Kementrian Lembaga: Bursa Efek Indonesia

  • Profil Darma Mangkuluhur, Eksmud di Fortune 40 Under 40 2025

    Profil Darma Mangkuluhur, Eksmud di Fortune 40 Under 40 2025

    Sosok Darma Mangkuluhur Hutomo sempat menjadi sorotan karena menjabat Komisaris Utama PT Intra GolfLink Resorts Tbk (GOLF) di usia 25 tahun. Perusahaan ini berfokus pada kepemilikan dan pengelolaan lapangan golf dan sudah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

    Darma juga masuk dalam daftar tokoh di dalam Fortune Indonesia 40 Under 40 2025.  Daftar ini memuat tokoh-tokoh yang belum genap berusia 40 tahun per 31 Desember 2024, tetapi telah mencatatkan prestasi gemilang.

    Berikut profil Darma Mangkuluhur Hutomo, pendidikan, hingga perjalanan kariernya. Simak selengkapnya di bawah ini.

    Profil Darma Mangkuluhur Hutomo

    Darma Mangkuluhur Hutomo dan ayahnya, Tommy Soeharto (instagram.com/darmamh)

    Darma Mangkuluhur Hutomo merupakan putra sulung Tommy Soeharto dan Tata Cahyani, atau cucu dari mantan Presiden Soeharto. Darma Hutomo lahir pada 8 Agustus 1998.

    Darma menyelesaikan pendidikan SMA di Overseas Family School, Singapura pada 2016. Setelah itu, ia melanjutkan studi di EU Business School, Barcelona, Spanyol, dan lulus pada 2019.

    Saat ini, Darma menjabat sebagai Komisaris Utama PT Intra GolfLink Resorts Tbk (GOLF), perusahaan yang mengelola sejumlah lapangan golf di Indonesia seperti Palm Hills Golf Club di Bogor, New Kuta Golf di Bali, dan Black Rocks Golf di Belitung.

    Darma juga tercatat menjabat sebagai Presiden Humpuss Land hingga penggagas Lounge in The Sky, restoran fine dining yang menawarkan pengalaman makan di ketinggian 50 meter, juga Bora Rica Tapas Bar & Lounge.

    Aktif di dunia balap

    Darma Mangkuluhur Hutomo, Komisaris Utama PT Intra GolfLink Resorts Tbk (instagram.com/darmamh)

    Selain berkarier di dunia bisnis, Darma juga aktif dalam dunia olahraga, khususnya balap. Ia memulai karier balapnya sejak usia 8 tahun dan bergabung dengan Humpuss Junior Racing Team, tim balap yang juga menjadi bagian dari Humpuss Group.

    Darma telah berpartisipasi dalam berbagai kompetisi balap, baik tingkat nasional maupun internasional, seperti Asia Karting Open Championship 2012 ketika berusia 14 tahun. Ia juga mengikuti serangkaian ajang, seperti 6 seri Asia Cup Formula Master pada 2014 dan Asian Formula Renault pada 2015.

    Masuk daftar Fortune Indonesia 40 Under 40 2025

    Darma Mangkuluhur Hutomo, Komisaris Utama PT Intra GolfLink Resorts Tbk (instagram.com/darmamh)

    Darma Mangkuluhur masuk dalam daftar Fortune Indonesia 40 Under 40 2025. Daftar tokoh ini mampu membuktikan bahwa masa depan bukan sesuatu yang ditunggu, melainkan sesuatu yang harus kita ciptakan.

    Para tokoh muda yang terpilih dalam daftar ini menunjukkan bahwa mereka tahu betul bagaimana mewujudkan impian mereka. Mereka mampu melampaui batas, membawa ide-ide baru, dan berani mengeksplorasi hal-hal yang belum pernah dicoba sebelumnya.

    Dengan keberanian, kreativitas, dan kerja keras, mereka mampu mengatasi berbagai tantangan, mulai dari keterbatasan sumber daya, minimnya kesempatan, ketatnya persaingan, hingga menghadapi kegagalan. Mereka menginspirasi untuk terus bergerak, berani mencoba, dan tak pernah menyerah untuk mengejar impian, meski terkadang terasa sulit.

