam retorika, tetapi dalam kebijakan nyata yang relevan dan tepat sasaran,” kata dia menjelaskan.
    Seiring dengan itu, pemerintah menyatakan tidak ada kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) tahun ini. Hal ini juga mengacu pada pasal 31 Undang-Undang Dasar 1945 yang menyatakan bahwa pendidikan itu dijamin untuk semua masyarakat Indonesia.
    Tidak adanya kenaikan UKT ini disampaikan Brian saat menemui mahasiswa yang berdemo.
    “Jadi, kita yakinkan bahwa tidak ada kenaikan UKT. Meskipun begitu, kita terus mendorong beasiswa-beasiswa,” jelas Brian.
    Ia sudah mengingatkan setiap rektor di perguruan tinggi agar tidak memutus pendidikan mahasiswa yang tidak bisa membayar UKT. Apabila masih ada mahasiswa yang putus kuliah karena UKT, Brian meminta mahasiswa melaporkan.
    “Saya selalu menekankan ke teman-teman rektor, jangan sampai ada mahasiswa yang putus hanya karena masalah ekonomi,” kata dia.
    Kemudian, untuk penyamarataan akses, Prabowo berencana mengumpulkan ratusan guru terbaik yang dipusatkan di studio untuk mengajar daring ke seluruh sekolah di Indonesia.
    Rencana ini adalah bagian dari upaya digitalisasi di sekolah.
    “Nanti akan kita kumpulkan beberapa ratus guru terbaik, kita pusatkan di sebuah studio dan dia akan mengajar di seluruh sekolah Indonesia,” ucap Prabowo.
    Kepala Negara berharap, digitalisasi sekolah bakal berlangsung dalam dua bulan ke depan.
    Masih dalam program digitalisasi sekolah, Kepala Negara menargetkan seluruh sekolah memiliki televisi besar pada pertengahan tahun 2026 untuk menunjang pembelajaran.
    Prabowo mengatakan, penyediaan layar televisi itu akan sangat bermanfaat bagi para pelajar, terutama di daerah-daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
    “Kita berharap sasaran saya adalah dalam satu tahun pertengahan 2026 semua sekolah di Indonesia bisa mendapat layar televisi tersebut. Mudah-mudahan ini bisa tercapai,” ucap Prabowo.
    Harapannya, pelajar di daerah-daerah 3T dapat mengakses pelajaran lewat televisi tersebut apabila mereka tidak mendapatkan guru yang ahli sejumlah bidang.
    “Ini bisa bermanfaat untuk sekolah-sekolah, apalagi di daerah terpencil, daerah tertinggal, daerah terluar, ataupun di daerah-daerah kota dan sebagainya yang mengalami kesulitan mendapat bahan atau mendapat guru yang ahli di bidang-bidang tertentu,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hardiknas, Pemkab Lamongan Beri Penghargaan Kepada Insan Pendidikan

    Hardiknas, Pemkab Lamongan Beri Penghargaan Kepada Insan Pendidikan

    Lamongan (beritajatim.com) – Pada momentum hari pendidikan nasional (Hardiknas) tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Lamongan memberikan penghargaan kepada insan pendidikan, di Pendopo Lokatantra, Jumat (2/5/2025).

    Penghargaan diserahkan secara langsung oleh, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi tulus guru dalam mempersiapkan generasi unggul, berakhlakul karimah, berkarakter, dan social capital.

    “Hari ini hari pendidikan, memontum ini mengingatkan kita, memotivasi, mendorong agar kita menyiapkan investasi sumber daya manusia (SDM) untuk Indoensia emas 2045 mendatang,” kata Yuhronur.

    Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu menyampaikan, di tengah dinamika global yang penuh ketidakpastian, guru menjadi agen pembelajaran serta agen peradaban untuk membentuk SDM yang kuat, berpengetahuan, dan berkarakter.

    “Terlebih pendidikan adalah pondasi utama kemajuan daerah. Maka insan pendidikan, diharapkan terus mengabdi menjadi suluk-suluk yang menerangi peradaban, menjadi pelita dalam gelap, dan menginspirasi generasi emas Lamongan dengan keteladanan,” ujarnya.

    Pak Yes menambahkan, langkah-langkah nyata membangun layanan pendidikan bermutu terus dimasifkan, dengan peningkatan kompetensi guru hingga pembiasaan anak.

