Kementrian Lembaga: BPJS

  • Kriteria Sosok Penganti Patrick Kluivert, Netizen Ramai Komen Begini

    Kriteria Sosok Penganti Patrick Kluivert, Netizen Ramai Komen Begini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, resmi mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan pelatih tim nasional sepakbola putra Indonesia, Patrick Kluivert. Pengumuman itu disampaikan langsung melalui akun Instagram resminya pada Kamis (16/10/2025).

    “Terima kasih atas kontribusi yang sudah diberikan Coach Patrick Kluivert dan Tim Kepelatihan selama hampir 12 bulan untuk PSSI & Timnas Indonesia. Dengan penuh rasa hormat, PSSI dan Coach Patrick & Tim Kepelatihan sepakat untuk mengakhiri kerja sama ini,” tulis Erick.

    Dalam pernyataan resminya, PSSI menjelaskan bahwa keputusan ini merupakan hasil kesepakatan bersama atau mutual termination antara federasi dan tim kepelatihan. Kesepakatan tersebut menandai berakhirnya kontrak kerja sama berdurasi dua tahun yang sebelumnya ditandatangani kedua pihak.

    “Penghentian kerja sama ini dilakukan atas dasar persetujuan kedua pihak, dengan mempertimbangkan dinamika internal dan arah strategis pembinaan tim nasional ke depan,” tulis PSSI dalam keterangannya.

    Usai pengumuman itu, linimasa media sosial X langsung diramaikan berbagai komentar mengenai siapa soal sosok yang akan menggantikan Kluivert.

    Beberapa pengguna menilai pelatih baru harus memahami karakter sepakbola Asia.

    “Yang pasti pelatihnya harus yang punya know-how sepakbola Asia sih. Jangan yang buta soal sepakbola Asia kayak PK. Main terbuka kok lawan raja counter attack Asia (Australia), bodoh,” tulis salah satu akun.

    [Gambas:Twitter]

    Tak sedikit pula netizen yang menyindir proses pemilihan pelatih baru dengan nada satir.

    “DIBUTUHKAN SEGERA: Head Coach, Asisten Coach, Pelatih Fisik, Analis. Fasilitas: Gaji UMR, bonus, BPJS, Asrama. tSyarat: siap bekerja dalam tekanan, hadir interview di malam Natal, dan menguasai seluruh Adobe,” tulis akun lainnya.

    [Gambas:Twitter]

    Ada juga warganet yang menyarankan agar PSSI mencari pelatih berpengalaman di level Asia.

    “Barangkali ketum & exco kebanggaan kalian bisa ambil asisten dari coach Moriyasu saja. Sudah proven di Asia & mendunia,” tulis seorang pengguna.

    [Gambas:Twitter]

    Hingga saat ini belum ada pengumuman resmi mengenai siapa pengganti Kluivert.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Menengok Partisipasi Program Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Remaja Samarinda
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        16 Oktober 2025

    Menengok Partisipasi Program Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Remaja Samarinda Regional 16 Oktober 2025