    Pelajaran terbesar yang diajarkan adalah bahwa batas hanya ada jika kita berhenti bergerak. Mereka juga mengerti bahwa masa depan tidak datang begitu saja, melainkan harus diciptakan, termasuk dengan mengabaikan stereotip yang sering dilabelkan pada generasi mereka.

  • Lewat Program GoZero, Telkom Raih Penghargaan ESG Sustainability Ratings 2025 – Halaman all

    Lewat Program GoZero, Telkom Raih Penghargaan ESG Sustainability Ratings 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali menunjukkan komitmennya dalam penerapan prinsip ESG (Environmental, Social, Governance) dengan meraih penghargaan ESG Sustainability Ratings 2025 yang diselenggarakan oleh CNBC Indonesia.

    Penghargaan diserahkan oleh Deputi Bidang Tata Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Berkelanjutan BPLH, Sigit Reliantoro dan diterima langsung oleh VP Sustainability Telkom, Gunawan Wasisto Ciptaning Andri, bertempat di Auditorium Menara Bank Mega, Jakarta, Jum’at (31/1).

    Pada kesempatan terpisah, SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza mengatakan, “Penghargaan yang Telkom peroleh tentunya menjadi cerminan keseriusan perusahaan dalam menerapkan prinsip ESG dan seluruh upaya Telkom untuk memberikan dampak positif yang tidak hanya bagi perusahaan, tetapi juga bagi lingkungan, masyarakat, dan para pemangku kepentingan.”

    Penghargaan ini diberikan atas dedikasi Telkom dalam mengintegrasikan praktik bisnis berkelanjutan di seluruh lini bisnis perusahaan, mendukung agenda pembangunan berkelanjutan, serta menciptakan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan. CNBC Indonesia memberikan rating berdasarkan tujuan yang ingin dicapai Sustainable Development Goals (SDGs).

    Program pembangunan berkelanjutan yang disusun negara-negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang memuat 17 tujuan SDGs. Telkom dinilai telah memenuhi ke-17 tujuan SDGs melalui sejumlah program. Maka dari itu, CNBC Indonesia memberikan peringkat “A” untuk Telkom terhadap inisiatif ESG perusahaan.

    Selain itu, Telkom juga telah memperoleh penilaian dari berbagai lembaga. Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), skor ESG Risk Rating Telkom berada di angka 28,18 dengan kategori “Medium Risk” pada periode September 2024.

    Angka ini di bawah rata-rata industri telekomunikasi yang berada di angka 28,67 dan rata – rata keseluruhan emiten di BEI. Semakin kecil skor ESG Risk Rating di BEI menunjukkan semakin rendah risiko perusahaan tersebut terhadap aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan. BEI bekerja sama dengan lembaga rating Sustainalytics untuk melakukan penilaian ESG tersebut.

    Lebih lanjut, pada tahun 2024 lalu, Telkom mendapatkan skor A dengan predikat “Baik” dari lembaga rating MSCI, serta skor 91,23 dengan predikat “Sangat Baik” untuk tahun buku Full Year 2023 dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sebagai lembaga pengawas yang berada di bawah Presiden RI.

    Telkom memperkuat komitmennya terhadap keberlanjutan melalui GoZero – Sustainability Action by Telkom Indonesia. Berbagai aksi nyata Telkom lakukan untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat, berdasarkan tiga pilar utama.

    Pada pilar Environmental, Telkom berupaya mendorong terwujudnya target net-zero emissions pada tahun 2060, melalui efisiensi energi, penggunaan energi terbarukan, pengurangan emisi, pengelolaan risiko iklim, dan pengelolaan limbah.

    Pada pilar Social, Telkom menjamin keberagaman, kesetaraan, dan inklusivitas, serta meningkatkan kompetensi sumber daya manusia. Terakhir pilar Governance, Telkom memastikan penerapan tata kelola perusahaan yang baik, termasuk kepatuhan hukum dan etika bisnis.

    “Melalui berbagai program dan aksi nyata, Telkom siap menjadi perusahaan telekomunikasi digital terdepan yang berkontribusi aktif dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan di Indonesia dan global,” tutup Reza.

