Kementrian Lembaga: BPJS

  • Hari Buruh 2025, Pemkab Lamongan Komitmen Jamin Hak Pekerja

    Hari Buruh 2025, Pemkab Lamongan Komitmen Jamin Hak Pekerja

    Lamongan (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten Lamongan peringati Hari Buruh Internasional 2025 dengan menggelar berbagai kegiatan. Mulai dari senam bersama, pemeriksaan kesehatan, menanam pohon, hingga penyerahan manfaat BPJS ketenagakerjaan, Kamis (1/5/2025).

    Kegiatan yang berlangsung di Kawasan Gajah Mada tersebut melibatkan para buruh yang tergabung dalam berbagai serikat buruh, hingga pimpinan perusahaan.

    Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, menyampaikan bahwa peringatan hari buruh menjadi momentum untuk menguatkan komitmen dalam mencipta lapangan kerja yang layak, meningkatkan produktivitas, serta menjamin hak pekerja Lamongan.

    “Hari buruh adalah momentum untuk untuk mengingatkan kita semua akan pentingnya komitmen membangun hubungan industrial yang bermartabat dan memupuk hubungan dunia ketenagakerjaan yang harmonis antara pekerja, pengusaha, serta pemerintah,” tutur Yuhronur.

    Pria yang akrab disapa Pak Yes itu menegaskan, komitmen tersebut akan terus ditingkatkan. Adapun capaian yang telah berhasil diwujudkan antara lain turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Lamongan, dari 5,46 persen pada Agustus 2023, menjadi 4,34 persen pada akhir Desember 2024.

    Selain itu Kabupaten Lamongan juga menerima empat kategori penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada tahun 2024) l. dari Gubernur Jawa Timur.

    “Capaian tersebut menandakan realisasi komitmen dalam membudayakan dan pemasyarakatan K3 di dunia kerja. Sehingga menciptakan ekosistem ketenagakerjaan nyaman dan sehat dan tentu juga menyuarakan hak ketenagakerjaan masyarakat umum,” ucapnya.

    Lebih lanjut Pak Yes menyampaikan, Pemkab Lamongan akan terus menghadirkan dan memberikan fasilitas dialog sosial antara pekerja dan pengusaha. Yakni melalui forum tripartit, pelatihan vokasi, serta program peningkatan kompetensi. “Seluruh upaya tersebut bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia dan kesejahteraan buruh,” tuturnya. (fak/kun)

  • Polisi Tangkap Sindikat Pembuatan KTP hingga Surat Pindah Negara Palsu di Riau 
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        1 Mei 2025

    Polisi Tangkap Sindikat Pembuatan KTP hingga Surat Pindah Negara Palsu di Riau Regional 1 Mei 2025

    Polisi Tangkap Sindikat Pembuatan KTP hingga Surat Pindah Negara Palsu di Riau
    Tim Redaksi
    PEKANBARU, KOMPAS.com –
    Polisi berhasil membongkar
    sindikat pembuatan dokumen
    palsu, termasuk kartu tanda penduduk (KTP) dan surat keterangan pindah warga negara Indonesia (SKPWNI), di Riau.
    Para pelaku mematok biaya pembuatan dokumen palsu tersebut hingga mencapai Rp 5 juta.
    Tim Subdit V Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus)
    Polda Riau
    menangkap empat orang pelaku yang terlibat dalam bisnis ilegal pembuatan dokumen pribadi.
    Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau, Kombes Ade Kuncoro Ridwan, mengungkapkan bahwa para pelaku yang ditangkap terdiri dari tiga pria berinisial RWY, FHS, AP, dan seorang perempuan hamil berinisial RW.
    “Keempat pelaku ini merupakan sindikat pembuatan dokumen palsu,” ujar Ade dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Kamis (1/5/2025).
    Dalam kasus ini, satu orang oknum honorer Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, bernama SHP juga terlibat.
    “Oknum dari Disdukcapil Kecamatan Pinggir ini berperan menerbitkan KTP NIK dan SKPWNI fiktif atau palsu,” tambah Ade.
    Kasus ini terungkap saat tim Siber Ditreskrimsus Polda melakukan patroli di media sosial pada Selasa (15/4/2025).
    Petugas menemukan akun Facebook dan Instagram bernama RWY yang mempromosikan jasa pembuatan dokumen resmi, seperti KTP, akta lahir, kartu keluarga, NPWP, BPJS, SKPWNI, hingga buku nikah, tanpa prosedur resmi melalui biro jasa bernama Sultan Biro Jasa.
    Operasi penangkapan dilakukan pada 23-24 April 2025, dan tim Siber berhasil menangkap empat pelaku.
    “Modus pelaku adalah menawarkan pembuatan berbagai dokumen melalui media sosial, dengan mencantumkan nomor kontak untuk transaksi,” ungkap Ade.
    Setelah dilakukan profiling, diketahui bahwa pelaku RWY memiliki dua KTP dengan NIK berbeda dan tidak memiliki izin resmi dalam menjalankan usahanya.
    Petugas menangkap RWY di jalan lintas Pekanbaru-Teluk Kuantan saat menerima pesanan pembuatan dua KTP atas nama Ramadhani dan Ernawaty, dengan biaya Rp 5 juta.
    RWY juga menerima pesanan pembuatan buku nikah seharga Rp 2,5 juta.
    Dari tangan RWY, polisi menyita barang bukti berupa dua unit ponsel, akun media sosial, satu set komputer, buku tabungan BRI, empat identitas diri, dan dokumen palsu atas nama pemesan.
    “Selanjutnya, petugas menangkap tersangka FHS di Jalan Melati, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru,” sebut Ade yang didampingi Kabid Humas Polda Riau, Kombes Anom Karibianto.
    FHS berperan mencetak KTP menggunakan NIK yang diperoleh dari oknum petugas Disdukcapil Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis, dan menerima imbalan Rp 1.050.000 per KTP.
    Petugas kemudian menangkap pelaku RWT di Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, yang berperan mencetak buku nikah palsu dan memproses SKPWNI.
    Dari hasil kejahatan, RWT memperoleh keuntungan sebesar Rp 350.000 per buku nikah.
    Petugas juga memburu oknum honorer Disdukcapil Kecamatan Pinggir, SHP, yang menerbitkan NIK dan SKPWNI fiktif serta menyerahkan blangko KTP kepada FHS.
    Dari tangan SHP, polisi menyita komputer, printer, dan sejumlah dokumen lainnya.
    Keempat tersangka dijerat dengan Pasal 51 ayat (1) jo Pasal 35 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE, Pasal 67 ayat (1) jo Pasal 65 ayat (1) UU Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi, serta Pasal 266 jo Pasal 55 dan 56 KUHPidana.
    “Kami mengimbau kepada masyarakat yang ingin membuat dokumen agar melalui layanan resmi dari pemerintah, tanpa biaya tambahan, dan memiliki prosedur yang sah. Jangan pernah menggunakan jasa ilegal,” tutup Ade.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • RSU Kumala Siswi Kudus Kantongi Penghargaan dari BPJS