    Menengok Partisipasi Program Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Remaja Samarinda
    Tim Redaksi
    SAMARINDA, KOMPAS.com
    – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang dijalankan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto terus dimanfaatkan masyarakat.
    Di Samarinda, UPTD Puskesmas Remaja di Jalan Mayjen Sutoyo, Kecamatan Sungai Pinang, mencatat sebanyak 413 warga telah mengikuti layanan ini sejak 1 Januari hingga 15 Oktober 2025.
    Admin CKG Puskesmas Remaja, Lestiani Aulia Hasmy, menyebut jumlah tersebut masih tergolong rendah dibandingkan puskesmas lain di wilayah Sungai Pinang.
    “Sampai 15 Oktober capaiannya 413 orang. Angka ini masih rendah karena puskesmas lain sudah mencapai sekitar 900 peserta,” ujar Lestiani kepada
    Kompas.com,
    Kamis (16/10/2025).
    Berdasarkan data puskesmas, peserta CKG didominasi usia produktif dan lanjut usia.
    Kelompok umur 40–59 tahun menjadi yang terbanyak dengan 135 orang, disusul usia 30–39 tahun sebanyak 82 orang, usia 18–29 tahun 78 orang, anak 1–6 tahun 65 orang, dan lansia di atas 60 tahun 51 orang.
    Sementara peserta dari kalangan pelajar hanya tercatat dua orang.
    Lestiani menjelaskan, rendahnya angka partisipasi masyarakat dipengaruhi oleh keterbatasan jadwal pelayanan dan inisiatif warga yang masih rendah.
    “Awal-awal program diluncurkan, peminatnya tinggi, bisa sampai sepuluh orang per hari. Sekarang makin sedikit, rata-rata dua orang. Selain karena kesibukan warga, jadwal kami juga hanya Rabu dan Kamis,” katanya.
    Program CKG di Puskesmas Sutoyo diprioritaskan untuk warga yang BPJS-nya terdaftar di wilayah kerja puskesmas, meliputi Kelurahan Temindung Permai, Gunung Lingai, dan Bandara.
    Namun, warga luar daerah tetap bisa dilayani bila kapasitas memungkinkan.
    Layanan pemeriksaan yang diberikan cukup lengkap, mulai dari cek darah, tekanan darah, gigi, mata, hingga skrining kesehatan mental.
    “Pemeriksaannya dari ujung kepala sampai kaki. Kalau ada indikasi tertentu, kami rujuk ke fasilitas lanjutan,” ujar Lestiani.
    Untuk meningkatkan partisipasi, pihak puskesmas juga melakukan sosialisasi dan jemput bola lewat kegiatan posyandu atau pelayanan keliling.
    “Kami ajak warga yang ditemui untuk langsung ikut cek gratis. Sayang kalau dilewatkan karena semua fasilitasnya gratis,” katanya.
    Layanan CKG di Puskesmas Sutoyo dibuka setiap Rabu dan Kamis pukul 07.30–11.00 Wita, sebagai bagian dari upaya pemerintah meningkatkan kesadaran deteksi dini kesehatan di masyarakat.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cak Imin Nyatakan Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Belum Tuntas Dibahas
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        16 Oktober 2025

    Cak Imin Nyatakan Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Belum Tuntas Dibahas Nasional 16 Oktober 2025

    Cak Imin Nyatakan Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan Belum Tuntas Dibahas
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menegaskan bahwa skema pemutihan tunggakan iuran BPJS Kesehatan peserta masih belum tuntas dibahas.
    Sebelumnya, Cak Imin mengadakan pertemuan tertutup bersama Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti.
    Namun demikian, ia tak menjelaskan dengan perinci isi pembahasan yang dilakukan tersebut.
    Cak Imin berlalu meninggalkan awak media yang bertanya soal pemutihan iuran tunggakan peserta BPJS Kesehatan.
    “Tunggu… tunggu,” kata Cak Imin sembari berlalu di Plaza Jamsostek, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (16/10/2025).
    Ketika dimintai keterangan kembali, Cak Imin menegaskan bahwa rencana pemerintah memberikan pemutihan iuran tunggakan peserta BPJS Kesehatan masih dalam pembahasan dengan pemangku kepentingan terkait.
    “Nanti, nanti kita atur. Masih belum tuntas (dibahas),” lanjut dia sembari memasuki mobil dan berlalu.
    Kemarin, Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron mengatakan bahwa rapat soal penghapusan tunggakan iuran peserta jaminan sosial tersebut digelar pada Rabu (15/10/2025) kemarin.
    Ali mengatakan Presiden Prabowo dan Cak Imin sudah memberikan arahan mengenai rencana penghapusan tunggakan tersebut.
    “Arahan Presiden dan Menko PM untuk memberdayakan masyarakat dengan menghapus tunggakan iuran JKN yang sudah bertahun-tahun,” kata Direktur Utama BPJS, Ali Ghufron Mukti, kepada
    Kompas.com
    , Rabu (15/10/2025).
    Dia optimistis pemerintah masih mampu melunasi tunggakan iuran peserta BPJS Kesehatan.
    Dia tidak menyebut angka persis nominal uang yang diperlukan pemerintah untuk melunasi tunggakan tersebut.
    Sebelumnya, Cak Imin mengatakan jumlah peserta yang menunggak iuran sebesar 23 juta orang.
    “Ada 23 juta orang yang tunggakannya akan dihapus,” kata Cak Imin di kantornya, di Jakarta, Selasa (14/10/2025).
    Adapun kemarin, Ali Ghufron mengatakan nilai tunggakanya adalah Rp 7,6 triliun, belum termasuk denda dan kewajiban lain yang masih perlu diverifikasi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 3
                    