  • IHSG BEI ditutup menguat dipimpin sektor barang baku

    IHSG BEI ditutup menguat dipimpin sektor barang baku

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    IHSG BEI ditutup menguat dipimpin sektor barang baku
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 04 Februari 2025 – 18:11 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup menguat dipimpin oleh saham-saham sektor barang baku (basic materials).

    IHSG ditutup menguat 43,40 poin atau 0,62 persen ke posisi 7.073,46. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 1,46 poin atau 0,18 persen ke posisi 810,01.

    “Pasar saham Asia mengalami penguatan, pasar bereaksi setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump setuju untuk menunda bea masuk atas Meksiko dan Kanada selama sebulan. Hal itu seiring dengan keberhasilan negosiasi dengan para pemimpin kedua negara tersebut,” sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Selasa.

    Sementara itu, terkait dengan China, dikabarkan bahwa Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping akan bertemu pada pekan ini, yang mana kedua negara dengan ekonomi terbesar itu tengah berupaya mencapai kesepakatan untuk menghindari ketegangan perdagangan yang lebih luas.

    Penangguhan sementara itu meredakan beberapa ketegangan perdagangan, pasar berharap penundaan dan hasil pertemuan AS dan China dapat mencegah perang dagang yang lebih luas.

    Dari dalam negeri, pelaku pasar merespon rilis indeks manufaktur (PMI) Indonesia periode Januari 2025 yang yang mencapai level 51,9 atau naik dari bulan sebelumnya di level 51,2, yang menunjukkan aktivitas manufaktur di zona ekspansi.

    Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif hingga penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua IHSG masih betah di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.

    Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sepuluh sektor menguat dengan sektor barang baku naik sebesar 2,10 persen, diikuti oleh sektor teknologi dan sektor transportasi & logistik yang masing- masing naik sebesar 1,69 persen dan 1,30 persen.

    Sementara itu, satu sektor menurun yaitu sektor keuangan turun minus sebesar 0,45 persen.

    Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu COCO, DNAR, POLU, SONA dan TIRA. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni IFSH, OBAT, LION, KOKA, dan MTFN.

    Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 1.319.000 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan 26,07 miliar lembar saham senilai Rp10,44 triliun. Sebanyak 340 saham naik 269 saham menurun, dan 346 tidak bergerak nilainya.

    Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei menguat 278,28 poin atau 0,72 persen ke 38.798,37, indeks Shanghai melemah 2,03 poin atau 0,06 persen ke 3.250,60, indeks Kuala Lumpur menguat 10,93 persen atau 0,70 poin ke posisi 1,564,56, indeks Straits Times melemah 3,46 poin atau 0,09 persen ke 3.823,01.

    Sumber : Antara

  • IHSG Selasa dibuka menguat 61,40 poin

    IHSG Selasa dibuka menguat 61,40 poin

    Arsip foto – Seorang pekerja melihat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (28/6/2024). (ANTARA FOTO/Erlangga Brega)

    IHSG Selasa dibuka menguat 61,40 poin
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Selasa, 04 Februari 2025 – 11:13 WIB

    Elshinta.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa pagi, dibuka menguat 61,40 poin atau 0,87 persen ke posisi 7.091,46.

    Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 4,82 poin atau 0,59 persen ke posisi 816,29.

    Sumber : Antara

  • Beredar Kabar Merger dengan Grab, GOTO Buka Suara

    Beredar Kabar Merger dengan Grab, GOTO Buka Suara

    Jakarta

    PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menanggapi kabar soal merger dengan Grab. Sekretaris Perusahaan GoTo Gojek Tokopedia Koesoemohadiani membantah kabar aksi korporasi tersebut.

    Koesoemohadiani mengatakan tidak ada kesepakatan antara Perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi merger seperti kabar yang beredar. Kabar tersebut merupakan kabar yang berembus dalam beberapa tahun terakhir dan hanya berdasarkan spekulasi.

    “Perseroan ingin memberikan klarifikasi bahwa tidak ada kesepakatan antara Perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi merger sebagaimana telah diberitakan di media massa. Perseroan mencatat bahwa berita yang sama juga beredar dari waktu ke waktu di masa lampau dalam beberapa tahun terakhir dan berita- berita tersebut adalah berdasarkan spekulasi,” tulis Koesoemohadiani dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (4/2/2025).

