Kementrian Lembaga: Kadin

  • Prabowo Sindir Elite RI: Banyak Nyinyir, Susah Lihat Kawan Senang

    Prabowo Sindir Elite RI: Banyak Nyinyir, Susah Lihat Kawan Senang

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto optimistis bahwa pemerintahannya dapat melewati target pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga lebih dari 8%. Namun, dia mengatakan bahwa banyak elite Indonesia ‘nyinyir’ bahkan susah melihat orang lain senang. 

    Hal ini dia sampaikan saat memberikan sambutan dalam kegiatan Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

    “Saya baru mungkin memimpin bulan ke 3. Dan makin saya mempelajari keadaan perekonomian kita, saya makin merasa percaya diri, optimistis, yakin kita akan capai melebihi 8% pertumbuhan ekonomi,” ujarnya dalam forum itu.

    Meski begitu, Prabowo menyayangkan di tengah optimisme itu banyak pihak yang tak meyakini pemerintahannya dapat mencapai hal tersebut.

    “Mungkim banyak yang nyinyir, mungkin ini kekurangan elit Indonesia susah lihat orang senang, tidak percaya diri, jadi kita merasa kita punya suatu rasa kurang berani,” imbuhnya.

    Kendati demikian, Presiden Ke-8 RI itu melanjutkan setelah 3 bulan memimpin dengan dibantu oleh menteri di Kabinet Merah Putih, rasa positif akan kejutan besar di pada minggu atau bulan mendatang bisa terjadi.

    “Saya percaya dengan ilmu pasti alam. Angka itu, angka ilmiah itu susah untuk berbohong asal kita kalkulasi masuk akal. 2+2=4. Asal di politik indonesia itu 2+2 bisa 4, bisa 3,5,”pungkas Prabowo. 

    Presiden Prabowo Subianto hadir langsung pada acara Musyawarah Nasional (Munas) Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia di Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

    Berdasarkan pantauan Bisnis, orang nomor satu di RI itu mulai memasuki ballrom Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, pada pukul 16.38 WIB.

    Presiden Prabowo mengenakan kemeja putih dan celana hitam, lengkap dengan peci hitam yang melekat di kepalanya. Kepala Negara RI itu memasuki ballroom sembari menelungkupkan tangan. Prabowo hadir ditemani Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya atau Mayor Teddy di sisi kanan.

    Hadirnya Presiden Prabowo juga ditemani Ketua Dewan Kehormatan Kadin Indonesia Rosan Roeslani, yang juga merupakan Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

    Setibanya di lokasi Munas Kadin, Presiden Prabowo tampak duduk diapit oleh Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie. 

  • Hadiri Munas Kadin, Prabowo Duduk Diapit Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid

    Hadiri Munas Kadin, Prabowo Duduk Diapit Anindya Bakrie dan Arsjad Rasjid

    Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Prabowo Subianto menghadiri acara Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kamar Dagang dan Industri (Munas Kadin) Indonesia yang digelar di Hotel The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, pada Kamis (16/1/2025).

    Prabowo tiba di lokasi Munas Kadin sekitar pukul 16.38 WIB dengan mengenakan pakaian safari putih dan kopiah hitam. Ia duduk berdampingan dengan Ketua Umum Kadin terpilih Anindya Bakrie, dan Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Arsjad Rasjid. 

    Dalam Munas Kadin ini, Prabowo dijadwalkan memberikan sambutan di hadapan 35 ketua umum Kadin Provinsi serta perwakilan Kadin Kabupaten dan Kota.

    Munas Kadin kali ini menjadi momen penting bagi Anindya Bakrie yang resmi dikukuhkan sebagai ketua umum Kadin Indonesia untuk masa bakti 2024-2029. Pengukuhan ini ditetapkan melalui sidang pleno yang dipimpin oleh Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan HAM Kadin Indonesia, Azis Syamsudin.

    Sidang pleno juga dihadiri oleh ketua dewan kehormatan Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani, yang memastikan bahwa Munas telah memenuhi kuorum. Setelah pengesahan jadwal acara, para peserta sepakat mengangkat Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia.