                        Dirut BPJS Kesehatan: Prabowo Beri Arahan Hapus Tunggakan Iuran JKN
                        Nasional

    3 Dirut BPJS Kesehatan: Prabowo Beri Arahan Hapus Tunggakan Iuran JKN Nasional

    Dirut BPJS Kesehatan: Prabowo Beri Arahan Hapus Tunggakan Iuran JKN
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Rapat membahas penghapusan tunggakan iuran peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan sudah digelar dan pihak BPJS Kesehatan menegaskan perintah Presiden Prabowo Subianto untuk melaksanakan rencana pemutihan tunggakan.
    “Arahan Presiden dan Menko PM untuk memberdayakan masyarakat dengan menghapus tunggakan iuran JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) yang sudah bertahun-tahun,” kata Direktur Utama BPJS, Ali Ghufron Mukti, kepada
    Kompas.com
    , Rabu (15/10/2025).
    Dia optimistis pemerintah masih mampu melunasi tunggakan iuran peserta BPJS Kesehatan.
    “Insyaallah tidak ada masalah,” kata Ali.
    Dia tidak menyebut angka persis nominal uang yang diperlukan pemerintah untuk melunasi tunggakan tersebut.
    “BPJS Kesehatan secara teknis siap mengimplementasikan, nanti Presiden atau Bapak Menko akan menyampaikan kebijakannya,” kata Ali.
    Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, mengatakan jumlah peserta yang menunggak iuran sebesar 23 juta orang.
    “Ada 23 juta orang yang tunggakannya akan dihapus,” kata Cak Imin di kantornya, di Jakarta, Selasaa (14/10/2025).
    Adapun kemarin, Ali Ghufron mengatakan nilai tunggakanya adalah Rp 7,6 triliun, belum termasuk denda dan kewajiban lain yang masih perlu diverifikasi.
    Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, menargetkan rencana pemutihan tunggakan iuran BPJS Kesehatan akan dieksekusi pada bulan depan.
    “Saya sedang terus berusaha agar tunggakan utang seluruh peserta BPJS ini segera dibebaskan,” kata Cak Imin dalam keterangan pers, Kamis (2/10/2025).
    “Jadi, tidak dianggap utang lagi. Semoga sukses bulan depan ini (November 2025). Setelah tunggakan dilunasi oleh pemerintah, maka semua peserta bisa memulai iuran baru,” lanjutnya.
    Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa mengaku belum mengetahui rencana penghapusan tunggakan iuran peserta BPJS Kesehatan yang disebut akan dijalankan pada 2026.
    “Tentang pemutihan BPJS itu saya aja nanya ke Sekjen, rupanya saya belum dikasih tahu,” ujar Purbaya saat media gathering di Sentul, Bogor, Jumat (10/10/2025).
    Mensesneg Prasetyo Hadi menyampaikan, rencana penghapusan tunggakan masih dalam tahap kajian. Menurutnya, kebijakan ini berpotensi membebani anggaran negara jika tidak diperhitungkan secara matang.
    “Ada rencana itu, tapi mohon waktu karena itu harus dihitung,” kata Prasetyo.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Lehernya Tertancap Anak Panah, Korban Geng Motor di Gowa Tunggu 15 Jam di IGD karena Operasi Tak Ditanggung BPJS
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        15 Oktober 2025

    Lehernya Tertancap Anak Panah, Korban Geng Motor di Gowa Tunggu 15 Jam di IGD karena Operasi Tak Ditanggung BPJS Regional 15 Oktober 2025