    Koesoemohadiani menegaskan berita yang beredar di media massa tidak berdampak merugikan terhadap kegiatan operasional dan kelangsungan perseroan. “Berita yang beredar di media massa tidak berdampak merugikan terhadap kegiatan operasional dan kelangsungan usaha Perseroan,” terang dia.

    Sebelumnya, Reuters melaporkan perusahaan transportasi dan pengiriman makanan daring Asia Tenggara, Grab dikabarkan tengah membahas lanjutan terkait rencana merger dengan kompetitornya asal Indonesia, GoTo. Disebutkan aksi korporasi tersebut sebagai langkah untuk mengatasi kerugian perusahaan yang terjadi selama bertahun-tahun.

    Pembahasan terkait merger kedua perusahaan tersebut terakhir kali diadakan pada 2024, dilanjutkan pada Desember. Para investor berharap adanya kesepakatan pada 2025. Sumber Reuters menyebut kesepakatan mungkin tidak akan terjadi dengan negosiasi yang serupa seperti tahun-tahun sebelumnya yang berujung gagal. Identitas sumber disembunyikan karena pembicaraan tersebut bersifat tertutup.

    (hns/hns)

  • Perpina Dukung Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Prabowo-Gibran – Halaman all

    Perpina Dukung Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Prabowo-Gibran – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebagai upaya mendukung target pertumbuhan ekonomi nasional 8 persen di masa pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Perpina (Perempuan Pemimpin Indonesia) DPD DKI Jakarta menggelar acara bertajuk “Go Public: Unlocking Opportunities for Women-Led Enterprises to Scale and Succeed” di Auditorium Gedung Bursa Efek Jakarta, Selasa (4/2/2025).

    Acara ini merupakan bagian dari komitmen Perpina untuk mendorong dan memberdayakan pelaku usaha, khususnya perempuan untuk mengakses peluang yang lebih besar dalam dunia bisnis, khususnya terkait dengan langkah untuk menjadi perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

    Dalam acara tersebut, hadir sebagai pembicara kunci I Gede Nyoman Yetna, Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia, yang memberikan wawasan terkait manfaat besar yang bisa didapatkan perusahaan yang go public.

    Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Lewat Sinergi

    I Gede Nyoman Yetna, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan acara tersebut.

    Menurutnya, langkah-langkah yang dilakukan Perpina DPD DKI Jakarta memiliki dampak signifikan dalam meningkatkan kesadaran para pelaku usaha, khususnya perempuan, untuk mengembangkan perusahaan mereka agar bisa melantai di pasar bursa Indonesia.

    Dengan demikian, perusahaan-perusahaan ini dapat memanfaatkan berbagai keuntungan yang ditawarkan oleh pasar saham.

    “Bursa Efek Indonesia (BEI) merupakan salah satu pasar saham terbaik di Asia, dan Indonesia menawarkan potensi luar biasa untuk pertumbuhan ekonomi. Jika perusahaan kita berhasil terdaftar di Bursa Efek Indonesia, banyak keuntungan yang bisa diperoleh, di antaranya adalah akses ke sumber pendanaan baru, peningkatan valuasi aset, insentif pajak, serta kesempatan untuk meningkatkan citra perusahaan di mata publik,” ujar Nyoman.

    Nyoman juga menegaskan bahwa pasar saham Indonesia masih sangat menarik bagi para investor, yang pada gilirannya dapat membantu perusahaan berkembang pesat.

    Selain itu, kegiatan ini turut mempersembahkan sesi panel dengan narasumber Listyorini Dian Pratiwi selaku Kepala Divisi Pengembangan Perusahaan Tercatat BEI.

    Dia menyampaikan materi mengenai ‘Road to Go Public and Indonesia Capital Market Updates’ dan Dinar Primasari sebagai Corporate Secretary PT Cisarua Mountain Dairy Tbk yang membagikan topik ‘IPO Success Story’. 

    Sebagai penutup, sesi pembicara selanjutnya diisi oleh Klemens Rahardja yang merupakan Founder The Entrepreneur Society yang memberikan wawasan mengenai ‘Branding Strategy to Secure Funding from IPO’.