    RSU Kumala Siswi Kudus Kantongi Penghargaan dari BPJS

    TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Kelengkapan layanan di rumah sakit menjadi suatu keharusan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

    Komitmen rumah sakit dalam memberikan pelayanan terbaik di bidang kesehatan, membentuk sebuah kepercayaan bagi masyarakat sebagai rumah sakit rujukan yang dipercaya.

    Hal tersebut menjadi bagian dari prinsip manajemen Rumah Sakit Umum (RSU) Kumala Siwi Kudus hingga menyabet penghargaan peringkat kedua Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) dalam Pelayanan Kesehatan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) 2024.

    Penghargaan tersebut diberikan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS) Kesehatan Cabang Kudus baru-baru ini, dalam kegiatan Monitoring Evaluasi Mutu Layanan FKRTL di Kabupaten Kudus.

    Direktur Utama RSU Kumala Siwi, dr. Dian Norma Damawati mengatakan, capaian  prestasi merupakan bentuk komitmen RSU Kumala Siwi dalam mendukung program kesehatan di Kabupaten Kudus.

    Pada 2023 lalu, RS yang berlokasi di Desa Mijen Kecamatan Kaliwungu tersebut juga mendapatkan penghargaan sebagai Fasilitas Kesehatan Berkomitmen Terbaik ke-1 dalam Memberikan Pelayanan Terbaik bagi Peserta JKN.

    Saat itu, penghargaan didapatkan ketika rumah sakit masih kategori rumah sakit tipe D.

    Kini, RSU Kumala Siswi yang sudah naik kelas ke tipe C kembali menorehkan penghargaan serupa atas pelayanan yang diberikan sepanjang 2024.

    Manajemen RSU Kumala Siwi berupaya konsisten membantu Pemerintah Kabupaten Kudus dalam mewujudkan capaian Universal Coverage Healt (UHC) bagi masyarakat.

    “Kami terus berupaya untuk selalu berkomitmen dan berkontribusi dalam mendukung program JKN, dengan memberikan layanan kesehatan berkualitas kepada peserta JKN,” terangnya, Kamis (1/5/2025).

    Dr Dian menjelaskan, beberapa layanan kesehatan yang tersedia di RSU Kumala Siwi di antaranya adalah, layanan poli dokter spesialis dan dokter umum, layanan baby home care, layanan Analisa Gas Darah (AGD), hingga layanan pemasangan AV Shunt dan CDL.

    AGD merupakan layanan unggulan dalam bentuk pemeriksaan darah untuk mengukur kadar oksigen, karbon dioksida, dan tingkat asam basa (pH) dalam darah.

    Pasien dapat melihat kemampuan paru-paru untuk mengirim oksigen ke dalam darah dan mengeluarkan karbon dioksida dari darah.

    Pemeriksaan AGD juga dapat digunakan untuk mendeteksi berbagai jenis penyakit dalam. Seperti gagal nafas, asma, pneumonia, gagal hati, gagal jantung, gagal ginjal, jingga gangguan tidur.

    Sementara layanan pemasangan AV Shunt merupakan suatu metode pembedahan untuk membuat akses vaskular (pembuluh darah) yang bersifat permanen pada pasien, utamanya yang memerlukan hemodialisis pada kasus penyakit gagal ginjal kronik.

    Untuk layanan Chateter Double Lumen (CDL), adalah layanan pemasangan kateter yang dimasukkan ke pembuluh darah di leher atau pangkal paha. Layanan ini biasanya digunakan untuk hemodialisis jangka pendek.

    Layanan AV Shunt dan CDL juga bisa diakses oleh peserta BPJS Kesehatan tanpa ada tambahan biaya.

    “Semoga dengan layanan kesehatan yang sudah ada, dapat menjadikan RSU Kumala Siwi sebagai rumah sakit rujukan yang dipercaya oleh masyarakat. Baik itu dari lokal Kudus maupun luar daerah,” pungkasnya. (Sam)

  • Kisah Agen BRILink: Langkah Kecil di Mancasan, Enam Gerai Buka Kemudian – Halaman all

    Kisah Agen BRILink: Langkah Kecil di Mancasan, Enam Gerai Buka Kemudian – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chrysnha Pradipha

    TRIBUNNEWS.COM, SUKOHARJO – Saat membuka gerai kecil di pinggir jalan Mancasan, Baki, Sukoharjo, Joko Triyanto tak pernah menyangka bahwa langkah kecil itu akan membawanya membuka enam cabang dalam waktu tiga tahun.

    Dulu, ia hanya ingin menambah pemasukan dari bisnis pulsa, POM mini, dan persewaan mobil yang sudah ia jalankan lebih dulu.

    Namun nasib berkata lain, usaha yang awalnya dijadikan sampingan, justru menjadi jalan utama kesuksesannya.

    “Awalnya iseng,” kenang Joko, pada Minggu (27/4/2025).

    Tapi angka transaksi dan minat warga yang tinggi membuatnya berpikir ulang.

    Ia mulai serius menata gerai pertamanya, memberi sentuhan rapi agar pengunjung nyaman.

    Tak butuh waktu lama, kepercayaan tumbuh dan transaksi terus meningkat.

    Melihat peluang itu, Joko memberanikan diri membuka cabang baru di Langenharjo, sekitar lima kilometer dari lokasi pertama.