    Lehernya Tertancap Anak Panah, Korban Geng Motor di Gowa Tunggu 15 Jam di IGD karena Operasi Tak Ditanggung BPJS
    Tim Redaksi
    GOWA, KOMPAS.com
    – Seorang buruh bangunan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menjadi korban serangan geng motor dan harus menahan sakit selama 15 jam di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syech Yusuf.
    Anak panah yang tertancap di lehernya belum bisa diangkat karena operasi tak ditanggung oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), sementara pihak keluarga tak memiliki biaya puluhan juta rupiah.
    Korban bernama Saiful (19), warga Buttadidia, Kelurahan Bontoramba, Kecamatan Sombaopu, Kabupaten Gowa. I
    Ia dilarikan ke RSUD Syech Yusuf setelah menjadi korban serangan geng motor pada Selasa (14/10/2025) malam.
    “Masih di rumah sakit belum dioperasi karena biayanya Rp 20 juta dan tidak ditanggung BPJS,” kata FA (18), rekan korban, saat ditemui di halaman Mapolres Gowa, Rabu (15/10/2025) siang.
    Peristiwa bermula ketika Saiful pulang ke rumah usai bekerja sebagai buruh bangunan.
    Saat melintas di Jalan Tun Abdul Razak, sekitar pukul 20.30 WITA, korban yang berboncengan dengan MF (15) berpapasan dengan enam anggota geng motor yang mengendarai tiga sepeda motor.
    Tanpa alasan jelas, kelompok tersebut menyerang dan mengejar korban hingga terjadi aksi kejar-kejaran di jalan raya.
    “Kami dikejar oleh tiga motor berboncengan semua, dan ada dua orang yang serang kami pakai busur panah,” ujar MF kepada Kompas.com di Mapolres Gowa.
    Anak panah yang dilepaskan mengenai lengan kanan dan leher belakang telinga Saiful.
    Ia kemudian jatuh dari motor dan langsung dilarikan ke RSUD Syech Yusuf oleh warga sekitar.
    Anak panah di leher Saiful belum bisa diangkat karena pihak keluarga tidak memiliki biaya operasi yang mencapai sekitar Rp 20 juta.
    Lebih parah lagi, kasus Saiful tak bisa dicover oleh BPJS karena peraturan baru yang mengecualikan korban kriminalitas dari daftar tanggungan.
    “Memang ada perubahan aturan terbaru di mana korban kriminalitas tak masuk dalam tanggungan BPJS. Jadi seperti korban pembacokan dan penikaman tidak lagi ditanggung, sehingga kami harus mengikuti aturan tersebut,” kata dr Gaffar, Pelaksana Harian Direktur RSUD Syech Yusuf, saat dikonfirmasi via telepon, Rabu (15/10/2025).
    Meski belum dioperasi, dr Gaffar memastikan kondisi korban masih sadar dan stabil.

    Pihak rumah sakit, kata dia, sedang berupaya mencari bantuan dana dari pemerintah agar operasi dapat segera dilakukan.
    “Kami tetap berusaha mencari solusi agar pasien bisa segera dioperasi, termasuk berkoordinasi dengan pihak pemerintah daerah untuk bantuan pembiayaan,” jelasnya.
    Sementara itu, pihak kepolisian tengah memburu pelaku penyerangan yang diduga merupakan bagian dari geng motor yang kerap beraksi di wilayah Gowa dan sekitarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Salesforce Rilis Agentforce 360, Era Baru Kolaborasi Manusia dan AI

    Salesforce Rilis Agentforce 360, Era Baru Kolaborasi Manusia dan AI

    Bisnis.com, SAN FRANCISCO — Raksasa teknologi asal Amerika Serikat, Salesforce Inc., memperkenalkan Agentforce 360, platform akal imitasi (AI) terbaru yang diklaim mampu membawa dunia usaha memasuki era baru yang disebut Agentic Enterprise. 

    Inovasi ini memungkinkan manusia dan AI bekerja berdampingan dalam satu sistem terpadu guna meningkatkan produktivitas dan kecepatan layanan pelanggan.

    Peluncuran dilakukan dalam ajang Dreamforce 2025 di San Francisco, Amerika Serikat, Selasa (14/10/2025), yang menjadi forum tahunan terbesar bagi komunitas teknologi global.

    CEO Salesforce Marc Benioff mengatakan kehadiran Agentforce 360 menjadi tonggak penting dalam perjalanan panjang perusahaan CRM berbasis AI itu. Menurut dia, inovasi tersebut bukan untuk menggantikan manusia, melainkan untuk mengoptimalkan perannya dalam dunia kerja modern.

    “Kita sedang memasuki era baru — Agentic Enterprise — di mana AI membantu manusia mencapai potensi terbaiknya. Agentforce 360 menyatukan manusia, agen, dan data dalam satu platform yang tepercaya,” ujar Benioff di Moscone Center San Francisco, Amerika Serikat, Selasa (14/10/2025).

    Benioff menekankan bahwa AI tidak akan menggantikan peran manusia, tetapi justru mengoptimalkannya. 

    Dengan model Agentic Enterprise, AI justru berperan sebagai rekan kerja yang mempercepat pengambilan keputusan, mengefisienkan proses operasional, dan menjaga interaksi pelanggan tetap personal.