    Mendorong Perusahaan Perempuan untuk Melantai di Bursa

    Ketua Perpina DPD DKI Jakarta, Risty Rustarto, menyampaikan acara ini merupakan bagian dari upaya besar untuk memberdayakan perempuan dalam dunia bisnis.

    Ia berharap kegiatan ini dapat mendorong lebih banyak perusahaan, baik yang besar, menengah, maupun kecil, untuk go public.

    “Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan kesempatan bagi para pengusaha di Indonesia, khususnya perempuan, untuk naik kelas dengan menjadi perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dengan melantai di bursa sebagai perusahaan tercatat, peluang perusahaan untuk berkembang lebih besar,” ungkap Risty.

    Acara ini tidak hanya berfokus pada tahapan teknis untuk go public, namun juga memberikan pelatihan penting terkait cara membangun branding value perusahaan di mata publik.

    Hal ini sangat krusial, karena citra perusahaan yang baik akan berpengaruh langsung terhadap harga saham perusahaan di pasar.

    Sinergi dengan Program Pemerintahan Prabowo

    Risty juga menekankan bahwa langkah Perpina sejalan dengan program yang telah dicanangkan oleh pemerintahan Prabowo Subianto.

    Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen dalam jangka menengah, dan sinergi antara sektor publik dan swasta sangat dibutuhkan untuk mencapai target tersebut.

    Perpina  sebagai organisasi yang mengedepankan pemberdayaan ekonomi perempuan, berperan aktif dalam mewujudkan hal tersebut dengan memberikan peluang lebih besar bagi perempuan untuk terlibat dalam sektor bisnis yang lebih besar.

    Diikuti oleh Pengusaha Lintas Sektor

    Acara ini dihadiri oleh puluhan CEO, founder, dan pengusaha yang sebagian besar berasal dari anggota Perpina, namun juga dihadiri oleh perwakilan pengusaha dari berbagai komunitas pengusaha wilayah di Indonesia, seperti The Entrepreneur Society dan IKAPIM (Ikatan Alumni Mahasiswa Indonesia se-Malaysia).

    Risty berharap acara ini dapat menjadi titik awal bagi banyak perusahaan perempuan untuk mulai mempertimbangkan langkah strategis dalam meningkatkan skala usaha mereka, terutama dengan memanfaatkan pasar modal sebagai salah satu jalur pendanaan yang potensial.

    “Kami sangat berharap kegiatan seperti ini dapat memotivasi lebih banyak perusahaan untuk berkembang, lebih cepat, dan lebih besar lagi. Dengan semakin banyak perusahaan yang go public ke pasar bursa, kita bisa melihat transformasi besar dalam dunia bisnis Indonesia,” tambah Risty.

  • Saham GOTO Cetak Rekor usai Adanya Isu Merger Grab

    Saham GOTO Cetak Rekor usai Adanya Isu Merger Grab

    PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) buka suara usai diberitakan akan melakukan merger dengan Grab Holdings Ltd pada tahun ini. Corporate Secretary GOTO, RA Koesoemohadiani membantah kabar transaksi merger tersebut melalui keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (4/2).

    Ia menjelaskan, perseroan mengetahui adanya spekulasi di media dan rumor mengenai adanya rencana transaksi merger antara GOTO dengan Grab di beberapa media. Dengan pemberitaan ini, GOTO memberikan klarifikasi bahwa tidak ada kesepakatan antara perseroan dengan pihak manapun.

    “Tidak ada kesepakatan antara perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi merger sebagaimana telah diberitakan di media massa,” ujar Koesoemohadiani.

    GOTO juga kabar merger yang santer terdengar dari beberapa tahun terakhir  hanya berdasarkan spekulasi.

    “Perseroan mencatat bahwa berita yang sama juga beredar dari waktu ke waktu di masa lampau dalam beberapa tahun terakhir dan berita-berita tersebut adalah berdasarkan spekulasi,” tegasnya.

    Saham GOTO cetak rekor

    Saham GOTO mengalami lonjakan 7,41% menjadi Rp87 pada Selasa pukul 16.43 WIB. Transaksi saham GOTO tercatat sebanyak 11,6 miliar lembar dengan total nilai transaksi mencapai Rp997 miliar dan frekuensi transaksi sebanyak 36.200 kali.