    Acara dilanjutkan dengan penyerahan bendera Kadin Indonesia dari Ketua Umum Kadin periode 2021-2026, Arsjad Rasjid, kepada Anindya Bakrie. Selain itu, Arsjad Rasjid dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia periode 2024-2029.

    Munas Kadin ini menjadi simbol konsolidasi dan persatuan pelaku usaha di Indonesia, sekaligus menandai awal kepemimpinan Anindya Bakrie dalam membawa Kadin Indonesia ke masa depan yang lebih progresif.

  • Arsjad Rasjid Akui Tak Mudah Pahami Dinamika Kadin

    Arsjad Rasjid Akui Tak Mudah Pahami Dinamika Kadin

    Jakarta, Beritasatu.com – Eks Ketua Umum Kadin Indonesia yang saat ini menjabat ketua dewan pertimbangan Kadin Indonesia periode 2024-2029, Arsjad Rasjid mengakui dinamika organisasinya dalam empat bulan terakhir bukan hal yang mudah.

    Di tengah dinamika organisasi tersebut, Arsjad Rasjid menyampaikan Kadin Indonesia tetap fokus bekerja dan menjalankan program-program yang ada.

    “Saya juga terharu dengan solidaritas dan dedikasi yang telah ditunjukkan untuk mempertahankan satu Kadin yang solid. Dari hati yang terdalam saya ingin menyampaikan bahwa saya sangat bangga ibu bapak semua menjadi bagian dari keluarga besar Kadin Indonesia,” jelas Arsjad dalam sambutan Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia (Munas Kadin) di Hotel The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

    Arsjad meminta maaf atas program dan kegiatan yang belum sempurna dalam kepemipinannya tersebut. Ia juga percaya selama empat tahun ke belakang kepengurusannya sudah bekerja keras.

    “Insyaallah dalam peran baru nanti kita dapat terus bergotong-royong, berkontribusi bagi kesejahteraan rakyat, perekonomian nasional, dan dunia usaha,” ujar Arsjad.

    Arsjad juga mengucapkan selamat bertugas kepada seluruh anggota Kadin dan pengurus. 

    Diketahui, Anindya Novyan Bakrie resmi dikukuhkan sebagai ketua umum Kadin Indonesia periode 2024-2029. Pengukuhan ini diputuskan dalam sidang pleno Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia (Munas Kadin) di Hotel The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

    Dalam kegiatan ini, Arsjad Rasjid juga dikukuhkan sebagai ketua dewan pertimbangan Kadin Indonesia periode 2024-2029.

  • Anin Ungkap Tantangan Besar RI, Perang Dagang hingga Lapangan Kerja!

    Anin Ungkap Tantangan Besar RI, Perang Dagang hingga Lapangan Kerja!

    Jakarta, CNBC Indonesia – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2024-2029 Anindya Bakrie menegaskan organisasinya siap untuk mendukung program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    “Saya yakin perahu besar ini, bersama dengan pemerintahan Pak Prabowo dan Pak Gibran, kita bisa mencapai zaman keemasan. Bapak-bapak, ibu-ibu sekalian, dunia tidak lagi mudah saja. Tantangan begitu besar, tanpa panjang lebar, kita ketahui ada perang dagang antara Amerika dan China,” paparnya, dalam Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia di The Ritz-Carlton, Jakarta, Kamis (16/1/2024).

    Selain Amerika versus China, dia menuturkan tantangan selanjutnya adalah perlambatan ekonomi di China pun sampai ke Eropa. Kemudian, di dalam negeri, Anin mengatakan ada masalah besar juga yang dihadapi Kadin.

    “Lalu tentu kita di Indonesia juga menghadapi tantangan yang besar. Tugas Kadin yang utama adalah bagaimana untuk menciptakan lapangan kerja,” katanya.

    “Tugas Kadin yang utama adalah menciptakan pengusaha. Nah, ini yang membuat bahwa gotong royong ini sangat diperlukan. Bukan saja tujuan kita untuk menjalankan amanah Undang-Undang (UU) Nomor 1 tahun 1987,” paparnya.