    Melalui Agentforce 360, setiap divisi perusahaan dapat beroperasi 24 jam penuh dengan dukungan agen-agen AI yang proaktif dalam penjualan, layanan pelanggan, hingga pengambilan keputusan berbasis data.

    Peluncuran Agentforce 360 merupakan hasil pengembangan selama satu tahun yang dimulai sejak 2024. Dalam periode tersebut, Salesforce telah memperkenalkan empat tahap evolusi teknologi AI mereka.

    Dimulai dari Agentforce (Oktober 2024), kemudian berlanjut ke Agentforce 2 (Desember 2024) dengan mesin Atlas Reasoning Engine untuk hasil yang lebih akurat. Pada Maret 2025, hadir Agentforce 2dx yang memungkinkan agen AI tertanam langsung dalam workflow bisnis, dan terakhir Agentforce 3 (Juni 2025) yang memperkuat interoperabilitas dan tata kelola.

    Teknologi ini diharapkan membantu perusahaan meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan keterhubungan dengan pelanggan di tengah kompetisi global yang semakin dinamis.

    Dampak

    Salesforce mengklaim, Agentforce 360 telah diadopsi oleh sekitar 12.000 pelanggan global, termasuk Reddit, Adecco, dan OpenTable. 

    Platform ini, misalnya, membantu Reddit memangkas waktu penanganan masalah pelanggan hingga 84%, sementara Adecco dapat menuntaskan 51% percakapan dengan kandidat di luar jam kerja.

    Perusahaan reservasi restoran OpenTable mencatat peningkatan 70% penyelesaian permintaan pelanggan secara otomatis, sedangkan Engine menghemat biaya hingga US$2 juta per tahun berkat agen AI yang bekerja secara simultan.

    Selain itu, integrasi dengan mitra besar seperti Anthropic, Google Cloud Gemini, dan OpenAI memperluas fleksibilitas penggunaan model AI di dalam sistem Salesforce.

    Salesforce memastikan Agentforce 360 sudah tersedia secara global mulai Oktober 2025. Sejumlah inovasi tambahan akan dirilis melalui proyek pilot dan versi beta pada awal tahun depan.

    Kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia, menjadi salah satu fokus utama ekspansi Salesforce.

    Indonesia

    Di Indonesia, Salesforce telah bekerja sama dengan klien lokal sejak lama dan secara resmi mendirikan entitas bisnisnya sejak 2023. Sejumlah korporat pelanggan Salesforce a.l. BPJS Kesehatan, PT Bank Negara Indonesia Tbk., Indosat Ooredoo Hutchison, GoTo, Xendit, Eraspace, Lion Parcel, United Tractors, dan Tiket.com.

    Menurut Salesforce, permintaan terhadap teknologi AI enterprise dan solusi berbasis agentic AI terus meningkat seiring dorongan perusahaan untuk mengotomasi layanan dan meningkatkan efisiensi operasional.

     “Agentforce 360 bukan hanya teknologi, tetapi fondasi baru bagi cara manusia dan AI bekerja bersama dalam menciptakan nilai bisnis,” ujar Benioff.

    Salesforce sendiri terus memperluas kehadirannya di kawasan Asia Tenggara, termasuk melalui tim regional yang dipimpin Gavin Barfield, CTO dan VP Solutions Salesforce Asean.

  • Pendaftar Relawan SPPG Polri Palmerah Didominasi Gen Z
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        14 Oktober 2025

    Pendaftar Relawan SPPG Polri Palmerah Didominasi Gen Z Megapolitan 14 Oktober 2025