    Sementara itu, saham GRAB yang terdaftar di Nasdaq juga tercatat menguat sebesar 6,83% menjadi 4,85 dolar AS pada sesi pre-market pada 4 Februari pukul 04.51 GMT+5, setelah mengalami penurunan 0,87% pada penutupan perdagangan sebelumnya.

    Catatan harga saham GOTO hari ini mencatatkan level tertinggi dan memecahkan rekor dalam setahun terakhir, sejak Februari 2024.

    Adapun sentimen penguatan karena adanya pemberitaan soal transaksi merger. Mengacu pada pembicaraan mengenai merger antara PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan Grab Holdings Ltd terdengar kembali mengemuka dan makin intensif dalam beberapa waktu terakhir. Proses merger dua perusahaan layanan transportasi itu dikabarkan rampung pada tahun ini.

    Menurut laporan Bloomberg, kedua perusahaan sedang berusaha untuk menyelesaikan diskusi merger tersebut tahun ini. Seorang eksekutif yang terlibat dalam pembicaraan tersebut menyatakan bahwa kesepakatan merger harus tercapai pada 2025, atau tidak terjadi sama sekali.

    “Seorang eksekutif dari Provident Capital Partners, salah satu investor GOTO, memimpin pembicaraan,” dikutip dari laporan Bloomberg, Selasa (4/2).

    Kabar merger GOTO dan Grab sudah terdengar sejak Februari 2024. Hal ini juga direspons Bursa Efek Indonesia (BEI). Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengatakan, dirinya melakukan konfirmasi langsung terkait kabar tersebut kepada manajemen GOTO.

    Grup GOTO berdiskusi dengan Grab Holdings yang bermarkas di Singapura perihal niat merger dari tahun lalu. Ini bukan yang pertama kali. Pada 2020, rumor serupa juga mengudara.

    Laporan Bloomberg menyatakan, Grup GOTO dan Grab kini tengah menjalani fase diskusi awal ihwal opsi itu. Beberapa skenario yang mungkin dilakukan untuk mewujudkannya, antara lain investasi berbentuk dana segar, saham, atau keduanya.

    Grab Indonesia pun buka suara mengenai kabar merger Grab-GOTO yang disebut semakin intens.

    “Kami tidak berkomentar mengenai rumor atau spekulasi yang beredar,” kata Narasumber Grab kepada Fortune Indonesia, Selasa (4/2).

  • GoTo Bantah Kabar Merger dengan Grab: Tak Ada Kesepakatan

    GoTo Bantah Kabar Merger dengan Grab: Tak Ada Kesepakatan

    Sekretaris Perusahaan GOTO, R A Koesoemohadiani mengklarifikasi bahwa tak ada kesepakatan antara perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi merger.

    “Perseroan mencatat bahwa berita yang sama juga beredar dari waktu ke waktu di masa lampau dalam beberapa tahun terakhir dan berita-berita tersebut adalah berdasarkan spekulasi,” jelasnya dalam keterbukaan informasi IDX atau Bursa Efek Indonesia (BEI).

    Lebih lanjut, ia menambahkan, berita yang beredar di media massa juga tidak berdampak merugikan terhadap kegiatan operasional dan kelangsungan usaha perseroan.

    Sebelumnya, perwakilan Grab Indonesia juga telah buka suara terkait isu merger Grab-GoTo yang kembali muncul. “Kami tidak berkomentar mengenai rumor atau spekulasi yang beredar,” demikian pernyataan Grab kepada Fortune Indonesia.

    Grab disebut pertimbangkan akuisisi GoTo dengan valuasi US$7 miliar

    Kabar merger Grab-GoTo dilaporkan kembali oleh Bloomberg pada Selasa pagi waktu Indonesia Barat (WIB). Kedua pihak disebut mempercepat diskusi merger dan menargetkan kesepakatan pada tahun ini. Diskusi tersebut semakin intensif dalam beberapa pekan terakhir. 