    Dia melanjutkan dua hal penting yang diusung Kadin. Pertama, Kadin adalah mitra strategis pemerintah dan kedua, Kadin adalah payung seluruh dunia usaha. Oleh karena itu, dia akan selalu mendorong kolaborasi dari semua. Di kepemimpinannya, Anin juga menegaskan Kadin akan inklusif dalam kepengurusannya.

    “Tidak perlu khawatir, Kadin ini perahu besar. Kita sama-sama memastikan bahwa Kadin benar- benar bisa menjalankan fungsinya. Terakhir, saya ingin menyampaikan bahwa program- program Pak Presiden Prabowo itu banyak sekali peluang buat teman-teman berpartisipasi,” katanya.

    (haa/haa)

  • Kadin Harus Tetap Satu dan Solid

    Kadin Harus Tetap Satu dan Solid

    Jakarta, Beritasatu.com – Arsjad Rasjid tidak lagi menjabat sebagai ketua umum Kadin Indonesia dikarenakan tidak mengajukan diri dalam Musyawarah Nasional (Munas) Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia di Hotel The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

    Arsjad yang kini didapuk sebagai ketua dewan pertimbangan Kadin Indonesia periode 2024-2029, menyampaikan Kadin Indonesia harus tetap satu dan solid sebagai mitra strategis pemerintah.

    “Demi kestabilan dan kepastian dunia usaha, kita sebagai pengusaha, pengusaha berjuang harus memperlihatkan pada semuanya bahwa kita itu bisa satu dan kita solid sebagai pengusaha,” ujar Arsjad saat sambutan.

    Arsjad mengapresiasi kepada pemerintah yang telah memandang persatuan Kadin sebagai hal yang mutlak bagi dunia usaha dan ekonomi Indonesia.

    “Insyaallah Kadin semakin strategis sehingga kepercayaan investor dan dunia internasional terus meningkat, dunia usaha semakin maju dan berdaya saing, sehingga target ekonomi yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto 8% dapat tercapai,” terang Arsjad.

    Dalam kesempatan tersebut Arsjad menyampaikan, pertanggungjawabannya sebagai ketua Kadin Indonesia periode sebelumnya, yang mana sempat menjabat di saat pandemi Covid-19.

    “Pada tahun 2021 di tengah pandemi Kadin menghadirkan program vaksinasi gotong royong dan rumah oksigen gotong royong. Tahun 2022 Kadin menjadi tuan rumah B20 Indonesia,” jelasnya.

    Lalu Kadin memegang keketuaan ASEAN Business Advisory Council tahun 2023 dan menyusun Peta Jalan Indonesia Emas 2045 yang telah diserahkan kepada pemerintah. Selanjutnya, Arsjad menerangkan pada 2024 pihaknya mengadakan dialog calon presiden 2024 untuk menyambut pemerintahan baru.

    “Kadin menyusun white paper arah kebijakan pembangunan bidang ekonomi 2024-2029 yang diluncurkan pada Desember lalu. Kadin juga membentuk Indonesia Center for International Arbitration, Yayasan Arbitrase bertaraf Internasional,” imbuh Arsjad.

  • Pamit dari Ketum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid Minta Maaf

    Pamit dari Ketum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid Minta Maaf

    Jakarta, CNBC Indonesia – Selesai sudah kiprah Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia. Arsjad yang mulai menduduki jabatan tersebut sejak 2021 harus pamit lebih cepat yaitu per hari ini, Kamis (16/1/2025).

    Posisi Arsjad sebagai Ketum Kadin Indonesia digantikan oleh Anindya Bakrie. Pamit dari Ketum Kadin, Arsjad pun minta maaf.

    “Hari ini dengan berakhirnya jabatan saya sebagai Ketua Umum, izinkan saya meminta maaf apabila ada program dan kegiatan yang belum sempurna,” ungkap Arsjad saat Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia di The Ritz-Carlton, Jakarta di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Kamis (16/1/2025).