    “Kemarin Pak Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), memberikan apresiaisi saat datang langsung ke Lamongan, khususnya untuk sosialisasi 7 kebiasaan anak Indonesia hebat. Ini menjadi tugas kita agar menjadi kebiasaan, behavior anak-anak untuk membentuk anak berkarakter di Indonesia mendatang,” kata Pak Yes.

    Keberhasilan Pemkab Lamongan memajukan pendidikan turut direpresentasikan melalui indeks pembangunan manusia (IPM) yang kian mengalami tren positif dari 75,29 di tahun 2023 menjadi 75,9 di tahun 2024. Indeks pendidikan sebesar 0,672 di tahun 2024 dari 0,668 ditahun sebelumnya. Indeks daya saing daerah dari 3,14 di tahun 2022 menjadi 3,72 ditahun 2024.

    Diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan, Munif Syarif, penghargaan yang diberikan kepada tenaga pendidik berprestasi dan inovatif menjadi salah satu motivasi menggelorakan pendidikan berkarakter dan kreatif.

    “Kita terus mengawal pendidikan, ini pendidikan karakter untuk keteladanan kita mudah-mudahan Indonesia emas bisa tercapai bersama sama,” ujarnya. (fak/ian)

  • Siap-siap! Prabowo Bakal Beri Guru Honorer Rp300.000 per Bulan

    Siap-siap! Prabowo Bakal Beri Guru Honorer Rp300.000 per Bulan

    Bisnis.com, BOGOR — Presiden Prabowo Subianto akan menyalurkan sejumlah program bantuan di bidang pendidikan untuk siswa, guru hingga sarana dan prasarana fasilitas pendidikan. Salah satunya adalah bantuan kepada guru honorer setiap bulannya. 

    Rencana pemerintah untuk menyalurkan bantuan ke setiap guru honorer sebesar Rp300.000 itu merupakan salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden yang diluncurkan sore ini, Jumat (2/5/2025), bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025. 

    Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menyebut, bantuan itu akan diberikan per bulan kepada para guru honorer. 

    “Program bantuan guru honorer itu senilai Rp300.000 untuk masing-masing guru per bulan,” jelas Mu’ti kepada wartawan usai peluncuran PHTC Presiden di SDN Cimahpar 5, Bogor, Jawa Barat, Jumat (2/5/2025). 

    Pria yang juga Sekretaris Umum PP Muhammadiyah itu mengatakan bahwa program tersebut akan dimulai pada tahun ajaran baru, yakni Juli 2025. Target penerimanya adalah sekitar 310.000 guru honorer. 

    Selain bantuan ke guru honorer, terdapat tiga bantuan lain yang akan disalurkan pemerintahan. Misalnya, revitalisasi pendidikan dengan anggaran Rp16,9 triliun. Targetnya yakni 11.440 satuan pendidikan. 

    Kemudian, digitalisasi pendidikan. Bentuk konkretnya, pemerintah akan menyediakan televisi di setiap sekolah. Anggaran yang disediakan mencapai Rp2 triliun untuk 15.000 satuan pendidikan di Indonesia.

    Lalu, bantuan pendidikan untuk studi D4 dan S1 para guru-guru yang belum mengenyam pendidikan hingga tingkat D4 maupun S1. Bantuan yang disalurkan adalah Rp3 juta untuk per semester program pendidikan, untuk 12 juta guru di Indonesia.

    Mu’ti lalu menyebut anggaran untuk program-program tersebut akan disiapkan dari anggaran Kemendikdasmen. “Ya itu anggaran dari kita,” ucapnya. 

    Di sisi lain, Prabowo pun menyampaikan bahwa bantuan untuk sekolah dasar dan menengah yang diluncurkannya sore ini belum mencakup keseluruhan satuan pendidikan. 

    Bantuan untuk revitalisasi pendidikan, terang Prabowo baru menyasar 11.440 sekolah. Padahal, terdapat sekitar total 330.000 sekolah yang ada di Indonesia. 

    “Yang sekolah negeri, 200.000 sekian. Jadi kalau kita perbaiki 11.000 mungkin butuh 30 tahun semua sekolah ini diperbaiki. Kita tidak boleh menyerah, 30 tahun memperbaiki sekolah-sekolah ini oleh sebab itu saya melakukan penghematan,” terang Kepala Negara.