    Pendaftar Relawan SPPG Polri Palmerah Didominasi Gen Z
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com – 
    Rekrutmen relawan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri Palmerah diramaikan oleh pendaftar dari kalangan anak muda atau Generasi Z.
    Kepala SPPG Polri Palmerah, Mustaqim, mengungkapkan, dari 91 total pendaftar, mayoritas di antaranya merupakan anak muda yang berkisar antara usia 18 hingga 30 tahun.
    “Kalau yang saya lihat dari pendaftar, untuk rentang umur sih banyak yang Gen Z juga, rata-rata di usia 20-30 tahun,” kata Mustaqim kepada
    Kompas.com
    , Selasa (14/10/2025).
    Mustaqim mengaku memahami beratnya beban kerja di dapur SPPG, yang kerap membuat relawan kelelahan hingga akhirnya memilih mengundurkan diri.
    “Kalau yang saya lihat dari kejadian-kejadian di SPPG lain, relawan biasanya banyak yang enggak sanggup. Di awal itu, banyak yang merasa capek banget, yang enggak kuat, jadi dia pasti keluar,” jelasnya
    Karena itu, dia berinisiatif untuk menggagas sistem kerja
    work life balance
    agar tidak terlalu membebani pekerjaan relawan.
    “Jujur kalau untuk pengkondisian upah kan memang sudah standar. Paling kalau kebijakan saya, saya bakal menerapkan jam kerja yang
    work life balance
    . Tiap divisi saya buat maksimal kerja delapan jam, jadi jangan lebih daripada itu, jangan sampai lembur,” ucapnya.
    Menurut Mustaqim, dengan jam kerja yang terukur, upah yang diterima akan terasa lebih sepadan.
    Adapun, relawan di SPPG Polri Palmerah akan menerima gaji Rp 100.000 per hari, sesuai dengan standar yang ditetapkan pemerintah.
    Namun, menurut Mustaqim, angka gaji harusnya bersifat progresif dan bisa meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah porsi yang diproduksi.
    “Makin banyak porsi yang diproduksi, harusnya gaji relawan juga bisa makin naik. Karena kan beda antara orang bikin 3.000 porsi sama 4.000 porsi, pasti bakal lebih capek,” ujarnya.
    Selain itu, kesejahteraan relawan juga ditunjang dengan fasilitas lain berupa uang tunjangan makan dan jaminan sosial melalui BPJS Ketenagakerjaan.
    Sebelumnya diberitakan, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri Palmerah menggelar demonstrasi operasional perdana pada Selasa (14/10/2025) siang.
    Kegiatan tersebut meliputi uji coba seluruh peralatan masak, tes makanan (
    test food
    ), hingga pengambilan sampel untuk sertifikasi halal dan laik higiene sanitasi.
    “Hari ini benar-benar yang perdana. Kami melakukan demonstrasi operasional untuk mengecek semua elemen, mulai dari kesiapan relawan, alat-alat, hingga kelancaran pasokan dari supplier,” ucap Kepala SPPG Polri Palmerah, Mustaqim, kepada
    Kompas.com
    , Selasa.
    Mustaqim mengaku bahwa proses pembangunan SPPG saat ini telah mencapai 90 persen dan ditargetkan bisa mulai beroperasi pada akhir Oktober 2025.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cerita Gen Z Melamar Jadi Pencuci Ompreng MBG karena Tak Dapat Kerja Formal
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        14 Oktober 2025

    Cerita Gen Z Melamar Jadi Pencuci Ompreng MBG karena Tak Dapat Kerja Formal Megapolitan 14 Oktober 2025

    Cerita Gen Z Melamar Jadi Pencuci Ompreng MBG karena Tak Dapat Kerja Formal
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com —
     
    Sejumlah anak muda dari kalangan Generasi Z turut bergabung sebagai tim dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri Palmerah, Jakarta Barat.
    Salah satunya adalah Najwa (18), remaja yang baru lulus SMA pada awal 2025.
    Ia memutuskan mendaftar sebagai tenaga kerja di SPPG karena belum juga mendapat pekerjaan setelah berbulan-bulan melamar ke berbagai tempat.
    “Semenjak lulus belum dapat kerja, jadi mau cari pengalaman kerja dulu aja gitu. Makanya ikut daftar MBG (Makan Bergizi Gratis) ini,” kata Najwa kepada
    Kompas.com
    , Selasa (14/10/2025).
    Meski masih berusia muda, Najwa tak merasa malu melamar kerja sebagai petugas pencuci ompreng
    .
    “Kemarin itu aku memang daftarnya jadi pencuci alat makan,” ucap Najwa.
    Warga Palmerah itu memutuskan mendaftar sebagai petugas pencuci ompreng usai mengetahui informasi lowongan pekerjaan di SPPG dari grup WhatsApp warga RW 04.
    Meski begitu, Najwa mengatakan tidak akan menjadikan pekerjaan di SPPG sebagai pekerjaan tetap.
    “Aku sambil nyari-nyari kerja yang lain juga, kayaknya sih enggak menetap di sini,” kata dia.
    Najwa tak menampik kehadiran dapur SPPG dapat membuka lapangan pekerjaan bagi dirinya dan anak-anak muda lain yang membutuhkan pekerjaan.
    Sementara itu, Kepala SPPG Polri Palmerah, Mustaqim, mengonfirmasi bahwa mayoritas pendaftar merupakan kalangan Gen Z dan anak muda usia 18 hingga 30 tahun.
    Ia mengatakan, pihaknya berinisiatif menyesuaikan sistem kerja karena banyaknya anak muda yang bergabung sebagai pekerja.
    Mustaqim menyadari beratnya beban kerja di dapur SPPG, yang kerap membuat semangat relawan menurun hingga akhirnya memilih mengundurkan diri.
    “Kalau yang saya lihat dari kejadian-kejadian di SPPG lain, relawan biasanya banyak yang nggak sanggup. Di awal itu, banyak yang merasa capek banget, yang nggak kuat, jadi dia pasti keluar,” jelasnya.
    Karena itu, ia menggagas sistem kerja
    work life balance
    agar beban kerja relawan tidak terlalu berat.
    “Jujur kalau untuk pengkondisian upah kan memang sudah standar. Paling kalau kebijakan saya, saya bakal menerapkan jam kerja yang
    work life balance
    . Tiap divisi saya buat maksimal kerja delapan jam. Jadi jangan lebih daripada itu, jangan sampai lembur,” ucapnya.
    Menurut dia, dengan jam kerja yang terukur, upah yang diterima akan terasa lebih sepadan.