    Dalam kepengurusan Kadin Indonesia 2024-2029, Arsjad akan menduduki jabatan baru sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kadin. Dia pun antusias dengan peran barunya itu.

    Foto: Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2021-2026 Arsjad Rasjid, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Ketua Umum Kadin Indonesia versi Munaslub 14 September 2024 Anindya Bakrie di Jakarta. (Dok. Istimewa)
    Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2021-2026 Arsjad Rasjid, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Ketua Umum Kadin Indonesia versi Munaslub 14 September 2024 Anindya Bakrie di Jakarta. (Dok. Istimewa)

    “Insyaallah dalam peran baru nanti kita dapat terus berkotong-royong, berkontribusi bagi kesejahteraan rakyat, perekonomian nasional, dan dunia usaha,” ucapnya.

    Pada kesempatan itu, dia mengucapkan selamat bekerja bagi kepengurusan Kadin yang baru.

    “Saya juga mengucapkan selamat bertugas kepada seluruh anggota Kadin dan pengurus,” sebutnya.

    Sebelumnya, Arsjad menyampaikan apa saja yang sudah dia lakukan di Kadin dalam kurun waktu 2021-2024. Pertama adalah dengan menghadirkan vaksinasi gotong royong pada 2021.

    Lalu di tahun 2022 Kadin menjadi tuan rumah B20 Indonesia. Sedangkan di 2023, Kadin memegang keketuaan ASEAN Business Advisory Council dan menyusun Peta Jalan Indonesia Emas 2045 yang telah diserahkan kepada pemerintah.

    Di tahun 2024, Kadin mengadakan Dialog Capres dan kemudian menyambut pemerintahan baru. Kadin di bawah kepemimpinannya juga telah menyusun White Paper Arah Kebijakan Pembangunan Bidang Ekonomi 2024-2029 yang diluncurkan pada Desember 2024. Kadin juga sukses membentuk Indonesia Center for International Arbitration.

    “Seluruh program serta dampaknya telah kami rangkum dalam sebuah laporan per tahun zaman kami. Saya harap hal-hal yang baik sudah kami lakukan selama ini dan menjadi awal dari Kadin yang lebih baik lagi ke depannya,” tegasnya.

    (wur/wur)

  • Arsjad Rasjid Apresiasi Kontribusi Anggota Luar Biasa Kadin Indonesia

    Arsjad Rasjid Apresiasi Kontribusi Anggota Luar Biasa Kadin Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Arsjad Rasjid yang kini menjabat sebagai ketua dewan pertimbangan Kadin Indonesia menyampaikan apresiasi atas kontribusi anggota luar biasa (ALB) selama dirinya menjadi ketua umum Kadin Indonesia. 

    Hal ini disampaikan Arsjad Rasjid dalam Konvensi Anggota Luar Biasa (ALB) Kadin Indonesia di Pullman, Central Park, Jakarta Barat, Kamis (16/1/2025). Agenda ini bertujuan untuk memilih perwakilan ALB yang akan menjadi peserta penuh dalam Musyawarah Nasional (Munas) Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia di Ritz Carlton Kuningan Jakarta.

    “ALB adalah bagian penting dari Kadin Indonesia. Saya berterima kasih atas kerja sama seluruh anggota yang telah mendukung keberhasilan program kerja selama masa kepemimpinan saya,” ujar Arsjad.

    Sementara itu Wakil Ketua Umum Bidang Asosiasi dan Himpunan Kadin Indonesia Wisnu W Pettalolo menegaskan komitmen ALB dalam mendukung persatuan dunia usaha melalui kontribusi aktif sebagai motor penting perjalanan Kadin Indonesia.

     “Ratusan asosiasi, himpunan, gabungan, dan ikatan yang menjadi ALB Kadin siap melaksanakan munas demi menjaga persatuan Kadin Indonesia. Pelaksanaan konvensi ALB hari ini juga merupakan bentuk komitmen ALB dalam menjaga ketentuan aturan AD/ART serta Keputusan Presiden Nomor 18 Tahun 2022,” ujar Wisnu.