    Letaknya strategis, tak jauh dari sebuah pondok pesantren, dan efeknya langsung terasa.

    Para santri menjadi pelanggan tetap, datang setiap hari untuk tarik tunai atau transfer ke kampung halaman.

    Gerai kedua itu hanya butuh dua bulan untuk menunjukkan bahwa keputusan Joko tidak keliru.

    Transaksi tinggi, pelanggan loyal, dan kebutuhan pasar yang terus tumbuh menjadi alasan kuat untuk berkembang lebih jauh.

    Ia merekrut dua karyawan tambahan, membagi mereka ke dalam dua shift agar layanan tak pernah berhenti.

    Setahun berselang, gerai ketiga pun berdiri di Wonosari, Klaten.

    Dari sana, Joko seperti menemukan ritme usahanya sendiri, dan mulai menyusun peta pengembangan.

    Tak tanggung-tanggung, tiga gerai tambahan dibuka hampir beriringan di wilayah Gawok, Gentan, dan Daleman.

    Semua masih dalam lingkup Sukoharjo, tapi ia memastikan setiap lokasi punya potensi transaksi yang menjanjikan.

    “Paling lompat kecamatan, tapi tetap dekat. Yang penting strategis,” ujarnya mantap.

    Dibalik pertumbuhan cepat itu, ada prinsip yang tak pernah ia lepaskan: pelayanan terbaik untuk setiap pelanggan.

    Standar Operasional Prosedur (SOP) diterapkan disiplin, dari kejujuran hingga keramahan yang tidak dibuat-buat.

    “Pelanggan itu raja, kalau dilayani baik, mereka pasti kembali,” tutur Joko.

    Ia bahkan merancang promo khusus menjelang Lebaran, tarik tunai di bawah Rp 500 ribu bebas biaya tambahan.

    Promo itu bukan sekadar gimmick.

    Banyak warga datang dan kembali karena merasa dihargai, sekaligus diuntungkan.

    Di sisi lain, BRILink Shi Jack memberi kemudahan nyata bagi warga yang jauh dari kantor bank dan ATM.

    Bagi Joko, keberadaan gerai BRILink bukan hanya bisnis, tapi juga misi membantu masyarakat mengakses layanan keuangan dengan mudah.

    Kini enam gerai sudah berjalan, dengan 12 karyawan yang tersebar di masing-masing titik.

    Targetnya belum selesai.

    Tahun ini, ia menargetkan total 10 gerai BRILink bisa berdiri di wilayah strategis lainnya.

    “Semoga tercapai dengan dukungan dari BRI,” ucapnya penuh harap.

    Omzet Rp 40 juta per bulan yang kini ia kantongi menjadi bukti bahwa BRILink bukan sekadar perpanjangan tangan bank—tapi ruang usaha yang inklusif dan terus tumbuh bersama masyarakat. 

    Capaian Agen BRILink

    PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, atau BRI, berkomitmen dalam menyediakan solusi keuangan yang menyeluruh melalui jaringan Agen BRILink yang tersebar di seluruh Indonesia.

    BRI mengambil peran aktif sebagai pelopor inklusi keuangan, mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan visi pembangunan nasional.

    Hingga akhir Desember 2024, BRI mencatat peningkatan yang signifikan dalam jumlah Agen BRILink, yang meningkat dari 740 ribu agen pada Desember 2023 menjadi 1,06 juta agen di Desember 2024.

    Grafis capaian Agen BRILink secara nasional dari 2024 dibanding 2023

    Ini berarti bahwa sepanjang tahun 2024, sebanyak 324 ribu masyarakat bergabung untuk menjadi Agen BRILink.

    Dengan jaringan ini, BRI kini menjangkau lebih dari 85 wilayah di Indonesia dan melayani lebih dari 62 ribu desa.

    Inisiatif ini sejalan dengan Asta Cita Pemerintah yang dipimpin oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    Direktur Utama BRI, Sunarso, menjelaskan,BRI turut berkontribusi mewujudkan dan mendukung Asta Cita.

    “Sebagai wujud kontribusi BRI, kami turut mendukung Asta Cita keenam yaitu membangun dari desa dan dari bawah guna mendorong pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan,” jelasnya dalam keterangan tertulis pada Rabu (22/1/2025).

    Ia juga menekankan bahwa upaya ini mendukung Asta Cita ketiga pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan lapangan kerja berkualitas dan mendorong kewirausahaan.

    Agen BRILink memiliki peran penting sebagai ujung tombak dalam memperluas akses keuangan hingga ke pelosok negeri.

    Sunarso dalam siaran persnya menyatakan, sebagai elemen strategi hybrid banking, BRI memadukan layanan digital dan fisik untuk memastikan akses layanan keuangan yang merata.

    Agen BRILink menjadi pilar penting dalam membangun ekosistem keuangan yang inklusif dan berkelanjutan.

    Selain itu, Agen BRILink tidak hanya bertugas memperluas dan mempermudah akses layanan perbankan, tetapi juga memastikan terjadinya sharing economy yang melibatkan partisipasi masyarakat secara luas.

    Dengan beragam layanan yang ditawarkan, mulai dari pembayaran tagihan listrik, air, BPJS, telepon, pembelian pulsa, hingga pembayaran cicilan, Agen BRILink menjadi solusi keuangan yang semakin relevan bagi masyarakat.

    Selain itu, tersedia juga layanan referral untuk pembukaan rekening tabungan, pinjaman, asuransi mikro, tarik tunai dari luar negeri, serta pembelian tiket perjalanan seperti bus, shuttle, dan kapal ferry.

    Semua kemudahan ini menjadikan Agen BRILink sebagai jembatan bagi masyarakat untuk lebih mudah mengakses layanan keuangan.

    Di sisi lain, Kementerian BUMN RI juga berupaya mempercepat program prioritas nasional melalui berbagai inisiasi.

    Menteri BUMN, Erick Thohir, menyatakan bahwa untuk mewujudkan Asta Cita tersebut, diperlukan kolaborasi yang efektif dan efisien antara berbagai pihak.

    Erick menjelaskan bahwa inisiatif tersebut mencakup hilirisasi pembangunan infrastruktur, pelayanan masyarakat, stabilisasi harga pangan, hingga pengembangan sumber daya manusia dan energi berkelanjutan.