    Adapun, relawan di SPPG Polsek Palmerah akan menerima gaji Rp 100.000 per hari, uang tunjangan makan, serta jaminan sosial berupa BPJS Ketenagakerjaan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Seluruh Biaya Pengobatan Korban Keracunan MBG di Tulungagung Ditanggung BGN

    Seluruh Biaya Pengobatan Korban Keracunan MBG di Tulungagung Ditanggung BGN

    Tulungagung (beritajatim.com) – Korban keracunan menu MBG di Tulungagung masih bertambah. Berdasarkan data terakhir total terdapat 68 siswa yang menujukkan gejala keracunan usai menyantap menu MBG (Makan Bergizi Gratis).

    Dari jumlah tersebut lima pasien harus dirujuk ke RSUD dr Karneni Campurdarat untuk mendapat perawatan lebih lanjut. Sedangkan siswa mendapat perawatan di Puskesmas Boyolangu dan Beji. Meski begitu sejumlah korban telah diperbolehkan pulang karena kondisinya membaik. Saat ini terdapat 5 pasien yang masih menjalani perawatan di Puskesmas.

    Plt Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung, Anna Sapti Saripah mengatakan dari jumlah pasien tersebut terdapat 1 siswa SD. Sedangkan sisanya merupakan siswa SMPN 1 Boyolangu. Pasien yang dirujuk ke rumah sakit kini kondisinya juga berangsur membaik. Satu pasien telah dinyatakan sembuh.

    Empat lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit. “Kondisinya secara umum sudah membaik, ini yang masih dirawat karena ada obat yang harus dihabiskan dulu, setelah itu baru boleh pulang,” ujarnya, Selasa (14/10/2025).

    Saat disinggung mengenai biaya pengobatan korban keracunan ini, Anna menjelaskan sesuai hasil rapat koordinasi seluruh biaya pengobatan akan ditanggung oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Meskipun begitu pihaknya masih menunggu informasi terkait sistem pembayaran biaya pengobatan korban keracunan ini.

    “Apakah nanti kita yang mengklaim ke BGN atau melalui BPJS Kesehatan kita belum tahu, namun hasil rapat koordinasi terakhir seluruh biaya pengobatan akan ditanggung oleh BGN (Badan Gizi Nasional),” tuturnya.

    Pihak Dinas Kesehatan sendiri telah mengambil sampel makanan untuk dikirim ke laboratorium Balai Besar Laboratorium Kesehatan Masyarakat (BBLKM) Surabaya, Laboratorium RSUD dr. Iskak Tulungagung dan Laboratorium Kesehatan Daerah Kab. Tulungagung. Mereka juga melakukan pengumpulan data untuk mendukung penyelidikan epidemiologi.