    Salah satu opsi yang dibahas adalah akuisisi seluruh saham GoTo dengan nilai lebih dari Rp100 per saham. Harga itu lebih tinggi 14,94 persen dari harga saham GOTO di akhir perdagangan 4 Februari 2025, Rp87.

    “Pengambilalihan tersebut dapat menghasilkan valuasi lebih dari US$7 miliar,” demikian dikutip dari Bloomberg. Narasumber yang sama juga mengatakan, “Pembicaraan saat ini mungkin tidak mengarah pada transaksi sama sekali.”

    Jika kesepakatan itu benar-benar terjadi, maka Grab dan GoTo dapat mengurangi biaya dan tekanan persaingan di tengah kinerja yang masih merugi saat ini. 

    Isu akuisisi antara Grab dan GoTo memang sempat dilaporkan beberapa kali, termasuk pada Oktober 2020 dan awal 2024. Sebelum 2025, tantangan aksi merger itu meliputi ketidaksepakatan antara para pihak terkait dan potensi hambatan antimonopoli.

    Adapun, baik Grab maupun GoTo sedang berusaha memperbaiki kinerja keuangan. Salah satunya dengan mengeksekusi kesepakatan lebih kecil. Contohnya, Grab yang membeli jaringan supermarket di Malaysia dan aplikasi reservasi di Singapura. Di sisi lain, GoTo memilih melepaskan kendali atas divisi e-commerce kepada TikTok milik ByteDance.

  • Program GoZero Telkom Raih Penghargaan ESG Sustainability Ratings 2025

    Program GoZero Telkom Raih Penghargaan ESG Sustainability Ratings 2025

    Jakarta

    PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) meraih penghargaan ESG Sustainability Ratings 2025 yang diselenggarakan oleh CNBC Indonesia. Penghargaan ini dinilai menjadi bukti komitmen Telkom dalam penerapan prinsip ESG (Environmental, Social, Governance).

    Penghargaan diserahkan oleh Deputi Bidang Tata Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Berkelanjutan BPLH Sigit Reliantoro dan diterima langsung oleh VP Sustainability Telkom Gunawan Wasisto Ciptaning Andri, bertempat di Auditorium Menara Bank Mega, Jakarta, Jum’at (31/1).

    Pada kesempatan terpisah, SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom, Ahmad Reza mengatakan penghargaan ini menjadi cerminan keseriusan Telkom dalam terapkan prinsip ESG.

    “Penghargaan yang Telkom peroleh tentunya menjadi cerminan keseriusan perusahaan dalam menerapkan prinsip ESG dan seluruh upaya Telkom untuk memberikan dampak positif yang tidak hanya bagi perusahaan, tetapi juga bagi lingkungan, masyarakat, dan para pemangku kepentingan,” ungkap Reza dalam keterangannya, Selasa (4/2/2025).

    Adapun penghargaan ini diberikan atas dedikasi Telkom dalam mengintegrasikan praktik bisnis berkelanjutan di seluruh lini bisnis perusahaan, mendukung agenda pembangunan berkelanjutan, serta menciptakan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan.

    Diketahui, CNBC Indonesia memberikan rating berdasarkan tujuan yang ingin dicapai Sustainable Development Goals (SDGs). Program pembangunan berkelanjutan yang disusun negara-negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang memuat 17 tujuan SDGs.

    Telkom dinilai telah memenuhi ke-17 tujuan SDGs melalui sejumlah program. Maka dari itu, CNBC Indonesia memberikan peringkat ‘A’ untuk Telkom terhadap inisiatif ESG perusahaan.

    Selain itu, Telkom juga telah memperoleh penilaian dari berbagai lembaga. Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), skor ESG Risk Rating Telkom berada di angka 28,18 dengan kategori ‘Medium Risk’ pada periode September 2024.

    Angka ini di bawah rata-rata industri telekomunikasi yang berada di angka 28,67 dan rata – rata keseluruhan emiten di BEI. Semakin kecil skor ESG Risk Rating di BEI menunjukkan semakin rendah risiko perusahaan tersebut terhadap aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan. BEI bekerja sama dengan lembaga rating Sustainalytics untuk melakukan penilaian ESG tersebut.