    Wisnu menambahkan, bahwa pelaksanaan Munas juga merupakan arahan dan pedoman dari pemerintah untuk menjaga persatuan dunia usaha nasional. “Konvensi ini merupakan bentuk dukungan strategis ALB dalam memperkuat konsolidasi dan persatuan dunia usaha jelang Munas Konsolidasi Persatuan Kadin,” tambah Wisnu.

  • Anindya Bakrie Resmi Ketua Umum Kadin 2024-2029

    Anindya Bakrie Resmi Ketua Umum Kadin 2024-2029

    Jakarta, Beritasatu.com – Anindya Novyan Bakrie resmi dikukuhkan sebagai ketua umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia masa bakti 2024-2029. Pengukuhan ini diputuskan dalam sidang pleno Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia (Munas Kadin) di Hotel The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

    Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia dihadiri 35 ketua umum Kadin Provinsi se-Indonesia. Acara dibuka oleh Ketua Dewan Kehormatan Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslani yang memastikan Munas Kadin sudah memenuhi kuorum melalui sidang pleno pertama.

    Selanjutnya, Wakil Ketua Umum (WKU) Koordinator Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia Kadin Indonesia sekaligua pimpinan sidang pleno, Azis Syamsudin, menetapkan pengukuhan Anindya Bakrie sebagai Kadin Indonesia masa bakti 2024-2029 melalui sidang pleno kedua.

    “Maka dalam hal ini kami lanjut pengesahan rancangan jadwal acara. Jadwal acara pada hari ini yaitu tentang penetapan Anindya Novyan Bakrie untuk menjabat sebagai ketua umum Kadin Indonesia untuk masa bakti 2024-2029. Bisa disepakati?” ujar Azis.

    “Sepakat,” balas para peserta.

    Acara berlanjut dengan penyerahan bendera Kadin Indonesia dari Ketum Kadin 2021-2026 Arsjad Rasjid kepada Ketum Kadin 2024-2029 Anindya Novyan Bakrie hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).

    Dalam acara ini, Arsjad Rasjid juga dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia periode 2024-2029.

    Pada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kadin Indonesia yang digelar 14 September 2024 di Jakarta, Anin, sapaan Anindya Novyan Bakrie, secara aklamasi terpilih menjadi ketua umum Kadin Indonesia.

    Sejak terpilih Anin menjadi ketum, Kadin Indonesia aktif sebagai mitra pemerintah. Kegiatan yang digelar cukup intensif dan dinamis dengan agenda utama merespons kebijakan pemerintah, memberikan masukan kepada pemerintah, dan bekerja sama merealisasikan program pemerintah.

    Sesuai tema acara “Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia”, merupakan ajang konsolidasi agar Kadin Indonesia lebih kohesif dan efektif sebagai mitra pemerintah. Presiden Prabowo Subianto direncanakan hadir dalam Munas Kadin ini.
     

  • Gelar Munas Persatuan, Dualisme Kadin Indonesia Bakal Berakhir – Page 3

    Gelar Munas Persatuan, Dualisme Kadin Indonesia Bakal Berakhir – Page 3

    Sebelumnya diberitakan, Presiden Prabowo Subianto akan menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Konsolidasi Persatuan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Kamis (16/1/2025). Salan satu agenda Munas kali ini yakni, mengukuhkan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin periode 2024-2029.

    “Pukul 16.00 sore ini, rencana Bapak Presiden Prabowo akan menghadiri Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia di Ritz Carlton Mega Kuningan,” kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana kepada wartawan, Kamis (16/1/2025).

    Perpecahan di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia tampaknya bakal segera berakhir. Setelah dimediasi Sufmi Dasco Ahmad dan Rosan Roeslani, kedua kubu yang selama ini berseberangan yakni Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie akhirnya sepakat untuk bersama sama menyelenggarakan Musyawarah Nasional.

