Kementrian Lembaga: DPR RI

  • Charta Politika: Khofifah-Emil unggul di Jatim raih 57,2 persen

    Charta Politika: Khofifah-Emil unggul di Jatim raih 57,2 persen

    Dengan angka 58 persen saat ini, ya cukup jauh dan agak berat.

    Jakarta (ANTARA) – Hasil hitung cepat Lembaga Survei Charta Politika untuk Pilkada Jawa Timur 2024 dari 96,67 persen data yang masuk hingga Rabu pukul 18.10 WIB mencatat pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak unggul dengan perolehan suara 57,20 persen.

    Di peringkat kedua adalah pasangan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta dengan perolehan 34,52 persen, peringkat ketiga pasangan Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim dengan perolehan 8,28 persen.

    “Jawa Timur ini sudah diprediksi sejak awal bahwa pertandingan ini sudah bisa diketahui siapa pemenangnya,” kata Peneliti Charta Politika Dadang Nurjaman di ANTARA Heritage Center, Jakarta, Rabu.

    Dadang Nurjaman menilai pasangan Khofifah-Emil sudah tak diragukan bakal unggul karena pasangan tersebut merupakan petahana dan menjadi paket yang sama dengan Pilkada Jatim 2018.

    Menurut dia, pasangan itu unggul menghadapi Risma yang memiliki latar belakang menteri dan Luluk yang merupakan anggota DPR RI.

    “Tentu sosok yang paling siap untuk menghadapi Pilkada Jatim adalah Khofifah dan Emil karena pasangan ini pada saat Pilpres 2024 saja sudah mendapatkan enam rekomendasi dari partai-partai,” kata dia.

    Ia beranggapan pasangan Risma-Zahrul dan Luluk-Lukman tidak memiliki persiapan yang cukup panjang jika dibandingkan dengan pasangan Khofifah-Eml.

    “Dengan angka 58 persen saat ini, ya cukup jauh dan agak berat,” kata Dadang.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • PPN Jadi 12% Kabarnya Mau Diundur, Ini Respons Pengusaha

    PPN Jadi 12% Kabarnya Mau Diundur, Ini Respons Pengusaha

    Jakarta

    Pengusaha masih menunggu stimulus yang akan diberikan pemerintah terkait kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12%. Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengaku mengapresiasi pemerintah lantaran mendengar imbauan dari masyarakat mengenai penundaan kenaikan PPN menjadi 12%.

    Ketua Apindo, Shinta Kamdani mengatakan, akan menyulitkan jika kenaikan PPN menjadi 12% dilakukan saat ini. Shinta mengaku ingin terlebih dahulu melihat seperti apa stimulus yang diberikan pemerintah, dan kepada siapa stimulus itu ditujukan.

    “Kami mau lihat dulu stimulusnya itu apa. Karena kami merasa sekarang ini dengan kondisi seperti ini akan mempersulit dengan penambahan PPN menjadi 12%, pajak 12%. Ini juga akan lebih menyulitkan terutama dalam sektor formal, karena yang membayar pajak itu sektor formal,” ucap Shinta dalam acara Klingking Fun, Jakarta, Rabu (27/11/2024).

    Imbauan soal menunda kenaikan PPN menjadi 12% tidak hanya dilontarkan dari pihak pengusaha, melainkan juga dari masyarakat bahkan juga dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Itu sebabnya, Shinta berharap pemerintah bisa mendengar dan mempertimbangkan penundaan kenaikan PPN menjadi 12%.

    “Saya rasa pemerintah pada saat ini dalam posisi untuk mau mendengar, mungkin masukan-masukan. Walaupun semua pihak juga sudah memberikan masukan, berkirim surat secara formal dan lain-lain. Tapi mungkin mau bertukar pikiran dan kita coba untuk saya rasa bersama-sama. Saya yakin pemerintah juga mengerti kok situasi yang kita hadapi,” beber Shinta.

    Shinta menyampaikan, menyoal kenaikan PPN ini bukanlah sesuatu hal yang baru. Ia bilang bahwa rencana kenaikan PPN menjadi 12% suadh direncanakan sesuai dengan aturan dan regulasi yang ada. “Tetapi kondisi ekonomi seperti ini ‘kan kita tidak tahu. Ini ‘kan terjadi. Oleh karena itu, saya rasa perlu menjadi perhatian dan saya yakin pemerintah akan bisa mempertimbangkan.”