    “Kolaborasi lintas kementerian dan badan menjadi momentum strategis untuk menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks,” ungkap Erick Thohir.

    (*)

  • Mengenal Vasektomi, KB untuk Pria yang Jadi Wacana Dedi Mulyadi sebagai Syarat Penerima Bansos – Halaman all

    Mengenal Vasektomi, KB untuk Pria yang Jadi Wacana Dedi Mulyadi sebagai Syarat Penerima Bansos – Halaman all

    TRIBUNNEWS.com – Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, berencana memberlakukan kebijakan KB vasektomi sebagai salah satu syarat keluarga penerima bantuan sosial (bansos).

    Rencana Dedi ini sebab ia menyoroti sebagian besar keluarga tak mampu, justru memiliki banyak anak.

    Atas hal itu, Dedi berharap, apabila kebijakan vasektomi diberlakukan, maka bisa mengurangi angka kelahiran dan kemiskinan di Jabar.

    “Untuk itu, (vasektomi) ya agar kelahirannya diatur dan angka kemiskinan turun, karena hari ini kan yang cenderung anaknya banyak itu cenderung orang miskin,” jelas Dedi, Selasa (29/4/2025), dikutip dari TribunJabar.id.

    Apa Itu Vasektomi?

    Menurut laman resmi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), vasektomi yang juga dikenal dengan istilah sterilisasi, adalah proses operasi pemotongan vas deferens.

    Vas deferens adalah saluran berbentuk tabung kecil yang membawa sperma dari testikel menuju penis.

    Prosedur vasektomi dilakukan untuk mencegah pembuahan dan kehamilan dengan tingkat keberhasilannya mencapai 99 persen.

    Vasektomi sendiri merupakan metode kontrasepsi alias KB yang bersifat permanen.

    Meski melalui prosedur operasi, vasektomi tidak akan memengaruhi kemampuan laki-laki dalam ejakulasi dan orgasme.

    Ada dua jenis vasektomi, yaitu vasektomi konvensional dan vasektomi tanpa pisau bedah.

    Pada vasektomi konvensional, dokter akan membuat sayatan pada kedua sisi skrotum, yakni pada bagian atas dan bagian bawah.

    Setelahnya, vas deferens di dalamnya bakal dihilangkan atau dikaterisasi. Bekas luka nantinya akan dijahit.

    Sementara, untuk vasektomi tanpa pisau bedah, dokter akan menggunakan penjepit kecil untuk menahan saluran yang akan dipotong.

    Kemudian, dokter akan membuat lubang kecil pada kulit skrotum dan memotong bagian saluran sebelum mengikatnya.

    Untuk prosedur ini, tidak diperlukan jahitan dan merupakan prosedur paling populer sebab minim risiko dan komplikasi.

    Bagi pria yang ingin melakukan prosedur vasektomi, harus memenuhi beberapa syarat, dikutip dari jatengprov.go.id:

    Minimal berusia 35 tahun;
    Telah memiliki setidaknya dua anak, dengan anak bungsu berusia minimal lima tahun;
    Mendapat persetujuan istri.

    Gratis, Dapat Insentif

    Kontrasepsi alias KB vasektomi termasuk salah satu program pemerintah melalui BKKBN untuk mengontrol angka kelahiran.

    Dikutip dari Kontan.co.id, vasektomi termasuk program KB yang ditanggung BPJS Kesehatan.

    Dalam beberapa kasus, peserta vasektomi juga mendapat insentif dalam nominal yang beragam.

    Pada 2024, Kepala BKKBN saat itu, Hasto Wardoyo, mengatakan peserta vasektomi mendapat insentif sebesar Rp300 ribu. Insentif itu diberikan sebagai pengganti uang kerja.

    “Adapun nominal yang disediakan sebagai uang pengganti kerja saat vasektomi sebesar Rp300 ribu,” jelas Hasto, Minggu (5/5/2024), dikutip dari Kompas.com.

    Sementara itu, BKKBN Provinsi Jateng baru-baru ini mengatakan, peserta vasektomi mendapat insentif Rp450 ribu.

    Hal serupa juga disampaikan Dedi Mulyadi. Dedi menyebut Pemprov Jabar nantinya akan memberi insentif sebesar Rp500 ribu bagi peserta vasektomi.

    Tak hanya untuk peserta vasektomi, desa-desa yang berhasil melaksanakan program KB juga akan mendapat penghargaan.

    Dedi menyebut insentif itu berupa hadiah stimulus pembangunan sebesar Rp10 miliar.

    “Desa Istimewa adalah desa yang berhasil dalam KB, pelayanan pendidikan rakyat, kesehatan warga, tidak ada angka kematian ibu, tidak ada kematian anak, tak ada stunting, pengelolaan sampah baik, dan beberapa indikator penilaian lain,” jelas Dedi, Selasa (29/4/2025).

    “Penilaian akan dimulai dari desa, dari kecamatan. Juara kecamatan akan mendapat hadiah Rp200 juta. Juara kabupaten/kota akan mendapat hadiah stimulus Rp1 miliar.”

    “Nanti akan diumumkan desa yang paling sukses dan desa yang paling gagal,” lanjut dia.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Dedi Mulyadi Bakal Wajibkan Penerima Bansos Vasektomi: Berhenti Bikin Anak kalau Tak Sanggup Nafkahi

    (Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunJabar.id/Seli Andina, Kontan.co.id/Bimo Kresnomurti, Kompas.com/Laksmi Pradipta)

  • Jangan Sampai Ketinggalan! Inilah 10 Hak dan 3 Kewajiban Karyawan yang Wajib Kamu Tahu

    Jangan Sampai Ketinggalan! Inilah 10 Hak dan 3 Kewajiban Karyawan yang Wajib Kamu Tahu

    Jakarta: Penting bagi setiap karyawan untuk memahami hak dan kewajiban mereka di tempat kerja. 
     
    Bukan cuma buat menjaga keseimbangan hubungan antara pekerja dan perusahaan, tapi juga agar kamu bisa bekerja lebih tenang, nyaman, dan produktif.
     