    Dasco adalah politisi Partai Gerindra, tangan kanan Presiden Prabowo Subianto untuk urusan politik. Sementara Rosan merupakan Ketua Dewan Kehormatan Kadin yang juga menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

     

  • Munas Konsolidasi Persatuan Kadin Digelar Hari Ini, Rosan Optimis Kadin Bakal Rujuk Lagi – Halaman all

    Munas Konsolidasi Persatuan Kadin Digelar Hari Ini, Rosan Optimis Kadin Bakal Rujuk Lagi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Musyawarah Nasional (Munas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia yang digelar hari ini, Kamis (16/1/2025) dihadiri oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Ketua Dewan Kehormatan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Rosan P Roeslani.

    Rosan mengatakan, digelarnya Munas Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia ini diharapkan bisa mempersatukan Kadin yang selama ini terjadi dualisme.

    “Kita mau melaksanakan ini musyawarah nasional konsolidasi persatuan, dengan ini sebentar lagi insya Allah semua kadin akan rujuk lagi jadi satu,” kata Rosan saat di Lobby Hotel The Ritz Carlton Jakarta, Kamis.

    Rosan juga berharap, hasil dari Munas Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia ini bisa mendukung program asta cita pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto.

    “Bisa bersinergi dan berkoordinasi secara penuh dan optimal dengan pemerintah, sehingga program Asta cita pak presiden bisa berjalan lebih baik dan lebih cepat,” jelasnya.

    Bahkan, Rosan juga mengaku optimis bahwa Munas Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia ini bakal mengakhiri dualisme yang terjadi.

    “Sangat optimis, sangat optimis,” ujarnya.

    Adapun berdasarkan pantauan Tribunnews.com, Ketua Dewan Kehormatan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan Roeslani bersama Ketua Umum Kadin Indonesia hasil Munaslub 2024, Anindya Bakrie, dan Ketua Umum Kadin Indonesia 2021-2026, Arsjad Rasjid, tampak tebar senyum menjelang Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia. Mereka bertiga kompak menggunakan baju berwarna putih.

    Anindya dan Rosan menggunakan baju putih dengan logo Kadin Indonesia di bagian dada sebelah kiri, sedangkan Arsjad baju putih polos.

    Mereka tampak melayani foto dari berbagai peserta undangan Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia.

    Di acara ini, peserta undangan meliputi Ketua Umum Kadin Provinsi Se-Indonesia dan Ketua Umum Asosiasi/Himpunan/Gabungan Anggota Luar Biasa (ALB) Kadin Indonesia.

    Posisi duduk Arsjad dan Anindya di dalam ruangan tampak terpisahkan oleh Rosan yang berada di tengah-tengah mereka.   

    Sebagaimana diketahui, dualisme di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia akan segera berakhir.

    Setelah dimediasi Sufmi Dasco Ahmad dan Rosan Roeslani, kedua kubu yang selama ini berseberangan yakni Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie akhirnya sepakat untuk bersama sama menyelenggarakan Musyawarah Nasional.

    Dasco adalah politisi Partai Gerindra, tangan kanan Presiden Prabowo Subianto untuk urusan politik. 

    Sementara Rosan merupakan Ketua Dewan Kehormatan Kadin yang juga menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

    Foto menjadi viral karena diposting Raffi Ahmad, selebritas yang kini aktif di dunia politik dan dipercaya sebagai Utusan Khusus Presiden di bidang pembinaan generasi muda dan pekerja seni.

    Menindaklanjuti pertemuan islah itu, Rosan mengirimkan surat undangan Munas Konsolidasi ke seluruh pengurus Kadin. 

    Berdasarkan surat undangan yang beredar, Munas akan diselenggarakan pada Kamis 16 Januari 2025 di Jakarta.

    Dengan tercetusnya agenda Munas Konsolidasi ini, Anindya Bakrie akan dikukuhkan menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2024-2029.

    Sementara itu, Ketua Umum Kadin Indonesia 2021-2026 Arsjad Rasjid akan menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia periode 2024-2029.

    Berdasarkan undangan yang beredar, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto diagendakan hadir.