    Sebelumnya, Ketua Dewan Ekonomi Nasional Indonesian Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pembelakuan PPN menjadi 12% akan diundur. Hal itu dilakukan karena pemerintah tengah menggodok stimulus untuk masyarakat menengah ke bawah.

    Untuk diketahui PPN 12% rencananya akan berlaku pada 1 Januari 2025. Kebijakan itu seusai amanah Undang-Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).

    “Ya hampir pasti diundur, biar dulu jalan tadi yang ini. (Menunggu kebijakan stimulus?) Ya kira-kira begitulah,” kata Luhut ditemui di TPS 004, Kelurahan Kuningan Timur, Jakarta Selatan, Rabu (27/11).

    (acd/acd)

  • Genjot Daya Beli, Ditjen Pajak Bantah Tak Beri Insentif ke Kelas Menengah

    Genjot Daya Beli, Ditjen Pajak Bantah Tak Beri Insentif ke Kelas Menengah

    Bisnis.com, JAKARTA — Direktorat Jenderal Pajak alias Ditjen Pajak Kementerian Keuangan menegaskan bahwa pemerintah telah memberikan sederet insentif bagi masyarakat kelas menengah untuk mendukung daya beli. 

    Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Ditjen Pajak Dwi Astuti menuturkan saat ini terdapat beberapa insentif sebagai skema penguatan daya beli, seperti Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Ditanggung Pemerintah (DTP). 

    Seperti halnya PPN DTP Perumahan untuk pembelian rumah tapak dengan harga sampai dengan Rp5 miliar. Bukan hanya itu, pemerintah juga menanggung PPN untuk pembelian mobil listrik.

    “Apakah benar masyarakat yang golongan menengah ini tidak diberi insentif? Ada skema penguatan daya beli masyarakat, misalnya PPN DTP. Ini skema insentif kepada masyarakat dengan penghasilan menengah ke atas,” ujarnya dalam kanal YouTube Direktorat Jenderal Pajak, Selasa (26/11/2024). 

    Kedua industri properti dan otomotif dinilai menjadi sektor yang plaing berdampak karena memiliki jumlah tenaga kerja yang besar. 

    Alhasil, pemberian insentif diharapkan dapat mendorong permintaan barang—dalam hal ini rumah dan kendaraan—dan memberikan efek berganda kepada industri yang mendukung sektor tersebut.

    Sebut saja dengan meningkatnya permintaan rumah akan mendorong permintaan rumah baru dan membuat permintaan pasir, batu bata, kaca, hingga perabotan rumah ikut meningkat.

    Insentif lainnya yang pemerintah berikan bagi kelas menengah, yakni beragam subsidi mulai dari listrik, solar, minyak tanah, LPG, hingga Bahan Bakar Minyak (BBM). Per 2023 saja, pemerintah mengeluarkan Rp68,7 triliun untuk subsidi listrik. 

    “Pertalite yang juga masih disubsidi oleh pemerintah. Yang punya motor pasti golongan menengah ke atas. Ini adalah belanja-belanja subsidi yang memang disiapkan,” tutur Dwi Astuti. 

    Selain itu, sebelumnya Dwi Astuti juga menyebutkan bahwa pemerintah telah memberikan kelonggaran perpajakan terhadap Wajib Pajak (WP) Orang Pribadi (OP) Waupun Badan. Seperti Pendapatan Tidak Kena Pajak (PTKP) dari sebelumnya Rp50 juta per tahun, menjadi Rp60 juta. Kemudian juga PPh Badan yang turun dari 25% menjadi 22%.

    Meski demikian, suntikan yang pemerintah berikan tersebut dinilai kurang dalam menopang daya beli masyarakat kelas menengah, terlebih dengan adanya kenaikan PPN menjadi 12%.

    Direktur Pengembangan Big Data Indef Eko Listiyanto menyebutkan bahwa pemerintah perlu memberi tambahan berbagai insentif untuk kelompok masyarakat kelas menengah sebagai kompensasi apabila PPN naik jadi 12% pada tahun depan. 

    Pasalnya, kelas menengah tidak cukup miskin untuk menadapat bantuan sosial (bansos) yang bersifat sembako. Oleh sebab itu, dia menyarankan agar kompensasi untuk kelas menengah berupa insentif sektor transportasi, internet, hingga pendidikan. 

    Sementara sebelumnya, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Dolfie Othniel Frederic Palit meminta pemerintah untuk memberikan dukungan yang lebih seimbang terhadap berbagai kelas ekonomi.