    Mengetahui hak membuatmu lebih percaya diri saat bekerja, sementara memahami kewajiban menjaga profesionalisme dan etika kerja. Yuk, pelajari daftarnya seperti dirangkum dari laman Tugu Insurance!
    10 hak karyawan yang wajib diketahui

    1. Hak memperoleh upah

    Karyawan berhak mendapatkan gaji sesuai waktu dan ketentuan yang berlaku. Ini dijamin oleh UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.

    2. Hak kesetaraan dan perlakuan adil

    Semua pekerja berhak atas lingkungan kerja yang sopan dan adil, termasuk peluang yang sama dalam karier, tanpa diskriminasi.

    3. Hak mendapatkan pelatihan kerja

    Baik onboarding karyawan baru maupun pelatihan saat promosi, perusahaan wajib memberikan pelatihan demi pengembangan kompetensi.

    4. Hak penempatan sesuai keahlian

    Karyawan berhak ditempatkan di posisi yang sesuai dengan keahlian dan kenyamanan lokasi atau jadwal kerja.

    5. Hak jam kerja yang manusiawi

    Bekerja berlebihan bisa berbahaya. Maka, setiap pekerja berhak atas waktu istirahat yang seimbang.

    6. Hak atas kesehatan dan keselamatan kerja

    Perusahaan wajib menyediakan perlindungan seperti alat keselamatan, fasilitas medis, dan SOP untuk menghindari kecelakaan kerja.
     

    7. Hak atas jaminan sosial

    Berdasarkan Pasal 99 UU Ketenagakerjaan, setiap karyawan berhak menerima jaminan sosial seperti BPJS Kesehatan atau ketenagakerjaan.

    8. Hak berserikat 

    Karyawan berhak membentuk atau ikut dalam serikat pekerja untuk menyuarakan aspirasi, sesuai Pasal 104 UU Ketenagakerjaan.

    9. Hak beribadah

    Kebebasan menjalankan ibadah dilindungi UUD 1945 Pasal 29 Ayat 2, termasuk saat jam kerja.

    10 .Hak istirahat dan cuti

    Karyawan berhak atas cuti tahunan minimal 12 hari kerja setelah setahun bekerja. Karyawan perempuan juga berhak atas cuti haid.

    Kewajiban karyawan yang harus ditaati

    1. Kewajiban taat pada aturan perusahaan

    Semua karyawan wajib mematuhi peraturan dan kebijakan perusahaan untuk menciptakan lingkungan kerja yang tertib dan kondusif.

    2. Kewajiban menjaga kerahasiaan perusahaan

    Informasi internal perusahaan wajib dijaga kerahasiaannya demi mencegah kebocoran data yang bisa merugikan perusahaan.

    3. Kewajiban loyal terhadap perusahaan

    Karyawan diharapkan setia pada perusahaan dan tidak mengambil pekerjaan di tempat lain, terutama kompetitor langsung.

    Dengan memahami hak dan kewajiban, kamu bisa menciptakan batasan yang sehat antara kehidupan profesional dan pribadi. 
     
    Hak yang terpenuhi akan meningkatkan semangat kerja, sementara kewajiban yang dijalankan membuatmu lebih dipercaya dan dihargai.
     
    Yuk, mulai sekarang lebih sadar soal hak dan kewajiban di tempat kerja. 
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Salurkan Dana Hibah, Agung Sedayu Group Bedah Rumah hingga Bantu Pesantren di Tangerang – Halaman all

    Salurkan Dana Hibah, Agung Sedayu Group Bedah Rumah hingga Bantu Pesantren di Tangerang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Agung Sedayu Group kembali menyalurkan dana hibah Corporate Social Responsibility (CSR) untuk masyarakat Teluknaga,Tangerang, Banten. Sebagai bagian dari komitmen keberlanjutan perusahaan terhadap pembangunan sosial, bantuan diberikan dalam bentuk bedah rumah hingga bantuan untuk salah satu pondok pesantren.

    Penyaluran bantuan mendapat sambutan hangat dari berbagai tokoh dan perwakilan lembaga, mulai dari Camat Teluknaga, perwakilan BPJS Ketenagakerjaan, Sekretaris Jenderal MUI Kecamatan Teluknaga, Ketua Yayasan MI Darul Mu’minin, pengurus DKM Masjid Jami’ Al-Barkah, hingga pengelola Pondok Pesantren Darul Anshor.

    Kehadiran para pemangku kepentingan ini mencerminkan kuatnya sinergi antara dunia usaha, pemerintah, dan masyarakat dalam mendorong pembangunan berkelanjutan. Adapun penyaluran bantuan ini berlangsung di Marketing Gallery PIK2, 24 April 2025 lalu.

    “Gelombang kedua ini melanjutkan komitmen kami yang sebelumnya telah direalisasikan pada tahap pertama. Bantuan ini kami tujukan untuk mendukung program-program sosial yang berdampak langsung pada kehidupan masyarakat,” ujar Direktur Estate Management Agung Sedayu Group, Dr. Ir. H. Restu Mahesa, M.M.

    Total terdapat 11 kategori bantuan yang disalurkan, mencakup:
     • Renovasi enam unit rumah nelayan tidak layak huni di Desa Tanjung Pasir.
     • Bedah empat rumah hampir roboh di Desa Pangkalan, Teluknaga, dan Kampung Melayu Timur.
     • Revitalisasi sekolah gratis untuk anak nelayan di Kampung Gaga dan Tanjung Pasir.
     • Dukungan pembangunan Masjid Jami’ Al-Barkah.
     • Pemberian asuransi BPJS Ketenagakerjaan untuk 1.000 nelayan.
     • Program nikah massal lansia dan wisata religi bersama MUI Teluknaga.
     • Pemberdayaan tokoh masyarakat melalui kerja sama dengan PWI Kabupaten Tangerang.
     • Bantuan untuk Pesantren Darul Anshor di bawah naungan PCNU.
     • Lomba tahfiz Al-Qur’an di Pondok Pesantren Assalam.
     • Pemberdayaan warga melalui Community Center sebagai pusat edukasi dan interaksi.
     • Kegiatan bakti sosial Ramadhan dan santunan bagi santri yatim di Yayasan Pendidikan Assalam.