    Selain itu petugas juga memeriksa penjamah makanan di SPPG Yayasan Gusti Maringi Mukti yang mensuplai kebutuhan MBG di sekolah tersebut. “Kita masih menunggu hasil uji laboratorium untuk mengetahui pasti asal muasal penyebab kejadian ini,” pungkasnya. [nm/suf]

  • Rekrutmen BPJS Kesehatan Khusus Dokter: Syarat hingga Ketentuan Daftar

    Rekrutmen BPJS Kesehatan Khusus Dokter: Syarat hingga Ketentuan Daftar

    Jakarta

    BPJS Kesehatan membuka rekrutmen dan seleksi pegawai tetap golongan karier khusus dokter. Pendaftaran berlangsung pada 14 Oktober 2025 sampai 12 November 2025.

    Proses rekrutmen bersifat gratis. Berikut syarat dan ketentuan pendaftarannya.

    Syarat Rekrutmen BPJS Kesehatan Khusus Dokter

    Informasi lengkap pendaftaran dan pengajuan lamaran rekrutmen BPJS Kesehatan khusus dokter dapat dicek melalui laman https://rekrutmen.bpjs-kesehatan.go.id/karir/. Berikut persyaratan untuk mendaftar rekrutmen BPJS Kesehatan khusus dokter.

    Warga Negara Indonesia;Pendidikan minimal profesi Dokter Umum;Akreditasi Perguruan Tinggi minimal “B” atau “Baik Sekali”;IPK minimal 3.00 dari skala 4.00;Belum berusia 35 tahun per 31 Desember 2025;Nilai minimal TOEFL iBT 61/TOEFL ITP 500/IELTS 5,5;Apabila lulus dari Perguruan Tinggi Luar Negeri, Ijazah wajib telah disetarakan berdasarkan ketentuan Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi;Tidak memiliki riwayat atau sedang menderita penyakit degeneratif yang dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari rumah sakit pemerintah atau instansi yang berwenang;Bersedia ditempatkan di satuan kerja BPJS Kesehatan di seluruh Indonesia;Tidak memiliki catatan riwayat perbuatan melanggar hukum.Ketentuan Pendaftaran

    Berikut dokumen lamaran yang harus disiapkan.

    Curriculum Vitae (CV);Kartu Identitas (KTP);Ijazah profesi Dokter Umum;Transkrip Nilai Pendidikan Terakhir;Sertifikat TOEFL/IELTS yang masih berlaku dan diterbitkan oleh lembaga penyelenggara resmi. Apabila sertifikat asli belum terbit, peserta dapat melampirkan unofficial student score report. TOEFL Prediction dan/atau TOEFL Preparation tidak diakui sebagai dokumen pendukung yang sah;Surat Keterangan Sehat dari rumah sakit pemerintah atau instansi yang berwenang;Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang masih berlaku.

    Setelah memastikan kelengkapan syarat dokumen, ini ketentuan upload dokumen lamaran.

    Dokumen lamaran di scan dalam bentuk .pdf files yang disimpan dalam cloud (google drive/dropbox/dsb).Tautan (link) cloud berisi dokumen lamaran dicantumkan pada kolom yang telah disediakan pada formulir lamaran.Pastikan tautan (link) cloud yang dilampirkan TIDAK DIKUNCI. Pelamar dengan link dokumen lamaran yang terkunci dan tidak dapat diakses maka akan secara otomatis gugur dari proses seleksi.Pelamar wajib memastikan dokumen lamaran dalam tautan (link) cloud yang dilampirkan selalu dapat diakses selama mengikuti proses seleksi.

    *Informasi tambahan:

    Pastikan seluruh informasi yang diisikan dalam formulir lamaran adalah informasi yang benar agar lamaran dapat terbaca oleh sistem, termasuk informasi domisili, nama perguruan tinggi dan lainnya.Pelamar wajib mengisi data sosial media pada formulir lamaran dan memastikan akun sosial media yang dicantumkan diatur menjadi format publik (tidak dikunci).Hanya pelamar yang memenuhi kualifikasi yang akan diproses dalam tahapan seleksi.Pastikan untuk mengecek inbox/spam/junk secara berkala untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai tahapan seleksi. Informasi kelanjutan tahap seleksi hanya akan disampaikan melalui email resmi dengan domain @bpjs-kesehatan.go.id dan/atau @talentics.id .Keputusan panitia rekrutmen dan seleksi bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.Harap berhati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan dan meminta sejumlah biaya akomodasi/transportasi dan biaya lainnya. Seluruh tahapan dalam proses rekrutmen dan seleksi Pegawai BPJS Kesehatan GRATIS dan tidak dipungut biaya apapun.

    (kny/imk)