    Dolfie mengatakan bahwa pemberian insentif fiskal selama ini lebih banyak difokuskan pada masyarakat kelas bawah dan atas. Padahal, kondisi kelas menengah turut mempengaruhi kondisi perekonomian domestik. 

    “Selama ini [intervensi] yang paling banyak adalah [untuk masyarakat] miskin, rentan miskin. Kelas menengah, menuju kelas menengah mungkin tergantung dari tetesan dari kelas atas,” katanya dalam siaran pers, Kamis (29/8/2024).

  • Mendagri dukung Bawaslu tindak tegas ASN tak netral selama pilkada

    Mendagri dukung Bawaslu tindak tegas ASN tak netral selama pilkada

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menegaskan dukungannya kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk memberikan sanksi kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terbukti tidak netral selama Pilkada Serentak 2024.

    Hal itu disampaikan Tito kepada awak media usai menggunakan hak pilihnya di TPS 001 Kompleks Perumahan Widya Candra III, Kelurahan Senayan, Jakarta, Rabu.

    Dia menjelaskan Bawaslu memiliki banyak opsi dalam menerapkan sanksi kepada ASN yang terbukti tidak netral.

    Pertama, Bawaslu dapat melakukan investigasi dan mendalami dugaan ASN yang tidak netral. Jika terbukti tidak netral, Bawaslu dapat merekomendasikan ASN tersebut kepada Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) setempat untuk diberikan tindakan sesuai aturan hukum yang berlaku.

    Kedua, sambungnya, Bawaslu dapat menerapkan sanksi, termasuk juga melakukan mediasi. Kemudian ketiga, Bawaslu dapat meneruskan dugaan pelanggaran tersebut kepada Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu).

    Dalam konteks tersebut, opsi ketiga diterapkan manakala ditemukan bukti tindak pidana. Adapun pihak terkait yang terlibat pada Gakkumdu meliputi Bawaslu, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), dan Kejaksaan Agung.

    “Jadi masuk proses pidana. Nah sepanjang Bawaslunya tegas, saya kira bisa mengurangi, apa namanya itu memberikan efek jera kepada ASN (yang tidak netral),” ujarnya.

    Selain itu, Tito menjelaskan sebagai pembina dan pengawas penyelenggaraan pemerintahan daerah, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memiliki peran dalam mendukung kesiapan pilkada.

    Kemendagri juga berkomitmen mendukung Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyukseskan gelaran pilkada, termasuk dari aspek keamanan, anggaran, serta sarana dan prasarana.

    “Untuk Bawaslu juga kita minta untuk berperan. Kita bantu juga sama, anggaran dan prasarana, nah pemerintah juga memberikan daftar pemilih potensial,” jelas Tiro.

    Ia berharap penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 dapat berlangsung aman, lancar, dan damai. Pihaknya bersama penyelenggara pemilu dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) juga bakal membuka ruang evaluasi untuk penyelenggaraan pilkada yang lebih baik di masa mendatang.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Guido Merung
    Copyright © ANTARA 2024

  • Luhut: Penerapan PPN 12 Persen Hampir Pasti Ditunda hingga Ada Stimulus untuk Kelas Menengah

    Luhut: Penerapan PPN 12 Persen Hampir Pasti Ditunda hingga Ada Stimulus untuk Kelas Menengah

    Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan memberikan sinyal pemerintah akan menunda penerapan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen yang semula dijadwalkan pada 1 Januari 2025.

    “Ya, hampir pasti diundur,” ujar Luhut di Jakarta, Rabu (27/11/2024).

    Menurut Luhut, keputusan untuk menunda kenaikan PPN ini diambil karena pemerintah berencana memberikan stimulus atau insentif terlebih dahulu kepada masyarakat. Stimulus akan diberikan khususnya kepada masyarakat kelas menengah, melalui bantuan sosial.

    “PPN 12 persen harus diundur karena sebelum itu, pemerintah harus memberikan dulu stimulus kepada rakyat yang ekonominya terpuruk,” tambahnya.

    Luhut menjelaskan bahwa bantuan sosial yang akan diberikan bukan berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT), melainkan subsidi energi ketenagalistrikan.

    “Bantuan sosial itu diberikan ke listrik, karena kalau diberikan langsung ke rakyat, bisa saja disalahgunakan,” katanya.

    Selain menyebut PPN 12 persen diundur, Luhut juga menyatakan anggaran untuk bantuan sosial ini sudah disiapkan oleh pemerintah melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), dan rancangan penyalurannya akan segera diselesaikan.