    Melalui langkah ini, Agung Sedayu Group ingin menegaskan bahwa kontribusi korporasi tak sekadar hadir dalam bentuk fisik, namun juga melalui sentuhan nyata yang menjawab kebutuhan sosial masyarakat secara langsung. Dana hibah ini diharapkan menjadi pemicu lahirnya perubahan positif yang berkelanjutan di tengah masyarakat.

  • Self Reward Anti Boncos dengan Promo 75% dari DANA Traktiran Gajian

    Self Reward Anti Boncos dengan Promo 75% dari DANA Traktiran Gajian

    Jakarta

    Momen gajian merupakan hal yang ditunggu-tunggu setiap bulannya. Setelah bekerja keras selama sebulan penuh, akhirnya bisa bernapas lega karena dompet kembali terisi.

    Ketika gaji masuk ke rekening, jangan lupa sisihkan untuk kebutuhan sehari-hari, membayar tagihan, serta menabung. Namun setelah semuanya beres, tidak ada salahnya memberikan apresiasi pada diri sendiri dengan self reward.

    Pada dasarnya self reward adalah penghargaan atau hadiah yang diberikan kepada diri sendiri sebagai tanda terima kasih atas berhasil melewati sebuah proses atau mencapai tujuan tertentu. Istilah self reward seringkali dicap sebagai pemborosan.

    Padahal, self-reward nggak harus selalu berarti mengeluarkan uang dalam jumlah besar. Dengan strategi yang tepat, kamu dapat menemukan cara untuk memanjakan diri tanpa membuat keuangan terpuruk.

    Nah kabar baiknya, sekarang ada promo Traktiran Gajian dari DANA! Ada berbagai promo mulai belanja hingga game yang bisa dimanfaatkan, jadi kamu bisa tetap happy tanpa khawatir dompet menipis.

    Di Traktiran Gajian, SEMUANYA DISKON s/d 75%. Mau tahu detail promonya? Berikut rinciannya:

    DANA Deals: Voucher DANA Deals diskon s/d 75%.QRIS: Scan DANA QRIS dapet cashback Rp10Rb di Alfamart, Alfamidi, Superindo, Sour Sally dan Watsons.DANA Games: Top up di dana.id/games diskon s/d 75%.E-Commerce: Belanja online di Alfagift, Lazada, Tokopedia, TikTok Shop diskon s/d 50%.Tagihan: Bayar tagihan (air, internet, cicilan dan BPJS) diskon Rp5.000 di DANA. Google: Klaim Voucher Rp10Rb di Google Play Zone.

    Jangan sampai ketinggalan karena program Traktiran Gajian ini berlangsung pada 25 April-1 Mei saja, lho. Yuk segera update aplikasi DANA ke versi terbaru dan dapatkan promonya, sekarang!

    (akn/ega)

  • Jembatan Asa dari Toko Chazzy, Agen BRILink Penyambung Ekonomi Petani Desa – Halaman all

    Jembatan Asa dari Toko Chazzy, Agen BRILink Penyambung Ekonomi Petani Desa – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chrysnha Pradipha

    TRIBUNNEWS.COM, SOLO – Sebuah toko mungil berdiri tenang di tengah perkampungan di Magersaren, Gatak, Delanggu, Kabupaten Klaten.

    Dari luar, tak ada yang istimewa, hanya etalase kaca sepanjang tiga meter dan lebar satu setengah meter, menampilkan deretan kartu perdana, sembako, dan papan kecil bertuliskan “Agen Resmi BRILink”.

    Namun di balik kesederhanaannya, toko itu adalah nadi ekonomi warga sekitar.

    Ia menjadi tempat lalu-lalang petani, pedagang sayur, hingga ibu rumah tangga yang mencari kemudahan dalam urusan keuangan.

    Di sanalah Dwi Putri Setyaningsih mengabdikan diri sebagai Agen BRILink, menyambungkan mimpi dan kebutuhan warga lewat layanan perbankan yang mudah dijangkau.

    Tak hanya soal transaksi, keberadaan Putri di tengah warga menjelma seperti jembatan harapan.

    Ia hadir bagi para petani yang kesulitan modal untuk musim tanam berikutnya.

    Perannya juga menjadi jalan keluar bagi pedagang kecil yang membutuhkan dana cepat, tanpa harus terjerat bunga mencekik dari pinjaman liar.

    Namun perjalanan itu tak mudah. Pada 2019, saat pertama kali membuka Toko Chazzy, Putri harus melewati enam bulan jatuh bangun..

    Jarang ada yang datang, mungkin karena belum ada yang percaya.

    Masyarakat masih asing dengan istilah Agen BRILink, apalagi menggunakan jasanya.

    Namun Putri tak menyerah. Ia terus menata barang dagangan, terus membuka pintu setiap hari, meski kadang hanya angin yang datang menyapa.

    Buah kesabaran itu mulai terasa setelah setengah tahun waktu berlalu.

    Warga perlahan berdatangan, mencoba setor tunai, tarik uang, atau sekadar menanyakan informasi soal pinjaman.

    Kala itu Putri yang bermodal awal sebesar Rp 5 juta ludes dalam hitungan minggu.

    Putri harus bolak-balik ke bank untuk menambah saldo transaksi hingga akhirnya menambah modal menjadi Rp 10 juta.

    “Harus wara-wiri ke bank saat itu, saldo cepat habis karena mulai ramai,” kenangnya ketika diwawancarai pada Minggu (20/4/2025).

    Namun yang paling membekas bagi Putri bukan soal untung rugi.

    Yang paling menyentuh adalah ketika ia bisa membantu tetangga mendapatkan pinjaman modal lewat program Kredit Cepat atau Kece.

    Tak sedikit tetangganya yang berprofesi sebagai petani datang dengan wajah penuh harap untuk membeli bibit, pupuk, atau menyewa lahan.

    Putri menjadi jalan bagi mereka agar tak lagi tergantung pada pinjaman berbunga tinggi dari rentenir.

    Hanya bermodal KTP, KK, dan surat usaha dari kelurahan, warga sudah bisa mengajukan pinjaman melalui agen BRILink tanpa agunan, tanpa tekanan.

    “Saya bantu kumpulkan persyaratan, foto usaha mereka, lalu kirim ke mantri BRI,” tutur perempuan berusia 27 tahun itu..