    Lebih lanjut, pada tahun 2024 lalu, Telkom mendapatkan skor A dengan predikat ‘Baik’ dari lembaga rating MSCI, serta skor 91,23 dengan predikat “Sangat Baik” untuk tahun buku Full Year 2023 dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sebagai lembaga pengawas yang berada di bawah Presiden RI.

    Di sisi lain, Telkom juga memperkuat komitmennya terhadap keberlanjutan melalui GoZero – Sustainability Action by Telkom Indonesia. Berbagai aksi nyata Telkom lakukan untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat, berdasarkan tiga pilar utama.

    Pada pilar Environmental, Telkom berupaya mendorong terwujudnya target net-zero emissions pada tahun 2060, melalui efisiensi energi, penggunaan energi terbarukan, pengurangan emisi, pengelolaan risiko iklim, dan pengelolaan limbah.

    Selanjutnya, pada pilar Social, Telkom menjamin keberagaman, kesetaraan, dan inklusivitas, serta meningkatkan kompetensi sumber daya manusia. Terakhir pilar Governance, Telkom memastikan penerapan tata kelola perusahaan yang baik, termasuk kepatuhan hukum dan etika bisnis.

    “Melalui berbagai program dan aksi nyata, Telkom siap menjadi perusahaan telekomunikasi digital terdepan yang berkontribusi aktif dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan di Indonesia dan global,” pungkas Reza.

    (akn/ega)

  • Melihat Formasi Baru Indeks Unggulan LQ45

    Melihat Formasi Baru Indeks Unggulan LQ45

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks saham unggulan LQ45 memiliki formasi baru setelah adanya perubahan karena rebalancing rutin. Mulai Senin (3/2/2025), saham PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), dan PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) resmi masuk ke dalam indeks bergengsi ini.

    Ketiga saham tersebut menggantikan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), dan PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) yang kini terdepak dari daftar LQ45.

    Equity Research Analyst PT Erdikha Elit Sekuritas Hendri Widiantoro menilai, keputusan Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk memasukkan CTRA, JPFA, dan MAPA ke dalam formasi baru indeks LQ45 cukup relevan dengan kriteria yang berlaku.

    “CTRA memiliki peluang yang cukup baik karena adanya insentif stimulus dari pemerintah di sektor perumahan. Ini memberikan prospek yang signifikan bagi CTRA. Sementara itu, JPFA berpotensi mendapat manfaat dari bisnis ayam dan ternaknya, yang dapat memperkuat kinerja sahamnya,” jelas Hendri kepada Beritasatu.com di BEI Jakarta, Senin (3/2/2025).

    Lebih lanjut, Hendri mengungkapkan bahwa meskipun data menunjukkan penurunan daya beli dan konsumsi masyarakat, kondisi di lapangan justru sebaliknya. Hal ini dapat mendukung bisnis MAPA sebagai emiten di industri ritel.

    “Jika kita lihat langsung di lapangan, masyarakat tetap melakukan pengeluaran, baik untuk kebutuhan sekunder maupun tersier. Oleh karena itu, ketiga saham ini berada di jalur yang tepat dengan tren pasar saham saat ini,” tambahnya.

    Hendri menegaskan bahwa indeks LQ45, sebagai kumpulan saham paling likuid, tetap menjadi pilihan investasi ideal bagi investor, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

    “Pada dasarnya, setiap investor yang bertransaksi saham akan memperhatikan likuiditas. Jika mereka bisa membeli dalam jumlah besar, mereka juga harus bisa menjual dengan mudah,” ucapnya.

    Saham-saham dalam indeks LQ45 memiliki tingkat likuiditas yang tinggi dan memberikan dampak signifikan terhadap pasar secara keseluruhan. 

    Secara historis, setelah masuk ke dalam formasi baru LQ45, saham cenderung mengalami tren kenaikan. Namun, perlu dicatat bahwa JPFA telah menguat signifikan sejak awal tahun, dan investor asing tampaknya mulai mendistribusikan setelah melakukan akumulasi.

    “Oleh karena itu, ruang penguatan JPFA mungkin terbatas, sementara CTRA dan MAPA memiliki potensi kenaikan yang lebih besar,” pungkas Hendri dalam menanggapi formasi baru LQ45.