    Terkait dengan penolakan kenaikan PPN 12 persen yang muncul di media sosial, Luhut menilai hal tersebut disebabkan oleh ketidaktahuan masyarakat mengenai struktur kenaikan pajak. 

    “Ya, karena orang kan belum tahu ini, struktur ini,” ujarnya.

    Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut rencana kenaikan tarif PPN menjadi 12 persen pada 1 Januari 2025 tetap akan dijalankan sesuai dengan mandat Undang-Undang (UU). Dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR, Sri Mulyani menjelaskan bahwa kebijakan perpajakan ini disusun dengan mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk kondisi sektor ekonomi dan kebutuhan masyarakat.

    Wacana kenaikan PPN menjadi 12 persen tertuang dalam UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) yang disusun pada 2021. Ketika itu, pemerintah mempertimbangkan dampak pandemi Covid-19 terhadap sektor kesehatan dan kebutuhan pokok masyarakat. Pernyataan Luhut memberikan sinyal pemerintah akan menunda penerapan PPN 12 persen ditunda.

  • Tom Lembong Tulis Surat Lagi dari Tahanan: Kita Kecewa dengan Putusan PN Jaksel!
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        27 November 2024

    Tom Lembong Tulis Surat Lagi dari Tahanan: Kita Kecewa dengan Putusan PN Jaksel! Nasional 27 November 2024

    Tom Lembong Tulis Surat Lagi dari Tahanan: Kita Kecewa dengan Putusan PN Jaksel!
    Tim Redaksi

    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong mengaku kecewa terhadap putusan hakim Pengadilan Negari (PN) Jakarta Selatan (Jaksel) yang menolak gugatan praperadilannya.
    Atas putusan yang ditetapkan pada Selasa (26/11/2024), eks Menteri Perdagangan itu tetap berstatus sebagai tersangka dugaan korupsi impor gula 2015-2016. 
    Tom yang kini ditahan Kejaksaan Agung di rumah tahanan Salemba itu pun kembali menulis surat terbuka untuk meluapkan kekecewaannya.
    “Teman- teman, ibu, bapak yang saya hormati dan saya sayangi, tentunya kita kecewa atas keputusan PN Jakarta Selatan, menolak gugatan Pra-Peradilan kita,” mengutip surat terbuka Tom Lembong yang diunggah oleh kuasa hukumnya siang ini.
    “Tuhan Allah memutuskan agar proses ini sebaiknya berlanjut, dan saya menerima tugas ini dengan hati yang lapang. Semua akan ada hikmahnya, pada saat yang dipilih oleh Sang Pencipta,” lanjut Tom.
    Tom menyatakan akan terus berjuang untuk mengungkapkan kebenaran dan menegakkan keadilan.
    “Saya terus cinta Indonesia, dan niat saya semakin kokoh untuk terus mendedikasikan hidup saya bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
    Ia juga kembali menyampaikan terima kasih kepada tim hukumnya, serta kepada unsur masyarakat yang terus membelanya.
    “Terima kasih kepada anggota Dewan DPR-RI maupun DPRD yang menyerukan kebenaran dan keadilan dan menyuarakan aspirasi masyarakat. Juga kepada keluarga saya, baik keluarga inti dan keluarga besar,” ungkap Tom.
    “Seperti kata (Istri) Ciska, saya percaya Tuhan Allah senantiasa membersamai kita. Dan terutama Selamat Ulang Tahun ke-93 kepada Mama saya tercinta pada hari ini,” tulis Tom.
    Sebelumnya, Permohonan
    praperadilan Tom Lembong
    ditolak dalam sidang pembacaan putusan praperadilan atas kasus dugaan tindak pidana korupsi kebijakan impor gula tahun 2015-2016.
    “Menolak tuntutan profisi yang diajukan pemohon, menolak eksepsi pemohon untuk seluruhkan, menolak praperadilan pemohon untuk seluruhnya. Demikian diputusakan selasa 26 nov 2024,” kata hakim tunggal Tumpanuli Marbun dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (26/11/2024).
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Ra Baqir Didampingi Ibunda, Mas Taufadi Bersama Istri Tercinta

    Ra Baqir Didampingi Ibunda, Mas Taufadi Bersama Istri Tercinta

    Pamekasan (beritajatim.com) – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Pamekasan, Muhammad Baqir Aminatullah dan Taufadi (BERBAKTI) menyalurkan hak suara pada pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) berbeda di Pamekasan, Rabu (27/11/2024).