    Laris Panggilan

    Dalam banyak kesempatan, Putri juga aktif mencari calon penerima pinjaman Ultra Mikro (UMi) dan Kece.

    Ia tak segan menawarkan kepada tetangga.

    Bahkan dari mulut ke mulut, nama Putri dikenal sebagai agen yang bisa membantu urusan permodalan dengan syarat ringan.

    Tak jarang ia diundang dalam acara 17 Agustusan, pertemuan RT, hingga posyandu, hanya untuk berbagi soal cara mendapatkan pinjaman aman dan terjangkau.

    Ia bukan sekadar agen BRILink., kehadiran Putri sebagai agen BRILink menjadi tokoh teladan di lingkungannya.

    Seseorang yang dipercaya menyuarakan alternatif dari utang-utang liar yang kerap membelit warga desa.

    “Harapannya warga tak lagi tergantung rentenir. Lewat UMi dan Kece, bisa dapat pinjaman tanpa takut bunganya mencekik,” ungkap Putri.

    Tak heran, pada 2021 ia dianugerahi penghargaan sebagai mitra agen BRILink terbaik untuk transaksi UMi terbanyak.

    Ia menerima apresiasi berupa uang sebesar Rp 1,5 juta sebagai bentuk penghargaan dari BRI.

    Transaksi di Toko Chazzy pun semakin ramai.

    Setiap hari, sekitar 80 transaksi terjadi di tokonya, mulai dari transfer, setor tunai, hingga pembayaran tagihan.

    Angka itu berarti 2.000-an transaksi dalam sebulan, meski tokonya libur setiap Minggu.

    Pelanggan pun datang dari berbagai kalangan.

    Ada yang mencairkan dana KIP Kuliah, ada pula yang mencairkan bantuan sosial PKH.

    Semua dilayani dengan sabar dan ramah.

    Biaya administrasi yang dikenakan pun standar, sekitar Rp 5.000 per transaksi.

    Jika transaksi besar antar bank di atas Rp 5 juta, barulah dikenakan biaya Rp 15.000.

    “Tidak mahal, masih sesuai dan bisa dijangkau,” katanya.

    Hasil menjadi agen BRILink mulai terasa dari tahun pertama.

    Putri bisa membeli perlengkapan bayi, seperti baju dan stroller, dengan hasil usahanya sendiri.

    Tahun ketiga, ia membeli sepeda motor.

    Kini, ia menabung untuk masa depan buah hatinya dan perlahan merenovasi rumah.

    Namun tak semua berjalan mulus.

    Pernah suatu kali Putri rugi Rp 1 juta karena salah memberi uang tarik tunai kepada pelanggan.

    Pelanggan itu kabur, dan saat itu tokonya belum dilengkapi CCTV.

    “Saya jadikan pelajaran, sekarang semua lebih saya perhatikan,” ucapnya.

    Masyarakat semakin nyaman bertransaksi di agen BRILink karena tak perlu antre panjang seperti di bank.

    Selain itu, transaksi kecil di bawah Rp 5 juta memang lebih disarankan dilakukan di agen BRILink.

    Putri pun merasa kehadiran BRILink mempermudah akses layanan keuangan di pelosok desa.

    Ia juga mengapresiasi layanan BRI yang cepat tanggap.

    Jika mesin EDC mengalami gangguan, petugas akan segera datang memperbaiki.

    “Sudah bagus layanan BRI, cepat dan mendukung kami para agen,” katanya penuh syukur.

    Capaian Agen BRILink

    PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, atau BRI, berkomitmen dalam menyediakan solusi keuangan yang menyeluruh melalui jaringan Agen BRILink yang tersebar di seluruh Indonesia.

    BRI mengambil peran aktif sebagai pelopor inklusi keuangan, mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan visi pembangunan nasional.

    Hingga akhir Desember 2024, BRI mencatat peningkatan yang signifikan dalam jumlah Agen BRILink, yang meningkat dari 740 ribu agen pada Desember 2023 menjadi 1,06 juta agen di Desember 2024.

    Grafis capaian Agen BRILink secara nasional dari 2024 dibanding 2023

    Ini berarti bahwa sepanjang tahun 2024, sebanyak 324 ribu masyarakat bergabung untuk menjadi Agen BRILink.

    Dengan jaringan ini, BRI kini menjangkau lebih dari 85 wilayah di Indonesia dan melayani lebih dari 62 ribu desa.

    Inisiatif ini sejalan dengan Asta Cita Pemerintah yang dipimpin oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

    Direktur Utama BRI, Sunarso, menjelaskan,BRI turut berkontribusi mewujudkan dan mendukung Asta Cita.

    “Sebagai wujud kontribusi BRI, kami turut mendukung Asta Cita keenam yaitu membangun dari desa dan dari bawah guna mendorong pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan,” jelasnya dalam keterangan tertulis pada Rabu (22/1/2025).

    Ia juga menekankan bahwa upaya ini mendukung Asta Cita ketiga pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan lapangan kerja berkualitas dan mendorong kewirausahaan.

    Agen BRILink memiliki peran penting sebagai ujung tombak dalam memperluas akses keuangan hingga ke pelosok negeri.

    Sunarso dalam siaran persnya menyatakan, sebagai elemen strategi hybrid banking, BRI memadukan layanan digital dan fisik untuk memastikan akses layanan keuangan yang merata.

    Agen BRILink menjadi pilar penting dalam membangun ekosistem keuangan yang inklusif dan berkelanjutan.

    Selain itu, Agen BRILink tidak hanya bertugas memperluas dan mempermudah akses layanan perbankan, tetapi juga memastikan terjadinya sharing economy yang melibatkan partisipasi masyarakat secara luas.

    Dengan beragam layanan yang ditawarkan, mulai dari pembayaran tagihan listrik, air, BPJS, telepon, pembelian pulsa, hingga pembayaran cicilan, Agen BRILink menjadi solusi keuangan yang semakin relevan bagi masyarakat.

    Selain itu, tersedia juga layanan referral untuk pembukaan rekening tabungan, pinjaman, asuransi mikro, tarik tunai dari luar negeri, serta pembelian tiket perjalanan seperti bus, shuttle, dan kapal ferry.