    Muhammad Baqir Aminatullah menyalurkan hak suaranya di TPS 10 Dusun Secang, Desa Plakpak, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan. Sedangkan sang calon wakil bupati, Taufadi mencoblos di TPS 009 Kelurahan Lawangan Dhaja, Kecamatan Pademawu, Pamekasan.

    Dalam kesempatan tersebut, Ra Baqir (sapaan akrab Muhammad Baqir Aminatullah) menyalurkan hak suara didampingi ibunda tercinta di TPS. Sedangkan Mas Taufadi didampingi sang istri, Ansari yang notabene tercatat sebagai anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan.

    “Alhamdulillah, perasaan kami hari ini senang, semoga proses demokrasi khususnya pilkada di Pamekasan ini berjalan lancar,” kata Muhammad Baqir Aminatullah, usai menyalurkan hak suaranya di TPS 10 Plakpak, Pagantenan, Pamekasan.

    Cawabup BERBAKTI, Taufadi bersama istri tercinta menyalurkan hak suara di TPS 009 Lawangan Dhaja, Pademawu, Pamekasan, Rabu (27/11/2024).

    Tidak hanya itu, pihaknya juga sangat berharap dirinya bersama Mas Taufadi menjadi pilihan ideal masyarakat Pamekasan. “Kami berharap Paslon BERBAKTI menjadi pilihan masyarakat Pamekasan, dan spya BERBAKTI menang,” harapnya.

    Sementara Taufadi sangat berharap pelaksanaan pilkada serentak di Pamekasan, dapat berjalan aman dan lancar sesuai harapan bersama. “Alhmdulillah, kami sudah menyalurkan hak suara untuk pelaksanaan pilkada 2024,” ungkapnya.

    “Tidak kalah penting kami sangat berharap pelaksanaan pilkada serentak ini berjalan aman, damai, kondusif sesuai dengan apa yang kita cita-citakan bersama, yakni Pamekasan Baru dan Pamekasan BERBAKTI,” pungkasnya. [pin/but]

  • Cari Investor Baru buat Proyek Pengganti LPG

    Cari Investor Baru buat Proyek Pengganti LPG

    Jakarta

    Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan Presiden Prabowo Subianto memberikan titah agar proyek gasifikasi batu bara menjadi gas dymetil eter (DME) dilanjutkan. Airlangga bilang Prabowo meminta agar proyek tersebut dicarikan investor baru.

    DME sendiri rencananya bakal menjadi pengganti untuk gas LPG di Indonesia. Proyek tersebut dibesut Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dan sempat terhambat karena ditinggal investor.

    Permintaan Prabowo sendiri disampaikan dalam rapat terbatas yang membahas soal proyek strategis nasional (PSN) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Istana Kepresidenan pada Selasa 26 November 2024 kemarin.

    “Beliau (Prabowo) minta supaya DME dicarikan investor dan juga mitra teknologi,” ungkap Airlangga usai rapat, ditulis Rabu (26/11/2024).

    Prabowo, kata Airlangga meminta agar proyek ketahanan energi dijadikan prioritas untuk digarap lebih cepat. Selain proyek gasifikasi batu bara, ada juga pembangunan pabrik metanol di Bojonegoro dan Kalimantan Timur.

    “Kemudian beberapa proyek ketahanan energi termasuk pembangunan pabrik metanol misalnya di Bojonegoro. Kemudian juga dan juga metanol yang di Kalimantan Timur,” beber Airlangga.

    Sejauh ini proyek gasifikasi batu bara dilakukan oleh PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Awalnya, PTBA bekerja sama dengan Air Product, perusahaan Amerika Serikat (AS).

    Di tengah jalan, Air Products mundur karena memilih untuk mengembangkan blue hydrogen. Padahal proyek itu sudah sempat diresmikan pembangunan awalnya atau groundbreaking di masa kepemimpinan Jokowi.

    Tonton juga Video: Wakil Ketua DPR Harap Prabowo Gaet Investor dari Kunker di Luar Negeri

    (hal/rrd)

  • Ketua DPR RI berharap Pilkada Serentak 2024 lancar

    Ketua DPR RI berharap Pilkada Serentak 2024 lancar

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPR RI Puan Maharani berharap Pilkada Serentak 2024 di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota dapat berjalan dengan lancar.

    Hal itu disampaikan Puan usai memberikan hak suaranya di TPS 024, Jalan Kebagusan IV Dalam, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu.

    “Insyaallah semua berjalan baik dan lancar sesuai dengan harapan. Untuk semua, semua daerah yang mengikuti pilkada pada hari ini,” kata Puan.

    Mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan ini juga menyampaikan bahwa masyarakat Indonesia dapat memberikan suaranya sesuai dengan hati nuraninya untuk bisa memilih pemimpinnya di wilayah masing-masing.

    Selain itu, dia mengaku akan memantau jalannya penyelenggaraan pilkada serentak di kediaman presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri di kawasan Kebagusan pada siang ini.

    “Di sini dahulu (Kebagusan),” ujarnya.

    Data dari KPU RI bahwa Pilkada Serentak 2024 akan diikuti oleh 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota.

    Total pasangan calon yang akan berkompetisi dalam pilkada serentak ini mencapai 1.557 pasangan calon, yang terdiri atas 1.169 pasangan calon bupati dan wakil bupati serta 285 pasangan calon wali kota dan wakil wali kota.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Didampingi Sang Suami dan Anak, Eva Dwiana Nyoblos di TPS 005 Tanjung Karang Pusat

    Didampingi Sang Suami dan Anak, Eva Dwiana Nyoblos di TPS 005 Tanjung Karang Pusat

    Liputan6.com, Bandar Lampung – Calon Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengimbau masyarakat agar tidak menjadi golongan putih (golput) dalam pemungutan suara Pilkada Serentak 2024. Ia berharap warga Bandar Lampung antusias datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menyalurkan hak pilih mereka.

    “Saya harap masyarakat Bandar Lampung antusias datang ke TPS hari ini untuk menyalurkan suaranya,” ujar Eva Dwiana usai memberikan suara di TPS 005, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung, Rabu (27/11/2024).

    Eva datang ke TPS setempat ditemani oleh sang suami, Herman HN dan putrinya, Rahmawati Herdian. Ketiganya tiba di TPS 005 sekitar pukul 08.00 WIB. 

    Eva bersama Herman terlihat kompak mengenakan batik bernuansa hijau dengan bawahan hitam. Sementara, Rahmawati mengenakan memakai kemeja panjang biru muda dengan jilbab serta celana hitam.

    Setelah keluar dari bilik suara, Eva mengingatkan kepada warga yang telah menerima surat pemberitahuan C (undangan) untuk segera datang ke TPS dan mencoblos sesuai dengan hati nurani.

    Bagi warga yang belum mendapatkan surat pemberitahuan, ia mengimbau untuk menggunakan KTP elektronik dan datang langsung ke TPS untuk memberikan suara.

    “Sekali lagi, jika belum menerima surat pemberitahuan, silakan datang dengan menggunakan KTP elektronik ke TPS masing-masing,” terangnya.

    Calon Walikota yang maju kembali dalam Pilkada Bandar Lampung ini juga berharap agar pelaksanaan pilkada berjalan lancar, aman, dan damai tanpa adanya insiden yang dapat menghambat proses pemungutan suara.

    “Semoga semuanya berjalan kondusif dan Bandarlampung bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam pelaksanaan pilkada damai. Untuk hasilnya, kita lihat bersama-sama nanti,” pungkasnya.

    Anggota DPR RI Dapil Lampung, Rahmawati Herdian yang merupakan anak Eva Dwiana, turut mengajak masyarakat Bandar Lampung untuk berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi dengan memberikan hak suaranya.

    “Bagi yang belum mendapatkan surat pemberitahuan, bisa datang ke TPS dan mencoblos dengan menunjukkan KTP. Mari pilih calon sesuai hati nurani, dan saya yakin Pilkada kali ini akan berjalan dengan damai,” ujar Rahmawati.

    Kemudian, Ketua DPD NasDem Lampung, Herman HN juga mengharapkan masyarakat datang berbondong-bondong ke TPS dan menyalurkan hak suara mereka dengan tertib.

    “Saya harap Pilkada di Bandar Lampung berlangsung aman, tertib, damai, dan jujur. Jangan sampai ada politik uang yang merusak proses demokrasi,” tegasnya.

    Di TPS 005 Kecamatan Tanjung Karang Pusat, tempat Eva Dwiana mencoblos bersama keluarganya, terdapat 579 pemilih terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

    Diketahui, Pilkada Bandar Lampung 2024 diikuti oleh dua pasangan calon (paslon): Reihana-Aryodhia Febriansyah dan Eva Dwiana-Deddy Amarullah. DPT Pilkada Bandar Lampung tercatat sebanyak 786.182 pemilih, dengan rincian 390.858 laki-laki dan 395.324 perempuan yang tersebar di 1.433 TPS di seluruh kota setempat.