    Semua kemudahan ini menjadikan Agen BRILink sebagai jembatan bagi masyarakat untuk lebih mudah mengakses layanan keuangan.

    Di sisi lain, Kementerian BUMN RI juga berupaya mempercepat program prioritas nasional melalui berbagai inisiasi.

    Menteri BUMN, Erick Thohir, menyatakan bahwa untuk mewujudkan Asta Cita tersebut, diperlukan kolaborasi yang efektif dan efisien antara berbagai pihak.

    Erick menjelaskan bahwa inisiatif tersebut mencakup hilirisasi pembangunan infrastruktur, pelayanan masyarakat, stabilisasi harga pangan, hingga pengembangan sumber daya manusia dan energi berkelanjutan.

    “Kolaborasi lintas kementerian dan badan menjadi momentum strategis untuk menjawab tantangan pembangunan yang semakin kompleks,” ungkap Erick Thohir.

    (*)

  • Dukung Penanganan Kanker dan Anestesi, 3 Rumah Sakit Rujukan di Indonesia Dapat Donasi Obat – Halaman all

    Dukung Penanganan Kanker dan Anestesi, 3 Rumah Sakit Rujukan di Indonesia Dapat Donasi Obat – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Demi mendukung penanganan kanker dan layanan anestesi di Indonesia, tiga rumah sakit rujukan di Tangerang, Solo, dan Medan mendapatkan donasi obat.

    Lebih dari 3.000 unit obat-obatan onkologi, anestesi, antihistamin, antitrombotik, dan antibiotik didonasikan PT Ferron Par Pharmaceuticals, bagian dari Dexa Group.

    Donasi ini diharapkan dapat membantu ribuan pasien selama tahun 2025 serta mendukung peningkatan akses layanan kesehatan berkualitas di berbagai wilayah Indonesia.

    “Donasi ini adalah upaya nyata kami untuk merealisasikan nilai inti Dexa Group, yakni Expertise for the Promotion of Health. Kami ingin memastikan kebutuhan pengobatan pasien di rumah sakit tersebut dapat terpenuhi, khususnya untuk produk-produk yang esensial dan sangat dibutuhkan,” ungkap Direktur Utama PT Ferron Par Pharmaceuticals, Benny Sutisna Suwarno dalam keterangan tertulis, Selasa (29/4/2025).

    Donasi Ferron Par Pharmaceuticals ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi pasien dan rumah sakit, namun juga memperkuat peran industri farmasi nasional melalui peningkatan TKDN dan optimalisasi BMP.

    Menurutnya, pihaknya secara konsisten berinovasi dalam pengembangan produk lokal dan memastikan ketersediaan obat-obatan esensial bagi masyarakat Indonesia.

    “Inisiatif ini juga menjadi bagian dari strategi perusahaan dalam meningkatkan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP). Peningkatan BMP akan berdampak positif pada seluruh produk Ferron yang masuk sistem e-catalog, serta sejalan dengan upaya peningkatan nilai TKDN yang saat ini mencapai 13,26 persen dan ditargetkan naik menjadi 15%,” papar Commercial Director PT Ferron Par Pharmaceuticals, Johannes Suthya.

    Sementara itu Manager Dharma Dexa, Matheus Ramidi menyampaikan bahwa
    kegiatan donasi ini yang menjadi bagian program Dharma Dexa—Corporate Social Initiative Dexa Group—yang bertujuan memberikan dampak nyata dan berkelanjutan bagi peningkatan kesehatan masyarakat Indonesia melalui kolaborasi, inovasi, dan penguatan ekosistem kesehatan nasional.

    Donasi ke Tiga Rumah Sakit di Indonesia

    Adapun tiga kegiatan donasi tersebut dilakukan di tiga rumah sakit yakni RSUP dr. Sitanala Tangerang, RSUD Dr. Moewardi Surakarta, dan RSUP H. Adam Malik, Medan, Sumatera Utara.

    Pada Rabu, 16 April 2025, Ferron Par Pharmaceuticals menyerahkan donasi ke RSUP dr. Sitanala, Tangerang.

    Produk yang diberikan meliputi antihistamin, antitrombotik, antibiotik, dan anestesi lokal yang sangat dibutuhkan pasien di rumah sakit tersebut.

    RSUP dr. Sitanala dipilih sebagai penerima donasi karena tingginya kebutuhan anestesi sehingga pelayanan dapat lebih optimal.

    Adapun produk yang didonasikan ke RSUP Sitanala yakni 360 tablet Anthistamin, 755 tablet Antitrombotik, 900 tablet Antibiotik, dan 190 unit Local Anesthesia.

    Selanjutnya obat-obatan onkologi diserahkan ke RSUD Dr. Moewardi Surakarta dan RSUP H. Adam Malik, Medan, Sumatera Utara.

    Hibah 300 vial obat sitostatika Paclitaxel 300 ml kepada RSUD Dr. Moewardi Surakarta, sebagai rumah sakit rujukan kanker di Jawa Tengah.

    Penyerahan dilakukan oleh Sales Manager Jawa Tengah PT Ferron, Rudi Wijayanto, kepada Ketua Tim Hibah RSUD Moewardi, Nandika W. Candra, SE., Akt.

    Donasi obat-obatan onkologi juga dilakukan untuk RSUP H. Adam Malik, Medan, Sumatera Utara yakni berupa 300 vial Fonkopac dan 200 vial Paclitaxel.

    Produk-produk tersebut memiliki TKDN di atas 25?n tersedia di katalog elektronik pemerintah.

    Direktur Utama RSUP H. Adam Malik, dr Zainal Safri, MKed(PD) SpPD-KKV SpJP(K) mengatakan, donasi ini sangat bermanfaat mengingat rumah sakit tersebut akan segera memiliki Pusat Onkologi Terpadu.

    Ibu Nurminda menjelaskan bahwa obat-obatan onkologi sangat dibutuhkan oleh pasien di RS Adam Malik yang mayoritas peserta BPJS Kesehatan.

    “Jumlah pasien pasien yang menggunakan obat ini juga banyak, sekitar 200 pasien per bulan. Kalau pasien sekitar 200, berarti sekitar 200 vial (kebutuhannya),” papar Ibu Nurminda.